www.wikidata.id-id.nina.az
Dalam konteks nutrisi suatu mineral adalah unsur kimia yang dibutuhkan sebagai nutrisi esensial oleh mikroorganisme untuk melakukan fungsi yang diperlukan untuk hidup 1 2 Mineral berasal dari bumi dan tidak bisa diproduksi oleh makhluk hidup 3 Tanaman mendapatkan mineral dari tanah 3 Sebagian besar mineral dalam makanan manusia berasal dari memakan tumbuhan dan hewan atau dari air minum 3 Sebagai kelompok mineral adalah satu dari empat kelompok nutrisi penting yang lain adalah vitamin asam lemak esensial dan asam amino esensial 4 Lima mineral utama dalam tubuh manusia adalah kalsium fosfor kalium natrium dan magnesium 1 Semua unsur yang tersisa dalam tubuh manusia disebut unsur renik Unsur renik yang memiliki fungsi biokimia spesifik dalam tubuh manusia adalah besi kobalt tembaga seng mangan molibdenum iodium dan selenium 5 Sebagian besar unsur kimia yang dicerna oleh organisme berbentuk senyawa sederhana Tanaman menyerap unsur unsur terlarut di tanah yang kemudian dikonsumsi oleh herbivora yang memakannya dan unsur unsurnya bergerak sepanjang rantai makanan Organisme yang lebih tinggi juga bisa mengkonsumsi tanah geofagi atau menggunakan sumber daya mineral seperti garam jilat untuk mendapatkan mineral terbatas yang tidak tersedia melalui sumber makanan lain Bakteri dan jamur memainkan peran penting dalam pelapukan unsur primer yang menghasilkan pelepasan nutrisi untuk nutrisi mereka sendiri dan untuk nutrisi spesies lain dalam rantai makanan ekologis Satu unsur kobalt tersedia untuk digunakan oleh hewan hanya setelah diproses menjadi molekul kompleks misalnya vitamin B12 oleh bakteriiii Mineral digunakan oleh hewan dan mikroorganisme untuk proses mineralisasi struktur disebut biomineralisasi yang digunakan untuk membangun tulang cangkang kerang kulit telur eksoskeleton dan kulit moluska 6 Daftar isi 1 Unsur kimia esensial bagi manusia 2 Konsentrasi mineral darah 3 Nutrisi makanan 4 Unsur unsur yang mungkin dianggap penting namun belum dikonfirmasi 5 Ekologi mineral 6 Lihat juga 7 Referensi 8 Bacaan lebih lanjut 9 Pranala luarUnsur kimia esensial bagi manusia SuntingArtikel utama untuk kategori ini adalah Komposisi tubuh manusia Setidaknya ada dua puluh unsur kimia yang diketahui dibutuhkan untuk mendukung proses biokimia manusia dengan melayani peran struktural dan fungsional serta elektrolit 7 Namun sebanyak total dua puluh sembilan unsur termasuk hidrogen karbon nitrogen dan oksigen diperkirakan digunakan oleh mamalia seperti yang disimpulkan pada studi biokimia dan asupan 8 Di antara lima mineral utama wanita dewasa memiliki kalsium 920 1000 g sementara pria dewasa memiliki 1 22 kg 1 dengan 99 di antaranya terdapat pada tulang dan gigi dan 1 lainnya pada cairan ekstraselular struktur intraselular dan membran sel 1 Fosfor membentuk sekitar 1 dari berat tubuh seseorang 9 Empat mineral utama terakhir kalium natrium klorin dan magnesium membentuk hanya sekitar 0 85 dari berat badan Bersama sama sebelas unsur kimia ini membentuk 99 85 tubuh Sebagian besar nutrisi mineral yang diketahui dan dianjurkan memiliki berat atom yang relatif rendah dan cukup umum di darat atau paling tidak umum di laut iodium natrium Unsur nutrisi dalam tabel periodik H HeLi Be B C N O F NeNa Mg Al Si P S Cl ArK Ca Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn Ga Ge As Se Br KrRb Sr Y Zr Nb Mo Tc Ru Rh Pd Ag Cd In Sn Sb Te I XeCs Ba La Hf Ta W Re Os Ir Pt Au Hg Tl Pb Bi Po At RnFr Ra Ac Rf Db Sg Bh Hs Mt Ds Rg Cn Nh Fl Mc Lv Ts Og Ce Pr Nd Pm Sm Eu Gd Tb Dy Ho Er Tm Yb Lu Th Pa U Np Pu Am Cm Bk Cf Es Fm Md No Lr Empat unsur dasar organik Unsur kuantitas Unsur renik esensial Dianggap berfungsi dari kekurangan efek atau penanganan metabolik aktif namun tidak ada fungsi biokimia yang jelas teridentifikasi pada manusia Terbatasnya bukti tidak langsung untuk mengetahui jejak manfaat atau aksi biologis pada mamalia Tidak ada bukti aksi biologis pada mamalia namun esensial untuk beberapa organisme yang lebih rendah Dalam kasus lantanum definisi nutrisi esensial sebagai sangat diperlukan dan tak tergantikan tidak sepenuhnya berlaku karena kemiripan lantanida yang ekstrem Jadi Ce Pr dan Nd dapat menggantikan La tanpa efek buruk bagi organisme yang menggunakan La Sedangkan Sm Eu dan Gd yang lebih kecil juga dapat menggantikan dengan baik namun menyebabkan pertumbuhan lebih lambat Mineral berikut ini memainkan peran penting dalam proses biologis AKG Nilai Harian UL Batas asupan atas yang dapat ditoleransi Angka yang ditampilkan adalah untuk orang dewasa berusia 31 50 pria atau wanita tidak hamil atau menyusui Unsur diet AKG mg 10 UL mg 11 12 Jumlah Kategori Sumber makanan dengankepadatan nutrien tinggi Ketidakcukupan BerlebihanKalium 03500 000 3500 NE Kuantitas Elektrolit sistemik dan esensial dalam koregulasi ATP dengan natrium ubi jalar tomat kentang kacang polong kacang kacangan produk susu seafood pisang prem wortel jeruk 13 hipokalemia hiperkalemiaKlorin 03400 000 3400 3600 Kuantitas Diperlukan untuk produksi asam klorida di dalam lambung dan fungsi pompa seluler Garam dapur natrium klorida adalah sumber makanan utama hipokloremia hiperkloremiaNatrium 02400 000 2400 2300 Kuantitas Elektrolit sistemik dan esensial dalam koregulasi ATP dengan natrium Garam dapur natrium klorida sumber utama sayuran laut susu dan bayam hiponatremia hipernatremiaKalsium 01000 000 1000 2500 Kuantitas Dibutuhkan untuk kesehatan otot jantung dan sistem pencernaan membangun tulang mendukung sintesis dan fungsi sel darah produk susu telur ikan kalengan dengan tulang salmon sarden sayuran hijau kacang biji tahu timi oregano dil kayu manis 14 hipokalsemia hiperkalsemiaFosfor 01000 000 1000 4000 Kuantitas Komponen tulang lihat apatit sel pengolahan energi DNA dan ATP sebagai fosfat dan banyak fungsi lainnya daging merah makanan olahan susu ikan unggas roti nasi oat 15 16 Dalam konteks biologis biasanya terlihat sebagai fosfat 17 hipofosfatemia hiperfosfatemiaMagnesium 00400 000 400 350 Kuantitas Diperlukan untuk pengolahan ATP dan untuk tulang belulang Bayam legume kacang polong biji biji bijian selai kacang alpukat 18 hipomagnesemia defisiensi magnesium hipermagnesemiaBesi 00018 000 18 45 Renik Diperlukan untuk banyak protein dan enzim terutama hemoglobin untuk mencegah anemia daging seafood kacang buncis cokelat hitam 19 kekurangan zat besi kelainan kelebihan besiSeng 00015 000 15 40 Renik Pervasif dan diperlukan untuk beberapa enzim seperti karboksipeptidase alkohol dehidrogenase dan karbonat anhidrase Tiram daging merah unggas kacang biji bijian produk susu 20 defisiensi seng keracunan sengMangan 00002 000 2 350 Renik Sebuah kofaktor dalam