www.wikidata.id-id.nina.az
Halaman ini berisi artikel tentang kota di Jawa Timur Indonesia Untuk kabupaten bernama sama lihat Kabupaten Pasuruan Pasuruan Jawa Pesuruan Hanacaraka ꦥꦱ ꦫ ꦲꦤ Pegon ڤاسوروهن Peghu ڤاسورووا ن Alfabet Bhasa Madhura Phesoroan adalah sebuah kota yang berada di provinsi Jawa Timur Indonesia Kota Pasuruan terletak 60 km sebelah tenggara Kota Surabaya ibu kota provinsi Jawa Timur dan 355 km sebelah barat laut Kota Denpasar Bali Seluruh wilayah Kota Pasuruan berbatasan dengan Kabupaten Pasuruan Kota PasuruanKotaTranskripsi bahasa daerah Hanacarakaꦥꦱ ꦫ ꦲꦤ Abjad Pegonڤاسوروهن Peghuڤاسورووا ن Alfabet Bhasa MadhuraPhesoroanRumah Singa Pasuruan LambangJulukan Pasuruan City Of MountainMotto Sura dira satya pati Jawa Teguh dan setia kepada negara agama dan pemimpinKota PasuruanTampilkan peta JawaKota PasuruanTampilkan peta IndonesiaKoordinat 7 38 S 112 54 E 7 633 S 112 900 E 7 633 112 900Negara IndonesiaProvinsiJawa TimurTanggal berdiri8 Februari 1686 1686 02 08 Dasar hukumUU No 12 1950Jumlah satuan pemerintahanDaftar Kecamatan 4Kelurahan 34Pemerintahan Wali KotaSaifullah Yusuf Wakil Wali KotaAdi WibowoLuas Total36 56 km2 14 12 sq mi Peringkat93Populasi 2021 1 Total210 341 Peringkat60 Kepadatan5 753 km2 14 900 sq mi Peringkat kepadatan28Demografi AgamaIslam 97 19 Kristen 2 22 Protestan 1 36 Katolik 0 86 Buddha 0 52 Hindu 0 06 Konghucu 0 01 1 BahasaBahasa Nasional Indonesia resmi Bahasa Pengantar Inggris utama Arab Mandarin Bahasa Daerah Jawa dominan Jawa Arekan Tengger Madura Lainnya IPM75 62 2021 tinggi 2 Zona waktuUTC 07 00 WIB Kode area telepon 62 343Pelat kendaraanN xxxx V X Kode Kemendagri35 75DAURp453 632 263 000 00 2020 3 Flora resmiMangga GadungFauna resmiWalet PutihSitus webwww wbr pasuruankota wbr go wbr idBalai kota Pasuruan pada tahun 1934Gedung Societeit di Pasuruan pada masa Hindia Belanda foto oleh Hendrik Veen 1900 1940 Hotel Morbeck di Pasuruan foto oleh H Salzwedel 1870 1891 Daftar isi 1 Sejarah 2 Geografi 2 1 Topografi 2 2 Iklim 3 Transportasi 4 Pemerintahan 4 1 Daftar Wali Kota 4 1 1 Keterangan 4 2 Dewan Perwakilan 4 3 Kecamatan 5 Demografi 6 Kesehatan 7 Tokoh Terkenal 8 Ekonomi 8 1 Tempat Perbelanjaan 8 1 1 Pasar Modern 8 1 2 Pasar Tradisional 9 Pariwisata 9 1 Tempat Wisata 9 2 Kuliner Khas 10 Lihat pula 11 Media Massa 11 1 Saluran Televisi 12 Referensi 13 Pranala luarSejarah SuntingPasuruan adalah sebuah kota pelabuhan kuno Pada zaman Kerajaan Airlangga Pasuruan sudah dikenal dengan sebutan Paravan Pada masa lalu daerah ini merupakan pelabuhan yang ramai yang dikenal sebagai Tanjung Tembikar Letak geografisnya yang strategis menjadikan Pasuruan sebagai pelabuhan transit dan pasar perdagangan antar pulau serta antar negara Banyak bangsawan dan saudagar kaya yang menetap di Pasuruan untuk melakukan perdagangan Hal ini membuat kemajemukan bangsa dan suku bangsa di Pasuruan terjalin dengan baik dan damai butuh rujukan Pasuruan dahulu disebut Gembong dan merupakan daerah yang cukup lama dikuasai oleh raja raja Jawa Timur yang beragama Hindu Pada dasawarsa pertama abad XVI yang menjadi raja di Gamda Pasuruan adalah Pate Supetak yang dalam babad