www.wikidata.id-id.nina.az
Untuk kegunaan lain lihat Metro Kota Metro aksara Lampung adalah kota di provinsi Lampung Indonesia Berjarak sekitar 52 km dari Kota Bandar Lampung ibu kota provinsi Lampung 5 serta merupakan kota terbesar kedua di provinsi Lampung Kota Metro masuk dalam Daftar 10 kota di Indonesia dengan biaya hidup terendah ke 9 di Indonesia serta urutan kedua di Pulau Sumatra berdasarkan Survei BPS tahun 2017 Kota MetroKotaTranskripsi bahasa daerah Aksara Lampung Jawiکوتا ميتروSearah jarum jam Panorama malam Alun alun Kota Monumen Menara Meterm Taman Merdeka Masjid Agung Taqwa Metro Tugu Pena Bundaran Metro dan Bendungan Dam RamanLambangJulukan Kuto Sai WawaiKota PendidikanCentrum van OosthavenMotto Bumi sai wawai Lampung Pepadun Tanah yang indahKota MetroPetaTampilkan peta LampungKota MetroKota Metro Sumatra Tampilkan peta SumatraKota MetroKota Metro Indonesia Tampilkan peta IndonesiaKoordinat 5 07 00 S 105 18 00 E 5 1167 S 105 3 E 5 1167 105 3Negara IndonesiaProvinsiLampungTanggal berdiri9 Juni 1937Dasar hukumUU No 12 Tahun 1999Hari jadi9 Juni 1937 umur 86 Jumlah satuan pemerintahanDaftar Kecamatan 5Kelurahan 22Pemerintahan Wali KotaWahdi Wakil Wali KotaQomaru ZamanLuas 1 Total68 74 km2 26 54 sq mi Peringkat67Populasi 2021 1 2 Total172 934 Peringkat76 Kepadatan2 500 km2 6 500 sq mi Peringkat kepadatan Demografi AgamaIslam 87 77 Kristen 7 83 Protestan 4 13 Katolik 3 70 Hindu 3 09 Buddha 1 30 Konfusianisme 0 01 2 BahasaBahasa resmi Indonesia Bahasa setempat Lampung Pepadun Lampung Peminggir Komering Bahasa lainnya Jawa Sunda Ogan Padang Hokkien IPM77 89 2022 Tinggi 3 Zona waktuUTC 07 00 WIB Kode BPS1872Kode area telepon 62 725Pelat kendaraanBE xxxx F Kode Kemendagri18 72Kode SNI 7657 2010METDAURp 477 318 875 000 2020 4 Situs webmetrokota wbr go wbr idKota Metro juga merupakan target cetak biru Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia sebagai kawasan strategis dan target pengembangan kota metropolitan setelah Bandar Lampung 6 Daftar isi 1 Sejarah 1 1 Masa pendudukan Belanda 1 2 Asal nama 1 3 Masa pendudukan Jepang 1 4 Masa kemerdekaan Indonesia 1 5 Penetapan Hari Jadi 1 6 Masa 1945 1986 1 7 Masa 1986 2000 1 8 Masa 2000 sampai sekarang 2 Geografis 2 1 Batas wilayah 2 2 Kondisi tanah 2 3 Iklim 2 4 Penggunaan lahan 2 5 Rencana perluasan wilayah 3 Pemerintahan 3 1 Daftar Walikota Metro 3 2 Dewan Perwakilan 3 3 Perangkat Pemerintahan 3 4 Kecamatan 4 Pelayanan publik 4 1 Rumah sakit puskesmas dan klinik 4 2 Perpustakaan 4 3 Rumah ibadah 4 4 Fasilitas olahraga dan Ruang Terbuka Hijau 4 5 Landmark atau ikon kota 4 6 Hutan kota 4 7 Taman kota 5 Pariwisata 5 1 Objek Wisata 5 2 Event khusus atau acara besar 5 3 Bioskop 5 4 Kuliner 5 5 Bank dan ATM 5 6 Kepolisian keamanan publik 5 7 Militer 6 Demografi 6 1 Agama 6 2 Etnis dan suku bangsa 6 3 Bahasa 6 4 Mata pencaharian penduduk 7 Kesehatan 7 1 Rumah sakit 8 Pendidikan 8 1 Perguruan tinggi negeri 8 2 Perguruan tinggi swasta dan akademi 8 3 Sekolah menengah atas 9 Media massa 9 1 Televisi 9 2 Radio 10 Referensi 11 Bacaan lanjutan 12 Pranala luarSejarah SuntingMasa pendudukan Belanda Sunting nbsp Kolonis Tiba di Metro 1939 Sejarah kelahiran Kota Metro bermula dengan dibangunnya kolonisasi dan dibentuk sebuah induk desa baru yang diberi nama Trimurjo Sebelum tahun 1936 Trimurjo adalah bagian dari Onder Distrik Gunungsugih 7 yang merupakan bagian dari wilayah Marga Nuban Kawasan ini adalah daerah yang terisolasi tanpa banyak pengaruh dari penduduk lokal Lampung 8 Namun pada awal tahun 1936 Pemerintah kolonial Belanda mengirimkan migran orang orang Jawa kolonis ke wilayah ini untuk mengurangi kepadatan penduduk di Pulau Jawa dan mengurangi kegiatan para aktivis kemerdekaan 9 Kelompok pertama tiba pada tanggal 4 April 1936 10 Pada tanggal 9 Juni 1937 nama daerah itu diganti dari Trimurjo ke Metro 11 dan pada tahun yang sama berdiri sebagai pusat pemerintahan Onder Distrik setingkat kecamatan dengan Raden Mas Sudarto sebagai asisten kepala distrik asisten demang pertama Onder Distrik dikepalai oleh seorang Asisten Demang sedangkan Distrik dikepalai oleh seorang Demang Sedangkan atasan daripada Distrik adalah Onder Afdeling yang dikepalai oleh seorang Controleur berkebangsaan Belanda Tugas dari Asisten Demang mengkoordinasi Marga yang dikepalai oleh Pesirah dan di dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh seorang Pembarap Wakil Pesirah seorang Juru Tulis dan seorang Pesuruh Opas Pesirah selain berkedudukan sebagai Kepala Marga juga sebagai Ketua Dewan Marga Pesirah dipilih oleh Penyimbang penyimbang Kampung dalam Marganya masing masing Kediaman asisten wedana Metro pada masa Hindia Belanda Marga terdiri dari beberapa Kampung yaitu dikepalai oleh Kepala Kampung dan dibantu oleh beberapa Kepala Suku Kepala Suku diangkat dari tiap tiap Suku di kampung itu Kepala Kampung dipilih oleh Penyimbang penyimbang dalam kampung Pada waktu itu Kepala Kampung harus seorang Penyimbang Kampung jikalau bukan Penyimbang Kampung tidak bisa diangkat dan Kepala Kampung adalah anggota Dewan Marga Selama periode yang sama pemerintah kolonial Belanda membangun lebih banyak jalan juga klinik kantor polisi dan kantor administrasi 12 Pada tahun 1941 dibangun sebuah masjid kantor pos pasar yang besar dan penginapan serta pemasangan listrik dan saluran telepon 13 Pengembangan berikutnya adalah dibangunnya irigasi untuk memastikan tanaman yang sehat Belanda memperkerjakan Ir Swam untuk merancang sistem irigasi Desainnya dikenal dengan nama tanggul bahasa Prancis leeve sekarang bentukan ini dikenal dengan ledeng selebar 30 meter dan sedalam 10 meter saluran irigasi dari Sungai Sekampung ke