www.wikidata.id-id.nina.az
Untuk kegunaan lain lihat Bima disambiguasi Koordinat 8 27 16 7 S 118 43 33 1 E 8 454639 S 118 725861 E 8 454639 118 725861 Kota Bima atau oleh suku Mbojo disebut dengan nama Dana Mbojo adalah sebuah kota yang terletak di Pulau Sumbawa bagian Timur provinsi Nusa Tenggara Barat Indonesia Pada tahun 2021 jumlah penduduk kota Bima sebanyak 155 140 jiwa dengan kepadatan 694 jiwa km 2 Kota BimaKotaIstana Kesultanan Bima Asi MbojoLambangMotto Maja labo dahu Bima Merasa malu dan takut akan perilaku yang menyimpang atau melanggar hukumPetaKota BimaPetaTampilkan peta Kepulauan Sunda KecilKota BimaKota Bima Indonesia Tampilkan peta IndonesiaKoordinat 8 30 S 118 42 E 8 5 S 118 7 E 8 5 118 7Negara IndonesiaProvinsiNusa Tenggara BaratTanggal berdiri10 April 2002 22 Oktober 1998Dasar hukumUU RI No 13 Tahun 2002 PP RI No 77 Tahun 1998Hari jadi10 April 2002Jumlah satuan pemerintahanDaftar Kecamatan 5 kecamatan 1 Kelurahan 38 kelurahan 1 Pemerintahan WalikotaH Muhammad Lutfi SE Wakil Wali KotaFery Sofiyan SH Luas 1 Total222 25 km2 85 81 sq mi Populasi 2021 2 Total155 140 Kepadatan700 km2 1 800 sq mi Demografi AgamaIslam 98 59 Kristen 1 27 Protestan 0 79 Katolik 0 48 Hindu 0 12 Buddha 0 02 2 BahasaIndonesia amp Bima IPM76 11 2021 Tinggi 3 Zona waktuUTC 08 00 WITA Kode pos84111 84119Kode area telepon 62 374Pelat kendaraanEA xxxx S Kode Kemendagri52 72APBDRp 783 522 889 046 4 PADRp 33 353 699 104 DAURp 489 608 423 000 2020 5 Situs webbimakota wbr go wbr id Daftar isi 1 Geografi 1 1 Batas wilayah 1 2 Iklim 2 Sejarah 3 Demografi 3 1 Jumlah penduduk 3 2 Mata Pencaharian 3 3 Keagamaan 4 Pemerintahan 4 1 Daftar Wali Kota 4 2 Dewan Perwakilan 4 3 Kecamatan 5 Ekonomi 5 1 Pertanian dan perkebunan 5 2 Perikanan 5 3 Peternakan 5 4 Kehutanan 5 5 Industri dan Kerajinan 5 6 Pertambangan 5 7 Perdagangan hotel dan restoran 5 8 Perbankan 6 Media Massa 6 1 Televisi 6 2 Media Cetak 6 3 Media Online 6 4 Radio 7 Sarana dan prasarana 7 1 Transportasi Udara 7 2 Transportasi darat 7 3 Transportasi laut 7 4 Pos dan telekomunikasi 7 5 Listrik 8 Pendidikan Dasar amp Menengah 9 Perguruan Tinggi 10 Kesehatan 11 Pariwisata 12 Rujukan 13 Pranala luarGeografi SuntingSecara geografis Kota Bima terletak di bagian timur Pulau Sumbawa pada posisi 118 41 00 118 48 00 Bujur Timur dan 8 20 00 8 30 00 Lintang Selatan Kota Bima sendiri mempunyai luas wilayah sebesar 22 25 km 6 Kota Bima memiliki areal tanah berupa persawahan seluas 1 923 hektare 94 90 merupakan sawah irigasi hutan seluas 13 154 ha tegalan dan kebun seluas 3 632 ha ladang dan huma seluas 1 225 ha dan wilayah pesisir pantai sepanjang 26 km Secara umum kondisi tanah di Kota Bima didominasi oleh gunung batu hal ini menyebabkan rata rata masyarakatnya bertani dengan menanam jagung dan tanaman keras lainnya Batas wilayah Sunting Batas batas wilayahnya adalah sebagai berikut 7 Utara Kabupaten BimaTimur Kabupaten BimaSelatan Kabupaten BimaBarat Teluk BimaIklim Sunting Berdasarkan kategori iklim Kota Bima memiliki iklim sabana tropis Aw Tingkat curah hujan tahunan kota Bima berkisar antara 1000 2000 mm per tahun dengan jumlah hari hujan bervariasi antara 80 140 hari hujan per tahun Sementara itu matahari bersinar terik sepanjang musim dengan rata rata intensitas penyinaran rata rata 71 1 Suhu udara rata rata di wilayah ini sebesar 21 C sampai 32 8 C Suhu tertinggi terjadi pada Bulan Oktober dengan suhu berkisar 37 2 C sampai 38 C Hal ini menyebabkan kota Bima ditetapkan sebagai kota terpanas di Indonesia pada tahun 2014 Data iklim Kota Bima Nusa