www.wikidata.id-id.nina.az
Penipisan ozon menggambarkan dua fenomena berbeda namun saling terkait yang diamati sejak akhir 1970 an penurunan jumlah total ozon di stratosfer Bumi lapisan ozon sekitar empat persen serta penurunan ozon stratosferik yang jauh lebih besar di sekitar daerah kutub bumi pada musim semi 1 Fenomena yang terakhir disebut sebagai lubang ozon Selain fenomena stratosfer terkenal ini terdapat pula peristiwa penipisan ozon troposferik kutub pada musim semi Gambar lubang ozon Antartika terbesar yang pernah tercatat September 2006 di atas kutub selatanPenyebab utama penipisan ozon dan lubang ozon adalah berasal dari bahan bahan kimia industri terutama zat pendingin pelarut propelan dan agen peniup busa halokarbon klorofluorokarbon CFC HCFC halon yang dirujuk sebagai zat penipis ozon ozone depleting substances ODS Senyawa ini dibawa oleh angin ke stratosfer setelah diemisikan dari permukaan 2 Setelah zat ini berada di stratosfer mereka melepaskan atom halogen melalui fotodisosiasi yang mengatalisis pemecahan ozon O3 menjadi oksigen O2 3 Kedua jenis penipisan ozon ini diamati terjadi peningkatan ketika emisi halokarbon meningkat Penipisan ozon dan lubang ozon meningkatkan risiko kanker serta efek negatif lainnya Lapisan ozon mencegah sinar ultraviolet UV pada panjang gelombang UVB yang sangat berbahaya untuk dapat masuk ke dalam atmosfer Bumi Sinar UV pada panjang gelombang ini dapat menimbulkan penyakit kanker kulit terbakarnya kulit serta katarak yang diproyeksikan meningkat secara drastis sebagai hasil dari penipisan ozon serta mampu menimbulkan kerusakan tumbuhan dan berkurangnya populasi hewan Timbulnya permasalahan ini mengarahkan pada diadopsinya Protokol Montreal pada tahun 1987 yang melarang diproduksinya CFC halon dan bahan kimia penipis ozon lainnya Pelarangan tersebut memberi dampak pada tahun 1989 Tingkat ozon mencapai kestabilan pada pertengahan tahun 1990 an dan berangsur pulih pada tahun 2000 an Pemulihan ini diproyeksikan terus berlanjut selama beberapa abad dan lubang ozon diperkirakan mencapai tingkat pra 1980 pada sekitar tahun 2075 4 Protokol Montreal dianggap sebagai persetujuan lingkungan internasional paling sukses hingga saat ini Daftar isi 1 Ikhtisar siklus ozon 2 Pengamatan penipisan lapisan ozon 3 Sejarah penelitian 3 1 Hipotesis Rowland Molina 3 2 Lubang ozon Antartika 3 3 Lubang ozon Arktik 3 4 Lubang ozon Tibet 3 5 Potensi penipisan oleh awan badai 4 Kebijakan publik 5 Prospek penipisan ozon 6 Penipisan ozon dan pemanasan global 7 Hari Ozon Sedunia 8 Referensi 9 Bacaan lebih lanjut 10 Pranala luarIkhtisar siklus ozon Sunting nbsp Siklus ozonTiga bentuk atau alotrop oksigen terlibat dalam siklus ozon oksigen atom oksigen O atau oksigen atomik gas oksigen O2 atau oksigen diatomik dan gas ozon O3 atau gas triatomik Ozon terbentuk di stratosfer ketika molekul oksigen mengalami fotodisosiasi setelah menyerap foton ultraviolet Reaksi ini mengubah O2 tunggal menjadi dua radikal oksigen atomik Radikal oksigen atomik kemudian bergabung dengan molekul O2 yang terpisah untuk membentuk dua molekul O3 Molekul ozon ini menyerap sinar ultraviolet UV kemudian molekul ini terbelah menjadi O2 dan sebuah atom oksigen Atom oksigen kemudian bergabung dengan atom oksigen lainnya untuk membentuk ozon Proses ini berlangsung terus menerus yang berakhir ketika atom oksigen bergabung dengan molekul ozon untuk membentuk dua molekul O2 2 O3 3 O2Jumlah keseluruhan ozon di stratosfer ditentukan oleh keseimbangan antara produksi dan rekombinasi fotokimianya Ozon dapat dihancurkan oleh sejumlah katalis radikal bebas utamanya radikal hidroksil OH radikal nitrogen monoksida NO radikal klorin Cl dan radikal bromin Br Titik dot merupakan notasi yang memperlihatkan bahwa setiap spesi ini memiliki elektron tak berpasangan dan karenanya sangat reaktif Semua spesi ini dapat berasal dari sumber alam maupun buatan saat ini sebagian besar OH dan NO di stratosfer berasal dari alam tetapi aktivitas manusia telah meningkatkan kadar klorin dan bromin secara drastis Spesi kimia ini ditemukan dalam senyawa organik yang stabil terutama klorofluorokarbon yang dapat menuju stratosfer tanpa dihancurkan di troposfer karena reaktivitasnya yang rendah Ketika berada di stratosfer atom Cl dan Br dilepaskan dari senyawa induknya oleh adanya sinar ultraviolet misalnya CFCl3 radiasi elektromagnetik Cl CFCl2 nbsp Tingkat ozon di berbagai ketinggian dan penghalangan beberapa jenis radiasi ultraviolet Ozon adalah molekul yang sangat reaktif mudah mereduksi senyawa ini menjadi bentuk oksigen yang lebih stabil