fungsi enzim Biji bijian legume biji kacang sayuran berdaun teh kopi 21 defisiensi mangan manganismeTembaga Artikel utama untuk kategori ini adalah Tembaga pada kesehatan 00002 00 2 11 Renik Komponen yang dibutuhkan untuk banyak enzim redoks termasuk sitokrom c oksidase Liver seafood tiram kacang biji beberapa whole grains legume 21 defisiensi tembaga keracunan tembagaIodium 00000 150 0 150 1 1 Renik Diperlukan untuk sintesis hormon tiroid tiroksin dan triiodotironin dan untuk mencegah gondok Iodium dalam biologi Rumput laut kelp atau kombu biji bijian telur garam beriodium 22 defisiensi iodium iodisme Hipertiroidisme 23 Kromium 0 120 NE Renik Terlibat dalam metabolisme glukosa dan lipida walaupun mekanisme kerjanya dalam tubuh dan jumlah yang dibutuhkan untuk kesehatan optimal belum didefinisikan dengan baik 24 25 Brokoli jus anggur terutama yang merah daging produk gandum utuh 26 defisiensi kromium keracunan kromiumMolibdenum 00000 075 0 075 2 Renik Oksidase xantin oksidase aldehida oksidase dan sulfit oksidase 27 Legume gandum utuh kacang 21 defisiensi molibdenum keracunan molibdenum 28 Selenium 00000 070 0 070 0 4 Renik Penting untuk aktivitas enzim antioksidan seperti glutation peroksidase kacang Brazil seafood jerohan daging biji bijian produk susu telur 29 defisiensi selenium selenosisKobalt none NE Renik Diperlukan dalam sintesis vitamin B12 tetapi karena bakteri diperlukan untuk mensintesis vitamin biasanya dianggap sebagai bagian dari vitamin B12 keracunan kobalt Satu porsi melebihi UL batas asupan atas yang dapat ditoleransi Konsentrasi mineral darah SuntingMineral hadir dalam darah manusia yang sehat pada konsentrasi massa dan molar tertentu Gambar di bawah ini menyajikan konsentrasi masing masing unsur kimia yang dibahas dalam artikel ini dari kanan tengah ke kanan Bergantung pada konsentrasinya ada beberapa yang berada pada gambar bagian atas gambar sementara yang lain berada di bagian bawah Angka tersebut mencakup nilai relatif unsur penyusun darah lainnya seperti hormon Pada gambar tersebut mineral disorot dengan warna ungu nbsp Rentang rujukan untuk uji darah diurutkan secara logaritmis berdasarkan massa di atas skala dan berdasarkan molaritas di bawah Nutrisi makanan SuntingAhli gizi dapat merekomendasikan bahwa mineral paling baik dipasok dengan mengkonsumsi makanan tertentu yang kaya akan unsur kimia yang dikehendaki Unsur unsurnya mungkin ada secara alami dalam makanan misalnya kalsium dalam susu atau ditambahkan ke makanan misalnya jus jeruk yang diperkaya dengan kalsium garam beriodium garam yang difortifikasi Dengan iodium Suplemen makanan dapat diformulasikan untuk mengandung beberapa unsur kimia yang berbeda sebagai senyawa kombinasi vitamin dan atau senyawa kimia lainnya atau satu unsur tunggal sebagai senyawa atau campuran senyawa seperti kalsium sebagai kalsium karbonat kalsium sitrat dll atau magnesium seperti magnesium oksida dll kromium biasanya sebagai kromium III pikolinat atau besi sebagai besi bis glisinat Fokus diet pada unsur kimia berasal dari ketertarikan untuk mendukung reaksi biokimia suatu metabolisme dengan komponen unsur yang dibutuhkan 30 Tingkat asupan unsur kimia tertentu yang tepat telah ditunjukkan untuk menjaga kesehatan optimal Diet dapat memenuhi semua persyaratan unsur kimia tubuh walaupun suplemen dapat digunakan