www.wikidata.id-id.nina.az
Pangeran Suria Kusumah Adinata atau Pangeran Sugih adalah bupati Sumedang pada tahun 1836 1882 P Sugih merupakan bupati terkaya di Tatar Sunda butuh rujukan Beliau adalah penerus Kerajaan Sumedang Larang putra Adipati Koesoemayoeda Pangeran Suria Kusumah Adinata Pangeran Sugih memerintah dari tahun 1836 1882 Daftar isi 1 Penerus Kerajaan Sumedang Larang 2 Harta pusaka Sumedang Larang 3 Keturunan 3 1 Istri Istri 3 2 Padmi 3 3 Selir 3 4 Putra putri yang menjadi Bupati Istri Bupati Pejabat lainnya 3 5 Cucu menjabat Bupati Wedana Jaksa dan setingkatnya 4 ReferensiPenerus Kerajaan Sumedang Larang suntingPangeran Sugihlahir dari pasangan Dalem Adipati Koesoemayoeda alias Dalem Ageung dan Nyi Mas Samidjah cucu dari Pangeran Kornel Pangeran Koesoemah Dinata Pada tangggal 20 Januari 1836 Raden Somanagara dilantik menjadi Bupati Sumedang dengan gelar Tumenggung Suria Kusumah Adinata 1836 1882 Kecerdasan kepemimpinan dan kesetiaannya pengabdian kepada rakyat terlihat dengan jelas Kebutuhan masyarakat diutamakan seperti pembuat jalan pengairan pertanian dan perkebunan dan sebagainya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Segala bentuk kewajiban rakyat yang memberatkan di bidang pertanian dihapuskan pada 1885 oleh pemerintah seperti peraturan penanaman nila Pada tanggal 14 Agustus 1841 Surat Keputusan pemerintah Kerajaan Belanda no 24 Tumenggung Suria Kusumah Adinata mendapat gelar Adipati dan berdasarkan Surat Keputusan tanggal 31 Oktober 1850 mendapat gelar Pangeran Pangeran Aria Suria Kusumah Adinata wafat pada tanggal 22 September 1882 dimakamkan di Gunung Puyuh Pangeran Aria Suria Kusumah Adinata dikenal juga sebagai Pangeran Sugih karena sugih harta kekayaan dan putera Pangeran Sugih menjabat sebagai Bupati Sumedang masa tahun 1836 1882 Pangeran Suria Kusumah Adinata yang memerintah dari tahun 1836 sampai tahun 1882 Dia dikenal sebagai Bupati terkaya dalam urutan para Bupati Sumedang sebelumnya dan terkaya di Tatar Sunda waktu itu yang berasal dari Warisan para pendahulunya berupa asset kekayaan selain tanah Kaprabon gaji Bupati yang diawali dari sejak Pangeran Panembahan Bupati Sumedang ke 6 Rangga Gempol III yang semakin bertambah luas termasuk jumlah arealnya menyebar di beberapa Kecamatan oleh para Bupati berikutnya Pada saat itu Kabupaten Sumedang mengalami zaman keemasan dengan tingginya produksi pertanian terutama padi kopi dan nilam pada saat adanya Preangerstelsel dan Cultuurstelsel Salah satu bukti meningkatnya produksi kopi adalah pendirian Gudang Kopi di wilayah Kecamatan Sumedang Selatan sekarang berubah menjadi Kantor Pegadaian dan di beberapa tempat di luar Kota Sumedang termasuk rencana membuka jalur kereta api Bandung Sumedang untuk mengangkut kopi namun entah kenapa tidak jadi dilaksanakan beberapa bekas rencana pembangunan tersebut masih ada antara lain bangunan mirip Stasiun di Jatinangor belakang kampus IPDN alur jalan untuk rel kereta api di Jatinangor Tanjungsari Sumedang dan beberapa jembatan beton yang dibiarkan terbengkalai Undang Undang Agraria tahun 1870 dan Reorganisasi Priangan tahun 1871 Akibat keluarnya Undang Undang Agraria banyak pengusaha Eropa yang membuka perkebunan terutama komoditas Kina Teh dan Karet di sekitar Kota Bandung Sementara itu perkebunan kopi masih terus berlangsung Cultuurstelsel dan Preangerstelsel Salah satu kebijakan dari Reorganisasi Priangan adalah dinaikannya harga kopi dari f10 tahun 1870 menjadi f13 tahun 