www.wikidata.id-id.nina.az
Perang Korea bahasa Korea 한국전쟁 adalah sebuah konflik antara Korea Utara dan Korea Selatan yang terjadi sejak 25 Juni 1950 sampai 27 Juli 1953 Perang ini juga disebut perang proksi bahasa Inggris proxy war antara Amerika Serikat bersama sekutu PBB nya dengan komunis Republik Rakyat Tiongkok yang bekerja sama dengan Uni Soviet juga anggota PBB Peserta perang utama adalah Korea Utara dan Korea Selatan Sekutu utama Korea Selatan adalah Amerika Serikat Kanada Australia dan Britania Raya meskipun banyak negara lain mengirimkan tentara di bawah bendera PBB Sekutu Korea Utara seperti Republik Rakyat Tiongkok menyediakan kekuatan militer sementara Uni Soviet menyediakan penasihat perang pilot pesawat dan juga persenjataan untuk pasukan Tiongkok dan Korea Utara Perang KoreaBagian dari Perang DinginMarinir Amerika Serikat menyerbu pantai di Incheon Tanggal25 Juni 1950 sampai gencatan senjata 27 Juli 1953 Karena belum ada perjanjian perdamaian secara teknis konflik ini masih berlanjut sampai sekarang LokasiSemenanjung KoreaHasilGencatan senjata dibuatnya Zona Demiliterisasi KoreaPihak terlibat PBB Korea Selatan Australia Belgia Kanada Kolombia Etiopia Prancis Yunani Belanda Selandia Baru Filipina Afrika Selatan Thailand detail Turki Britania Raya Amerika Serikatdukungan lain Israel Norwegia Italia Denmark Jerman Barat SwediaNegara komunis Korea Utara Tiongkok Uni Soviet dukungan lain Mongolia Albania Jerman Timur Polandia Rumania Hungaria Bulgaria CekoslowakiaTokoh dan pemimpinSyngman Rhee Chung Il kwon Douglas MacArthur Mark W Clark Matthew RidgwayJosef Stalin Kim Il sung Choe Yong gon Pak Hon yong Kim Chaek Mao Zedong Peng DehuaiKekuatanKorea Selatan 590 911Amerika Serikat 480 000Britania Raya 63 000 1 Kanada 26 791 2 Australia 17 000Filipina 7 000Turki 5 455 3 Kolombia 4 314Belanda 3 972Prancis 3 421 4 Selandia Baru 1 389Thailand 1 294Etiopia 1 271Yunani 1 263Belgia 900Afrika Selatan 826Luksemburg 44 Total 941 356 1 139 518Korea Utara 260 000RRT 780 000Uni Soviet 26 000 Total 1 156 000KorbanKorban tewas Korsel 137 899 660 000AS 33 686 390 000Korban luka Korsel 450 742 AS 103 284Korban tewas Korut 215 000 316 579RRT 183 108 400 000Korban luka Korea Utara 229 849 303 000 RRT 340 000 486 000Sipil tewas atau terluka seluruh Korea 3 4 5 juta Daftar isi 1 Latar belakang 1 1 Terminologi 1 2 Pendudukan Jepang 1910 1945 1 3 Pemisahan Korea 1945 2 Jalannya perang 2 1 Peran Joseph Stalin dan Mao Zedong 2 2 Serangan Korea Utara Juni 1950 2 3 Aksi Polisional Intervensi Amerika Serikat 2 4 Eskalasi 2 5 Pertempuran Incheon 2 6 Invasi PBB ke Korea Utara September Oktober 1950 2 7 Intervensi Tiongkok 2 8 Menyeberangi paralel Penyerangan Musim Dingin Tiongkok awal 1951 2 9 Kebuntuan Juli 1951 Juli 1953 2 10 Buntut Pertempuran Chosin Operasi Glory 3 Korban perang 4 Akhir perang 5 Lihat pula 6 Referensi 7 Pranala luarLatar belakang SuntingTerminologi Sunting Di Amerika Serikat perang ini secara resmi dideskripsikan sebagai aksi polisional karena tidak adanya deklarasi perang resmi dari Kongres AS Dalam bahasa sehari hari perang ini juga sering disebut perang yang terlupakan atau perang yang tidak diketahui karena dianggap sebagai urusan PBB yang berakhir dengan kebuntuan stalemate sedikitnya korban dari pihak AS dan kurang jelasnya isu isu penyebab perang ini bila dibandingkan dengan Perang Vietnam dan Perang Dunia II 5 6 Di Korea Selatan perang ini biasa disebut sebagai Perang 6 2 5 yuk i o jeonjaeng yang mencerminkan tanggal dimulainya perang pada 25 Juni 7 Sementara itu di Korea Utara perang ini secara resmi disebut choguk haebang chǒnjaeng perang pembebasan tanah air Perang Korea juga disebut Chosǒn chǒnjaeng Perang Joseon Joseon adalah sebutan Korea Utara untuk tanah Korea 8 Perang Korea secara resmi disebut Chao Xian Zhan Zheng 朝鲜战争 Perang Korea di Republik Rakyat Tiongkok Kata Chao Xian merujuk ke Korea pada umumnya dan secara resmi Korea Utara Istilah Perang Korea juga dapat menyatakan pertempuran sebelum invasi maupun setelah gencatan senjata dilakukan 9 Pendudukan Jepang 1910 1945 Sunting Artikel utama Penjajahan Jepang di Korea Setelah mengalahkan Dinasti Qing Tiongkok pada Perang Tiongkok Jepang Pertama 1894 96 Kekaisaran Jepang menduduki Kekaisaran Korea 1897 1910 yang dipimpin oleh Kaisar Gojong 10 Satu dekade kemudian saat mengalahkan Kekaisaran Rusia pada Perang Rusia Jepang 1904 05 Jepang menjadikan Korea sebagai protektorat nya melalui Perjanjian Eulsa pada tahun 1905 kemudian menganeksasinya melalui Perjanjian Aneksasi Jepang Korea pada tahun 1910 11 12 Sejak saat itu banyak kaum nasionalis dan intelektual yang melarikan diri Beberapa dari mereka membentuk Pemerintahan Sementara Korea dipimpin oleh Syngman Rhee di Shanghai pada tahun 1919 dan menjadi pemerintahan dalam pengasingan yang hanya diakui oleh sedikit negara Antara tahun 1919 hingga 1925 kaum komunis Korea memulai pemberontakannya terhadap Jepang 10 13 Korea dianggap sebagai bagian dari Kekaisaran Jepang bersama dengan Taiwan yang merupakan bagian dari Kawasan Kemakmuran Bersama Asia Timur Raya Pada tahun 1937 Gubernur Jenderal Jirō Minami memerintahkan dilakukannya asimilasi budaya Jepang terhadap 23 5 juta penduduk koloni dengan melarang bahasa sastra dan budaya Korea dan menggantinya dengan budaya Jepang serta memerintahkan orang Korea mengganti nama mereka menjadi nama Jepang Pada tahun 1938 pemerintahan kolonial menjalankan sistem kerja paksa hingga 1939 2 6 juta orang Korea bekerja di luar negeri sebagai tenaga kerja paksa pada tahun 1942 pria pria di Korea dipaksa menjadi tentara Jepang Sementara itu di Tiongkok kelompok nasionalis Tentara Revolusi Nasional dan kelompok komunis Tentara Pembebasan Rakyat sayap kanan dan sayap kiri mengorganisir patriot Korea yang mengungsi Kelompok Nasionalis yang dipimpin oleh Yi Pom sok bertempur di Pertempuran Burma Desember 1941 Agustus 1945 Kelompok komunis berada di bawah pimpinan Kim Il sung bertempur melawan Jepang di Korea 14 Selama Perang Dunia II tentara Jepang memanfaatkan makanan ternak dan logam dari Korea untuk tujuan perang Tentara Jepang di Korea meningkat dari 46 000 1941 ke 300 000 personel 1945 Tentara Jepang juga merekrut paksa 2 6 juta tenaga kerja yang dikontrol oleh polisi kolaborasionis Korea lebih dari 723 000 orang dikirim ke luar negeri dan juga ke kota kota di Jepang Pada Januari 1945 32 tenaga kerja Jepang adalah orang Korea pada Agustus 1945 ketika Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Hirosima 25 di antara mereka tewas 13 Pendudukan Jepang di Korea dan Taiwan itu tidak diakui oleh negara kekuatan dunia pada akhir perang Pada tahun berikutnya Amerika Serikat dan Soviet membuat perjanjian untuk membagi Korea menjadi dua tanpa melibatkan pihak Korea Korea saat itu diwakili oleh kolonel Amerika Serikat Dean Rusk dan Charles Bonesteel 15 Dua tahun sebelumnya di Konferensi Kairo November 1943 