Tenggara Barat IndonesiaBulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des TahunRata rata tertinggi C F 31 8 89 2 32 5 90 5 32 7 90 9 32 90 31 4 88 5 30 9 87 6 31 3 88 3 32 3 90 1 33 8 92 8 34 2 93 6 34 93 32 5 90 5 32 45 90 42 Rata rata harian C F 28 2 82 8 28 5 83 3 28 4 83 1 28 82 27 4 81 3 26 9 80 4 26 3 79 3 27 4 81 3 28 5 83 3 29 4 84 9 29 5 85 1 28 6 83 5 28 09 82 53 Rata rata terendah C F 24 6 76 3 24 5 76 1 24 2 75 6 23 9 75 23 3 73 9 22 8 73 21 2 70 2 22 5 72 5 23 3 73 9 24 6 76 3 24 9 76 8 24 8 76 6 23 72 74 68 Presipitasi mm inci 252 9 92 235 9 25 178 7 01 128 5 04 53 2 09 34 1 34 20 0 79 11 0 43 18 0 71 40 1 57 117 4 61 243 9 57 1 329 52 33 Rata rata hari hujan 19 17 15 10 5 3 2 1 1 3 9 18 103 kelembapan 85 84 84 83 80 76 74 72 71 76 79 83 78 9Rata rata sinar matahari bulanan 170 186 194 202 229 257 273 292 303 301 243 189 2 839Sumber 1 Weatherbase amp Climate Data org 8 9 Sumber 2 BPS go id 10 amp BMKG 11 12 13 14 Sejarah SuntingBima atau yang disebut juga dengan Dana Mbojo telah mengalami perjalanan panjang dan jauh mengakar ke dalam sejarah Menurut legenda sebagaimana termaktub dalam Kitab BO Naskah Kuno Kerajaan dan Kesultanan Bima kedatangan salah seorang musafir dan bangsawan Jawa bergelar Sang Bima di Pulau Satonda merupakan cikal bakal keturunan para Raja Bima dan menjadi permulaan masa pembabakan Zaman pra sejarah di tanah ini Pada masa itu wilayah Bima terbagi dalam kekuasaan pimpinan wilayah yang disebut Ncuhi Nama para Ncuhi terilhami dari nama wilayah atau gugusan pegunungan yang dikuasainya Ada lima orang ncuhi yang tergabung dalam sebuah Federasi Ncuhi yaitu Ncuhi Dara yang menguasai wilayah Bima bagian tengah atau di pusat Pemerintah Ncuhi Parewa menguasai wilayah Bima bagian selatan Ncuhi Padolo menguasai wilayah Bima bagian Barat Ncuhi Banggapupa menguasai wilayah Bima bagian Timur dan Ncuhi Dorowuni menguasai wilayah Utara Federasi tersebut sepakat mengangkat Sang Bima sebagai pemimpin Secara de jure Sang Bima menerima pengangkatan tersebut tetapi secara de facto ia menyerahkan kembali kekuasaannya kepada Ncuhi Dara untuk memerintah atas namanya Pada perkembangan selanjutnya putera Sang Bima yang bernama Indra Zamrud dan Indra Komala datang ke tanah Bima Indra Zamrud lah yang menjadi Raja Bima pertama Sejak saat itu Bima memasuki Zaman Kerajaan Pada perkembangan selanjutnya menjadi sebuah kerajaan besar yang sangat berpengaruh dalam percaturan sejarah dan budaya nusantara Secara turun temurun memerintah sebanyak 16 orang raja hingga akhir abad 16 Fajar Islam bersinar terang di seluruh Persada Nusantara antara abad 16 hingga 17 Masehi Pengaruhnya sangat luas hingga mencakar tanah Bima Tanggal 5 Juli 1640 Masehi menjadi saksi dan tonggak sejarah peralihan sistem pemerintahan dari kerajaan kepada kesultanan Ditandai dengan dinobatkannya Putera Mahkota La Ka i yang bergelar Rumata Ma Bata Wadu menjadi Sultan Pertama dan berganti nama menjadi Sultan Abdul Kahir kuburannya di bukit Dana Taraha sekarang Sejak saat itu Bima memasuki peradaban kesultanan dan memerintah pula 15 orang sultan secara turun menurun hingga tahun 1951 Masa kesultanan berlangsung lebih dari tiga abad lamanya Sebagaimana ombak di lautan kadang pasang dan kadang pula surut Masa masa kesultanan mengalami pasang dan surut disebabkan pengaruh imperialisme dan kolonialisme yang ada di bumi nusantara Pada tahun 1951 tepat setelah wafatnya sultan ke 14 yaitu Sultan Muhammad Salahudin Bima memasuki Zaman kemerdekaan dan status Kesultanan Bima pun berganti dengan pembentukan