www.wikidata.id-id.nina.az
Lantanum adalah sebuah unsur kimia dengan lambang La dan nomor atom 57 Ia adalah sebuah logam yang lunak ulet berwarna putih keperakan yang akan ternoda secara perlahan saat terkena udara Ia adalah eponim dari deret lantanida sekelompok 15 unsur serupa antara lantanum dan lutesium dalam tabel periodik dengan lantanum menjadi yang pertama dan prototipenya Lantanum secara tradisional dihitung sebagai unsur tanah jarang Seperti kebanyakan unsur tanah jarang lainnya keadaan oksidasinya yang biasa adalah 3 meskipun beberapa senyawanya diketahui memiliki tingkat oksidasi 2 Lantanum tidak memiliki peran biologis pada manusia tetapi sangat penting untuk beberapa bakteri Ia tidak terlalu beracun bagi manusia tetapi menunjukkan beberapa aktivitas antimikroba Lantanum 57LaLantanum murni berukuran 1 cmGaris spektrum lantanumSifat umumNama lambanglantanum LaPengucapan lantanum 1 Penampilanputih keperakanLantanum dalam tabel periodikHidrogen HeliumLithium Berilium Boron Karbon Nitrogen Oksigen Fluor NeonNatrium Magnesium Aluminium Silikon Fosfor Sulfur Clor ArgonPotasium Kalsium Skandium Titanium Vanadium Chromium Mangan Besi Cobalt Nikel Tembaga Seng Gallium Germanium Arsen Selen Bromin KriptonRubidium Strontium Yttrium Zirconium Niobium Molybdenum Technetium Ruthenium Rhodium Palladium Silver Cadmium Indium Tin Antimony Tellurium Iodine XenonCaesium Barium Lanthanum Cerium Praseodymium Neodymium Promethium Samarium Europium Gadolinium Terbium Dysprosium Holmium Erbium Thulium Ytterbium Lutetium Hafnium Tantalum Tungsten Rhenium Osmium Iridium Platinum Gold Mercury element Thallium Lead Bismuth Polonium Astatine RadonFrancium Radium Actinium Thorium Protactinium Uranium Neptunium Plutonium Americium Curium Berkelium Californium Einsteinium Fermium Mendelevium Nobelium Lawrencium Rutherfordium Dubnium Seaborgium Bohrium Hassium Meitnerium Darmstadtium Roentgenium Copernicium Nihonium Flerovium Moscovium Livermorium Tennessine Oganesson La Acbarium lantanum seriumNomor atom Z 57Golongangolongan n aPeriodeperiode 6Blokblok fKategori unsur lantanida kadang kadang dianggap sebagai logam transisiBerat atom standar Ar 138 90547 0 00007138 91 0 01 diringkas Konfigurasi elektron Xe 5d1 6s2Elektron per kelopak2 8 18 18 9 2Sifat fisikFase pada STS 0 C dan 101 325 kPa padatTitik lebur1193 K 920 C 1688 F Titik didih3737 K 3464 C 6267 F Kepadatan mendekati s k 6 162 g cm3saat cair pada t l 5 94 g cm3Kalor peleburan6 20 kJ molKalor penguapan400 kJ molKapasitas kalor molar27 11 J mol K Tekanan uap diekstrapolasi P Pa 1 10 100 1 k 10 k 100 kpada T K 2005 2208 2458 2772 3178 3726Sifat atomBilangan oksidasi0 2 1 3 2 3 oksida basa kuat ElektronegativitasSkala Pauling 1 10Energi ionisasike 1 538 1 kJ mol ke 2 1067 kJ mol ke 3 1850 3 kJ molJari jari atomempiris 187 pmJari jari kovalen207 8 pmLain lainKelimpahan alamiprimordialStruktur kristal susunan padat heksagon ganda dhcp Kecepatan suara batang ringan2475 m s suhu 20 C Ekspansi kalora poli 12 1 µm m K pada s k Konduktivitas termal13 4 W m K Resistivitas listrika poli 615 nW m pada s k Arah magnetparamagnetik 4 Suseptibilitas magnetik molar 118 0 10 6 cm3 mol 298 K 5 Modulus Youngbentuk a 36 6 GPaModulus Shearbentuk a 14 3 GPaModulus curahbentuk a 27 9 GPaRasio Poissonbentuk a 0 280Skala Mohs2 5Skala Vickers360 1750 MPaSkala Brinell350 400 MPaNomor CAS7439 91 0SejarahPenemuanCarl G Mosander 1838 Isotop lantanum yang utamaIso top Kelim pahan Waktu paruh t1 2 Mode peluruhan Pro duk137La sintetis 6 104 thn e 137Ba138La 0 089 1 05 1011 thn e 138Bab 138Ce139La 99 911 stabillihatbicarasunting referensi di WikidataLantanum biasanya terjadi bersama dengan serium dan unsur tanah jarang lainnya Lantanum pertama kali ditemukan oleh kimiawan Swedia Carl G Mosander pada tahun 1839 sebagai pengotor dalam serium nitrat oleh karena itu ia dinamakan lantanum dari bahasa Yunani Kuno lan8anein lanthanein yang berarti tersembunyi Meskipun diklasifikasikan sebagai unsur tanah jarang lantanum adalah unsur paling melimpah ke 28 di kerak Bumi hampir tiga kali lipat dari timbal Dalam beberapa mineral seperti monasit dan bastnasit lantanum menyusun sekitar seperempat dari kandungan lantanida 6 Ia diekstraksi dari mineral mineral itu dengan proses yang begitu rumit sehingga logam lantanum murni tidak diisolasi hingga tahun 1923 Senyawa lantanum memiliki banyak aplikasi sebagai katalis aditif dalam kaca lampu busur karbon untuk lampu studio dan proyektor elemen pengapian pada korek api dan korek obor katoda elektron sintilator elektroda las busur wolfram gas dan aplikasi lainnya Lantanum karbonat digunakan sebagai pengikat fosfat dalam kasus kadar fosfat yang tinggi dalam darah yang terlihat pada gagal ginjal Daftar isi 1 Karakteristik 1 1 Sifat fisik 1 2 Sifat kimia 1 3 Isotop 2 Senyawa 3 Sejarah 4 Keterjadian dan produksi 5 Aplikasi 6 Peran biologis 7 Pencegahan 8 Harga 9 Lihat pula 10 Referensi 11 Bibliografi 12 Bacaan lebih lanjut 13 Pranala luarKarakteristik SuntingSifat fisik Sunting Lantanum adalah