www.wikidata.id-id.nina.az
Plak gigi adalah biofilm atau massa bakteri yang tumbuh pada permukaan di dalam mulut Ini adalah deposit tidak lengket pada awalnya tetapi ketika membentuk tartar sering berwarna coklat atau kuning pucat Ini biasanya ditemukan di sela antar gigi di depan gigi di belakang gigi pada permukaan mengunyah di sepanjang garis gusi atau di bawah garis gusi margin serviks 1 Plak gigi juga dikenal sebagai plak mikrob biofilm oral biofilm gigi biofilm plak gigi atau biofilm plak bakteri Plak bakteri adalah salah satu penyebab utama kerusakan gigi dan penyakit gusi 1 Kedepan penumpukan plak gigi dapat menimbulkan kerusakan gigi kerusakan jaringan gigi oleh asam yang dihasilkan dari degradasi bakteri difermentasi gula dan periodontal masalah seperti gingivitis dan periodontitis 2 karena itu penting untuk mengganggu massa bakteri dan menghilangkannya 3 Kontrol dan pelepasan plak dapat dilakukan dengan menyikat gigi yang tepat setiap hari atau dua kali sehari dan menggunakan alat bantu interdental seperti benang gigi dan sikat interdental 1 Kebersihan mulut penting karena biofilm gigi dapat menjadi asam yang menyebabkan demineralisasi gigi juga dikenal sebagai karies gigi atau mengeras menjadi kalkulus gigi juga dikenal sebagai karang gigi 4 Kalkulus tidak dapat dihilangkan melalui sikat gigi atau dengan alat bantu interdental tetapi hanya melalui pembersihan profesional 2 Daftar isi 1 Formasi plak 2 Komponen plak 2 1 Bakteri 3 Plak gigi sebagai biofilm 3 1 Penjajahan awal 3 2 Penjajah akhir 3 3 Biofilm supragingiva 3 4 Biofilm subgingiva 4 Lingkungan hidup 5 Konsekuensi dari penumpukan plak 5 1 Gingivitis 5 2 Periodontitis 5 3 Karies 6 Deteksi penumpukan plak 6 1 Gel pengungkap plak 6 2 Tablet pengungkap 6 3 Deteksi visual atau sentuhan 7 Plak pada anjing dan kucing 8 Lihat pula 9 Referensi 10 Pranala luarFormasi plak suntingPlak gigi adalah biofilm yang menempel pada permukaan gigi restorasi dan peralatan prostetik termasuk gigi palsu dan jembatan dibiarkan jika tidak menggangu Memahami pembentukan komposisi dan karakteristik plak membantu dalam kontrolnya 5 pelikel yang didapat adalah lapisan saliva yang sebagian besar terdiri dari glikoprotein dan terbentuk segera setelah pembersihan gigi atau pajanan gigi baru 6 Bakteri kemudian menempel pada lapisan pelikel membentuk koloni mikro dan ketika matang pada gigi dapat menyebabkan penyakit mulut Tabel berikut ini memberikan penjelasan yang lebih rinci enam langkah tentang pembentukan biofilm Langkah langkah pembentukan plak DeskripsiAsosiasi Bentuk pelikel gigi pada gigi biasanya pada gigi dan memberikan permukaan bakteri untuk menempelAdhesi Hitungan jam bakteri secara longgar menempel ke pelikelProliferasi Bakteri menyebar ke seluruh mulut dan mulai berkembang biakMikrokoloni Mikrokoloni terbentuk Steptococci mengeluarkan lapisan pelindung lapisan lendir Formasi Biofilm Mikrokoloni dari kelompok kompleks dengan keunggulan metabolismeTumbuh atau Pematangan Biofilm mengembangkan sistem sirkulasi primitifKomponen plak suntingBerbagai jenis bakteri biasanya ada di mulut Bakteri ini serta leukosit neutrofil makrofag dan limfosit adalah bagian dari rongga mulut normal dan berkontribusi pada kesehatan individu 1 Sekitar 80 90 dari berat plak adalah air Sementara 70 dari berat kering adalah bakteri 30 sisanya terdiri dari polisakarida dan glikoprotein 7 Bakteri sunting Sebagian besar dari mikroorganisme yang membentuk biofilm adalah Streptococcus mutans dan anaerob lainnya meskipun