www.wikidata.id-id.nina.az
Unsur kimia adalah suatu spesies atom yang memiliki jumlah proton yang sama dalam inti atomnya yaitu nomor atom atau Z yang sama 1 Sebanyak 118 unsur telah diidentifikasi yang 94 di antaranya terjadi secara alami di bumi Sedangkan 24 sisanya merupakan unsur sintetis Terdapat 80 unsur yang memiliki sekurang kurangnya satu isotop stabil dan 38 unsur yang merupakan radionuklida yang seiring berjalannya waktu meluruh menjadi unsur lain Besi adalah unsur penyusun bumi paling melimpah berdasarkan massa sementara oksigen adalah yang paling melimpah di kerak bumi 2 Atas tabel periodik unsur unsur kimia Bawah Contoh unsur kimia tertentu Dari kiri ke kanan hidrogen barium tembaga uranium bromin dan helium Unsur kimia menyusun materi biasa di jagat raya Namun observasi astronomi menyarankan bahwa materi biasa yang teramati hanya menyusun 4 dari materi di alam semesta sisanya adalah materi gelap 73 komposisinya tidak diketahui tetapi tidak tersusun dari unsur kimia 3 Energi misterius ini kemungkinan mempercepat inflasi Alam semesta Dua unsur yang paling ringan hidrogen dan helium sebagian besar terbentuk dalam Ledakan Dahsyat dan merupakan unsur paling umum di jagat raya Tiga unsur berikutnya litium berilium dan boron sebagian besar terbentuk melalui spalasi sinar kosmis dan oleh sebab itu lebih jarang daripada unsur unsur yang lebih berat Pembentukan unsur dengan proton antara 6 sampai 26 terjadi dan terus berlanjut dalam bintang bintang deret utama melalui nukleosintesis bintang Kelimpahan oksigen silikon dan besi yang tinggi di Bumi mencerminkan produksinya yang banyak di bintang bintang tersebut Unsur unsur dengan proton lebih dari 26 terbentuk melalui nukleosintesis supernova dalam supernova yang ketika mereka meledak memercikkan unsur unsur ini sebagai sisa sisa supernova jauh ke angkasa yang menyatu dengan planet ketika mereka terbentuk 4 Istilah unsur atau elemen digunakan untuk atom atom dengan jumlah proton tertentu tanpa menghiraukan apakah mereka terionisasi atau berikatan kimia misalnya hidrogen dalam air maupun sebagai zat kimia murni yang mengandung unsur tunggal misalnya gas hidrogen 1 Untuk makna yang kedua telah diusulkan juga istilah zat elementer dan zat sederhana tetapi tidak mendapat penerimaan yang luas dalam literatur kimia Inggris sementara dalam beberapa bahasa lainnya kesetaraannya banyak digunakan misalnya bahasa Prancis corps simple bahasa Rusia prostoe veshestvo Sebuah unsur tunggal dapat membentuk banyak zat yang berbeda strukturnya mereka disebut alotrop unsur Ketika unsur yang berbeda bergabung secara kimia dengan atom atom yang terikat melalui ikatan kimia mereka membentuk senyawa kimia Hanya sedikit unsur yang ditemukan tak berikatan sebagai mineral murni Unsur alami semacam ini di antaranya adalah tembaga perak emas karbon sebagai batu bara grafit atau intan dan belerang Semua unsur kecuali yang sangat inert seperti gas mulia dan logam mulia biasanya ditemukan di bumi dalam bentuk gabungan kimianya sebagai senyawa kimia Sementara sekitar 32 unsur kimia yang ada di bumi dalam bentuk alami tak tergabung sebagian besar berada sebagai campuran Misalnya udara atmosfer campuran utamanya adalah nitrogen oksigen dan argon sementara unsur padat alami terjadi dalam logam paduan seperti pada besi dan nikel Sejarah penemuan dan penggunaan unsur dimulai sejak masyarakat manusia primitif yang menemukan unsur unsur alami seperti karbon belerang tembaga dan emas Peradaban selanjutnya mengekstraksi unsur tembaga timah timbal dan besi dari bijihnya melalui peleburan menggunakan batu bara Alkimiawan dan kimiawan secara berurutan mengidentifikasi lebih banyak lagi seluruh unsur yang terbentuk secara alami telah diketahui pada tahun 1950 Sifat unsur kimia dirangkum dalam tabel periodik yang menyusun unsur unsur menurut kenaikan nomor atom dalam baris periode yang merupakan pengulangan secara periodik sifat sifat kimia dan fisika kolom kolomnya golongan Selain unsur radioaktif tak stabil dengan waktu paruh singkat seluruh unsur tersedia secara industri sebagian besar berketakmurnian Cat 1 rendah Daftar isi 1 Deskripsi 1 1 Nomor atom 1 2 Isotop 1 3 Massa isotop dan massa atom 1 4 Kemurnian kimia dan kemurnian isotopis 1 5 Alotrop 1 6 Sifat sifat 1 6 1 Sifat sifat umum 1 6 2 Keadaan materi 1 6 3 Titik lebur dan titik didih 1 6 4 Massa jenis 1 6 5 Struktur kristal 1 6 6 Keterjadian dan asalnya di bumi 1 7 Tabel periodik 2 Tata nama dan simbol 2 1 Nomor atom 2 2 Nama unsur kimia 2 3 Simbol kimia 2 3 1 Unsur kimia spesifik 2 3 2 Simbol kimia umum 2 3 3 Simbol isotop 3 Asal usul unsur 4 Kelimpahan 5 Sejarah 5 1 Definisi yang berkembang 5 1 1 Definisi klasik 5 1 2 Definisi kimia 5 1 3 Definisi atom 5 2 Penemuan dan pengakuan berbagai unsur 5 3 Unsur yang baru ditemukan 6 Daftar 118 unsur kimia yang telah diketahui 7 Lihat juga 8 Referensi 9 Catatan 10 Bacaan lain 11 Pranala luarDeskripsi SuntingUnsur kimia paling ringan adalah hidrogen dan helium keduanya tercipta melalui nukleosintesis Big Bang selama 20 menit pertama alam semesta 5 dengan rasio sekitar 3 1 berdasarkan massa atau 12 1 berdasarkan nomor atom 6 7 bersama dengan dua unsur renik berikutnya litium dan berilium Hampir semua unsur lain yang dijumpai di alam terbentuk melalui beragam metode nukleosintesis alami 8 Sejumlah kecil atom secara alami diproduksi di bumi melalui reaksi nukleogenik atau dalam proses kosmogenik seperti spalasi sinar kosmis Atom atom baru juga diproduksi secara alami di bumi sebagai isotop luruhan radiogenik dari proses peluruhan radioaktif seperti peluruhan alfa peluruhan beta fisi spontan peluruhan gugus dan moda peluruhan yang lebih jarang lainnya Dari 94 unsur yang terbentuk secara alami unsur dengan nomor atom 1 hingga 82 memiliki sekurang kurangnya satu isotop stabil kecuali teknesium unsur 43 dan prometium unsur 61 yang tidak memiliki isotop stabil Isotop yang dianggap stabil adalah mereka yang tidak atau belum teramati mengalami peluruhan radioaktif Unsur dengan nomor atom 83 hingga 94 adalah tidak stabil dari sudut pandang peluruhan radioaktif seluruh isotop yang dapat dideteksi Beberapa unsur ini terutama bismut nomor atom 83 torium nomor atom 90 dan uranium nomor atom 92 memiliki satu atau lebih isotop dengan waktu paruh yang cukup panjang untuk bertahan sebagai sisa sisa ledakan nukleosintesis stelar yang menghasilkan logam berat sebelum pembentukan Tata Surya Selama lebih dari 1 9 1019 tahun lebih dari satu miliar kali lebih lama daripada perkiraan umur alam semesta saat ini bismut 209 nomor atom 83 memiliki waktu paruh peluruhan alfa terpanjang di antara unsur yang terjadi secara alami dan hampir selalu dianggap setara dengan 80 unsur stabil 9 10 Unsur yang paling berat yaitu yang di atas plutonium unsur 94 mengalami peluruhan radioaktif dengan waktu paruh yang sangat singkat dan tidak ditemukan di alam sehingga harus disintesis Per tahun 2010 terdapat 118 unsur yang diketahui dalam konteks ini diketahui berarti telah diteliti dengan cukup baik meskipun hanya dari sedikit produk peluruhannya untuk memastikan berbeda dari unsur lain 11 12 Dari 118 unsur ini 94 terbentuk secara alami di bumi Enam di antaranya terbentuk dalam jumlah yang sangat renik teknesium nomor atom 43 prometium nomor 61 astatin nomor 85 fransium nomor 87 neptunium nomor 93 dan plutonium nomor 94 Sembilan puluh empat unsur ini telah terdeteksi melimpah di alam semesta dalam spektrum bintang dan juga supernova di mana terjadi pembentukan unsur radioaktif berumur pendek Sembilan puluh empat unsur pertama telah dideteksi langsung di bumi sebagai nuklida primordial yang hadir sejak pembentukan tata surya atau sebagai fisi alami atau transmutasi produk uranium dan torium Sisanya 24 unsur yang lebih berat yang tidak ditemukan saat ini baik di bumi maupun pada spektra astronomis telah diproduksi secara artifisial seluruhnya bersifat radioaktif dengan waktu paruh yang sangat singkat Jika ada atom atom unsur ini yang terdapat pada pembentukan bumi dapat dipastikan telah meluruh sempurna dan jika terdapat pada nova