Metro Buruh disediakan oleh pendatang yang diwajibkan dan bekerja dalam shift Konstruksi dimulai pada tahun 1937 dan selesai pada tahun 1941 14 Metropolis Metro dipilih dan ditetapkan sejak tahun 1935 telah direncanakan dengan matang oleh kolonial belanda sebagai Megaproyek Kolonisasi Sukadana Pada tahun 1935 ditetapkanlah nama Metropolis Metro dan menjadi ibukota dari Kolonisasi Sukadana 15 Asal nama Sunting Versi pertama nama Metro yaitu berasal dari nama resminya yaitu Metropolis yang ditetapkan sebagai pusat ibukota Kolonisasi Sukadana Dalam penggunaannya nama Metropolis disingkat menjadi Metro Nama Metropolis Metro diberikan langsung oleh Hendrik Roelof Rookmaaker yang mulai bertugas sebagai penjabat gubernur wedana pada 22 Juni 1933 Nama tersebut dipilih karena proyeksinya di masa depan kota terencana ini akan menjadi kota besar seperti halnya Metropolis metropolitan 16 Versi kedua atau yang populer yaitu nama Metro berasal dari kata Meterm atau Metreum dalam Bahasa Belanda yang artinya titik tengah atau titik pusat wilayah Pendapat ini muncul dikarenakan letak geografis Metro yang berada di tengah antara desa kolonis pertama yaitu Rancangpurwo dan desa induk Trimurjo 17 11 18 Versi ketiga nama Metro berasal dari kata Mitro Bahasa Jawa yang berarti artinya teman mitra kumpulan Hal tersebut dilatarbelakangi dari kolonisasi yang datang dari berbagai daerah di luar wilayah Sumatra yang masuk ke daerah Lampung 11 Pada zaman kemerdekaan nama Kota Metro tetap Metro Dengan berlakunya Pasal 2 Peraturan Peralihan Undang undang Dasar 1945 maka Metro Termasuk dalam bagian Kabupaten Lampung Tengah yang dikepalai oleh seorang Bupati pada tahun 1945 yang pada waktu itu Bupati yang pertama menjabat adalah Burhanuddin 1945 1948 Masa pendudukan Jepang Sunting Setelah invasi Jepang di Indonesia pada tahun 1942 semua personil Belanda dievakuasi atau ditangkap 19 Program trans migrasi dilanjutkan di bawah nama Kakari Imin 20 dan 70 trans migran asal Jawa digunakan sebagai kerja paksa dalam pembangunan landas pacu di Natar kelak menjadi Bandar Udara Internasional Radin Inten II dan Astra Ksetra kelak menjadi Pangkalan TNI Angkatan Udara Pangeran Mohammad Bunyamin serta berbagai bunker dan aset strategis lainnya mereka yang menolak akan ditembak 19 Warga lainnya kurang gizi dengan hasil panen mereka yang diambil oleh pasukan pendudukan Jepang Penyakit menyebar secara merajalela ke seluruh warga yang dibawa oleh kutu Kematian umum terjadi sedangkan para perempuan termasuk istri istri para pekerja paksa diambil sebagai wanita penghibur 20 Pada zaman Jepang Residente Lampoengsche Districten diubah namanya oleh Jepang menjadi Lampung Syu Lampung Syu dibagi dalam 3 tiga Ken yaitu Teluk Betung Ken Metro Ken Kotabumi KenWilayah Kota Metro sekarang pada waktu itu termasuk Metro Ken yang terbagi dalam beberapa Gun Son Marga marga dan Kampung kampung Ken dikepalai oleh Kenco Gun dikepalai oleh Gunco Son dikepalai oleh Sonco Marga dikepalai oleh seorang Margaco sedangkan Kampung dikepalai oleh Kepala Kampung Selama perang kemerdekaan Indonesia Belanda berusaha untuk merebut kembali Metro Ketika mereka pertama kali tiba mereka tidak dapat masuk jembatan ke kota Tempuran karena telah dihancurkan oleh pasukan 26 TNI di bawah komando Letnan Dua Letda Bursyah konvoi Belanda terpaksa mundur Namun hari berikutnya Belanda kembali dalam jumlah yang lebih besar dan menyerang dari Tegineneng akhirnya memasuki kota dan menewaskan 3 tentara Indonesia 21 Untuk mengenang peristiwa ini dibangunlah sebuah monumen di Tempuran Lampung Tengah tepatnya di pintu masuk Kota Metro Masa kemerdekaan Indonesia Sunting Setelah Indonesia merdeka dan dengan berlakunya pasal 2 Peraturan Peralihan UUD 1945 maka Metro Ken menjadi Kabupaten Lampung Tengah termasuk Kota Metro di dalamnya Berdasarkan Ketetapan Residen Lampung No 153 D 1952 tanggal 3 September 1952 yang kemudian diperbaiki pada tanggal 20 Juli 1956 ditetapkan Menghapuskan daerah marga marga dalam Keresidenan Lampung Menetapkan kesatuan kesatuan daerah dalam Keresidenan Lampung dengan nama Negeri sebanyak 36 Negeri Hak milik marga yang dihapuskan menjadi milik negeri yang bersangkutan Dengan dihapuskannya Pemerintahan Marga maka sekaligus sebagai nantinya dibentuk Pemerintahan Negeri Pemerintahan Negeri terdiri dari seorang Kepala Negeri dan Dewan Negeri Kepala Negeri dipilih oleh anggota Dewan Negeri dan para Kepala Kampung Negeri Metro dengan pusat pemerintahan di Metro dalam Kecamatan Metro Dalam praktik dirasakan kurangnya keserasian antara pemerintahan keadaan ini menyulitkan pelaksanaan tugas pemerintahan oleh sebab itu Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Lampung pada tahun 1972 mengambil kebijaksanaan untuk secara bertahap Pemerintahan Negeri dihapus sedangkan hak dan kewajiban Pemerintahan Negeri beralih kepada kecamatan setempat Penetapan Hari Jadi Sunting Sejarah kelahiran Kota Metro bermula dengan dibangunnya sebuah induk desa baru yang diberi nama Trimurjo Dibangunnya desa ini dimaksudkan untuk menampung sebagian dari kolonis yang didatangkan oleh perintah Hindia Belanda pada tahun 1934 dan 1935 serta untuk menampung kolonis kolonis yang akan didatangkan berikutnya Pada zaman pelaksanaan kolonisasi selain Metro juga terbentuk onder distrik yaitu Pekalongan Batanghari Sekampung dan Trimurjo Kelima onder distrik ini mendapat rencana pengairan teknis yang bersumber dari Way sekampung yang pelaksanaannya dilaksanakan oleh para kolonisasi kolonisasi yang sudah bermukim di onder distrik yang biasa disebut bedeng bedeng dimulai dari Bedeng 1 bertempat di Trimurjo dan Bedeng 67 di Sekampung yang kemudian