Daerah Swapraja dan Swatantra yang selanjutnya berubah menjadi daerah kabupaten Pada tahun 2002 wajah Bima kembali di mekarkan sesuai amanat Undang undang Nomor 13 tahun 2002 melaui pembentukan wilayah Kota Bima Hingga sekarang daerah yang terhampar di ujung timur pulau sumbawa ini terbagi dalam dua wilayah administrasi dan politik yaitu Pemerintah Kota Bima dan Kabupaten Bima Kota Bima saat ini telah memliki 5 kecamatan dan 38 kelurahan dengan luas wilayah 437 465 ha dan jumlah penduduk 155 140 2021 jiwa dengan kepadatan 694 jiwa km Sebagai sebuah daerah yang baru terbentuk Kota Bima memiliki karakteristik perkembangan wilayah yaitu pembangunan infrastruktur yang cepat perkembangan sosial budaya yang dinamis dan pertumbuhan jumlah penduduk yang tinggi Sudah 13 tahun ini Kota Bima dipimpin oleh seorang Wali kota dengan peradaban Budaya Dou Mbojo yang sudah mengakar sejak zaman kerajaan hingga sekarang masih dapat terlihat dalam kehidupan masyarakat Kota Bima dalam kesehariannya Baik sosial Budaya dan Seni tradisional yang melekat pada kegiatan Upacara Adat Prosesi Pernikahan Khataman Qur an Khitanan dan lain lain serta bukti bukti sejarah Kerajaan dan Kesultanan masih juga dapat dilihat sebagai situs kepurbakalaan dan bahkan menjadi objek daya tarik wisata yang ada di Kota Bima dan menjadi objek kunjungan bagi wisatawan lokal nusantara bahkan mancanegara Demografi SuntingSuku asli masyarakat Kota Bima adalah suku Bima atau dikenal dalam bahasa lokal nya Dou Mbojo Salah satu ke unikan Kota Bima adalah sebagian dari masyarakat nya juga berasal dari berbagai suku dan etnik di Indonesia seperti Makassar Jawa Sunda Timor Flores Bajo Madura Sasak Lombok Bali Bugis dan Minangkabau sehingga memberi warna tersendiri di dalam keseharian mereka di Kota Bima suku suku ini selalu memeriahkan upacara dan pawai pada hari hari besar di Kota Bima dengan hidup berdampingan secara rukun dan damai serta suasana kondusif Jumlah penduduk Sunting Kota Bima berdasarkan data tahun 2000 tercatat sebesar 116 295 jiwa yang terdiri dari 57 108 jiwa 49 penduduk laki laki dan 59 187 jiwa 51 penduduk perempuan Sebaran penduduk kurang merata konsentrasi penduduk berada di pusat pusat kegiatan ekonomi dan pemerintahan Penduduk terbanyak berada di Kelurahan Paruga yaitu berjumlah 12 275 jiwa 11 dan paling sedikit di Desa Kendo yang berjumlah 1 130 jiwa 1 Selanjutnya berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 2010 penduduk Kota Bima berjumlah 142 443 jiwa yang terdiri dari 69 8411 jiwa laki laki dan 72 602 jiwa perempuan Jumlah penduduk berdasarkan tahun sensus adalah sebagai berikut Tahun Jumlah penduduk2000 116 2952010 142 4432021 155 140Sejarah kependudukan kota BimaSumber 2 Mata Pencaharian Sunting Komposisi penduduk Kota Bima berdasarkan mata pencaharian didominasi oleh petani peternak dan jasa pedagang pemerintahan yang besarnya masing masing 45 84 dan 45 05 Jenis pekerjaan yang digeluti penduduk Kota Bima antara lain petani 15 337 orang nelayan 425 orang peternak 13 489 orang penggalian 435 orang industri kecil 1 952 orang industri besar sedang 76 orang perdagangan 1 401 orang ABRI 304 orang guru 1 567 orang dan PNS berjumlah 2 443 orang Keagamaan Sunting Mayoritas penduduk Kota Bima memeluk agama Islam yaitu sekitar 97 38 dan selebihnya memeluk agama Kristen Protestan 0 79 Katolik 0 48 Hindu 0 12 dan Budha 0 02 2 Sarana peribadatan di Kota Bima terdiri dari Masjid sebanyak 51 unit Langgar Mushola 89 unit dan Pura Vihara 3 unit Sedangkan fasilitas sosial yang ada di Kota Bima meliputi