www.wikidata.id-id.nina.az
Kota Baubau adalah sebuah kota di Pulau Buton Sulawesi Tenggara Indonesia Baubau memperoleh status kota pada tanggal 21 Juni 2001 berdasarkan UU No 13 Tahun 2001 Luas kota ini 295 072 km dengan jumlah penduduk 167 519 jiwa 2018 1 Kota BaubauKotaBenderaLambangJulukan Kota Seribu BentengMotto Baubau Kota SemerbakPetaKota BaubauPetaTampilkan peta SulawesiKota BaubauKota Baubau Indonesia Tampilkan peta IndonesiaKoordinat 5 28 00 S 122 37 59 E 5 4667 S 122 633 E 5 4667 122 633Negara IndonesiaProvinsiSulawesi TenggaraTanggal berdiri21 Juni 2001Dasar hukumUU No 13 Tahun 2001Hari jadi17 Oktober 1541Jumlah satuan pemerintahanDaftar Kecamatan 8Kelurahan 43Pemerintahan Wali KotaLa Ode Ahmad MonianseLuas Total295 07 km2 113 93 sq mi Populasi 2018 1 Total167 519 Kepadatan570 km2 1 500 sq mi Demografi AgamaIslam 96 10 Kristen 1 93 Protestan 1 33 Katolik 0 60 Hindu 1 90 Buddha 0 06 Lainnya 0 01 1 Zona waktuUTC 08 00 WITA Kode BPS7472Kode area telepon0402Kode Kemendagri74 72DAURp 317 920 877 000 2011 2 Situs webwww wbr baubaukota wbr go wbr idBerdasarkan Perda No 02 tahun 2010 tentang Penetapan Hari Jadi Kota Baubau dan Perubahan Penulisan Baubau ditetapkan pada pasal 5 ayat 1 dan 2 bahwa nama penulisan nama Kota Bau Bau menjadi Baubau sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan Pada Perda tersebut juga ditetapkan bahwa hari jadi Kota Baubau pada tanggal 17 Oktober 1541 Pemilihan tahun 1541 karena tahun tersebut merupakan tahun bersejarah di bumi seribu benteng ini Hal ini ditandai dengan terjadinya transformasi pemerintahan Kerajaan Buton menjadi Kesultanan Buton sebagai pembaharuan yang ditandai dengan dilantiknya Lakilaponto sebagai Sultan Buton I dengan Gelar Sultan Murhum Kaimuddin Khalifatul Khamis 3 Baubau menduduki peringkat ke 8 sebagai kota terbesar di Sulawesi berdasarkan jumlah populasi tahun 2010 atau urutan ke 2 untuk Provinsi Sulawesi Tenggara 4 Hasil registrasi penduduk pada akhir tahun 2006 berjumlah 122 339 jiwa Dari jumlah tersebut terdapat jumlah penduduk laki laki sebanyak 57 027 jiwa 46 61 dan perempuan 65 312 jiwa 53 39 Berdasarkan sensus penduduk tahun 2010 jumlah penduduk Kota Baubau sebanyak 137 118 jiwa dengan kepadatan sebesar 1 113 per km dan pertumbuhan sebesar 2 975 per tahun Nilai PDRB daerah Kota Baubau berdasarkan harga berlaku pada tahun 2007 sebesar Rp 1 254 49 miliar sedangkan berdasarkan harga konstan sebesar Rp 586 32 miliar 5 Pada tanggal 19 Februari 2005 Baubau diguncang gempa bumi berkekuatan 6 9 skala Richter Daftar isi 1 Sejarah 2 Keadaan wilayah 2 1 Luas wilayah 2 2 Letak geografis 2 3 Topografi 2 4 Hidrologis 2 5 Iklim 3 Pemerintahan 3 1 Daftar Wali Kota 3 2 Dewan Perwakilan 3 3 Pemerintahan daerah 3 4 Pemerintahan Desa 4 Demografi 4 1 Kependudukan 4 2 Tenaga kerja 5 Kesehatan 6 Sosial 6 1 Pendidikan 6 1 1 Perguruan Tinggi 6 2 Kesehatan 6 3 Agama 6 4 Sosial lainnya 6 5 Etnis 7 Ekonomi 7 1 Pertanian dan perkebunan 7 2 Peternakan dan Perikanan 7 3 Industri makro 7 4 Perdagangan 8 Transpotasi dan komunikasi 8 1 Aksesibilitas 8 2 Panjang jalan 8 3 Angkutan 8 4 Pos dan Telekomunikasi 8 5 Media daring 8 6 Media cetak 8 7 Radio 8 8 Lokasi hotspot 9 Wisata 10 Hubungan internasional 11 Referensi 12 Pranala luarSejarah SuntingPada awalnya Baubau merupakan pusat Kerajaan Buton Wolio yang berdiri pada awal abad ke 15 1401 1499 Buton mulai dikenal dalam Sejarah Indonesia karena telah tercatat dalam naskah Nagarakretagama karya Prapanca pada Tahun 1365 Masehi dengan menyebut Buton atau Butuni sebagai Negeri Desa Keresian atau tempat tinggal para resi di mana terbentang taman dan didirikan lingga serta saluran air dengan rajanya bergelar Yang Mulia Mahaguru 6 Cikal bakal negeri Buton untuk menjadi sebuah Kerajaan pertama kali dirintis oleh kelompok Mia Patamiana si empat orang yaitu Sipanjonga Simalui Sitamanajo dan Sijawangkati yang oleh sumber lisan di Buton mereka berasal dari Semenanjung Tanah Melayu pada akhir abad ke 13 7 Kejayaan masa Kerajaan Buton Wolio sampai Kesultanan Buton sejak berdiri pada tahun 1332 sampai dengan 1960 telah banyak meninggalkan warisan masa lalu yang gemilang 6 Sampai saat ini masih