www.wikidata.id-id.nina.az
Domestikasi hewan adalah proses perubahan karakter genetik fisik dan perilaku hewan liar dari generasi ke generasi sehingga mereka teradaptasi untuk hidup bersama manusia Hewan domestik merupakan sebutan bagi hewan hewan yang telah terdomestikasi Secara umum kelangsungan hidup hewan hewan ini bergantung pada manusia Anjing dan domba merupakan hewan hewan pertama yang didomestikasi Perbedaan sifat antara hewan domestik dengan nenek moyangnya yang merupakan hewan liar diamati oleh Charles Darwin Ia juga merupakan orang pertama yang mengenali perbedaan antara seleksi buatan yang dilakukan secara sadar saat manusia memilih sifat sifat yang diinginkan dengan seleksi tak sadar saat suatu organisme berevolusi dan mengalami perubahan sifat sebagai hasil dari seleksi alam 1 2 Domestikasi tidak bisa disamakan dengan penjinakan yaitu modifikasi perilaku terkondisi pada hewan liar agar mereka dapat menerima kehadiran manusia dan tidak menghindari manusia Di sisi lain domestikasi merupakan modifikasi genetik permanen pada suatu garis keturunan hewan sehingga predisposisi mereka terhadap manusia dapat diwariskan 3 4 Sejumlah peneliti mengusulkan sebuah model yang menjelaskan jalur yang dilalui hewan dalam proses domestikasi Model ini terdiri atas tiga jalur 1 jalur komensal ketika hewan liar menyesuaikan diri dengan relung manusia misalnya anjing kucing unggas dan mungkin babi 2 jalur mangsa ketika hewan liar diburu untuk dimakan misalnya domba kambing sapi kerbau yak babi rusa kutub llama dan alpaka serta 3 jalur terarah ketika hewan liar dijadikan sumber tenaga alih alih makanan misalnya kuda keledai dan unta 5 6 7 Anjing merupakan hewan pertama yang didomestikasi dan hewan ini telah hidup bersama manusia di seluruh Eurasia sebelum akhir era Pleistosen Akhir jauh sebelum budi daya tumbuhan dan sebelum domestikasi hewan hewan lain 8 9 Tidak seperti hewan domestik lainnya yang nenek moyangnya terutama diseleksi karena sifat sifat yang berhubungan dengan produksi anjing pada awalnya diseleksi karena perilakunya 10 Data arkeologi dan genetik menunjukkan bahwa aliran gen dua arah jangka panjang antara stok liar dan domestik termasuk pada keledai kuda unta kambing domba dan babi adalah hal biasa 7 Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa seleksi buatan oleh manusia untuk memilih sifat sifat domestik mungkin menetralkan efek homogenisasi aliran gen dari babi liar ke babi domestik dan menciptakan pulau pulau domestikasi dalam genom Proses yang sama juga berlaku untuk hewan domestik lainnya 11 Daftar isi 1 Definisi 1 1 Domestikasi 1 2 Sindrom domestikasi 1 3 Perbedaan dengan penjinakan 2 Sejarah 3 Kategori 4 Daftar 5 Karakteristik umum 5 1 Praadaptasi perilaku 5 2 Ukuran dan fungsi otak 5 3 Pleiotropi 5 4 Pengembalian terbatas 6 Jalur 6 1 Jalur komensal 6 2 Jalur mangsa 6 3 Jalur terarah 6 4 Jalur ganda 7 Aliran gen pasca domestikasi 8 Seleksi positif 9 Referensi 10 Bacaan lanjutanDefinisi SuntingDomestikasi Sunting Domestikasi didefinisikan dengan beragam oleh berbagai sumber ilmiah Pada tahun 2012 Melinda Zeder ahli zooarkeologi mendefinisikan domestikasi sebagai hubungan mutualistik multigenerasi yang berkelanjutan ketika satu organisme dalam hal ini adalah manusia mengasumsikan tingkat pengaruh yang signifikan terhadap reproduksi dan perawatan organisme lain dalam hal ini adalah hewan untuk mengamankan pasokan sumber daya yang lebih dapat diprediksi dan ketika organisme pasangannya hewan tertentu yang didomestikasi memperoleh keuntungan atas individu individu yang berada di luar hubungan ini dan hal ini menguntungkan dan sering kali meningkatkan kecocokan baik bagi organisme pendomestikasi maupun organisme yang didomestikasi 5 12 13 Definisi ini mengakui komponen biologis dan komponen budaya dari proses domestikasi serta efeknya pada manusia dan hewan atau tumbuhan yang didomestikasi Semua definisi domestikasi yang dirumuskan sebelumnya telah memasukkan hubungan antara manusia dengan tumbuhan dan hewan tetapi lebih menekankan manusia sebagai pemeran utama dalam hubungan tersebut Sementara itu definisi Zeder mengakui hubungan mutualistik sehingga kedua organisme mendapatkan keuntungan Domestikasi sangat meningkatkan kinerja reproduksi tanaman pangan ternak dan hewan kesayangan yang jauh melebihi nenek moyang mereka yang liar Domestikasi juga memberi manusia sumber daya yang dapat mereka kendalikan pindahkan dan distribusikan ulang dengan lebih aman dan terprediksi Hal ini kemudian menjadi keuntungan yang memicu ledakan populasi agropastoralis dan penyebarannya ke seluruh penjuru Bumi 5 Sebagai salah satu bentuk mutualisme domestikasi tidak terbatas pada hubungan antara manusia dengan tumbuhan atau hewan tetapi juga di antara organisme nonmanusia Sebagai contoh terdapat bukti adanya mutualisme semut fungi yang menunjukkan bahwa semut pemotong daun melakukan domestikasi terhadap fungi tertentu 14 Sindrom domestikasi Sunting nbsp Karakteristik yang digunakan untuk mendeksripsikan sindrom domestikasi pada hewan 15 Sindrom domestikasi adalah istilah yang awalnya digunakan untuk menggambarkan serangkaian sifat fenotipe yang muncul selama proses domestikasi yang membedakan tumbuhan domestik dari nenek moyangnya yang merupakan tumbuhan liar 16 17 Belakangan istilah ini juga diterapkan pada hewan Sindrom domestikasi pada hewan di antaranya peningkatan sifat patuh dan jinak perubahan warna dan pola mantel pengecilan ukuran gigi perubahan morfologi tengkorak perubahan bentuk telinga dan ekor misalnya telinga menjadi terkulai siklus estrus yang lebih sering dan nonmusiman perubahan tingkat hormon adrenokortikotropik perubahan konsentrasi beberapa neurotransmiter perpanjangan perilaku remaja dan pengecilan ukuran otak secara total atau pengecilan daerah otak tertentu 18 Meskipun demikian serangkaian sifat yang digunakan untuk mendefinisikan sindrom domestikasi pada hewan terkadang tidak konsisten 15 Perbedaan dengan penjinakan Sunting Domestikasi berbeda dengan penjinakan Hewan jinak adalah satwa liar yang ditangkap dipelihara dan dilatih agar terbiasa hidup di dekat manusia Penjinakan merupakan upaya untuk menjadikan satwa liar dapat menerima kehadiran manusia dan terkadang mampu untuk melakukan tugas tertentu tetapi mereka tidak mengalami perubahan genetik yang berarti Di sisi lain domestikasi merupakan modifikasi genetik permanen pada suatu garis keturunan hewan sehingga predisposisi mereka terhadap manusia dapat diwariskan 3 4 Manusia memilih hewan bersifat jinak tetapi tanpa adanya respons evolusioner yang sesuai domestikasi tidak tercapai 6 Hewan domestik belum tentu berperilaku jinak misalnya sapi petarung spanyol Di sisi lain satwa liar bisa saja berperilaku jinak seperti citah yang dipelihara sejak lahir Hewan hewan yang dikembangbiakkan selama beberapa generasi di penangkaran seperti harimau gorila dan beruang kutub juga bukanlah hewan domestik 4 Gajah asia merupakan satwa liar yang jinak dan menunjukkan beberapa tanda