Panti Sosial Jompo dan Panti Asuhan sebanyak 6 Panti yang tersebar di 3 kecamatan Masyarakat Bima adalah masyarakat yang religius Secara historis Bima dulu merupakan salah satu pusat perkembangan Islam di Nusantara yang di tandai oleh tegak kokohnya sebuah kesultanan yaitu kesultanan Bima Islam tidak saja bersifat elitis hanya terdapat pada peraturan peraturan formal normatif serta pada segelintir orang saja melainkan juga populis menjadi urat nadi dan darah daging masyarakat artinya juga telah menjadi kultur masyarakat Bima Pemerintahan SuntingKota Bima sebagai pemerintah daerah dibentuk melalui Undang undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2002 Daftar Wali Kota Sunting Artikel utama Daftar Wali Kota Bima No Wali Kota 15 Awal menjabat Akhir menjabat Prd Ket Wakil Wali Kota1 M Nur A Latif 2003 2008 1 16 Umar H Abubakar24 Juli 2008 6 Maret 2010 2 M Qurais H Abidin M Qurais H Abidin 6 Maret 2010 28 April 2010 2 28 April 2010 24 Juli 2013 A Rahman H Abidin24 Juli 2013 24 Juli 2018 33 Muhammad Lutfi 25 Juli 2018 Petahana 4 Feri SofiyanDewan Perwakilan Sunting Artikel utama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bima Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kota berdasarkan asal partai politik sejak periode kedua hingga hasil Pemilu 2019 Partai Politik Jumlah Kursi pada Periode2009 2014 17 2014 2019 18 2019 2024 19 Hanura 1 1 2 PKPB 1 PPPI 1 Gerindra 1 3 3 PKPI 0 1 0 PKS 2 2 2 PAN 3 4 3 PKB 0 1 1 PPI 1 PNIM 1 PDK 1 Golkar 4 3 3 PPP 1 3 2 PBB 2 1 3 PDI P 2 3 0 PBR 1 Demokrat 3 2 3 NasDem baru 1 2 Perindo baru 1Jumlah Kursi 25 25 25Jumlah Partai 15 12 11Kecamatan Sunting Artikel utama Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Bima Kota Bima terdiri dari 5 Kecamatan dan 41 Kelurahan Pada tahun 2017 jumlah penduduknya mencapai 141 294 jiwa dengan luas wilayah 222 25 km dan sebaran penduduk 635jiwa km 20 21 Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Bima adalah sebagai berikut Kemendagri Kecamatan Jumlah Kelurahan Daftar Kelurahan52 72 03 Asakota 6 Jatibaru Jatiwangi Kolo Melayu Ule Jatibaru Timur52 72 05 Mpunda 10 Lewirato Mande Manggemaci Matakando Monggonao Panggi Penatoi Sadia Santi Sambinae52 72 04 Raba 11 Kendo Nitu Ntobo Penanae Penaraga Rabangodu Barat Rabangodu Selatan Rabangodu Timur Rabangodu Utara Rite Rontu52 72 01 Rasanae Barat 6 Dara Nae Pane Paruga Sarae Tanjung52 72 02 Rasanae Timur 8 Dodu Kodo Kumbe Lampe Lelamase Nungga Oi Fo o OimboTOTAL 41Jumlah kecamatan dan penduduk di masing masing kecamatan Kecamatan Jumlah PendudukRaba 34 756 jiwaMpunda 32 531 jiwaRasanae Barat 31 029 jiwaAsakota 27 931 jiwaRasanae Timur 16 196 jiwaEkonomi SuntingBerdasarkan potensi sumber daya yang ada berbagai peluang investasi cukup prospektif untuk dikembangkan di Kota Bima antara lain di bidang jasa termasuk pengangkutan kelistrikan dan telekomunikasi perdagangan agrobisnis agroindustri industri air minum kemasan industri kecil dan kerajinan pariwisata dan pendidikanPeluang tersebut didukung oleh ketersediaan sarana prasarana yang cukup memadai seperti transportasi dan telekomunikasi pasar dan pertokoan maupun jasa perbankan Di samping itu Pemerintah Kota Bima memberikan berbagai insentif bagi investor yang menanamkan modalnya berupa kemudahan perizinan dan penyediaan sarana pendukung Pertanian dan perkebunan Sunting Berdasarkan pola penggunaan tanah lahan sawah di Kota Bima mencapai 1 923 ha yang terdiri sawah irigasi seluas 1 825 ha dan sawah tadah hujan seluas 98 ha Sedangkan tanah tegalan kebun mencapai 3 623 ha