dapat disaksikan berupa peninggalan sejarah budaya seperti naskah kuno yg tersimapan pada garis keturunan Laode dan Waode di pulau buton sedangkan naskah lain masih banyak yg dibawa ke belanda oleh bangsa belanda sendiri pada saat penjajahan mereka dan arkeologi seperti kuburan raja dan sultan benteng pertahanan keraton pintu gerbang yg disebut lawa meriam tua dan masih banyak lagi yang lainnya Saat ini wilayah bekas Kesultanan Buton telah berdiri beberapa kabupaten dan kota yaitu Kabupaten Buton Kabupaten Muna Kabupaten Wakatobi Kabupaten Bombana Kabupaten Buton Utara Kabupaten Muna Barat Kabupaten Buton Tengah Kabupaten Buton Selatan dan Kota Baubau 7 Keadaan wilayah SuntingLuas wilayah Sunting Kota Baubau mempunyai wilayah daratan seluas 221 00 km luas laut mencapai 30 km merupakan kawasan potensial untuk pengembangan sarana dan prasarana transportasi laut 8 9 Letak geografis Sunting Secara geografis terletak di bagian selatan garis khatulistiwa di antara 5 21 5 33 Lintang Selatan dan di antara 122 30 122 47 Bujur Timur atau terletak di sebelah Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara Wilayah Kota Baubau berbatasan dengan Utara Selat ButonTimur Kecamatan Kapontori Kabupaten ButonSelatan Kecamatan Pasar Wajo Kabupaten ButonBarat Kecamatan Kadatua Kabupaten Buton SelatanTopografi Sunting Kota Baubau pada umumnya memiliki permukaan yang bergunung bergelombang dan berbukit bukit Di antara gunung dan bukit bukit terbentang dataran yang merupakan daerah daerah potensial untuk mengembangkan sektor pertanian Hidrologis Sunting Kota Baubau memiliki pula sungai yang besar yaitu sungai Baubau yang membatasi Wolio dan Betoambari serta membelah ibu kota Baubau Sungai tersebut umumnya memiliki potensi yang dapat dijadikan sebagai sumber tenaga irigasi dan kebutuhan rumah tangga Iklim Sunting Kota Baubau beriklim muson tropis Am dengan dua musim yang dipengaruhi oleh pergerakan angin muson yaitu musim hujan dan musim kemarau dengan suhu udara berkisar 21 C 33 C Musim hujan berlangsung cukup panjang yakni pada bulan November dan Mei pada bulan bulan tersebut angin barat yang bertiup dari Asia dan Samudera Pasifik mengandung banyak uap air musim kemarau terjadi mulai bulan Juni sampai bulan Oktober pada bulan bulan ini angin timur yang bertiup dari Australia kurang mengandung uap air Data iklim Kota Baubau Sulawesi Tenggara IndonesiaBulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des TahunRata rata tertinggi C F 30 6 87 1 30 3 86 5 29 6 85 3 29 3 84 7 29 1 84 4 28 5 83 3 28 2 82 8 28 7 83 7 29 6 85 3 30 6 87 1 31 5 88 7 31 1 88 29 76 85 58 Rata rata harian C F 25 8 78 4 25 5 77 9 25 7 78 3 25 7 78 3 25 4 77 7 24 8 76 6 24 3 75 7 24 4 75 9 25 4 77 7 26 8 80 2 27 4 81 3 26 7 80 1 25 66 78 18 Rata rata terendah C F 23 1 73 6 22 8 73 22 8 73 21 9 71 4 21 8 71 2 21 5 70 7 20 5 68 9 21 1 70 22 4 72 3 23 1 73 6 24 2 75 6 24 1 75 4 22 44 72 39 Presipitasi mm inci 278 9 10 98 250 6 9 866 243 5 9 587 217 4 8 559 186 2 7 331 109 3 4 303 92 7 3 65 48 1 1 894 48 5 1 909 54 6 2 15 157 8 6 213 245 4 9 661 1 933 76 103 Rata rata hari hujan 21 18 16 14 13 9 8 4 4 5 12 17 141 kelembapan 83 5 83 4 83 4 82 1 80 5 78 2 76 6 73 5 72 9 74 5 79 1 82 4 79 18Rata rata sinar matahari harian 5 8 6 1 6 6 7 9 7 8 7 7 8 3 8 7 8 6 8 2 7 7 6 2 7 47Sumber 1 Climate Data org 10 Sumber 2 Weatherbase 11 Pemerintahan SuntingDaftar Wali Kota Sunting Artikel utama Daftar Wali Kota Baubau Berikut adalah daftar wali kota Baubau dari masa ke masa No Wali Kota 12 Mulai menjabat Akhir menjabat Prd Ket Wakil Wali Kota1 Mz Amirul Tamim 2003 2008 1 13 2008 2013 2 La Ode Halaka Manarfa2 nbsp Abdul Sajid Tamrin 30 Januari 2013 31 Januari 2018 3 14 Wa Ode Maasra Manarfa Hado Hasina 31 Januari 2018 24 September 2018 2 nbsp Abdul Sajid Tamrin 24 September 2018 13 Januari 2022 4 La Ode Ahmad Monianse3 nbsp La Ode Ahmad MonianseS Pd 14 Januari 2022 22 Mei 2022 15 23 Mei 2022 Petahana 16 Kota Baubau saat ini dipimpin oleh Wali kota La Ode Ahmad Monianse 2022 berakhir dengan pusat pemerintahan di Kompleks Perkantoran Palagimata Dewan Perwakilan Sunting Artikel