nama bedeng tersebut diberi nama contohnya Bedeng 21 Yosodadi Kedatangan kolonis pertama di desa Trimurjo yaitu pada hari Sabtu tanggal 4 April 1936 yang ditempatkan pada bedeng bedeng kemudian diberi penomoran kelompok bedeng dan sampai saat ini istilah penomorannya masih populer dan masih dipergunakan oleh masyarakat Kota Metro pada umumnya Jika datang ke Kote Metro dan desa di kabupaten sekitar kota ini lebih mudah menemukan daerah dengan istilah angka angka bedeng yaitu Bedeng 1 bedeng 4 bedeng 5 bedeng 10 untuk menyebut wilayah di kelurahan Trimurjo Bedeng 2 bedeng 3 untuk menyebut wilayah di kelurahan Adipuro Bedeng 6c 6 polos 6b 6d untuk menyebut wilayah di kelurahan Liman Benawi Bedeng 7a 7c 8 untuk menyebut wilayah di kelurahan Depokrejo Bedeng 11a 11b 11c 11d 11f untuk menyebut wilayah di kelurahan Simbarwaringin Bedeng 12a 12b 12c 12d untuk menyebut wilayah di kelurahan Tempuran Bedeng 13a 13 polos 20 untuk menyebut wilayah di kelurahan Purwodadi Bedeng 14 1 14 2 14 3 14 4 untuk menyebut wilayah di kelurahan Ganjaragung dan Ganjar asri Bedeng 15a 15 polos untuk menyebut wilayah di kelurahan Iringmulyo Bedeng 16a 16b 16d untuk menyebut wilayah di kelurahan Mulyosari Bedeng 16c untuk menyebut wilayah di kelurahan Mulyojati Bedeng 17a 17 polos 18 19 untuk menyebut wilayah kelurahan Untoro Bedeng 21a 21 polos untuk menyebut wilayah kelurahan Yosodadi Bedeng 21c untuk menyebut wilayah kelurahan Yosomulyo Bedeng 22 untuk menyebut wilayah kelurahan Hadimulyo Bedeng 23 untuk menyebut wilayah kelurahan di Metro Utara Bedeng 24 untuk menyebut wilayah di kelurahan Tejosari dan Tejoagung Bedeng 25 26 untuk menyebut wilayah di kelurahan Margorejo Bedeng 27 untuk menyebut wilayah di kelurahan Sumbersari Bedeng 28 29 untuk menyebut wilayah di kelurahan Purwosari Bedeng 30 67 untuk menyebut wilayah di daerah Batanghari dan Sekampung Bedeng di Kota Metro kini sering disebut juga dengan sebutan Distrik yang membuat semakin menguatkan akan kentalnya sejarah bekas kolonisasi penjajahan Belanda di kota ini Di Kota Metro banyak masyarakat yang menyebutkan nomor bedeng distrik tersebut dikarenakan lebih mudah dan familiar Setelah ditempati oleh para kolonis dari pulau Jawa daerah bukaan baru yang termasuk dalam kewedanaan Sukadana yaitu Marga Unyi dan Buay Nuban ini berkembang dengan pesat Daerah ini menjadi semakin terbuka dan penduduk kolonis pun semakin bertambah sementara kegiatan perekonomian mulai tambah dan berkembang Berdasarkan keputusan rapat Dewan Marga tanggal 17 Mei 1937 daerah kolonisasi ini diberikan kepada saudaranya yang menjadi koloni dengan melepaskannya dari hubungan marga Dan pada Hari selasa tanggal 9 Juni 1937 nama desa Trimurjo diganti dengan nama Metro Tanggal 9 Juni inilah yang menjadi dasar penetapan Hari Jadi Kota Metro sebagaimana yang telah dituangkan dalam perda Nomor 11 Tahun 2002 tentang Hari Jadi Kota Metro Masa 1945 1986 Sunting Sebelum menjadi kota administratif pada tahun 1986 Metro berstatus kecamatan yakni kecamatan Metro Raya dengan 6 enam kelurahan dan 11 sebelas desa Adapun 6 kelurahan itu adalah Kelurahan Metro Kelurahan Mulyojati Kelurahan Tejosari Kelurahan Yosodadi Kelurahan Hadimulyo Kelurahan Ganjar AgungSedangkan 11 desa tersebut adalah Desa Karangrejo Desa Banjar Sari Desa Purwosari Desa Margorejo Desa Rejomulyo Desa Sumbersari Desa Kibang Desa Margototo Desa Margajaya Desa Sumber Agung Desa PurbosembodoMasa 1986 2000 Sunting Atas dasar Peraturan Pemerintah No 34 tahun 1986 tanggal 14 Agustus 1986 dibentuk Kota Administratif Metro yang terdiri dari Kecamatan Metro Raya dan Bantul yang diresmikan pada tanggal 9 September 1987 oleh Menteri Dalam Negeri Pada perkembangannya 5 desa di sebelah selatan aliran Sungai Way Sekampung dibentuk menjadi sebuah kecamatan baru yaitu Kecamatan Metro Kibang dan dimasukkan ke dalam wilayah pembantu Bupati Lampung Tengah wilayah Sukadana sekarang masuk menjadi Kabupaten Lampung Timur Dengan kondisi dan potensi yang cukup besar serta ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai Kotif Metro tumbuh pesat sebagai pusat perdagangan pendidikan kebudayaan dan juga pusat pemerintahan maka sewajarnyalah dengan kondisi dan potensi yang ada tersebut Kotif Metro ditingkatkan statusnya menjadi Kotamadya Metro Harapan memperoleh Otonomi Daerah terjadi pada tahun 1999 dengan dibentuknya Kota Metro sebagai daerah otonom berdasarkan Undang undang Nomor 12 Tahun 1999 yang diundangkan tanggal 20 April 1999 dan diresmikan pada tanggal 27 April 1999 di Jakarta bersama sama dengan Kota Dumai Riau Kota Cilegon Jawa Barat kemudian Banten Kota Depok Jawa Barat Kota Banjarbaru Kalsel dan Kota Ternate Maluku Utara Kota Metro pada saat diresmikan terdiri dari 2 kecamatan yang masing masing adalah sebagai berikut Kecamatan Metro Raya membawahi Kelurahan Metro Kelurahan Ganjar Agung Kelurahan Yosodadi Kelurahan Hadimulyo Kelurahan Banjarsari Kelurahan Purwosari Kelurahan KarangrejoKecamatan Bantul membawahi Kelurahan Mulyojati Kelurahan Tejosari Desa Margorejo Desa Rejomulyo Desa SumbersariMasa 2000 sampai sekarang Sunting nbsp Peta Administrasi Kota MetroKota Metro terbagi atas 5 kecamatan berdasarkan Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 25 Tahun 2000 tentang Pemekaran Kelurahan dan Kecamatan di Kota Metro wilayah administrasi pemerintahan Kota Metro dimekarkan menjadi 5 kecamatan yang meliputi 22 kelurahan Metro Barat 11 28 km Metro Pusat 11 71 km Metro Selatan 14 33 km Metro Timur 11 78 km Metro Utara 19 64 km Kecamatan Metro Pusat Kelurahan Metro Kelurahan Imopuro Kelurahan Hadimulyo Timur Kelurahan Hadimulyo Barat Kelurahan YosomulyoKecamatan Metro Timur