ladang huma seluas 1 225 ha dan kawasan hutan negara seluas 9 421 ha Komoditas andalan pertanian terdiri dari padi jagung kedelai dan kacang tanah Sedangkan komoditas unggulan perkebunan meliputi serikaya kelapa asam kemiri jambu mete wijen dan kapuk Hingga saat ini potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal Kegiatan pengembangan baru dilakukan oleh masyarakat setempat dengan skala usaha dan teknologi yang masih terbatas Perikanan Sunting Kegiatan perikanan yang telah berkembang di Kota Bima adalah usaha budidaya di perairan laut perairan air payau dan air tawar Adapun komoditas yang dibudidayakan meliputi bandeng udang dan rumput laut Peternakan Sunting Hingga saat ini jenis ternak yang telah dikembangkan oleh masyarakat setempat adalah sapi kerbau kuda kambing ayam buras dan itik Kota Bima sesungguhnya memiliki potensi peternakan yang cukup prospektif dengan ketersediaan lahan peternakan dan lahan pakan yang cukup luas Kehutanan Sunting Kota Bima memiliki wilayah hutan seluas 13 154 ha yang memiliki kekayaan berbagai macam komoditas dan plasma nuftah Komoditas yang cukup potensial terdiri dari kayu jati sono keling dan kayu campuran Industri dan Kerajinan Sunting Skala industri yang telah berkembang baik saat ini di Kota Bima meliputi industri Garam Rakyat PD Budiono Madura genteng pres bata merah batako tenun tradisional gerabah meubel dan pembuatan tahu tempe Pertambangan Sunting Sebagai daerah perkotaan dengan wilayah yang tidak terlalu luas Kota Bima memiliki potensi pertambangan yang terbatas Jenis bahan tambang yang berhasil diidentifikasi terdiri dari andesit dan marmer dengan volume 517 738 375 m Perdagangan hotel dan restoran Sunting Sektor perdagangan hotel dan restoran di Kota Bima baru memberikan andil sebesar 16 66 dalam pembentukan PDRB Fasilitas perdagangan terdiri atas pertokoan dan pasar umum Lokasi pertokoan meliputi 2 kawasan perdagangan yaitu di Kota Bima dan Raba Kawasan pasar umum di seluruh Kota Raba Bima tercatat 4 unit masing masing di Kelurahan Kumbe Rabangodu Tanjung dan Sarae Sedangkan jumlah hotel dan restoran sebanyak 51 unit yang tersebar di 3 kecamatan kota Dengan memperhatikan kondisi yang ada dalam mewujudkan Kota Bima sebagai kota Transit maka pengembangan sektor perdagangan hotel dan restoran menjadi perhatian utama Perbankan Sunting Dunia perbankan cukup berkembang yang didukung oleh sejumlah Bank Pemerintah dan Swasta yaitu Bank Negara Indonesia BNI 1 Kantor Cabang Bank Rakyat Indonesia BRI 1 Kantor Cabang dan 2 Kantor Unit Bank NTB 1 Kantor Cabang Bank Danamon 1 Kantor Cabang Bank Mandiri 1 Kantor Cabang Bank Mandiri Syariah 1 Kantor Cabang Bank Sinarmas 1 Kantor Cabang Bank Central Asia BCA 1 Kantor Cabang serta Bank Perkreditan Rakyat BPR yang meliputi BPR LKP dan Bank Bias Media Massa SuntingDi Kota Bima terdapat belasan media massa Diarsipkan 2016 11 07 di Wayback Machine baik yang berskala lokal regional maupun nasional Televisi Sunting Artikel utama Daftar stasiun televisi di Nusa Tenggara Barat Media Cetak Sunting Bimeks Stabilitas Garda Asakota Tambora Post Radar TamboraMedia Online Sunting Kabar Harian Bima Bima KiniRadio Sunting Bima FM Citra FMSarana dan prasarana SuntingTransportasi Udara Sunting Transportasi udara melalui Bandar Udara Muhammad Salahuddin di Kabupaten Bima 22 Transportasi darat Sunting Transportasi di Kota Bima ditunjang oleh prasarana jalan terminal dan pelabuhan laut Panjang jalan raya sekitar 805 02 km yang terdiri dari Jalan Negara 38 56 km Jalan Provinsi 52 20 km dan Jalan Kabupaten 