www.wikidata.id-id.nina.az
Persamaan diferensial adalah persamaan matematika untuk fungsi satu variabel atau lebih yang menghubungkan nilai fungsi itu sendiri dan turunannya dalam berbagai orde Persamaan diferensial memegang peranan penting dalam rekayasa fisika ilmu ekonomi dan berbagai macam disiplin ilmu lain Visualisasi aliran udara ke dalam saluran dimodelkan sesuai persamaan Navier StokesPersamaan diferensial muncul dalam berbagai bidang sains dan teknologi bilamana hubungan deterministik yang melibatkan besaran yang berubah secara kontinu dimodelkan oleh fungsi matematika dan laju perubahannya dinyatakan sebagai turunan diketahui atau dipostulatkan Ini terlihat misalnya pada mekanika klasik di mana gerakan sebuah benda diperikan oleh posisi dan kecepatannya terhadap waktu Hukum Newton memungkinkan kita mengetahui hubungan posisi kecepatan percepatan dan berbagai gaya yang bertindak terhadap benda tersebut dan menyatakannya sebagai persamaan diferensial posisi sebagai fungsi waktu Dalam banyak kasus persamaan diferensial ini dapat dipecahkan secara eksplisit dan menghasilkan hukum gerak Contoh pemodelan masalah dunia nyata menggunakan persamaan diferensial adalah penentuan kecepatan bola yang jatuh bebas di udara hanya dengan memperhitungkan gravitasi dan tahanan udara Percepatan bola tersebut ke arah tanah adalah percepatan karena gravitasi dikurangi dengan perlambatan karena gesekan udara Mencari kecepatan sebagai fungsi waktu mensyaratkan pemecahan sebuah persamaan diferensial Contoh lain adalah untuk simulasi gerak dinamis atau simulasi dinamis Daftar isi 1 Sejarah 2 Penggolongan 3 Perangkat lunak 4 Persamaan diferensial terkenal 5 Lihat pula 6 Referensi 7 Pranala luarSejarah SuntingPersamaan diferensial pertama kali eksis dengan penemuan kalkulus oleh Newton dan Leibniz Pada bab 2 hasil karyanya tahun 1671 berjudul Methodus fluxionum et Serierum Infinitarum 1 Isaac Newton menuliskan 3 macam persamaan diferensial d y d x f x displaystyle frac dy dx f x nbsp d y d x f x y displaystyle frac dy dx f x y nbsp x 1 y x 1 x 2 y x 2 y displaystyle x 1 frac partial y partial x 1 x 2 frac partial y partial x 2 y nbsp Jacob Bernoulli mengusulkan persamaan diferensial Bernoulli tahun 1695 2 Hasilnya berupa persamaan diferensial biasa dalam bentuk y P x y Q x y n displaystyle y P x y Q x y n nbsp dimana pada tahun berikutnya Leibniz mendapatkan penyelesaian dengan menyederhanakannya 3 Secara historis masalah senar bergetar seperti instrumen musik dipelajari oleh Jean le Rond d Alembert Leonhard Euler Daniel Bernoulli dan Joseph Louis Lagrange 4 5 6 7 Tahun 1746 d Alembert menemukan persamaan gelombang satu dimensi dan 10 tahun kemudian Euler menemukan persamaan gelombang 3 dimensi 8 Persamaan Euler Lagrange dikembangkan tahun 1750 an oleh Euler dan Lagrange sehubungan dengan studi mereka mengenai masalah tautokron masalah ini adalah menentukan kurva dimana partikel berbobot akan jatuh pada titik tertentu pada waktu tertentu tidak tergantung dari titik awal Lagrange menyelesaikan masalah ini tahun 1755 dan mengirim penyelesaiannya ke Euler Keduanya kemudian mengembangkan metode Lagrange dan mengaplikasikannya ke mekanika yang akhirnya membentuk perumusan mekanika Lagrangian Fourier mempublikasikan kerjanya mengenai aliran panas dalam Theorie analytique de la chaleur Teori Analisis Panas 9 yang dimana didasarkan pemikirannya pada hukum pendinginan Newton yaitu aliran panas antara 2 molekul berdekatan berbanding lurus dengan perbedaan temperatur Termasuk di dalam buku ini adalah proposal Fourier mengenai persamaan panas untuk difusi panas konduktif Persamaan diferensial parsial ini sekarang dipelajari oleh siswa fisika matematika Penggolongan SuntingTeori persamaan diferensial sudah cukup berkembang dan metode yang digunakan bervariasi sesuai jenis persamaan yaitu Persamaan diferensial biasa PDB adalah persamaan diferensial di mana fungsi yang tidak diketahui variabel terikat adalah fungsi dari variabel bebas tunggal Dalam bentuk paling sederhana fungsi yang tidak diketahui ini adalah fungsi riil atau fungsi kompleks namun secara umum bisa juga berupa fungsi vektor maupun matriks Lebih jauh lagi persamaan diferensial biasa digolongkan berdasarkan orde tertinggi dari turunan terhadap variabel terikat yang muncul dalam persamaan tersebut Persamaan diferensial parsial PDP adalah persamaan diferensial di mana fungsi yang tidak diketahui adalah fungsi dari banyak variabel bebas dan persamaan tersebut juga melibatkan turunan parsial Orde persamaan didefinisikan seperti pada persamaan diferensial biasa namun klasifikasi lebih jauh ke dalam persamaan eliptik hiperbolik dan parabolik terutama untuk persamaan diferensial linear orde dua sangatlah penting Beberapa pesamaan diferensial parsial tidak dapat digolongkan dalam kategori kategori tadi dan dinamakan sebagai jenis campuran Baik persamaan