komposisi yang tepat bervariasi berdasarkan lokasi di dalam mulut Contoh anaerob semacam itu termasuk fusobacterium dan actinobacteria 1 S mutans dan anaerob lainnya adalah penjajah awal permukaan gigi dan memainkan peran utama dalam pembentukan komunitas biofilm awal 8 Semua mikroorganisme ini muncul secara alami di dalam rongga mulut dan biasanya tidak berbahaya Namun kegagalan untuk menghilangkan plak dengan menyikat gigi secara teratur memungkinkan mereka untuk berkembang biak tanpa terkontrol dan dengan demikian menumpuk di lapisan yang tebal yang berdasarkan metabolisme biasa mereka dapat menyebabkan berbagai penyakit gigi bagi inang Mikroorganisme yang paling dekat dengan permukaan gigi biasanya mendapatkan energi dengan fermentasi diet sukrosa selama fermentasi mereka mulai menghasilkan asam Posisi keseimbangan bakteri bervariasi pada berbagai tahap pembentukan Di bawah ini adalah ringkasan dari bakteri yang mungkin ada selama fase pematangan plak Biofilm awal terutama Gram positif kokus Biofilm yang lebih tua 3 4 hari peningkatan jumlah filamen dan fusiform 4 9 hari tidak terganggu binatang yang lebih kompleks dengan batang bentuk berserabut 7 14 hari Spesies Vibrio spirochete lebih banyak organisme Gram negatif 9 Plak gigi sebagai biofilm suntingPlak gigi dianggap sebagai biofilm yang melekat pada permukaan gigi Ini adalah kumpulan mikrob yang terbentuk dengan baik yang terorganisir untuk struktur dan fungsi tertentu 10 Plak kaya akan spesies mengingat fakta bahwa sekitar 1000 spesies bakteri berbeda telah dikenali menggunakan teknik modern 11 Permukaan gigi yang bersih akan segera dilapisi oleh pelikel saliva yang bertindak sebagai perekat Ini memungkinkan bakteri pertama penjajah awal untuk menempel pada gigi kemudian berkoloni dan tumbuh Setelah beberapa pertumbuhan penjajah awal biofilm menjadi lebih sesuai dengan spesies bakteri lain yang dikenal sebagai penjajah akhir 11 Penjajahan awal sunting 11 terutama spesies Streptococcus 60 90 Eikenella spp Haemophilus spp Prevotella spp Priopionibacterium spp Capnocytophaga spp Kerudung lonella spp Penjajah akhir sunting 11 A actino mycetemcomitans Prevotella intermedia Eubacterium spp Treponema spp Porphyromonas gingivalis Fusobacterium nucleatum ditemukan antara penjajah awal dan akhir menghubungkan mereka bersama Beberapa komponen saliva sangat penting untuk ekosistem plak seperti alfa amilase saliva yang berperan dalam pengikatan dan adhesi 12 Protein kaya prolin PRP dan statherin juga terlibat dalam pembentukan plak 11 Biofilm supragingiva sunting Biofilm supragingiva adalah plak gigi yang terbentuk di atas gusi dan merupakan jenis plak pertama yang terbentuk setelah menyikat gigi Biasanya terbentuk di sela sela gigi di lubang dan alur gigi dan di sepanjang gusi Sebagian besar terdiri dari bakteri aerob artinya bakteri ini membutuhkan oksigen untuk bertahan hidup Jika plak tetap pada gigi untuk jangka waktu yang lebih lama bakteri anaerob mulai tumbuh dalam plak ini 5 Biofilm subgingiva sunting nbsp Banyak plakBiofilm subgingiva adalah plak yang terletak di bawah gusi Itu terjadi setelah pembentukan biofilm supragingiva oleh pertumbuhan bakteri dari atas gusi ke bawah Plak ini sebagian besar terdiri dari bakteri anaerob yang berarti bahwa bakteri ini hanya akan bertahan hidup jika tidak ada oksigen Karena plak ini menempel pada kantong di bawah gusi plak tersebut tidak terpapar oksigen di dalam mulut dan karenanya akan berkembang jika tidak dilepas 9 Matriks ekstraseluler mengandung