174 26 km yang sebagian besar merupakan jalan beraspal dan sebagian lainnya jalan perkerasan batu dan jalan tanah Fasilitas terminal sebanyak 3 buah terdiri dari 1 buah terminal tipe B terletak di Kampung Dara yang merupakan terminal regional yang menghubungkan Kota Bima dengan kabupaten kota lainnya dan Terminal Tipe C yang terdapat di Kelurahan Kumbe yaitu terminal angkutan umum yang menuju ke Kecamatan Sape Kabupaten Bima dan di Desa Jati Baru yaitu terminal angkutan umum yang menuju ke Kecamatan Wera Kabupaten Bima Sarana angkutan darat dalam Kota Bima dilayani oleh bemo benhur dan ojek Transportasi laut Sunting Sedangkan transportasi laut ditunjang oleh 1 pelabuhan laut sebagai pintu gerbang utama masuknya penumpang barang dan jasa Pelabuhan Bima dibangun pada Tahun 1963 merupakan pelabuhan laut utama di wilayah pengembangan Pulau Sumbawa Bagian Timur sebagai Pelabuhan Feeder Sehubungan dengan fungsinya yang strategis pelabuhan laut Bima memiliki dermaga samudera sepanjang 142 m dan luas lantai 2 050 m serta dermaga pelayaran rakyat sepanjang 50 m dengan lantai 500 m Kedalaman air Teluk Bima 12 m lebar minimum 1000 m dan kedalaman sepanjang 134 m serta luas lantai 750 m open strorage 26 097 m terminal penumpang 200 m listrik dengan kekuatan 15 KVA dan 2 buah Bunker air bersih masing masing dengan volume 200 ton Pelabuhan laut Bima selain dapat disinggahi kapal kapal besar seperti KM AWU KM Tatamelau KM Kelimutu KFC Barito dan KFC Serayu serta kapal kapal perintis Disamping itu juga menjadi pusat bongkar muat barang ekspedisi dan pelayaran Pos dan telekomunikasi Sunting Jasa pelayanan pos dilakukan dengan menyediakan 1 satu Kantor Pos Cabang Bima dan 2 dua Kantor Pos Pembantu yang ada di Bima dan di Raba Untuk mempermudah penduduk yang menggunakan jasa pelayanan Pos di seluruh bagian wilayah Kota Bima disebar Bis Surat Sedangkan sistem jaringan telepon yang dilayani oleh PT Telkom melalui 1 kantor pusat kantor pelayanan telepon saranan telepon seluler dan internet dapat dikatakan sudah cukup memadai Hal ini dirasakan pada penyebaran telepon umum di seluruh kota baik berupa telepon umum koin maupun telepon umum kartu Pelayanan jasa Interlokal maupun Internasional di beberapa lokasi strategis di Kota Raba Bima telah menerapkan sistem Sambungan Telepon Otomat STO non telepon seluler sehingga mempermudah hubungan langsung jarak jauh Berdasarkan data yang ada tercatat jumlah telepon mencapai sekitar 861 unit dengan jumlah pelayanan meliputi rumah tangga 3 859 bisnis 1 040 dan sosial 13 Operator seluler yang beroperasi di Kota bima terdiri dari Telkomsel Indosat dan Xl Listrik Sunting Sumber penerangan listrik berasal dari Perusahaan Listrik Negara PLN wilayah XI Kantor Cabang Bima dengan sumber tenaga Pembangkit Listrik Tenaga Diesel PLTD Secara umum kondisi kelistrikan telah dapat melayani kebutuhan penduduk kota walaupun dengan daya yang masih terbatas Produksi energi listrik mencapai 46 610 246 KWH dengan energi listrik yang disalurkan sebesar 45 032 712 KWH pada 17 266 KK pelanggan Untuk mengatasi kekurangan tersebut sejumlah toko dan hotel mempunyai pembangkit listrik portable sendiri Kondisi ini memberikan peluang yang cukup menjanjikan untuk investasi dibidang kelistrikan Pendidikan Dasar amp Menengah SuntingFasilitas pendidikan 23 yang terdapat di Kota Bima pada tahun 2005 adalah Sekolah Taman Kanak kanak STK sebanyak 50 lima puluh unit Sekolah Dasar SD sebanyak 88 delapan puluh delapan unit ditambah Madrasah Ibtidaiyah sebanyak 7 tujuh unit Sekolah Menengah Pertama