utama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Baubau Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kota Baubau dalam dua periode terakhir 17 18 Partai Politik Jumlah Kursi dalam Periode2001 2004 2004 2009 2009 2014 19 2014 2019 2019 2024 PKB 2 nbsp 3 Gerindra baru 2 nbsp 3 PDI P 1 nbsp 3 Golkar 1 nbsp 4 NasDem baru 2 nbsp 2 Berkarya baru 1 PKS termasuk PK 1 nbsp 1 Perindo baru 1 PPP 5 nbsp 2 nbsp 1 PAN 5 nbsp 3 Hanura baru 3 nbsp 2 Demokrat baru 4 nbsp 3 nbsp 0 PBB 3 nbsp 1Jumlah Anggota 25 nbsp 25 nbsp 25 nbsp 25Jumlah Partai 11 nbsp 12Komposisi dan anggota DPRD Kota Baubau tahun 2006 sebanyak 25 orang yang terdiri dari 5 orang dari Fraksi Golkar 5 orang dari Fraksi Bulan Bintang 4 orang dari Fraksi Amanat Rakyat 6 orang dari Fraksi Partai Nasional Banteng Kemerdekaan dan 5 orang dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Pemerintahan daerah Sunting Artikel utama Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Baubau Kota Baubau terdiri dari 8 kecamatan dan 43 kelurahan dengan luas wilayah 221 00 km dan jumlah penduduk sebesar 154 487 jiwa 2017 dengan sebaran penduduk 699 jiwa km 20 21 Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Bau Bau adalah sebagai berikut Kode Kemendagri Kecamatan Jumlah Kelurahan Daftar Kelurahan74 72 08 Batupoaro 6 Bonebone Kaobula Lanto Nganganaumala Tarafu Wameo74 72 01 Betoambari 5 Katobengke Labalawa Lipu Sulaa Waborobo74 72 04 Bungi 5 Kampeonaho Liabuku Ngkaring Karing Tampuna Waliabuku74 72 05 Kokalukuna 6 Kadolo Kadolomoko Lakologou Liwuto Sukanaeyo Waruruma74 72 07 Lea Lea 5 Kalia Lia Kantalai Kolese Lowu Lowu Palabusa74 72 06 Murhum 5 Baadia Lamangga Melai Tanganapada Wajo74 72 03 Sorawolio 4 Bugi Gonda Baru Kaisabu Baru Karya Baru74 72 02 Wolio 7 Bataraguru Batulo Bukit Wolio Indah Kadolo Katapi Tomba Wale WangkanapiTOTAL 43Pemerintahan Desa Sunting Wilayah daerah Kota Baubau terdiri dari 40 desa kelurahan Pada tahun 2003 dengan jumlah desa 9 dan kelurahan 29 pada tahun 2004 berubah menjadi 38 kelurahan sedangkan pada tahun 2005 tidak ada perubahan pada tahun 2011 berubah lagi menjadi 40 kelurahanKlasifikasi tingkat desa di Kota Baubau tahun 2004 sampai dengan tahun 2005 tidak ada perubahan di mana terdapat 14 desa swakarya dan 24 desa Swasembada Sedangkan jumlah Kepala Kelurahan menurut jenis kelamin di Kota Baubau yakni 35 orang Lurah laki laki dan 3 orang Lurah perempuan Demografi SuntingKependudukan Sunting Jumlah penduduk Kota Baubau menurut hasil Sensus Penduduk SP tahun 1990 berjumlah 77 224 jiwa dan sepuluh tahun kemudian pada tahun 2000 mencapai 106 092 jiwa sehingga laju pertumbuhan penduduk per tahun selama 10 tahun sebesar 3 23 Angka pertumbuhan ini cukup besar karena dipicu oleh adanya eksodus baik dari Ambon maupun dari Timor Leste Hasil registrasi penduduk pada akhir tahun 2006 berjumlah 122 339 jiwa Dari jumlah tersebut terdapat penduduk laki laki sebanyak 57 027 jiwa 46 61 dan perempuan 65 312 jiwa 53 39 Tenaga kerja Sunting Penduduk usia kerja di Kota Baubau pada tahun 2005 sebanyak 95 880 orang sebanyak 51 610 orang atau 53 83 persen merupakan angkatan kerja dan sisanya sebanyak 44 270 orang atau 46 17 persen bukan angkatan kerja Angkatan kerja tersebut terdiri dari 40 495 orang 78 46 persen adalah bekerja dan 11 115 orang 21 54 persen merupakan pencari kerja penggangguran terbuka Kesehatan SuntingArtikel utama Daftar Rumah Sakit di Kota BaubauSosial SuntingPendidikan Sunting Pada tahun pelajaran 2002 2003 jumlah Sekolah Taman Kanak Kanak meningkat yaitu 46 unit tahun pelajaran 2002 2003 menjadi 54 unit tahun pelajaran 2005 2006 jumlah guru pada tahun 2002 2003 166 orang menjadi 230 orang pada tahun pelajaran 2005 2006 sedangkan jumlah murid mengalami peningkatan dari 2 291 orang pada tahun 2002 2003 menjadi 2 637 orang pada tahun pelajaran 2005 2006 atau naik 15 10 persen Rasio antara guru terhadap sekolah TK tahun pelajaran 2005 2006 rata rata 4 orang rasio murid terhadap sekolah rata rata 49 orang dan murid terhadap guru rata rata 11 orang Jumlah Sekolah Dasar pada tahun pelajaran 2002 2003 sampai dengan tahun pelajaran 2005 2006 adalah 64 unit pada tahun pelajaran yang sama jumlah guru meningkat dari 846 orang menjadi 940 