bintang baru pastinya berada dalam jumlah yang sangat kecil untuk diketahui Teknesium adalah non alami yang disintesis pertama kali pada tahun 1937 meskipun sekelumit teknesium telah dijumpai di alam dan juga unsurnya telah ditemui secara alami pada tahun 1925 13 Pola produksi artifisial dan pengungkapan alami di kemudian hari telah berulang dengan unsur radioaktif alami yang langka lainnya 14 Dafar unsur tersedia berdasarkan nama nomor atom massa jenis titik lebur titik didih dan berdasarkan simbol serta berdasarkan energi ionisasi unsur kimia Nuklida unsur stabil dan radioaktif juga tersedia sebagai daftar nuklida yang diurutkan berdasarkan waktu paruh untuk yang tidak stabil Satu yang paling nyaman dan tentunya penyajian unsur paling tradisional adalah dalam bentuk tabel periodik yang mengelompokkan unsur unsur dengan kemiripan sifat kimia dan biasanya juga memiliki struktur elektron yang mirip Nomor atom Sunting Artikel utama nomor atom Nomor atom suatu unsur sama dengan jumlah proton dalam masing masing atom dan mendefinisikan unsur kimia 15 Sebagai contoh seluruh atom karbon mengandung 6 proton dalam inti atomnya sehingga nomor atom karbon adalah 6 16 Atom karbon dapat memiliki jumlah neutron yang berbeda atom dari unsur yang sama tetapi memiliki jumlah netron yang berbeda dikenal sebagai isotop 17 Jumlah proton dalam inti atom juga menentukan muatan listrik yang pada gilirannya menentukan jumlah elektron atom tersebut dalam kondisi tak terionisasi Elektron menempati orbital atom yang menentukan beragam sifat kimia atom Jumlah neutron dalam inti atom biasanya berpengaruh sangat kecil pada sifat unsur kimia kecuali dalam kasus hidrogen dan deuterium Oleh karena itu seluruh isotop karbon memiliki sifat kimia yang hampir identik karena kesemuanya memiliki enam proton dan enam elektron meskipun atom karbon dapat mempunyai misalnya 6 atau 8 neutron Inilah dasar pemikiran penentuan karakteristik unsur kimia menggunakan nomor atom dan bukannya nomor massa atau massa atom Lambang nomor atom adalah Z Isotop Sunting Artikel utama Isotop Perbandingan isotop stabil dan Daftar nuklida Isotop adalah atom atom unsur yang sama yaitu dengan jumlah proton yang sama dalam inti atomnya tetapi memiliki jumlah neutron yang berbeda Oleh karena itu terdapat misalnya tiga isotop utama karbon Seluruh atom karbon memiliki 6 proton di dalam intinya tetapi mereka dapat memiliki 6 7 atau 8 neutron Sehingga nomor massanya masing masing adalah 12 13 dan 14 Ketiga isotop karbon tersebut dikenal sebagai karbon 12 karbon 13 dan karbon 14 sering kali disingkat sebagai 12C 13C 14C Karbon dalam kehidupan sehari hari dan dalam ilmu kimia adalah campuran dari 12C sekitar 98 8 13C sekitar 1 1 dan sekitar 1 atom per triliun 14C Sebagian besar unsur alami 66 dari 94 memiliki lebih dari satu isotop stabil Selain isotop hidrogen yang masing masing memiliki massa relatif sangat jauh berbeda cukup untuk menyebabkan efek kimia isotop isotop unsur terdaftar secara kimia hampir tidak dapat dibedakan Seluruh unsur memiliki isotop yang bersifat radioaktif radioisotop meskipun tidak semua radioisotop ini terjadi secara alami Radioisotop umumnya meluruh menjadi unsur lain dengan memancarkan partikel alfa atau beta Jika suatu unsur memiliki isotop yang tidak bersifat radioaktif ini disebut sebagai isotop stabil Seluruh isotop stabil yang dikenal terjadi secara alami lihat isotop primordial Kebanyakan radioisotop yang tidak dijumpai di alam telah dijelaskan setelah dibuat secara artifisial Unsur unsur tertentu tidak memiliki isotop stabil dan hanya terdiri dari isotop radioaktif secara spesifik unsur tanpa isotop stabil adalah teknesium nomor atom 43 prometium nomor 61 dan seluruh unsur dengan nomor atom lebih dari 82 Dari 80 unsur dengan sekurang kurangnya satu isotop stabil 26 di antaranya hanya memiliki sebuah isotop stabil Rata rata jumlah isotop stabil untuk 80 unsur stabil adalah 3 1 isotop stabil per unsur Jumlah isotop stabil terbanyak yang terjadi untuk unsur tunggal adalah 10 isotop timah nomor atom 50 Massa isotop dan massa atom Sunting Artikel utama massa atom dan massa atom relatif Nomor massa unsur A adalah jumlah nukleon proton dan neutron dalam inti atom Isotop yang berbeda dari unsur tertentu dibedakan berdasarkan nomor massanya yang secara konvensional ditulis sebagai superskrip di sebelah kiri lambang atom misalnya 238U Nomor massa selalu bilangan bulat dan memiliki satuan nukleon Sebagai contoh magnesium 24 24 adalah nomor massa adalah sebuah atom dengan 24 nukleon 12 proton dan 12 neutron Sementara nomor massa hanya berupa pencacahan jumlah neutron dan proton sehingga menghasilkan bilangan bulat nomor massa suatu atom berupa bilangan riil yang menyatakan massa isotop atau nuklida unsur tertentu dinyatakan dalam satuan massa atom lambang u Secara umum nomor massa nuklida tertentu memiliki nilai yang sedikit berbeda dari massa atomnya karena massa masing masing proton dan neutron tidak tepat 1 u elektron hanya sedikit kontribusinya terhadap massa atom ketika jumlah neutron melebihi jumlah proton dan akhirnya energi ikatan nuklir Sebagai contoh massa atom klorin 35 hingga lima angka bermakna adalah 34 969 u dan klorin 37 adalah 36 966 u Namun massa atom dalam u untuk masing masing isotop sangat mendekati nomor massa sederhananya selalu dalam rentang 1 Satu satunya isotop yang memiliki massa atom tepat bilangan asli adalah 12C yang secara definitif memiliki massa tepa 12 karena u didefinisikan sebagai 1 12 dari massa atom karbon 12 alami bebas dalam keadaan dasar Berat atom standar umum disebut sebagai berat atom suatu unsur adalah rata rata massa atom seluruh isotop unsur kimia yang ditemukan di lingkungan tertentu tertimbang sesuai kelimpahan isotopnya relatif terhadap satuan massa atom Angka ini dapat berupa fraksi yang tidak mendekati bilangan bulat Misalnya massa atom relatif klorin adalah 35 453 u yang sangat jauh berbeda dari bilangan bulat karena merupakan rata rata dari 76 klorin 35 dan 24 klorin 37 Ketika nilai massa atom relatif berbeda lebih dari 1 dari bilangan bulat akibat dirata ratakan hal itu menunjukkan bahwa keberadaannya di alam diwakili oleh lebih dari satu isotop dalam jumlah yang banyak Kemurnian kimia dan kemurnian isotopis Sunting Kimiawan dan ilmuwan nuklir memiliki definisi yang berbeda terkait unsur murni Dalam kimia unsur murni berarti suatu zat yang seluruh atau hampir seluruh atomnya memiliki nomor atom atau jumlah proton yang sama Sementara ilmuwan nuklir mendefinisikan unsur murni sebagai sesuatu yang mengandung hanya satu isotop stabil 18 Sebagai contoh kawat tembaga secara kimia berkemurnian 99 99 jika 99 99 nya adalah atom tembaga dengan masing masing 29 proton Namun ia tidak murni secara isotop karena tembaga biasa mengandung dua isotop stabil 69 63Cu dan 31 65Cu dengan jumlah proton yang berbeda Namun batangan emas murni dinyatakan murni secara kimia maupun isotop karena emas biasa hanya mengandung satu isotop 197Au Alotrop Sunting Artikel utama Alotropi Atom unsur berkemurnian kimia dapat berikatan kimia satu dengan lainnya melalui lebih dari satu cara memungkinkan unsur murni terdapat dalam banyak struktur kimia penataan ulang spasial atom yang dikenal sebagai alotrop yang memiliki sifat berbeda Sebagai contoh karbon dapat dijumpai sebagai intan yang memiliki struktur tetrahedral di sekeliling masing masing atom karbon grafit yang memiliki lapisan atom karbon dengan struktur heksagonal yang ditumpuk grafena yang merupakan lapisan tunggal grafit yang sangat kuat fulerena yang memiliki bentuk hampir bulat dan tabung nano karbon yang berbentuk tabung dengan struktur heksagonal bahkan inipun berbeda satu dengan lainnya dalam hal sifat listrik Kemampuan suatu unsur untuk berada dalam lebih dari satu bentuk struktur dikenal sebagai alotropi Keadaan standar dikenal juga sebagai keadaan rujukan suatu unsur didefinisikan sebagai keadaan paling stabilnya secara termodinamika pada tekanan 1 bar dan temperatur tertentu biasanya pada 298 15 K Dalam termokimia suatu unsur didefinisikan memiliki entalpi