domestikasi tetapi perkembangbiakannya tidak dikendalikan oleh manusia dan mereka tidak tergolong sebagai hewan domestik 19 Sejarah SuntingLihat pula Sejarah pertanian Domestikasi hewan dan tumbuhan dipicu oleh perubahan iklim dan lingkungan yang terjadi setelah puncak Glasial Maksimum Terakhir sekitar 21 000 tahun yang lalu dan terus berlanjut hingga saat ini Perubahan ini membuat manusia sulit mendapatkan makanan Hewan domestik pertama adalah anjing Canis lupus familiaris yang merupakan hasil domestikasi dari serigala Canis lupus setidaknya sekitar 15 000 tahun yang lalu Zaman Dryas Terkini yang terjadi 12 900 tahun lalu merupakan periode yang sangat dingin dan gersang yang menekan manusia untuk mengintensifkan strategi mereka dalam mencari makanan Pada awal kala Holosen 11 700 tahun yang lalu kondisi iklim menjadi lebih menguntungkan sehingga populasi manusia meningkat Mereka kemudian melakukan domestikasi hewan dan tumbuhan berskala kecil yang memungkinkan manusia menambah persediaan makanan yang telah mereka peroleh melalui perburuan pengumpulan 20 nbsp Lukisan hieroglif Mesir Kuno yang menggambarkan pemerahan sapiMeluasnya penerapan pertanian dan berlanjutnya domestikasi spesies selama Revolusi Neolitikum mengawali pergeseran evolusi ekologi dan demografi manusia hewan dan tumbuhan secara cepat 6 21 Daerah daerah yang memiliki pertanian yang luas kemudian mengalami urbanisasi 21 pertambahan kepadatan penduduk 21 22 perluasan ekonomi dan menjadi pusat domestikasi hewan dan tumbuhan 21 23 24 Di kawasan Hilal Subur 10 000 11 000 tahun yang lalu zooarkeologi menunjukkan bahwa domba kambing babi dan sapi eropa merupakan hewan hewan ternak yang pertama didomestikasi Para arkeolog juga menemukan kuburan tua berusia sekitar 9 500 tahun di Siprus yang berisi manusia dewasa bersama kerangka kucing domestik 25 Dua ribu tahun kemudian sapi zebu berpunuk didomestikasi di tempat yang sekarang disebut Balochistan di Pakistan Di Asia Timur sekitar 8 000 tahun yang lalu babi didomestikasi dari babi hutan yang secara genetik berbeda dari babi yang ditemukan di Hilal Subur Sementara itu kuda didomestikasi di stepa Asia Tengah sekitar 5 500 tahun yang lalu sedangkan ayam didomestikasi di Asia Tenggara sekitar 4 000 tahun yang lalu 20 Kategori SuntingDomestikasi dapat dianggap sebagai tahap akhir dari intensifikasi hubungan antara subpopulasi hewan atau tumbuhan dengan manusia Hubungan ini dapat dibagi menjadi beberapa tingkat intensifikasi 26 Dalam studi domestikasi hewan para peneliti telah mengusulkan lima kategori hewan liar liar dalam penangkaran domestik persilangan dan feral 27 28 Hewan satwa liar Hewan hewan ini terutama berevolusi melaui seleksi alam meskipun mereka mungkin juga dipengaruhi oleh peristiwa demografik pada masa lalu dan tindakan tindakan seleksi buatan terutama oleh pengendalian dan perusakan habitat alamiah mereka Hewan satwa liar dalam penangkaran Hewan hewan ini dipengaruhi secara langsung oleh manusia terutama dalam hal pemberian makanan perkembangbiakan dan perlindungan atau pengurungan Manusia juga terkadang melakukan seleksi buatan untuk memilih hewan hewan yang lebih sesuai untuk ditangkarkan Hewan domestik Hewan hewan ini dihasilkan dari seleksi buatan misalnya oleh praktik peternakan Bagi mereka seleksi alam tidak terlalu berpengaruh terutama bagi hewan yang dipelihara dengan manajemen yang ketat Hewan persilangan Hewan hewan ini lahir dari persilangan hewan liar dan hewan domestik Mereka mungkin merupakan organisme perantara antara kedua orang tuanya dan mungkin saja lebih mirip dengan salah satu orang tuanya atau bahkan menunjukkan sifat unik yang berbeda dari kedua orang tuanya Hewan persilangan dan hewan hibrida dapat dikembangbiakkan dengan sengaja untuk tujuan tertentu atau dapat lahir tanpa sengaja sebagai hasil dari kontak antara hewan domestik dan hewan liar Hewan feral Hewan hewan ini merupakan hewan domestik yang kembali ke kondisi liar Oleh karena itu mereka mengalami seleksi alam secara intensif karena tinggal di habitat liar dan juga seleksi buatan secara ringan karena terkadang masih tinggal di lingkungan manusia Pada tahun 2015 sebuah studi membandingkan keragaman ukuran bentuk dan alometri gigi pada seluruh kategori babi domestik modern genus Sus Studi ini menunjukkan perbedaan yang jelas antara fenotipe gigi populasi babi liar babi liar yang ditangkarkan babi domestik dan babi hibrida Temuan ini mendukung kategorisasi hewan melalui bukti fisik Studi ini tidak melibatkan populasi babi feral tetapi mengusulkan penelitian lebih lanjut pada mereka dan mengusulkan penelitian pada perbedaan genetik dengan babi hibrida 28 Daftar SuntingBerikut ini adalah daftar hewan hewan domestik yang periode domestikasinya telah diperkirakan Daftar ini dibuat dalam bentuk tabel taksonomi yang setiap kolomnya diurutkan berdasarkan abjad 6 Filum Kelas Ordo Famili Genus SpesiesArthropoda Insecta Hymenoptera Apidae Apis A ceranaA melliferaLepidoptera Bombycidae Bombyx B moriChordata Actinopterygii Cypriniformes Cyprinidae Cyprinus C carpioAves Anseriformes Anatidae Anas A platyrhynchosAnser A anserCairina C moschataColumbiformes Columbidae Columba C liviaGalliformes Phasianidae Gallus G gallus domesticusMeleagris M gallopavo domesticusNumididae Numida N meleagrisMammalia Artiodactyla Bovidae Bos B gaurusB grunniensB indicusB javanicus domesticusB taurusBubalus B bubalisCapra C hircusOvis O ariesCamelidae Camelus C bactrianusC dromedariusLama L glamaL pacosCervidae Rangifer R tarandusSuidae Sus S domesticusCarnivora Canidae Canis C lupus familiarisFelis F catusLagomorpha Leporidae Oryctolagus O cuniculusPerissodactyla Equidae Equus E asinusE ferus caballusRodentia Caviidae Cavia C porcellusKarakteristik umum SuntingJumlah hewan domestik telah melebihi satwa liar Biomassa vertebrata liar semakin kecil dibandingkan dengan biomassa hewan domestik Sebagai perbandingan biomassa sapi domestik lebih besar daripada semua mamalia liar 29 Karena evolusi hewan domestik masih terus berlangsung proses domestikasi memiliki titik awal tetapi tidak memiliki titik akhir Berbagai kriteria telah dibuat untuk mendefinisikan hewan domestik tetapi semua keputusan tentang kapan tepatnya seekor hewan dapat diberi label domestik dalam pengertian zoologi bersifat sewenang wenang meskipun juga bermanfaat 30 Domestikasi merupakan proses dinamis dan nonlinier yang dapat memulai menghentikan membalikkan atau menuju jalur yang tidak terduga tanpa ambang batas yang jelas atau universal yang memisahkan satwa liar dari hewan domestik Namun ada karakteristik umum yang dimiliki oleh semua hewan domestik 5 Praadaptasi perilaku Sunting Spesies hewan tertentu dan individu tertentu dalam spesies tersebut menjadi kandidat domestikasi yang lebih baik daripada hewan hewan lain karena mereka menunjukkan karakteristik perilaku tertentu 1 jumlah dan organisasi struktur sosial mereka 2 ketersediaan dan tingkat selektivitas dalam memilih pasangan 3 kemudahan dan kecepatan