orang atau naik sebesar 11 11 persen demikian juga dengan jumlah murid dari tahun pelajaran 2002 2003 sebesar 17 262 orang menjadi 17 127 orang pada tahun pelajaran 2005 2006 atau turun 0 78 persen Rasio guru terhadap sekolah pada tahun pelajaran 2005 2006 rata rata 15 orang guru setiap sekolah rasio murid terhadap sekolah 268 orang sedangkan rasio murid terhadap guru rata rata 18 orang Pada tahun pelajaran 2002 2003 jumlah sekolah menengah pertama SMP berjumlah 13 unit menjadi 19 unit pada tahun pelajaran 2005 2006 atau naik 46 15 Pada tahun pelajaran yang sama jumlah guru meningkat dari 489 orang menjadi 570 orang atau naik 17 59 Tahun 2002 2003 jumlah murid 7 436 orang menurun menjadi 7 234 orang Pada tahun pelajaran 2005 2006 atau turun 2 72 Rasio antara guru terhadap sekolah tahun pelajaran 2005 2006 rata rata 30 orang per sekolah rasio murid terhadap sekolah rata rata 381 orang dan rasio murid terhadap guru rata rata 13 orang Jumlah Sekolah Menengah Atas SMA pada tahun pelajaran 2002 2003 sampai dengan tahun pelajaran 2004 2005 tidak ada perubahan yaitu 14 unit tetapi pada tahun pelajaran 2005 2006 menjadi 17 unit Jumlah guru pada tahun pelajaran 2002 2003 yakni 607 orang menjadi 733 orang pada tahun pelajaran 2005 2006 atau naik 20 76 Demikian pula jumlah murid menurun dari 9 033 orang tahun pelajaran 2002 2003 menjadi 8 697 orang pada tahun 2005 2006 atau turun 3 72 Dilihat dari rasio guru per sekolah pada tahun 2005 2006 rata rata 43 orang dan rasio murid terhadap sekolah rata rata 512 orang dan murid terhadap guru rata rata 12 orang Jumlah Mahasiswa Universitas Dayanu Ikhsanuddin yakni pada semester ganjil per kapan sebanyak 1 406 dan semester genap sebanyak 1 408 dengan alumni sebanyak 249 orang Sementara untuk jumlah dosen sebanyak 165 orang dengan tenaga administrasi 33 orang Pada Universitas Islam Buton Nusantara memiliki mahasiswa pada semester ganjil sebanyak 752 dan pada semester genap sebanyak 807 dengan jumlah dosen sebanyak 51 serta tenaga administrasi sebanyak 8 orang Universitas Muhammadiyah pada tahun 2005 2006 memiliki mahasiswa pada semester ganjil sebanyak 2 318 dan jumlah mahasiswa pada semester genap sebanyak dengan jumlah dosen sebanyak 115 serta tenaga adminitrasi sebanyak 14 orang Sedangkan untuk STAI pada tahun 2005 2006 memiliki mahasiswa pada semester ganjil dan semester genap masing masing sebanyak 583 dan 742 dengan jumlah dosen sebanyak 50 serta tenaga administrasi sebanyak 15 orang Perguruan Tinggi Sunting Akademi Kebidanan Yayasan Kesehatan Nasional Akademi Kebidanan Buton Raya Sekolah Tinggi Agama Islam YPIQ Baubau Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan IST Buton Universitas Islam Buton Nusantara Universitas Dayanu Ikhsanuddin Universitas Muhammadiyah ButonKesehatan Sunting Sarana dan pelayanan kesehatan di Daerah Kota Baubau pada tahun 2005 seperti rumah Sakit terdapat 2 buah kini 3 buah Puskesmas 17 buah Puskesmas Keliling sebanyak 17 unit Informasi jumlah tenaga medis dan paramedis tahun 2005 yakni jumlah Dokter Spesialis sebanyak 12 orang Dokter Umum sebanyak 3 orang Apoteker 5 orang Sarjana Kesehatan Masyarakat sebanyak 8 orang Perawat sebanyak 170 orang Anastesi sebanyak 4 orang dan Analisis Laboratorium Kesehatan sebanyak 6 orang Agama Sunting Pada tahun 2005 jumlah sarana peribadatan di Kota Baubau sebanyak 120 buah yang terdiri dari masjid 73 buah mushala 32 buah gereja Katolik 2 buah gereja protestan 7 buah dan pura vihara 6 buah Berdasarkan Sensus Penduduk Tahun 2010 Penduduk beragama Islam 95 80 Kristen 1 41 Hindu 1 70 Budha 0 04 dan Konghucu 0 01 Selain itu juga jumlah jemaah haji di mana tahun 2001 sebanyak 160 orang menjadi 203 orang pada tahun 2005 atau naik 26 88 persen Sosial lainnya Sunting Jumlah penyandang cacat di Kota Baubau tahun 2005 sebanyak 538 orang yang terdiri dari cacat ganda 9 orang tuna netra 47 orang tuna wicara rungu 54 orang cacat anggota badan 269 orang cacat mental 157 orang penyenang ex penyandang penyakit kronis 2 orang Sementara itu jumlah peristiwa bencana alam yang terjadi di Kota Baubau pada tahun 2005 tercatat sebanyak 10 kali yang terdiri dari banjir 1 kali kebakaran 7 