pembentukan nol dalam keadaan dasarnya Sebagai contoh keadaan standar karbon adalah grafit karena struktur grafit lebih stabil daripada alotrop lainnya Sifat sifat Sunting Beberapa kategori dapat diterapkan secara luas terhadap unsur termasuk memperhatikan sifat fisik dan kimia mereka secara umum keadaan materi dalam kondisi yang banyak dijumpai titik lebur dan didihnya massa jenisnya struktur kristalnya sebagai padatan dan asal usulnya Sifat sifat umum Sunting Beberapa istilah umum digunakan untuk menandai sifat fisik dan kimia umum unsur unsur kimia Pembeda pertama adalah antara logam yang mudah menghantarkan listrik nonlogam yang tidak menghantarkan listrik dan sekelompok kecil metaloid yang memiliki sifat di antara keduanya dan sering berperilaku sebagai semikonduktor Klasifikasi yang lebih detail sering ditunjukkan melalui penyajian warna dalam tabel periodik Sistem ini membatasi istilah logam dan nonlogam menjadi hanya logam dan nonlogam tertentu dari sedemikian banyaknya logam dan nonlogam Versi klasifikasi tabel periodik yang digunakan di sini meliputi aktinida logam alkali logam alkali tanah halogen lantanida logam transisi logam pasca transisi metaloid nonlogam reaktif dan gas mulia Pada sistem ini logam alkali logam alkali tanah dan logam transisi serta lantanida dan aktinida adalah golongan khusus logam dilihat dari sudut pandang yang lebih luas Sama halnya nonlogam reaktif dan gas mulia adalah nonlogam jika dilihat dari perspektif yang lebih luas Dalam beberapa penyajian halogen tidak dibedakan dengan astatin diidentifikasi sebagai metaloid dan lainnya diidentifikasi sebagai nonlogam Keadaan materi Sunting Hal mendasar lainnya yang umum digunakan untuk membedakan unsur kimia adalah wujud materi fase nya yaitu padat cair atau gas pada temperatur dan tekanan standar STP Sebagian besar unsur berwujud padat pada temperatur konvensional dan tekanan atmosfer sementara beberapa berwujud gas Hanya bromin dan raksa yang berwujud cair pada 0 C 32 F dan tekanan atmosfer normal sesium dan galium berwujud padat pada suhu tersebut tetapi meleleh pada suhu berturut turut 284 C 543 F dan 298 C 568 F Titik lebur dan titik didih Sunting Titik lebur dan titik didih biasanya dinyatakan dalam derajat Celsius pada tekanan satu atmosfer umumnya digunakan untuk mendefinisikan karakter berbagai unsur Karakter ini untuk sebagian besar unsur telah diketahui namun untuk beberapa unsur radioaktif yang tersedia dalam jumlah sangat kecil belum diketahui Helium tetap berada dalam wujud cair meskipun pada keadaan nol mutlak pada tekanan atmosfer sehingga He hanya memiliki titik didih dan tidak memiliki titik lebur pada penyajian konvensional Massa jenis Sunting Artikel utama Massa jenis unsur kimia halaman data Massa jenis pada temperatur dan tekanan standar STP tertentu sering kali digunakan dalam menentukan karakter unsur Massa jenis sering dinyatakan dalam gram per sentimeter kubik g cm3 Beberapa gas yang pada temperatur pengukuran berwujud gas massa jenisnya biasanya dinyatakan untuk wujud gasnya ketika dicairkan atau dipadatkan unsur gas memiliki massa jenis sama dengan unsur lainnya Ketika suatu unsur memiliki alotrop dengan massa jenis yang berbeda salah satu alotrop yang mewakili biasanya dipilih dalam penyajian kesimpulan sementara massa jenis untuk masing masing alotrop dapat dinyatakan di bagian detailnya Sebagai contoh tiga alotrop karbon yang terkenal karbon amorf grafit dan intan memiliki massa jenis masing masing 1 8 2 1 2 267 dan 3 515 g cm3 Struktur kristal Sunting Artikel utama Struktur kristal Unsur unsur yang diteliti hingga saat ini sebagai sampel padat memiliki delapan jenis struktur kristal kubik kubik pusat badan kubik pusat muka heksagonal monoklinis ortorombis rombohedral dan tetragonal Untuk beberapa unsur transuranium sintetis sampel yang tersedia sangat sedikit untuk dapat menentukan struktur kristalnya Keterjadian dan asalnya di bumi Sunting Unsur kimia dapat juga dikategorikan berdasarkan asal usulnya di bumi Sembilan puluh empat unsur pertama terjadi secara alami sementara unsur dengan nomor atom lebih 94 hanya diproduksi secara artifisial sebagai produk sintetis melalui reaksi nuklir buatan Dari 94 unsur yang terjadi secara alami 83 dianggap sebagai primordial dan bersifat stabil atau radioaktif lemah Sisanya 11 unsur yang terjadi secara alami memiliki waktu paruh yang terlalu singkat untuk berada di awal Tata Surya dan oleh karena itu dianggap sebagai unsur fana Dari 11 unsur fana tersebut 5 unsur polonium radon radium aktinium dan protaktinium umumnya merupakan produk peluruhan dari torium dan uranium Enam unsur fana yang tersisa teknesium prometium astatin fransium neptunium dan plutonium memiliki keterjadian yang sangat langka sebagai produk moda peluruhan atau proses reaksi nuklir langka yang melibatkan uranium atau unsur unsur berat Seluruh unsur dengan nomor atom 1 hingga 40 adalah stabil sementara yang bernomor atom 41 hingga 82 kecuali teknesium dan prometium adalah metastabil Waktu paruh radionuklida teoritis metastabil ini sangat panjang sekurang kurangnya 100 juta kali lebih panjang daripada perkiraan usia alam semesta sehingga peluruhan radioaktifnya belum dapat dideteksi melalui eksperimen Unsur dengan nomor atom 83 hingga 94 bersifat metastabil dari sudut pandang bahwa peluruhan radioaktifnya dapat dideteksi Tiga dari unsur ini bismut unsur 83 torium 90 dan uranium 92 memiliki satu atau lebih isotop dengan waktu paruh yang cukup panjang untuk bertahan sebagai sisa sisa ledakan nukleosintesis stelar yang menghasilkan unsur berat sebelum pembentukan tata surya kita Sebagai contoh pada lebih dari 1 9 1019 tahun lebih dari satu miliar kali lebih lama daripada perkiraan alam semesta Bismut 209 memiliki waktu paruh peluruhan alfa terpanjang dari unsur alami lainnya 9 10 Sebanyak 24 unsur yang sangat berat yaitu unsur setelah plutonium unsur 94 mengalami peluruhan radioaktif dengan waktu paruh singkat dan tidak dapat menghasilkan produk peluruhan berupa unsur berumur panjang Oleh sebab itu mereka sama sekali tidak terjadi secara alami Tabel periodik Sunting Artikel utama Tabel periodik lbsTabel PeriodikGolongan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18Logam alkali Logam alkali tanah Pniktogen Kalkogen Halogen Gas MuliaPeriode1 Hidro gen1H He lium2He2 Lit ium3Li Beri lium4Be Boron5B Kar bon6C Nitro gen7N Oksi gen8O Fluor9F Neon10Ne3 Nat rium11Na Magne sium12Mg Alumi nium13Al Sili kon14Si Fos for15P Bele rang16S Klor in17Cl Argon18Ar4 Kali um19K Kal sium20Ca Skan dium21Sc Tita nium22Ti Vana dium23V Krom ium24Cr Man gan25Mn Besi26Fe Ko balt27Co Nikel28Ni Tem baga29Cu Seng30Zn Gali um31Ga Germa nium32Ge Arsen33As Sele nium34Se Brom in35Br Krip ton36Kr5 Rubid ium37Rb Stron sium38Sr Itr ium39Y Zirko nium40Zr Nio bium41Nb Molib denum42Mo Tek nesium43Tc Ruthe nium44Ru Rod ium45Rh Pala dium46Pd Perak47Ag Kad mium48Cd Indi um49In Timah50Sn Anti mon51Sb Telu rium52Te Iodin53 I Xenon54Xe6 Se sium55Cs Ba rium56Ba Lute sium71Lu Haf nium72Hf Tanta lum73Ta Wolf ram74W Re nium75Re Os mium76Os Iri dium77Ir Plat ina78Pt Emas79Au Raksa80Hg Tal ium81Tl Tim bal82Pb Bis mut83Bi Polo nium84Po Asta tin85At Radon86Rn7 Fran sium87Fr Ra dium88Ra Lawren sium103Lr Ruther fordium104Rf Dub nium105Db Sea borgium106Sg Bohr ium107Bh Has sium108Hs Meit nerium109Mt Darm stadtium110Ds Roent genium111Rg Koper nisium112Cn Nihon ium113Nh Flerov ium114Fl Mosko vium115Mc Liver morium116Lv Tene sin117Ts Ogane son118Og Lan tanum57La Serium58Ce Praseo dimium59Pr Neodi mium60Nd Prome tium61Pm Sama rium62Sm Europ ium63Eu Gadolin ium64Gd Ter bium65Tb Dispro sium66Dy Hol mium67Ho Erbium68Er Tulium69Tm Iter bium70Yb Akti nium89Ac Tor ium90Th Protak tinium91Pa Ura nium92U Neptu nium93Np Pluto nium94Pu Ameri sium95Am Curi um96Cm Berke lium97Bk Kalifor nium98Cf Einstei nium99Es Fer mium100Fm Mende levium101Md Nobe lium102No hitam padat hijau cair merah gas abu abu tidak diketahuiPrimordial Hasil peluruhan SintetisLogam Metaloid Nonlogam Sifatkimiatidak diketahuiLogam alkali Logam alkali tanah Lan tanida Aktinida