ikatan orang tua dengan anaknya serta kematangan dan mobilitas anaknya saat lahir 4 tingkat fleksibilitas dalam diet dan toleransi habitat dan 5 respons terhadap manusia dan lingkungan baru termasuk respons untuk menghidar dan reaktivitas terhadap rangsangan eksternal 5 27 31 32 Berkurangnya kewaspadaan terhadap manusia serta rendahnya reaktivitas terhadap manusia dan rangsangan eksternal lainnya merupakan praadaptasi kunci untuk domestikasi Perilaku perilaku ini juga merupakan target utama dari tekanan selektif yang dialami oleh hewan yang menjalani domestikasi 5 6 Hal ini menyiratkan bahwa tidak semua hewan dapat didomestikasi karena tidak memenuhi kriteria kriteria tersebut misalnya zebra 6 24 nbsp Nenek moyang sapi memiliki karakteristik yang mendukung untuk domestikasiJared Diamond dalam bukunya Bedil Kuman dan Baja mempertanyakan mengapa di antara 148 mamalia herbivor terestrial liar di dunia hanya 14 yang didomestikasi Ia juga mengusulkan bahwa nenek moyang liar mereka harus memiliki enam karakteristik sebelum mereka dapat dipertimbangkan untuk didomestikasi 33 Makanan yang efisien Hewan yang mengonsumsi tumbuhan dan dapat memproses makanan mereka secara efisien akan lebih murah dipelihara di penangkaran Hewan hewan karnivor perlu memakan daging sehingga domestikator harus memelihara hewan tambahan untuk memberi makan karnivor tersebut Oleh karena itu hewan karnivor tidak efisien untuk ditangkarkan Tingkat pertumbuhan yang cepat Tingkat kedewasaan hewan yang cepat dibandingkan dengan rentang umur manusia memungkinkan menusia mengintervensi perkembangbiakan hewan dan membuat hewan tersebut berguna dalam durasi pemeliharaannya Beberapa hewan berukuran besar membutuhkan waktu bertahun tahun sebelum mencapai kedewasaan Kemampuan untuk berkembang biak di penangkaran Hewan yang tidak mau berkembang biak di penangkaran menyebabkan manusia hanya bisa memperoleh mereka melalui penangkapan di alam liar Disposisi yang menyenangkan Hewan dengan disposisi yang buruk akan membahayakan manusia Kecenderungan untuk tidak panik Beberapa spesies hewan mudah untuk gelisah dan kabur saat mereka merasakan ancaman Struktur sosial Semua spesies mamalia besar yang didomestikasi memiliki nenek moyang liar yang hidup dalam kawanan Terdapat hierarki dominasi di antara anggota kawanan dan berbagai kawanan memiliki teritori yang tumpang tindih alih alih saling terpisah dan eksklusif Pengaturan ini memungkinkan manusia untuk mengendalikan hierarki dominasi Ukuran dan fungsi otak Sunting nbsp Perbandingan ukuran tengkorak serigala dan anjing chihuahuaPemilihan hewan dengan reaktivitas yang lebih rendah secara berkelanjutan telah menghasilkan perubahan besar dalam bentuk dan fungsi otak mamalia domestik Semakin besar ukuran otak dan tingkat pelipatan otak yang dimiliki oleh nenek moyang liar hewan domestik semakin besar pula tingkat pengurangan ukuran otak pada versi domestik hewan tersebut 5 34 Rubah perak yang dibiakkan secara selektif untuk didomestikasi selama lebih dari 40 tahun telah mengalami pengurangan tinggi dan lebar tengkorak yang signifikan yang menunjukkan pengecilan ukuran otak 5 35 Hal ini mendukung hipotesis bahwa berkurangnya ukuran otak merupakan respons awal terhadap tekanan selektif penjinakan hewan sedangkan penurunan reaktivitas yang merupakan ciri universal domestikasi hewan 5 Bagian otak yang paling terpengaruh pada mamalia domestik adalah sistem limbik yang pada anjing babi dan domba domestik menunjukkan pengurangan ukuran sebesar 40 dibandingkan dengan spesies liar mereka Bagian otak ini mengatur fungsi endokrin yang memengaruhi perilaku seperti agresi kewaspadaan dan respons terhadap stres yang dipicu oleh lingkungan semua atribut yang secara dramatis dipengaruhi oleh domestikasi 5 34 Pleiotropi Sunting nbsp Peta genotipe fenotipe sederhana yang hanya menunjukkan efek pleiotropi aditif G1 G2 dan G3 merupakan gen gen berbeda yang berkontribusi pada sifat fenotipe P1 P2 dan P3 Pleiotropi diduga menjadi penyebab munculnya perubahan luas yang terlihat pada sindrom domestikasi Pleiotropi terjadi ketika satu gen memengaruhi dua atau lebih ciri fenotipe yang tampaknya tidak terkait Perubahan perubahan fisiologis tertentu menjadi ciri pada banyak spesies hewan domestik Perubahan ini di antaranya adalah tanda putih yang luas terutama di bagian kepala telinga yang terkulai dan ekor yang keriting Karakteristik ini muncul bahkan ketika kejinakan menjadi satu satunya sifat yang muncul di bawah tekanan selektif 36 Gen gen yang terlibat dalam kejinakan sebagian besar tidak diketahui sehingga tidak diketahui pula bagaimana atau sejauh mana pleiotropi berkontribusi pada sindrom domestikasi Sifat jinak juga dapat disebabkan oleh menurunnya regulasi rasa takut dan respons stres melalui reduksi kelenjar adrenal 36 Berdasarkan hal hal tersebut hipotesis pleiotropi dapat dipisahkan menjadi dua teori yaitu hipotesis puncak saraf yang menghubungkan fungsi kelenjar adrenal dengan defisit sel sel puncak saraf selama perkembangan embrio dan hipotesis jejaring pengatur genetik tunggal yang mengklaim bahwa perubahan genetik pada regulator hulu memengaruhi sistem hilir 37 38 Sel sel puncak saraf NCC merupakan sel punca embrionik vertebrata yang berfungsi secara langsung dan tidak langsung selama embriogenesis awal untuk menghasilkan banyak jenis jaringan 37 Karena ciri ciri yang umumnya dipengaruhi oleh sindrom domestikasi semuanya berasal dari NCC hipotesis puncak saraf menunjukkan bahwa defisit pada sel sel puncak saraf menyebabkan perubahan fenotipe pada sindrom domestikasi Defisit ini dapat menyebabkan perubahan yang kita lihat pada banyak mamalia domestik seperti telinga yang terkulai terlihat pada kelinci anjing rubah babi domba kambing sapi dan keledai serta ekor yang keriting pada babi rubah dan anjing Meskipun sel sel puncak saraf tidak memengaruhi perkembangan korteks adrenal secara langsung tetapi sel sel ini mungkin terlibat dalam interaksi embriologi hulu yang relevan 37 Selain itu seleksi buatan yang menargetkan sifat jinak dapat memengaruhi gen gen yang mengendalikan konsentrasi atau pergerakan NCC dalam embrio yang kemudian mengarah ke berbagai fenotipe 38 Hipotesis jejaring pengatur genetik tunggal mengusulkan bahwa sindrom domestikasi dihasilkan dari mutasi pada gen gen yang mengatur pola ekspresi gen gen yang lebih hilir 36 misalnya warna mantel yang belang belang atau berbintik mungkin disebabkan oleh keterkaitan jalur biokimia melanin yang terlibat dalam pewarnaan mantel dan neurotransmiter seperti dopamin yang membantu membentuk perilaku dan kognisi Sifat sifat terkait ini mungkin timbul dari mutasi pada beberapa gen pengatur kunci 5 Kekurangan hipotesis ini adalah bahwa ia mengusulkan bahwa ada mutasi pada jejaring gen yang menyebabkan efek dramatis yang tidak mematikan tetapi saat ini tidak ada jejaring pengatur genetik yang diketahui menyebabkan perubahan dramatis pada begitu banyak sifat yang berbeda 37 Pengembalian terbatas Sunting Mamalia