www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini memberikan informasi dasar tentang topik kesehatan Informasi dalam artikel ini hanya boleh digunakan hanya untuk penjelasan ilmiah bukan untuk diagnosis diri dan tidak dapat menggantikan diagnosis medis Perhatian Informasi dalam artikel ini bukanlah resep atau nasihat medis Wikipedia tidak memberikan konsultasi medis Jika Anda perlu bantuan atau hendak berobat berkonsultasilah dengan tenaga kesehatan profesional Gagal ginjal kronis bahasa Inggris chronic kidney disease CKD adalah jenis penyakit ginjal yang mana terdapat kehilangan fungsi ginjal secara bertahap selama beberapa bulan hingga bertahun tahun 3 1 Pada awalnya gangguan ini tidak menimbulkan gejala seiring waktu gejalanya mungkin termasuk pembengkakan kaki merasa lelah muntah kehilangan nafsu makan dan kebingungan 3 Komplikasi termasuk peningkatan risiko penyakit jantung tekanan darah tinggi penyakit tulang dan anemia 4 5 10 Gagal ginjal kronisKristal urea atau uremic frost pada kepala pada seseorang dengan penyakit ginjal kronisInformasi umumNama lainPenyakit ginjal kronis gagal ginjal gangguan fungsi ginjalSpesialisasiNefrologiPenyebabDiabetes tekanan darah tinggi glomerulonefritis penyakit ginjal polikistik 1 2 Aspek klinisGejala dan tandaAwal Tidak ada 3 Berikutnya pembengkakan kaki merasa lelah muntah kehilangan nafsu makan kebingungan 3 Komplikasipenyakit jantung tekanan darah tinggi anemia 4 5 DurasiJangka panjang 1 DiagnosisTes darah tes urin 6 PerawatanObat untuk mengelola tekanan darah gula darah dan menurunkan kolesterol terapi penggantian ginjal transplantasi ginjal 7 8 Distribusi dan frekuensiPrevalensi753 juta 2016 9 Kematian1 2 juta 2015 2 Penyebab penyakit ginjal kronis termasuk diabetes tekanan darah tinggi glomerulonefritis dan penyakit ginjal polikistik 1 2 Faktor risiko termasuk riwayat keluarga dengan penyakit ginjal kronis 3 Diagnosis dilakukan dengan tes darah untuk mengukur perkiraan laju filtrasi glomerulus eGFR dan tes urin untuk mengukur albumin 6 Ultrasonografi atau biopsi ginjal dapat dilakukan untuk menentukan penyebab yang mendasarinya 1 Beberapa sistem penjenjangan berbasis keparahan tetap digunakan 11 12 Penapisan pada orang orang yang memiliki faktor risiko dianjurkan pada pedoman 6 Pengobatan awal mungkin termasuk obat obatan untuk menurunkan tekanan darah gula darah dan kolesterol 8 Angiotensin converting enzyme inhibitor ACEI atau antagonis reseptor angiotensin II ARB pada umumnya merupakan agen lini pertama untuk pengendalian tekanan darah karena obat obat tersebut memperlambat perkembangan penyakit ginjal dan risiko penyakit jantung 13 Loop diuretik dapat digunakan untuk mengontrol edema dan jika perlu untuk menurunkan tekanan darah lebih lanjut 8 14 15 Penggunaan NSAID harus dihindari 8 Langkah langkah lain yang direkomendasikan termasuk tetap aktif dan perubahan diet tertentu seperti diet rendah garam dan jumlah protein yang tepat 8 16 Pengobatan untuk anemia dan penyakit tulang juga mungkin diperlukan 17 18 Penyakit berat memerlukan hemodialisis dialisis peritoneum atau transplantasi ginjal untuk bertahan hidup 7 Daftar isi 1 Tanda dan gejala 2 Penyebab 3 Diagnosis 3 1 Skrining 3 2 Ultrasonografi 3 3 Pencitraan tambahan 3 4 Tahapan 4 Pengobatan 4 1 Tekanan darah 4 2 Tindakan lain 4 3 Terapi penggantian ginjal 5 Prognosis 6 Epidemiologi 7 Sosial dan budaya 7 1 Amerika Serikat 7 2 Britania Raya 