Pasuruan disebutkan sebagai pendiri ibu kota Pasuruan Menurut kronik Jawa tentang penaklukan oleh Sultan Trenggono dari Demak Pasuruan berhasil ditaklukan pada tahun 1545 Sejak saat itu Pasuruan menjadi kekuatan Islam yang penting di ujung timur Jawa Pada tahun tahun berikutnya terjadi perang dengan kerajaan Blambangan yang masih beragama Hindu Budha Pada tahun 1601 ibu kota Blambangan dapat direbut oleh Pasuruan Pada tahun 1617 1645 yang berkuasa di Pasuruan adalah seorang Tumenggung dari Kapulungan yakni Kiai Gede Kapoeloengan yang bergelar Kiai Gedee Dermoyudho I Berikutnya Pasuruan mendapat serangan dari Kertosuro sehingga Pasuruan jatuh dan Kiai Gedee Kapoeloengan melarikan diri ke Surabaya hingga meninggal dunia dan dimakamkan di Pemakaman Bibis Surabaya Selanjutnya yang menjadi raja adalah putra Kiai Gedee Dermoyudho I yang bergelar Kiai Gedee Dermoyudho II 1645 1657 Pada tahun 1657 Kiai Gedee Dermoyudho II mendapat serangan dari Mas Pekik Surabaya sehingga Kiai Gedee Dermoyudho II meninggal dan dimakamkan di Kampung Dermoyudho Kelurahan Purworejo Kota Pasuruan Mas Pekik memerintah dengan gelar Kiai Dermoyudho III hingga meninggal dunia pada tahun 1671 dan diganti oleh putranya Kiai Onggojoyo dari Surabaya 1671 1686 Kiai Onggojoyo kemudian harus menyerahkan kekuasaanya kepada Untung Suropati Untung Suropati adalah seorang budak belian yang berjuang menentang Belanda pada saat itu Untung Suropati sedang berada di Mataram setelah berhasil membunuh Kapten Tack Untuk menghindari kecurigaan Belanda pada tanggal 8 Februari 1686 Pangeran Nerangkusuma yang telah mendapat restu dari Amangkurat I Mataram memerintahkan Untung Suropati berangkat ke Pasuruan untuk menjadi adipati raja dengan menguasai daerah Pasuruan dan sekitarnya Untung Suropati menjadi raja di Pasuruan dengan gelar Raden Adipati Wironegoro Selama 20 tahun pemerintahan Suropati 1686 1706 dipenuhi dengan pertempuran pertempuran melawan tentara Kompeni Belanda Namun demikian dia masih sempat menjalankan pemerintahan dengan baik serta senantiasa membangkitkan semangat juang pada rakyatnya Pemerintah Belanda terus berusaha menumpas perjuangan Untung Suropati setelah beberapa kali mengalami kegagalan Belanda kemudian bekerja sama dengan putra Kiai Onggojoyo yang juga bernama Onggojoyo untuk menyerang Untung Suropati Mendapat serangan dari Onggojoyo yang dibantu oleh tentara Belanda Untung Suropati terdesak dan mengalami luka berat hingga meninggal dunia 1706 Belum diketahui secara pasti dimana letak makam Untung Suropati namun dapat ditemui sebuah petilasan berupa gua tempat persembunyiannya pada saat dikejar oleh tentara Belanda di suatu dukuh bernama Mancilan Kota Pasuruan Sepeninggal Untung Suropati kendali kerajaan dilanjutkan oleh putranya yang bernama Rakhmad yang meneruskan perjuangan sampai ke timur dan akhirnya gugur di medan pertempuran 1707 Onggojoyo yang bergelar Dermoyudho IV kemudian menjadi Adipati Pasuruan 1707 Setelah beberapa kali berganti pimpinan pada tahun 1743 Pasuruan dikuasai oleh Raden Ario Wironegoro Pada saat Raden Ario Wironegoro menjadi Adipati di Pasuruan yang menjadi patihnya adalah Kiai