unsur pertama dan prototipe dari deret lantanida Dalam tabel periodik ia muncul di sebelah kanan logam alkali tanah barium dan di sebelah kiri lantanida serium Lanthanum umumnya dianggap sebagai unsur blok f pertama oleh para penulis yang menulis mengenai subjek tersebut 7 8 9 10 11 57 elektron atom lantanum tersusun dalam konfigurasi Xe 5d16s2 dengan tiga elektron valensi di luar inti gas mulia Dalam reaksi kimia lantanum hampir selalu menyerahkan ketiga elektron valensi ini dari subkulit 5d dan 6s untuk membentuk keadaan oksidasi 3 mencapai konfigurasi stabil gas mulia sebelumnya xenon 12 Beberapa senyawa lantanum II juga dikenal tetapi biasanya kurang stabil 13 14 Lantanum monoksida LaO menghasilkan pita serapan yang kuat pada beberapa spektrum bintang 15 Di antara lantanida lantanum tidaklah biasa karena ia tidak memiliki elektron 4f sebagai atom fase gas tunggal Jadi ia hanya bersifat paramagnetik sangat lemah tidak seperti lantanida akhir yang sangat paramagnetik dengan pengecualian dua lantanida terakhir iterbium dan lutesium di mana kulit 4f benar benar penuh 16 Namun kulit 4f lantanum dapat terisi sebagian di lingkungan kimia sehingga dapat berpartisipasi dalam ikatan kimia 17 Misalnya titik lebur lantanida trivalen semuanya kecuali europium dan iterbium dikaitkan dengan tingkat hibridisasi elektron 6s 5d dan 4f menurun dengan meningkatnya keterlibatan 4f 18 dan lantanum memiliki titik lebur terendah kedua di antaranya 920 C Europium dan iterbium memiliki titik lebur yang lebih rendah karena mereka terdelokalisasi sekitar dua elektron per atom alih alih tiga 19 Ketersediaan kimia orbital f ini membenarkan penempatan lantanum pada blok f meskipun konfigurasi keadaan dasarnya yang ganjil 20 21 yang hanya merupakan hasil dari kuatnya tolakan antarelektron sehingga kurang menguntungkan untuk menempati kulit 4f karena ia berukuran kecil dan dekat dengan inti elektron 22 Semakin ke ujung lantanida akan menjadi semakin keras seperti yang diperkirakan lantanum adalah logam yang lunak Lantanum memiliki resistivitas yang relatif tinggi yaitu 615 nWm pada suhu kamar sebagai perbandingan nilai aluminium konduktor yang baik hanyalah 26 50 nWm 23 24 Lantanum adalah lantanida yang paling tidak volatil 25 Seperti kebanyakan lantanida lantanum memiliki struktur kristal heksagon pada suhu kamar Pada suhu 310 C lantanum akan berubah menjadi struktur kubus berpusat muka dan pada 865 C akan berubah menjadi struktur kubus berpusat badan 24 Sifat kimia Sunting Seperti yang diperkirakan dari tren periodik lantanum memiliki jari jari atom terbesar dari semua lantanida Oleh karena itu ia adalah yang paling reaktif di antara mereka ternoda cukup cepat di udara menjadi gelap sepenuhnya setelah beberapa jam dan dapat dengan mudah terbakar membentuk lantanum III oksida La2O3 yang hampir sama basanya dengan kalsium oksida 26 Sampel lantanum berukuran beberapa sentimeter akan terkorosi sepenuhnya dalam waktu satu tahun karena oksidanya akan terlepas seperti karat besi alih alih membentuk lapisan oksida pelindung seperti aluminium skandium itrium dan lutesium 27 Lantanum dapat bereaksi dengan halogen pada suhu kamar untuk membentuk trihalida dan setelah pemanasan akan membentuk senyawa biner dengan nonlogam nitrogen karbon belerang fosforus boron selenium silikon dan arsen 12 13 Lantanum akan bereaksi secara lambat dengan air membentuk lantanum III hidroksida La OH 3 28 Dalam asam sulfat encer lantanum siap membentuk ion tripositif yang terakuasi La H2O 9 3 ion ini tidak berwarna dalam larutan berair karena La3 tidak memiliki elektron d atau f 28 Lantanum adalah basa terkuat dan terkeras di antara unsur unsur tanah jarang yang lagi lagi diperkirakan karena ia menjadi yang terbesar di antara mereka 29 Beberapa senyawa lantanum II juga dikenal tetapi kurang stabil 13 Oleh karena itu dalam penamaan resmi dari senyawa lantanum bilangan oksidasinya selalu disebutkan Isotop Sunting nbsp Kutipan dari bagan nuklida menunjukkan isotop stabil hitam dari barium Z 56 hingga neodimium Z 60 Artikel utama Isotop lantanum Lantanum alami terdiri dari dua isotop 139La yang stabil dan radioisotop primordial berumur panjang 138La 139La sejauh ini merupakan yang paling melimpah menyusun 99 910 lantanum alami ia diproduksi dalam proses s penangkapan neutron lambat yang terjadi pada bintang bermassa rendah hingga sedang dan proses r penangkapan neutron cepat yang terjadi pada supernova keruntuhan inti Ia adalah satu satunya isotop lantanum yang stabil 30 138La yang sangat langka adalah salah satu dari beberapa inti ganjil ganjil primordial yang memiliki waktu paruh panjang yaitu 1 05 1011 tahun Ia adalah salah satu inti p kaya proton yang tidak dapat diproduksi dalam proses s atau r 138La bersama dengan 180mTa yang lebih langka lagi diproduksi dalam proses n di mana neutrino berinteraksi dengan inti yang stabil 31 Semua isotop lantanum lainnya adalah sintetis kecuali 137La dengan waktu paruh sekitar 60 000 tahun semuanya memiliki waktu paruh kurang dari dua hari dan