www.wikidata.id-id.nina.az
Suku Pesisir bahasa Pesisir Ughang Pasisi adalah sebuah kelompok etnis yang tersebar di pesisir barat Sumatra Utara Suku Pesisir merupakan keturunan dari orang Minangkabau yang bermigrasi ke Tapanuli sejak abad ke 14 dan telah bercampur dengan suku lain yaitu suku Batak dan Aceh Orang PesisirUghang PasisiFeisal Tanjung Akbar Tanjung Zainul Arifin Pohan Chairul TanjungDaerah dengan populasi signifikanTapanuli Tengah Sumatra UtaraBahasaPesisirIndonesiaAgamaIslamKelompok etnik terkaitMinangkabau Batak AcehSejarah terbentuknya kelompok suku ini tidak jauh berbeda dengan sejarah terbentuknya suku Aneuk Jamee di pantai barat Aceh masyarakat Negeri Sembilan di Semenanjung Malaya dan beberapa kelompok masyarakat lainnya yang merupakan diaspora dari para perantau Minang sejak berabad abad yang lalu Daftar isi 1 Etimologi 2 Sejarah 3 Penyebaran 4 Bahasa 5 Adat dan budaya 6 Tokoh masyarakat 7 Sumber 8 Lihat pula 9 Pranala luarEtimologiPesisir atau Pasisi bermakna wilayah yang berada di tepi lautan Penamaan Etnis Pesisir untuk kelompok masyarakat yang mendiami pesisir barat Sumatra Utara tidak pernah dikenal hingga akhir abad ke 20 Istilah ini dikemukakan untuk membedakan kelompok masyarakat di pesisir barat Sumatra Utara dengan masyarakat Batak di pedalaman Berdasarkan ruang geografis etnisitas yang disusun oleh Collet 1925 Cunningham 1958 Reid 1979 dan Sibeth 1991 di pesisir barat Sumatra Utara terdapat kelompok masyarakat yang bukan merupakan bagian dari etnis Batak 1 Kelompok ini merupakan para perantau dari Minangkabau yang telah bermigrasi ke pesisir barat Tapanuli sejak berabad abad lalu 2 Dalam perkembangannya istilah Suku Pesisir lebih digunakan untuk mempertegas kepentingan politik masyarakat Sibolga Tapanuli Tengah terutama untuk menghindari dominasi orang Batak dari pedalaman 3 SejarahPada abad ke 14 banyak masyarakat Minangkabau yang melakukan migrasi ke Tapanuli Tengah Tujuan mereka ialah untuk menjadikan Barus sebagai salah satu pelabuhan Kerajaan Pagaruyung bersama Tiku dan Pariaman yang menjadi tempat keluar masuknya perdagangan di Pulau Sumatra 4 Kedatangan mereka ke Barus menyebabkan tersingkirnya para pedagang Tamil yang sudah berdagang di kota itu sejak ratusan tahun sebelumnya 5 Gelombang berikutnya ialah rombongan yang dipimpin oleh Sultan Ibrahimsyah yang berasal dari Pesisir Selatan Rombongan ini kemudian mendirikan Kesultanan Barus yang menjadi salah satu vassal Kerajaan Pagaruyung yang mempunyai pengaruh kuat di pesisir barat Sumatra 6 Kedatangan orang Minang berlanjut setelah dibentuknya residentie Tapanuli yang beribu kota di Sibolga Pemerintah Hindia Belanda banyak mempekerjakan mereka untuk mengisi jabatan guru dan di pemerintahan Sejak pertengahan abad ke 19 masyarakat dari pedalaman Toba Angkola dan Mandailing mulai banyak bermukim di Barus Sorkam dan Sibolga Mereka berasimilasi dengan masyarakat Minangkabau dan membentuk kelompok masyarakat Pesisir Pada sensus penduduk tahun 2000 masyarakat Pesisir diklasifikasikan sebagai etnis tersendiri yang berbeda dengan Batak Pada tahun 2008 sebagian besar kelompok masyarakat Pesisir menolak bergabung dengan etnis Batak Toba untuk mendirikan Provinsi Tapanuli 7 PenyebaranSuku Pesisir tersebar di Tapanuli Tengah sebagian Tapanuli Selatan Natal dan juga di