www.wikidata.id-id.nina.az
Pelat nomor adalah salah satu jenis identifikasi kendaraan bermotor Pelat nomor juga disebut pelat registrasi kendaraan atau di Amerika Serikat dikenal sebagai pelat izin license plate Bentuknya berupa potongan pelat logam atau plastik yang dipasang pada kendaraan bermotor sebagai identifikasi resmi Biasanya pelat nomor jumlahnya sepasang untuk dipasang di depan dan belakang kendaraan Namun ada jurisdiksi tertentu atau jenis kendaraan tertentu yang hanya membutuhkan satu pelat nomor biasanya untuk dipasang di bagian belakang Pelat nomor kendaraan pribadi Bali Pelat nomor memiliki nomor seri atau pelat seri yakni susunan huruf dan angka yang dikhususkan bagi kendaraan tersebut Nomor ini di Indonesia disebut nomor polisi dan biasa dipadukan dengan informasi lain mengenai kendaraan bersangkutan seperti warna merk model tahun pembuatan nomor identifikasi kendaraan atau VIN dan tentu saja nama dan alamat pemilikinya Semua data ini juga tertera dalam Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor atau Surat Tanda Nomor Kendaraan yang merupakan surat bukti bahwa nomor polisi itu memang ditetapkan bagi kendaraan tersebut Berkat kemajuan teknologi di tahun 2019 biaya perpanjangan pengecekan tanggal jatuh tempo dan proses pembayaran STNK bisa dilakukan lewat internet lebih tepatnya melalui situs masing masing samsat penerbit STNK Karena wujudnya yang spesifik pelat nomor juga digunakan sebagai identifikasi kendaraan oleh banyak lembaga seperti kepolisian perusahaan asuransi mobil bengkel tempat parkir dan juga armada kendaraan bermotor Di beberapa wilayah jurisdiksi pelat nomor juga dipakai sebagai bukti bahwa kendaraan tersebut sudah memiliki izin untuk beroperasi di jalan raya umum atau juga sebagai bukti pembayaran pajak kendaraan bermotor Namun di beberapa negara seperti Inggris misalnya mobil selalu menggunakan pelat nomor yang sama sejak saat pertama dijual hingga akhir masa operasinya dengan pertimbangan semua informasi yang ada di pelat nomor dan kendaraan bersangkutan juga tidak pernah berubah Sementara di tempat lain seperti Amerika Serikat pelat nomor perlu diganti secara berkala yakni saat habis masa berlakunya atau karena dijual atau berpindah tangan Ini yang dikenal dengan kebijakan plate to owner atau pelat nomor yang terkait dengan kepemilikan Artinya ketika mobil dijual penjual harus melepas pelat nomornya sementara pembeli harus meminta pelat nomor baru dari pihak berwenang sesuai wilayah tempat tinggalnya dan mendaftarkan kembali atas namanya balik nama Bila orang yang menjual mobil tersebut membeli mobil baru ia dapat meminta agar pelat nomornya yang lama dipasang di mobilnya yang baru Bila tidak ia harus mengembalikan pelat nomor ke pihak berwenang menghancurkannya atau menyimpannya sebagai barang kenangan Di banyak negara pelat nomor dikeluarkan oleh Badan Pemerintahan Nasional kecuali di Kanada Meksiko Australia Jerman Pakistan dan Amerika Serikat karena pelat nomor diterbitkan oleh lembaga pemerintah provinsi wilayah atau negara bagian Daftar isi 1 Plat nomor di Indonesia 2 Sejarah 3 Galeri pelat nomor 3 1 Indonesia 3 2 Negara lain 4 Lihat pula 5 Pranala luarPlat nomor di Indonesia SuntingPulau Sumatra Plat nomor kendaraan WilayahBA Sumatera Barat Kepulauan MentawaiBB Sumatera UtaraBD BengkuluBE LampungBG Sumatera Selatan Musi Rawas RayaBH Jambi Sungai Penuh RayaBK Tapanuli Sidempuan Raya Kepulauan NiasBL Nanggroe Aceh Darussalam Meulaboh Raya Aceh Leuser AntaraBM Riau Riau PesisirBN Kepulauan Bangka BelitungBP Kepulauan Riau Kepulauan NatunaPulau Jawa Plat nomor kendaraan WilayahA Keresidenan BantenB Keresidenan JakartaD Keresidenan BandungE Keresidenan CirebonF Keresidenan BogorG Keresidenan PekalonganH Keresidenan SemarangK Keresidenan