kali dan lainnya sebanyak 2 kali Etnis Sunting Kota BauBau dihuni oleh etnis yang beragam seperti suku Bugis suku Makassar Arab Eropa Cina dan Jepang Etnis ini datang ke kota dengan tujuan dan kepentingan berbeda beda Pada umumnya kedatangannya atas dasar kepentingan ekonomi Orang Jepang tinggal di Kota Baubau karena bermata pencaharian sebagai pengelola peternakan mutiara di Pulau Muna Sedangkan orang Cina kebanyakan bekerja sebagai pedagang di pusat pasar kota Bau Bau 22 Ekonomi SuntingPertanian dan perkebunan Sunting Tanaman padi sawah pada tahun 2005 memiliki luas panen 1 697 Ha dengan hasil produksi sebesar 8 145 2 ton yang hanya terkonsentrasi pada 2 kecamatan yakni Kecamatan Sorawolio dengan luas panen sebesar 18 Ha yang mencapai produksi sebesar 86 6 ton kemudian Kecamatan Bungi dengan luas panen 1 678 Ha yang mencapai hasil produksi sebesar 8 725 6 ton Bila dibandingkan dengan tahun 2004 maka produksi padi sawah terjjadi kenaikan sebesar 26 03 di mana pada tahun 2003 produksi padi sawah mencapai 6 463 ton Untuk tanaman padi ladang juga terkonsentrasi pada 3 kecamatan yaitu Kecamatan Betoambari dengan luas panen 20 Ha yang mencapai hasil produksi sebesar 72 4 ton kemudian Kecamatan Sorawolio dengan luas panen 405 Ha serta mencapai hasil produksi sebesar 1 470 15 ton Kecamatan Bungi dengan luas panen 27 Ha yang mencapai hasil produksi sebesar 97 47 ton Bila dibandingkan dengan tahun 2004 di mana produksi padi ladang mencapai 706 30 ton sedangkan tahun 2005 mencapai 1 636 24 ton maka terjadi peningkatan produksi sebesar 131 66 Pada tahun 2005 luas panen tanaman jagung mencapai 373 Ha dengan hasil 818 4 ton di mana terjadi peningkatan hasil produksi sebesar 29 09 bila dibandingkan dengan hasil produksi pada tahun 2004 yang mencapai 634 ton Untuk tanaman ubi kayu dengan luas panen 130 Ha mencapai hasil produksi sebesar 1 249 3 ton di mana terjadi pula peningkatan hasil produksi tanaman ubi kayu sebesar 68 60 bila dibandingkan dengan hasil produksi tahun 2004 yang mencapai 741 ton Hasil produksi sayur sayuran pada tahun 2005 masih didominasi oleh kacang panjang terong dan tomat masing masing dengan hasil produksi sebesar 5 875 kuintal 238 kuintal dan 82 5 kuintal Hasil produksi buah buahan yang paling menonjol adalah buah pisang pada tahun 2005 sebesar 58 834 kuintal Sama halnya dengan nangka dengan hasil produksi pada tahun 2005 sebesar 45 090 dan berikutnya adalah buah mangga sebesar 18 559 kuintal Komoditas hasil perkebunan yang mengalami peningkatan hasil produksi yakni kemiri dengan hasil produksi 103 94 ton pada tahun 2004 menjadi 241 666 ton pada tahun 2005 enau dari 93 96 ton menjadi 13 920 ton kapuk dari 51 18 ton menjadi 30 044 ton dan kelapa dalam dari 56 01 ton menjadi 182 41 ton jambu mete di mana pada tahun 2004 sebesar 196 19 ton menjadi 244 695 ton pada tahun 2005 Peternakan dan Perikanan Sunting Jumlah produksi ternak besar dan kecil pada tahun 2005 yakni sapi sebanyak 1 380 ekor kuda sebanyak 7 ekor kambing sebanyak 940 ekor dan babi sebanyak 1 188 ekor Sedangkan untuk ternak unggas yakni ayam buras sebanyak 152 330 ekor ayam ras sebanyak 105 000 ekor dan itik bebek sebanyak 6 470 ekor Hasil produksi perikanan pada tahun 2005 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2004 di mana untuk perikanan laut tahun 2005 mencapai 12 779 88 ton turun menjadi 9 92 dibandingkan dengan tahun 2004 yang mencapai 14 188 ton Produksi perikanan darat tahun 2005 mencapai 23 6 ton atau menurun sebesar 28 49 dibandingkan dengan tahun 2004 yang mencapai 33 00 ton Industri makro Sunting Industri besar antara tahun 2004 dan tahun 2005 tidak terjadi penambahan yaitu sebanyak 1 buah dengan jumlah tenaga kerja 280 orang sedangkan industri sedang industri kecil dan industri rumah tangga terjadi penambahan masing masing secara berturut dari 3 buah menjadi 4 buah dengan jumlah tenaga kerja 92 orang dari 50 buah menjadi 59 buah dengan jumlah tenaga kerja 227 orang dari 39 buah menjadi 123 buah dengan tenaga kerja sebanyak 384 orang Daya terpasang listrik pada tahun 2004 mencapai 14 313 150 kwh sedangkan pada tahun 2005 sebanyak 175 849 850 kw atau meningkat 91 86 persen