7 3 Indonesia 8 Penelitian 9 Lihat juga 10 Referensi 11 Pranala luarTanda dan gejala suntingGagal ginjal kronis pada awalnya tanpa gejala dan biasanya terdeteksi pada pemeriksaan darah rutin dengan peningkatan kreatinin serum atau protein dalam urin Saat fungsi ginjal berkurang Tekanan darah meningkat karena kelebihan cairan dan produksi hormon vasoaktif yang dihasilkan oleh ginjal melalui sistem renin angiotensin meningkatkan risiko terkena hipertensi dan gagal jantung Urea terakumulasi menyebabkan azotemia dan akhirnya uremia gejala mulai dari kelesuan hingga perikarditis dan ensefalopati Karena konsentrasi sistemik yang tinggi urea diekskresikan dalam keringat ekrin pada konsentrasi tinggi dan mengkristal pada kulit saat keringat menguap uremic frost Kalium terakumulasi dalam darah hiperkalemia dengan berbagai gejala termasuk malaise dan aritmia jantung yang berpotensi fatal Hiperkalemia biasanya tidak berkembang sampai laju filtrasi glomerulus jatuh menjadi kurang dari 20 25 ml menit 1 73 m2 yang mana titik ginjal mengalami penurunan kemampuan untuk kalium mengeluarkan Hiperkalemia pada GGK dapat diperburuk oleh asidemia yang menyebabkan pergeseran kalium ekstraseluler dan dari kurangnya insulin 19 Gejala kelebihan cairan dapat berkisar dari edema ringan hingga edema paru yang mengancam jiwa Hiperfosfatemia terjadi akibat eliminasi fosfat yang buruk di ginjal Hiperfosfatemia berkontribusi terhadap peningkatan risiko kardiovaskular dengan menyebabkan kalsifikasi vaskular 20 Konsentrasi yang bersirkulasi dari fibroblast growth factor 23 FGF 23 meningkat secara progresif ketika kapasitas ginjal untuk ekskresi fosfat menurun yang mungkin berkontribusi pada hipertrofi ventrikel kiri dan peningkatan mortalitas pada orang dengan GGK 21 22 Hipokalsemia hasil dari kekurangan 1 25 dihydroxyvitamin D3 yang disebabkan oleh tinggi FGF 23 dan massa ginjal berkurang 23 dan perlawanan terhadap aksi hormon paratiroid 24 Osteosit bertanggung jawab untuk peningkatan produksi FGF 23 yang merupakan inhibitor poten enzim 1 alpha hidroksilase bertanggung jawab untuk konversi dari 25 hidroksikolekalsiferol ke 1 25 dihidroksivitamin D3 25 Berikutnya kondisi ini berkembang menjadi hiperparatiroidisme sekunder osteodistrofi ginjal dan kalsifikasi pembuluh darah yang selanjutnya mengganggu fungsi jantung Konsekuensi ekstrem yaitu terjadinya kondisi langka yang disebut calciphylaxis 26 Perubahan metabolisme mineral dan tulang yang dapat menyebabkan 1 kelainan kalsium fosfor fosfat hormon paratiroid atau metabolisme vitamin D 2 kelainan pada pergantian tulang mineralisasi volume pertumbuhan linear atau kekuatan osteodistrofi ginjal dan 3 kalsifikasi jaringan lunak atau jaringan lunak lainnya 10 Gangguan tulang dan mineral karena GGK telah dikaitkan dengan luaran yang buruk 10 Asidosis metabolik dapat terjadi akibat penurunan kapasitas untuk menghasilkan cukup amonia dari sel sel tubulus proksimal 19 Asidemia mempengaruhi fungsi enzim dan meningkatkan rangsangan membran jantung dan neuron dengan mempromosikan hiperkalemia 27 Anemia sering terjadi dan terutama terjadi pada mereka yang membutuhkan hemodialisis Penyebabnya multifaktoral tetapi meliputi peningkatan peradangan pengurangan Eritropoietin dan hiperurisemia yang menyebabkan penekanan sumsum tulang Pada tahap selanjutnya kakeksia dapat berkembang menyebabkan penurunan berat badan yang tidak disengaja pengecilan otot kelemahan