Kelurahan Iringmulyo Kelurahan Yosodadi Kelurahan Yosorejo Kelurahan Tejosari Kelurahan TejoagungKecamatan Metro Barat Kelurahan Mulyojati Kelurahan Mulyosari Kelurahan Ganjar Asri Kelurahan Ganjar AgungKecamatan Metro Utara Kelurahan Banjar Sari Kelurahan Karang Rejo Kelurahan Purwosari Kelurahan PurwoasriKecamatan Metro Selatan Kelurahan Sumbersari Kelurahan Margorejo Kelurahan Margodadi Kelurahan RejomulyoGeografis SuntingBatas wilayah Sunting Kota Metro memiliki batas batas wilayah sebagai berikut Utara Punggur Lampung Tengah dan Pekalongan Lampung TimurTimur Pekalongan Lampung Timur dan Batanghari Lampung TimurSelatan Metro Kibang Lampung TimurBarat Trimurjo Lampung TengahKondisi tanah Sunting Berdasarkan karakteristik topografinya Kota Metro merupakan wilayah yang relatif datar dengan kemiringan lt 6 tekstur tanah lempung dan liat berdebu berstruktur granular serta jenis tanah podzolik merah kuning dan sedikit berpasir Sedangkan secara geologis wilayah Kota Metro di dominasi oleh batuan endapan gunung berapi jenis Qw Iklim Sunting MetroTabel iklim penjelasan JFMAMJJASOND 349 30 22 300 31 22 288 31 23 196 32 23 142 32 22 126 31 22 91 31 22 91 31 22 96 31 22 119 32 22 189 32 23 304 31 23Suhu rata rata maks dan min dalam CTotal presipitasi dalam mmSumber Climate Data org 22 Konversi imperialJFMAMJJASOND 14 86 72 12 87 72 11 88 73 7 7 89 73 5 6 89 72 5 88 71 3 6 88 71 3 6 88 71 3 8 89 72 4 7 89 72 7 4 89 73 12 87 73Suhu rata rata maks dan min dalam FTotal presipitasi dalam inciWilayah Kota Metro yang berada di Selatan Garis Khatulistiwa pada umumnya beriklim humid tropis dengan kecepatan angin rata rata 70 km hari Ketinggian wilayah berkisar antara 25 60 m dari permukaan laut dpl suhu udara antara 26 C 34 C kelembaban udara 80 91 dan rata rata curah hujan per tahun 2 264 sampai dengan 2 868 mm Data iklim MetroBulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des TahunRata rata tertinggi C F 29 9 85 8 30 6 87 1 31 2 88 2 31 7 89 1 31 6 88 9 31 3 88 3 31 1 88 31 2 88 2 31 4 88 5 31 9 89 4 31 7 89 1 30 8 87 4 31 2 88 2 Rata rata terendah C F 22 4 72 3 22 4 72 3 22 6 72 7 22 5 72 5 22 3 72 1 21 8 71 2 21 7 71 1 21 6 70 9 22 0 71 6 22 2 72 22 6 72 7 22 5 72 5 22 2 72 Presipitasi mm inci 349 13 74 300 11 81 288 11 34 196 7 72 142 5 59 126 4 96 91 3 58 91 3 58 96 3 78 119 4 69 189 7 44 304 11 97 2 291 90 2 Sumber Climate Data org 22 Penggunaan lahan Sunting Pola penggunaan lahan di Kota Metro secara garis besar dikelompokan ke dalam dua jenis penggunaan yaitu lahan terbangun build up area dan tidak terbangun Lahan terbangun terdiri dari kawasan pemukiman fasilitas umum fasilitas sosial fasilitas perdagangan dan jasa sedangkan lahan tidak terbangun terdiri dari persawahan perladangan dan penggunaan lain lain Kawasan tidak terbangun di Kota Metro didominasi oleh persawahan dengan sistem irigasi teknis yang mencapai 2 982 15 hektar atau 43 38 dari luas total wilayah Selebihnya adalah lahan kering pekarangan sebesar 1 198 68 hektar tegalan 94 49 hektar dan sawah non irigasi sebesar 41 50 hektar Rencana perluasan wilayah Sunting Dengan alasan historis kota Metro menegaskan dukungan sepenuhnya atas ekspansi hingga ke Kecamatan Punggur Lampung Tengah Pekalongan Lampung Timur Trimurjo Lampung Tengah dan Metrokibang Lampung Timur 23 Namun pihak Lampung Tengah menunggu izin dari pemerintah pusat untuk menyerahkan beberapa kecamatannya 24 Pemerintahan SuntingDaftar Walikota Metro Sunting Artikel utama Daftar Wali Kota MetroKota Metro dipimpin oleh seorang Wali kota dikarenakan keadaan dan status wilayah yang ada di Kota Metro Saat ini jabatan wali kota Metro dijabat oleh Wahdi dengan jabatan wakil wali kota dijabat oleh Qomaru Zaman Berikut ini adalah daftar Wali Kota Metro No Wali Kota Mulai Jabatan Akhir Jabatan Prd Wakil Wali Kota Ket 1 nbsp Mozes Herman 2000 2005 1 Lukman Hakim nbsp Joko Umar Said 25 Penjabat 2004 2005 2 nbsp Lukman Hakim 26 20 Agustus 2005 20 Agustus 2010 2 Djohan20 Agustus 2010 20 Agustus 2015 3 Saleh Chandra nbsp Achmad Chrisna Putra 27 Penjabat 20 Agustus 2015 17 Februari 2016 3 nbsp Ahmad Pairin 28 17 Februari 2016 17 Februari 2021 29 4 Djohan Misnan Pelaksana harian 17 Februari 2021 26 Februari 2021 4 nbsp Wahdi 26 Februari 2021 Petahana 5 Qomaru ZamanDewan Perwakilan Sunting Artikel utama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Metro Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kota Metro dalam dua periode terakhir 30 31 32 Partai Politik Jumlah Kursi dalam Periode2014 2019 2019 2024PKB 2 nbsp 2Gerindra 3 nbsp 0PDI P 4 nbsp 5Golkar 3 nbsp 6NasDem 2 nbsp 3PKS 3 nbsp 4PAN 3 nbsp 2Hanura 1 nbsp 0Demokrat 4 nbsp 3Jumlah Anggota 25 nbsp 25Jumlah Partai 9 nbsp 7Pada Pemilu Legislatif 2014 DPRD Kota Metro adalah sebanyak 25 orang dan tersusun dari perwakilan 9 partai 33 No Jabatan Nama Partai Politik1 Ketua DPRD Tondi Muammar Ghadaffi N S T 34 Partai Golkar2 Wakil Ketua DPRD Hj Anna Morinda SE MM 35 PDIP3 Wakil Ketua DPRD Ahmad Kuseini M Pd 36 PKSPerangkat Pemerintahan Sunting Kota Metro dibentuk berdasarkan Undang undang Nomor 12 Tahun 1999 yang peresmiannya dilakukan di Jakarta pada tanggal 27 April 1999 Struktur Organisasi Pemerintah Kota Metro pada mulanya dibentuk melalui Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2001 yang terdiri dari 9 Dinas Otonom Daerah yaitu 10 Bagian Sekretariat Daerah 4 Badan dan 2 Kantor Dalam perkembangan berikutnya dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 Pemerintah Daerah Kota Metro melakukan penataan organisasi Perangkat Daerah sebagaimana diatur dalam Perda Nomor 3 Tahun 2003 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD Kota Metro