www.wikidata.id-id.nina.az
Dalam kimia besi II mengacu pada unsur besi dalam keadaan oksidasi 2 Dalam senyawa ionik garam atom seperti itu dapat muncul sebagai kation ion positif terpisah yang dilambangkan dengan Fe2 Besi II oksida feroksida FeO Besi II klorida tetrahidrat FeCl2 4H2O Kata sifat fero atau awalan fero sering digunakan untuk menentukan senyawa tertentu seperti dalam feroklorida untuk besi II klorida FeCl2 Kata sifat feri digunakan untuk garam besi III yang mengandung kation Fe3 Kata fero berasal dari kata Latin ferrum yang berarti besi Atom besi II juga dapat muncul sebagai kompleks koordinasi seperti polimer besi II oksalat dihidrat Fe C2 O4 H2 O 2 n atau Fe2 C2 O2 4 H2 O 2 n dan senyawa organologam seperti molekul netral ferosena Fe C2 H5 2 atau Fe2 C5 H 5 2 Besi hampir selalu dijumpai pada keadaan oksidasi 0 seperti pada logam besi 2 atau 3 Garam besi II padat relatif stabil di udara tetapi dengan adanya udara dan air ia cenderung teroksidasi menjadi garam besi III yang mengandung anion hidroksida HO atau oksida O2 Daftar isi 1 Besi II dan kehidupan 2 Besi II dalam larutan 3 Kompleks 4 ReferensiBesi II dan kehidupan suntingSemua bentuk kehidupan yang diketahui membutuhkan zat besi Banyak protein pada makhluk hidup mengandung ion besi yang terikat mereka adalah subkelas penting dari metaloprotein Contohnya ialah hemoglobin feredoksin dan sitokrom Protein ini menjalankan fungsi vitalnya berkat peralihan atom besi yang relatif mudah antara keadaan 2 dan 3 Hemoglobin misalnya membawa oksigen dalam darah dengan mengikat satu molekul O2 ke atom besi membentuk oksihemoglobin Dalam prosesnya inti besi II dari hemoglobin kehilangan satu elektron menjadi besi III sedangkan molekul oksigen diubah menjadi anion superoksida O 2 1 Zat besi yang tidak mencukupi dalam makanan manusia menyebabkan anemia Hewan dan manusia dapat memperoleh zat besi yang diperlukan dari makanan yang mengandungnya dalam bentuk yang dapat diasimilasi seperti daging Organisme lain harus mendapatkan zat besi dari lingkungan Namun besi cenderung membentuk besi III oksida hidroksida yang sangat tidak larut dalam lingkungan oksigenasi aerobik terutama pada tanah berkapur Tumbuhan kecuali rerumputan mengatasi masalah tersebut dengan mendorong pertumbuhan bakteri tertentu di sekitar akarnya yang mereduksi besi III menjadi besi II yang larut Bakteri dan rerumputan justru mengeluarkan senyawa yang disebut siderofor yang membentuk kompleks larut dengan besi III 2 3 4 Untuk alasan yang sama zat besi sangatlah langka di air laut dan seringkali menjadi faktor pembatas pertumbuhan tanaman mikroskopis fitoplankton yang menjadi dasar jaring makanan laut Fakta ini secara dramatis ditunjukkan oleh sebuah percobaan di mana sebagian besar permukaan laut disemprot dengan garam besi II yang dapat larut khususnya besi II sulfat Setelah beberapa hari fitoplankton di dalam area yang dirawat berkembang sedemikian rupa sehingga efeknya terlihat dari luar angkasa Proses pemupukan ini telah diusulkan sebagai cara untuk mengurangi kandungan karbon dioksida di atmosfer 5 nbsp Diagram Pourbaix besi berairBesi II dalam larutan suntingBanyak garam besi II yang larut dalam air seperti besi II klorida FeCl2 dan besi II sulfat FeSO4 Tidak seperti besi III garam garam ini larut dalam air murni tanpa hidrolisis yang signifikan dan tanpa mempengaruhi pH 6 Ketika logam besi keadaan oksidasi 0 ditempatkan dalam larutan asam klorida besi II klorida akan terbentuk dengan pelepasan gas hidrogen melalui reaksi Fe0 2 H Fe2 H2 Logam besi lebih elektropositif daripada tembaga maka dari itu besi akan menggantikan tembaga dari garamnya Fe0 Cu2 Fe2 Cu0 Ketika logam besi terkena udara dan air ia biasanya berubah menjadi karat campuran antara oksida dan oksida hidroksida Namun pada beberapa lingkungan logam besi membentuk garam besi II dan besi III campuran dengan hidroksida dan anion lainnya yang disebut karat hijau Kompleks suntingBesi II adalah pusat d6 artinya atom tersebut memiliki enam elektron valensi di kulit orbital 3d Oleh karena itu orbital valensi 3d 4s dan 4p dapat menerima paling banyak 12 elektron dari berbagai macam ligan untuk membentuk kompleks koordinasi dan senyawa organologam Contohnya ialah ion ferosena dan ferosianida Referensi sunting Berg Jeremy Mark Lippard Stephen J 1994 Principles of bioinorganic chemistry Sausalito Calif University Science Books ISBN 0 935702 73 3 Johanna V Weiss David Emerson Stephanie M Backer dan J Patrick Megonigal 2003 Enumeration of Fe II oxidizing and Fe III reducing bacteria in the root zone of wetland plants Implications for a rhizosphere iron cycle Biogeochemistry volume 64 terbitan 1 halaman 77 96 DOI 10 1023 A 102495302 H Marschner dan V Romheld 1994 Strategies of plants for acquisition of iron Plant and Soil volume 165 terbitan 2 halaman 261 274 DOI 10 1007 BF00008069 Takanori Kobayashi dan Naoko K Nishizawa 2012 Iron Uptake Translocation and Regulation in Higher Plants Annual Review of Plant Biology volume 63 halaman 131 152 DOI 10 1146 annurev arplant 042811 105522 Boyd PW Watson AJ Law CS et al Oktober 2000 A mesoscale phytoplankton bloom in the polar Southern Ocean stimulated by iron fertilization Nature 407 6805 695 702 Bibcode 2000Natur 407 695B doi 10 1038 35037500 PMID 11048709 Earnshaw A Greenwood N N 1997 Chemistry of the elements edisi ke 2 Oxford Butterworth Heinemann ISBN 0 7506 3365 4 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Besi II amp oldid 23243933