Nasionalis Tiongkok Britania Raya dan Amerika Serikat memutuskan bahwa Korea harus menjadi negara merdeka pada waktunya Stalin pun setuju Pada bulan Februari 1945 di Konferensi Yalta Sekutu gagal mendirikan perwalian Korea sebagaimana diwacanakan pada tahun 1943 oleh presiden Amerika Serikat Franklin Delano Roosevelt dan Perdana Menteri Inggris Winston Churchill Sesuai perjanjian AS Soviet Uni Soviet mendeklarasikan perang pembebasan Korea dari Jepang pada tanggal 9 Agustus 1945 dan pada tanggal 10 Agustus Tentara Merah berhasil menduduki Korea bagian utara dengan pendaratan amfibi di bagian utara paralel ke 38 Soviet juga berhasil mengusir tentara Jepang dan masuk melalui Manchuria 13 16 Tiga minggu kemudian pada 8 September 1945 Letnan Jendral John R Hodge dari Amerika Serikat tiba di Incheon untuk menerima penyerahan Jepang di wilayah Selatan paralel ke 38 17 Pemisahan Korea 1945 Sunting Pada Konferensi Potsdam Juli Agustus 1945 Sekutu secara sepihak memutuskan untuk membagi Korea tanpa melakukan konsultasi dengan pihak Korea sendiri Hal ini tidak sesuai dengan Konferensi Kairo November 1943 ketika Churchill Chiang Kai shek dan Franklin D Roosevelt mendeklarasikan bahwa Korea harus menjadi negara bebas dan merdeka 10 17 18 19 Selain itu sebelumnya Konferensi Yalta Februari 1945 mengizinkan Stalin membangun zona penyangga Eropa negara satelit yang berada di bawah Moskow 20 sebagai balasan karena telah membantu Amerika Serikat di Perang Pasifik melawan Jepang 20 Pada tanggal 10 Agustus Tentara Merah menguasai bagian utara semenanjung Korea sebagaimana yang telah disepakati dan pada tanggal 26 Agustus berhenti di paralel utara ke 38 selama 3 minggu untuk menunggu kedatangan pasukan Amerika Serikat di Selatan 10 Pada hari itu pula dengan semakin dekatnya jadwal kapitulasi Jepang 15 Agustus Amerika Serikat ragu Uni Soviet akan mengakui peran mereka dalam komisi bersama perjanjian pendudukan Korea yang disponsori Amerika Serikat Sebulan sebelumnya untuk memenuhi persyaratan politik militer Amerika Serikat Kolonel Dean Rusk dan Charles Bonesteel III membagi semenanjung Korea menjadi dua di garis lintang 38 derajat setelah dengan terburu buru tiga puluh menit memutuskan bahwa Daerah Pendudukan AS di Korea harus setidaknya memiliki dua pelabuhan 17 21 22 23 Untuk menjelaskan mengapa zona demarkasi paralel ke 38 terlalu selatan Rusk mengatakan bahkan meskipun perbatasan itu lebih ke utara daripada yang dapat secara realistis dicapai oleh pasukan Amerika dalam hal terjadi perselisihan Soviet kami merasa penting untuk menyertakan ibu kota Korea sebagai tanggung jawab pasukan Amerika terutama ketika dihadapkan dengan kurangnya jumlah pasukan AS yang tersedia juga faktor ruang dan waktu yang mengakibatkan sulitnya pasukan mencapai lebih jauh ke utara sebelum pasukan Soviet sampai terlebih dahulu 20 Pasukan Soviet setuju dengan demarkasi itu Dengan berkuasanya pemerintahan militer Jenderal John R Hodge secara langsung mengontrol Korea Selatan USAMGIK 1945 48 24 Ia memperkuat kontrolnya dengan cara pertama mengembalikan kekuasaan administrator administrator kunci kolonial Jepang dan juga polisi kolabolatornya kedua menolak pengakuan USAMGIK terhadap Republik Rakyat Korea Agustus September 1945 pemerintahan sementara Korea yang mulai berkuasa di semenanjung Korea karena dianggap sebagai komunis Kebijakan AS yang menolak pemerintahan populer di Korea menimbulkan gejolak dalam masyarakat dan mengakibatkan munculnya Perang Saudara Korea 11 Pada 3 September 1945 Letnan Jendral Yoshio Kozuki komandan Tentara Wilayah ke 17 Jepang menghubungi Hodge mengatakan bahwa tentara Soviet mulai bergerak ke arah selatan lintang 38 derajat di Kaesong Hodge mempercayai keakuratan informasi itu 17 Pada Desember 1945 Korea di bawah Komisi Bersama AS Uni Soviet menyetujui Konferensi Menteri Luar Negeri Moskwa Oktober 1945 lagi lagi tanpa melibatkan pihak Korea Komisi tersebut memutuskan bahwa negara tersebut akan merdeka setelah lima tahun di bawah kepemimpinan dewan perwalian 10 25 Rakyat Korea marah dan memulai revolusi di Selatan beberapa hanya melakukan protes sisanya mengangkat senjata 11 untuk menahannya USAMGIK melarang demonstrasi 8 Desember 1945 dan mencabut perlindungan hukum terhadap Pemerintahan Revolusioner dan Komite Rakyat Republik Rakyat Korea pada 12 Desember 1945 26 Penindasan kedaulatan ini mengakibatkan 8 000 pekerja kereta api berunjuk rasa pada 23 September 1946 di Pusan yang kemudian menyebar ke seluruh wilayah Korea yang dikuasai AS USAMGIK pun kehilangan kekuasaannya Pada 1 Oktober 1946 polisi Korea membunuh tiga mahasiswa dalam Pemberontakan Daegu rakyat menyerang balik dan membunuh 38 polisi Demikian pula pada tanggal 3 Oktober sekitar 10 000 orang menyerang kantor polisi Yeongcheon membunuh tiga anggota polisi dan melukai 40 orang lainnya di tempat lain massa membunuh 20 tuan tanah dan pejabat Korea Selatan yang pro Jepang 18 USAMGIK mendeklarasikan hukum perang untuk mengontrol Korea Selatan Kelompok sayap kanan Representative Democratic Council yang dipimpin oleh nasionalis Syngman Rhee menentang perwalian Soviet Amerika di Korea berpendapat bahwa setelah tiga puluh lima tahun 1910 45 dikuasai pemerintah kolonial Jepang pemerintah asing rakyat Korea menolak dipimpin pemerintahan asing lainnya termasuk AS dan Soviet Untuk mendapatkan keuntungan dari memanasnya suhu perpolitikan AS keluar dari Persetujuan Moskwa dan membentuk pemerintahan sipil anti komunis di Korea Selatan AS juga melakukan pemilu yang kemudian ditentang dan diboikot oleh Uni Soviet untuk memaksa AS mematuhi Persetujuan Moskwa 10 27 28 29 Sebagai hasilnya pemerintah anti komunis Korea Selatan yang mengumumkan secara resmi konstitusi politik nasional 17 July 1948 memilih Syngman Rhee 20 July 1948 sebagai presiden dan mendirikan Republik Korea Selatan pada 15 Agustus 1948 30 Demikian juga di Zona Pendudukan Rusia Uni Soviet mendirikan pemerintahan komunis Korea Utara 10 yang dipimpin oleh Kim Il sung 9 Presiden Korea Selatan Syngman Rhee mengusir komunis dan anggota kelompok sayap kiri dari panggung perpolitikan nasional Merasa dicabut haknya mereka pergi ke daerah perbukitan dan bersiap melakukan perang gerilya melawan pemerintahan Republik Korea yang disokong oleh Amerika Serikat 9 Para nasionalis baik Syngman Rhee dan Kim Il Sung bermaksud menyatukan Korea namun di bawah sistem politik yang dianut masing masing pihak 10 Dengan persenjataan yang lebih baik Korea Utara berhasil meningkatkan ketegangan di perbatasan dan kemudian menyerang setelah sebelumnya melakukan provokasi Sebaliknya Korea Selatan dengan bantuan terbatas dari Amerika Serikat tidak mampu menandinginya Pada awal masa Perang Dingin itu pemerintah AS menganggap semua komunis dari bangsa apapun adalah anggota blok Komunis yang dikontrol atau setidaknya mendapat pengaruh dari pemerintahan Moskwa akibatnya AS menganggap perang sipil