adalah sebagai berikut Sekretariat Daerah terdiri dari Asisten I Pemerintahan meliputi Bagian Pemerintahan Bagian Hukum Bagian Humas dan Protokol Asisten II Pembangunan meliputi Bagian Perekonomian Administrasi Pembangunan Kesejahteraan Rakyat dan Pemberdayaan Perempuan Asisten III Administrasi meliputi Bagian Organisasi Bagian Keuangan Bagian Perlengkapan dan Bagian Umum Sekretariat DPRD terdiri dari Bagian Persidangan Bagian Hukum Bagian Keuangan Bagian Umum Dinas Daerah terdiri dari Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Dinas Kesehatan Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Dinas Perumahan Dan Kawasan Permukiman Dinas Sosial Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dinas Ketahanan Pangan Pertanian Dan Perikanan Dinas Lingkungan Hidup Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Dinas Perhubungan Dinas Komunikasi Dan Informatika Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Usaha Menengah Dan Perindustrian Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dinas Kepemudaan Olahraga Dan Pariwisata Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Dinas Perdagangan Lembaga Teknis Daerah dan Badan terdiri dari Inspektorat Kota Metro Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Badan Kependudukan Catatan Sipil dan Keluarga Berencana Rumah Sakit Umum Ahmad Yani Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kantor Pelayanan Administrasi Perizinan Terpadu Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Satuan Polisi Pamong Praja Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Badan Pengelolaan Pajak Dan Retribusi Daerah Badan Penanggulangan Bencana DaerahKecamatan Sunting Artikel utama Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Metro Kota Metro terdiri dari 5 kecamatan dan 22 kelurahan Pada tahun 2017 jumlah penduduknya mencapai 165 368 jiwa dengan luas wilayah 61 79 km dan sebaran penduduk 2 676 jiwa km 37 38 Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Metro adalah sebagai berikut Kode Kemendagri Kecamatan Jumlah Kelurahan Daftar Kelurahan18 72 03 Metro Barat 4 Ganjar Agung Ganjar Asri Mulyojati Mulyosari18 72 01 Metro Pusat 5 Hadimulyo Barat Hadimulyo Timur Imopuro Metro Yosomulyo18 72 05 Metro Selatan 4 Margodadi Margorejo Rejomulyo Sumbersari18 72 04 Metro Timur 5 Iringmulyo Tejo Agung Tejosari Yosodadi Yosorejo18 72 02 Metro Utara 4 Banjarsari Karangrejo Purwoasri PurwosariTOTAL 22Pelayanan publik SuntingRumah sakit puskesmas dan klinik Sunting RSUD Ahmad Yani Metro RSUD Sumbersari Bantu RS Islam Metro RS Mardi Waluyo RSU Muhammadiyah RS AMC Anugerah Medical Center RS Bersalin Asih 15A Iringmulyo Rumah Sakit Azizah 15B Timur RSIA Permata Hati Puskesmas Rawat Inap Metro Pusat Puskesmas Rawat Inap Metro Utara Puskesmas Rawat Inap Metro Selatan Puskesmas Rawat Inap Metro Timur Puskesmas Rawat Inap Metro Barat Klinik Laodikia Hadimulyo Timur Klinik Hadi Wijaya Hadimulyo Timur Klinik Hadimulyo Husada Metro Perpustakaan Sunting Untuk mendukung Metro sebagai kota pendidikan dibangun sebuah gedung perpustakaan di jantung kota tepatnya di Kawasan II Pusat Pemerintahan Kota Metro Bangunan ini dilengkapi sumber pustaka arsip daerah dan sejarah Koneksi Internet WiFi fiber optic kecepatan tinggi dan air conditioner AC Perpustakaan ini dibangun sejak tahun 2002 Perpustakaan yang dibiayai anggaran pemerintah daerah ini merupakan langkah awal jangka panjang menyediakan jasa pendidikan bagi masyarakat Kota Metro dan kabupaten sekitarnya nbsp Masjid Taqwa di Alun Alun Kota MetroRumah ibadah Sunting Masjid Taqwa Kota Metro Majid Al Mujahidin Komplek Muhammadiyah Metro Masjid Agung Nurul Huda Ganjar Agung Kota Metro Gereja Kristen Indonesia Metro Gereja Katolik Hati Kudus Yesus 21a Metro Vihara Buddha Dharma Dipa 15a Kota Metro Pura Giri Natha 16c Metro BaratFasilitas olahraga dan Ruang Terbuka Hijau Sunting Taman Merdeka Kota Metro atau Alun Alun Metro Gedung Olah Raga GOR Jurai Siwo Lapangan Tenis Rumdis Wali kota Metro Stadion Tejosari Metro Timur Samber Park Metro Pusat Lapangan Hadimulyo Barat Lapangan Hadimulyo Timur Lap SD Lapangan Futsal di berbagai tempat seperti Intan Sport dan Wawai Sport Center Taman Mulyojati Metro Barat RHT Karang Rejo Metro UtaraLandmark atau ikon kota Sunting Tugu Pena Buku Alun Alun Kota Metro Menara Meterm Taman Merdeka Metro Metro Menara PAM Kota Metro Tugu pesawat Latsitardanus Kota Metro Monumen Buku dan Pena perbatasan Kelurahan Ganjar Agung Kota Metro dan Kecamatan Trimurjo Lampung Tengah Masjid Taqwa Kota Metro Monumen Pengantin LampungHutan kota Sunting Saat ini Metro sedang meletakkan dasar bagi perkembangan sebuah kota masa depan Ruang publik dan hutan kota dirawat dan ditambah untuk paru paru kota dan tempat komunikasi warga Hutan kota yang terdaftar yaitu Hutan Kota Linara Tejoagung Metro Timur Hutan Kota Stadion Tejosari Metro Timur Hutan Kota Terminal 16 C Mulyojati Metro Barat Hutan Kota Tesarigaga Ganjarasri dan Ganjaragung Metro Barat Hutan Kota Rejomulyo SMAN 6 Metro SelatanTaman kota Sunting Taman Merdeka Alun Alun Kota Metro Taman Demokrasi di Kelurahan Ganjar Agung Metro Barat Taman Mulyojati Metro Barat Taman Hutan Kota 16C Metro Barat Taman Pendidikan Ki Hajar Dewantara Keluruhan Iringmulyo Metro Timur Taman Wawai Dinas Pertanian dan Perikanan Ganjar Agung Metro BaratPariwisata SuntingObjek Wisata Sunting Waterpark and Waterboom Palem Indah Taman Metro Indonesia Indah TMII Kolam Renang Stadion Tejosari Bendungan Dam Way Raman Jembatan Gantung 28 Metro Utara Grand Venetian Family Karaoke Jembatan Gantung Pelita Rejomulyo Metro Selatan Timezone Center Chandra Dept Store Lt 3 Kota Metro Goa Prasejarah Wara 