Logam transisi Logam pasca transisi Nonlogam poliatomik Nonlogam diatomik Gas muliaSifat unsur kimia sering kali dirangkum menggunakan tabel periodik yang mengatur secara elegan unsur unsur berdasarkan kenaikan nomor atom menjadi baris periode yang mendasari perulangan sifat kimia dan fisik kolom golongan secara periodik Tabel standar saat ini berisi 118 unsur yang telah dikonfirmasi per 10 April 2010 Meskipun terdapat penyajian sebelum tabel periodik penemuannya umumnya dikreditkan kepada kimiawan Rusia Dmitri Mendeleev pada tahun 1869 yang dengan tabelnya memberikan ilustrasi tentang tren keberulangan sifat sifat unsur kimia Tata letak tabel telah disesuaikan dan diperluas seiring berjalannya waktu karena penemuan unsur unsur baru dan pengembangan model model teoritis baru untuk menjelaskan perilaku kimia Tabel periodik saat ini digunakan dimanapun di lingkungan disiplin ilmu kimia karena mampu menyediakan kerangka kerja yang sangat berguna untuk mengelompokkan melakukan sistematika dan membandingkan seluruh bentuk perilaku kimia yang berbeda Tabel tersebut juga banyak memiliki aplikasi dalam bidang fisika geologi biologi ilmu bahan teknik pertanian kedokteran ilmu gizi kesehatan lingkungan dan astronomi Prinsipnya secara khusus sangat penting dalam bidang teknik kimia Tata nama dan simbol SuntingBeragam unsur kimia secara formal diidentifikasi berdasarkan nomor atom uniknya berdasarkan nama yang telah disepakati dan berdasarkan simbol atau lambangnya Nomor atom Sunting Unsur kimia yang telah dikenal memiliki nomor atom dari 1 hingga 118 yang secara konvensional disajikan dalam angka Arab Oleh karena unsur unsur tersebut dapat diurutkan sesuai nomor atomnya biasanya dari paling rendah ke paling tinggi sebagai tabel periodik sekelompok unsur kadang kadang disebutkan dengan notasi semacam hingga setelah atau dari hingga seperti hingga besi setelah uranium atau dari lantanum hingga lutesium Istilah ringan dan berat kadang kadang juga digunakan secara informal untuk mengindikasikan nomor atom relatif bukan massa jenis seperti dalam lebih ringan daripada karbon atau lebih berat daripada timbal meskipun secara teknis pertambahan berat atau massa atom unsur tersebut berat atom atau massa atom tidak selalu berbanding lurus dengan nomor atomnya Nama unsur kimia Sunting Artikel utama Penamaan unsur kimia Penamaan berbagai zat yang sekarang dikenal sebagai unsur mendahului teori atom karena nama diberikan secara lokal oleh berbagai budaya untuk berbagai mineral logam senyawa paduan campuran dan bahan lainnya meskipun pada saat itu tidak diketahui bahan kimia tersebut adalah unsur atau senyawa Oleh karena mereka diidentifikasi sebagai unsur nama nama yang ada untuk unsur yang telah dikenal sejak zaman kuno misalnya emas raksa besi disimpan di sebagian besar negara Perbedaan perbedaan nasional muncul terkait nama nama unsur baik untuk kenyamanan kesenangan linguistik atau nasionalisme Beberapa contoh ilustratif Penutur bahasa Jerman menggunakan Wasserstoff zat air untuk hidrogen Sauerstoff zat asam untuk oksigen dan Stickstoff zat pencekik untuk nitrogen sementara bahasa Inggris dan beberapa bahasa roman menggunakan sodium untuk natrium dan potassium untuk kalium dan orang Prancis Italia Yunani Portugis dan Polandia lebih suka azote azot azoto dari akar yang berarti tak hidup untuk nitrogen Untuk tujuan komunikasi dan perdagangan internasional nama resmi unsur kimia baik yang kuno maupun yang baru baru ini diakui diputuskan oleh International Union of Pure and Applied Chemistry IUPAC yang telah memutuskan semacam bahasa Inggris internasional dengan menggunakan nama bahasa Inggris tradisional bahkan ketika simbol kimia suatu unsur didasarkan pada kata Latin atau kata tradisional lainnya misalnya mengadopsi gold daripada aurum sebagai nama untuk unsur ke 79 Au IUPAC lebih memilih ejaan British aluminium dan caesium daripada ejaan AS aluminum dan cesium serta sulfur AS daripada sulphur British Namun unsur yang praktis untuk dijual dalam jumlah besar di banyak negara sering masih memiliki nama nasional yang digunakan secara lokal dan negara negara yang bahasa nasionalnya tidak menggunakan huruf Latin cenderung menggunakan nama unsur IUPAC Menurut IUPAC unsur kimia bukanlah nama diri dalam bahasa Inggris konsekuensinya nama lengkap dari suatu unsur tidak dikapitalisasi dalam bahasa Inggris meskipun berasal dari nama diri seperti dalam californium dan einsteinium Cat 2 Nama isotop unsur unsur kimia juga tidak disapitalisasi jika dituliskan misalnya karbon 12 atau uranium 235 Simbol unsur kimia seperti Cf untuk californium dan Es untuk einsteinium selalu dikapitalisasi lihat di bawah Pada paruh kedua abad ke 20 laboratorium fisika mampu menghasilkan inti atom unsur kimia dengan waktu paruh yang terlalu pendek untuk jumlah yang cukup besar untuk disebut ada Unsur unsur ini juga dinamai oleh IUPAC yang umumnya mengadopsi nama yang dipilih oleh penemu Praktek ini dapat mengarah pada pertanyaan kontroversial dari kelompok riset yang benar benar menemukan unsur kimia sebuah pertanyaan yang tertunda cukup lama untuk unsur unsur dengan nomor atom 104 dan selanjutnya Lihat kontroversi penamaan unsur kimia Bibit kontroversi tersebut melibatkan penamaan nasionalistik unsur unsur kimia pada akhir abad ke 19 Misalnya lutesium dinamai dalam referensi sebagai Paris Prancis Orang Jerman yang enggan melepaskan hak penamaan ke Prancis sering menyebutnya cassiopeium Demikian pula niobium yang ditemukan oleh penemu Inggris awalnya dinamakan columbium mengacu pada Dunia Baru Ini digunakan secara luas oleh publikasi Amerika sebelum standardisasi internasional tahun 1950 Simbol kimia Sunting Untuk daftar simbol kimia saat ini simbol yang saat ini tidak digunakan dan simbol lain yang mungkin seperti simbol kimia lihat Simbol kimia Unsur kimia spesifik Sunting Sebelum kimia menjadi ilmu alkimiawan telah merancang simbol misterius untuk baik logam maupun senyawa umum Namun ini digunakan sebagai singkatan dalam diagram atau prosedur tidak ada konsep penggabungan atom untuk membentuk molekul Seiring kemajuan dalam teori materi atom John Dalton menemukan simbolnya sendiri yang lebih sederhana berdasarkan lingkaran untuk menggambarkan molekul Sistem notasi kimia saat ini diciptakan oleh Berzelius Dalam sistem tipografi ini simbol kimia bukanlah singkatan belaka meskipun masing masing terdiri dari huruf huruf alfabet Latin Mereka dimaksudkan sebagai simbol universal untuk semua bahasa dan alfabet Simbol simbol ini pada mulanya dimaksudkan untuk menjadi sepenuhnya universal Oleh karena bahasa Latin adalah bahasa umum ilmu pada waktu itu maka simbolnya merupakan singkatan berdasarkan nama nama logam dalam bahasa Latin Cu diambil dari Cuprum Fe dari Ferrum Ag dari Argentum dan sebagainya Simbol tidak diikuti oleh suatu titik seperti halnya singkatan Unsur kimia berikutnya juga diberi simbol kimia yang unik berdasarkan nama unsur tetapi tidak harus dalam bahasa Inggris Misalnya besi memiliki simbol kimia Fe sesuai nama Latinnya ferrum Hal yang sama berlaku juga untuk Hg hydrargyrum untuk raksa Sn stannum untuk timah Au aurum untuk emas Ag argentum untuk perak Pb plumbum untuk timbal Cu cuprum untuk tembaga dan Sb stibium untuk antimon Simbol kimia dipahami secara internasional ketika nama unsur mungkin memerlukan penerjemahan Ada perbedaan di masa lalu Misalnya Jerman dan Belanda di masa lalu menggunakan J untuk nama alternatif Jod untuk iodium tetapi sekarang menggunakan I dan Iod Indonesia juga pernah mengikuti Jerman dan Belanda menggunakan J dan Jodium Pada awal Ejaan Yang Disempurnakan EYD namanya menjadi Yodium tetapi simbolnya masih menggunakan J karena Y telah digunakan untuk itrium Huruf pertama dari simbol kimia selalu ditulis menggunakan huruf kapital seperti pada contoh sebelumnya dan huruf berikutnya jika ada selalu huruf kecil Jadi simbol untuk californium dan einsteinium adalah Cf dan Es Simbol kimia umum Sunting Terdapat juga simbol dalam persamaan kimia untuk kelompok unsur kimia misalnya dalam rumus perbandingan Ini sering