protein polisakarida rantai panjang dan lipid Alasan paling umum untuk gangguan ekosistem adalah faktor ekologis yang dibahas di bagian lingkungan hidup Bakteri yang menunjukkan plastisitas paling cocok untuk perubahan lingkungan mendominasi lingkungan yang diberikan Seringkali ini mengarah pada oportunistik patogen yang dapat menyebabkan karies gigi dan penyakit periodontal Bakteri patogen yang berpotensi menyebabkan karies gigi tumbuh subur di lingkungan asam mereka yang berpotensi menyebabkan penyakit periodontal tumbuh subur di lingkungan yang agak basa 13 Lingkungan hidup suntingTidak seperti bagian lain dari tubuh permukaan gigi unik keras dan tidak meluruh Oleh karena itu lingkungan mulut yang hangat dan lembap dan keberadaan gigi membuat lingkungan yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan plak gigi 11 Faktor utama ekologis yang berkontribusi pada pembentukan plak adalah pH air liur suhu dan reaksi redoks 14 15 Rentang pH normal saliva adalah 6 sampai dengan 7 sedangkan biofilm plak diketahui berkembang dalam pH 6 7 sampai dengan 8 3 16 17 Ini menunjukkan bahwa lingkungan alami mulut yang disediakan oleh air liur sangat ideal untuk pertumbuhan bakteri dalam plak gigi Air liur bertindak sebagai penyangga yang membantu menjaga pH di mulut antara 6 dan 7 14 Selain bertindak sebagai penyangga saliva dan cairan crevicular gingiva mengandung nutrisi utama termasuk asam amino protein dan glikoprotein Ini memberi makan bakteri yang terlibat dalam pembentukan plak Inang hanya memainkan peran kecil dalam menyediakan nutrisi dan tempat tinggal bagi mikroflora 18 Suhu normal mulut berkisar antara 35 dan 36 C dan perubahan dua derajat C telah terbukti secara drastis menggeser spesies dominan di dalam plak ke bakteri aerob yang menyebabkan reaksi redoks 15 Menjaga kadar oksigen dalam mulut pada kondisi homeostatis semi stabil yang memungkinkan bakteri untuk bertahan hidup 15 Konsekuensi dari penumpukan plak suntingGingivitis sunting nbsp Atas presentasi khas gingivitis Bawah gingiva sehat Gingivitis adalah lesi inflamasi disebabkan oleh interaksi inang parasit yang tetap berada pada jaringan gingiva ini adalah hasil umum dari penumpukan plak di sekitar jaringan gingiva Bakteri yang ditemukan dalam biofilm menimbulkan respons inang yang mengakibatkan peradangan jaringan lokal 19 Ini ditandai dengan tanda tanda kardinal dari peradangan termasuk penampilan gusi yang merah dan bengkak dan pendarahan karena menyikat atau flossing 20 Gingivitis karena plak dapat dilawan dengan menghilangkan plak Namun jika dibiarkan untuk jangka waktu yang lama peradangan mungkin mulai mempengaruhi jaringan pendukung dalam suatu perkembangan yang disebut sebagai periodontitis 21 Respons gingivitis adalah mekanisme perlindungan dalam banyak kasus untuk mencegah periodontitis Periodontitis sunting nbsp Kehilangan tulang karena penyakit periodontalPeriodontitis adalah infeksi pada gusi yang menyebabkan kerusakan tulang sekitar gigi di rahang Periodontitis terjadi setelah gingivitis terbentuk tetapi tidak semua individu yang menderita gingivitis akan mendapatkan periodontitis 22 23 Akumulasi plak sangat penting dalam perkembangan periodontitis sebagai bakteri dalam enzim pelepasan plak yang menyerang dan menyebabkan rusaknya tulang dan pada saat yang sama osteoklas pada tulang memecah tulang sebagai cara untuk mencegah infeksi lebih lanjut Ini dapat diobati dengan kebersihan mulut yang ketat seperti menyikat gigi dan membersihkan di sela sela gigi serta pembedahan