24 Stadion Tejosari Metro Timur Goa Prasejarah Macan Putih 24 Stadion Tejosari Metro Timur Wisata Alam Sawah Bertingkat 26 Metro Selatan Wisata Alam Sumbersari Rejomulyo Metro Selatan Flying Fox Zipline Sumbersari Metro SelatanEvent khusus atau acara besar Sunting Walaupun Kota Metro merupakan kota kecil tetapi event dan acara besar sering ditemui setiap tahunnya Selain mempromosikan Kota Metro Event ini juga dimanfaatkan sebagai destinasi wisata daerah Metro FairMetro Fair adalah pameran tahunan yang ada di Kota Metro Metro Fair biasanya berlangsung selama satu minggu penuh atau lebih dari awal Juni untuk memperingati hari jadi Kota Metro Metro Fair pertama diadakan pada tahun 2000 Sampai saat ini setiap tahun penyelenggaraannya tidak pernah terputus Dari 2000 sampai 2016 Metro Fair sering berlangsung di Lapangan Samber Namun dalam beberapa tahun yang lalu Metro Fair pernah diadakan di Stadion Tejosari 24 Metro Timur namun pengunjung yang datang sedikit akibat jarak tempuh yang jauh dan kurangnya akomodasi angkutan umum ke tempat acara MTQ Tingkat Kota MetroAjang MTQ sudah lama ada di Kota Metro Kota Metro pernah menjadi tuan rumah MTQ Provinsi Lampung ke 43 39 Ajang MTQ Kota Metro tidak hanya lagu yang dilombakan juga termasuk cerdas cermat pidato kaligrafi dan lain sebagainya MTQ juga diselenggarakan antar dan di dalam instansi tertentu Festival Putri NubanNama Festival Putri Nuban FPN mulai dikenalkan sejak tahun 2013 ketika Kota Metro genap berusia 76 tahun Festival ini turut merayakan hari ulang tahun Kota Metro yang biasanya digelar setiap tanggal 9 Juni yang disebut Metro Fair Penamaan Nuban sendiri berasal dari nama keresidenan marga yang memberikan sebagian wilayahnya termasuk Keresidenan Sukadana kepada kolonis pada masa penjajahan dahulu sebagai pengingat jasa dan kerendahan hati kebuayan nuban kepada kolonis yang datang di bumi Lampung Bioskop Sunting Walau Metro sebuah kota kecil tempo dulu sekitar tahun 1990 an telah bediri 4 bioskop yaitu Nuban Ria Theater Metropole Theather Department Store Chandra dan Bioskop Metro Theater Shopping Pertokoan Metro Namun kini tak ada satupun yang masih bertahan Bahkan bangunan bioskop sudah digantikan dengan bangunan yang baru atau dialih fungsikan seperti Bioskop Nuban Ria yang dihancurkan dan diganti dengan Ruko Nuban Center senada dengan Metropole Theater Department Store Chandra yang beralih fungsi sebagai kanal fashion di Departement Store Chandra Kuliner Sunting Keripik pisangKeripik pisang merupakan oleh oleh khas Lampung yang dijual di Yosodadi Distrik 21 Metro Timur Supermarket lokal serta deretan Toko oleh oleh di Distrik 21 Perbedaan dari keripik pisang khas lampung lainnya dengan Kota Metro yaitu jenis keripik yang sekali makan Bit size dan berpori berlubang lubang seperti waffle dengan rasa yang bermacam macam contohnya yang paling populer yaitu keripik pisang rasa coklat original keju susu melon moka dan lain lain dengan berbagai merk dan kemasan KemplangKemplang merupakan sebuah jenis kerupuk yang digoreng dengan pasir atau dipanggang yang menimbulkan rasa khas Kemplang dapat dijumpai di daerah Distrik 22a tepatnya Kelurahan Hadimulyo Timur dan Distrik 15b Timur Kelurahan Imopuro Metro Pusat Seruit dan pindangMakanan Asli Khas Lampung dan Sumatra Selatan ini banyak sekali dijumpai di Kota Metro Seperti di Pindang Meranjat Riu 21 Yosomulyo Ibung Err Distrik 21c Rumah Makan Omega Kodim Distrik 22 Hadimulyo Barat RM Seruwit Hj Yohana 24 Tejoagung Bank dan ATM Sunting Semua bank pemerintah dan swasta nasional sudah semuanya memliki cabang di Metro ATM dengan mudah dapat ditemui di dalam wilayah kota ini ATM BNI Kantor Cabang BNI Metro di 21 RS Ahmad Yani RS Mardi Waluyo Chandra Supermarket perempatan terminal 16c RS Muhammadiyah ATM Mandiri Kantor Cabang Bank Mandiri di 21 Metro Chandra Supermarket PB Swalayan 15A RS Mardiwaluyo SPBU 24 ATM BRI Kantor Cabang BRI di Jl Jend Soedirman Depan Polres Metro 15B Timur Samping Creative Computer PB Swalayan ATM BCA Kantor Cabang BCA di Jl Jend Sudirman Chandra Supermarket Pertokoan M3 PB Swalayan ATM BSI Kantor Cabang BSI Metro depan Taman Kota Depan Gereja 21 ATM Bank Eka Kantor Pusat Bank Eka di Jl Ahmad Yani Iringmulyo 15A Metro Timur ATM Bank Mega Kantor Cabang Bank Mega Jl Jend Sudirman Depan Gereja Kristen Indonesia GKI ATM Bank Danamon Kantor Pusat Bank Danamon Belakang Pertokoan Metro Sudirman Centre ATM Bank Sinarmas Kantor Pusat Pertokoan Metro Mega Mall M3 ATM Bank Lampung Kantor Pusat Bank Lampung Alun Alun Kota Metro ATM Bank BTPN Kantor Pusat Bank BTPN Jl Jend Sudirman Metro ATM Bank Sinarmas Kantor Pusat Bank Sinarmas Jl Jend Sudirman Metro ATM Bank Bukopin Kantor Pusat Bank Bukopin Jl Jend Sudirman Metro ATM Bank Mantap Mandiri Taspen Kantor Pusat Bank Mantap Jl Jend Sudirman Metro Bank Woori Saudara Jl Jend Sudirman MetroKepolisian keamanan publik Sunting Di Kota Metro terdapat Polresta Metro yang membawahi beberapa Polsek seperti Polsek Metro Pusat Polsek Metro Timur Polsek Metro Barat Polsek Metro Selatan Polsek Metro Utara Militer Sunting Kodim 0411 Lampung Tengah di Hadimulyo Barat Metro Pusat Koramil Iringmulyo Metro TimurDemografi SuntingBerdasarkan sensus BPS kota ini memiliki populasi penduduk sebanyak 160 729 jiwa sensus 2016 2 dengan luas wilayah sekitar 68 74 km2 Agama Sunting Di Kota Metro memiliki masyarakat yang terdiri dari pemeluk agama Islam Kristen Protestan Katolik Buddha Hindu dan Konghucu Etnis dan suku bangsa Sunting Mayoritas penduduk kota Metro berasal dari etnis Jawa Etnis berikutnya yang cukup mudah ditemui di Kota Metro yaitu Suku Lampung Suku Sunda Suku Ogan Suku Semendo Suku