feral seperti anjing kucing kambing keledai babi dan musang yang telah hidup terpisah dari manusia selama beberapa generasi tidak menunjukkan tanda tanda mendapatkan kembali massa otak nenek moyang liar mereka Dingo telah hidup secara terpisah dari manusia selama ribuan tahun tetapi masih memiliki ukuran otak yang sama dengan anjing domestik 39 Anjing feral yang secara aktif menghindari kontak dengan manusia masih bergantung pada sampah sampah dari manusia untuk bertahan hidup dan belum kembali ke perilaku serigala yang dapat hidup independen 5 40 Jalur SuntingSejak tahun 2011 model domestikasi hewan multitahap telah diterima oleh dua kelompok Kelompok pertama mengusulkan bahwa domestikasi hewan berjalan melalui serangkaian tahapan mulai dari antropofili komensalisme pengendalian di alam liar pengendalian dalam penangkaran pembiakan ekstensif pembiakan intensif dan akhirnya menjadi hewan kesayangan Tahapan ini berlangsung secara lambat yang mengintensifkan hubungan antara manusia dan hewan 26 30 Kelompok kedua mengusulkan bahwa ada tiga jalur utama yang dijalani sebagian besar hewan domestik 1 jalur komensal ketika hewan liar menyesuaikan diri dengan relung manusia misalnya anjing kucing unggas dan mungkin babi 2 jalur mangsa ketika hewan liar diburu untuk dimakan misalnya domba kambing sapi kerbau yak babi rusa kutub llama dan alpaka serta 3 jalur terarah ketika hewan liar dijadikan sumber tenaga alih alih makanan misalnya kuda keledai unta 5 6 7 Pada mulanya domestikasi hewan melibatkan proses koevolusi yang berlarut larut dengan banyak tahapan di sepanjang jalur yang berbeda Manusia tidak berniat mendomestikasi hewan dari atau setidaknya mereka tidak membayangkan hewan domestik dihasilkan dari jalur komensal atau jalur mangsa Dalam kedua jalur ini manusia kemudian hidup bersama spesies spesies ini karena hubungan di antara mereka semakin intensif terutama dengan semakin menonjolnya peran manusia dalam kelangsungan hidup dan reproduksi hewan hewan tersebut 6 Meskipun jalur terarah dimulai dari penangkapan hingga penjinakan dua jalur lainnya tidak berorientasi pada tujuan dan catatan arkeologi menunjukkan bahwa jalur komensal dan jalur mangsa berlangsung dalam kerangka waktu yang lebih lama 30 Jalur komensal Sunting nbsp Kladogram dari 161 ras anjing domestik berdasarkan analisis genomik 41 Jalur komensal dilalui oleh hewan yang memakan sampah di sekitar habitat manusia atau oleh hewan yang memangsa hewan lain yang datang ke tempat tinggal manusia Hewan hewan dalam jalur ini menjalin hubungan komensalisme dengan manusia yaitu saat hewan diuntungkan dan manusia tidak dirugikan dan mungkin menerima sedikit manfaat Hewan hewan yang paling mampu mengambil keuntungan dari sumber daya di tempat tinggal manusia akan menjadi lebih jinak kurang agresif dan memiliki jarak lawan atau lari yang lebih pendek 42 43 44 Belakangan hewan hewan ini mengembangkan ikatan sosial atau ekonomi yang lebih dekat dengan manusia yang berujung pada hubungan domestik 5 6 Lompatan dari populasi sinantropi ke populasi domestik hanya dapat terjadi setelah hewan berkembang dari antropofili ke habituasi ke komensalisme dan kemudian ke kemitraan ketika hubungan antara hewan dan manusia sampai pada situasi dasar untuk domestikasi termasuk penangkaran dan pembiakan terkendali oleh manusia Dari perspektif ini domestikasi hewan adalah proses koevolusioner ketika populasi hewan merespons tekanan selektif sambil beradaptasi dengan relung baru bersama spesies lain serta mengembangkan perilaku baru 6 Hewan jalur komensal di antaranya anjing kucing unggas dan kemungkinan babi 8 Domestikasi hewan dimulai lebih dari 15 000 tahun sebelum sekarang YBP yang dimulai dengan serigala Canis lupus oleh para pemburu pengumpul nomaden Serigala kemungkinan besar mengikuti jalur komensal dalam proses domestikasinya Kapan di mana dan berapa kali serigala telah didomestikasi masih diperdebatkan karena hanya sejumlah kecil spesimen purba yang telah ditemukan dan baik arkeologi maupun genetika terus memberikan bukti yang bertentangan Sisa sisa anjing paling awal yang paling banyak diterima secara luas berasal dari 15 000 YBP di Bonn Oberkassel Jerman Sisa sisa sebelumnya yang berasal dari 30 000 tahun yang lalu digambarkan sebagai anjing Paleolitikum tetapi status mereka sebagai anjing atau serigala masih diperdebatkan Studi pada tahun 2018 menunjukkan bahwa divergensi genetis antara anjing dan serigala terjadi 20 000 40 000 YBP tetapi ini adalah batas waktu atas untuk domestikasi karena periode ini menunjukkan waktu divergensi dan bukan waktu domestikasi 45 Ayam adalah salah satu spesies hewan domestik yang paling tersebar luas dan salah satu sumber protein terbesar bagi manusia Meskipun ayam didomestikasi di Asia Tenggara bukti arkeologi menunjukkan bahwa ayam ini tidak dipelihara sebagai ternak hingga 400 SM di Levant 46 Sebelumnya ayam telah diasosiasikan dengan manusia selama ribuan tahun dan dipelihara sebagai hewan aduan hewan ritual dan koleksi bagi kebun binatang kerajaan Pada awalnya mereka bukanlah spesies mangsa 46 47 Ayam bukanlah makanan populer di Eropa hingga seribu tahun yang lalu 48 Jalur mangsa Sunting nbsp Sapi didomestikasi untuk dimangsa dan dikonsumsi dagingnyaJalur mangsa adalah cara ketika sebagian besar spesies ternak terdomestikasi karena mereka pernah diburu oleh manusia untuk diambil dagingnya Domestikasi kemungkinan dimulai ketika manusia mulai bereksperimen dengan strategi berburu yang dirancang untuk meningkatkan ketersediaan mangsa ini mungkin sebagai tanggapan terhadap tekanan lokal pada pasokan hewan tersebut Seiring waktu dan dengan spesies yang lebih responsif strategi manajemen perburuan ini berkembang menjadi strategi manajemen kawanan yang mencakup pengendalian multigenerasi yang berkelanjutan atas pergerakan makan dan reproduksi hewan Ketika campur tangan manusia dalam siklus hidup hewan mangsa semakin intensif tekanan evolusioner karena kurangnya agresi akan menyebabkan perolehan sifat sindrom domestikasi yang sama yang ditemukan pada hewan peliharaan komensal 5 6 Hewan yang menempuh jalur mangsa di antaranya domba kambing sapi kerbau yak babi rusa llama dan alpaka Kondisi yang tepat untuk domestikasi untuk beberapa dari mereka tampaknya ditemukan di Hilal Subur bagian tengah dan timur pada akhir penurunan iklim zaman Dryas Terkini dan awal Holosen Awal sekitar 11 700 tahun lalu Sekitar 10 000 tahun lalu orang orang cenderung membunuh hewan jantan muda dan membiarkan hewan betinanya hidup untuk menghasilkan lebih banyak keturunan 5 6 Dengan menilai ukuran rasio jenis kelamin dan profil kematian pada spesimen spesimen zooarkeologi para arkeolog mampu mendokumentasikan perubahan dalam strategi pengelolaan domba kambing babi dan sapi yang diburu di Hilal Subur sejak 11 700 tahun lalu Sebuah studi demografis dan metrik tentang sisa sisa sapi dan babi di Sha ar Hagolan Israel menunjukkan bahwa kedua spesies tersebut diburu secara berlebihan sebelum didomestikasi