bila beberapa persyaratan misalnya kalsium yang terutama ditemukan pada produk susu tidak terpenuhi oleh makanan atau bila timbul defisiensi kronis atau akut akibat patologi cedera dll Penelitian telah mendukung bahwa mengubah senyawa mineral anorganik karbonat oksida dll dengan mereaksikannya dengan ligan organik asam amino asam organik dll meningkatkan ketersediaan hayati mineral suplemen 31 Unsur unsur yang mungkin dianggap penting namun belum dikonfirmasi SuntingBanyak unsur ultrarenik telah dianjurkan sebagai esensial tetapi klaim semacam itu biasanya belum dikonfirmasi Bukti khasiat definitif berasal dari karakterisasi biomolekul yang mengandung unsur tersebut dengan fungsi yang dapat diidentifikasi dan dapat diuji 5 Salah satu masalah dalam mengidentifikasi keampuhan adalah bahwa beberapa unsur tidak berbahaya pada konsentrasi rendah dan pervasif contoh silikon dan nikel dalam bentuk padat dan debu jadi bukti kemanjurannya kurang karena defisiensi sulit untuk diulang 30 Unsur ultrarenik dari beberapa mineral seperti silikon dan boron diketahui memiliki peran namun sifat biokimiainya tidak diketahui dan yang lainnya seperti arsenik dan kromium dicurigai memiliki peran dalam kesehatan tetapi dengan bukti lebih lemah 5 Peran untuk mineral renik meliputi katalisis enzim menarik molekul substrat reaksi redoks dan efek struktural atau pengaturan pada protein binding 5 Unsur Keterangan EksesBromin Mungkin penting untuk arsitektur membran basal dan pengembangan jaringan sebagai katalis yang dibutuhkan untuk membuat kolagen IV 32 bromismeArsenik Esensial pada model tikus hamster kambing dan ayam tetapi tidak ada mekanisme biokimia yang dikenal pada manusia 33 34 35 keracunan arsenikNikel Nikel adalah komponen esensial pada beberapa enzim termasuk urease dan hidrogenase 36 Meski tidak diperlukan oleh manusia beberapa dianggap perlu oleh bakteri usus seperti urease yang dibutuhkan oleh beberapa varietas Bifidobacterium 37 Pada manusia nikel mungkin merupakan komponen kofaktor atau struktural dari metaloenzim tertentu yang terlibat dalam hidrolisis reaksi redoks dan ekspresi gen Defisiensi nikel menekan pertumbuhan pada kambing babi dan domba dan berkurangnya konsentrasi hormon tiroid pada tikus 38 Toksisitas nikelFluorin Fluorin sebagai fluorida umumnya tidak dianggap sebagai unsur esensial karena manusia tidak memerlukannya untuk pertumbuhan atau untuk mempertahankan kehidupan Namun jika seseorang menganggap pencegahan gigi berlubang merupakan kriteria penting dalam menentukan esensialitas maka fluorida mungkin dianggap sebagai unsur renik esensial Bagaimanapun penelitian terbaru menunjukkan bahwa aksi utama fluorida terjadi secara topikal pada permukaan 39 40 Keracunan fluoridaBoron Boron adalah nutrisi penting untuk tanaman yang dibutuhkan terutama untuk menjaga integritas dinding sel 41 42 43 Boron telah terbukti penting untuk melengkapi siklus hidup di perwakilan semua kerajaan filogenetik termasuk spesies model danio rerio zebrafish dan Xenopus laevis katak cakar Afrika 36 44 Pada hewan suplemen boron telah terbukti mengurangi ekskresi kalsium dan mengaktifkan vitamin D 45 Tidak beracunLitium Tidak diketahui apakah lithium memiliki peran fisiologis pada spesies apapun 46 tapi studi nutrisi pada mamalia telah menunjukkan pentingnya bagi kesehatan Hal ini