Batak Suku Minang Suku Palembang Etnis Melayu dan Etnis Tionghoa Etnis Jawa di Kota Metro tersebar di hampir semua kawasan kota dan umumnya telah membaur dengan etnis lain sejak masa kolonialisme Bahasa Sunting Masyarakat Metro yang plural menggunakan berbagai bahasa seperti bahasa setempat yang disebut Bahasa Lampung dan beberapa bahasa daerah lainnya seperti Bahasa Jawa Bahasa Minang Bahasa Sunda namun umumnya masyarakat menggunakan Bahasa Indonesia Program kolonisasi yang dilakukan Belanda terhadap transmigran dari jawa serta pembukaan lahan yang dilakukan oleh kolonis yang dibawa oleh Belanda tersebut membuat di Kota Metro banyak dijumpai Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa sebagai bahasa sehari hari Mata pencaharian penduduk Sunting Mata pencaharian penduduk Kota Metro pada tahun 2005 bergerak pada sektor pemerintahan 28 56 sektor perdagangan 28 18 sektor pertanian 23 97 transportasi dan komunikasi 9 84 serta konstruksi 5 63 Metro tidak hanya menjadi tempat mencari nafkah penduduknya Penduduk kabupaten yang berbatasan langsung dengan wilayah ini seperti Lampung Tengah dan Lampung Timur yang mencari nafkah dengan berdagang dan menjual jasa Karena itu di pagi siang dan sore hari penduduk Metro lebih padat dibanding jumlah penduduk resminya Kesehatan SuntingRumah sakit Sunting Artikel utama Daftar rumah sakit di Kota Metro Kode Nama Rumah Sakit Jenis Tipe Alamat1 1872016 RSUD Ahmad Yani RSUD B Jalan Jend A Yani 13 Imopuro Kec Metro Pusat Kota Metro Lampung 341242 1872031 RS Islam Metro RS D Jalan Jend AH Nasution 250 Yosodadi Kec Metro Timur Kota Metro Lampung 341113 1871020 RS Mardi Waluyo RS C Jalan Jendral Sudirman 156 Metro Kec Metro Pusat Kota Metro Lampung 341254 1872042 RS Muhammadiyah Metro RS C Jalan Soekarno Hatta 42 Mulyojati Kec Metro Barat Kota Metro Lampung 341255 1872053 RSIA AMC Metro RSIA C Jalan Kunang 15 Metro Kec Metro Pusat Kota Metro Lampung 341116 1872065 RSIA Asih Metro RSIA C Jalan Ahmad Yani 52 Yosorejo Kec Metro Timur Kota Metro Lampung 341247 1872064 RSIA Permata Hati RSIA C Jalan Jend AH Nasution 34 Yosorejo Kec Metro Timur Kota Metro Lampung 34124Pendidikan SuntingSebagai Kota Pendidikan Kota Memiliki fasilitas pendidikan yang mendukung dan sangat baik kenetralan diragukan Perguruan tinggi negeri Sunting Universitas Lampung Kampus B Fakultas FKIP Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Tanjung Karang Kampus Metro Program Studi Kebidanan Institut Agama Islam Negeri IAIN MetroPerguruan tinggi swasta dan akademi Sunting Institut Agama Islam Ma arif NU IAIMNU Metro Lampung Universitas Muhammadiyah Metro STKIP PGRI Metro Institut Agama Islam Agus Salim Metro Lampung Politeknik Gajah Sakti Metro STKIP Rosalia STKIP Kumala Lampung Metro STISIPOL Dharma Wacana Metro STIPER Dharma Wacana Metro STKIP Dharma Wacana STMIK Dharma Wacana Metro Akademi Keperawatan Dharma WacanaSekolah menengah atas Sunting SMA Muhammadiyah Ahmad Dahlan Metro SMA Negeri 1 Metro SMA Negeri 2 Metro SMA Negeri 3 Metro SMA Negeri 4 Metro SMA Negeri 5 Metro SMA Negeri 6 Metro SMA Yos Sudarso Metro SMK Negeri 1 Metro SMK Negeri 2 Metro SMK Negeri 3 Metro SMK Negeri 4 Metro SMA Kartikatama SMK Kartikatama 1 SMK Kartikatama 2 SMA Muhammadiyah 1 Metro SMK Muhammadiyah 1 Metro SMK Muhammadiyah 2 Metro SMK Muhammadiyah 3 Metro SMA Kristen 1 Metro SMK Taruna Bumi SMK Ganesha MAN 1 Metro Sebelumnya MAN 2 Metro MA Muhammadiyah Metro SMK KP Gadjah Mada 1 Kota Metro SMK KP Gadjah Mada 2 Kota Metro SMK Darul Akmal Kota Metro SMK Darul Ulya Kota Metro SMK Bina Khalifah Bangsa Kota Metro SMK DCC Kota MetroMedia massa SuntingTelevisi Sunting Informasi lebih lanjut Daftar stasiun televisi di Lampung Bagian ini adalah sebuah kutipan dari Daftar stasiun televisi di Lampung Lampung 1 sunting Meliputi Kota Bandar Lampung Kota Metro Kabupaten Lampung Tengah Kabupaten Lampung Timur Kabupaten Lampung Selatan Kabupaten Pesawaran Kabupaten Pringsewu Kanal UHF Frekuensi MHz Multipleksing Virtual Kualitas Gambar Logo Nama Nama Perusahaan Jaringan Pemilik33 570 TVRI Gunung Betung 1 HD nbsp TVRI Nasional LPP TVRI Stasiun Lampung TVRI LPP Televisi Republik Indonesia2 nbsp TVRI Lampung3 nbsp TVRI World4 nbsp TVRI SportSD nbsp LDS TV PT Untukmu Indonesia Lampung 40 Independen nbsp Saburai TV PT Selatan Wahana Media Visual JPM Jawa Pos Group nbsp Radar Lampung TV PT Radar Lampung Visual nbsp Lampung NET Lampung PT Industri Televisi Lampung NET Net Visi MediaHD RTV Lampung PT Langkah Laras Sejati RTV Rajawali Corpora nbsp Unila TV a Perkumpulan Televisi Komunitas FISIP Universitas Lampung Independen komunitas Universitas LampungSD nbsp Siger TV PT Siger Media Lampung CTV Network CTV Network36 594 antv Bandar Lampung 26 HD nbsp Lampung antv Lampung PT Cakrawala Andalas Televisi Lampung dan Kendari antv Visi Media Asia27 nbsp Lampung tvOne Lampung PT Lativi Media Karya Yogyakarta dan Lampung tvOne nbsp Lampung VTV Lampung PT Viva Televisi Olahraga Indonesia Tiga VTV20 Trans TV Lampung PT Trans TV Jambi Lampung Trans TV Trans Media21 Trans7 Lampung PT Trans7 Lampung Pekanbaru Trans728 RCTI Network Lampung PT RCTI Sembilan RCTI MNC Media29 nbsp Lampung MNCTV Lampung PT TPI Satu MNCTV30 nbsp Lampung GTV Lampung b PT GTV Satu GTV31 nbsp Lampung iNews Lampung PT Lampung Mega Televisi iNews nbsp Delta TV a PT Pratama Lampung Televisi STTV39 618 MetroTV Bandar Lampung 22 MetroTV Lampung PT Media Televisi Lampung MetroTV Media Group nbsp Lampung Magna Channel Lampung PT Mitra Media Digital Delapan Magna Channel nbsp Lampung BN Channel Lampung PT Mitra Siaran Digital Delapan BN Channel23 nbsp Lampung SCTV Lampung PT Surya Citra Kirana SCTV Surya Citra