Hal ini menunjukkan bahwa eksploitasi intensif mengubah strategi manusia dalam mengelola mereka yang pada akhirnya mengarah pada domestikasi keduanya melalui jalur mangsa Pola perburuan berlebihan sebelum domestikasi ini menunjukkan bahwa jalur mangsa tidak disengaja dilakukan oleh manusia seperti halnya jalur komensal 6 49 Jalur terarah Sunting nbsp Penggembala Kazakhstan bersama kuda dan anjing Mereka bertugas menjaga domba dari predator Jalur terarah merupakan proses yang lebih disengaja yang diprakarsai oleh manusia dengan tujuan mendomestikasikan hewan yang hidup bebas Jalur ini mungkin hanya muncul setelah orang orang mengenal hewan domestik melalui jalur komensal atau jalur mangsa Hewan hewan pada jalur terarah kemungkinan besar tidak memiliki banyak praadaptasi perilaku sebelum domestikasi Oleh karena itu domestikasi hewan hewan ini membutuhkan upaya lebih untuk mengatasi perilaku yang tidak mendukung domestikasi 5 6 Manusia sudah bergantung pada tumbuhan dan hewan domestik ketika mereka membayangkan versi domestik dari suatu hewan liar Meskipun kuda keledai dan unta Dunia Lama kadang kadang diburu sebagai mangsa mereka juga sengaja dibawa ke relung manusia untuk dijadikan sarana transportasi Domestikasi masih merupakan adaptasi multigenerasi terhadap tekanan seleksi manusia termasuk kejinakan tetapi tanpa respons evolusioner yang sesuai maka domestikasi tidak tercapai Sebagai contoh terlepas dari kenyataan bahwa pemburu rusa Timur Dekat di Epipaleolitik menghindari pemusnahan betina reproduktif untuk meningkatkan keseimbangan populasi baik rusa maupun zebra tidak memiliki prasyarat yang diperlukan dan tidak pernah didomestikasi 50 Tidak ada bukti yang jelas untuk domestikasi hewan mangsa yang digiring di Afrika dengan pengecualian keledai yang didomestikasi di Afrika Timur Laut sekitar milenium ke 4 SM 51 Jalur ganda Sunting Ketiga jalur di atas tidak saling eksklusif Hewan bisa saja menempuh lebih dari satu jalur Sebagai contoh babi mungkin didomestikasi karena mereka telah terbiasa dengan relung manusia melalui jalur komensal tetapi mereka mungkin juga diburu dan mengikuti jalur mangsa atau kombinasi antara kedua jalur tersebut 5 6 49 Aliran gen pasca domestikasi SuntingSaat masyarakat pertanian bermigrasi menjauhi pusat pusat domestikasi dengan membawa hewan domestik hewan hewan ini kemudian bertemu dengan populasi hewan liar dari spesies yang sama atau kerabat dekatnya Karena hewan domestik sering kali memiliki nenek moyang bersama paling terkini dengan populasi liar mereka mampu menghasilkan keturunan yang subur Populasi hewan domestik relatif sedikit dibandingkan populasi liar di sekitarnya sehingga hibridisasi berulang antara keduanya akan menyebabkan populasi domestik yang dilahirkan memiliki perbedaan genetik dibandingkan populasi sumber domestik aslinya 30 52 Kemajuan dalam teknologi pengurutan DNA memungkinkan genom inti diakses dan dianalisis dalam kerangka genetika populasi Hasil pengurutan ini menunjukkan bahwa aliran gen merupakan hal yang umum tidak hanya di antara populasi domestik yang beragam secara geografis dari spesies yang sama tetapi juga antara populasi domestik dan spesies liar yang tidak pernah melahirkan populasi domestik 6 Sifat kaki kuning yang dimiliki oleh banyak ras ayam komersial modern diperoleh melalui introgresi dari ayam hutan abu abu yang berasal dari Asia Selatan 53 Sapi sapi di Afrika merupakan hibrida yang memiliki sinyal mitokondria maternal sapi taurin dari Eropa dan tanda kromosom Y paternal dari sapi zebu dari Asia 54 Banyak spesies Bovidae lainnya seperti bison yak bison dan gaur juga berhibridisasi dengan mudah 55 Kucing dan kuda telah terbukti berhibridisasi dengan banyak spesies yang berkerabat dekat 56 57 Lebah madu domestik telah dikawinkan dengan begitu banyak spesies sehingga mereka sekarang memiliki lebih banyak variasi genom dibandingkan nenek moyang mereka yang liar 58 Data arkeologi dan genetik menunjukkan bahwa aliran gen dua arah jangka panjang antara stok liar dan domestik termasuk Canidae keledai kuda unta Dunia Baru dan Lama kambing domba dan babi adalah hal biasa 7 Aliran gen dua arah antara rusa domestik dan liar berlanjut hingga hari ini 6 Konsekuensi dari introgresi ini adalah bahwa populasi domestik modern sering kali tampak memiliki afinitas genomik yang jauh lebih besar dengan populasi liar yang tidak pernah terlibat dalam proses domestikasi awalnya Oleh karena itu ada usulan agar istilah domestikasi hanya bisa digunakan untuk menggambarkan proses awal domestikasi suatu populasi diskrit dalam ruang dan waktu tertentu Persilangan selanjutnya antara populasi domestik introduksi dan populasi liar lokal yang tidak pernah didomestikasi harus digambarkan sebagai penangkapan introgresif Penggabungan kedua proses yang berbeda ini dapat mengacaukan pemahaman kita tentang proses domestikasi aslinya dan dapat menyebabkan inflasi artifisial tentang berapa kali domestikasi terjadi 6 30 Dalam beberapa kasus introgresi ini dapat dianggap sebagai introgresi adaptif seperti yang diamati pada domba domestik yang menerima aliran gen dari mouflon eropa liar 59 Persilangan secara berkelanjutan antara populasi anjing dan serigala yang berbeda baik di Dunia Lama maupun Dunia Baru selama setidaknya 10 000 tahun terakhir telah mengaburkan tanda tanda genetik dan membingungkan upaya para peneliti untuk menunjukkan asal usul anjing dengan tepat 8 Tak ada satu pun populasi serigala modern yang berkaitan dengan serigala Pleistosen yang pertama kali didomestikasi 60 dan kepunahan serigala yang merupakan nenek moyang langsung dari anjing telah memperkeruh upaya untuk menentukan waktu dan tempat domestikasi anjing 6 Seleksi positif SuntingCharles Darwin mengenali beberapa sifat yang membedakan spesies domestik dari nenek moyang mereka yang liar Dia juga merupakan orang pertama yang mengenali perbedaan antara seleksi buatan yaitu ketika manusia secara sadar memilih sifat sifat yang diinginkan dengan seleksi tak sadar yaitu ketika suatu organisme berevolusi dan mengalami perubahan sifat sebagai hasil dari seleksi alam atau sebagai akibat dari seleksi sifat sifat lain 1 2 Hewan domestik memiliki variasi warna mantel dan morfologi tengkorak ukuran otak yang mengecil telinga yang terkulai serta perubahan pada sistem endokrin dan siklus reproduksinya Eksperimen domestikasi rubah perak menunjukkan bahwa seleksi sifat jinak pada rubah dalam beberapa generasi dapat menghasilkan perubahan perilaku morfologis dan fisiologis 21 30 Selain menunjukkan bahwa sifat fenotipe domestik dapat muncul melalui seleksi perilaku dan sebaliknya perilaku domestik dapat muncul melalui seleksi sifat fenotipe percobaan ini menyediakan penjelasan tentang bagaimana proses domestikasi hewan dapat dimulai tanpa rencana dan tindakan manusia yang disengaja 30 Pada dasawarsa 1980 an seorang peneliti menggunakan serangkaian penanda perilaku kognitif dan fenotipe yang terlihat seperti warna mantel untuk menghasilkan rusa Dama domestik