menyebabkan anggapan perlunya diklasifikasikan sebagai unsur renik esensial Toksisitas litiumStronsium Stronsium telah ditemukan terlibat dalam pemanfaatan kalsium dalam tubuh Ia telah mendorong pengasupan kalsium ke dalam tulang pada tingkat diet moderat tetapi menjadi rakhitogenik memproduksi rakhitis pada tingkat diet yang lebih tinggi 47 Rakhitogenik menyebabkan Rakhitis Lain lain Silikon dan vanadium telah menetapkan meskipun khusus peran biokimia sebagai kofaktor struktural atau fungsional pada organisme lain dan mungkin saja digunakan oleh mamalia termasuk manusia Sebaliknya tungsten lantanum dan kadmium memiliki kegunaan biokimia khusus pada organisme rendah tertentu tetapi unsur unsur ini tampaknya tidak dapat dimanfaatkan oleh manusia 8 Unsur unsur lain yang dianggap esensial termasuk aluminium germanium timbal rubidium dan timah 36 48 49 BeberapaEkologi mineral SuntingPenelitian terbaru menunjukkan hubungan yang erat antara organisme hidup dan unsur kimia di planet ini Hal ini mendorong redefinisi mineral sebagai unsur atau senyawa amorf atau kristalin yang terbentuk melalui proses biogeokimia Penambahan awalan bio mencerminkan apresiasi yang lebih besar meskipun pemahamannya tidak lengkap tentang proses pembentukan mineral oleh makhluk hidup 50 621 Ahli biologi dan ahli geologi baru baru ini mulai menghargai besaran biogeoengineering mineral Bakteri telah berkontribusi pada pembentukan mineral selama miliaran tahun dan secara kritis menentukan siklus biogeokimia mineral di planet ini Mikroorganisme dapat mengendapkan logam dari larutan sehingga berkontribusi terhadap pembentukan deposit bijih selain kemampuannya untuk mengkatalisis disolusi mineral untuk respirasi pengendapan dan pembentukan mineral 51 52 53 Sebagian besar mineral di alam adalah anorganik Nutrisi mineral mengacu pada kelas mineral yang lebih kecil yang dimetabolisme untuk pertumbuhan perkembangan dan vitalitas organisme hidup 50 54 55 Mineral nutrisi didaur ulang oleh bakteri yang secara bebas tersuspensi di kolom air yang luas di samudera dunia Mereka menyerap bahan organik terlarut yang mengandung nutrisi mineral saat mereka mengais ngais melalui individu yang sekarat dan keluar dari fitoplankton besar yang sedang mekar Flagelata adalag bacterivora efektif dan juga jamak ditemukan di kolom air laut Flagelata dimenangi oleh zooplankton sedangkan fitoplankton berkonsentrasi pada partikel yang lebih besar yang tersuspensi di kolom air karena dikonsumsi oleh zooplankton yang lebih besar dengan ikan sebagai predator teratas Mineral nutrisi berputar melalui rantai makanan laut ini dari bakteri dan fitoplankton ke flagelata dan zooplankton yang kemudian dimangsa oleh ikan Bakteri penting dalam rantai ini karena hanya mereka yang memiliki kemampuan fisiologis untuk menyerap nutrisi mineral terlarut dari laut Prinsip daur ulang dari lingkungan laut ini berlaku untuk banyak ekosistem tanah dan juga air tawar 56 57 Di ekosistem terestrial jamur memainkan peran yang sama dengan bakteri mereka memobilisasi unsur gizi yang menyusun materi yang tidak dapat diakses oleh organisme lain dan mengangkut nutrisi yang didapat ke ekosistem untuk menambal kekurangan gizinya 58 Lihat juga SuntingKomposisi makanan Makanan sehat Makronutrien Defisiensi mikronutrienReferensi Sunting a b c d Berdanier Carolyn D