sebagian besar memiliki waktu paruh kurang dari satu menit Isotop 139La dan 140La terjadi sebagai produk fisi uranium 30 Senyawa SuntingLantanum oksida adalah padatan putih yang dapat dibuat dengan reaksi langsung dari unsur penyusunnya Karena ukuran ion La3 yang besar La2O3 mengadopsi struktur 7 koordinat heksagonal yang berubah menjadi struktur 6 koordinat seperti skandium oksida Sc2O3 dan itrium oksida Y2O3 pada suhu tinggi Ketika ia bereaksi dengan air lantanum hidroksida akan terbentuk 32 banyak panas yang akan dihasilkan dan terdengar suara mendesis dalam reaksinya Lantanum hidroksida akan bereaksi dengan karbon dioksida atmosfer untuk membentuk karbonat basa 33 Lantanum fluorida tidak dapat larut dalam air dan dapat digunakan sebagai uji kualitatif untuk keberadaan La3 Semua lantanum halida yang lebih berat merupakan senyawa delikuesen yang sangat larut Halida anhidrat dihasilkan melalui reaksi langsung unsur unsurnya karena pemanasan hidrat akan menyebabkan hidrolisis misalnya pemanasan LaCl3 terhidrasi menghasilkan LaOCl 33 Lantanum bereaksi secara eksotermis dengan hidrogen untuk menghasilkan dihidrida LaH2 sebuah senyawa konduktif berwarna hitam bersifat piroforik dan rapuh dengan struktur kalsium fluorida 34 Ini adalah senyawa non stoikiometri dan penyerapan hidrogen lebih lanjut dapat terjadi dengan hilangnya konduktivitas listrik secara bersamaan hingga LaH3 yang lebih mirip garam tercapai 33 Seperti LaI2 dan LaI LaH2 mungkin merupakan senyawa elektrida 33 Karena jari jari ionik dan elektropositivitas La3 yang besar tidak banyak kontribusi kovalen pada ikatannya dan oleh karena itu ia memiliki kimia koordinasi yang terbatas seperti itrium dan lantanida lainnya 35 Lantanum oksalat tidak terlalu larut dalam larutan oksalat logam alkali dan La acac 3 H2O 2 terurai pada suhu sekitar 500 C Oksigen adalah atom donor yang paling umum dalam kompleks lantanum yang sebagian besar bersifat ionik dan seringkali memiliki bilangan koordinasi yang tinggi di atas 6 8 adalah yang paling khas membentuk struktur antiprisma persegi dan dodekadeltahedron Spesies dengan koordinasi tinggi ini dapat mencapai bilangan koordinasi 12 dengan menggunakan ligan pengelat seperti pada La2 SO4 3 9H2O seringkali memiliki derajat simetri yang rendah karena faktor stereo kimia 35 Kimia lantanum cenderung tidak melibatkan ikatan p karena konfigurasi elektron dari unsur tersebut dengan demikian kimia organologamnya cukup terbatas Senyawa organolantanum yang telah dikarakterisasi paling baik adalah kompleks siklopentadienil La C5H5 3 yang dihasilkan dengan mereaksikan LaCl3 anhidrat dengan NaC5H5 dalam tetrahidrofuran dan turunannya yang tersubstitusi metil 36 Sejarah Sunting nbsp Carl G Mosander ilmuwan yang menemukan lantanum serta terbium dan erbiumPada 1751 ahli mineralogi Swedia Axel F Cronstedt menemukan sebuah mineral berat dari tambang di Bastnas yang kemudian diberi nama serit 30 tahun kemudian Wilhelm Hisinger yang berusia 15 tahun dari keluarga pemilik tambang tersebut mengirimkan sampelnya ke Carl Scheele yang tidak menemukan unsur baru di dalamnya Pada tahun 1803 setelah Hisinger menjadi ahli besi dia kembali meneliti mineral tersebut bersama Jons J Berzelius dan mengisolasi sebuah oksida baru yang mereka beri nama seria daei planet katai Ceres yang telah ditemukan dua tahun sebelumnya 37 Seria secara bersamaan diisolasi secara mandiri di Jerman oleh Martin H Klaproth 38 Antara tahun 1839 dan 1843 seria ditunjukkan sebagai campuran dari beberapa oksida oleh ahli bedah dan kimiawan Swedia Carl G Mosander yang tinggal di rumah yang sama dengan Berzelius dan belajar dengannya dia memisahkan dua oksida lain yang dia beri nama lantana dan didimia 39 40 Dia menguraikan sebagian sampel serium nitrat dengan memanggangnya di udara dan kemudian mengolah oksida yang dihasilkan dengan asam nitrat encer 41 Pada tahun yang sama Axel Erdmann seorang mahasiswa di Institut Karolinska menemukan lantanum dalam mineral baru dari pulau Laven yang terletak di sebuah fiord di Norwegia Akhirnya Mosander menjelaskan keterlambatannya dengan mengatakan bahwa dia telah mengekstraksi unsur kedua dari serium dan ini dia sebut didimium Meskipun dia tidak menyadarinya didimium juga merupakan campuran dan pada tahun 1885 dipisahkan menjadi praseodimium dan neodimium Karena sifat lantanum hanya sedikit berbeda dari serium dan terjadi bersamaan dengannya dalam garamnya Mosander menamainya dari bahasa Yunani Kuno lan8anein lanthanein terj har tersembunyi 38 Logam lantanum yang relatif murni pertama kali diisolasi pada tahun 1923 13 Keterjadian dan produksi SuntingLantanum adalah yang paling melimpah ketiga dari semua lantanida membentuk 39 mg kg kerak Bumi di belakang neodimium sebesar 41 5 mg kg dan serium sebesar 66 5 mg kg Jumlahnya hampir tiga kali lebih banyak dari timbal di kerak Bumi 42 Meskipun termasuk ke dalam apa yang disebut logam tanah jarang lantanum tidaklah langka sama sekali tetapi secara historis dinamai demikian karena ia lebih jarang daripada tanah biasa