dengan bantuan katalis Atom Cl dan Br menghancurkan molekul ozon melalui berbagai siklus katalitik Dalam contoh sederhana dari siklus tersebut 5 atom klor bereaksi dengan molekul ozon O3 mengambil satu atom oksigen untuk membentuk klorin monoksida ClO dan melepaskan molekul oksigen O2 ClO dapat bereaksi dengan molekul ozon kedua melepaskan atom klor dan menghasilkan dua molekul oksigen Persamaan reaksi kimia untuk reaksi fase gas ini adalah Cl O3 ClO O2 Sebuah atom klor melepaskan atom oksigen dari molekul ozon untuk membentuk molekul ClO ClO O3 Cl 2 O2 ClO ini juga dapat melepaskan atom oksigen dari molekul ozon lain klor dapat secara bebas mengulangi siklus dua tahap iniRata rata satu atom klor dapat bereaksi dengan 100 000 molekul ozon sebelum dikeluarkan dari siklus katalitik Fakta ini ditambah jumlah klorin yang dilepaskan ke atmosfer setiap tahun oleh klorofluorokarbon CFC dan hidroklorofluorokarbon HCFC menunjukkan betapa berbahayanya CFC dan HCFC terhadap lingkungan 6 7 Pengamatan penipisan lapisan ozon Sunting nbsp Nilai ozon terendah yang diukur TOMS setiap tahun di dalam lubang ozon Penurunan ozon yang paling banyak terjadi di stratosfer bawah Namun lubang ozon paling sering diukur bukan dalam hal konsentrasi ozon pada tingkat ini yang biasanya beberapa bagian per juta namun dengan pengurangan total kolom ozon di atas satu titik di permukaan bumi yaitu biasanya dinyatakan dalam satuan Dobson unit disingkat DU Penurunan yang ditandai pada kolom ozon di Antartika pada musim semi dan awal musim panas dibandingkan dengan awal tahun 1970 an dan sebelumnya telah diamati dengan menggunakan instrumen seperti Spektrometer Pemetaan Ozon Total Total Ozone Mapping Spectrometer TOMS 8 Pengurangan hingga 70 persen di kolom ozon teramati di austral belahan bumi selatan musim semi di Antartika dan pertama kali dilaporkan pada tahun 1985 9 terus berlanjut Sejak tahun 1990 an kolom ozon Antartika pada bulan September dan Oktober terus menjadi 40 50 persen lebih rendah dari nilai lubang pra ozon 1 Tren bertahap menuju penyembuhan dilaporkan terjadi tahun 2016 10 nbsp Awan stratosferik kutub di ArktikDi Arktik jumlah yang hilang lebih bervariasi dari tahun ke tahun daripada di Antartika Penurunan terbesar Arktik hingga 30 persen berada di musim dingin dan musim semi ketika stratosfer paling dingin Reaksi yang terjadi pada awan stratosferik kutub PSC memainkan peran penting dalam meningkatkan penipisan ozon 11 PSC terbentuk lebih mudah dalam musim dingin yang ekstrem di Arktik dan Antartika Inilah sebabnya mengapa lubang ozon terbentuk pertama kali dan lebih dalam lagi di atas Antartika Model awal gagal memperhitungkan PSC dan memperkirakan penipisan global secara bertahap itulah sebabnya mengapa lubang ozon Antartika mendadak mengejutkan ilmuwan nbsp Lapisan Ozon di Belahan bumi selatan 1957 2001Di garis lintang tengah lebih tepat bila berbicara tentang penipisan ozon daripada lubang Total kolom ozon turun menjadi sekitar enam persen di bawah nilai pra 1980 antara tahun 1980 dan 1996 untuk garis lintang pertengahan 35 60 N dan 35 60 S Di garis lintang utara kemudian meningkat dari nilai minimum sekitar dua persen dari tahun 1996 sampai 2009 karena peraturan mulai berlaku dan jumlah klorin di stratosfer menurun Di garis lintang pertengahan Belahan Selatan ozon total tetap konstan selama periode tersebut Di daerah tropis tidak ada tren yang signifikan terutama karena senyawa yang mengandung halogen belum sempat dipecah dan melepaskan atom klor dan brom pada garis lintang tropis 1 12 Letusan gunung berapi yang besar telah terbukti memiliki efek penipisan ozon yang substansial walaupun tidak merata seperti yang diamati misalnya dengan letusan Gunung Pinatubo di Filipina tahun 1991 13 Penipisan ozon juga menjelaskan banyak pengurangan yang diamati pada suhu troposfer dan stratosfer atas 14 15 Sumber kehangatan stratosfer adalah penyerapan radiasi UV oleh ozon sehingga penipisan ozon menyebabkan pendinginan Beberapa pendinginan stratosfer juga diprediksi dari kenaikan gas rumah kaca seperti CO2 dan CFC sendiri namun pendinginan yang disebabkan ozon tampaknya mendominasi 16 Prediksi tingkat ozon tetap sulit tetapi ketepatan prediksi model dari nilai yang diamati dan kesepakatan di antara teknik pemodelan yang berbeda telah meningkat dengan mantap 1 Laporan Penelitian dan Pemantauan Ozon Meteorologi Dunia Laporan No 44 keluar dengan kuat mendukung Protokol Montreal tetapi mencatat bahwa Penilaian UNEP 1994 memperkirakan kehilangan ozon untuk periode 1994 1997 17 Sejarah penelitian Sunting nbsp Sydney