Jumlah pelanggan tahun 2004 sebanyak 15 437 dan tahun 2005 sebanyak 61 841 listrik terjual tahun 2004 sebanyak 22 248 988 kwh dan tahun 2005 sebanyak 57 677 122 kwh dan nilai penjualan listrik tahun 2004 sebanyak Rp 13 233 889 000 dan tahun 2005 meningkat menjadi Rp 34 311 908 000 butuh rujukan Jumlah pelanggan air minum tahun 2004 sebanyak 7 848 sedangkan tahun 2005 mencapai 7 958 atau terjadi peningkatan sebesar 1 38 persen Volume air yang disalurkan ke pelanggan tahun 2005 juga mengalami peningkatan sebesar 9 65 persen dari tahun sebelumnya yaitu dari 2 214 473 m3 tahun 2004 menjadi 2 450 882 m3 tahun 2005 Sedangkan nilai air minum yang disalurkan didistribusikan tahun 2005 mencapai Rp 3 041 168 000 sedangkan tahun 2004 sebanyak Rp 3 262 980 000 atau mengalami penurunan 7 29 persen butuh rujukan Perdagangan Sunting Secara kuantitatif komoditi komoditi potensial yang diperdagangkan antar pulau melalui pelabuhan Baubau antara lain adalah hasil pertanian tanaman pangan perkebunan perikanan peternakan hasil hutan dan industri Total volume komoditas yang diperdagangkan pada tahun 2005 sebesar 9 470 139 4 ton 98 000 biji 1 207 m3 dan 10 594 buah dengan nilai Rp 78 284 641 335 di mana komoditas perkebunan merupakan komoditas tertinggi yang diperdagangkan yaitu sebesar 665 201 ton dengan nilai sebesar Rp 35 866 963 335 dan komoditas yang terkecil adalah peternakan yaitu sebesar 31 25 ton dengan nilai sebesar Rp 151 250 000 Transpotasi dan komunikasi SuntingAksesibilitas Sunting Kota Baubau adalah daerah penghubung Connecting Area antara Kawasan Barat Indonesia KBI dan Kawasan Timur Indonesia KTI selain itu bagi masyarakat daerah hinterland nya Kota Baubau berperan sebagai daerah akumulator hasil produksi dan distributor kebutuhan daerah tersebut dengan penghubung menggunakan pelabuhan Fery ASDP yaitu Pelabuhan Batulo Kota Baubau dapat diakses secara langsung dengan 3 tiga cara yaitu Melalui laut dengan menggunakan kapal laut PELNI yang menyinggahi Pelabuhan Murhum sebanyak 24 kali dalam sebulan Lamanya perjalanan dari Jakarta ke Baubau selama 3 hari Melalui jalur udara dari Jakarta melalui Kendari dengan menggunakan pesawat Garuda Lion Air dan Sriwijaya selama 3 jam selanjutnya menuju ke Baubau dengan menggunakan jet foil kapal cepat selama 5 jam sambil menikmati pemandangan pesisir Pulau Buton dan Pulau Muna Melalui jalur udara dari Makassar ke Baubau dengan menggunakan pesawat Lion Air dan Garuda Panjang jalan Sunting Panjang jalan tahun 2005 di Kota Baubau secara keseluruhan sepanjang 205 04 km yang terdiri dari jalan beraspal sepanjang 139 9 km 69 kerikil 51 28 km 25 tanah 9 15 km 4 dan tidak diperinci sepanjang 4 65 km 2 dari total 205 04 km Kondisi jalan yang sedang sepanjang 134 20 km sedangkan sepanjang 55 14 km dalam kondisi rusak dan rusak berat Angkutan Sunting Jenis sarana angkutan darat yang dicakup adalah kendaraan bermotor meliputi mobil penumpang sebanyak 130 buah mobil barang sebanyak 471 buah mobil bus sebanyak 506 buah dan sepeda motor sebanyak 7 683 buah Jumlah kunjungan kapal laut tahun 2005 di Pelabuhan Murhum tercatat sebanyak 6 818 kunjungan meningkat dibanding tahun 2004 yang hanya mencapai 5 406 kunjungan naik 26 Untuk volume bongkar barang mencapai 189 302 391 ton dan muat sebanyak 79 638 571 ton 23 Untuk penyeberangan kapal ferry selama tahun 2004 tercatat sebanyak 1 681 kunjungan dengan jumlah penumpang yang naik mencapai 115 637 orang dan turun 135 870 orang 24 Sarana bandar udara yang ada di Kota Baubau yang dapat disinggahi pesawat udara sebagai angkutan penumpang dan barang adalah Bandar Udara Internasional Sultan Murhum Kaimuddin yang dapat menghubungkan Baubau dan Makassar sebagai bandara transit Kunjungan kapal terbang yang datang melalui bandar udara Betoambari selama tahun 2005 dengan jumlah kunjungan sebanyak 52 kali dengan jumlah penumpang datang sebanyak 879 orang dan 982 orang yang berangkat Jumlah lalu lintas barang melalui bandar udara Betoambari tahun 2005 baru mencapai 280 kg bongkar dan 405 kg muat sedangkan bagasi untuk bongkar mencapai 5 222 kg dan muat 4 908 kg butuh rujukan Pos dan Telekomunikasi Sunting Dalam penyampaian