seperti kapur dan magnesia dan secara historis hanya beberapa endapan yang diketahui Lantanum dianggap sebagai logam tanah jarang karena proses penambangannya yang sulit memakan waktu dan mahal 13 Lantanum jarang menjadi lantanida dominan yang ditemukan dalam mineral tanah jarang dan dalam formula kimianya biasanya didahului oleh serium Contoh langka mineral dominan La adalah monasit La dan lantanit La 43 nbsp Produksi lantanum dari pasir monasitIon La3 memiliki ukuran yang sama dengan lantanida awal dari golongan serium hingga samarium dan europium yang segera mengikuti tabel periodik dan karena itu cenderung muncul bersama mereka dalam mineral fosfat silikat dan karbonat seperti monasit MIIIPO4 dan bastnasit MIIICO3F dengan M mengacu pada semua logam tanah jarang kecuali skandium dan prometium yang radioaktif kebanyakan Ce La dan Y 44 Bastnasit biasanya kekurangan torium dan lantanida berat dan pemurnian lantanida ringan darinya kurang terlibat Bijih tersebut setelah dihancurkan dan digiling pertama tama diolah dengan asam sulfat pekat panas menghasilkan karbon dioksida hidrogen fluorida dan silikon tetrafluorida produknya kemudian dikeringkan dan dilindi dengan air menyisakan ion lantanida awal termasuk lantanum dalam larutan 45 Prosedur untuk monasit yang biasanya mengandung semua tanah jarang serta torium lebih rumit Monasit karena sifat magnetiknya dapat dipisahkan melalui pemisahan elektromagnetik berulang Setelah pemisahan ia diolah dengan asam sulfat pekat untuk menghasilkan sulfat tanah jarang yang larut dalam air Filtrat asam dinetralkan sebagian dengan natrium hidroksida hingga pH 3 4 Torium mengendap dari larutan sebagai hidroksida dan dihilangkan Setelah itu larutan tersebut diolah dengan amonium oksalat untuk mengubah tanah jarang menjadi oksalat mereka yang tidak larut Oksalat tersebut diubah menjadi oksida melalui penganilan Oksida tersebut dilarutkan dalam asam nitrat yang mengecualikan salah satu komponen utama serium yang oksidanya tidak larut dalam HNO3 Lantanum dipisahkan sebagai garam ganda dengan amonium nitrat melalui kristalisasi Garam ini relatif kurang larut dibandingkan garam ganda tanah jarang lainnya sehingga ia tetap berada di residu 13 Kehati hatian harus diberikan saat menangani beberapa residu karena mereka mengandung 228Ra turunan dari 232Th yang merupakan pemancar gama yang kuat 45 Lantanum relatif mudah untuk diekstraksi karena hanya memiliki satu lantanida tetangga serium yang dapat dihilangkan dengan memanfaatkan kemampuannya untuk dioksidasi menjadi keadaan 4 setelah itu lantanum dapat dipisahkan melalui metode kristalisasi fraksional La NO3 3 2NH4NO3 4H2O atau melalui teknik pertukaran ion ketika kemurnian yang lebih tinggi diinginkan 45 Logam lantanum diperoleh dari oksidanya dengan memanaskannya dengan amonium klorida atau fluorida dan asam fluorida pada suhu 300 400 C untuk menghasilkan lantanum klorida atau fluorida 13 La2O3 6 NH4Cl 2 LaCl3 6 NH3 3 H2OIni diikuti dengan reduksi dengan logam alkali atau alkali tanah dalam atmosfer vakum atau argon 13 LaCl3 3 Li La 3 LiClJuga lantanum murni dapat diproduksi melalui elektrolisis campuran LaCl3 anhidrat dan NaCl atau KCl pada suhu tinggi 13 Aplikasi Sunting nbsp Mantel lentera gas putih Coleman menyala dengan kecerahan penuhAplikasi historis lantanum pertama adalah pada mantel lentera gas Carl A von Welsbach menggunakan campuran lantanum oksida dan zirkonium oksida yang dia sebut Actinophor dan dipatenkan pada tahun 1886 Mantel aslinya memberikan cahaya berwarna hijau dan tidak terlalu berhasil dan perusahaan pertamanya yang mendirikan pabrik di Atzgersdorf pada 1887 gagal pada tahun 1889 46 Penggunaan lantanum modern meliputi nbsp Katoda panas LaB6 nbsp Perbandingan transmisi inframerah dari kaca ZBLAN dan silikaSalah satu bahan yang digunakan untuk bahan anodik baterai nikel logam hidrida adalah La Ni3 6Mn0 4Al0 3Co0 7 Karena biaya tinggi untuk mengekstrak lantanida lainnya mischmetal dengan lebih dari 50 lantanum digunakan sebagai pengganti lantanum murni Senyawa tersebut merupakan komponen antarlogam dari tipe AB5 47 48 Baterai NiMH dapat ditemukan pada banyak model Toyota Prius yang dijual di Amerika Serikat Baterai nikel logam hidrida yang lebih besar ini membutuhkan lantanum dalam jumlah besar untuk produksinya Baterai NiMH Toyota Prius 2008 membutuhkan 10 hingga 15 kilogram 22 hingga 33 pon lantanum Saat para insinyur mendorong teknologi untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar jumlah lantanum yang dibutuhkan akan meningkat dua kali lipat per kendaraan 49 50 51 Paduan spons hidrogen dapat mengandung lantanum Paduan ini mampu menyimpan hingga 400 kali volume gas hidrogennya sendiri dalam proses adsorpsi reversibel Energi panas akan dilepaskan setiap kali mereka melakukannya oleh karena itu paduan ini memiliki kemungkinan dalam sistem penghematan energi 24 52 Mischmetal paduan piroforik yang digunakan dalam rijang korek api mengandung 25 hingga 45 lantanum 53 Lantanum oksida dan borida digunakan dalam tabung