ChapmanProses fisik dan kimia dasar yang mengarah pada pembentukan lapisan ozon di stratosfer bumi ditemukan oleh Sydney Chapman pada tahun 1930 Radiasi UV panjang gelombang pendek memecah molekul oksigen O2 menjadi dua atom oksigen O yang kemudian digabungkan dengan molekul oksigen lainnya untuk membentuk ozon Ozon dilepaskan saat atom oksigen dan molekul ozon bergabung kembali membentuk dua molekul oksigen yaitu O O3 2O2 Pada tahun 1950 an David Bates dan Marcel Nicolet mempresentasikan bukti bahwa berbagai radikal bebas khususnya hidroksil OH dan oksida nitrat NO dapat mengatalisis reaksi rekombinasi ini mengurangi keseluruhan jumlah ozon Radikal bebas ini diketahui hadir di stratosfer dan karenanya dianggap sebagai bagian dari keseimbangan alami diperkirakan bahwa jika tidak ada lapisan ozon akan menjadi dua kali lebih tebal dari sekarang Pada tahun 1970 Paul Crutzen menunjukkan bahwa emisi dinitrogen oksida N2O sebuah gas berumur panjang yang stabil yang dihasilkan oleh bakteri tanah dari permukaan bumi dapat mempengaruhi jumlah nitrat oksida NO di stratosfer Crutzen menunjukkan bahwa oksida nitrat hidup cukup lama untuk mencapai stratosfer di mana ia diubah menjadi NO Crutzen kemudian mencatat bahwa peningkatan penggunaan pupuk mungkin telah menyebabkan peningkatan emisi oksida nitrat di atas latar belakang alami yang pada gilirannya akan menghasilkan peningkatan jumlah NO di stratosfer Dengan demikian aktivitas manusia dapat mempengaruhi lapisan ozon stratosfer Pada tahun berikutnya Crutzen dan secara independen Harold Johnston menyarankan agar tidak ada emisi dari pesawat penumpang supersonik yang akan terbang di stratosfer bawah juga bisa menguras lapisan ozon Namun analisis yang lebih baru pada tahun 1995 oleh David W Fahey seorang ilmuwan atmosfer di National Oceanic and Atmospheric Administration menemukan bahwa penurunan ozon akan turun dari 1 2 persen jika armada dari 500 pesawat penumpang supersonik dioperasikan 18 Hal ini menurut Fahey tidak akan menjadi penghenti untuk pengembangan pesawat penumpang supersonik tingkat lanjut 19 Hipotesis Rowland Molina Sunting nbsp Mario J MolinaPada tahun 1974 Frank Sherwood Rowland Profesor Kimia di Universitas California Irvine dan rekan pascadoktoralnya Mario J Molina mengemukakan bahwa senyawa halogen organik berumur panjang seperti CFC mungkin berperilaku serupa Model seperti yang diusulkan Crutzen untuk nitrat oksida James Lovelock baru baru ini menemukan saat melakukan pelayaran di Atlantik Selatan pada tahun 1971 bahwa hampir semua senyawa CFC yang diproduksi sejak penemuan mereka pada tahun 1930 masih terdapat di atmosfer Molina dan Rowland menyimpulkan bahwa seperti N2O CFC akan mencapai stratosfer di mana mereka akan terdisosiasi oleh sinar UV melepaskan atom klor Setahun sebelumnya Richard Stolarski dan Ralph Cicerone di Universitas Michigan telah menunjukkan bahwa Cl bahkan lebih efisien daripada NO dalam mengkatalisis penghancuran ozon Kesimpulan serupa dicapai oleh Michael McElroy dan Steven Wofsy di Universitas Harvard Namun tidak ada kelompok yang menyadari bahwa CFC adalah sumber klitoris stratosfer yang berpotensi besar namun mereka telah menyelidiki kemungkinan dampak emisi HCl dari Space Shuttle yang jauh lebih kecil Hipotesis Rowland Molina sangat diperdebatkan oleh perwakilan industri aerosol dan halokarbon Ketua Dewan DuPont dikutip ketika mengatakan bahwa teori penipisan ozon adalah sebuah cerita fiksi ilmiah sebuah muatan sampah sungguh omong kosong 20 Robert Abplanalp Presiden Precision Valve Corporation dan penemu katup semprot aerosol praktis pertama menulis surat kepada Rektor UC Irvine untuk mengeluhkan pernyataan publik Rowland 21 Namun dalam waktu tiga tahun sebagian besar asumsi dasar yang dibuat oleh Rowland dan Molina dikonfirmasi oleh pengukuran laboratorium dan dengan pengamatan langsung di stratosfer Konsentrasi sumber gas CFC dan senyawa terkait dan spesies reservoir klorin HCl dan ClONO2 diukur di seluruh stratosfer dan menunjukkan bahwa CFC memang merupakan sumber utama klor stratosfer dan bahwa hampir semua CFC yang dipancarkan pada akhirnya akan mencapai stratosfer Yang lebih meyakinkan lagi adalah pengukuran oleh James G Anderson dan rekan rekannya dari klor monoksida ClO di stratosfer ClO dihasilkan oleh reaksi Cl dengan ozon pengamatannya menunjukkan bahwa radikal Cl tidak hanya hadir di stratosfer tetapi juga benar benar terlibat dalam menghancurkan ozon McElroy dan Wofsy memperluas karya Rowland dan Molina dengan menunjukkan bahwa atom brom adalah katalis yang lebih efektif untuk kehilangan