informasi surat tetap menjadi jalur komunikasi yang utama karena itu dibutuhkan sarana fisik pelayanan Pos dan Giro yang memadai Pada tahun 2004 di Kota Baubau sudah tersedia 1 buah Kantor Pos 1 buah Kantor Pos Tambahan 1 buah Pos Keliling Kota 2 buah Rumah Pos dan 9 buah Bis Surat Penggunaan telpon sebagai sarana telekomunikasi di Kota Baubau mengalami peningkatan yang sangat pesat terlihat dari produksi pulsa telepon dan SLJJ tahun 2004 mencapai 55 960 443 pulsa 25 57 dibanding tahun 2003 yang hanya 44 564 220 pulsa butuh rujukan Kapasitas sentral telpon tahun 2004 mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2003 untuk sambungan telepon induk dari 4 408 sambungan menjadi 4 592 sambungan atau naik 4 17 sedangkan untuk kapasitas sentral otomat tidak mengalami perubahan Media daring Sunting Media daring yang tersedia antara lain Baubau Pos Diarsipkan 2018 06 05 di Wayback Machine Radar Buton Diarsipkan 2017 03 04 di Wayback Machine Buton Raya Diarsipkan 2019 12 30 di Wayback Machine Ozzonradio com Diarsipkan 2011 11 02 di Wayback Machine Radiolawero com Diarsipkan 2020 11 26 di Wayback Machine Radiosaw986 com Diarsipkan 2019 09 12 di Wayback Machine BMradio 16mb com Diarsipkan 2016 03 04 di Wayback Machine Media cetak Sunting Awalnya di Baubau hanya terdapat satu surat kabar lokal yakni harian Radar Buton Namun mulai tanggal 1 Maret 2011 harian Baubau Pos yang sebelumnya merupakan media online resmi terbit Selain harian lokal beredar pula surat kabar dari luar Kota Baubau yakni Kendari Pos Kendari Ekspres dan Media Sultra serta harian nasional lainnya Radio Sunting Beberapa radio yang ada di Baubau antara lain Radio Republik Indonesia FM 99 4 amp 97 8 Mhz Jl Bakti Abri Kel Bukit Wolio Indah Telp 0402 2823994 amp wa 082259722994 Radio La Wero 100 2 MHZ Kel Batulo Radio Techno 91 1 MHZ Kel Bataraguru Telp 2821459 L Radio 93 50 MHZ Kel Tomba Telp 2821212 Radio Syekh Abdul Wahid 98 60 MHZ Kel Bataraguru Telp 2823052 Radio Keraton 91 90 MHZ Kel Kaobula Radio Suara Baubau 92 7 MHZ Jl Pahlawan KM 5 Telp 2900326 Radio Ozzon 105 30 MHZ Kel Batulo Radio Blok M 106 90 MHZ Blok M RT 2 RW 3 Radio Al Amanah 97 MHZ Kel Lia Buku1476 AMBaubau sedang membangun stasiun radio di antaranya Radio Rodja akan dilaksanakan 2024 Lokasi hotspot Sunting Kota Baubau dalam pemanfaatan kemajuan teknologi komunikasi dan informasi telah menyediakan fasilitas layanan kepada publik berupa free area hotspot untuk mengakses internet secara gratis yang berlokasi di beberapa titik titik pusat ramai kota Baubau yaitu Area Hotspot Pantai Kamali Area Hotspot Kantor Wali kota Baubau Palagimata Wisata Sunting nbsp Benteng Keraton Buton pada tahun 1928 Baubau dapat dikatakan sebagai kota wisata karena banyak objek wisata ditemui di daerah ini 7 Kunjungan wisata di Kota Baubau dapat dibagi menjadi 2 jenis kunjungan utama yaitu Wisata sejarah berupa kunjungan wisata ke peninggalan sejarah dari Kesultanan Buton berupa Benteng Keraton Buton dan Masjid Agung Keraton Masigi Ogena Masjid Kuba dan Tiang Bendera Kasuluna Tombi Rumah Adat Malige Badili Meriam Samparaja Lawa dan Baluara Wisata alam berupa kunjungan melihat pemandangan alam yang indah berupa Pantai yaitu Kamali Nirwana Lakeba dan Kokalukuna Air terjun di antaranya Tirtarimba Samparona dan Lagaguna Gua yaitu Lakasa Ntiti dan Kaisabu Pemandian alam Bungi yang menyuguhkan air terjun bertingkat Perbukitan Kalampa yang terdapat di kelurahan Lipu Kecamatan Betoambari yang berjarak 7 km dari pusat kota Bukit Palatiga tempat wisatawan melihat kota Baubau dengan leluasa dan pemandangan laut di sekitar perairan selatan Buton Hubungan internasional SuntingKota kembar bahasa Inggris sister city twin cities sister cities atau kota bersaudara adalah konsep penggandengan dua kota yang berbeda lokasi dan administrasi politik dengan tujuan menjalin hubungan budaya dan kontak sosial antar penduduk Kota kembar umumnya memiliki persamaan keadaan demografi dan masalah masalah yang dihadapi Konsep kota kembar bisa diumpamakan sebagai sahabat pena antara dua kota Hubungan kota kembar sangat bermanfaat bagi program pertukaran pelajar dan kerjasama di bidang budaya dan