SLTP sebanyak 17 tujuh belas unit ditambah Madrasah Tsanawiyah sebanyak 8 delapan unit Sekolah Menengah Umum SMU sebanyak 14 empat belas unit ditambah Madrasah Aliyah sebanyak 5 lima unit Sekolah Menengah Kejuruan SMK sebanyak 6 enam unit Untuk mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta sumberdaya manusia yang berkualitas sebuah kota otonom penting memiliki Perguruan Tinggi Negeri yang berbasis kebutuhan lokal dengan orientasi global Perguruan Tinggi SuntingUniversitas Muhammadiyah Bima perubahan bentuk dari STIH Muhammadiyah Bima Universitas Mbojo Bima perubahan bentuk dari STISIP Mbojo Institut Agama Islam Muhammadiyah IAIM Bima Sekolah Tinggi Keguruan amp Ilmu Pendidikan STKIP Bima Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah STIT Sunan Giri Bima Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi STIE Bima Sekolah Tinggi Teknik STT Bima Akademi Kebidanan AKBID Harapan Bunda Bima Akademi Teknik Bima ATB Akademi Kebidanan AKBID Surya Mandiri Bima Poltekkes Kemenkes Mataram cabang Bima Kesehatan SuntingArtikel utama Daftar Rumah Sakit di Kota Bima Fasilitas kesehatan 24 yang ada di Kota Bima di antaranya adalah Dinas Kesehatan Kota Rumah Sakit Umum RSU Puskesmas Puskesmas Pembantu Klinik BKIA Apotek Toko Obat dan tenaga medis yang berpraktik swasta Dokter Praktik Fasilitas kesehatan ini berperan sangat penting untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat untuk menciptakan suatu masyarakat yang mempraktikkan prilaku hidup bersih dan sehat lingkungan yang akan menunjang pada gerak laju pembangunan menuju Indonesia Sehat 2010 Dengan adanya fasilitas tersebut diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara merata di seluruh wilayah Kota Bima Pariwisata SuntingSecara historis Kota Bima merupakan pusat Kesultanan Bima dimasa lampau Dengan warisan kekayaan budaya yang dimiliki Kota Bima dapat mengembangkan wisata budaya dengan kebudayaan Islam sebagai basisnya Asi Mbojo istana kesultanan kuburan raja raja dan para wali permainan dan kesenian rakyat serta upacara keagamaan seperti perayaan maulud U a pua serta prosesi pelantikan raja dan lain lain merupakan objek dan event yang sangat menarik Sumber daya alam Kota Bima juga memiliki daya tarik tersendiri sebagai Objek Daya Tarik Wisata karena letak Kota Bima berada di bibir Teluk yang sangat indah yang menawarkan berbagai atraksi wisata laut dan pantai seperti berenang berperahu memancing bersantai melihat kehidupan masyarakat nelayan serta menikmati makanan khas desa tradisional nelayan Kawasan pesisir dari Pantai Lawata sampai pintu gerbang Kota Bima bisa dikembangkan sebagai pusat perhotelan dan perdagangan souvenir Taman Kota juga bisa diciptakan sebagai alternatif bagi wisatawan domestik Disisi lain alam dan hutan serta hamparan sawah yang luas juga dapat dilihat di Kota Bima Pariwisata yang cukup potensial untuk dikembangkan di wilayah ini adalah Pariwisata alam meliputi Pantai Kalaki Pantai Lawata Pantai Amahami Pantai Oi Ni u Pantai Ule Pantai Kolo dan Pulau Kambing Pariwisata budaya meliputi Museum Asi Mbojo Museum Samparaja Kuburan Tolobali Bukit Danatraha kompleks makam Kesultanan Bima pusat kerajinan tenun tradisional di Kelurahan Rabadompu dan Langgar kuno di Kelurahan SaraeHal ini didukung pula oleh berbagai usaha jasa dan produk wisata yang cukup baik seperti usaha perhotelan biro perjalanan wisata dan souvenir berupa tenun ikat songket sarung dan lain lain Rujukan Sunting a b c Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019 09 19 Diakses tanggal 05 