debridement yang dilakukan oleh seorang ahli gigi profesional 24 Karies sunting nbsp Representasi perkembangan karies gigiKaries gigi adalah penyakit yang disebabkan terutama oleh infeksi Streptococcus mutans ditandai dengan demineralisasi oleh asam pada enamel yang dapat berkembang menjadi kerusakan lebih lanjut pada jaringan gigi bagian dalam yang lebih organik dentin 1 Komunitas bakteri terutama terdiri dari spesies yang bersifat asam dan toleran terhadap asam misalnya Streptococci dan lactobacilli mutans sedangkan spesies lain dengan karakteristik yang relevan juga mungkin terlibat 25 Semua orang rentan terhadap karies tetapi kemungkinan perkembangannya tergantung pada indikator penyakit individu pasien faktor risiko dan faktor pencegahan Faktor faktor yang dianggap berisiko tinggi untuk mengembangkan risiko karies pada gigi meliputi Paparan fluoride rendah Waktu lama dan frekuensi konsumsi gula Kualitas pembersihan gigi Fluktuasi laju aliran dan komposisi saliva Perilaku individu Kualitas dan komposisi biofilm 1 Tingkat kekerasan makanan 26 Asam organik yang dilepaskan dari plak gigi menyebabkan demineralisasi permukaan gigi yang berdekatan dan akibatnya ke karies gigi Air liur juga tidak dapat menembus penumpukan plak dan karenanya tidak dapat bertindak untuk menetralkan asam yang dihasilkan oleh bakteri dan permukaan remineralisasi gigi Pada penelitian baru menunjukan bahwa tingkat kekerasan makanan mempengaruhi pertumbuhan plak hal ini disebabkan makanan keras cenderung mengikis plak pada gigi sedangkan makanan lunak cenderung menempel pada dinding gigi penempelan tersebut meningkatkan risiko pertumbuhan plak yang juga akan meningkatkan risiko karies dan penyakit gigi lainnya 26 Deteksi penumpukan plak suntingAda dua metode utama untuk mendeteksi plak gigi di rongga mulut melalui aplikasi gel atau tablet pengungkap dan atau secara visual melalui pengamatan Deteksi plak biasanya terdeteksi secara klinis dengan plak agen pengungkap Zat pengungkapan mengandung zat pewarna yang berubah menjadi merah terang untuk mengindikasikan penumpukan plak 1 Penting bagi seseorang untuk mengetahui apa yang harus dicari ketika melakukan penilaian sendiri untuk plak gigi Penting untuk diketahui bahwa setiap orang memiliki plak gigi namun tingkat keparahan penumpukan dan konsekuensi dari tidak melepas plak dapat bervariasi 1 Gel pengungkap plak sunting nbsp Gel pengungkap plak sebelum atas dan sesudah bawah Produk pengungkapan plak juga dikenal sebagai pengungkap membuat plak terlihat secara klinis Permukaan gigi yang bersih tidak menyerap zat pengungkap hanya permukaan kasar yang berisi plak Gel pengungkapan plak digunakan di rumah atau di klinik gigi Sebelum menggunakan ini di rumah atau di klinik gigi periksalah dengan dokter umum Anda untuk informasi alergi terhadap yodium pewarna makanan atau bahan lainnya yang mungkin ada dalam produk ini Gel ini memberikan bantuan visual dalam menilai keberadaan biofilm plak dan juga dapat menunjukkan kematangan plak gigi Tablet pengungkap sunting Artikel utama Tablet pengungkap nbsp Menampilkan plak gigi dengan tablet pengungkapTablet pengungkap mirip dengan gel pengungkap kecuali bahwa mereka ditempatkan di mulut dan dikunyah selama kurang lebih satu menit Tablet atau air liur yang tersisa kemudian dimuntahkan Gel pengungkap akan menunjukkan adanya plak tetapi sering kali tidak menunjukkan tingkat kematangan plak Tablet pengungkap sering diresepkan atau diberikan kepada pasien dengan peralatan ortodontik