merupakan huruf kapital tunggal dan huruf huruf tersebut dicadangkan dan tidak digunakan untuk nama unsur tertentu Misalnya X menunjukkan kelompok variabel biasanya halogen dalam kelas senyawa sedangkan R adalah radikal yang berarti struktur senyawa seperti rantai hidrokarbon Huruf Q dicadangkan untuk panas dalam reaksi kimia Y juga sering digunakan sebagai simbol kimia umum meskipun itu juga merupakan simbol dari itrium Z juga sering digunakan sebagai kelompok variabel umum E digunakan dalam kimia organik untuk menunjukkan gugus penarik elektron atau elektrofil serupa dengan Nu yang menunjukkan nukleofil L digunakan untuk mewakili ligan umum dalam kimia anorganik dan organologam M juga sering digunakan sebagai pengganti logam umum Setidaknya ada dua tambahan simbol kimia generik dua huruf yang juga digunakan secara informal Ln untuk setiap unsur lantanida dan An untuk setiap unsur aktinida Rg sebelumnya digunakan untuk unsur gas langka tetapi kelompok gas langka sekarang telah berganti nama gas mulia dan simbol Rg kini telah digunakan untuk unsur roentgenium Simbol isotop Sunting Isotop dibedakan menurut nomor massa atom total proton dan neutron untuk isotop tertentu dari suatu unsur kemudian nomor tersebut dikombinasikan dengan simbol unsur yang bersangkutan IUPAC lebih memilih agar simbol isotop ditulis dalam notasi superskrip demi kepraktisan misalnya 12C dan 235U Namun digunakan juga notasi lain seperti karbon 12 dan uranium 235 atau C 12 dan U 235 Sebagai kasus khusus tiga isotop alami unsur hidrogen sering ditetapkan sebagai H untuk 1H protium D untuk 2H deuterium dan T untuk 3H tritium Konvensi ini lebih mudah digunakan dalam persamaan kimia menggantikan kebutuhan untuk menuliskan nomor massa untuk setiap atom Misalnya rumus untuk air berat ditulis D2O bukan 2H2O Asal usul unsur Sunting Estimasi distribusi materi gelap dan energi gelap di alam semesta Hanya sebagian kecil dari massa dan energi di alam semesta yang berlabel atom yang tersusun dari unsur kimia Hanya sekitar 4 dari total massa alam semesta yang terbuat dari atom atau ion dan hanya itu pula yang diwakili oleh unsur unsur kimia Fraksi ini sekitar 15 dari total materi dengan sisa materi 85 adalah materi gelap Sifat materi gelap tidak diketahui tetapi tidak terdiri dari atom atom unsur kimia karena tidak mengandung proton neutron atau elektron Bagian non materi yang tersisa dari massa alam semesta tersusun atas energi gelap yang lebih misterius Ke 94 unsur kimia yang terbentuk secara alami dianggap telah diproduksi oleh setidaknya empat proses kosmik Sebagian besar hidrogen helium dan sejumlah kecil litium di alam semesta diproduksi secara primordial dalam beberapa menit pertama Dentuman Besar Tiga proses selanjutnya yang terjadi berulang ulang diduga telah menghasilkan unsur unsur lainnya Nukleosintesis stelar proses yang sedang berlangsung di dalam bintang menghasilkan semua unsur dalam rentang nomor atom karbon hingga besi tetapi sedikit litium berilium atau boron Unsur unsur dengan nomor atom yang lebih berat daripada besi seperti uranium dan plutonium diproduksi oleh nukleosintesis eksplosif dalam supernova dan peristiwa ledakan kosmik lainnya Spalasi fragmentasi sinar kosmik karbon nitrogen dan oksigen penting untuk produksi litium berilium dan boron Selama fase awal Dentuman Besar nukleosintesis inti hidrogen menghasilkan hidrogen 1 protium 1H dan helium 4 4He serta sejumlah kecil deuterium 2H dan pada urutan 10 10 litium dan berilium dalam jumlah amat sangat kecil Bahkan jumlah boron yang jauh lebih kecil mungkin telah dihasilkan dalam Dentuman Besar karena telah teramati di beberapa bintang yang sangat tua sementara karbon tidak 19 Secara umum disepakati bahwa tidak ada unsur yang lebih berat daripada boron yang diproduksi di Big Bang Akibatnya kelimpahan primordial atom atau ion terdiri dari sekitar 75 1H 25 4He dan 0 01 deuterium dengan hanya sekelumit litium berilium dan mungkin boron 20 Pengayaan galaksi halo selanjutnya terjadi karena nukleosintesis bintang dan nukleosintesis supernova 21 Namun kelimpahan unsur dalam ruang antargalaksi masih bisa sangat mirip dengan kondisi primordial kecuali telah diperkaya dengan beberapa cara Tabel periodik yang menunjukkan asal kosmogenik dari setiap unsur dalam Dentuman Besar atau dalam bintang besar atau kecil Bintang kecil dapat menghasilkan unsur unsur tertentu hingga belerang melalui proses alfa Supernova diperlukan untuk menghasilkan unsur unsur berat setelah besi dan nikel dengan cepat melalui penumpukan neutron dalam proses r Bintang bintang besar tertentu perlahan lahan menghasilkan unsur unsur lain yang lebih berat daripada besi dalam proses s ini kemudian dapat dilemparkan ke ruang angkasa melalui semburan gas nebula planeterDi Bumi dan di tempat lain berbagai unsur dalam jumlah renik terus diproduksi dari unsur unsur lain sebagai produk dari proses transmutasi nuklir Ini termasuk beberapa yang dihasilkan oleh sinar kosmik atau reaksi nuklir lainnya lihat nuklida kosmogenik dan nukleogenik dan yang lain diproduksi sebagai produk peluruhan nuklida primordial berumur panjang 22 Sebagai contoh sekelumit tetapi terdeteksi karbon 14 14C terus diproduksi di atmosfer oleh sinar kosmik yang menerpa atom nitrogen dan argon 40 40Ar terus diproduksi melalui peluruhan kalium 40 40K yang terjadi secara primordial tetapi tidak stabil Selain itu tiga aktinida yang terjadi secara primordial tetapi bersifat radioaktif torium uranium dan plutonium meluruh melalui serangkaian unsur radioaktif yang diproduksi berulang tetapi tidak stabil seperti radium dan radon yang secara sementara hadir dalam sampel logam logam ini atau bijih atau senyawanya Tiga unsur radioaktif lainnya teknesium prometium dan neptunium hanya terjadi secara insidental dalam bahan alami yang diproduksi sebagai atom atom individual melalui fisi nuklir dari inti berbagai unsur berat atau dalam proses nuklir langka lainnya Teknologi manusia telah menghasilkan berbagai unsur tambahan di luar 94 pertama ini sekarang telah dikenal nomor atom hingga 118 Kelimpahan SuntingArtikel utama Kelimpahan unsur kimia Grafik berikut catatan skala log menunjukkan kelimpahan unsur dalam Tata Surya kita Tabel ini menunjukkan dua belas unsur paling umum di galaksi kita diestimasi secara spektroskopi diukur dalam bagian per juta berdasarkan massa 23 Galaksi galaksi terdekat yang telah berevolusi sepanjang garis yang sama memiliki pengayaan unsur unsur yang lebih berat daripada hidrogen dan helium Galaksi yang lebih jauh dilihat saat mereka muncul di masa lalu sehingga kelimpahan unsur mereka tampak lebih mendekati campuran primordial Bagaimanapun karena hukum dan proses fisik berlaku umum di seluruh alam semesta teramati ilmuwan berharap bahwa galaksi galaksi ini berevolusi menjadi unsur unsur dalam kelimpahan yang sama Kelimpahan unsur di Tata Surya sesuai dengan asal mereka dari nukleosintesis dalam Dentuman Besar dan sejumlah bintang supernova progenitor Hidrogen dan helium yang sangat melimpah adalah produk Dentuman Besar tetapi tiga unsur berikutnya jarang terjadi karena mereka memiliki sedikit waktu untuk terbentuk dalam Dentuman Besar dan tidak dibuat di dalam bintang namun mereka terbentuk dalam jumlah kecil melalui pemecahan unsur yang lebih berat dalam debu antar bintang sebagai akibat dari tumbukan oleh sinar kosmik Dimulai dengan karbon unsur unsur diproduksi di bintang melalui penumpukan dari partikel alfa inti helium menghasilkan kelimpahan unsur unsur dengan jumlah atomik yang lebih banyak secara bergantian ini juga lebih stabil Secara umum unsur unsur tersebut hingga besi dibuat dalam bintang besar yang berproses menjadi supernova Besi 56 sangat umum karena merupakan unsur paling stabil yang dapat dengan mudah dibuat dari partikel alfa produk peluruhan nikel 56 radioaktif yang pada akhirnya terbuat dari 14 inti helium Unsur yang lebih berat daripada besi terbuat dari proses penyerap energi di bintang besar dan kelimpahannya di alam semesta dan di Bumi umumnya menurun seiring kenaikan nomor atomnya Kelimpahan unsur kimia