Media24 nbsp Lampung Indosiar Lampung PT Indosiar Lampung Televisi Indosiar nbsp Lampung Moji Lampung c PT Omni Polonia Moji nbsp Lampung Mentari TV Lampung Mentari TV42 d 642 NTV Bandar Lampung nbsp Lampung Nusantara TV Lampung PT Nusantara Media Mandiri Lampung Nusantara TV NT Corp nbsp Harum TV nbsp Gold TV nbsp Bhineka TV nbsp Lampung Kompas TV Lampung PT Mediatama Amrita Digital Kompas TV KG MediaSD nbsp Tegar TV PT Tegar Multimedia IndependenMitra TV PT Lampungraya Televisi Indonesia IndependenCatatan a b Bersiaran dengan resolusi 720i p Bersiaran lokal dengan nama biro daerah Bandar Lampung Sebelumnya Moji Kalianda Kanal transisi 43 UHF Radio Sunting Lihat pula Daftar stasiun radio di Lampung Radio Ramayana FM Radio Kartika FM 99 5 Radio SSB FM Radio Duta Paramita AM Radio Metropolis Radio Ramanda Radio MAN 1 Metro Referensi Sunting a b Visualisasi Data Kependudukan Kementerian Dalam Negeri 2021 visual www dukcapil kemendagri go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 05 Diakses tanggal 22 Agustus 2021 a b c Kota Metro Dalam Angka 2021 BPS Kota Metro 02 2020 hlm 25 ISBN 978 602 6819 53 6 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 22 Diakses tanggal 2021 08 22 Parameter first1 tanpa last1 di Authors list bantuan Periksa nilai tanggal di date bantuan Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2021 2022 pdf www bps go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 01 27 Diakses tanggal 11 Februari 2023 Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi Kabupaten Kota Dalam APBN T A 2020 pdf www djpk kemenkeu go id 2020 Diakses tanggal 22 Agustus 2021 Periksa nilai tanggal di date bantuan Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 06 17 Diakses tanggal 2016 06 10 Tempo 8 Juni 2015 Widayati Rully ed Metro Bandar Lampung Akan Jadi Kota Metropolitan Tempo co Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 04 Diakses tanggal 04 Agustus 2021 Periksa nilai tanggal di access date bantuan Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 18 Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 2 Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 25 Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 20 a b c Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 28 Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 29 30 Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 30 Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 31 39 M G H A fr Graaff A M Tempelars 1990 Kolonisatie verslag Lampongsche Districten Over Het Vierde Kwartal dan Ritchlijnen voor Kolonisatie Den Haag Nationaal Archief hlm 235 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan NL HaNA 2 10 39 ead PDF Scribd Diakses tanggal 2023 06 13 Amboro Kian 2023 06 06 Dari Metropolis Hingga Meterm Telisik Asal Mula Nama Kota metro KianAmboro Diakses tanggal 2023 06 13 Prahana 1997 hlm 20 a b Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 48 50 a b Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 54 Sudarmono amp Edi Ribut Harwanto 2004 hlm 58 59 a b Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 03 04 Diakses tanggal 2015 11 11 http www radarlampung co id read lampung raya lamteng metro 49441 ekspansi metro mencuat lagi pranala nonaktif permanen http www radarlampung co id read lampung raya lamteng metro 49726 ambil saja kalau bisa pranala nonaktif permanen Joko Umar Said lampung script berani web id Diakses tanggal 2019 02 12 Pemerintah Kota Metro Indoplaces com Diakses tanggal 2019 02 12 Pilar Harian 2015 09 14 Chrisna Putra Pertahankan Predikat Metro Kota Pendidikan Harian Pilar Diakses tanggal 2019 02 12 Feb 2016 Ahmad Romadoni 17 Wib 14 59 Lantik Wali Kota dan Bupati di Lampung Ini Imbauan Ketua MPR liputan6 com Diakses tanggal 2019 02 12 Karangan Bunga Banjiri Pemkot Metro Akhir Masa Jabatan Walikota dan Wakil Walikota Metro Haluan Indonesia 2021 02 17 Diakses tanggal 2021 02 20 Perolehan Kursi DPRD Kota Metro Periode 2014 2019 Perolehan Kursi DPRD Kota Metro 2019 2024 Web Resmi DPRD Kota Metro Propinsi Lampung dprd metrokota go id Diakses tanggal 2022 06 19 Website Resmi DPRD Kota Metro lampung dalam bahasa Indonesia Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019 02 14 Diakses tanggal 2019 02 14 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Ketua I DPRD Kota Metro lampung dalam bahasa Indonesia Diakses tanggal 2019 02 14 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Ketua II DPRD Kota Metro lampung dalam bahasa Indonesia Diakses tanggal 2019 02 14 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Ketua III DPRD Kota Metro lampung dalam bahasa Indonesia Diakses tanggal 2019 02 14 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018 Diakses tanggal 3 Oktober 2019 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 25 Oktober 2019 Diakses tanggal 15 Januari 2020 Anita Dewi Metro Tahun Ini Akan Jadi Tuan Rumah MTQ Tingkat Provinsi Tribunnews com Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 11 14 Diakses tanggal 2016 11 14 Surat Bacaan lanjutan SuntingPrahana Naim Empel 1997 Cerita rakyat dari Lampung dalam bahasa Indonesian 2 Jakarta Gramedia Widiasarana Indonesia ISBN 979 669 015 2 Parameter trans title yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Sudarmono Edi Ribut Harwanto ed 2004 Metro Desa Kolonis Menuju Metropolis dalam bahasa Indonesian Metro Indonesia Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Metro Parameter trans title yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Pranala luar Sunting Indonesia Situs web resmi Kota Metro Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kota Metro amp oldid 24032860