ozon daripada atom klor dan berpendapat bahwa senyawa organik terbrominasi dikenal sebagai halon yang banyak digunakan dalam alat pemadam kebakaran adalah sumber potensial bromin stratosferik Pada tahun 1976 United States National Academy of Sciences merilis sebuah laporan yang menyimpulkan bahwa hipotesis penipisan ozon sangat didukung oleh bukti ilmiah Para ilmuwan menghitung bahwa jika produksi CFC terus meningkat pada tingkat perjalanan 10 persen per tahun sampai tahun 1990 dan kemudian tetap stabil CFC akan menyebabkan hilangnya ozon global sebesar 5 7 persen pada tahun 1995 dan kerugian 30 50 persen pada tahun 2050 Sebagai tanggapan Amerika Serikat Kanada dan Norwegia melarang penggunaan CFC dalam semprotan aerosol pada tahun 1978 Namun penelitian selanjutnya yang dirangkum oleh National Academy dalam laporan yang dikeluarkan antara tahun 1979 dan 1984 tampaknya menunjukkan bahwa perkiraan sebelumnya tentang kehilangan ozon global terlalu besar 22 Crutzen Molina dan Rowland dianugerahi Hadiah Nobel dalam Kimia 1995 untuk karyanya dalam ozon stratosferik Lubang ozon Antartika Sunting nbsp Lubang ozon di Amerika Utara selama tahun 1984 mengurangi penipisan ozon yang tidak normal dan 1997 dingin secara tidak normal mengakibatkan penipisan musiman meningkat Sumber NASA 23 Penemuan lubang ozon Antartika oleh ilmuwan British Antarctic Survey Farman Gardiner dan Shanklin pertama kali dilaporkan dalam makalah di Nature Mei 1985 9 mengejutkan komunitas ilmiah karena penurunan ozon kutub yang diamati jauh lebih besar daripada yang diantisipasi sebelumnya 24 Pengukuran satelit yang menunjukkan penipisan ozon di sekitar kutub selatan telah tersedia pada saat bersamaan Namun hal ini awalnya ditolak karena tidak masuk akal oleh algoritme kontrol kualitas data mereka disaring sebagai kesalahan karena nilainya tidak terduga rendah lubang ozon hanya terdeteksi dalam data satelit saat data mentah diproses ulang setelah bukti penipisan ozon dalam observasi in situ 25 Saat perangkat lunak diluncurkan kembali tanpa bendera lubang ozon terlihat sejauh 1976 26 Pada 3 Maret 2005 jurnal Nature 27 menerbitkan sebuah artikel yang menghubungkan lubang ozon Arktik yang luar biasa besar pada tahun 2004 terhadap aktivitas angin matahari Pada tanggal 2 Oktober 2011 sebuah penelitian dipublikasikan di jurnal Nature mengatakan bahwa antara bulan Desember 2010 dan Maret 2011 sampai 80 persen ozon di atmosfer sekitar 20 kilometer 12 mi di atas permukaan telah rusak 28 Tingkat penipisan ozon cukup parah sehingga para ilmuwan mengatakan bahwa hal tersebut dapat dibandingkan dengan lubang ozon yang terbentuk di Antartika setiap musim dingin 28 Menurut penelitian untuk pertama kalinya kehilangan cukup banyak terjadi secara wajar digambarkan sebagai lubang ozon Arktik 28 Studi tersebut menganalisis data dari satelit Aura dan CALIPSO dan menentukan bahwa kehilangan ozon lebih besar dari normal disebabkan oleh cuaca dingin yang luar biasa di Arktik beberapa diantaranya 30 hari lebih banyak dari biasanya yang memungkinkan lebih banyak senyawa klorin untuk menghancurkan ozon 29 Menurut Lamont Poole rekan penulis studi partikel awan dan aerosol di mana senyawa klorin ditemukan melimpah di Arktik sampai pertengahan Maret 2011 jauh lebih lambat dari biasanya dengan jumlah rata rata di beberapa ketinggian yang serupa dengan yang diamati Di Antartika dan secara dramatis lebih besar dari nilai mendekati nol pada bulan Maret di sebagian besar musim Arktik 29 Lubang ozon Antartika agak mengecil selama beberapa tahun terakhir 30 31 Lubang ozon Arktik Sunting Pada tanggal 15 Maret 2011 rekor kehilangan lapisan ozon teramati dengan sekitar setengah dari ozon yang terdapat di Kutub Utara telah hancur 32 33 34 Perubahan tersebut disebabkan oleh musim dingin yang semakin dingin di stratosfer Arktik pada ketinggian kira kira 20 km 12 mi sebuah perubahan yang terkait dengan pemanasan global dalam suatu hubungan yang masih dalam penyelidikan 33 Sampai 25 Maret hilangnya ozon telah menjadi yang terbesar dibandingkan dengan yang diamati pada semua musim dingin sebelumnya dengan kemungkinan bahwa hal tersebut akan menjadi lubang ozon 35 Hal ini akan mengharuskan jumlah ozon jatuh di bawah 200 Dobson unit dari 250 yang tercatat di pusat Siberia 35 Diperkirakan penipisan lapisan ozon akan mempengaruhi bagian Skandinavia dan Eropa Timur pada 30 31 Maret 35 Lubang ozon Tibet Sunting Karena musim dingin yang lebih dingin lebih terpengaruh kadang terdapat lubang ozon di Tibet Pada tahun 2006 sebuah lubang ozon seluas 2 5 juta kilometer persegi terdeteksi