dan anoreksia 28 Disfungsi seksual sangat umum pada pria dan wanita dengan GGK Mayoritas pria mengalami penurunan gairah seks kesulitan mendapatkan ereksi dan mencapai orgasme dan masalahnya semakin buruk dengan bertambahnya usia Mayoritas wanita mengalami masalah dengan gairah seksual dan menstruasi yang menyakitkan dan masalah dengan melakukan dan menikmati seks menjadi umum terjadi 29 Orang dengan GGK lebih mungkin mengembangkan aterosklerosis dibandingkan dengan populasi umum daripada penyakit kardiovaskular suatu efek yang mungkin setidaknya diperantarai sebagian oleh racun uremik 30 Orang dengan GGK dan penyakit kardiovaskular memiliki prognosis yang jauh lebih buruk daripada orang orang yang hanya memiliki penyakit kardiovaskular 31 Penyebab suntingTiga penyebab paling umum GGK dalam urutan frekuensi pada 2015 adalah diabetes mellitus hipertensi dan glomerulonefritis 32 Sekitar satu dari lima orang dewasa dengan hipertensi dan satu dari tiga orang dewasa dengan diabetes menderita GGK Jika penyebabnya tidak diketahui hal itu disebut idiopatik 33 Secara historis penyakit ginjal telah diklasifikasikan menurut bagian anatomi ginjal yang terlibat yaitu Penyakit pembuluh darah termasuk penyakit pembuluh darah besar seperti stenosis arteri ginjal bilateral dan penyakit pembuluh darah kecil seperti nefropati iskemik sindrom hemolitik uremik dan vaskulitis Penyakit glomerular terdiri dari kelompok yang beragam dan diklasifikasikan ke dalam Penyakit glomerulus primer seperti glomerulosklerosis segmental fokal dan nefropati IgA atau nefritis Penyakit glomerular sekunder seperti nefropati diabetik dan lupus nefritis Penyakit tubulointerstisial termasuk nefritis tubulointerstitial kronis yang diinduksi obat dan toksin dan refluks nefropati Nefropati obstruktif sebagaimana dicontohkan oleh batu ginjal bilateral dan hiperplasia prostat jinak dari kelenjar prostat Cacing kremi dapat menginfeksi ginjal dapat menyebabkan nefropati obstruktif tetapi kejadian ini jarang Diagnosis sunting nbsp EKG pranala nonaktif permanen 12 lead dari seseorang dengan GGK dan ketidakseimbangan elektrolit yang berat hiperkalemia 7 4 mmol l dengan hipokalsemia 1 6 mmol l Gelombang T memuncak dan interval QT memanjang Diagnosis GGK sebagian besar didasarkan pada anamnesis pemeriksaan dan dipstick urin yang dikombinasikan dengan pengukuran kadar kreatinin serum lihat di atas Penting untuk membedakan GGK dari gagal ginjal akut GGK atau cedera ginjal akut AKI karena GGA dapat terbalikkan Salah satu petunjuk diagnostik yang membantu membedakan GGK dari GGA adalah peningkatan kreatinin serum secara bertahap lebih dari beberapa bulan atau tahun dibandingkan dengan peningkatan kreatinin serum secara mendadak beberapa hari hingga beberapa minggu Pada banyak orang dengan GGK penyakit ginjal sebelumnya atau penyakit lain yang mendasarinya sudah diketahui Sejumlah besar hadir dengan GGK dari penyebab yang tidak diketahui Skrining sunting Skrining pada orang orang yang tidak memiliki gejala atau faktor risiko untuk GGK tidak dianjurkan 34 35 Mereka yang harus diskrining meliputi orang orang yang hipertensi atau memiliki riwayat penyakit kardiovaskular orang orang yang menderita diabetes atau obesitas orang orang yang berusia gt 60 tahun orang orang dengan keturunan Afrika Amerika orang orang yang memiliki riwayat penyakit ginjal di masa lalu dan orang orang yang memiliki kerabat yang memiliki