di Korea sebagai manuver hegemoni dari Uni Soviet Tentara AS mundur dari Korea tahun 1949 31 meninggalkan tentara Korea Selatan dengan sedikit persenjataan Di lain pihak Uni Soviet memberikan bantuan persenjataan dalam jumlah banyak ke tentara Korea Utara dan mendukung rencana invasi Kim Il Sung Jalannya perang SuntingPeran Joseph Stalin dan Mao Zedong Sunting Professor Shen Zhihua yang menggunakan dana pribadinya untuk membeli arsip arsip Uni Soviet banyak menemukan telegram telegram antara Moskwa dengan Beijing sebelum perang dimulai Berikut ini adalah ikhtisar singkat dari sejumlah telegram antara Mao dan Stalin Pada 1 Oktober 1950 Kim Il sung mengirim telegram ke Tiongkok meminta intervensi militer Pada hari yang sama Mao Zedong menerima telegram Stalin yang juga meminta Tiongkok mengirim pasukan ke Korea Pada 5 Oktober 1950 di bawah tekanan Mao Zedong dan Peng Dehuai Komite Pusat Komunis Tiongkok memutuskan untuk melakukan intervensi militer di Korea Pada 11 Oktober 1950 Stalin dan Zhou Enlai mengirim telegram yang ditandatangani bersama kepada Mao yang menyatakan Tentara Tiongkok yang dikirimkan kurang persiapan dan tidak dilengkapi tank dan artileri dibutuhkan waktu dua bulan sebelum bantuan perlindungan udara sampai di sana Dalam jangka waktu satu bulan tentara dengan perlengkapan memadai harus sudah siap di posisinya masing masing bila tidak maka pasukan AS akan berjalan lebih jauh ke utara dan mengalahkan Korea Utara Pasukan dengan perlengkapan yang memadai harus dikirim ke Korea dalam jangka waktu enam bulan bila lebih maka Korea Utara diperkirakan telah diduduki AS sehingga bantuan tentara akan sia sia Pada 12 Oktober 1950 pukul 15 30 waktu Beijing Mao mengirim telegram kepada Stalin melalui duta besarnya Saya setuju dengan keputusan Anda Stalin dan Zhou Pada 12 Oktober 1950 pukul 22 12 waktu Beijing Mao mengirim telegram lain Saya setuju dengan telegram 10 Oktober pasukan saya akan tetap di tempatnya saya telah mengeluarkan perintah untuk menunda rencana ke Korea Pada 12 Oktober 1950 Stalin mengirim telegram ke Kim Il sung mengatakan tentara Rusia dan Tiongkok tidak akan datang Pada 13 Oktober duta besar Rusia di Beijing mengirim telegram kepada Stalin mengatakan Mao Zedong telah memberitahu kepadanya bahwa Komite Pusat Komunis Tiongkok telah menyetujui keputusan pengiriman pasukan ke Korea 32 Serangan Korea Utara Juni 1950 Sunting Meskipun PBB menerima banyak pesan yang memberitahu bahwa Korea Utara akan melakukan invasi PBB menolak semuanya Sebelum perang pada awal tahun 1950 perwira CIA stasiun Tiongkok Douglas Mackiernan menerima data intelijen Tiongkok dan Korea Utara yang mengatakan bahwa tentara Korea Utara akan menyerang Korea Selatan Dengan alasan membalas provokasi Korea Selatan Tentara Korea Utara menyeberangi garis paralel ke 38 dibantu tembakan artileri Minggu pagi tanggal 25 Juni 1950 10 Tentara Korea Utara mengatakan bahwa pasukan Republik Korea ROK di bawah pimpinan bandit pengkhianat Syngman Rhee telah menyeberangi perbatasan terlebih dahulu dan mereka akan menangkap serta mengeksekusi Rhee 17 Pada tahun tahun sebelumnya kedua Korea telah saling menyerang satu sama lain Beberapa jam kemudian Dewan Keamanan PBB dengan suara bulat mengecam invasi Korea Utara terhadap Republik Korea melalui Resolusi 82 DK PBB meskipun Uni Soviet dengan hak vetonya memboikot pertemuan sejak Januari 33 Pada 27 Juni 1950 Presiden Truman memerintahkan angkatan udara dan laut AS untuk membantu rezim Korea Selatan Setelah memperdebatkan masalah ini DK PBB pada 27 Juni 1950 menerbitkan Resolusi 83 yang merekomendasikan negara anggota memberikan bantuan militer kepada Republik Korea Ketika menunggu pengumuman fait accompli dari dewan kepada PBB Wakil Menteri Luar Negeri Uni Soviet menuduh Amerika memulai intervensi bersenjata atas nama Korea Selatan 34 Uni Soviet menentang legitimasi perang tersebut karena i data intelijen tentara Korea Selatan yang menjadi sumber Resolusi 83 didapatkan dari intelijen AS ii Korea Utara Republik Demokratik Rakyat Korea tidak diundang sebagai anggota sementara PBB yang berarti melanggar Piagam PBB Pasal 32 dan iii perang Korea berada di luar lingkup Piagam PBB karena perang perbatasan Utara Selatan awalnya dianggap sebagai perang saudara Selain itu perwakilan Soviet memboikot PBB untuk mencegah tindakan Dewan Keamanan dan menantang legitimasi tindakan PBB ahli hukum mengatakan bahwa untuk memutuskan suatu tindakan diperlukan suara bulat dari 5 anggota tetap DK PBB 35 36 Korea Utara memulai Perang Pembebasan Tanah Air dengan melakukan invasi darat dan udara dengan 231 000 tentara yang berhasil menguasai objek dan wilayah sesuai dengan yang direncanakan seperti Kaesŏng Chuncheon Uijeongbu dan Ongjin yang mereka dapatkan setelah mengerahkan 274 tank T 34 85 150 pesawat tempur Yak 110 pesawat pengebom 200 artileri 78 pesawat latihan Yak dan 35 pesawat mata mata 17 Sebagai tambahan pasukan invasi tentara Korut memiliki 114 pesawat tempur 78 pesawat pengebom 105 T 34 85 dan 30 000 pasukan yang berpangkalan di Korea Utara 17 Di laut meskipun hanya terdiri dari beberapa kapal perang kecil juga terjadi pertempuran yang cukup sengit antara keduanya Di pihak lain tentara Korea Selatan masih belum siap Pada South to the Naktong North to the Yalu 1998 R E Applebaum melaporkan bahwa tentara Korea Selatan memiliki tingkat kesiapan tempur yang rendah pada 25 Juni 1950 Tentara Korea Selatan hanya memiliki 98 000 tentara 65 000 tentara tempur 33 000 tentara penyokong tidak memiliki tank dan 22 pesawat yang terdiri dari 12 pesawat tipe penghubung dan 10 pesawat latihan AT6 Selain itu tidak ada pasukan asing yang berpangkalan di Korea saat itu meskipun terdapat pangkalan AS di Jepang 17 Dalam jangka waktu beberapa hari saja banyak tentara Korea Selatan yang kurang loyal terhadap rezim Syngman Rhee lari ke selatan atau berkhianat dan bergabung dengan tentara Korea Utara 10 Aksi Polisional Intervensi Amerika Serikat Sunting Jenderal MacArthur UN Command CiC duduk mengamati penembakan laut di Incheon dari USS Mt McKinley 15 September 1950 Infantri AS mengambil posisi 1950 53 Seorang anak Korea melintasi tank M 46 Seorang infantri menghibur tentara lainnya Tank AS di Song Sil li Korea 10 Januari 1952 Meskipun terjadi demobilisasi besar besaran pasca Perang Dunia II di tubuh sekutu ada sepasukan tentara AS di Jepang dengan jumlah yang cukup besar di bawah pimpinan Jenderal MacArthur Mereka bisa melawan Korea Utara 10 Selain AS di sana Inggris juga memiliki kekuatan tempur yang hampir sama besarnya Pada hari Sabtu 24 Juni 1950 Menteri Luar Negeri AS Dean Acheson memberi tahu Presiden Harry S Truman melalui telepon Bapak Presiden saya memiliki berita yang sangat serius Korea Utara telah menyerang Korea Selatan 37 38 Truman dan Acheson mendiskusikan sebuah serangan balasan sebagai respon yang akan diambil AS dengan pimpinan departemen pertahanan