di Tibet 36 Juga kembali pada tahun 2011 sebuah lubang ozon muncul di daerah pegunungan Tibet Xinjiang Qinghai dan Hindu Kush bersama dengan lubang yang belum pernah terjadi sebelumnya di Kutub Utara meskipun lubang di Tibet jauh lebih tidak besar daripada yang di Kutub Utara atau Antartika 37 Potensi penipisan oleh awan badai Sunting Penelitian pada tahun 2012 menunjukkan bahwa proses yang sama yang menghasilkan lubang ozon di Antartika terjadi di atas awan badai musim panas di Amerika Serikat dan dengan demikian dapat menghancurkan ozon di sana pula 38 39 Kebijakan publik Sunting nbsp Proyeksi NASA tentang konsentrasi ozon stratosfer jika klorofluorokarbon tidak dilarangKerusakan sepenuhnya yang disebabkan CFC terhadap lapisan ozon tidak diketahui dan tidak akan diketahui selama beberapa dekade namun penurunan kolom ozon yang ditandai telah diamati Konvensi Montreal dan Wina dipasang jauh sebelum sebuah konsensus ilmiah ditetapkan atau ketidakpastian penting di bidang sains dipecahkan 40 Kasus ozon dipahami dengan baik oleh orang awam seperti misalnya perisai ozon atau lubang ozon yang berguna sebagai metafora untuk menjembatani agar mudah dimengerti 41 Orang Amerika dengan sukarela beralih dari semprotan aerosol menghasilkan kerugian penjualan sebesar 50 persen bahkan sebelum undang undang diberlakukan 41 Pada tahun 1987 perwakilan dari 43 negara menandatangani Protokol Montreal Sementara itu industri halokarbon mengubah posisinya dan mulai mendukung sebuah protokol untuk membatasi produksi CFC Namun pergeseran ini tidak merata dengan DuPont bertindak lebih cepat daripada rekan rekan Eropa mereka DuPont mungkin telah mengkhawatirkan tindakan pengadilan terkait dengan peningkatan kanker kulit terutama karena EPA telah menerbitkan sebuah penelitian pada tahun 1986 yang mengklaim bahwa tambahan 40 juta kasus dan 800 000 kematian akibat kanker diperkirakan di Amerika Serikat dalam 88 tahun ke depan 42 Uni Eropa juga mengubah posisinya setelah Jerman melepaskan pembelaannya terhadap industri CFC dan mulai mendukung langkah langkah menuju peraturan Pemerintah dan industri di Prancis dan Britania Raya berusaha mempertahankan industri produksi CFC mereka bahkan setelah Protokol Montreal ditandatangani 25 Baru baru ini para ahli kebijakan telah menganjurkan upaya untuk menghubungkan upaya perlindungan ozon dengan upaya perlindungan iklim 43 44 Banyak BPO seperti gas rumah kaca merupakan agen pemaksaan radiatif beberapa ribu kali lebih kuat daripada karbon dioksida selama jangka pendek dan menengah Dengan demikian kebijakan yang melindungi lapisan ozon memiliki manfaat dalam mengurangi perubahan iklim Kenyataannya pengurangan pemaksaan radiatif akibat BPO mungkin menutupi tingkat yang sebenarnya dari efek perubahan iklim dari gas rumah kaca lainnya serta bertanggung jawab atas melambatnya pemanasan global dari pertengahan tahun 90 an 45 Keputusan kebijakan di satu sisi mempengaruhi biaya dan efektivitas perbaikan lingkungan di sisi lain Prospek penipisan ozon Sunting nbsp Tren penipisan gas ozonKarena adopsi dan penguatan Protokol Montreal telah menyebabkan pengurangan emisi CFC konsentrasi atmosfer dari senyawa yang paling signifikan telah menurun Zat ini secara bertahap dikeluarkan dari atmosfer sejak memuncak pada tahun 1994 tingkat Effective Equivalent Chlorine EECl di atmosfer telah turun sekitar 10 persen pada tahun 2008 Penurunan bahan kimia perusak ozon juga telah dipengaruhi secara signifikan oleh penurunan bahan kimia yang mengandung bromin Data menunjukkan bahwa sumber alami yang substansial terdapat untuk metil bromida atmosfer CH3Br 1 Pembatasan CFC berarti pula bahwa dinitrogen oksida N2O yang tidak tercakup dalam Protokol Montreal telah menjadi bahan perusak ozon yang paling banyak dipancarkan dan diperkirakan akan tetap demikian sepanjang abad ke 21 46 Sebuah tinjauan IPCC tahun 2005 dan perhitungan model menyimpulkan bahwa jumlah ozon global saatini kurang stabil Meskipun variabilitas yang cukup besar diperkirakan dari tahun ke tahun termasuk di daerah kutub di mana penipisan terbesar lapisan ozon diperkirakan akan mulai pulih dalam beberapa dekade mendatang karena penurunan konsentrasi bahan perusak ozon dengan asumsi kepatuhan penuh terhadap Protokol Montreal 47 Lubang ozon di Antartika diperkirakan akan berlanjut selama beberapa dekade Konsentrasi ozon di stratosfer bawah di Antartika akan meningkat 5 10 persen pada tahun 2020 dan kembali ke tingkat pra 1980 sekitar 2060 2075 Hal ini adalah 10 25 tahun kemudian dari perkiraan pada penilaian sebelumnya karena perkiraan