untuk digunakan sebelum dan sesudah menyikat gigi untuk memastikan pembersihan yang optimal Ini juga merupakan alat pendidikan yang bermanfaat bagi anak anak kecil atau pasien yang berjuang untuk menghilangkan plak gigi di area tertentu Gel dan tablet pengungkap bermanfaat untuk individu dari segala usia memastikan dalam penghilangan plak gigi secara efisien Deteksi visual atau sentuhan sunting Biofilm gigi mulai terbentuk pada gigi hanya beberapa menit setelah menyikat Sulit untuk melihat plak gigi pada permukaan jaringan keras namun dapat dirasakan sebagai permukaan yang kasar Hal ini sering dirasakan sebagai endapan tebal seperti bulu yang dapat muncul sebagai noda kuning atau cokelat Endapan ini biasanya ditemukan pada gigi atau peralatan gigi seperti tanda kurung ortodontik Cara plak gigi yang paling umum dinilai adalah melalui penilaian gigi di klinik gigi tempat instrumen gigi dapat mengikis beberapa plak Area yang paling umum di mana pasien menemukan plak adalah di antara gigi dan di sepanjang margin serviks Plak pada anjing dan kucing suntingPlak gigi juga sangat umum pada hewan peliharaan seperti anjing dan kucing Namun bakteri penyebab plak pada anjing dan kucing tampak berbeda dari manusia 27 28 Jika tidak diobati dapat menyebabkan penyakit gusi yang lebih parah seperti periodontitis karenanya dokter hewan sering merekomendasikan produk perawatan kesehatan mulut untuk hewan peliharaan yang telah terkena plak Lihat pula suntingFlossing Gingiva Penyakit gigi Kesehatan mulut Mikrobiologi mulutReferensi sunting a b c d e f g h i Darby M L Walsh M M Dental Hygiene Theory and Practice 2010 a b Wolf H and Hassell T 2006 Color Atlas of Dental Hygiene Thieme New York 333 Seventh Avenue New York Verkaik M Busscher H Jager D Slomp A Abbas F van der Mei H 2011 Efficacy of natural antimicrobials in toothpaste formulations against oral biofilms in vitro Journal of Dentistry 39 3 218 24 doi 10 1016 j jdent 2010 12 007 PMID 21195122 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link James B Summitt 2006 J William Robbins Thomas J Hilton Richard S Schwartz Jose Dos Santos Jr ed Fundamentals of Operative Dentistry A Contemporary Approach ISBN 978 0867154528 a b Chetrus V and Ion I R 2013 Dental Plaque Classification Formation and Identification Int J Med Dentistry 3 139 43 Kreth Jens Merritt J Qi F August 2009 Bacterial and Host Interactions of Oral Streptococci DNA and Cell Biology 28 8 397 403 doi 10 1089 dna 2009 0868 PMC 2903342 nbsp PMID 19435424 P D Marsh D J Bradshaw Dental plaque as a biofilm Journal of Industrial Microbiology 1995 Volume 15 Number 3 p 169 Kolenbrander P Oral Microbial Communities Biofilms Interactions and Genetic Systems 1 Annu Rev Microbiol 2000 54 1 413 37 a b Wilkins E Clinical Practice of the Dental Hygienist Philadelphia Wolters Kluwer Health Lippincott Williams amp Wilkins 2009 Marsh Philip D 2006 Dental plaque as a biofilm and a microbial community implications for health and disease BMC Oral Health 6 Suppl 1 S14 doi 10 1186 1472 6831 6 S1 S14 PMC 2147593 nbsp PMID 16934115 a b c d e f ten Cate Jacob M 2006 Biofilms a new approach to the microbiology of dental plaque Odontology 94 1 1 9 doi 10 1007 s10266 006 0063 3 PMID 16998612 scannapieco Frank A Toress Guillermo Levine Michael J 1993 Salivary alpha amylase role in dental plaque and caries formation Critical Reviews in Oral Biology amp Medicine 4 3 301 307 CiteSeerX 10 1 1 542 3621 nbsp doi 10 1177 10454411930040030701 PMID 8373987 Garcia F Hicks M J May 2008 