vakum elektronik sebagai bahan katoda panas dengan emisivitas elektron yang kuat Kristal LaB6 digunakan dalam sumber emisi elektron termionik dengan kecerahan tinggi dan umur panjang untuk mikroskop elektron dan pendorong efek Hall 54 Lanthanum trifluorida LaF3 adalah komponen penting dari sebuah kaca fluorida berat bernama ZBLAN Kaca ini memiliki transmitansi superior dalam jangkauan inframerah sehingga digunakan untuk sistem komunikasi serat optik 55 Lantanum bromida dan lantanum klorida yang didoping serium adalah sebuah sintilator anorganik yang memiliki kombinasi hasil cahaya tinggi resolusi energi terbaik dan respons cepat Hasil tinggi mereka diubah menjadi resolusi energi yang unggul selain itu keluaran cahayanya sangat stabil dan cukup tinggi pada kisaran suhu yang sangat luas membuatnya sangat menarik untuk aplikasi suhu tinggi Sintilator ini sudah banyak digunakan secara komersial dalam pendeteksi neutron atau sinar gama 56 Lampu busur karbon menggunakan campuran unsur tanah jarang untuk meningkatkan kualitas cahaya Aplikasi ini terutama oleh industri film untuk pencahayaan studio dan proyeksi mengonsumsi sekitar 25 dari senyawa tanah jarang yang diproduksi hingga lampu busur karbon habis dipakai 24 57 Lantanum III oksida La2O3 dapat meningkatkan ketahanan kaca terhadap alkali dan digunakan dalam pembuatan kacamata optik khusus seperti kaca penyerap inframerah serta lensa kamera dan teleskop karena indeks biasnya yang tinggi dan dispersinya yang rendah dari kacamata tanah jarang 24 Lantanum oksida juga digunakan sebagai aditif pertumbuhan butir selama penyinteran fase cair silikon nitrida dan zirkonium diborida 58 Sejumlah kecil lantanum yang ditambahkan pada baja akan meningkatkan kelenturan ketahanan terhadap benturan dan keuletannya sedangkan penambahan lantanum pada molibdenum akan menurunkan kekerasan dan kepekaannya terhadap variasi suhu 24 Sejumlah kecil lantanum hadir di banyak produk kolam untuk menghilangkan fosfat yang memberi makan alga 59 Aditif lantanum oksida untuk wolfram digunakan dalam elektroda las busur wolfram gas sebagai pengganti torium yang radioaktif 60 61 Berbagai senyawa lantanum dan unsur tanah jarang lainnya oksida klorida triflat dll merupakan komponen dari berbagai katalisis seperti katalis perengkahan minyak bumi 62 Penanggalan radiometrik lantanum barium digunakan untuk memperkirakan usia beberapa batuan dan bijih meskipun teknik ini memiliki popularitas yang terbatas 63 Lantanum karbonat disetujui sebagai obat Fosrenol Shire Pharmaceuticals untuk menyerap kelebihan fosfat dalam kasus hiperfosfatemia yang terlihat pada penyakit ginjal stadium akhir 64 Lantanum fluorida digunakan dalam pelapis lampu fosfor Dicampur dengan europium fluorida itu juga diterapkan dalam membran kristal elektroda selektif ion fluorida 13 Seperti lobak pedas peroksidase lantanum digunakan sebagai pelacak padat elektron dalam biologi molekuler 65 Bentonit yang dimodifikasi lantanum atau Phoslock digunakan untuk menghilangkan fosfat dari air dalam perawatan danau 66 Lantanum telurida La3Te4 dianggap dapat diterapkan pada bidang sistem tenaga radioisotop pembangkit listrik tenaga nuklir karena kemampuan konversinya yang signifikan Unsur dan isotop yang ditransmutasikan di segmen tersebut tidak akan bereaksi dengan material itu sendiri sehingga tidak membahayakan keselamatan pembangkit listrik Meskipun iodin yang dapat dihasilkan selama transmutasi diduga bereaksi dengan segmen La3Te4 kuantitas iodin terlalu kecil untuk dapat mengancam sistem pembangkit listrik tersebut 67 Peran biologis SuntingLantanum tidak memiliki peran biologis yang diketahui pada manusia Unsur ini diserap dengan sangat buruk setelah pemberian oral dan ketika disuntikkan eliminasinya sangat lambat Lantanum karbonat Fosrenol disetujui sebagai pengikat fosfat untuk menyerap kelebihan fosfat dalam kasus penyakit ginjal stadium akhir 64 Walaupun lantanum memiliki efek farmakologis pada beberapa reseptor dan saluran ion spesifisitasnya untuk reseptor GABA terbilang unik di antara kation trivalen Lantanum bertindak di situs modulasi yang sama pada reseptor GABA sebagai seng sebuah modulator alosterik negatif yang dikenal Kation lantanum La3 adalah modulator alosterik positif pada reseptor GABA asli dan rekombinan meningkatkan waktu saluran terbuka dan menurunkan desensitisasi dengan cara yang bergantung pada konfigurasi subunit 68 Lantanum adalah kofaktor penting untuk metanol dehidrogenase dari bakteri metanotrofik Methylacidiphilum fumariolicum SolV meskipun kesamaan kimia yang besar dari lantanida mengartikan bahwa ia dapat diganti dengan serium praseodimium atau neodimium tanpa efek buruk dan dengan samarium europium atau gadolinium yang lebih kecil tidak akan memberikan efek samping selain pertumbuhan yang lebih lambat 69 Pencegahan SuntingLantanum BahayaPiktogram GHS nbsp Keterangan bahaya GHS value Pernyataan bahaya GHS H260Langkah perlindungan GHS P223 P231 232 P370 378 P422 70 Lantanum memiliki tingkat toksisitas rendah hingga sedang dan