dalam tata surya Hidrogen dan helium adalah yang paling umum dari Dentuman Besar Tiga unsur berikutnya Li Be B langka karena mereka tidak disintesis sempurna dalam Dentuman Besar dan juga di dalam bintang bintang Dua kecenderungan umum dalam unsur unsur yang dihasilkan bintang yang tersisa adalah 1 alternasi kelimpahan unsur unsur karena mereka memiliki nomor atom genap atau ganjil aturan Oddo Harkins dan 2 penurunan kelimpahan karena unsur menjadi lebih berat Besi adalah kejadian yang umum karena mewakili nuklida berenergi minimum yang dapat dibuat melalui fusi helium dalam supernova Unsur kimia di galaksi kita Bagian per jutaberdasarkan massaHidrogen 739 000Helium 240 000Oksigen 10 400Karbon 4 600Neon 1 340Besi 1 090Nitrogen 960Silikon 650Magnesium 580Belerang 440Kalium 210Nikel 100 Unsur nutrisi dalam tabel periodik H HeLi Be B C N O F NeNa Mg Al Si P S Cl ArK Ca Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn Ga Ge As Se Br KrRb Sr Y Zr Nb Mo Tc Ru Rh Pd Ag Cd In Sn Sb Te I XeCs Ba La Hf Ta W Re Os Ir Pt Au Hg Tl Pb Bi Po At RnFr Ra Ac Rf Db Sg Bh Hs Mt Ds Rg Cn Nh Fl Mc Lv Ts Og Ce Pr Nd Pm Sm Eu Gd Tb Dy Ho Er Tm Yb Lu Th Pa U Np Pu Am Cm Bk Cf Es Fm Md No Lr Empat unsur dasar organik Unsur kuantitas Unsur renik esensial Dianggap berfungsi dari kekurangan efek atau penanganan metabolik aktif namun tidak ada fungsi biokimia yang jelas teridentifikasi pada manusia Terbatasnya bukti tidak langsung untuk mengetahui jejak manfaat atau aksi biologis pada mamalia Tidak ada bukti aksi biologis pada mamalia namun esensial untuk beberapa organisme yang lebih rendah Dalam kasus lantanum definisi nutrisi esensial sebagai sangat diperlukan dan tak tergantikan tidak sepenuhnya berlaku karena kemiripan lantanida yang ekstrem Jadi Ce Pr dan Nd dapat menggantikan La tanpa efek buruk bagi organisme yang menggunakan La Sedangkan Sm Eu dan Gd yang lebih kecil juga dapat menggantikan dengan baik namun menyebabkan pertumbuhan lebih lambat Sejarah Sunting Tabel periodik Mendeleev tahun 1869 Sebuah percobaan pada sistem unsur kimia Berdasarkan bobot atom dan kemiripan kimianya Definisi yang berkembang Sunting Konsep unsur sebagai zat yang tak dapat dibagi lagi telah berkembang melalui tiga fase utama sejarah Definisi klasik seperti yang dimiliki orang orang Yunani kuno definisi kimia dan definisi atom Definisi klasik Sunting Filosofi kuno mengemukakan seperangkat unsur klasik untuk menjelaskan pola yang diamati di alam Unsur unsur ini awalnya disebut tanah air udara dan api bukan unsur unsur kimia seperti dalam ilmu modern Istilah unsur stoicheia pertama kali digunakan oleh filsuf Yunani Plato di sekitar tahun 360 SM dalam dialognya Timaios yang mencakup diskusi tentang komposisi badan anorganik dan organik dan merupakan risalah spekulatif kimia Plato percaya bahwa unsur unsur yang diperkenalkan satu abad sebelumnya oleh Empedokles terdiri dari bentuk bentuk kecil polihedron tetrahedron api oktahedron udara ikosahedron air dan kubus tanah 24 25 Aristoteles c 350 SM juga menggunakan istilah stoicheia dan menambahkan unsur kelima yang disebut eter yang membentuk langit Aristoteles mendefinisikan unsur sebagai Unsur sesuatu hasil penguraian sesuatu yang lain tetapi ia sendiri tidak dapat dipecah lagi menjadi yang lainnya 26 Definisi kimia Sunting Pada 1661 Robert Boyle mengusulkan teorinya tentang korpuskularisme yang lebih menyukai analisis materi sebagaimana didasari oleh unit materi yang tak dapat direduksi atom dan memilih untuk sependapat dengan pandangan Aristoteles tentang empat unsur atau pandangan Paracelsus tentang tiga unsur fundamental membiarkan pertanyaan tentang jumlah unsur tetap terbuka 27 Daftar modern unsur unsur kimia yang pertama disajikan oleh Antoine Lavoisier pada tahun 1789 melalui bukunya Traite Elementaire de Chimie yang mengandung tiga puluh tiga unsur termasuk cahaya dan kalori 28 Pada tahun 1818 Jons Jakob Berzelius telah menentukan bobot atom untuk empat puluh lima dari empat puluh sembilan unsur yang diterima kemudian Dmitri Mendeleev memiliki enam puluh enam unsur dalam tabel periodiknya pada 1869 Dari Boyle hingga awal abad ke 20 unsur didefinisikan sebagai zat murni yang tidak dapat diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana 27 Dengan kata lain unsur kimia tidak dapat diubah menjadi unsur kimia lainnya melalui proses kimia Unsur unsur selama waktu ini umumnya dibedakan oleh bobot atom mereka sifat yang terukur dengan akurasi yang mencukupi dengan teknik analisis yang tersedia Dmitri MendeleevDefinisi atom Sunting Henry MoseleyPada tahun 1913 fisikawan Inggris Henry Moseley menemukan bahwa muatan nuklir adalah basis fisika untuk nomor atom lebih lanjut disempurnakan ketika sifat proton dan neutron diungkap akhirnya mengarah pada definisi saat ini yaitu unsur berdasarkan nomor atom jumlah proton per inti atom Penggunaan nomor atom bukan berat atom untuk membedakan unsur memiliki nilai prediktif yang lebih besar karena angka angka ini adalah bilangan bulat dan juga menyelesaikan beberapa ambiguitas dalam pandangan berbasis kimia karena berbagai sifat isotop dan alotrop dalam unsur yang sama Saat ini IUPAC mendefinisikan unsur dinyatakan ada jika memiliki isotop dengan umur lebih lama dari 10 14 detik yang dibutuhkan inti untuk membentuk awan elektron 29 Pada 1914 diketahui tujuh puluh dua unsur semua terjadi secara alami 30 Unsur unsur alami yang tersisa ditemukan atau diisolasi dalam dekade dekade berikutnya dan berbagai unsur tambahan juga telah diproduksi secara sintetis yang sebagian besar diprakarsai oleh Glenn T Seaborg Pada tahun 1955 unsur 101 ditemukan dan diberi nama mendelevium untuk menghormati D I Mendeleev tokoh pertama mengatur unsur secara berkala Baru baru ini sintesis unsur 118 diberi nama oganeson dilaporkan pada Oktober 2006 dan sintesis unsur 117 tenesin dilaporkan pada bulan April 2010 31 Penemuan dan pengakuan berbagai unsur Sunting Lihat pula Penemuan unsur kimia Sepuluh bahan yang akrab dengan berbagai budaya prasejarah yang sekarang dikenal sebagai unsur kimia adalah Karbon tembaga emas besi timbal raksa perak belerang timah dan seng Tiga bahan lain yang sekarang diterima sebagai unsur adalah arsenik antimon dan bismut yang diakui sebagai zat berbeda sebelum tahun 1500 Fosforus kobalt dan platina diisolasi sebelum tahun 1750 Sebagian besar unsur kimia alami berikutnya diidentifikasi dan dikarakterisasi pada tahun 1900 termasuk bahan bahan industri yang sekarang dikenal seperti aluminium silikon nikel kromium magnesium dan wolfram logam reaktif seperti litium natrium kalium dan kalsium halogen fluor klor bromin dan iodin gas seperti hidrogen oksigen nitrogen helium argon dan neon sebagian besar unsur tanah jarang termasuk serium lantanum gadolinium dan neodimium dan unsur unsur radioaktif yang lebih umum termasuk uranium torium radium dan radonUnsur yang diisolasi atau diproduksi sejak tahun 1900 meliputi tiga unsur alam stabil yang belum terungkap terjadi secara tetap hafnium lutesium dan renium plutonium yang pertama kali diproduksi secara sintetis pada tahun 1940 oleh Glenn T Seaborg tetapi sekarang juga diketahui dari beberapa kejadian alam yang berlangsung lama tiga unsur alami yang terjadi secara kebetulan neptunium prometium dan teknesium yang semuanya pertama kali diproduksi secara sintetik tetapi kemudian ditemukan dalam jumlah kecil dalam sampel geologi tertentu tiga produk peluruhan yang langka dari uranium atau torium astatin fransium dan protaktinium dan berbagai unsur transuranium sintetis dimulai dengan amerisium dan kurium Unsur yang baru ditemukan Sunting Unsur transuranium unsur dengan nomor atom lebih besar dari 92 yang pertama ditemukan adalah neptunium pada tahun 1940 Sejak 1999 klaim untuk penemuan unsur unsur baru telah dipertimbangkan oleh IUPAC IUPAP Joint Working Party Sejak Januari 2016 seluruh 118 unsur telah dikonfirmasi sebagai ditemukan oleh IUPAC Penemuan unsur 112 diakui pada tahun 2009 dan diusulkan untuk dinamakan kopernisium dengan simbol atom Cn 32 Nama dan simbol tersebut secara resmi didukung oleh