dalam beberapa generasi 61 Hasil serupa untuk seleksi sifat jinak dan rasa takut juga ditemukan pada cerpelai dan burung puyuh jepang 62 63 nbsp Penggembalaan babi di Armenia Seleksi sifat sifat domestik oleh manusia tidak dipengaruhi oleh aliran gen dari babi hutan yang terjadi belakangan 11 64 Perbedaan genetik antara populasi domestik dan liar dapat dibingkai dalam dua pertimbangan Pertimbangan pertama membedakan sifat sifat domestikasi yang dianggap penting pada tahap awal domestikasi dengan sifat sifat perbaikan yang muncul sejak berpisahnya populasi liar dan domestik 6 17 65 Sifat sifat domestik umumnya menetap pada semua hewan domestik dan dipilih pada permulaan proses domestikasi sedangkan sifat sifat perbaikan hanya muncul pada sebagian hewan domestik meskipun sifat sifat tersebut dapat menetap pada ras hewan tertentu atau pada populasi regional 65 66 Pertimbangan kedua adalah apakah sifat sifat yang terkait dengan sindrom domestikasi dihasilkan dari relaksasi seleksi alam pada saat hewan keluar dari lingkungan liar atau dari seleksi positif yang dihasilkan dari preferensi manusia baik secara sengaja maupun tidak sengaja Beberapa studi genomik tentang dasar genetik sifat sifat tertentu diasosiasikan dengan sindrom domestikasi telah menjelaskan kedua masalah ini 6 Ahli genetika telah mengidentifikasi lebih dari 300 lokus genetik dan 150 gen yang diasosiasikan dengan variabilitas warna mantel 67 Pengetahuan tentang mutasi gen yang diasosiasikan dengan warna menunjukkan korelasi antara waktu munculnya variabel warna mantel pada kuda dengan waktu domestikasi mereka 68 Penelitian lain menunjukkan bahwa bagaimana seleksi yang diinduksi oleh manusia bertanggung jawab atas variasi alel pada babi 69 Wawasan wawasan ini menunjukkan bahwa meskipun seleksi alam telah meminimalkan variasi mantel sebelum domestikasi manusia secara aktif memilih warna mantel yang baru segera setelah warna tersebut muncul pada populasi yang dikelola 70 Pada 2015 sebuah penelitian mengamati lebih dari 100 urutan genom babi untuk memastikan proses domestikasi mereka Proses domestikasi diasumsikan telah diinisiasi oleh manusia dengan melibatkan beberapa individu dan mengandalkan isolasi reproduksi antara hewan liar dan domestik Namun penelitian ini menemukan bahwa asumsi isolasi reproduksi dengan hambatan populasi tidak didukung Penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa babi didomestikasi secara terpisah di Asia Barat dan Tiongkok babi di Asia Barat diperkenalkan ke Eropa dan mereka disilangkan dengan babi hutan Sebuah model yang cocok dengan data memasukkan persilangan antara babi domestik dengan populasi babi liar yang sekarang sudah punah pada Pleistosen Penelitian ini juga menemukan bahwa meskipun babi domestik melakukan persilangan balik dengan babi liar genom babi domestik memiliki tanda tanda seleksi yang kuat pada lokus genetik yang memengaruhi perilaku dan morfologi mereka Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa seleksi sifat sifat domestik oleh manusia mungkin menetralkan efek homogenisasi aliran gen dari babi hutan ke babi domestik dan menciptakan pulau pulau domestikasi dalam genom Proses yang sama juga berlaku untuk hewan domestik lainnya 11 64 Tidak seperti spesies domestik lainnya yang terutama dipilih untuk sifat sifat yang berhubungan dengan produksi anjing pada awalnya dipilih karena perilakunya 10 71 Pada tahun 2016 sebuah penelitian menemukan bahwa hanya ada 11 gen tetap yang menunjukkan variasi antara serigala dan anjing Variasi variasi gen ini kemungkinan kecil merupakan hasil dari evolusi alami dan mengindikasikan dampak dari seleksi morfologi dan perilaku selama domestikasi anjing Gen gen ini telah terbukti memengaruhi jalur sintesis katekolamin dengan sebagian besar gen memengaruhi respons lawan atau lari yaitu seleksi untuk kejinakan dan pemrosesan emosional 10 Pada umumnya anjing memiliki rasa takut dan agresi yang lebih rendah dibandingkan dengan serigala 10 72 Beberapa gen ini diasosiasikan dengan agresi pada beberapa ras anjing yang menunjukkan pentingnya mereka baik dalam domestikasi awal dan dalam pembentukan ras 10 Referensi Sunting a b Darwin Charles 1868 The Variation of Animals and Plants Under Domestication London John Murray OCLC 156100686 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Larson Greger Piperno Dolores R Allaby Robin G Purugganan Michael D Andersson Leif Arroyo Kalin Manuel Barton Loukas Climer Vigueira Cynthia Denham Tim 2014 Current perspectives and the future of domestication studies Proceedings of the National Academy of Sciences 111 17 6139 6146 doi 10 1073 pnas 1323964111 ISSN 0027 8424 PMC 4035915 nbsp PMID 24757054 Pemeliharaan CS1 Format PMC link a b Price Edward O 2008 Principles and Applications of Domestic Animal Behavior An Introductory Text Cambridge University Press ISBN 9781780640556 Diakses tanggal 21 Januari 2016 a b c Driscoll Carlos A Macdonald David W O Brien Stephen J 2009 From wild animals to domestic pets an evolutionary view of domestication Proceedings of the National Academy of Sciences 106 supplement 1 9971 9978 doi 10 1073 pnas 0901586106 ISSN 0027 8424 a b c d e f g h i j k l m n o p q r Zeder Melinda A 2012 The Domestication of Animals Journal of Anthropological Research 68 2 161 190 doi 10 3998 jar 0521004 0068 201 ISSN 0091 7710 a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u Larson Greger Fuller Dorian Q 2014 The Evolution of Animal Domestication Annual Review of Ecology Evolution and Systematics 45 1 115 136 doi 10 1146 annurev ecolsys 110512 135813 ISSN 1543 592X a b c d Marshall Fiona B Dobney Keith Denham Tim Capriles Jose M 2014 Evaluating the roles of directed breeding and gene flow in animal domestication Proceedings of the National Academy of Sciences 111 17 6153 6158 doi 10 1073 pnas 1312984110 ISSN 0027 8424 a b c Larson Greger Karlsson Elinor K Perri Angela Webster Matthew T Ho Simon Y W Peters Joris Stahl Peter W Piper Philip J Lingaas Frode 2012 Rethinking dog domestication by integrating genetics archeology and biogeography Proceedings of the National Academy of Sciences 109 23 8878 8883 doi 10 1073 pnas 1203005109 ISSN 0027 8424 PMC 3384140 nbsp PMID 22615366 Pemeliharaan CS1 Format PMC link Perri Angela 2016 A wolf in dog s clothing Initial dog domestication and Pleistocene wolf variation Journal of Archaeological Science 68 1 4 doi 10 1016 j jas 2016 02 003 a b c d e Cagan Alex Blass Torsten 2016 Identification of genomic variants putatively targeted by selection during dog domestication BMC Evolutionary Biology 16 1 10 doi 10 1186 s12862 015 0579 7 ISSN 1471 2148 a b c Frantz Laurent A F Schraiber Joshua G Madsen Ole Megens Hendrik Jan Cagan Alex Bosse Mirte Paudel Yogesh Crooijmans Richard P M A Larson Greger 2015 Evidence of long term gene flow and selection during domestication from analyses of Eurasian wild and domestic pig genomes Nature Genetics 47 10 1141 1148 doi 10 1038 ng 3394 ISSN 1061 4036 Zeder Melinda A 