yang setuju bahwa Amerika Serikat harus mengusir agresi militer lalu menghubungkannya dengan agresi Adolf Hitler pada tahun 1930 yang ketika itu didiamkan AS Kesalahan seperti itu tidak boleh terulang 39 Presiden Truman mengakui bahwa pertempuran ini berkaitan dengan usaha Amerika mencegah komunisme yang semakin mengglobal Komunisme sedang beraksi di Korea sebagaimana yang dilakuan Hitler Mussolini dan Jepang lakukan sepuluh lima belas dan dua puluh tahun yang lalu Saya merasa yakin bila Korea Selatan dibiarkan jatuh pemimpin Komunis akan semakin melebarkan kekuasaannya hingga ke negara dekat pantai kita sendiri Jika komunis dibiarkan memaksakan kehendak mereka di Republik Korea tanpa perlawanan dari dunia yang bebas negara negara kecil lainnya akan kehilangan keberanian untuk melawan ancaman dan agresi dari tetangga Komunisnya yang lebih kuat 40 Presiden Harry S Truman mengumumkan bahwa AS akan melawan agresi yang tidak diprovokasi dan bersemangat mendukung upaya dewan keamanan PBB untuk mengakhiri pelanggaran serius terhadap perdamaian 41 Pada Agustus 1950 Presiden dan Sekretaris Negara dengan mudah membujuk Kongres mengeluarkan 12 miliar untuk menambah anggaran militer di Asia yang penting untuk mencapai tujuan National Security Council Report 68 NSC 68 penahanan global AS terhadap komunisme 41 Atas rekomendasi Acheson Presiden Truman memerintahkan Jenderal MacArthur mengirim material kepada tentara Republik Korea dan memberikan perlindungan udara pada evakuasi warga negara Amerika Serikat Akan tetapi presiden menolak mengebom Korea Utara secara langsung Selain itu presiden juga memerintahkan Armada ke 7 AS untuk melindungi Taiwan yang meminta untuk ikut bertempur di Korea Akan tetapi presiden menolak permintaan itu dengan alasan dapat memancing kemarahan Tiongkok 42 Pertempuran Osan adalah pertempuran besar pertama antara AS dan Korea Utara di Perang Korea 10 Pada 5 Juli 1950 Task Force Smith menyerang Korea Utara di Osan namun karena tidak membawa senjata yang mampu menghancurkan tank Korea Utara mereka gagal dengan total 180 orang tewas terluka atau tertangkap Korea Utara maju ke Selatan memaksa Divisi ke 24 AS mundur ke Taejeon yang di kemudian hari juga berhasil dikuasai Korea Utara pada Pertempuran Taejon 10 Divisi ke 24 menderita 3 602 tewas atau terluka dan 2 962 ditangkap termasuk komandan divisi Mayor Jendral William F Dean 10 Di udara Angkatan Udara Korea Utara menembak jatuh 18 pesawat tempur dan 29 pengebom AS sementara AS hanya menjatuhkan 5 pesawat tempur Korea Utara Pada bulan Agustus Korea Utara berhasil menekan Korea Selatan dan tentara AS ke kota Pusan di Korea Tenggara 10 Dalam serangan itu Korea Utara menghabisi akademisi Korea Selatan dengan membunuh pegawai negeri dan kaum intelektual 10 Pada 20 Agustus Jenderal MacArthur memperingatkan pemimpin Korea Utara Kim Il Sung bahwa ia bertanggung jawab terhadap kekejaman tentara Korea Utara 10 30 Hingga bulan September tentara PBB hanya bisa mengontrol pinggiran kota Pusan atau hanya 10 dari wilayah Korea Eskalasi Sunting Perang udara USAF menyerang Wonsan selatan rel kereta api pantai timur Korea Utara Dalam keputusasaan di Pertempuran Perimeter Pusan Agustus September 1950 Angkatan Darat Amerika Serikat menahan serangan tentara Korut yang bermaksud merebut kota Tak lama kemudian USAF dapat menghambat logistik tentara Korut dengan menghancurkan 32 jembatan 10 USAF juga menghancurkan depot logistik penyulingan minyak dan pelabuhan untuk menghambat pasokan material tentara Korut Sebagai akibatnya tentara Korut di semenanjung Selatan tidak bisa mendapatkan pasokan Di saat yang sama garnisun AS di Jepang terus menerus mengirim tentara dan bahan untuk memperkuat Perimeter Pusan 10 Batalion tank dikerahkan ke Korea dari San Francisco di daratan Amerika Serikat pada akhir Agustus Perimeter Pusan memiliki sekitar 500 tank 10 Pada awal September 1950 tentara Republik Korea dan pasukan komando PBB menyerang balik 100 000 tentara Korut dengan 180 000 pasukan 10 17 Pertempuran Incheon Sunting Artikel utama Pertempuran Incheon Keadaan di Pusan Perimeter telah berbalik tentara Korut mulai kekurangan orang dan pasokan sementara di sisi Republik Korea pasukan telah mendapatkan tambahan senjata dan amunisi 10 Untuk membantu pertahanan di Perimeter Pusan Jenderal MacArthur merekomendasikan sebuah pendaratan amfibi di Incheon di belakang garis pertahanan Korut 10 Pada 6 Juli ia memerintahkan Mayor Jenderal Hobart Gay komandan Divisi Kavaleri pertama untuk merencanakan pendaratan amfibi tersebut pada 12 14 Juli Divisi Kavaleri pertama berangkat dari Yokohama untuk membantu Divisi Invantri ke 24 43 Operasi yang disebut sebagai Operasi Chromite ini dilaksanakan saat gelombang ombak mengganas 10 Jenderal McArthur telah lama merencanakan penyerbuan ini namun Pentagon selalu mencegahnya 10 Ketika mendapatkan otoritas ia mengerahkan pasukannya yang terdiri dari 70 000 infantri Divisi Marinir Pertama Divisi Infantri ke 7 dan 8 600 tentara Republik Korea 10 Pada hari h tanggal 15 September tim penyerang menghadapi sedikit namun kuat tentara Korut intelijen militer operasi psikologis pengintaian dan pengeboman turut berperan dalam operasi ini Pengeboman itu sendiri menghancurkan sebagian besar kota Incheon 10 Pendaratan Incheon memungkinkan Divisi Kavaleri Pertama untuk mulai menyerang ke bagian utara Mereka maju 106 4 mil ke dalam wilayah musuh dan kemudian bergabung dengan Divisi Infantri Ke 7 di Osan 2 Diarsipkan 2009 05 09 di Wayback Machine Perlahan lahan mereka menghabisi tentara Korut dan mengepung yang masih tersisa di wilayah Korea Selatan 10 dengan cepat Jenderal MacArthur merebut kembali Seoul 10 namun tentara Korut yang nyaris terkepung berhasil kabur ke Utara dengan hanya 25 000 hinga 30 000 pasukan tersisa 44 Invasi PBB ke Korea Utara September Oktober 1950 Sunting Artikel utama Serangan PBB 1950 Pada tanggal 1 Oktober 1950 Komando PBB mendorong tentara Korea Utara hingga ke Utara melewati garis paralel ke 38 Republik Korea kemudian mengejar mereka masuk ke wilayah Korea Utara 10 Enam hari kemudian pada 7 Oktober dengan otorisasi dari PBB pasukan Komando PBB mengikuti pasukan Republik Korea menyerang ke wilayah Utara 10 Angkatan Darat AS kedelapan dan tentara Republik Korea menyerang ke bagian Barat Korea dan berhasil merebut Pyongyang ibu kota Korea Utara pada 19 Oktober 1950 Di akhir bulan pasukan PBB menahan 135 000 tawanan perang 45 dan mereka melihat adanya perpecahan di tentara Korea Utara Jenderal MacArthur dan beberapa politisi Amerika sempat mengusulkan untuk menyerang Komunis Tiongkok untuk menghancurkan depot Tentara Rakyat Tiongkok yang memasok kebutuhan perang Korea Utara namun Presiden Truman tidak setuju dan memerintahkan Jenderal MacArthur tidak melewati perbatasan Tiongkok Korea 10 Pertempuran urban Marinir Amerika Serikat bertempur untuk merebut ibu kota Korea Utara Intervensi