IUPAC pada 19 Februari 2010 33 Unsur terberat yang diyakini telah disintesis hingga saat ini adalah unsur 118 oganeson pada 9 Oktober 2006 oleh Flerov Laboratory of Nuclear Reactions di Dubna Rusia 12 34 Tenesin unsur 117 adalah unsur terbaru yang diklaim ditemukan pada tahun 2009 35 Pada 28 November 2016 para ilmuwan di IUPAC secara resmi mengakui nama nama untuk empat unsur kimia terbaru dengan nomor atom 113 115 117 dan 118 36 37 Daftar 118 unsur kimia yang telah diketahui SuntingBerikut adalah tabel yang memuat 118 unsur kimia yang telah diketahui Nomor atom nama dan lambang semuanya berfungsi secara independen sebagai identitas unik Nama adalah yang diterima oleh IUPAC nama sementara untuk unsur unsur yang baru diproduksi dan belum diberi nama secara resmi ditulis dalam tanda kurung Golongan dan periode mengacu pada posisi unsur dalam tabel periodik Nomor golongan di sini menunjukkan penomoran yang saat ini diterima untuk penomoran alternatif yang lebih lama lihat Golongan tabel periodik Massa adalah massa atom dalam satuan g mol Deret kimia tabel periodik Logam alkali Alkali tanah Lantanida Aktinida Logam transisiLogam Metaloid Nonlogam Halogen Gas muliaNo Atom Nama Lambang Periode Golongan Massa g Mol Massa jenis g cm pada 20 C Titiklebur C Titikdidih C Tahunpenemuan Penemu1 Hidrogen H 1 1 1 00794 7 2 3 4 0 084 g l 259 1 252 9 1766 Cavendish2 Helium He 1 18 4 002602 2 2 4 0 17 g l 272 2 268 9 1895 Ramsay dan Cleve3 Litium Li 2 1 6 941 2 2 3 4 5 0 53 180 5 1317 1817 Arfwedson4 Berilium Be 2 2 9 012182 3 1 85 1278 2970 1797 Vauquelin5 Boron B 2 13 10 811 7 2 3 4 2 46 2300 2550 1808 Davy dan Gay Lussac6 Karbon C 2 14 12 0107 8 2 4 3 51 3550 4827 3750 SM orang Mesir Kuno dan orang Sumeria7 Nitrogen N 2 15 14 0067 2 2 4 1 17 g l 209 9 195 8 1772 Rutherford8 Oksigen O 2 16 15 9994 3 2 4 1 33 g l 218 4 182 9 1774 Priestly dan Scheele9 Fluorin F 2 17 18 9984032 5 1 58 g l 219 6 188 1 1886 Moissan10 Neon Ne 2 18 20 1797 6 2 3 0 84 g l 248 7 246 1 1898 Ramsay dan Travers11 Natrium Na 3 1 22 98976928 2 0 97 97 8 892 1807 Davy12 Magnesium Mg 3 2 24 3050 6 1 74 648 8 1107 1755 Black13 Alumunium Al 3 13 26 9815386 8 2 70 660 5 2467 1825 Orsted14 Silikon Si 3 14 28 0855 3 4 2 33 1410 2355 1824 Berzelius15 Fosforus P 3 15 30 973762 2 1 82 44 P4 280 P4 1669 Brand16 Belerang S 3 16 32 065 5 2 4 2 06 113 444 7 sebelum 2000 SM orang Tionghoa17 Klorin Cl 3 17 35 453 2 2 3 4 2 95 g l 34 6 101 1774 Scheele18 Argon Ar 3 18 39 948 1 2 4 1 66 g l 189 4 185 9 1894 Ramsay dan Rayleigh19 Kalium K 4 1 39 0983 1 0 86 63 7 774 1807 Davy20 Kalsium Ca 4 2 40 078 4 2 1 54 839 1487 1808 Davy21 Skandium Sc 4 3 44 955912 6 2 99 1539 2832 1879 Nilson22 Titanium Ti 4 4 47 867 1 4 51 1660 3260 1791 Gregor dan Klaproth23 Vanadium V 4 5 50 9415 1 6 09 1890 3380 1801 del Rio24 Kromium Cr 4 6 51 9961 6 7 14 1857 2482 1797 Vauquelin25 Mangan Mn 4 7 54 938045 5 7 44 1244 2097 1774 Gahn26 Besi Fe 4 8 55 845 2 7 87 1535 2750 sebelum 5000 SM tak diketahui27 Kobalt Co 4 9 58 933195 5 8 89 1495 2870 1735 Brandt28 Nikel Ni 4 10 58 6934 2 8 91 1453 2732 1751 Cronstedt29 Tembaga Cu 4 11 63 546 3 4 8 92 1083 5 2595 9000 SM orang Timur Tengah30 Seng Zn 4 12 65 409 4 7 14 419 6 907 sebelum 1000 SM ahli metalurgi India31 Galium Ga 4 13 69 723 1 5 91 29 8 2403 1875 Lecoq de Boisbaudran32 Germanium Ge 4 14 72 64 1 5 32 937 4 2830 1886 Winkler33 Arsen As 4 15 74 92160 2 5 72 615 615 subl sebelum 815 M alkemis Arab34 Selenium Se 4 16 78 96 3 4 4 82 217 685 1817 Berzelius35 Bromin Br 4 17 79 904 1 3 14 7 3 58 8 1826 Balard36 Kripton Kr 4 18 83 798 2 2 3 3 48 g l 156 6 152 3 1898 Ramsay dan Travers37 Rubidium Rb 5 1 85 4678 3 2 1 53 39 688 1861 Bunsen dan Kirchhoff38 Stronsium Sr 5 2 87 62 1 2 4 2 63 769 1384 1790 Crawford39 Itrium Y 5 3 88 90585 2 4 47 1523 3337 1794 Gadolin40 Zirkonium Zr 5 4 91 224 2 2 6 51 1852 4377 1789 Klaproth41 Niobium Nb 5 5 92 906 38 2 8 58 2468 4927 1801 Hatchett42 Molibdenum Mo 5 6 95 94 2 2 10 28 2617 5560 1778 Scheele43 Teknesium Tc 5 7 98 9063 1 11 49 2172 5030 1937 Perrier dan Segre44 Rutenium Ru 5 8 101 07 2 2 12 45 2310 3900 1844 Klaus45 Rodium Rh 5 9 102 90550 2 12 41 1966 3727 1803 Wollaston46 Paladium Pd 5 10 106 42 1 2 12 02 1552 3140 1803 Wollaston47 Perak Ag 5 11 107 8682 2 2 10 49 961 9 2212 sebelum 5000 SM tak diketahui48 Kadmium Cd 5 12 112 411 8 2 8 64 321 765 1817 Strohmeyer dan Hermann49 Indium In 5 13 114 818 3 7 31 156 2 2080 1863 Reich dan Richter50 Timah Sn 5 14 118 710 7 2 7 29 232 2270 protosejarah sekitar abad ke 35 SM tak diketahui51 Antimon Sb 5 15 121 760 1 2 6 69 630 7 1750 sebelum 815 M alkemis Arab52 Telurium Te 5 16 127 60 3 2 6 25 449 6 990 1782 von Reichenstein53 Iodin I 5 17 126 90447 3 4 94 113 5 184 4 1811 Courtois54 Xenon Xe 5 18 131 293 6 2 3 4 49 g l 111 9 107 1898 Ramsay dan Travers55 Sesium Cs 6 1 132 9054519 2 1 90 28 4 690 1860 Kirchhoff dan Bunsen56 Barium Ba 6 2 137 327 7 3 65 725 1640 1808 Davy57 Lantanum La 6 138 90547 7 2 6 16 920 3454 1839 Mosander58 Serium Ce 6 140 116 1 2 6 77 798 3257 1803 von Hisinger dan Berzelius59 Praseodimium Pr 6 140 90765 2 6 48 931 3212 1895 von Welsbach60 Neodimium Nd 6 144 242 3 2 7 00 1010 3127 1895 von Welsbach61 Prometium Pm 6 146 9151 1 7 22 1080 2730 1945 Marinsky dan Glendenin62 Samarium Sm 6 150 36 2 2 7 54 1072 1778 1879 Lecoq de Boisbaudran63 Europium Eu 6 151 964 1 2 5 25 822 1597 1901 Demarcay64 Gadolinium Gd 6 157 25 3 2 7 89 1311 3233 1880 de Marignac65 Terbium Tb 6 158 92535 2 8 25 1360 3041 1843 Mosander66 Disprosium Dy 6 162 500 1 2 8 56 1409 2335 1886 Lecoq de Boisbaudran67 Holmium Ho 6 164 93032 2 8 78 1470 2720 1878 Soret68 Erbium Er 6 167 259 3 2 9 05 1522 2510 1842 Mosander69 Tulium Tm 6 168 93421 2 9 32 1545 1727 1879 Cleve70 Iterbium Yb 6 173 04 3 2 6 97 824 1193 1878 de Marignac71 Lutesium Lu 6 3 174 967 1 2 9 84 1656 3315 1907 Urbain72 Hafnium Hf 6 4 178 49 2 13 31 2150 5400 1923 Coster dan de Hevesy73 Tantalum Ta 6 5 180 9479 1 16 68 2996 5425 1802 Ekeberg74 Wolfram W 6 6 183 84 1 19 26 3407 5927 1783 Elhuyar75 Renium Re 6 7 186 207 1 21 03 3180 5627 1925 Noddack Tacke dan Berg76 Osmium Os 6 8 190 23 3 2 22 61 3045 5027 1803 Tennant77 Iridium Ir 6 9 192 217 3 22 65 2410 4130 1803 Tennant78 Platina Pt 6 10 195 084 9 21 45 1772 3827 1557 Scaliger79 Emas Au 6 11 196 966569 4 19 32 1064 4 2940 sebelum 6000 SM orang Timur Tengah80 Raksa Hg 6 12 200 59 2 13 55 38 9 356 6 sebelum 1500 SM orang Mesir Kuno81 Talium Tl 6 13 204 3833 2 11 85 303 6 1457 1861 Crookes82 Timbal Pb 6 14 207 2 1 2 4 11 34 327 5 1740 7000 SM orang Timur Tengah83 Bismut Bi 6 15 208 98040 1 9 80 271 4 1560 sebelum 1000 SM alkemis Arab84 Polonium Po 6 16 208 9824 1 9 20 254 962 1898 Marie dan Pierre Curie85 Astatin At 6 17 209 9871 1 1940 Corson dan MacKenzie86 Radon Rn 6 18 222 0176 1 9 23 g l 71 61 8 1900 Dorn87 Fransium Fr 7 1 223 0197 1 27 677 1939 Perey88 Radium Ra 7 2 226 0254 1 5 50 700 1140 1898 Marie dan Pierre Curie89 Aktinium Ac 7 227 0278 1 10 07 1047 3197 1899 Debierne90 Torium Th 7 232 03806 2 1 2 11 72 1750 4787 1829 Berzelius91 Protaktinium Pa 7 231 03588 2 1 15 37 1554 4030 1917 Soddy Cranston dan Hahn92 Uranium U 7 238 02891 3 1 2 3 18 97 1132 4 3818 1789 Klaproth93 Neptunium Np 7 237 0482 1 20 48 640 3902 1940 McMillan dan Abelson94 Plutonium Pu 7 244 0642 1 19 74 641 3327 1940 Seaborg95 Amerisium Am 7 243 0614 1 13 67 994 2607 1944 Seaborg96 Kurium Cm 7 247 0703 1 13 51 1340 1944 Seaborg97 Berkelium Bk 7 247 0703 1 13 25 986 1949 Seaborg98 Kalifornium Cf 7 251 0796 1 15 1 900 1950 Seaborg99 Einsteinium Es 7 252 0829 1 860 1952 Seaborg100 Fermium Fm 7 257 0951 1 1952 Seaborg101 Mendelevium Md 7 258 0986 1 1955 Seaborg102 Nobelium No 7 259 1009 1 1958 Seaborg103 Lawrensium Lr 7 3 260 1053 1 1961 Ghiorso104 Ruterfordium Rf 7 4 261 1087 1 1964 69 Flyorov105 Dubnium Db 7 5 262 1138 1 1967 70 Flyorov106 Seaborgium Sg 7 6 263 1182 1 1974 Flyorov107 Bohrium Bh 7 7 262 1229 1 1976 Oganessian108 Hasium Hs 7 8 265 1 1984 GSI 109 Meitnerium Mt 7 9 266 1 1982 GSI110 Darmstadtium Ds 7 10 269 1 1994 GSI111 Roentgenium Rg 7 11 272 1 1994 GSI112 Kopernisium