perkiraan konsentrasi zat perusak ozon di atmosfer termasuk perkiraan penggunaan masa depan yang lebih besar di negara negara berkembang Faktor lain yang dapat memperpanjang penipisan ozon adalah penarikan dinitrogen oksida dari atas stratosfer karena perubahan pola angin 48 Tren bertahap menuju penyembuhan dilaporkan terjadi pada tahun 2016 10 Penipisan ozon dan pemanasan global SuntingArtikel utama Penipisan ozon dan pemanasan global Di antara lainnya Robert Watson memiliki peran dalam penilaian sains dan dalam upaya pengaturan penipisan ozon dan pemanasan global 40 Sebelum tahun 1980 an Uni Eropa NASA NAS UNEP WMO dan pemerintah Britania Raya telah membubarkan laporan ilmiah dan Watson memainkan peran penting dalam proses penilaian terpadu 40 Berdasarkan pengalaman dengan kasus ozon IPCC mulai mengerjakan laporan pelaporan dan sains terpadu untuk membuat konsensus untuk memberikan Ringkasan IPCC untuk Pembuatan Kebijakan bahasa Inggris IPCC Summary for Policymakers Terdapat berbagai bidang keterkaitan antara penipisan ozon dan ilmu pemanasan global nbsp Pemaksaan radiatif dari berbagai gas rumah kaca dan sumber lainnyaPemaksaan radiatif CO2 yang sama yang menghasilkan pemanasan global diharapkan dapat mendinginkan stratosfer 49 Pendinginan ini pada gilirannya diharapkan menghasilkan peningkatan dalam penipisan ozon O3 di daerah kutub dan frekuensi lubang ozon 50 Sebaliknya penipisan ozon mewakili pemaksaan radiasi sistem iklim Ada dua efek yang berlawanan Penurunan ozon menyebabkan stratosfer menyerap lebih sedikit radiasi matahari sehingga mendinginkan stratosfer sambil menghangatkan troposfer stratosfer dingin yang dihasilkan memancarkan radiasi gelombang panjang yang lebih rendah ke bawah sehingga mendinginkan troposfer Secara keseluruhan pendinginan mendominasi IPCC menyimpulkan mengamati kerugian O3 stratosferik selama dua dekade terakhir telah menyebabkan pemaksaan negatif terhadap sistem troposfer permukaan 14 sekitar 0 15 0 10 watt per meter persegi W m2 47 Salah satu prediksi terkuat dari efek rumah kaca adalah stratosfer akan dingin 49 Meskipun pendinginan ini telah diamati tidaklah trivial untuk memisahkan efek perubahan konsentrasi gas rumah kaca dan ozon Penipisan karena keduanya akan menyebabkan pendinginan Namun hal ini bisa dilakukan dengan pemodelan stratosfer numerik Hasil dari Laboratorium Dinamika Fluida Geofisika National Oceanic and Atmospheric Administration menunjukkan bahwa di atas 20 km 12 mi gas rumah kaca mendominasi pendinginan 51 Seperti dicatat di bawah Kebijakan Publik bahan kimia perusak ozon juga sering merupakan gas rumah kaca Kenaikan konsentrasi bahan kimia ini telah menghasilkan 0 34 0 03 W m2 dari pemaksaan radiatif sesuai dengan sekitar 14 persen dari total radiasi yang memaksa dari kenaikan konsentrasi gas gas rumah kaca yang tercampur baik 47 Pemodelan jangka panjang proses pengukuran studi perancangan teori dan pengujiannya membutuhkan waktu puluhan tahun untuk mendokumentasikan mendapatkan penerimaan yang luas dan akhirnya menjadi paradigma yang dominan Beberapa teori tentang penghancuran ozon dihipotesiskan pada tahun 1980 an yang diterbitkan pada akhir tahun 1990 an dan saat ini sedang diselidiki Dr Drew Schindell dan Dr Paul Newman Goddard NASA mengajukan sebuah teori pada akhir tahun 1990 an dengan menggunakan metode pemodelan komputasi untuk memodelkan kerusakan ozon yang menyumbang 78 persen ozon yang hancur Penyempurnaan lebih lanjut dari model tersebut menyumbang 89 persen ozon yang hancur tetapi mendorong perkiraan pemulihan lubang ozon dari 75 tahun sampai 150 tahun Bagian penting dari model tersebut adalah kurangnya penerbangan stratosfer karena penipisan bahan bakar fosil Hari Ozon Sedunia SuntingPada tahun 1994 Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa memilih untuk menunjuk 16 September sebagai Hari Ozon Sedunia untuk memperingati penandatanganan Protokol Montreal pada tanggal tersebut pada tahun 1987 Referensi Sunting a b c d e Twenty Questions and Answers About the Ozone Layer Scientific Assessment of Ozone Depletion 2010 PDF World Meteorological Organization 2011 Diakses tanggal 13 Maret 2015 Andino Jean M 21 Oktober 1999 Chlorofluorocarbons CFCs are heavier than air so how do scientists suppose that these chemicals reach the altitude of the ozone layer to adversely affect it Scientific American 264 68 Part III The Science of the Ozone Hole Diakses tanggal 5 Maret 2007 The Antarctic Ozone Hole Will Recover dalam bahasa Inggris NASA June 4 2015 Diakses tanggal 5 Agustus 2017 Newman Paul A Chapter 5 Stratospheric