Tiongkok Sunting Pada 27 Juni 1950 dua hari setelah invasi terhadap Korut dan tiga bulan sebelum intervensi Tiongkok untuk Perang Korea Presiden Truman mengirimkan Armada 7 AS ke Selat Taiwan untuk melindungi Republik Nasionalis Tiongkok dari ancaman Republik Rakyat Tiongkok RRT 46 Tanggal 4 Agustus 1950 Mao Zedong melapor kepada Politbiro bahwa ia akan melakukan intervensi bila Tentara Relawan Rakyat PVA sudah siap untuk dimobilisasi Pada 20 Agustus 1950 Perdana Menteri Zhou Enlai menginformasikan Perserikatan Bangsa Bangsa bahwa Korea adalah tetangga Tiongkok Rakyat Tiongkok harus terlibat mencari solusi untuk masalah Korea dengan demikian melalui diplomat dari negara netral Tiongkok memperingatkan AS bahwa dalam menjaga keamanan nasional Tiongkok mereka akan melakukan intervensi terhadap Komando PBB di Korea 10 Presiden Truman menafsirkan pesan ini sebagai sebuah usaha untuk pemerasan terhadap PBB dan mengabaikannya 47 Politbiro mengizinkan intervensi Tiongkok di Korea pada tanggal 2 Oktober 1950 sehari setelah tentara Republik Korea menyeberangi perbatasan 38 paralel 48 Kemudian Tiongkok mengklaim bahwa pesawat pesawat pembom AS telah melanggar wilayah udara nasional RRT dalam perjalanannya menuju Korea Utara sebelum Tiongkok melakukan invervensi di Korea Utara 49 Senjata AS Tentara Amerika Serikat mengawaki sebuah 105 mm howitzer Uirson Korea Agustus 1950 Operasi sapu bersih Marinir pertama Divisi Infantri menahan tentara PVA di front tengah Hoengsong Korea 2 Maret 1951 Pada bulan September di Moskow Perdana Menteri RRT Zhou Enlai menambahkan tekanan diplomatik dan personal dalam telegram Mao kepada Stalin meminta bantuan militer dan material Stalin menundanya Mao dijadwalkan kembali meluncurkan Perang Melawan Bala Bantuan Amerika dan Korea dari 13 ke 19 Oktober 1950 Uni Soviet hanya mau memberikan bantuan serangan udara di bagian Utara Sungai Yalu Namun Mao menganggap bantuan itu tidak berguna karena pertempuran lebih banyak terjadi di sisi Selatan sungai tersebut 50 Soviet juga membatasi bantuannya dan hanya mau mengirimkan material berupa truk senjata mesin granat dan sejenisnya 51 Pada 8 Oktober 1950 sehari setelah tentara AS menyebrang ke wilayah Korea Utara Mao Zedong memerintahkan Tentara Pembebasan Rakyat Frontier Barat Laut direorganisasi ke dalam People s Volunteer Army PVA 52 yang sedang bertempur dalam Perang Melawan Amerika dan Membantu Korea Mao menjelaskan kepada Stalin Bila kita membiarkan Amerika Serikat menduduki seluruh Korea kekuatan revolusioner Korea akan mendapatkan kekalahan telak penjajah Amerika akan merajalela dan memberikan efek negatif terhadap seluruh Timur Jauh Pengintaian udara AS mengalami kesulitan menemukan unit PVA di siang hari karena disiplin yang mereka miliki 10 PVA bergerak dari malam ke malam 19 00 03 00 dan membuat kamuflase agar tak terlihat dari udara pada jam 05 30 Di siang hari mereka mengirim tim untuk mencari lokasi istirahat dan mendirikan bivak Bila pesawat melintas mereka diharuskan untuk diam tak bergerak hingga pesawat tersebut menghilang Perwira PVA diperbolehkan menembak pasukannya yang dianggap dapat mengancam keamanan pasukan 17 Disiplin yang keras seperti itu membuat tiga divisi pasukan berjalan sejauh 286 mil 460 km dari An tung Manchuria ke medan pertempuran dalam 19 hari divisi lain yang melewati daerah pegunungan berliku mampu berjalan rata 18 mil 29 km setiap harinya selama 18 hari Pada 10 Oktober 1950 Batalion Tank ke 89 digabungkan dengan Divisi Kavaleri Pertama menambah jumlah kendaraan baja yang tersedia untuk menyerang ke Utara Pada 15 Oktober setelah menghadapi perlawanan Korut Resimen Kavaleri ke 7 dan Kompi Charlie Batalion Tank ke 70 berhasil menguasai kota Namchonjam Pada 17 Oktober mereka menyerang lewat arah kanan menjauhi jalan utama untuk menguasai Hwangju Dua hari kemudian Divisi Pertama Kavaleri menguasai Pyongyang ibu kota Korea Utara sehingga pada 19 Oktober 1950 tentara AS sepenuhnya menguasai Korea Utara 53 Di tempat lain 15 Oktober 1950 Presiden Truman dan Jen MacArthur bertemu di Wake Island di tengah Samudera Pasifik 10 Kepada Presiden Truman Jen MacArthur berspekulasi bahwa kecil risiko Tiongkok akan mengintervensi di Korea 10 bahwa kesempatan tentara Tiongkok membantu Korut telah hilang bahwa Tiongkok memiliki 300 000 tentara di Manchuria dan sekitar 100 000 125 000 tentara di Sungai Yalu dan menyimpulkan bahwa meskipun setengah dari seluruh tentara menyebrang ke Selatan mereka dapat dengan mudah dihancurkan karena tidak memiliki perlindungan udara 44 54 Peta Pertempuran Waduk ChosinSetelah menghadapi dua pertempuran kecil pada 25 Oktober pertempuran besar pertama antara Tiongkok Amerika terjadi pada 1 November 1950 jauh di wilayah Korea Utara ribuan tentara Tiongkok mengepung dan menyerang unit Komando PBB dalam Pertempuran Unsan 55 Di Barat akhir November di sepanjang Sungai Chongchon tentara Tiongkok menyerang dan mengalahkan beberapa divisi Korea Selatan dan menghabisi tentara PBB yang tersisa 10 Pasukan PBB dan tentara ke 8 AS berhasil bergerak mundur 56 karena mendapat dukungan Brigade Turki yang menahan serangan Tiongkok selama 4 hari 26 30 November Di Timur pada Pertempuran Waduk Chosin dan Regimental Combat Team Divisi Infantri ke 7 3000 tentara dan divisi marinir 12 000 15 000 marinir juga mundur setelah dikepung dengan total tewas secara keseluruhan 15 000 orang 57 Awalnya infantri tentara Tiongkok di garis depan tidak memiliki persenjataan berat maupun crew served light infantry weapons namun dengan cepat mereka menutupi kelemahan yang mereka miliki dalam How Wars Are Won The 13 Rules of War from Ancient Greece to the War on Terror 2003 Bevin Alexander melaporkan Metodenya adalah dengan menggabungkan unit unit peleton yang terdiri dari 50 orang ke dalam kompi yang berisi 200 orang yang kemudian dibagi lagi menjadi beberapa unit kecil Satu tim memotong jalan lari tentara Amerika yang lainnya menyerang baik dari arah depan maupun samping secara bersamaan Penyerangan berlanjut dari segala arah hingga pasukan musuh dihancurkan atau terpaksa kabur Dalam South to the Naktong North to the Yalu R E Appleman menggambarkan taktik menyerang tentara Tiongkok Dalam Serangan Fase Pertama tentara infantri ringan menjalankan taktik penyerangan umumnya tidak membawa senjata yang lebih besar dari mortar Serangan mereka menggambarkan betapa pasukan China sangat terlatih disiplin dan sangat ahli dalam penyerangan di malam hari Mereka ahli dalam seni kamuflase Unit patroli ahli dalam menemukan posisi musuh Mereka merencanakan serangan mereka dari sisi belakang musuh memotong jalur mundur dan persediaan mereka kemudian menyerang dari depan dan samping untuk mengendapkan pertempuran Mereka juga melakukan taktik yang mereka sebut sebagai hachi Shiki di mana mereka membentuk formasi V dan membiarkan musuh masuk ke formasi itu kemudian memerintahkan pasukan lain menunggu di