harus ditangani dengan hati hati Injeksi larutan lantanum akan menghasilkan hiperglikemia tekanan darah rendah degenerasi limpa dan perubahan hati butuh rujukan Aplikasi dalam lampu busur karbon dapat menyebabkan seseorang terpapar oksida dan fluorida unsur tanah jarang yang terkadang menyebabkan pneumokoniosis 71 72 Karena ion La3 memiliki ukuran yang mirip dengan ion Ca2 ia kadang kadang digunakan sebagai pengganti yang mudah dilacak untuk Ca2 dalam studi medis 73 Lantanum seperti lantanida lainnya diketahui dapat memengaruhi metabolisme manusia menurunkan kadar kolesterol tekanan darah nafsu makan dan risiko pembekuan darah Ketika diinjeksikan ke dalam otak ia bertindak sebagai obat penghilang rasa sakit mirip dengan morfin dan opiat lainnya meskipun mekanisme di baliknya masih belum diketahui 73 Harga SuntingHarga untuk satu ton metrik 1000 kg Lantanum oksida 99 FOB Tiongkok dalam USD Mt diberikan oleh Institut Unsur Tanah Jarang dan Logam Strategis di bawah AS 2 000 untuk sebagian besar periode dari awal 2001 hingga September 2010 pada AS 10 000 dalam jangka pendek pada tahun 2008 harganya naik tajam menjadi AS 140 000 pada pertengahan 2011 dan turun kembali dengan cepat menjadi AS 38 000 pada awal 2012 74 Harga rata rata selama enam bulan terakhir April hingga September 2022 diberikan oleh Institut tersebut sebagai berikut Lantanum Oksida 99 9 min FOB Tiongkok 1308 EUR mt dan untuk Logam Lantanum 99 min FOB Tiongkok 3706 EUR mt 75 Lihat pula Sunting nbsp Portal KimiaReferensi Sunting Hasil Pencarian KBBI Daring Diakses tanggal 17 Juli 2022 Yttrium and all lanthanides except Ce and Pm have been observed in the oxidation state 0 in bis 1 3 5 tri t butylbenzene complexes see Cloke F Geoffrey N 1993 Zero Oxidation State Compounds of Scandium Yttrium and the Lanthanides Chem Soc Rev 22 17 24 doi 10 1039 CS9932200017 and Arnold Polly L Petrukhina Marina A Bochenkov Vladimir E Shabatina Tatyana I Zagorskii Vyacheslav V Cloke 2003 12 15 Arene complexation of Sm Eu Tm and Yb atoms a variable temperature spectroscopic investigation Journal of Organometallic Chemistry 688 1 2 49 55 doi 10 1016 j jorganchem 2003 08 028 La I Pr I Tb I Tm I dan Yb I telah teramati dalam gugus MB8 lihat Li Wan Lu Chen Teng Teng Chen Wei Jia Li Jun Wang Lai Sheng 2021 Monovalent lanthanide I in borozene complexes Nature Communications 12 6467 doi 10 1038 s41467 021 26785 9 Lide D R ed 2005 Magnetic susceptibility of the elements and inorganic compounds CRC Handbook of Chemistry and Physics PDF edisi ke 86 Boca Raton FL CRC Press ISBN 0 8493 0486 5 Weast Robert 1984 CRC Handbook of Chemistry and Physics Boca Raton Florida Chemical Rubber Company Publishing hlm E110 ISBN 0 8493 0464 4 Monazite Ce Mineral Data Webmineral Diakses tanggal 9 Juli 2023 Fluck E 1988 New Notations in the Periodic Table PDF Pure Appl Chem 60 3 431 36 doi 10 1351 pac198860030431 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 25 Maret 2012 Diakses tanggal 9 Juli 2023 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan L D Landau Evgeny Lifshitz E M Lifshitz 1958 Quantum Mechanics Non Relativistic Theory 3 edisi ke 1 Pergamon Press hlm 256 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link William B Jensen 1982 The Positions of Lanthanum Actinium and Lutetium Lawrencium in the Periodic Table J Chem Educ 59 8 634 636 Bibcode 1982JChEd 59 634J doi 10 1021 ed059p634 Jensen William B 2015 The positions of lanthanum actinium and lutetium lawrencium in the periodic table an update Foundations of Chemistry 17 23 31 doi 10 1007 s10698 015 9216 1 Diakses tanggal 9 Juli 2023 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Scerri Eric 18 Januari 2021 Provisional Report on Discussions on Group 3 of the Periodic Table Chemistry International 43 1 31 34 doi 10 1515 ci 2021 0115 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Greenwood dan Earnshaw hlm 1106 a b c d e f g h i j Patnaik Pradyot 2003 Handbook of Inorganic Chemical Compounds McGraw Hill hlm 444 446 ISBN 978 0 07 049439 8 Diakses tanggal 9 Juli 2023 Hitchcock Peter B Lappert Michael F Maron Laurent Protchenko Andrey V 2008 Lanthanum Does Form Stable Molecular Compounds in the 2 Oxidation State Angewandte Chemie 120 8 1510 Bibcode 2008AngCh 120 1510H doi 10 1002 ange 200704887 Jevons W 1928 The band spectrum of lanthanum monoxide Proceedings of the Physical Society 41 1 520 Bibcode 1928PPS 41 520J doi 10 1088 0959 5309 41 1 355 Cullity B D dan Graham C D 2011 Introduction to Magnetic Materials John Wiley amp Sons ISBN 9781118211496 Wittig Jorg 1973 The pressure variable in solid state physics What about 4f band superconductors Dalam H J Queisser Festkorper Probleme Plenary Lectures of the Divisions Semiconductor Physics Surface Physics Low Temperature Physics High Polymers Thermodynamics and Statistical Mechanics of the German Physical Society Munster March 19 24 1973 Advances in Solid State Physics 13 Berlin Heidelberg Springer hlm 375 396 doi 10 1007 BFb0108579 ISBN 978 3 528 08019 8 Gschneidner Karl A