penyakit ginjal yang membutuhkan dialisis Skrining harus mencakup perhitungan perkiraan GFR eGFR dari tingkat kreatinin serum dan pengukuran albumin urin terhadap rasio kreatinin ACR dalam spesimen urin pagi hari pertama ini mencerminkan jumlah protein yang disebut albumin dalam urin serta penapisan dipstick urin untuk hematuria 36 Laju filtrasi glomerulus GFR berasal dari kreatinin serum dan sebanding dengan 1 kreatinin yaitu hubungan timbal balik semakin tinggi kreatinin semakin rendah GFR Hal ini mencerminkan satu aspek fungsi ginjal seberapa efisien glomeruli bekerja GFR normal yaitu 90 120 mL menit Satuan kreatinin bervariasi antar negara Tetapi karena glomeruli membentuk lt 5 dari massa ginjal GFR tidak menunjukkan semua aspek kesehatan dan fungsi ginjal Hal ini dapat dilakukan dengan menggabungkan kadar GFR dengan penilaian klinis orang tersebut termasuk status cairan dan mengukur kadar hemoglobin kalium fosfat dan hormon paratiroid PTH Ultrasonografi sunting Ultrasonografi ginjal bermanfaat untuk tujuan diagnostik dan prognostik pada penyakit ginjal kronis Perubahan patologis yang mendasari seperti sklerosis glomerulus atrofi tubular fibrosis interstitial atau peradangan hasilnya sering kali meningkat ekogenisitas korteks Pencitraan tambahan sunting Tes tambahan mungkin termasuk pemindaian MAG3 untuk mengonfirmasi aliran darah dan menetapkan fungsi diferensial antara kedua ginjal Pemindaian asam dimerkaptosuksinat DMSA juga digunakan dalam pencitraan ginjal dengan kedua MAG3 dan DMSA digunakan pengelatan dengan elemen radioaktif technetium 99 37 Tahapan sunting Tingkat filtrasi glomerulus GFR 60 ml menit 1 73 m2 dianggap normal tanpa penyakit ginjal kronis jika tidak ada kerusakan ginjal Kerusakan ginjal adalah tanda tanda kerusakan yang terlihat pada darah urin atau studi pencitraan yang meliputi rasio albumin kreatinin laboratorium ACR 30 38 Semua orang dengan GFR lt 60 ml menit 1 73 m2 selama 3 bulan didefinisikan memiliki penyakit ginjal kronis 38 Protein dalam urin dianggap sebagai penanda independen untuk memburuknya fungsi ginjal dan penyakit kardiovaskular Oleh karena itu pedoman Inggris menambahkan huruf P ke tahap penyakit ginjal kronis jika kehilangan protein signifikan 39 Tahap 1 Fungsi sedikit berkurang kerusakan ginjal dengan GFR normal atau relatif tinggi 90 ml menit 1 73 m2 dan albuminuria persisten Kerusakan ginjal didefinisikan sebagai kelainan patologis atau penanda kerusakan termasuk kelainan pada tes darah atau urin atau studi pencitraan 38 Tahap 2 Reduksi GFR ringan 60 89 ml menit 1 73 m2 dengan kerusakan ginjal Kerusakan ginjal didefinisikan sebagai kelainan patologis atau penanda kerusakan termasuk kelainan pada tes darah atau urin atau studi pencitraan 38 Tahap 3 Reduksi GFR moderat 30 59 ml msnit 1 73 m2 38 Pedoman Inggris membedakan antara tahap 3A GFR 45 59 dan tahap 3B GFR 30 44 untuk keperluan skrining dan rujukan 39 Tahap 4 Reduksi GFR parah 15 29 ml menit 1 73 m2 38 Persiapan untuk terapi penggantian ginjal Tahap 5 Gagal ginjal yang terjadi GFR lt 15 ml menit 1 73 m2 terapi penggantian ginjal permanen 38 atau penyakit ginjal tahap akhir Istilah penyakit ginjal kronis yang tidak tergantung dialisis NDD GGK adalah sebutan yang digunakan untuk mencakup status orang orang dengan GGK mapan yang belum memerlukan perawatan pendukung kehidupan untuk gagal ginjal yang dikenal sebagai terapi penggantian ginjal kidney replacement