Medan Bahasa Peta pengguna bahasa di Sumatra bagian utara Pengguna Bahasa Pesisir ditunjukkan dengan kode min Bahasa Minangkabau yang berada di sebelah barat Sumatra UtaraBahasa yang digunakan oleh kelompok masyarakat Pesisir merupakan salah satu dialek dari Bahasa Minangkabau Terdapat beberapa kosakata yang diambil dari Bahasa Batak dan Bahasa Aceh Percampuran bahasa ini dikenal dengan Bahasa Pesisir yang menjadi bahasa pergaulan sehari hari lingua franca di pesisir barat Tapanuli Adat dan budayaSebagai wilayah rantau Minangkabau kebudayaan etnis Pesisir banyak dipengaruhi oleh Budaya Minangkabau atau yang dikenal dengan Adat Sumando 8 Adat dan budaya Suku Pesisir yang serupa dengan budaya Minangkabau ialah dalam menyambut para tamu dimana masyarakat Pesisir juga menggunakan Tari Parsambahan Meski tidak menganut sistem matrilineal namun etnis Pesisir juga memiliki kepala kaum yang dipanggil mamak Untuk pemanggilan kepada saudara orang tua perempuan etnis Pesisir juga menggunakan istilah mak tuo mak angah dan mak etek Sedangkan untuk pemanggilan kepada saudara kandung laki laki adalah tuan adik tak ogek kak uti dan tak ajo dan untuk penyebutan saudara kandung perempuan antara lain uniang accik cek angah dan teti teta Seni pertunjukan etnis Pesisir antara lain kesenian Sikambang Tari Senyum Minang Manis Bagala Duo Baleh dan Randai Dalam adat pernikahan orang Pesisir biasa melakukan prosesi malam bainai dan manjapuk yang juga banyak dijumpai di rantau Minangkabau lainnya 9 Untuk seorang bangsawan pada masyarakat Pesisir masih diberikan gelar Sutan dan Marah yang dapat kita temukan pada etnis Minangkabau di belakang namanya 10 Tokoh masyarakatArtikel utama Daftar tokoh Suku Pesisir Disamping tetap mempertahankan beberapa aspek budaya Minangkabau seperti bahasa seni dan kuliner etnis Pesisir juga mengadopsi beberapa aspek budaya Batak Diantaranya pemakaian marga di belakang nama utama seperti umumnya masyarakat Batak di pedalaman Beberapa tokoh ternama dari Suku Pesisir diantaranya Akbar Tanjung Faisal Tanjung Chairul Tanjung dan Zainul Arifin Sumber Daniel Perret Kolonialisme dan Etnisitas Batak dan Melayu di Sumatra Timur Laut Ecole Franc aise d Extreme Orient 1995 Jane Drakard A Malay Frontier Unity and Duality in a Sumatran Kingdom http apakabarsidimpuan com Diarsipkan 2015 02 05 di Wayback Machine Ketua DPRD Persoalkan Pakaian Adat Pesisir Sibolga Diarsipkan 2015 10 07 di Wayback Machine Cortesao A The Suma Oriental of Tome Pires London 1944 Munoz Paul Michel 2006 Early Kingdoms of the Indonesian Archipelago and the Malay Peninsula Jane Drakard Sejarah Raja raja Barus Dua Naskah dari Barus Penerbit Angkasa dan Ecole Franc aise d Extreme Orient 1988 http www jpnn com RUU Provinsi Tapanuli Terganjal Sibolga Diarsipkan 2015 10 05 di Wayback Machine Chatib Soeleman Adat Poesaka Voor eensluidend konform Sohrijver Koeriahoof Sibolga Kassianoes 1851 Refelina Puspita Unsur Budaya Melayu amp Minang dalam Budaya Pesisir Sibolga Sumatra Utara Unimed 2014 Elizabeth Graves The Minangkabau Response to Dutch Colonial Rule in the Nineteenth Century Cornell University 1981Lihat pulaSuku Aneuk Jamee Suku MinangkabauPranala luarEtnis Pesisir Sumatera Utara Siapa Mereka di YouTube Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Suku Pesisir amp oldid 23852577