Dwyer Johanna T Heber David 2013 Handbook of Nutrition and Food edisi ke 3rd CRC Press hlm 199 ISBN 978 1 4665 0572 8 Diakses tanggal 3 July 2016 Minerals MedlinePlus National Library of Medicine US National Institutes of Health 22 December 2016 Diakses tanggal 24 December 2016 a b c Minerals Micronutrient Information Center Linus Pauling Institute Oregon State University Corvallis 2016 Diakses tanggal 19 December 2016 Mineral adalah unsur yang berasal dari bumi dan tidak bisa dibuat oleh makhluk hidup Tanaman mendapatkan mineral dari tanah dan sebagian besar mineral dalam makanan kita berasal langsung dari tumbuhan atau secara tidak langsung dari sumber hewani Mineral mungkin juga berada dalam air yang kita minum tapi ini bervariasi sesuai lokasi geografis Mineral dari sumber nabati mungkin juga berbeda dari satu tempat ke tempat lain karena kandungan mineral tanah bervariasi secara geografis Vitamin and mineral supplement fact sheets Office of Dietary Supplements US National Institutes of Health Bethesda MD 2016 Diakses tanggal 19 December 2016 a b c d Berdanier Carolyn D Dwyer Johanna T Heber David 19 April 2016 Handbook of Nutrition and Food Third Edition CRC Press hlm 211 224 ISBN 978 1 4665 0572 8 Diakses tanggal 3 July 2016 Harris Ph D Edward D 1 January 2014 Minerals in Food Nutrition Metabolism Bioactivity chapter 3 4 edisi ke 1st Lancaster PA DEStech Publications Inc hlm 378 ISBN 978 1 932078 97 8 Diakses tanggal 27 December 2016 Nelson David L Michael M Cox 2000 02 15 Lehninger Principles of Biochemistry Third Edition edisi ke 3 Har Com W H Freeman hlm 1200 ISBN 1 57259 931 6 a b Ultratrace minerals Authors Nielsen Forrest H USDA ARS Source Modern nutrition in health and disease editors Maurice E Shils et al Baltimore Williams amp Wilkins c1999 p 283 303 Issue Date 1999 URI 1 Phosphorus in diet MedlinePlus National Library of Medicine US National Institutes of Health 2 December 2016 Diakses tanggal 24 December 2016 U S Food and Drug Administration 14 Appendix F mg Dietary Reference Intakes DRIs Elements Food and Nutrition Board Institute of Medicine National Academies 2011 Diarsipkan 2016 10 23 di Wayback Machine mg Dietary Reference Intakes Electrolytes and Water The National Academies 2004 PDF Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2016 10 23 Diakses tanggal 2017 05 31 Dietary Guidelines for Americans 2005 Appendix B 1 Food Sources of Potassium United States Department of Agriculture 2005 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 10 03 Diakses tanggal 2017 05 31 Adam Drewnowski 2010 The Nutrient Rich Foods Index helps to identify healthy affordable foods PDF The American Journal of Clinical Nutrition 91 suppl 1095S 1101S NHS Choices Vitamins and minerals Others Diakses tanggal November 8 2011 Corbridge D E C 1995 02 01 Phosphorus An Outline of Its Chemistry Biochemistry and Technology edisi ke 5th Amsterdam Elsevier Science Pub Co hlm 1220 ISBN 0 444 89307 5 Linus Pauling Institute at Oregon State University Diakses tanggal 2008 11 29 Magnesium Fact Sheet for Health Professionals National Institutes of Health 2016 Iron Dietary Supplement Fact Sheet National Institutes of Health 2016 Zinc Fact Sheet for Health Professionals National Institutes of Health 2016 a b c Schlenker Eleanor Gilbert Joyce Ann 28 August 2014 Williams