12 2018 Periksa nilai tanggal di access date bantuan a b c d e Visualisasi Data Kependudukan Kementerian Dalam Negeri 2021 visual www dukcapil kemendagri go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 05 Diakses tanggal 22 Agustus 2021 Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2020 2021 pdf www bps go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 01 27 Diakses tanggal 6 Maret 2022 APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018 2018 05 04 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 07 06 Diakses tanggal 2018 07 06 Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi Kabupaten Kota Dalam APBN T A 2020 pdf www djpk kemenkeu go id 2020 Diakses tanggal 22 Agustus 2021 Periksa nilai tanggal di date bantuan Kota Bima Dalam Angka 2018 BPS Kota Bima Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020 11 20 Diakses tanggal 9 Nopember 2018 Periksa nilai tanggal di accessdate bantuan http www bimakota go id Diarsipkan 2008 09 17 di Wayback Machine Batas wilayah Kota Bima Diarsipkan 2008 08 19 di Wayback Machine Bima Indonesia Weatherbase Diakses tanggal 18 Agustus 2020 Kota Bima Nusa Tenggara Barat Climate Data org Diakses tanggal 18 Agustus 2020 Rata rata Suhu dan Kelembapan Kota Bima BPS go id Diakses tanggal 18 Agustus 2020 Buletin Prakiraan Musim Hujan 2022 2023 Provinsi NTB Normal Curah Hujan Kota Bima Periode 1991 2020 Zona Musim 461 dan 462 PDF BMKG hlm 18 19 Diakses tanggal 18 Oktober 2022 Suhu Udara Stasiun Meteorologi Sultan Muhammad Salahuddin Diakses tanggal 18 September 2021 Tingkat Kelembapan Stasiun Klimatologi Lombok Barat Bima BMKG Lombok Diakses tanggal 18 September 2021 Curah Hujan Stasiun Meteorologi Sultan Muhammad Salahuddin BMKG Lombok Diakses tanggal 18 September 2021 Profil Wali Kota Bima Tulisan Pemerintah Kota Bima Hubungan Masyarakat Kota Bima Diakses tanggal 3 Januari 2018 pranala nonaktif permanen Gempa Dompu Bima Hancurkan Ratusan Rumah Pusat Data dan Informasi Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia 26 November 2007 Diakses tanggal 3 Januari 2018 Parameter web yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan pranala nonaktif permanen Daftar Anggota DPRD Kota Bima periode 2009 2014 Diakses tanggal 09 08 2019 Parameter puublisher yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Periksa nilai tanggal di access date bantuan Anggota DPRD Kota Bima Didominasi Wajah Baru Kahaba net 12 05 2014 Diakses tanggal 09 08 2019 Periksa nilai tanggal di access date date bantuan KPU Tetapkan 25 Anggota DPRD Kota Bima Hasil Pemilu 2019 Kahaba net 29 07 2019 Diakses tanggal 09 08 2019 Periksa nilai tanggal di access date date bantuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018 Diakses tanggal 3 Oktober 2019 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 25 Oktober 2019 Diakses tanggal 15 Januari 2020 http bmu informasibandara org home schedule arrival BMU Diarsipkan 2019 04 09 di Wayback Machine diakses 22 Oktober 2018 Fasilitas pendidikan di NTB Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008 08 19 Diakses tanggal 2008 09 24 Fasilitas Kesehatan di NTB Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008 08 19 Diakses tanggal 2008 09 24 Pranala luar Sunting Wikivoyage memiliki panduan wisata Bima Portal Indonesia Wikimedia Commons memiliki media mengenai Bima Indonesia Situs web resmi Pemerintah Kota Bima Public Center Kota Bima http publiccenter bimakota go id Diarsipkan 2016 10 24 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kota Bima amp oldid 23952079