Photochemistry Section 4 2 8 ClX catalytic reactions Dalam Todaro Richard M Stratospheric ozone an electronic textbook NASA Goddard Space Flight Center Atmospheric Chemistry and Dynamics Branch Diakses tanggal 28 Mei 2016 Stratospheric Ozone Depletion by Chlorofluorocarbons Nobel Lecture Encyclopedia of Earth Eoearth org Diarsipkan dari versi asli tanggal September 9 2011 Scientific Assessment of Ozone Depletion 2010 National Oceanic amp Atmospheric Administration The Ozone Hole Tour Part II Recent Ozone Depletion University of Cambridge Diakses tanggal 28 Maret 2011 a b Farman J C Gardiner B G Shanklin J D 1985 Large losses of total ozone in Antarctica reveal seasonal ClOx NOx interaction Nature 315 6016 207 210 Bibcode 1985Natur 315 207F doi 10 1038 315207a0 a b Solomon Susan et al 30 Juni 2016 Emergence of healing in the Antarctic ozone layer Science 353 269 74 doi 10 1126 science aae0061 PMID 27365314 U S EPA Ozone Depletion epa gov Myth Ozone Depletion Occurs Only In Antarctica EPA 28 Juni 2006 Diakses tanggal 28 Maret 2011 Self Stephen et al 1996 The Atmospheric Impact of the 1991 Mount Pinatubo Eruption USGS Diakses tanggal 28 Mei 2016 a b Climate Change 2001 Working Group I The Scientific Basis Intergovernmental Panel on Climate Change Work Group I 2001 hlm Chapter 6 4 Stratospheric Ozone Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 06 03 Diakses tanggal 28 Mei 2016 2008 News Briefs and Features NASA Climate Change 2013 The Physical Science Basis UNEP Diakses tanggal 28 Mei 2016 Scientific Assessment of Ozone Depletion 1998 Preface US National Oceanic amp Atmospheric Administration Diakses tanggal 21 Desember 2012 Lipkin Richard 7 Oktober 1995 SST emissions cut stratospheric ozone The introduction of 500 new supersonic transport planes by 2015 could deplete the ozone layer by as much as 1 Diarsipkan 2016 09 10 di Wayback Machine Science News Increase in supersonic jets could be threat to ozone U 2 plane trails Concorde studies exhaust particles The Baltimore Sun Newsday 8 Oktober 1995 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 09 01 Diakses tanggal 21 Desember 2012 Du Pont A case study in the 3D corporate strategy Greenpeace 1997 Archived from the original on April 6 2012 Pemeliharaan CS1 Url tak layak link Roan Sharon 1989 Ozone crisis The 15 year evolution of a sudden global emergency New York Wiley p 56 ISBN 0 471 52823 4 Causes and Effects of Stratospheric Ozone Reduction An Update National Research Council 1982 ISBN 0 309 03248 2 Nash Eric Newman Paul 19 September 2001 NASA Confirms Arctic Ozone Depletion Trigger Image of the Day NASA Diakses tanggal 16 April 2011 Zehr Stephen C 1994 Accounting for the Ozone Hole Scientific Representations of an Anomaly and Prior Incorrect Claims in Public Settings The Sociological Quarterly 35 4 603 19 doi 10 1111 j 1533 8525 1994 tb00419 x JSTOR 4121521 a b Grundmann Reiner 2001 Transnational Environmental Policy the ozone layer New York Routledge ISBN 0 415 22423 3 History and politics pranala nonaktif permanen Diakses tanggal 30 September 2016 Solar wind hammers the ozone layer nature com Diakses tanggal 28 Mei 2016 a b c Arctic ozone loss at record level BBC News Online 2 Oktober 2011 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 10 03 Diakses tanggal 3 Oktober 2011 a b NASA 2 Oktober 2011 Unprecedented Arctic Ozone Loss in 2011 Says NASA Led Study Siaran pers Diakses pada 1 Juli 2016 suara com The signs of Antarctic ozone hole recovery Dell Amore Christine 22 Maret 2011 First North Pole Ozone Hole Forming National Geographic Diakses tanggal 6 April 2011 a b Helmholtz Association of German Research Centres 14 Maret 2011 Arctic on the verge of record ozone loss Science Daily Diakses tanggal 6 April 2011 The Arctic Ozone Sieve More Global Weirding Scienceblogs com 25 Maret 2011 Archived from the original on April 4 2011 Diakses tanggal 6 April 2011 Pemeliharaan CS1 Url tak layak link a b c Developing ozone hole approaches Europe EurActiv Diarsipkan dari versi asli tanggal April 4 2011 Diakses tanggal 6 April 2011 Earth news Chinese Scientists Find New Ozone Hole Over Tibet Elainemeinelsupkis typepad com 4 Mei 2006 Diakses tanggal 6 April 2011 Schiermeier Quirin 22 Februari 1999 The Great Beyond Arctic ozone hole causes concern Blogs nature com Diakses tanggal 6 April 2011 Oskin Becky 26 Juli 2012 Storm Clouds May Punch Holes in Ozone LiveScience Diakses tanggal 13 Maret 2015 Periksa nilai tanggal di date bantuan Fountain Henry 27 Juli 2012 Storms Threaten Ozone Layer Over U S Study Says The New York Times hlm A1 Diakses