Essentials of Nutrition and Diet Therapy Elsevier Health Sciences hlm 162 3 ISBN 978 0 323 29401 0 Diakses tanggal 15 July 2016 Iodine Fact Sheet for Health Professionals National Institutes of Health 2016 Jameson J Larry De Groot Leslie J 25 February 2015 Endocrinology Adult and Pediatric Elsevier Health Sciences hlm 1510 ISBN 978 0 323 32195 2 Diakses tanggal 14 July 2016 Kim Myoung Jin Anderson John Mallory Caroline 1 February 2014 Human Nutrition Jones amp Bartlett Publishers hlm 241 ISBN 978 1 4496 4742 1 Diakses tanggal 10 July 2016 Gropper Sareen S Smith Jack L 1 June 2012 Advanced Nutrition and Human Metabolism Cengage Learning hlm 527 8 ISBN 1 133 10405 3 Diakses tanggal 10 July 2016 Chromium Office of Dietary Supplements US National Institutes of Health 2016 Diakses tanggal 10 July 2016 Sardesai VM December 1993 Molybdenum an essential trace element Nutr Clin Pract 8 6 277 81 doi 10 1177 0115426593008006277 PMID 8302261 Momcilovic B September 1999 A case report of acute human molybdenum toxicity from a dietary molybdenum supplement a new member of the Lucor metallicum family Archives of Industrial Hygiene and Toxicology De Gruyter 50 3 289 97 PMID 10649845 Selenium Fact Sheet for Health Professionals National Institutes of Health 2016 a b Lippard Stephen J Jeremy M Berg 1994 Principles of Bioinorganic Chemistry Mill Valley CA University Science Books hlm 411 ISBN 0 935702 72 5 Ashmead H DeWayne 1993 The Roles of Amino Acid Chelates in Animal Nutrition Westwood Noyes Publications A Scott McCall Christopher F Cummings Gautam Bhave Roberto Vanacore Andrea Page McCaw Billy G Hudson 5 June 2014 Bromine Is an Essential Trace Element for Assembly of Collagen IV Scaffolds in Tissue Development and Architecture Cell 157 6 1380 1392 doi 10 1016 j cell 2014 05 009 PMC 4144415 nbsp PMID 24906154 Anke M 1986 Mertz W ed Arsenic Trace elements in human and Animal Nutrition edisi ke 5th Orlando FL Academic Press hlm 347 372 Uthus E O 1992 Evidency for arsenical essentiality Environ Geochem Health 14 54 56 Uthus E O 1994 Chappell W R Abernathy C O Cothern C R ed Arsenic essentiality and factors affecting its importance Arsenic Exposure and Health Northwood UK Science and Technology Letters hlm 199 208 Pemeliharaan CS1 Menggunakan parameter penyunting link a b c Berdanier Carolyn D Dwyer Johanna T Heber David 19 April 2016 Handbook of Nutrition and Food Third Edition CRC Press hlm 211 26 ISBN 978 1 4665 0572 8 Diakses tanggal 3 July 2016 Sigel Astrid Sigel Helmut Sigel Roland K O 27 January 2014 Interrelations between Essential Metal Ions and Human Diseases Springer Science amp Business Media hlm 349 ISBN 978 94 007 7500 8 Diakses tanggal 4 July 2016 Institute of Medicine 29 September 2006 Dietary Reference Intakes The Essential Guide to Nutrient Requirements National Academies Press hlm 313 19 415 22 ISBN 978 0 309 15742 1 Diakses tanggal 21 June 2016 Cerklewski FL May 1998 Fluoride essential or just beneficial Nutrition 14 5 475 6 doi 10 1016 S0899 9007 98 00023 9 PMID 9614319 Linus Pauling Institute at Oregon State University Diakses tanggal 2008 11 29 Mahler R L Essential Plant Micronutrients Boron in Idaho PDF University of Idaho Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 1 October 2009 Diakses tanggal 2009 05 05 Functions of Boron in Plant Nutrition PDF U S