2015 Core questions in domestication research Proceedings of the National Academy of Sciences 112 11 3191 3198 doi 10 1073 pnas 1501711112 ISSN 0027 8424 PMC 4371924 nbsp PMID 25713127 Pemeliharaan CS1 Format PMC link Zeder Melinda A 2014 Smith Claire ed Domestication Definition and Overview New York NY Springer New York hlm 2184 2194 doi 10 1007 978 1 4419 0465 2 71 ISBN 978 1 4419 0426 3 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Mueller Ulrich G Rehner Stephen A Schultz Ted R 1998 The Evolution of Agriculture in Ants Science 281 5385 2034 2038 doi 10 1126 science 281 5385 2034 ISSN 0036 8075 a b Lord Kathryn A Larson Greger Coppinger Raymond P Karlsson Elinor K 2020 The History of Farm Foxes Undermines the Animal Domestication Syndrome Trends in Ecology amp Evolution 35 2 125 136 doi 10 1016 j tree 2019 10 011 Hammer Karl 1984 Das Domestikationssyndrom Die Kulturpflanze dalam bahasa Jerman 32 1 11 34 doi 10 1007 BF02098682 ISSN 0075 7209 a b Olsen Kenneth M Wendel Jonathan F 2013 A Bountiful Harvest Genomic Insights into Crop Domestication Phenotypes Annual Review of Plant Biology 64 1 47 70 doi 10 1146 annurev arplant 050312 120048 ISSN 1543 5008 Wilkins Adam S Wrangham Richard W Fitch W Tecumseh 2014 The Domestication Syndrome in Mammals A Unified Explanation Based on Neural Crest Cell Behavior and Genetics Genetics 197 3 795 808 doi 10 1534 genetics 114 165423 ISSN 1943 2631 Lair R C 1997 Gone Astray The Care and Management of the Asian Elephant in Domesticity Bangkok Regional Office for Asia and the Pacific a b McHugo Gillian P Dover Michael J MacHugh David E 2019 Unlocking the origins and biology of domestic animals using ancient DNA and paleogenomics BMC Biology 17 1 98 doi 10 1186 s12915 019 0724 7 ISSN 1741 7007 a b c d e MacHugh David E Larson Greger Orlando Ludovic 2017 Taming the Past Ancient DNA and the Study of Animal Domestication Annual Review of Animal Biosciences 5 1 329 351 doi 10 1146 annurev animal 022516 022747 ISSN 2165 8102 Bocquet Appel Jean Pierre 2011 When the World s Population Took Off The Springboard of the Neolithic Demographic Transition Science 333 6042 560 561 doi 10 1126 science 1208880 ISSN 0036 8075 Fuller Dorian Q Willcox George Allaby Robin G 2011 Cultivation and domestication had multiple origins arguments against the core area hypothesis for the origins of agriculture in the Near East World Archaeology 43 4 628 652 ISSN 0043 8243 a b Zeder Melinda A 2006 Archaeological approaches to documenting animal domestication Dalam Zeder M A Bradley D Emshwiller E Smith B D Documenting domestication new genetic and archaeological paradigms Berkeley California University of California Press ISBN 978 0 520 93242 5 OCLC 70701292 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Driscoll Carlos A Clutton Brock Juliet Kitchener Andrew C O Brien Stephen J 2009 The Taming of the Cat Scientific American 300 6 68 75 doi 10 1038 scientificamerican0609 68 ISSN 0036 8733 pranala nonaktif permanen a b Vigne Jean Denis 2011 The origins of animal domestication and husbandry A major change in the history of humanity and the biosphere Comptes Rendus Biologies 334 3 171 181 doi 10 1016 j crvi 2010 12 009 a b Price Edward O 2002 Animal Domestication and Behavior PDF Wallingford England CABI Publishing Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 17 Mei 2017 Diakses tanggal 26 Februari 2016 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Evin Allowen Dobney Keith Schafberg Renate Owen Joseph Vidarsdottir Una Strand Larson Greger Cucchi Thomas 2015 Phenotype and animal domestication A study of dental variation between domestic wild captive hybrid and insular Sus scrofa BMC Evolutionary Biology 15 1 6 doi 10 1186 s12862 014 0269 x ISSN 1471 2148 Smil Vaclav 2011 Harvesting the Biosphere The Human Impact Population and Development Review 37 4 613 636 doi 10 1111 j 1728 4457 2011 00450 x a b c d e f g Larson Greger Burger Joachim 2013 A population genetics view of animal domestication Trends in Genetics 29 4 197 205 doi 10 1016 j tig 2013 01 003 Hale E B 1969 Domestication and the evolution of behavior Dalam Hafez E S E The Behavior of Domestic Animals edisi ke 2 London Bailliere Tindall and Cassell hlm 22 42 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Price Edward O 1984 Behavioral Aspects of Animal Domestication The Quarterly Review of Biology 59 1 1 32 doi 10 1086 413673 ISSN 0033 5770 Diamond Jared M 1998 Guns germs and steel a short history of everybody for the last 13 000 years London W W Norton hlm 168 174 ISBN 978 0 09 930278 0 OCLC 40193272 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Kruska D 1988 Mammalian domestication and its effect on brain structure and behavior Dalam Jerison Harry J Jerison Irene Intelligence and Evolutionary Biology Berlin Heidelberg Springer Berlin Heidelberg hlm 211 250 doi 10 1007 978 3 642 70877 0 ISBN 978 3 642 70879 4 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Trut Lyudmila 1999 Early Canid Domestication The Farm Fox Experiment American Scientist 87 2 160 doi 10 1511 1999 2 160 ISSN 0003 0996 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 04 01 Diakses tanggal 2023 04 27 a b c Trut Lyudmila Oskina Irina Kharlamova Anastasiya 2009 Animal evolution during domestication the domesticated fox as a model BioEssays 31 3 349 360 doi 10 1002 bies 200800070 a b c d Wilkins Adam S Wrangham Richard W Fitch W Tecumseh 2014 The Domestication Syndrome in Mammals A Unified Explanation Based on Neural Crest Cell Behavior and Genetics Genetics 197 3 795 808 doi 10 1534 genetics 114 165423 ISSN 1943 2631 a b Wright Dominic 2015 Article Commentary The Genetic Architecture of Domestication in Animals Bioinformatics and Biology Insights 9S4 BBI S28902 doi 10 4137 BBI S28902 ISSN 1177 9322 PMC 4603525 nbsp PMID 26512200 Pemeliharaan CS1 Format PMC link Schultz W 1969 Zur kenntnis des hallstromhundes Canis hallstromi Troughton 1957 Zoologischer Anzeiger 183 42 72 Boitani L Ciucci P 1995 Comparative social ecology of feral dogs and wolves Ethology Ecology amp Evolution 7 1 49 72 doi 10 1080 08927014 1995 9522969 ISSN 0394 9370 Parker Heidi G Dreger Dayna L Rimbault Maud Davis Brian W Mullen Alexandra B Carpintero Ramirez Gretchen Ostrander Elaine A 2017 Genomic Analyses Reveal the Influence of Geographic Origin Migration and Hybridization on Modern Dog Breed Development Cell Reports 19 4 697 708 doi 10 1016 j celrep 2017 03 079 PMC 5492993 nbsp PMID 28445722 Pemeliharaan CS1 Format PMC link Crockford S J 2000 A commentary on dog evolution Regional variation breed development and hybridization with wolves Dalam Crockford S J Dogs through time an archaeological perspective Proceedings of the 1st ICAZ Symposium on the History of the Domestic Dog and Eighth Congress of the International Council for Archaeozoology ICAZ98 August 23 29 1998 Victoria B C Canada Oxford England hlm 11 20 ISBN 1 84171 089 X OCLC 45494763 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Coppinger