Jr 2016 282 Systematics Dalam Jean Claude G Bunzli Vitalij K Pecharsky Handbook on the Physics and Chemistry of Rare Earths 50 hlm 12 16 ISBN 978 0 444 63851 9 Krishnamurthy Nagaiyar dan Gupta Chiranjib Kumar 2004 Extractive Metallurgy of Rare Earths CRC Press ISBN 0 415 33340 7 Hamilton David C 1965 Position of Lanthanum in the Periodic Table American Journal of Physics 33 8 637 640 Bibcode 1965AmJPh 33 637H doi 10 1119 1 1972042 Jensen W B 2015 Some Comments on the Position of Lawrencium in the Periodic Table PDF Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 23 Desember 2015 Diakses tanggal 9 Juli 2023 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Jorgensen Christian 1973 The Loose Connection between Electron Configuration and the Chemical Behavior of the Heavy Elements Transuranics Angewandte Chemie International Edition 12 1 12 19 doi 10 1002 anie 197300121 Greenwood dan Earnshaw hlm 1429 a b c d e f Lide D R ed 2005 CRC Handbook of Chemistry and Physics edisi ke 86 Boca Raton FL CRC Press ISBN 0 8493 0486 5 The Radiochemistry of the Rare Earths Scandium Yttrium and Actinium PDF Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 31 Agustus 2021 Diakses tanggal 9 Juli 2023 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Greenwood dan Earnshaw hlm 1105 7 Rare Earth Metal Long Term Air Exposure Test Diakses tanggal 9 Juli 2023 a b Chemical reactions of Lanthanum Webelements Diakses tanggal 9 Juli 2023 Greenwood dan Earnshaw hlm 1434 a b Audi Georges Bersillon Olivier Blachot Jean Wapstra Aaldert Hendrik 2003 The NUBASE evaluation of nuclear and decay properties Nuclear Physics A 729 3 128 Bibcode 2003NuPhA 729 3A doi 10 1016 j nuclphysa 2003 11 001 Woosley S E Hartmann D H Hoffman R D Haxton W C 1990 The n process The Astrophysical Journal 356 272 301 Bibcode 1990ApJ 356 272W doi 10 1086 168839 E V Shkolnikov 2009 Thermodynamic Characterization of the Amphoterism of Hydroxides and Oxides of Scandium Subgroup Elements in Aqueous Media Russian Journal of Applied Chemistry 82 2 2098 2104 doi 10 1134 S1070427209120040 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b c d Greenwood dan Earnshaw hlm 1107 8 Fukai Y 2005 The Metal Hydrogen System Basic Bulk Properties 2d edition Springer ISBN 978 3 540 00494 3 a b Greenwood dan Earnshaw hlm 1108 9 Greenwood dan Earnshaw hlm 1110 The Discovery and Naming of the Rare Earths Elements vanderkrogt net Diakses tanggal 10 Juli 2023 a b Greenwood dan Earnshaw hlm 1424 Weeks Mary Elvira 1956 The discovery of the elements edisi ke 6 Easton PA Journal of Chemical Education Weeks Mary Elvira 1932 The Discovery of the Elements XI Some Elements Isolated with the Aid of Potassium and Sodium Zirconium Titanium Cerium and Thorium The Journal of Chemical Education 9 7 1231 1243 Bibcode 1932JChEd 9 1231W doi 10 1021 ed009p1231 Lihat Berzelius 1839 Nouveau metal Logam baru Comptes rendus 8 356 357 Dari hlm 356 L oxide de cerium extrait de la cerite par la procede ordinaire contient a peu pres les deux cinquiemes de son poids de l oxide du nouveau metal qui ne change que peu les proprietes du cerium et qui s y tient pour ainsi dire cache Cette raison a engage M Mosander a donner au nouveau metal le nom deLantane Oksida cerium yang diekstraksi dari serit dengan prosedur biasa mengandung hampir dua perlima beratnya dalam oksida logam baru yang hanya sedikit berbeda dari sifat serium dan yang disimpan di dalamnya sehingga bisa dikatakan tersembunyi Alasan ini memotivasi Tn Mosander untuk memberikan nama Lantane pada logam baru itu Berzelius 1839 Latanium a new metal Diarsipkan 2022 11 15 di Wayback Machine Philosophical Magazine new series 14 390 391 It s Elemental The Periodic Table of Elements Jefferson Lab Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2007 Diakses tanggal 10 Juli 2023 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Hudson Institute of Mineralogy 1993 2018 Mindat org www mindat org Diakses tanggal 10 Juli 2023 Greenwood dan Earnshaw hlm 1103 a b c Greenwood dan Earnshaw hlm 1426 9 Evans C H ed 6 Desember 2012 Episodes from the History of the Rare Earth Elements Kluwer Academic Publishers hlm 122 ISBN 9789400902879 Inside the Nickel Metal Hydride Battery PDF Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 27 Februari 2009 Diakses tanggal 10 Juli 2023 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Tliha M Mathlouthi H Lamloumi J Percheronguegan A 2007 AB5 type hydrogen storage alloy used as anodic materials in Ni MH batteries Journal of Alloys and Compounds 436 1 2 221 225 doi 10 1016 j jallcom 2006 07 012 As hybrid cars gobble rare metals shortage looms Reuters 31 Agustus 2009 Bauerlein P Antonius C Loffler J Kumpers J 2008 Progress in high power nickel metal hydride batteries Journal of Power Sources 176 2 547 Bibcode 2008JPS 176 547B doi 10 1016 j jpowsour 2007 08 052 Why Toyota offers 2 battery choices in next Prius 19 November 2015 Uchida H 1999 Hydrogen solubility in rare earth based hydrogen storage alloys International Journal of