Borax Inc Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 20 March 2009 Blevins Dale G Lukaszewski KM 1998 Functions of Boron in Plant Nutrition Annual Review of Plant Physiology and Plant Molecular Biology 49 1 481 500 doi 10 1146 annurev arplant 49 1 481 PMID 15012243 Erdman John W Jr MacDonald Ian A Zeisel Steven H 30 May 2012 Present Knowledge in Nutrition John Wiley amp Sons hlm 1324 ISBN 978 0 470 96310 4 Diakses tanggal 4 July 2016 Nielsen Forrest H 1997 Boron in human and animal nutrition Plant and Soil 193 2 199 208 doi 10 1023 A 1004276311956 ISSN 0032 079X Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 04 19 Diakses tanggal 2017 05 31 Some Facts about Lithium ENC Labs Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 07 10 Diakses tanggal 2010 10 15 The biological role of strontium Diakses tanggal 2010 10 06 Gottschlich Michele M 2001 The Science and Practice of Nutrition Support A Case based Core Curriculum Kendall Hunt hlm 98 ISBN 978 0 7872 7680 5 Diakses tanggal 9 July 2016 Insel Paul M Turner R Elaine Ross Don 2004 Nutrition Jones amp Bartlett Learning hlm 499 ISBN 978 0 7637 0765 1 Diakses tanggal 10 July 2016 a b Skinner H C W 2005 Biominerals Mineralogical Magazine 69 5 621 641 doi 10 1180 0026461056950275 Newman D K Banfield J F 2002 Geomicrobiology How Molecular Scale Interactions Underpin Biogeochemical Systems Science 296 5570 1071 7 doi 10 1126 science 1010716 PMID 12004119 Warren L A Kauffman M E 2003 Microbial geoengineers Science 299 5609 1027 9 doi 10 1126 science 1072076 JSTOR 3833546 PMID 12586932 Gonzalez Munoz M T Rodriguez Navarro C Martinez Ruiz F Arias J M Merroun M L Rodriguez Gallego M 2010 Bacterial biomineralization new insights from Myxococcus induced mineral precipitation Geological Society London Special Publications 336 1 31 50 doi 10 1144 SP336 3 Kirkby H Kirkby E A Cakmak I 1996 Effect of mineral nutritional status on shoot root partitioning of photoassimilates and cycling of mineral nutrients PDF Journal of Experimental Biology 47 S1255 1255 doi 10 1093 jxb 47 Special Issue 1255 PMID 21245257 Adame L 2002 Leaf absorption of mineral nutrients in carnivorous plants stimulates root nutrient uptake PDF New Phytologist 155 89 100 doi 10 1046 j 1469 8137 2002 00441 x Azam F Fenchel T Field J G Gray J S Meyer Reil L A Thingstad F 1983 The ecological role of water column microbes in the sea PDF Mar Ecol Prog Ser 10 257 263 doi 10 3354 meps010257 Uroz S Calvaruso C Turpault M Frey Klett Pascale 2009 Mineral weathering by bacteria ecology actors and mechanisms PDF Trends in Microbiology 17 8 378 87 doi 10 1016 j tim 2009 05 004 PMID 19660952 pranala nonaktif permanen J Dighton 2007 Nutrient Cycling by Saprotrophic Fungi in Terrestrial Habitats Dalam Kubicek Christian P Druzhinina Irina S Environmental and microbial relationships edisi ke 2nd Berlin Springer hlm 287 300 ISBN 978 3 540 71840 6 Bacaan lebih lanjut Sunting Inggris Humphry Bowen 1966 Trace Elements in Biochemistry Academic Press Inggris Humphrey Bowen 1979 Environmental Chemistry of the Elements Academic Press ISBN 0 12 120450 2 Pranala luar SuntingMetals in Nutrition Diarsipkan 2004 08 12 di Wayback Machine Concept of a nutritious food toward a nutrient density score Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Mineral nutrisi amp oldid 23338676