formasi V untuk mencegat pasukan musuh lainnya yang berusaha menyelamatkan pasukan yang sedang terkepung Taktik ini berhasil di Onjong Unsan dan Ch osan namun tidak sepenuhnya berhasil di Pakch on dan Ch ongch on 17 Di akhir November tentara Tiongkok berhasil mengusir pasukan Komando PBB dari timur laut Korea Utara hingga melewati perbatasan paralel ke 38 Pasukan PBB lari ke pantai timur dan membangun pertahanan di kota pelabuhan Hungnam dan menunggu bantuan di sana Pada Desember 1950 10 193 kapal yang membawa 105 000 tentara 98 000 penduduk sipil 17 500 kendaraan dan 350 000 ton suplai tiba di Pusan di bagian selatan tanjung korea 10 Sebelum kabur pasukan Komando melakukan operasi untuk menghambat pergerakan pasukan musuh dengan menghancurkan sebagian besar kota Hungam 44 58 dan pada 16 Desember 1950 Presiden Truman mendeklarasikan keadaan kedaruratan nasional melalui Proklamasi Presidensial No 2914 3 C F R 99 1953 59 yang berlaku hingga 14 September 1978 60 Menyeberangi paralel Penyerangan Musim Dingin Tiongkok awal 1951 Sunting USAF firepower B 26 Invaders bomb logistics depots in Wonsan North Korea 1951 Pada bulan Januari 1951 tentara Tiongkok dan Korut melaksanakan Penyerangan Fase Ketiga atau dikenal pula dengan sebutan Penyerangan Musim Dingin Tiongkok menggunakan taktik serangan malam di mana tentara PBB secara diam diam dikepung kemudian diserang tiba tiba Penyerangan itu juga didukung oleh bunyi bunyi trompet dan gong dengan tujuan sebagai alat komunikasi kepada pasukan yang menyerang sekaligus membuat pasukan musuh mengalami disorientasi secara mental Pasukan PBB tidak memiliki pengalaman menghadapi taktik seperti ini dan sebagai hasilnya beberapa pasukan langsung lari meninggalkan persenjataannya ke arah Selatan 10 Penyerangan Musim Dingin Tiongkok ini berhasil membuat pasukan PBB kewalahan Tentara Tiongkok dan Korut berhasil menguasai Seoul pada 4 Januari 1951 61 Selain kekalahan itu tentara AS juga mengalami pukulan telak setelah Jendral Walker tewas akibat kecelakaan mobil yang membuat moral pasukan menurun 10 Kejadian ini hampir memaksa Jendral MacArthur menggunakan bom atom untuk menyerang Tiongkok dan Korut serta memotong jalur persediaan mereka 62 Akan tetapi dengan datangnya pengganti Walker Letnan Jendral Matthew Ridgway moral pasukan kembali meningkat 10 Pasukan PBB di bagian barat mundur ke Suwon di bagian tengah mundur ke Wonju di bagian timur mundur ke Samchok di mana garis depan distabilisasi dan dipertahankan 10 Tentara Tiongkok mulai kehabisan logistik dan terpaksa membatalkan rencananya menyerang lebih jauh 10 makanan amunisi dan material dibawa di malam hari dengan berjalan kaki atau sepeda melewati Sungai Yalu Pada akhir Januari setelah menemukan bahwa musuh telah meninggalkan garis pertempuran Jendral Ridgway memerintahkan operasi mata mata yang dikenal sebagai Operasi Roundup 5 Februari 1951 yang berlangsung secara bertahap sambil mempertahankan superioritas udara tentara PBB 10 Operasi ini sukses dan mengakibatkan tentara PBB mampu mencapai Sungai Han dan menguasai Wonju 10 Pada pertengahan Februari tentara Tiongkok menyerang balik dengan Penyerangan Fase Keempat yang dilancarkan dari Hoengsong menghadapi tentara AS di Chipyong ni di bagian tengah 10 Tentara AS dan Tentara Prancis berjuang menghadapi serangan itu dalam sebuah pertempuran singkat namun cukup menghambat efektivitas serangan Tiongkok 10 Pada dua minggu terakhir Februari 1951 Operasi Roundup diikuti oleh Operasi Killer pertengahan Februari 1951 yang dilancarkan oleh Angkatan Bersenjata ke 8 Operasi tersebut merupakan serangan berskala penuh untuk menewaskan sebanyak mungkin tentara KPA dan PVA 10 Operation Killer berakhir dengan I Corps menduduki kembali wilayah di sebelah selatan sungai Han dan IX Corps merebut Hoengsong 10 Pada 7 Maret 1951 Angkatan Bersenjata ke 8 melancarkan Operasi Ripper dan berhasil mengusir PVA dan KPA dari ibu kota Korea Selatan pada 14 Maret 1951 10 63 Pada tanggal 11 April 1951 Kepala Komando Truman membebastugaskan Jendral MacArthur Panglima Tertinggi di Korea karena dianggap melakukan pembangkangan 10 dan menunjuk Ridgway Jendral untuk menggantikannya 10 Serangan serangan berikutnya antara lain operasi Courageous 23 28 Maret 1951 dan Tomahawk 23 Maret 1951 berhasil mendorong mundur tentara Tiongkok dan Korut Tentara PBB maju ke Garis Kansas bagian utara paralel ke 38 10 Hill 105 Tentara Tiongkok terbunuh dalam pertempuran melawan Divisi Pertama Marinir Korea 1951 Tiongkok melakukan serangan balasan pada bulan April 1951 dengan Penyerangan Fase Kelima dikenal pula sebagai Penyerangan Musim Semi Tiongkok dengan tiga tentara lapangan field army sekitar 700 000 orang 10 Serangan utama terjadi di Sungai Imjin 22 25 April 1951 dan Kapyong 22 25 April 1951 yang dipertahankan mati matian oleh tentara AS dan menumpulkan daya dorong Penyerangan Fase Kelima dan akhirnya berhenti di No name Line di Utara Seoul 10 Pada tanggal 15 Mei 1951 tentara Tiongkok di timur menyerang Tentara Republik Korea dan Amerika Serikat namun berhasil dihentikan tanggal 20 Mei 10 Pada akhir bulan Angkatan Darat Amerika Serikat melakukan serangan balasan dan merebut kembali Line Kansas tepat di bagian Utara paralel 38 10 PBB kemudian menghentikan serangan dan bertahan di sana mengakibatkan keadaan kebuntuan hingga gencatan senjata tahun 1953 Kebuntuan Juli 1951 Juli 1953 Sunting Pada tahun tahun berikutnya tentara PBB dan Tiongkok tetap berperang namun perubahan wilayah kekuasaan tidak banyak berubah dan terjadi kebuntuan Sementara pengeboman wilayah Korea Utara terus berlangsung perundingan gencatan senjata dimulai tanggal 10 Juli 1951 di Kaesong 10 10 Pertempuran juga terus berlangsung meskipun perundingan tengah berjalan tujuan Korsel PBB adalah untuk merebut kembali seluruh Korea Selatan dan menghindari kehilangan wilayah 10 Tentara Tiongkok dan Korut juga melakukan operasi serupa serta melakukan operasi operasi psikologikal Pertempuran pertempuran utama dalam fase ini antara lain Pertempuran Bloody Ridge 18 Agustus 15 September 1951 10 dan Pertempuran Heartbreak Ridge 13 September 15 Oktober 1951 64 Pertempuran Old Baldy 26 Juni 4 Agustus 1952 Pertempuran White Horse 6 15 Oktober 1952 Pertempuran Triangle Hill 14 Oktober 25 November 1952 dan Pertempuran Hill Eerie 21 Maret 21 Juni 1952 pengepungan Outpost Harry 10 18 Juni 1953 Pertempuran Hook 28 29 Mei 1953 dan Pertempuran Pork Chop Hill 23 Maret 16 Juli 1953 Pergolakan dan perubahan wilayah kekuasaan hingga mengalami kebuntuan Negosiasi gencatan senjata berlanjut selama dua tahun 10 di Kaesong Korea Utara bagian Selatan kemudian di Panmunjon perbatasan kedua Korea 10 Problem utama dari negosiasi ketika itu adalah repatriasi tawanan perang 10 Tiongkok Korea Utara dan tentara PBB tidak bisa membuat kesepakatan karena banyak tentara Tiongkok dan Korea Utara yang menolak kembali ke Utara 65 Dalam perjanjian