Ngabai Wongsonegoro Suatu ketika Belanda berhasil membujuk Patih Kiai Ngabai Wongsonegoro untuk menggulingkan pemerintahan Raden Ario Wironegoro Raden Ario dapat meloloskan diri dan melarikan diri ke Malang Sejak saat itu seluruh kekuasaan di Pasuruan dipegang oleh Belanda Belanda menganggap Pasuruan sebagai kota bandar yang cukup penting sehingga menjadikannya sebagai ibu kota karesidenan dengan wilayah Kabupaten Malang Kabupaten Probolinggo Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Bangil Karena jasanya terhadap Belanda Kiai Ngabai Wongsonegoro diangkat menjadi Bupati Pasuruan dengan gelar Tumenggung Nitinegoro Kiai Ngabai Wongsonegoro juga diberi hadiah seorang putri dari selir Kanjeng Susuhunan Pakubuono II dari Kertosuro yang bernama Raden Ayu Berie yang merupakan keturunan dari Sunan Ampel Surabaya Pada saat dihadiahkan Raden Ayu Berie dalam keadaan hamil dia kemudian melahirkan seorang bayi laki laki yang bernama Raden Groedo Saat Kiai Ngabai Wongsonegoro meninggal dunia Raden Groedo yang masih berusia 11 tahun menggantikan kedudukannya menjadi Bupati Pasuruan dengan gelar Kiai Adipati Nitiadiningrat Berdasarkan Resolusi tanggal 27 Juli 1751 Adipati Nitiadiningrat menjadi Bupati di Pasuruan selama 48 tahun hingga 8 November 1799 Adipati Nitiadiningrat I dikenal sebagai Bupati yang cakap teguh pendirian setia kepada rakyatnya namun pandai mengambil hati Pemerintah Belanda Karya besarnya antara lain mendirikan Masjid Agung Al Anwar bersama sama Kiai Hasan Sanusi Mbah Slagah Raden Beji Notokoesoemo menjadi bupati menggantikan ayahnya sesuai Besluit tanggal 28 Februari 1800 dengan gelar Toemenggoeng Nitiadiningrat II Pada tahun 1809 Toemenggoeng Nitiadiningrat II digantikan oleh putranya yakni Raden Pandjie Brongtokoesoemo dengan gelar Raden Adipati Nitiadiningrat III Raden Adipati Nitiadiningrat III meninggal pada tanggal 30 Januari 1833 dan dimakamkan di belakang Masjid Al Anwar Penggantinya adalah Raden Amoen Raden Tumenggung Ario Notokoesoemo dengan gelar Raden Tumenggung Ario Nitiadiningrat IV yang meninggal dunia tanggal 20 Juli 1887 Kiai Nitiadiningrat I sampai Kiai Nitiadiningrat IV lebih dikenal oleh masyarakat Pasuruan dengan sebutan Mbah Surga Surgi Pemerintahan Pasuruan sudah ada sejak Kiai Dermoyudho I hingga dibentuknya Residensi Pasuruan pada tanggal 1 Januari 1901 Sedangkan Kotapraja Gementee Pasuruan terbentuk berdasarkan Staatblat 1918 No 320 dengan nama Stads Gemeente Van Pasoeroean pada tanggal 20 Juni 1918 Sejak tanggal 14 Agustus 1950 dinyatakan Kotamadya Pasuruan sebagai daerah otonom yang terdiri dari desa dalam 1 kecamatan Pada tanggal 21 Desember 1982 Kotamadya Pasuruan diperluas menjadi 3 kecamatan dengan 19 kelurahan dan 15 desa Pada tanggal 12 Januari 2002 terjadi perubahan status desa menjadi kelurahan berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2002 dengan demikian wilayah Kota Pasuruan terbagi menjadi 34 kelurahan Berdasarkan UU no 22 tahun 1999 tentang Otonomi Daerah terjadi perubahan nama dari kotamadya menjadi kota maka Kotamadya Pasuruan berubah menjadi Kota Pasuruan Geografi SuntingSecara astronomis Kota Pasuruan