perdagangan Kota Baubau sudah menjalin hubungan kota kembar dengan Seoul Korea pada tahun 2010 nbsp Seoul Korea Selatan 2010 nbsp Moscow Rusia 2010 nbsp Canberra Australia 2014 nbsp Paris Prancis 2014 nbsp Shanghai Republik Rakyat Tiongkok 2015 nbsp Melaka Malaysia 2015 nbsp Hong Kong Hong Kong 2015 nbsp New Delhi India 2015 nbsp Singapura Singapura 2016 Referensi Sunting a b c Kota baubau Dalam Angka 2019 www baubaukota bps go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020 01 31 Diakses tanggal 31 Januari 2020 Perpres No 6 Tahun 2011 2011 02 17 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 01 13 Diakses tanggal 2011 05 23 Perda No 02 tahun 2010 tentang Penetapan Hari Jadi Kota Baubau dan Perubahan Penulisan Bau Bau PDF Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2016 10 20 Diakses tanggal 2014 11 25 Indonesia Provinces Cities amp Municipalities City Population Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 03 13 Diakses tanggal 2010 04 28 Lokomotif Pembangunan di Kawasan Timur TEMPO No 3746 26 Januari 1 Februari 2009 a b Sejarah Kota Baubau Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 02 06 Diakses tanggal 2015 12 06 a b c Zaenuddin H M Asal usul Kota kota di Indonesia Tempo Doeloe Cetakan I Oktober 2013 ISBN 978 602 11 3930 1 hal 69 76 Profil Kota Baubau Sulawesi Tenggara Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 03 05 Diakses tanggal 2015 12 06 Profil Kabupaten Baubau Sulawesi Tenggara Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 11 01 Diakses tanggal 2015 12 06 Bau bau Sulawesi Tenggara Indonesia Climate Data org Diakses tanggal 10 Januari 2021 Baubau Indonesia Weatherbase Diakses tanggal 10 Januari 2021 Wali Kota Bau Bau Pemerintah Kota Baubau Pemerintah Kota Baubau Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 12 24 Diakses tanggal 3 Januari 2018 Profil Anggota DPR RI Mz Amirul Tamim DPR RI Sekretariat Jenderal DPR RI 1 Oktober 2014 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020 10 28 Diakses tanggal 3 Januari 2018 Muhammad Djibril 30 Januari 2013 14 Raja Ramaikan Pelantikan Wali Kota Baubau Republika Diakses tanggal 3 Januari 2018 Neke Defriatno 15 01 2022 Robertus Belarminus ed Gubernur Sultra Tunjuk La Ode Ahmad Monianse sebagai Plt Wali Kota Baubau kompas com Diakses tanggal 21 04 2022 Periksa nilai tanggal di access date date bantuan Saputra La Ode Muh Deden 23 05 2022 Arwan Mannaungeng ed Gubernur Sultra Ali Mazi Lantik Wali Kota Baubau dan Penjabat Bupati Buteng jpnn com Diakses tanggal 23 05 2022 Periksa nilai tanggal di access date date bantuan Perolehan Kursi DPRD Kota Bau Bau 2014 2019 Perolehan Kursi DPRD Kota Bau Bau 2019 2024 Badan Pusat Statistik Kota Baubau 2011 Baubau Dalam Angka 2010 pdf dalam bahasa Indonesia Baubau Badan Pusat Statistik Kota Baubau hlm 34 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018 Diakses tanggal 3 Oktober 2019 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 25 Oktober 2019 Diakses tanggal 15 Januari 2020 Kaunang I R B Haliadi dan Rabani L O 2016 Jaringan Maritim Indonesia Sejarah Toponim Kota Pantai di Sulawesi PDF Jakarta Direktorat Sejarah Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan hlm 247 ISBN 978 602 1289 43 3 Diarsipkan PDF dari versi asli tanggal 2021 04 21 Diakses tanggal 2021 02 10 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Thesis Pelabuhan Murhum diakses 6 Desember 2015 Jurnal Pelabuhan Murhum diakses 6 Desember 2015Pranala luar Sunting nbsp Wikisumber memiliki naskah asli yang berkaitan dengan artikel ini Undang Undang Nomor 13 Tahun 2001 Indonesia Situs web resmi Pemerintah Kota Baubau Diarsipkan 2009 07 27 di Wayback Machine Indonesia Situs web resmi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara Diarsipkan 2006 02 03 di Wayback Machine Indonesia Artikel KOMPAS mengenai Baubau Indonesia Situs web resmi Badan Komunikasi Informasi dan Pengolah Data Kota Baubau Diarsipkan 2010 11 21 di Wayback Machine Indonesia Great Buton Informasi Pariwisata Buton Raya Inggris Archipelago Southeast Sulawesi Diarsipkan 2007 09 28 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kota Baubau amp oldid 24592514