Maintaining the Integrity of the Enamel Surface The role of dental biofilm saliva and preventative agents in the enamel demineralization and remineralization Journal of the American Dental Association 139 suppl 2 25S 34S doi 10 14219 jada archive 2008 0352 a b Marsh P D February 2003 Are dental diseases examples of ecological catastrophes Microbiology 143 2 279 94 doi 10 1099 mic 0 26082 0 PMID 12624191 Diakses tanggal 2012 08 22 a b c Marsh P D Devine D A February 2011 How is the development of dental biofilms influenced by the host Journal of Clinical Periodontology 38 s11 28 35 doi 10 1111 j 1600 051X 2010 01673 x PMID 21323701 Humphrey S P amp Williamson R T 2001 A review of saliva normal composition flow and function The Journal of prosthetic dentistry 85 2 162 69 McDermid A McKee A Marsh P Effect of Environmental pH on Enzyme Activity and Growth of Bacteroides gingivalis W50 Infection and Immunity 1998 56 5 1096 100 Marsh PD Moter A Devine DA 2011 Dental plaque biofilms communities conflict and control Periodontology 2000 55 1 16 35 The American Academy of Periodontology Proceedings of the World Workshop in Clinical Periodontics Chicago The American Academy of Periodontology 1989 I 23 I 24 Parakrama Chandrasoma Clive R Taylor c 2005 Part A General Pathology Section II The Host Response to Injury Chapter 3 The Acute Inflammatory Response sub section Cardinal Clinical Signs Concise Pathology edisi ke 3rd edition Computer file New York N Y McGraw Hill ISBN 978 0 8385 1499 3 OCLC 150148447 Diakses tanggal 2008 11 05 Noble SL Clinical Textbook of Dental Hygiene and Therapy 2nd ed West Sussex Wiley Blackwell 2012 pp 96 97 Noble SL Clinical Textbook of Dental Hygiene and Therapy 2nd ed West Sussex Wiley Blackwell 2012 p 111 Rateitschak KH Rateitschak EM Wolf HF Hassell TM Color Atlas of Periodontology New York Thieme Inc 1985 p 55 Tonetti M S Eickholz P Loos B G Papapanou P van der Velden U Armitage G Bouchard P Deinzer R Dietrich T Hughes F Kocher T Lang N P Lopez R Needleman I Newton T Nibali L Pretzl B Ramseier C Sanz Sanchez I Schlagenhauf U Suvan J E Fabrikant E Fundak A Principles in Prevention of Periodontal Diseases Journal of Clinical Periodontology 2015 http onlinelibrary wiley com doi 10 1111 jcpe 12368 full justLoggedIn true amp rememberMePresent false Marsh Philip D 2006 Dental plaque as a biofilm and a microbial community implications for health and disease BMC Oral Health 6 S14 doi 10 1186 1472 6831 6 S1 S14 PMC 2147593 nbsp PMID 16934115 nbsp a b Oktaviani Vika 2015 PERBEDAAN INDEKS HIGIENE ORAL DAN pH PLAK KELOMPOK PEMAKAI DAN BUKAN PEMAKAI PESAWAT ORTODONTI CEKAT PDF nbsp The feline oral microbiome A provisional 16S rRNA gene based taxonomy with full length reference sequences Floyd E Dewhirsta Erin A Klein Marie Louise Bennett Julie M Croft Stephen J Harris Zoe V Marshall Jones Journal of Veterinary Microbiology Volume 175 Issues 2 4 25 February 2015 pp 294 303 Inggris Dewhirst FE Klein EA Thompson EC Blanton JM Chen T Milella L et al 2012 The Canine Oral Microbiome PLoS ONE 7 4 e36067 Inggris Pranala luar suntingA Biofilm Primer Diarsipkan 2018 07 16 di Wayback Machine Artikel ini tidak memiliki kategori atau memiliki terlalu sedikit kategori Bantulah dengan menambahi kategori yang sesuai Lihat artikel yang sejenis untuk menentukan apa kategori yang sesuai Tolong bantu Wikipedia untuk menambahkan kategori Tag ini diberikan pada Februari 2023 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Plak gigi amp oldid 23927786