PatiL Kota SurabayaM Keresidenan MaduraN Keresidenan MalangP Keresidenan BesukiR Keresidenan BanyumasS Keresidenan BojonegoroT Keresidenan KarawangW Keresidenan SurabayaZ Keresidenan PrianganAA Keresidenan KeduAB Keresidenan YogyakartaAD Keresidenan SurakartaAE Keresidenan MadiunAG Keresidenan KediriPulau Kalimantan Plat nomor kendaraan WilayahDA Kalimantan SelatanKB Kalimantan Barat Sambas Raya Kalimantan Barat Daya Kapuas RayaKH Kalimantan Tengah Kotawaringin Barito RayaKT Kalimantan Timur Kalimantan TenggaraKU Kalimantan UtaraPulau Sulawesi Plat nomor kendaraan WilayahDB Sulawesi Utara Bolaang Mongondow RayaDC Sulawesi BaratDD Sulawesi SelatanDL Kepulauan Sangihe TalaudDM GorontaloDN Sulawesi Tengah Sulawesi TimurDP Luwu RayaDT Sulawesi Tenggara Kepulauan ButonDW Wartabone RayaPulau Nusa Tenggara Plat nomor kendaraan WilayahDH Nusa Tenggara TimurDK BaliDR Nusa Tenggara BaratEA SumbawaEB FloresED SumbaPulau Maluku Plat nomor kendaraan WilayahDG Kepulauan HalmaheraDE Kepulauan Maluku Kepulauan Maluku Tenggara RayaPulau Papua Plat nomor kendaraan WilayahDS Papua Pegunungan Papua SelatanPA Papua Irian Jaya Papua TengahPB Papua Barat Bomberay Raya Papua Barat Laut Sejarah SuntingPelat nomor usianya hampir sama dengan mobil dan muncul saat periode awal transisi dari kendaraan berkuda yakni antara 1890 hingga 1910 Negara bagian New York di Amerika Serikat mengharuskan penggunaan pelat nomor sejak tahun 1901 Awalnya pelat nomor tidak dikeluarkan pemerintah dan di banyak wilayah Amerika para para pengendara diharuskan membuat pelat nomor sendiri Negara bagian Massachusetts dan West Virginia adalah yang pertama menerbitkan pelat nomor pada tahun 1903 Pelat nomor awal dibuat dari porselin yang dibakar menjadi besi atau keramik biasa yang tidak dibakar sehingga mudah pecah dan tidak praktis Bahan bahan pelat nomor yang kemudian termasuk karton kulit plastik bahkan juga tembaga dan kedelai Pelat nomor awal memiliki bermacam bentuk dan ukuran sehingga kalau dipindahkan antar kendaraan harus dibuat lubang baru untuk memasukkan baut ke bumper Standardisasi pelat nomor baru dimulai tahun 1957 saat pabrik mobil sepakat dengan berbagai pemerintahan dan organisasi standar internasional Meski masih ada variasi lokal pelat nomor umumnya mengikuti tiga standar dunia Pertama yang dipakai di negara negara di belahan Barat bumi yakni berukuran 15 kali 30 sentimeter 6 x 12 inci Yang kedua memiliki standar Uni Eropa yakni 11 x 52 sentimeter Bentuk ketiga dipakai di Australia dan banyak negara Asia Pasifik yakni lebih panjang dibanding model negara belahan Barat bumi tetapi lebih tinggi dari pelat Uni Eropa Galeri pelat nomor SuntingIndonesia Sunting nbsp pelat nomor A Banten nbsp Pelat nomor AB DI Yogyakarta nbsp Pelat nomor B Jadetabek nbsp Pelat nomor D Bandung nbsp Pelat nomor DK Bali Negara lain Sunting nbsp Pelat nomor Australia negara bagian Victoria nbsp Pelar nomor Brasil nbsp Pelat nomor Britania Raya nbsp Pelat nomor Jepang nbsp Pelat nomor Malaysia nbsp Pelat nomor Rusia nbsp Pelat nomor Singapura nbsp Pelat nomor Tiongkok nbsp Pelat nomor Uni Eropa registrasi Ceko Lihat pula SuntingTanda Nomor Kendaraan Bermotor TNKB adalah sistem pelat nomor yang telah didaftarkan di Indonesia pada Kantor Bersama Samsat Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor STNK Buku Pemilik Kendaraan Bermotor BPKB Pajak kendaraan bermotor PKB Pranala luar Sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai License plates Automobile License Plate Collectors Association ALPCA Group of license plate collectors and enthusiasts based in North America European Registration Plate Association Europlate Similar to ALPCA but based in Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Pelat nomor amp oldid 24126642