gencatan senjata terakhir sebuah Komisi Repatriasi Negara Negara Netral dibentuk untuk mengurusi masalah tersebut 10 66 Pada tahun 1952 AS memilih presiden baru dan pada tanggal 29 November 1952 presiden terpilih Dwight D Eisenhower terbang ke Korea untuk mempelajari hal hal yang mungkin dapat mengakhiri perang Korea 10 Pada 27 Juli 1953 proposal gencatan senjata dari India disetujui oleh Korea Utara Tiongkok dan tentara PBB sehingga mereka sepakat untuk melakukan gencatan senjata dengan batas di paralel ke 38 Dalam persetujuan tersebut tertulis bahwa pihak pihak yang terlibat menciptakan sebuah Zona Demiliterisasi Korea Tentara PBB yang didukung oleh Amerika Serikat Korea Utara dan Tiongkok menandatangani Perjanjian Gencatan Senjata Presiden Korea Selatan Syngman Rhee menolak untuk menandatangani perjanjian itu karenanya Republik Korea dianggap tidak berpartisipasi dalam perjanjian tersebut 67 Buntut Pertempuran Chosin Operasi Glory Sunting Setelah perang pasukan PBB menguburkan pasukannya yang tewas di pemakaman sementara di Hŭngnam Dengan Operasi Glory Juli November 1954 masing masing pihak saling bertukar mayat pasukannya Mayat 4 167 angkatan darat dan Korps Marinir AS ditukar dengan 13 528 mayat tentara Tiongkok dan Korut Sebanyak 546 penduduk sipil yang tewas di kamp tahanan perang PBB diserahkan kepada pemerintahan Korsel 68 Setelah Operasi Glory 416 prajurit tak dikenal dimakamkan di Punchbowl Cemetery Hawaii 69 70 Memorial Perang Korea dapat ditemukan di setiap markas PBB di negara negara yang terlibat dalam Perang Korea pada gambar terlihat memorial yang terletak di Pretoria Afrika Selatan Korban perang SuntingTentara PBB dan AS menghitung jumlah tentara Tiongkok dan Korea Utara yang tewas berdasarkan laporan korban tewas di lapangan interogasi tahanan perang dan intelejen militer dokumen mata mata dan lain lain 71 Korban tewas AS 36 940 terbunuh Tiongkok 100 000 1 500 000 terbunuh kebanyakan sumber memperkirakan 400 000 orang yang terbunuh Korea Utara 214 000 520 000 kebanyakan sumber memperkirakan 500 000 orang yang terbunuh Korea Selatan Rakyat sipil 245 000 415 000 terbunuh Total rakyat sipil yang tewas antara 1 500 000 3 000 000 kebanyakan sumber memperkirakan 2 000 000 orang tewas 72 Akhir perang SuntingPerang ini berakhir pada 27 Juli 1953 saat Amerika Serikat Republik Rakyat Tiongkok dan Korea Utara menandatangani persetujuan gencatan senjata Presiden Korea Selatan Syngman Rhee menolak menandatanganinya namun berjanji menghormati kesepakatan gencatan senjata tersebut Namun secara resmi perang ini belum berakhir sampai dengan saat ini Lihat pula SuntingHuang Jiguang Qiu Shaoyun Yang GensiReferensi Sunting On This Day 29 August 1950 from The BBC The Korean War Diarsipkan 2007 05 05 di Wayback Machine at Veterans Affairs Canada 1 at Korean War com French Participation in the Korean War Diarsipkan 2007 09 27 di Wayback Machine Embassy of France Retrieved October 31 2006 Remembering the Forgotten War Korea 1950 1953 Naval Historical Center Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007 08 19 Diakses tanggal 2007 08 16 Halberstam David 2007 The Coldest Winter America and the Korean War New York Disney Hyperion hlm 2 ISBN 978 1 4013 0052 4 Over half a century later the war still remained largely outside American political and cultural consciousness The Forgotten War was the apt title of one of the bestbooks on it Korea was a war that sometimes seemed to have been orphaned by history Pratt Keith L Rutt Richard Hoare James 1999 Korea A Historical and Cultural Dictionary Richmond Surrey Curzon hlm 239 ISBN 978 0700704644 Kim Ilpyong J 2003 Historical Dictionary of North Korea Lanham MD Scarecrow Press hlm 79 ISBN 978 0810843318 a b c The Korean War 1950 1953 an extract from American Military History Volume 2 revised 2005 Diakses tanggal 2007 08 20 a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z aa ab ac ad ae af ag ah ai aj ak al am an ao ap aq ar as at au av aw ax ay az ba bb bc bd be bf bg bh bi bj bk bl bm bn bo Stokesbury James L 1990 A Short History of the Korean War New York Harper Perennial ISBN 0688095135 a b c James F Schnabel United States Army in the Korean War Policy and Direction The First Year hlm 3 18 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 05 17 Diakses tanggal 2007 08 19 Treaty of Annexation Annexation of Korea by Japan USC UCLA Joint East Asian Studies Center Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007 02 11 Diakses tanggal 2007 08 19 a b c The Oxford Companion to World War II 1995 p 516 Cumings Bruce 2005 Korea s Place in the Sun A Modern History New York W W Norton amp Company hlm 60 61 195 96 ISBN 978 0393327021 McCullough David 1992 Truman Simon amp Schuster Paperbacks hlm 785 786 ISBN 0671869205 R Whelan Drawing the Line the Korean War 1950 53 London 1990 p 22 a b c d e f g h i j k Appleman Roy E 1998 South to the Naktong North to the Yalu Dept of the Army hlm 3 15 381 545 771 719 ISBN 0160019184 a b Cumings Bruce 1981 Origins of the Korean War Princeton University Press chapter 4 ISBN 89 7696 612 0 Becker Jasper 2005 Rogue Regime Kim Jong Il and the Looming Threat of North Korea New York Oxford University Press USA hlm 52 ISBN 019517044X a b c Goulden Joseph C 1983 Korea The Untold Story of the War McGraw Hill hlm 17 ISBN 0070235805 McCune Shannon C 1946 05 Physical Basis for Korean Boundaries Far Eastern Quarterly May 1946 No 5 286 7 Periksa nilai tanggal di date bantuan Grajdanzev Andrew 1945 10 Korean Divided Far Eastern Survey XIV 282 Periksa nilai tanggal di date bantuan Grajdanzev Andrew History of Occupation of Korea I ch 4 hlm 16 Halberstam David 2007 The Coldest Winter America and the Korean War New York Disney Hyperion ISBN 978 1 4013 0052 4 Becker Jasper 2005 Rogue Regime Kim Jong Il and the Looming Threat of North Korea New York Oxford University Press USA hlm 53 ISBN 019517044X Jager Sheila Miyoshi 2013 Brothers at War The Unending Conflict in Korea London Profile Books hlm 41 42 ISBN 978 1846680670 For Freedom TIME 20 May 1946 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012 01 06 Diakses tanggal 2008 12 10 Rightist groups in the American zone loosely amalgamated in the Representative Democratic Council under elder statesman Syngman Rhee protested heatedly Parameter curly yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan The Failure of Trusteeship infoKorea Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009 01 13 Diakses tanggal 2008 12 10 Korea Notes from Memoirs by Harry S Truman The US War Against Asia notes III Publishing Diakses tanggal 2008 12 10 U S proposed general elections U S style but Russia insisted on Moscow Agreement pranala nonaktif permanen a b The Korean War The US and Soviet Union in Korea MacroHistory Diakses tanggal 2007 08 19 Langill Richard Korea 1949 1953 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008 06 26 