terletak pada 112 45 112 55 Bujur Timur dan 7 35 7 45 Lintang Selatan Kota ini hanya berbatasan langsung dengan Kabupaten Pasuruan di sisi barat selatan dan timur serta Selat Madura di sisi utara Topografi Sunting Seluruh wilayah Kota Pasuruan merupakan dataran rendah dengan ketinggian rata rata 4 meter di atas permukaan laut dan topografinya pun sangat landai dengan kemiringan 0 1 dari selatan ke utara Wilayahnya yang rendah dan menjadi hilir Sungai Gembong menjadikan kota ini sering dilanda banjir di saat musim penghujan tiba 4 lt ref gt Iklim Sunting Berdasarkan klasifikasi iklim Koppen wilayah Kota Pasuruan masuk dalam kategori iklim tropis yang cenderung agak kering Aw Periode musim kemarau berlangsung sejak awal bulan Mei hingga pertengahan bulan November Sementara itu periode musim hujan cenderung lebih singkat yakni dari awal bulan Desember hingga akhir bulan Maret Curah hujan rata rata di wilayah ini berkisar antara 1 000 1 400 mm per tahunnya Suhu udara rata rata berkisar antara 25 31 C per tahunnya Tingkat kelembapan di daerah ini adalah 70 5 Data iklim Pasuruan Jawa Timur IndonesiaBulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des TahunRata rata tertinggi C F 32 3 90 1 32 90 32 90 32 90 31 8 89 2 31 6 88 9 31 2 88 2 31 4 88 5 31 9 89 4 33 5 92 3 33 3 91 9 33 2 91 8 32 18 90 03 Rata rata harian C F 27 4 81 3 27 3 81 1 27 1 80 8 27 81 26 5 79 7 25 9 78 6 25 3 77 5 25 8 78 4 26 4 79 5 27 2 81 27 7 81 9 27 3 81 1 26 74 80 16 Rata rata terendah C F 22 5 72 5 22 6 72 7 22 3 72 1 22 72 21 1 70 19 9 67 8 18 9 66 19 3 66 7 20 68 21 70 22 1 71 8 22 1 71 8 21 15 70 12 Presipitasi mm inci 266 10 47 245 9 65 214 8 43 132 5 2 65 2 56 45 1 77 10 0 39 2 0 08 4 0 16 17 0 67 78 3 07 186 7 32 1 264 49 77 Rata rata hari hujan 19 18 16 12 6 4 1 1 1 2 7 15 102 kelembapan 81 82 80 78 75 71 69 67 66 70 74 79 74 3Rata rata sinar matahari bulanan 156 142 167 195 224 248 276 295 293 268 237 203 2 704Sumber 1 Climate Data org 6 amp BMKG 7 Sumber 2 Weatherbase amp Meteoblue 8 9 Transportasi SuntingPasuruan berada di jalur utama Surabaya Banyuwangi Kota Pasuruan memiliki luas 76 79 Km2 berbatasan dengan Selat Madura di sebelah utara serta Kabupaten Pasuruan di sebelah timur selatan dan barat 10 Pasuruan dapat ditempuh dari Surabaya menggunakan bus maupun kereta api komuter dan juga dapat ditempuh dari Malang menggunakan bus dalam waktu 1 3 jam Kota ini juga dihubungkan dengan kota kota lain di Pulau Jawa melalui Jalan Tol Trans Jawa yakni Jalan Tol Gempol Pasuruan Kota ini juga memiliki stasiun kereta api lintas timur Surabaya Jember Banyuwangi Kereta api yang singgah di Pasuruan adalah Kereta Api Komuter Surabaya Pasuruan Ranggajati Cirebon Surabaya Gubeng Jember Wijayakusuma Cilacap Surabaya Gubeng Banyuwangi Logawa Purwokerto Surabaya Gubeng Jember Sri Tanjung Yogyakarta Surabaya Gubeng Banyuwangi Tawang Alun Malang Banyuwangi dan Probowangi Surabaya Gubeng Banyuwangi Pemerintahan SuntingDaftar Wali Kota Sunting Artikel utama Daftar Wali Kota Pasuruan No Wali Kota Awal menjabat Akhir menjabat Prd Ket Wakil Wali KotaPeriode Hindia Belanda 1928 1942 1 H E Boissevain 1928 1934 1 2 