1871 1872 kemudian meningkat lagi menjadi f 14 pada tahun tahun berikutnya hingga tahun 1880an dengan dikeluarkannya UU Agraria 1870 bertujuan Melindungi hak milik petani atas tanahnya dari penguasa dan pemodal asing Memberi peluang kepada pemodal asing untuk menyewa tanah dari penduduk Indonesia seperti dari Inggris Belgia Amerika Serikat Jepang Cina dan lain lain Membuka kesempatan kerja kepada penduduk untuk menjadi buruh perkebunan Karena kekayaannya maka dia dijuluki Dalem Sugih kaya selain harta kekayaan yang dimilikinya diapun dikenal sebagai Bupati yang memiliki 4 permaisuri garwa padmi 27 garwa selir dan 94 anak Pangeran Soeria Koesoemah Adinata lebih dikenal dengan nama Pangeran Sugih yang berarti Pangeran Kaya Sugihku harta Sugih ku harti Sugih ku istri istri Kaya akan harta kaya akan pengetahuan cerdik pandai kaya akan istri selir nbsp Mahkota Binokasih Mahkota Kerajaan Pajajaran yang diserahkan kepada Prabu Geusan Ulun disimpan di Museum Prabu Geusan Ulun nbsp Kediaman Bupati SumedangDia bercita cita ingin mempersatukan kembali tanah parahyangan yang telah dipecah belah oleh Belanda dengan cara memperistri para putri bupati bupati dan para putri orang orangyang berpengaruh di daerah daerah seluruh tanah Parahyangan Dia juga menempatkan putra putri cucu cucunya sebagai pejabat istri pejabat yang tersebar di seluruh tanah Parahyangan Harta pusaka Sumedang Larang suntingDiapun telah mewariskan harta pusaka berupa tanah darat sawah bangunan dan seperti Mahkota Binokasih Mahkota Kerajaan Pajajaran yang diserahkan kepada Prabu Geusan Ulun dan perhiasan perhiasan serta barang barang pusaka leluhur Sumedang lainnya yang telah diterima oleh Pangeran Mekah Pangeran Aria Soeria Atmadja dijadikan harta wakaf yang ditetapkan secara inkracht oleh Pengadilan pada tahun 1955 pengelolaan dibawah Yayasan Pangeran Sumedang YPS termasuk barang pusaka sekarang tersimpan di Museum Prabu Geusan UlunKeturunan suntingPangeran Sugih adalah putra Dalem Adipati Koesoemayoeda Alias Dalem Ageung dan Nyi Mas Samidjah cucu dari Pangeran Kornel Pangeran Koesoemah Dinata nbsp Perkebunan Kopi Verhuizing in de binnenlanden Regentschap Preanger Soemedang saat berlangsung Cultuurstelsel dan Preangerstelsel Istri Istri sunting Pangeran Sugih beristi 31 Orang Padmi dan Selir Padmi sunting Nyi Rd Ayu Radjapomerat Putra Rd Ar Wiranatakoesoema III Karang Anyar Bandung Nyi Rd Ayu Moestikaningrat Putra Rd Ad Ar Koesoemadiningrat Bupati Galuh Ciamis Nyi Rd Bodedar Putra Rd Rg Soeriakoesoemah dari Cianjur Nyi Rd Ayu Ratnaningrat Putra Rd Dmg Soemadilaga Jaksa Sumedang nbsp Javanen passeren elkaar op een weg door de sawa s bij Soemedang ter hoogte van een fabriek waar sereh wordt verwerktSelir sunting Nyi Ms Samidjah dari Singaparna Nyi Ms Landri dari Cikadu Situradja Nyi Ms Asmajawati dari Cipondoh Indihiang Nyi Ms Ganda dari Cibeureum Sumedang Nyi Ms Angginah dari Cisurat Darmaradja Nyi Arsadari Bogor Nyi Rd Dewi Mirah Putra Rd Poerakoesoemah Galunggung Tasikmalaya Nyi Ambaradari Ciseel Tegal Tanjung Kerta Nyi Rd Moetiaresmi Putra Rd Dmg Kartaparadja Ciawi Nyi Ms Modja Habibah dari Tangjungsari Sumedang Nyi Ms Andi Moelja putra MS Wangsa Pakuwon Sumedang Nyi Ms Olem dari Sukamandi Nyi Ms Andi Eundeut dari Ganeas Nyi Ms Denta Cibeureum Nyi Rd Ningroem Putra Rd Wirakoesoemah Tandjungsari Nyi Moersiah dari Indihiang Nyi Ms Ningsih dari Serang Cimalaka Nyi Soekaenah Kamoeda dari Singaparna Nyi Mantria dari Indihiang Nyi Dewidari