Diakses tanggal 7 November 2009 Shen Zhihua 2007年第05期 斯大林 毛泽东与朝鲜战争再议 史学集刊 dalam bahasa Chinese 吉林大学 中华人民共和国教育部 吉林大学 史学集刊 编辑部 2007年第05期 ISSN 0559 8095 ISSN 0559 8095 Periksa nilai issn bantuan Periksa nilai tanggal di date bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link pranala nonaktif permanen Malkasian Carter 2001 The Korean War Essential Histories Osprey Publishing hlm 16 Statement by the Deputy Minister of Foreign Affairs of the USSR July 4 1950 Leo Gross Voting in the Security Council Abstention from Voting and Absence from Meetings The Yale Law Journal Vol 60 No 2 Feb 1951 pp 209 57 F B Schick Videant Consules The Western Political Quarterly Vol 3 No 3 Sep 1950 pp 311 25 Korea The Untold Story of the War Joseph C Goulden 1982 p 48 Hess Gary R Presidential Decisions for War Korea Vietnam and the Persian Gulf New York Johns Hopkins UP 2001 Graebner Norman A The Age of Global Power The United States Since 1939 Vol V3641 New York John Wiley amp Sons 1979 Truman Harry S The Autobiography of Harry S Truman Ed Robert H Ferrell New York University P of Colorado 1981 1955 a b Hess Gary R Presidential Decisions for War Korea Vietnam and the Persian Gulf New York Johns Hopkins UP 2001 Korea The Limited War Rees David 1964 MacMillan London hal 27 Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009 05 09 Diakses tanggal 2009 12 09 a b c Schnabel James F 1992 United States Army In The Korean War Policy And Direction The First Year Center of Military History hlm 155 92 212 283 4 288 9 304 ISBN 0 16 035955 4 Stueck William W 2002 Rethinking the Korean War A New Diplomatic and Strategic History Princeton NJ Princeton University Press hlm 92 93 ISBN 978 0691118475 Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008 05 15 Diakses tanggal 2009 12 09 Another Such Victory President Truman and the Cold War 1945 1953 p 390 2002 Stanford University Press ISBN 0 8047 4774 1 Chen Jian China s Road to the Korean War p 184 Communist China s Changing Attitudes Toward the United Nations International Organization Vol 20 No 4 Autumn 1966 pp 677 704 Halberstam David 2007 The Coldest Winter America and the Korean War New York Hyperion hlm 361 ISBN 9781401300524 Cumings Bruce 2005 Korea s Place in the Sun A Modern History New York W W Norton amp Company hlm 266 ISBN 0393327027 Chinese Military Science Academy Sept 2000 History of War to Resist America and Aid Korea 抗美援朝战争史 Volume I Beijing Chinese Military Science Academy Publishing House hlm 160 ISBN 7 80137 390 1 Periksa nilai tanggal di publication date bantuan Stokesbury James L 1990 A Short History of the Korean War New York Harper Perennial ISBN 978 0688095130 Donovan Robert J 1996 Tumultuous Years The Presidency of Harry S Truman 1949 1953 University of Missouri Press hlm 285 ISBN 0826210856 The Korean War The Chinese Intervention US Army Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 12 03 Diakses tanggal 2009 12 09 Cohen Eliot A 2005 Military Misfortunes The Anatomy of Failure in War Free Press hlm 165 195 ISBN 0743280822 Parameter coauthors yang tidak diketahui mengabaikan author yang disarankan bantuan Hopkins William 1986 One Bugle No Drums The Marines at Chosin Reservoir Algonquin Rear Admiral Doyle James H Mayer Arthur J April 1979 December 1950 at Hungnam U S Naval Institute Proceedings vol 105 no 4 44 65 Espinoza Castro v I N S 242 F 3d 1181 30 2001 See 50 U S C S 1601 All powers and authorities possessed by the President any other officer or employee of the Federal Government or any executive agency as a result of the existence of any declaration of national emergency in effect on September 14 1976 are terminated two years from September 14 1976 Jolley v INS 441 F 2d 1245 1255 n 17 5th Cir 1971 noting that Presidential Proclamation No 2914 established a state of national emergency still valid in 1967 Shen Zhihua Yafeng Xia 2011 Mao Zedong s Erroneous Decision During the Korean War China s Rejection of the UN Cease fire Resolution in Early 1951 Asian Perspective 35 2 187 209 Reminiscences MacArthur Douglas Korea Institute of Military History 2000 The Korean War Korea Institute of Military History 3 Volume Set Bison Books University of Nebraska Press vol 1 p 730 vol 2 hal 512 529 ISBN 0803277946 Stokesbury James L 1990 A Short History of the Korean War New York Harper Perennial hlm 161 162 ISBN 978 0688095130 Boose Donald W Jr Spring 2000 Fighting While Talking The Korean War Truce Talks OAH Magazine of History Organization of American Historians Diakses tanggal 7 November 2009 the UNC advised that only 70 000 out of over 170 000 North Korean and Chinese prisoners desired repatriation Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Hamblen A L Korean War Educator United Nations Command Repatriation Group Korean War Educator Diakses tanggal 7 November 2009 Syngman Rhee Biography Rhee Attacks Peace Proceedings Korean War Commemoration Biographies Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007 07 16 Diakses tanggal 2007 08 22 Operation Glory Army Quartermaster Museum US Army Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007 12 28 Diakses tanggal 2007 12 16 Teks location Fort Lee Virginia akan diabaikan bantuan DPMO White Paper Punch Bowl 239 Diarsipkan 2009 06 05 di Wayback Machine JPAC Wars And Conflicts Diarsipkan 2013 11 11 di Wayback Machine North Korean Democide Sources Calculations and Estimates Diakses tanggal 2009 04 25 U S death toll from Korean War revised downward Time reports CNN 2000 06 04 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010 05 04 Diakses tanggal 2009 12 09 Pranala luar SuntingCari tahu mengenai Korean War pada proyek proyek Wikimedia lainnya Definisi dan terjemahan dari Wiktionary Gambar dan media dari WikiCommons Berita dari Wikinews Kutipan dari Wikiquote Teks sumber dari Wikisource Buku dari Wikibooks Inggris Anniversary of the Korean War Armistice Truman on Acheson s Crucial Role in Going to War Diarsipkan 2015 02 21 di Wayback Machine Shapell Manuscript Foundation Inggris Korean War resources Dwight D Eisenhower Presidential Library Diarsipkan 2014 06 26 di Wayback Machine Inggris North Korea International Documentation Project Inggris Grand Valley State University Veteran s History Project digital collection Diarsipkan 2012 04 21 di Wayback Machine Inggris The Forgotten War Remembered four testimonials in The New York Times Inggris Collection of Books and Research Materials on the Korean War Diarsipkan 2021 04 27 di Wayback Machine an online collection of the United States Army Center of Military History Inggris Korean War US Army Signal Corps Photograph Collection Diarsipkan 2014 04 05 di Wayback Machine US Army Heritage and Education Center Carlisle Pennsylvania Inggris The Korean War at History com Inggris Korean War com Inggris Koreanwar educator org Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Perang Korea amp oldid 23343205