W C Krijgsman 1935 1936 23 Dr C G E de Jong 1936 1939 34 L A Busselaar 1939 1941 45 F van Mourik 1941 1942 5Periode Penjajahan Jepang 1 Mei 1942 1945 R Tumenggung Ario HoepodioPeriode Republik Indonesia 1945 sekarang 1A R Soedjono 6 November 1945 1950 61B Astamoen 13 Maret 1950 22 Agustus 1950 7 2 Wijono 1950 1950 83 Badroes Sapari 1950 1955 94 Soetimboel K 1955 1958 105 R I Abdurachim 1958 1961 116 Achadoen 1961 1965 127 RM Soekiswo 1965 1967 138 Soejono 1967 1969 149 A Hudan Dardiri 1969 1975 1510 Drs Harjono 1975 1985 1611 Drs Suhartono 1985 1990 1712 Drs H Irwan Masrur 1990 1995 1813 H AmbjahSH M Si 1995 2000 1914 H AminurokhmanS E M M 2000 2005 202005 2010 21 Pudjo Basuki15 H Hasani 18 Oktober 2010 18 Oktober 2015 22 Setiyono Wibowo Ekoputro 22 Oktober 2015 17 Februari 2016 16 Drs H SetiyonoM Si 17 Februari 2016 8 Oktober 2018 23 Raharto Teno Prasetyo Raharto Teno PrasetyoS T 8 Oktober 2018 21 September 2020 ket 1 17 21 September 2020 17 Februari 2021 Ardo Sahak 26 September 2020 5 Desember 2020 ket 2 Anom Surahno 17 Februari 2021 26 Februari 2021 ket 3 18 Drs H Saifullah Yusuf 26 Februari 2021 Petahana 24 Adi Wibowo Keterangan Sunting Pelaksana Tugas Menggantikan Raharto Teno Prasetyo yang sedang cuti kampanye mengikuti Pemilihan umum Wali Kota Pasuruan 2020 Mengisi kekosongan jabatan Wali Kota setelah masa jabatan Raharto Teno Prasetyo berakhir pada 17 Februari 2021 Dewan Perwakilan Sunting Artikel utama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pasuruan Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kota Pasuruan dalam tiga periode terakhir Partai Politik Jumlah Kursi dalam Periode2009 2014 11 2014 2019 12 2019 2024 13 PKB 7 10 8Gerindra baru 0 2 3PDI P 4 3 2Golkar 3 5 7NasDem baru 2 1PKS 2 3 3PPP 3 1 1PAN 1 2 2Hanura baru 2 2 3Demokrat 3 0 0Jumlah Anggota 25 30 30Jumlah Partai 8 9 9 Kecamatan Sunting Artikel utama Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Pasuruan Kota Pasuruan terdiri dari 4 kecamatan dan 34 kelurahan dari total 666 kecamatan 777 kelurahan dan 7 724 desa di Jawa Timur Pada tahun 2017 jumlah penduduknya mencapai 209 104 jiwa dengan luas wilayah 35 29 km dan sebaran penduduk 5 925 jiwa km 14 15 Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Pasuruan adalah sebagai berikut Kode Kemendagri Kecamatan Jumlah Kelurahan Daftar Kelurahan35 75 03 Bugulkidul 6 Kepel Blandongan Tapaan Bakalan Krampyangan Bugul Kidul35 75 01 Gadingrejo 8 Bukir Gadingrejo Gentong Karangketug Krapyakrejo Petahunan Randusari Sebani35 75 04 Panggungrejo 13 Bangilan Bugul Lor Kandangsapi Karanganyar Kebonsari Mandaranrejo Mayangan Ngemplakrejo Panggungrejo Pekuncen Petamanan Tambaan Trajeng35 75 02 Purworejo 7 Kebonagung Pohjentrek Purutrejo Purworejo Sekargadung Tembokrejo WirogunanTOTAL 34Kota Pasuruan meliputi 4 kecamatan dan 34 kelurahan 16 Kecamatan Gadingrejo 8 kelurahan kantor Jalan Ahmad Yani No 57 telepon 424079 Kecamatan Purworejo 7 kelurahan kantor Jalan P Sudirman No 465 telepon 424041 Kecamatan Bugulkidul 6 kelurahan kantor Jalan Ir H Juanda telepon 421480 Kecamatan Panggungrejo 13 kelurahan kantor Jalan Jendral S Parman No 1 telepon 