tanggal 13 Maret 2015 a b c Reiner Grundmann Technische Problemlosung Verhandeln und umfassende Problemlosung eng technical trouble shooting negotiating and generic problem solving capability in Gesellschaftliche Komplexitat und kollektive Handlungsfahigkeit Societys complexity and collective ability to act ed Schimank U 2000 Frankfurt Main Campus p 154 182 book summary at the Max Planck Gesellschaft Diarsipkan 2014 10 12 di Wayback Machine a b Ungar Sheldon 1 Juli 2000 Knowledge ignorance and the popular culture climate change versus the ozone hole Public Understanding of Science dalam bahasa Inggris 9 3 297 312 doi 10 1088 0963 6625 9 3 306 ISSN 0963 6625 Shabecoff Philip 5 November 1986 U S Report Predicts Rise in Skin Cancer with Loss of Ozone The New York Times hlm A1 Diakses tanggal 10 Januari 2013 Molina M Zaelke D Sarma K M Andersen S O Ramanathan V Kaniaru D 2009 Reducing abrupt climate change risk using the Montreal Protocol and other regulatory actions to complement cuts in CO2 emissions PDF Proceedings of the National Academy of Sciences 106 49 20616 20621 Bibcode 2009PNAS 10620616M doi 10 1073 pnas 0902568106 PMC 2791591 nbsp PMID 19822751 CS Norman SJ DeCanio L Fan 2008 The Montreal Protocol at 20 Ongoing opportunities for integration with climate protection Global Environmental Change 18 2 330 340 doi 10 1016 j gloenvcha 2008 03 003 Estrada Francisco et al year 2013 url http www nature com ngeo journal v6 n12 full ngeo1999 html 7Ctitle Statistically derived contributions of diverse human influences to twentieth century temperature changes publisher Nature Geoscience NOAA Study Shows Nitrous Oxide Now Top Ozone Depleting Emission Noaanews noaa gov 27 Agustus 2009 Diakses tanggal 6 April 2011 a b c Summary for Policymakers IPCC TEAP special report on safeguarding the ozone layer and the global climate system issues related to hydrofluorocarbons and perfluorocarbons Cambridge Published for the Intergovernmental Panel on Climate Change by Cambridge University Press 2005 ISBN 0 521 86336 8 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2010 10 29 Diakses tanggal 28 Mei 2016 Canada s SCISAT satellite explains 2006 ozone layer depletion Canadian Space Agency 6 Oktober 2006 a b Hegerl Gabriele C et al Understanding and Attributing Climate Change PDF Climate Change 2007 The Physical Science Basis Contribution of Working Group I to the Fourth Assessment Report of the Intergovernmental Panel on Climate Change Intergovernmental Panel on Climate Change hlm 675 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2018 05 08 Diakses tanggal 1 Februari 2008 Ozone Depletion UNEP DEWA Earthwatch 16 Januari 2010 Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 January 2010 The Relative Roles of Ozone and Other Greenhouse Gases in Climate Change in the Stratosphere Geophysical Fluid Dynamics Laboratory February 29 2004 Archived from the original on January 20 2009 Diakses tanggal 13 Maret 2015 Pemeliharaan CS1 Url tak layak link Bacaan lebih lanjut SuntingAndersen S O dan K M Sarma 2002 Protecting the Ozone Layer the United Nations History Earthscan Press London Benedick Richard Elliot World Wildlife Fund U S Institute for the Study of Diplomacy Georgetown University 1998 Ozone Diplomacy New Directions in Safeguarding the Planet edisi ke 2 Harvard University Press ISBN 978 0 674 65003 9 Diakses tanggal 28 Mei 2016 Duta Besar Benedick merupakan Kepala Negosiator Amerika Serikat pada pertemuan yang menghasilkan Protokol Montreal Chasek Pamela S David L Downie dan Janet Welsh Brown 2013 Global Environmental Politics 6th Edition Boulder Westview Press Gareau Brian 2013 From Precaution to Profit Contemporary Challenges to Environmental Protection in the Montreal Protocol Yale University Press ISBN 978 0 300 17526 4 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013 03 30 Grundmann Reiner 2001 Transnational Environmental Policy Reconstructing Ozone Psychology Press ISBN 978 0 415 22423 9 Diakses tanggal 28 Mei 2016 Parson Edward 2004 Protecting the Ozone Layer Science and Strategy Oxford Oxford University Press Pranala luar Sunting nbsp Portal Kimia Lapisan ozon di Curlie dari DMOZ Penipisan Ozon NOAA ESRL Indeks Gas Penipis Ozon NOAA The Ozone Hole Layanan ozon stratosferik MACC Diarsipkan 2014 03 08 di Wayback Machine menyajikan peta set data dan laporan validasi mengenai keadaan sebelum dan terbaru dari lapisan ozon Green Cooling Initiative dalam teknologi pendingin refrigeran alami alternatif Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Penipisan ozon amp oldid 23749138