Raymond 2001 Dogs a startling new understanding of canine origin behavior and evolution Lorna Coppinger New York Scribner ISBN 0 684 85530 5 OCLC 45466125 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Russell Nerissa 2012 Social zooarchaeology humans and animals in prehistory Cambridge ISBN 978 1 139 18778 7 OCLC 782876984 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Irving Pease Evan K Ryan Hannah Jamieson Alexandra Dimopoulos Evangelos A Larson Greger Frantz Laurent A F 2019 Lindqvist Charlotte Rajora Om P ed Paleogenomics of Animal Domestication Cham Springer International Publishing hlm 225 272 doi 10 1007 13836 2018 55 ISBN 978 3 030 04753 5 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Perry Gal Lee Erlich Adi Gilboa Ayelet Bar Oz Guy 2015 Earliest economic exploitation of chicken outside East Asia Evidence from the Hellenistic Southern Levant Proceedings of the National Academy of Sciences 112 32 9849 9854 doi 10 1073 pnas 1504236112 ISSN 0027 8424 Sykes Naomi 2012 A social perspective on the introduction of exotic animals the case of the chicken World Archaeology 44 1 158 169 doi 10 1080 00438243 2012 646104 ISSN 0043 8243 Gibbons Ann 15 September 2016 How an ancient pope helped make chickens fat Science Diakses tanggal 27 April 2023 a b Frantz Laurent Meijaard Erik Gongora Jaime Haile James Groenen Martien A M Larson Greger 2016 The Evolution of Suidae Annual Review of Animal Biosciences 4 1 61 85 doi 10 1146 annurev animal 021815 111155 ISSN 2165 8102 Diamond Jared 2002 Evolution consequences and future of plant and animal domestication Nature 418 6898 700 707 doi 10 1038 nature01019 ISSN 0028 0836 Kimura Birgitta Marshall Fiona Beja Pereira Albano Mulligan Connie 2013 Donkey Domestication African Archaeological Review 30 1 83 95 doi 10 1007 s10437 012 9126 8 ISSN 0263 0338 Currat Mathias Ruedi Manuel Petit Rmy J Excoffier Laurent 2008 The Hidden Side of Invasions Massive Introgression by Local Genes Evolution doi 10 1111 j 1558 5646 2008 00413 x ISSN 0014 3820 Eriksson Jonas Larson Greger Gunnarsson Ulrika Bed hom Bertrand Tixier Boichard Michele Stromstedt Lina Wright Dominic Jungerius Annemieke Vereijken Addie 2008 Georges Michel ed Identification of the Yellow Skin Gene Reveals a Hybrid Origin of the Domestic Chicken PLoS Genetics 4 2 e1000010 doi 10 1371 journal pgen 1000010 ISSN 1553 7404 Hanotte Olivier Bradley Daniel G Ochieng Joel W Verjee Yasmin Hill Emmeline W Rege J Edward O 2002 African Pastoralism Genetic Imprints of Origins and Migrations Science 296 5566 336 339 doi 10 1126 science 1069878 ISSN 0036 8075 Verkaar Edward L C Nijman Isaac J Beeke Maurice Hanekamp Eline Lenstra Johannes A 2004 Maternal and Paternal Lineages in Cross Breeding Bovine Species Has Wisent a Hybrid Origin Molecular Biology and Evolution 21 7 1165 1170 doi 10 1093 molbev msh064 ISSN 1537 1719 Pierpaoli M Biro Z S Herrmann M Hupe K Fernandes M Ragni B Szemethy L Randi E 2003 Genetic distinction of wildcat Felis silvestris populations in Europe and hybridization with domestic cats in Hungary Molecular Ecology 12 10 2585 2598 doi 10 1046 j 1365 294X 2003 01939 x ISSN 0962 1083 Jordana J Pares P M Sanchez A 1995 Analysis of genetic relationships in horse breeds Journal of Equine Veterinary Science 15 7 320 328 doi 10 1016 S0737 0806 06 81738 7 Harpur Brock A Minaei Shermineh Kent Clement F Zayed Amro 2012 Management increases genetic diversity of honey bees via admixture Genetic diversity in the honey bee Molecular Ecology 21 18 4414 4421 doi 10 1111 j 1365 294X 2012 05614 x Barbato Mario Hailer Frank Orozco terWengel Pablo Kijas James Mereu Paolo Cabras Pierangela Mazza Raffaele Pirastru Monica Bruford Michael W 2017 Genomic signatures of adaptive introgression from European mouflon into domestic sheep Scientific Reports 7 1 7623 doi 10 1038 s41598 017 07382 7 ISSN 2045 2322 Freedman Adam H Gronau Ilan Schweizer Rena M Ortega Del Vecchyo Diego Han Eunjung Silva Pedro M Galaverni Marco Fan Zhenxin Marx Peter 2014 Andersson Leif ed Genome Sequencing Highlights the Dynamic Early History of Dogs PLoS Genetics 10 1 e1004016 doi 10 1371 journal pgen 1004016 ISSN 1553 7404 Hemmer H 2005 Neumuhle Riswicker Hirsche Erste planma ssige Zucht einer neuen Nutztierform Naturwissenschaftliche Rundschau 58 255 261 Malmkvist Jens Hansen Steffen W 2002 Generalization of fear in farm mink Mustela vison genetically selected for behaviour towards humans Animal Behaviour 64 3 487 501 doi 10 1006 anbe 2002 3058 Jones R Bryan Satterlee Daniel G Marks Henry L 1997 Fear related behaviour in Japanese quail divergently selected for body weight Applied Animal Behaviour Science 52 1 2 87 98 doi 10 1016 S0168 1591 96 01146 X a b Pennisi Elizabeth 2015 The taming of the pig took some wild turns Science doi 10 1126 science aad1692 ISSN 0036 8075 a b Doust Andrew N Lukens Lewis Olsen Kenneth M Mauro Herrera Margarita Meyer Ann Rogers Kimberly 2014 Beyond the single gene How epistasis and gene by environment effects influence crop domestication Proceedings of the National Academy of Sciences 111 17 6178 6183 doi 10 1073 pnas 1308940110 ISSN 0027 8424 Meyer Rachel S Purugganan Michael D 2013 Evolution of crop species genetics of domestication and diversification Nature Reviews Genetics 14 12 840 852 doi 10 1038 nrg3605 ISSN 1471 0056 Cieslak Michael Reissmann Monika Hofreiter Michael Ludwig Arne 2011 Colours of domestication Biological Reviews 86 4 885 899 doi 10 1111 j 1469 185X 2011 00177 x Ludwig Arne Pruvost Melanie Reissmann Monika Benecke Norbert Brockmann Gudrun A Castanos Pedro Cieslak Michael Lippold Sebastian Llorente Laura 2009 Coat Color Variation at the Beginning of Horse Domestication Science 324 5926 485 485 doi 10 1126 science 1172750 ISSN 0036 8075 PMC 5102060 nbsp PMID 19390039 Pemeliharaan CS1 Format PMC link Fang Meiying Larson Greger Soares Ribeiro Helena Li Ning Andersson Leif 2009 Barsh Gregory S ed Contrasting Mode of Evolution at a Coat Color Locus in Wild and Domestic Pigs PLoS Genetics 5 1 e1000341 doi 10 1371 journal pgen 1000341 ISSN 1553 7404 Hemmer Helmut 1990 Domestication the decline of environmental appreciation edisi ke 2 Cambridge Cambridge University Press ISBN 0 521 34178 7 OCLC 19814423 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Serpell James A Duffy Deborah L 2014 Horowitz Alexandra ed Dog Breeds and Their Behavior Berlin Heidelberg Springer Berlin Heidelberg hlm 31 57 doi 10 1007 978 3 642 53994 7 2 ISBN 978 3 642 53993 0 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Coppinger R Schneider R 1995 Evolution of working dogs The Domestic Dog Its Evolution Behaviour and Interactions with People Cambridge University Press ISBN 9780521425377 Bacaan lanjutan SuntingTeletchea Fabrice 2019 Teletchea Fabrice ed Animal Domestication A Brief Overview IntechOpen doi 10 5772 intechopen 86783 ISBN 978 1 83880 174 8 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Domestikasi hewan amp oldid 23855738