Hydrogen Energy 24 9 871 877 doi 10 1016 S0360 3199 98 00161 X C R Hammond 2000 The Elements in Handbook of Chemistry and Physics edisi ke 81st CRC press ISBN 978 0 8493 0481 1 Jason D Sommerville Lyon B King Effect of Cathode Position on Hall Effect Thruster Performance and Cathode Coupling Voltage PDF 43rd AIAA ASME SAE ASEE Joint Propulsion Conference amp Exhibit 8 11 July 2007 Cincinnati OH Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 20 Juli 2011 Diakses tanggal 10 Juli 2023 Parameter name list style yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Harrington James A Infrared Fiber Optics PDF Universitas Rutgers Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2 Agustus 2010 BrilLanCe NxGen PDF Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 29 April 2011 Diakses tanggal 10 Juli 2023 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Hendrick James B 1985 Rare Earth Elements and Yttrium Mineral Facts and Problems Laporan Bureau of Mines hlm 655 Bulletin 675 Kim K Shim Kwang Bo 2003 The effect of lanthanum on the fabrication of ZrB2 ZrC composites by spark plasma sintering Materials Characterization 50 31 37 doi 10 1016 S1044 5803 03 00055 X Pool Care Basics hlm 25 26 Howard B Cary 1995 Arc welding automation CRC Press hlm 139 ISBN 978 0 8247 9645 7 Larry Jeffus 2003 Types of Tungsten Welding principles and applications Clifton Park N Y Thomson Delmar Learning hlm 350 ISBN 978 1 4018 1046 7 Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 September 2010 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan C K Gupta Nagaiyar Krishnamurthy 2004 Extractive metallurgy of rare earths CRC Press hlm 441 ISBN 978 0 415 33340 5 S Nakai A Masuda B Lehmann 1988 La Ba dating of bastnaesite PDF American Mineralogist 7 1 2 1111 Bibcode 1988ChGeo 70 12N doi 10 1016 0009 2541 88 90211 2 a b FDA approves Fosrenol R in end stage renal disease ESRD patients 28 Oktober 2004 Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 April 2009 Diakses tanggal 10 Juli 2023 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Chau YP Lu KS 1995 Investigation of the blood ganglion barrier properties in rat sympathetic ganglia by using lanthanum ion and horseradish peroxidase as tracers Acta Anatomica 153 2 135 144 doi 10 1159 000313647 ISSN 0001 5180 PMID 8560966 Hagheseresht Wang Shaobin Do D D 2009 A novel lanthanum modified bentonite Phoslock for phosphate removal from wastewaters Applied Clay Science 46 4 369 375 doi 10 1016 j clay 2009 09 009 R Smith Michael B Whiting Christopher Barklay Chad 2019 Nuclear Considerations for the Application of Lanthanum Telluride in Future Radioisotope Power Systems 2019 IEEE Aerospace Conference 1 11 doi 10 1109 AERO 2019 8742136 ISBN 978 1 5386 6854 2 OSTI 1542236 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Boldyreva A A 2005 Lanthanum Potentiates GABA Activated Currents in Rat Pyramidal Neurons of CA1 Hippocampal Field Bulletin of Experimental Biology and Medicine 140 4 403 5 doi 10 1007 s10517 005 0503 z PMID 16671565 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pol Arjan Barends Thomas R M Dietl Andreas Khadem Ahmad F Eygensteyn Jelle Jetten Mike S M Op Den Camp Huub J M 2013 Rare earth metals are essential for methanotrophic life in volcanic mudpots Environmental Microbiology 16 1 255 64 doi 10 1111 1462 2920 12249 PMID 24034209 Lanthanum 261130 Sigma Aldrich Dufresne A Krier G Muller J Case B Perrault G 1994 Lanthanide particles in the lung of a printer Science of the Total Environment 151 3 249 252 Bibcode 1994ScTEn 151 249D doi 10 1016 0048 9697 94 90474 X PMID 8085148 Waring P M Watling R J 1990 Rare earth deposits in a deceased movie projectionist A new case of rare earth pneumoconiosis The Medical Journal of Australia 153 11 12 726 30 doi 10 5694 j 1326 5377 1990 tb126334 x PMID 2247001 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Emsley John 2011 Nature s building blocks an A Z guide to the elements Oxford University Press hlm 266 77 ISBN 9780199605637 Specifications and notation lanthanum Diakses tanggal 10 Juli 2023 Information and notation ISE Metal qoutes Diakses tanggal 10 Juli 2023 Bibliografi SuntingGreenwood Norman N Earnshaw Alan 1984 Chemistry of the Elements Oxford Pergamon Press ISBN 0 08 022057 6 Bacaan lebih lanjut SuntingThe Industrial Chemistry of the Lanthanons Yttrium Thorium and Uranium by R J Callow Pergamon Press 1967 Extractive Metallurgy of Rare Earths by C K Gupta and N Krishnamurthy CRC Press 2005 Nouveau Traite de Chimie Minerale Vol VII Scandium Yttrium Elements des Terres Rares Actinium P Pascal Editor Masson amp Cie 1959 Chemistry of the Lanthanons by R C Vickery Butterworths 1953Pranala luar Sunting nbsp Lihat informasi mengenai lantanum di Wiktionary nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Lanthanum Inggris Los Alamos National Laboratory Lanthanum Diarsipkan 8 Desember 2010 di Wayback Machine Inggris WebElements com Lanthanum Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Lantanum amp oldid 24103719