Darmaradja Nyi Ms Djoewisah Nyi Ms Naga dari Cibeureum Nyi Ms Soepi Nyi Ms Enok Soemaledja Nyi Ms Ikoek dari Bandung Nyi Ms Moertidjah dari Singaparna Nyi EnoerPutra putri yang menjadi Bupati Istri Bupati Pejabat lainnya sunting Dari ke 31 istri selir berputra putri sebanyak 94 orang gen XI Di antaranya yang menjadi Bupati Istri Bupati Rd Pandji Soeriakoesoemah Adinata Wedana Malangbong dan cucu dari bupati Ciamis R A A Kusumadiningrat Raden Pandji merupakan penerus Pangeran Sugih untuk Kerajaan Sumedang Larang namun melawan dan kontra dengan Belanda sehingga digantikan oleh Pangeran Soeria Atmadja atau pangeran mekkah Nyi Rd Ayu Radjaningrat bersuami Rd Ad Ar Wiratanudatar BupatiCianjur Nyi Rd Ayu Sangkaningrat bersuami Rd Ad Ar Martanegara Bupati Bandung Pgn Aria Soeria Atmadja Bupati Sumedang 1882 1919 Nyi Rd Ayu Lasminingrat bersuami Rd Ad Ar Bratamidjaja Bupati Kuningan Rd Ad Ar Soerianatabrata Adik dari Rd Pandji Soeriakoesoemah Bupati Sukabumi Nyi Rd Ajoe Kantjananingrat bersuami Rd Tmg Ad Sastrawinata Bupati Ciamis Rd Ad Ar Koesoemadilaga Adik dari Rd Pandji Soeriakoesoemah Bupati Sumedang 19 19 1937 Nyi Rd Ajoe Radjaningrat Bersuami Rd Ad Ar Martanegara Bupati Bandung 1894 1919 Nyi Rd Ajoe Radjaretnadi bersuami Rd Ad Ar Wiradegdaha Bupati Sukapura Dalem Bogor Cucu menjabat Bupati Wedana Jaksa dan setingkatnya sunting Dari ke 94 putra putri Pengeran Sugih mempunyai cucu sebanyak 286 orang Generasi XII yang menjabat Bupati Wedana Jaksa dan setingkatnya di antaranya Rd Achmad Kosasih Hoofd Penghulu Sumedang Bp 4 Nyi Rd Radjaretna bersuami Rd Rg Soeriadikoesoemah Wedana Radjamandala Bp 1 Nyi Rd Rajapomerat bersuami Rd Somantaredja Wedana Ciawi Bp 7 Nyi Rd Radjaningrat bersuami Rd Rg Djajadiningrat Wedana Jampang Tpa Nyi Rd Hj Siti Hadidjah bersuami Rd Wiranagara Wedana Kopo Bandung Tpa Nyi Rd Radjakandana bersuami Rd Satjakoesoemah Wedana Kota Bandung Bp 12 Nyi Rd Rajapomerat bersuami Rd Ad Ar Soeriadipoetra Bupati Lebak Tpa Nyi Rd Parmaningrat bersuami Rd Rg Wiranataningrat Wedana Cisondari Bandung Rd Rg Wirahadisoeria Soeriahaditenaja Patih Sumedang Bp 3 Rd Rg A Soemadisoeria Hoofd Djaksa Bandung Bp 11 Rd Rg Kosasih Soemadiningrat Wedana Banjaran Bp 11 Rd Ad Ar Soeria Danoe Ningrat Putra Rd Pandji Soeriakoesoemah Bupati Sukabumi Bp 14 Nyi Rd Ajoe Djoehara Diningrat bersuami Rd Ad Ar Soerianatabrata Residen Cirebon Tpa Rd Gahara Widjajasoeria Bupati Garut Bp 6 Nyi Rd Ganarsih bersuami Rd Rg Wirahadisoeria Patih Sumedang Bp 1 Nyi Rd Ajoe Witarsih bersuami pertama Rd Radjaningrat Pantjera Maoelana Pakoeningrat Sultan Kasepuhan Kesultanan Cirebon Bp 10 Nyi Rd Ajoe Witarsih bersuami Rd Tmg Moh Singer Bupati Sumedang 1948 1949 Bp 1 Rd Tmg Ar Soeria Koesoemah Adinata Dalem Somantri Bupati Sumedang Bp 4 Nyi Rd Ajoe Djoelaeha Rd Kalih Wiramihardja Bupati Garut Bp 8 Rd Tmg Mohamad Singer Bupati Sumedang 1948 1949 Bp 6 Rd Danoe Soemawilaga Jaksa Sumedang Referensi suntingSejarah Singkat Sumedang Situs resmi Pemerintah Kabupaten Sumedang Museum Prabu Geusan Ulun Diarsipkan 2015 01 17 di Wayback Machine Situs resmi Dinas Parawisata dan Kebudayaan Pemerintah Prov Jawa Barat Silsilah Pangeran Santri by Erni Muthalib diambil dari data Keluarga Pangeran Santri Sejarah Sumedang by Gunawan Suria Danu Ningrat dalam blog Sukmayadi Pangeran Aria Soeria Atmadja Diarsipkan 2015 01 17 di Wayback Machine Wewengkon Sumedang Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Suria Kusumah Adinata amp oldid 23465318