diferensial biasa maupun parsial dapat digolongkan sebagai linier atau nonlinier Sebuah persamaan diferensial disebut linier apabila fungsi yang tidak diketahui dan turunannya muncul dalam pangkat satu hasil kali tidak dibolehkan Bila tidak memenuhi syarat ini persamaan tersebut adalah nonlinier Perangkat lunak SuntingAda perangkat lunak yang dapat menyelesaikan persamaan diferensial ExpressionsBar Maple 10 dsolve SageMath 11 Xcas 12 desolve y k y y Persamaan diferensial terkenal SuntingHukum kedua Newton dalam dinamika Persamaan Hamilton dalam dalam mekanika klasik Peluruhan radioaktif dalam fisika nuklir Hukum pendinginan Newton dalam termodinamika Persamaan gelombang Persamaan Maxwell dalam elektromagnetisme Persamaan panas dalam termodinamika Persamaan Laplace yang mendefinisikan fungsi harmonik Persamaan Poisson Persamaan medan Einstein dalam teori relativitas umum Persamaan Schrodinger dalam mekanika kuantum Persamaan Geodesik Persamaan Navier Stokes dalam dinamika fluida Persamaan Lotka Volterra dalam dinamika populasi Persamaan Black Scholes dalam keuangan Persamaan Cauchy Riemann dalam analisis kompleks Persamaan Poisson Boltzmann dalam dinamika molekulLihat pula SuntingPersamaan integralReferensi Sunting Newton Isaac c 1671 Methodus Fluxionum et Serierum Infinitarum The Method of Fluxions and Infinite Series published in 1736 Opuscula 1744 Vol I p 66 Bernoulli Jacob 1695 Explicationes Annotationes amp Additiones ad ea quae in Actis sup de Curva Elastica Isochrona Paracentrica amp Velaria hinc inde memorata amp paratim controversa legundur ubi de Linea mediarum directionum alliisque novis Acta Eruditorum Hairer Ernst Norsett Syvert Paul Wanner Gerhard 1993 Solving ordinary differential equations I Nonstiff problems Berlin New York Springer Verlag ISBN 978 3 540 56670 0 Cannon John T Dostrovsky Sigalia 1981 The evolution of dynamics vibration theory from 1687 to 1742 Studies in the History of Mathematics and Physical Sciences 6 New York Springer Verlag ix 184 pp ISBN 0 3879 0626 6 GRAY JW July 1983 BOOK REVIEWS BULLETIN New Series OF THE AMERICAN MATHEMATICAL SOCIETY 9 1 retrieved 13 Nov 2012 Wheeler Gerard F Crummett William P 1987 The Vibrating String Controversy Am J Phys 55 1 33 37 Bibcode 1987AmJPh 55 33W doi 10 1119 1 15311 For a special collection of the 9 groundbreaking papers by the three authors see First Appearance of the wave equation D Alembert Leonhard Euler Daniel Bernoulli the controversy about vibrating strings Diarsipkan 2020 02 09 di Wayback Machine retrieved 13 Nov 2012 Herman HJ Lynge and Son For de Lagrange s contributions to the acoustic wave equation can consult Acoustics An Introduction to Its Physical Principles and Applications Allan D Pierce Acoustical Soc of America 1989 page 18 retrieved 9 Dec 2012 Speiser David Discovering the Principles of Mechanics 1600 1800 p 191 Basel Birkhauser 2008 Fourier Joseph 1822 Theorie analytique de la chaleur dalam bahasa French Paris Firmin Didot Pere et Fils OCLC 2688081 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link dsolve Maple Programming Help www maplesoft com Diakses tanggal 2020 05 12 Basic Algebra and Calculus Sage Tutorial v9 0 doc sagemath org Diakses tanggal 2020 05 12 Symbolic algebra and Mathematics with Xcas PDF D Zwillinger Handbook of Differential Equations 3rd edition Academic Press Boston 1997 A D Polyanin and V F Zaitsev Handbook of Exact Solutions for Ordinary Differential Equations 2nd edition Chapman amp Hall CRC Press Boca Raton 2003 ISBN 1 58488 297 2 W Johnson A Treatise on Ordinary and Partial Differential Equations John Wiley and Sons 1913 in University of Michigan Historical Math Collection E L Ince Ordinary Differential Equations Dover Publications 1956 E A Coddington and N Levinson Theory of Ordinary Differential Equations McGraw Hill 1955 P Blanchard R L Devaney G R Hall Differential Equations Thompson 2006Pranala luar SuntingLectures on Differential Equations Diarsipkan 2009 09 17 di Wayback Machine MIT Open CourseWare Video Online Notes Differential Equations Paul Dawkins Lamar University Differential Equations S O S Mathematics Introduction to modeling via differential equations Diarsipkan 2009 08 01 di Wayback Machine Pengantar terhadap pemodelan menggunakan persamaan diferensial Differential Equation Solver Diarsipkan 2016 09 27 di Wayback Machine Applet Java untuk memecahkan persamaan diferensial Mathematical Assistant on Web Symbolic ODE tool using Maxima Exact Solutions of Ordinary Differential Equations A bibliography of books about differential equations dari Mathematical Association of America Collection of ODE and DAE models of physical systems model MATLAB Notes on Diffy Qs Differential Equations for Engineers Buku ajar pengantar persamaan diferensial oleh Jiri Lebl of UIUC Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Persamaan diferensial amp oldid 20762149