5645260Demografi SuntingHasil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 2021 jumlah penduduk Kota Pasuruan bejumlah 210 341 jiwa dengan kepadatan penduduk sekitar 5 960 jiwa km Penduduk yang mendiami wilayah ini adalah Suku Jawa dan Suku Madura Pendalungan berikut adalah penduduk Kota Pasuruan per Kecamatan tahun 2021 Kecamatan Gadingrejo 48 735 jiwa Kecamatan Purworejo 61 925 jiwa Kecamatan Bugul Kidul 31 853 jiwa Kecamatan Panggungrejo 67 828 jiwaKesehatan SuntingArtikel utama Daftar Rumah Sakit di Kota PasuruanTokoh Terkenal SuntingKwee Thiam Tjing Ernest Douwes Dekker Untung Suropati Risdianto KH Nawawie Sidogiri Habib Ja far Bin Syaikhon Assegaf KH Abdul Hamid Dr R Soedarsono Aris Budi Prasetyo Habib Taufiq bin Abdul Qadir Assegaff Minarni Soedaryanto Wondoamiseno KH Muhammad Dahlan Hamid Algadri Sakera Charles de Stuers Gerrit Jan Heering Aksel Quintus Bosz Richard MacNeill Anton Pohl Chris HolstEkonomi SuntingTempat Perbelanjaan Sunting Di Kota Pasuruan pusat perbelanjaan terletak di kawasan Jalan Soekarno Hatta hingga Jalan Panglima Sudirman Pasar Modern Sunting Carrefour Hypermarket Pasuruan DELTA Superstore PASIFIC Place SANDANG AYU dept store PIALA Trade Center Gajah Mada Square Senkuko MarketPasar Tradisional Sunting Pasar besar Kota Pasuruan Jalan Stasiun Pasar Gading Jalan Irian Jaya Pasar Kebonagung JalanPanglima Sudirman Pasar Karangketug Jalan Gatot Subroto Pariwisata SuntingTempat Wisata Sunting Kota Pasuruan memiliki beberapa tempat wisata yaitu Pelabuhan Pusat aktivitas nelayan juga menjadi lokasi perdagangan hasil laut Nelayan yang beraktivitas di sini berasal dari sekitar Pasuruan hingga nelayan pulau lain Taman Kota Terletak dekat Stadion Untung Suropati dengan fasilitas utama tempat bermain anak anak Seiring dengan pemenuhan kebutuhan teknologi tambahan fasilitas wifi di Taman Kota menjadi daya tarik untuk tempat ini Dan di samping tempat ini terdapat perpustakaan kota Astoria Waterpark yang ada di kawasan CBD di samping carrefour pasuruan Bioskop Star Cineplex Bioskop yang terletak di kompleks pertokoan BCA lama terdapat dua studio yang selalu memutar film film Indonesia maupun luar negeri Kolam Renang Kolam Renang Pondok Surya Kencana Perumahan Pondok Surya Kencana Kolam Renang Inna Joyo Tirto Jalan Patiunus BugulKidul Kolam Renang Milenium Perumahan Millenium Jalan Erlangga Taman Taman Lansia Jalan Ki Hajar Dewantoro Taman Pekuncen Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo Taman Sekargadung Hutan Kota Jalan Sekarsono Taman Hayati Petahunan Taman Hijau Karang ketug Taman Kota Pasuruan Jalan Pahlawan Alun Alun Pasuruan Taman Monumen ALRI Jalan Soekarno Hatta Taman Sarinah Jalan Balaikota 7 Wisata Religi di kota Pasuruan banyak terdapat makam tokoh agama islam dan pahlawan nasional yang dikunjungi peziarah dari dalam dan luar kota Makam Pahlawan Nasional Untung Suropati di dusun Mancilan Kelurahan Pohjentrek Makam KH Abdul Hamid di komplek masjid jami Al Anwar Jalan Kyai Wachid Hasyim Makam Mbah Slagah di samping stadion Untung Suropati Jl Pahlawan Makam Kyai Sepuh di Jalan Kyai Sepuh Kelurahan Gentong Makam Habib Alwi bin Segaf