Cn 7 12 285 1 1996 GSI113 Nihonium Nh 7 13 286 1 2004 RIKEN JINR LLNL 114 Flerovium Fl 7 14 289 1 1998 JINR115 Moskovium Mc 7 15 289 1 2003 JINR LLNL116 Livermorium Lv 7 16 293 1 2000 LBNL 117 Tenesin Ts 7 17 294 1 2009 JINR LLNL118 Oganeson Og 7 18 294 1 2002 JINR LLNLDeret kimia tabel periodik Logam alkali Alkali tanah Lantanida Aktinida Logam transisiLogam Metaloid Nonlogam Halogen Gas muliaLihat juga Sunting Buku Unsur kimia Buku Wikipedia adalah koleksi artikel yang bisa diunduh atau dipesan dalam bentuk cetak Basis data kimia Penemuan unsur kimia Pengumpulan unsur kimia Unsur fiksi Klasifikasi Goldschmidt Pulau stabilitas Nomor atom Lambang unsur Daftar unsur kimia menurut nama Daftar unsur kimia menurut nomor atom Daftar nuklida Daftar massa jenis unsur kimia Sistem periodik molekul kecil Harga unsur kimia dan senyawanya Nama unsur sistematik Tabel nuklida The Mystery of Matter Search for the Elements PBS film Atomas permainan tentang penggabungan atom Golongan tabel periodik Periode tabel periodikReferensi Sunting a b IUPAC ed chemical element International Union of Pure and Applied Chemistry doi 10 1351 goldbook C01022 Los Alamos National Laboratory 2011 Periodic Table of Elements Oxygen Los Alamos New Mexico Los Alamos National Security LLC Diakses tanggal 7 May 2011 Oerter Robert 2006 The Theory of Almost Everything The Standard Model the Unsung Triumph of Modern Physics Penguin hlm 223 ISBN 978 0 452 28786 0 E M Burbidge G R Burbidge W A Fowler F Hoyle 1957 Synthesis of the Elements in Stars Reviews of Modern Physics 29 4 547 650 Bibcode 1957RvMP 29 547B doi 10 1103 RevModPhys 29 547 See the timeline on p 10 in Oganessian Yu Ts Utyonkov V Lobanov Yu Abdullin F Polyakov A Sagaidak R Shirokovsky I Tsyganov Yu et al 2006 Evidence for Dark Matter PDF Physical Review C 74 4 044602 Bibcode 2006PhRvC 74d4602O doi 10 1103 PhysRevC 74 044602 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2021 02 13 Diakses tanggal 2018 10 02 lbl gov 2005 The Universe Adventure Hydrogen and Helium Lawrence Berkeley National Laboratory U S Department of Energy Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 September 2013 astro soton ac uk 3 January 2001 Formation of the light elements University of Southampton Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 September 2013 foothill edu 18 October 2006 How Stars Make Energy and New Elements PDF Foothill College a b Dume B 23 April 2003 Bismuth breaks half life record for alpha decay Physicsworld com Bristol England Institute of Physics Diakses tanggal 14 July 2015 a b de Marcillac P Coron N Dambier G Leblanc J Moalic J P 2003 Experimental detection of alpha particles from the radioactive decay of natural bismuth Nature 422 6934 876 8 Bibcode 2003Natur 422 876D doi 10 1038 nature01541 PMID 12712201 Sanderson K 17 October 2006 Heaviest element made again News nature Nature News doi 10 1038 news061016 4 a b Schewe P Stein B 17 October 2000 Elements 116 and 118 Are Discovered Physics News Update American Institute of Physics Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 January 2012 Diakses tanggal 19 October 2006 United States Environmental Protection Agency Technetium 99 epa gov Diakses tanggal 26 February 2013 Harvard Smithsonian Center for Astrophysics ORIGIN OF HEAVY ELEMENTS cfa harvard edu Diakses tanggal 26 February 2013 ATOMIC NUMBER AND MASS NUMBERS ndt ed org Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 02 12 Diakses tanggal 17 February 2013 periodic lanl gov PERIODIC TABLE OF ELEMENTS LANL Carbon Los Alamos National Laboratory Katsuya Yamada Atomic mass isotopes and mass number PDF Los Angeles Pierce College Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 11 January 2014 Pure element European Nuclear Society Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 06 13 Diakses tanggal 2018 10 02 Wilford J N 14 January 1992 Hubble Observations Bring Some Surprises The New York Times Wright E L 12 September 2004 Big Bang Nucleosynthesis UCLA Division of Astronomy Diakses tanggal 22 February 2007 Wallerstein George Iben Icko Parker Peter Boesgaard Ann Hale Gerald Champagne Arthur Barnes Charles Kappeler Franz et al 1999 Synthesis of the elements in stars forty years of progress PDF Reviews of Modern Physics 69 4 995 1084 Bibcode 1997RvMP 69 995W doi 10 1103 RevModPhys 69 995 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 28 September 2006 Earnshaw A Greenwood N 1997 Chemistry of the Elements edisi ke 2nd Butterworth Heinemann Croswell K 1996 Alchemy of the Heavens Anchor ISBN 0 385 47214 5 Plato 2008 c 360 BC Timaeus Forgotten Books hlm 45 ISBN 978 1 60620 018 6 Hillar M 2004 The Problem of the Soul in Aristotle s De anima NASA WMAP Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2006 Diakses tanggal 10 August 2006 Partington J R 1937 A Short History of Chemistry New York Dover Publications ISBN 0 486 65977 1 a b Boyle R 1661 The Sceptical Chymist London ISBN 0 922802 90 4 Lavoisier A L 1790 Elements of chemistry translated by Robert Kerr Edinburgh hlm 175 6 ISBN 978 0 415 17914 0 Transactinide 2 www kernchemie de Carey G W 1914 The Chemistry of Human Life Los Angeles ISBN 0 7661 2840 7 Glanz J 6 April 2010 Scientists Discover Heavy New Element The New York Times IUPAC Announces Start of the Name Approval Process for the Element of Atomic Number 112 PDF IUPAC 20 July 2009 Diakses tanggal 27 August 2009 IUPAC International Union of Pure and Applied Chemistry Element 112 is Named Copernicium IUPAC 20 February 2010 Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 February 2010 Oganessian Yu Ts Utyonkov V Lobanov Yu Abdullin F Polyakov A Sagaidak R Shirokovsky I Tsyganov Yu et al 2006 Evidence for Dark Matter PDF Physical Review C 74 4 044602 Bibcode 2006PhRvC 74d4602O doi 10 1103 PhysRevC 74 044602 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2021 02 13 Diakses tanggal 2018 10 02 Greiner W Recommendations PDF 31st meeting PAC for Nuclear Physics Joint Institute for Nuclear Research Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 14 April 2010 Staff 30 November 2016 IUPAC Announces the Names of the Elements 113 115 117 and 118 IUPAC Diakses tanggal 1 December 2016 St Fleur Nicholas 1 December 2016 Four New Names Officially Added to the Periodic Table of Elements The New York Times Diakses tanggal 1 December 2016 Catatan Sunting Ketakmurnian bahasa Inggris Impurity Karena tidak dianggap sebagai nama diri maka bisa diterjemahkan ke Bahasa Indonesia sesuai kaidah EYD yang berlaku Misalnya californium diterjemahkan menjadi kalifornium rutherfordium menjadi ruterfodium dll Untuk lebih jelasnya dapat dilihat di Glosarium Pusat Bahasa Republik IndonesiaBacaan lain Sunting Wikimedia Commons memiliki media mengenai Unsur kimia Ball P 2004 The Elements A Very Short Introduction Oxford University Press ISBN 0 19 284099 1 Emsley J 2003 Nature s Building Blocks An A Z Guide to the Elements Oxford University Press ISBN 0 19 850340 7 Gray T 2009 The Elements A Visual Exploration of Every Known Atom in the Universe Black Dog amp Leventhal Publishers Inc ISBN 1 57912 814 9 Scerri E R 2007 The Periodic Table Its Story and Its Significance Oxford University Press Strathern P 2000 Mendeleyev s Dream The Quest for the Elements Hamish Hamilton Ltd ISBN 0 241 14065 X Kean Sam 2011 The Disappearing Spoon And Other True Tales of Madness Love and the History of the World from the Periodic Table of the Elements Back Bay Books Compiled by A D McNaught and A Wilkinson 1997 Blackwell Scientific Publications Oxford ed Compendium of Chemical Terminology 2nd ed the Gold Book doi 10 1351 goldbook ISBN 0 9678550 9 8 Pemeliharaan CS1 Menggunakan parameter penulis link XML on line corrected version created by M Nic J Jirat B Kosata updates compiled by A Jenkins Pranala luar SuntingVideos for each element by the University of Nottingham Chemical Elements In Our Time BBC Radio 4 discussion with Paul Strathern Mary Archer and John Murrell May 25 2000 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Unsur kimia amp oldid 23226464