Assegaf di Jalan Panglima Sudirman Makam Mbah Wali Diran di Bugul Makam Mbah Tamanan di Tamanan Makam Mbah Mas Khotib di Jalan Laksamana RE Martadinata Kelurahan Mayangan Selatan PT Bosto Kuliner Khas Sunting Di kota Pasuruan terdapat beragam makanan khas seperti bipang Jangkar roti Matahari dan keripik singkong Makanan di kota Pasuruan banyak digemari orang Makanan khas kota Pasuruan rasanya sangat identik dengan makanan tradisional seperti Nasi Rawon sate Komo berbahan dasar daging sapi dan juga kupang Kraton khas kota Pasuruan Lihat pula SuntingKabupaten PasuruanMedia Massa SuntingSaluran Televisi Sunting Pasuruan News TV PT Pasuruan Televisi Metropolitan Indonesia Saluran 33 UHF Milik Media GMA News TV Stasiun televisi swasta seperti RCTI SCTV antv Indosiar dll Dipancarluaskan dari kota Surabaya di daerah Sambikerep WartaBromo com Portal Berita Pasuruan Probolinggo Jawa Pos Radar Bromo Portal Berita Pasuruan Probolinggo Tribunnews Pasuruan Kabupaten Pasuruan Media Pasuruan com Kota Kabupaten Pasuruan Referensi Sunting a b Visualisasi Data Kependudukan Kementerian Dalam Negeri 2021 visual www dukcapil kemendagri go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 05 Diakses tanggal 21 Agustus 2021 Indeks Pembangunan Manusia 2020 2021 www bps go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 12 01 Diakses tanggal 6 Januari 2022 Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi Kabupaten Kota Dalam APBN T A 2020 pdf www djpk kemenkeu go id 2020 Diakses tanggal 21 Agustus 2021 Periksa nilai tanggal di date bantuan Geografi Kota Pasuruan www pasuruankota go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 03 12 Diakses tanggal 18 September 2021 Profil Kota Pasuruan PDF sippa ciptakarya pu go id hlm 13 Diarsipkan dari versi asli pdf tanggal 2021 08 12 Diakses tanggal 18 September 2021 Pasuruan Indonesia Climate Data org Diakses tanggal 20 Agustus 2020 Buku Prakiraan Musim Hujan 2022 2023 di Indonesia Normal Curah Hujan Kota Pasuruan Zona Musim 317 periode 1991 2020 BMKG hlm 93 94 Diakses tanggal 12 September 2022 Pasuruan Indonesia Weatherbase Diakses tanggal 20 Agustus 2020 Pasuruan Indonesia Meteoblue com Diakses tanggal 12 Agustus 2020 Buku Potensi Pariwisata dan Produk Unggulan Jawa Timur 2009 Kompas Cyber Media 2009 04 18 Ini Dia 8 Parpol yang Masuk DPRD Pasuruan travel kompas com Diakses tanggal 2023 06 24 PKB Kuasai Pasuruan 4 Keluarga Walikota Hasani Melenggang ke DPRD Polres Pasuruan Kota Mengamankan Pelantikan DPRD Kota Pasuruan periode 2019 2024 Bhayangkara News Diakses tanggal 2023 06 24 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018 Diakses tanggal 3 Oktober 2019 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 25 Oktober 2019 Diakses tanggal 15 Januari 2020 Situs web Kota Pasuruan Daftar Kecamatan tahun 2013 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 04 19 Diakses tanggal 2016 03 07 Pranala luar Sunting Portal Indonesia Wikimedia Commons memiliki media mengenai Pasuruan Wikivoyage memiliki panduan wisata Pasuruan Indonesia Situs web resmi Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kota Pasuruan amp oldid 23775255