therapy RRT termasuk dialisis pemeliharaan atau transplantasi ginjal Kondisi individu dengan GGK yang memerlukan salah satu dari dua jenis terapi penggantian ginjal dialisis atau transplantasi disebut sebagai penyakit ginjal stadium akhir end stage renal disease ESRD Oleh karena itu permulaan ESRD secara praktis merupakan kesimpulan yang tidak dapat diubah dari NDD GGK Meskipun status NDD GGK mengacu pada status orang dengan tahap GGK sebelumnya tahap 1 hingga 4 orang dengan tahap GGK lanjut tahap 5 yang belum memulai terapi penggantian ginjal juga disebut sebagai NDD GGK Pengobatan suntingSelain mengendalikan faktor risiko lain tujuan terapi adalah untuk memperlambat atau menghentikan perkembangan GGK Kontrol tekanan darah dan pengobatan penyakit awal merupakan prinsip utama penangangan Tekanan darah sunting Angiotensin converting enzyme inhibitor ACEIs atau antagonis reseptor angiotensin II ARB direkomendasikan sebagai agen lini pertama karena mereka terbukti memperlambat penurunan fungsi ginjal relatif terhadap penurunan yang lebih cepat pada orang orang yang tidak menggunakan salah satu agen ini 13 Obat obatan tersebut juga telah ditemukan mengurangi risiko kejadian kardiovaskular utama seperti infark miokard stroke gagal jantung dan kematian akibat penyakit kardiovaskular bila dibandingkan dengan plasebo pada individu dengan GGK 13 ACEI mungkin lebih unggul dari ARB untuk perlindungan terhadap perkembangan menjadi gagal ginjal dan kematian dari penyebab apa pun pada mereka yang menderita GGK 13 Penurunan tekanan darah yang agresif mengurangi risiko kematian orang 40 Tindakan lain sunting Dianjurkan pengobatan agresif lipid darah tinggi 41 Diet rendah protein rendah garam dapat menyebabkan perkembangan GGK yang lebih lambat dan pengurangan proteinuria serta mengendalikan gejala GGK lanjut untuk menunda dimulainya dialisis 42 Diet rendah protein yang dirancang khusus dirancang untuk keasaman rendah dapat membantu mencegah kerusakan ginjal bagi orang orang dengan GGK 43 Anemia Direkomendasikan tingkat target hemoglobin 9 12 g dL 44 45 meningkatkan kadar hemoglobin ke kisaran normal belum terbukti bermanfaat 46 Pedoman merekomendasikan pengobatan dengan besi parenteral sebelum perawatan dengan eritropoietin Penggantian eritropoietin sering diperlukan pada orang dengan penyakit lanjut 47 Tidak jelas apakah androgen meningkatkan anemia 48 Calcitriol direkomendasikan untuk defisiensi vitamin D dan kontrol penyakit tulang metabolik Pengikat fosfat digunakan untuk mengontrol kadar serum fosfat yang biasanya meningkat pada penyakit ginjal kronis lanjut Inhibitor fosfodiesterase 5 dan seng dapat meningkatkan disfungsi seksual pada pria 29 Terapi penggantian ginjal sunting Pada tahap 5 GGK terapi penggantian ginjal biasanya diperlukan dalam bentuk dialisis atau transplantasi ginjal Pada GGK banyak toksin uremik yang menumpuk di dalam darah Bahkan ketika ESRD sebagian besar identik dengan GGK5 diobati dengan dialisis kadar toksin tidak kembali normal karena dialisis tidak begitu efisien Demikian pula setelah transplantasi ginjal kadarnya mungkin tidak kembali normal karena ginjal yang ditransplantasikan mungkin tidak bekerja 100 Jika demikian tingkat kreatinin sering normal Toksin menunjukkan berbagai aktivitas sitotoksik dalam serum dan memiliki berat molekul berbeda dan beberapa toksin terikat dengan protein lain terutama untuk albumin Toksin uremik diklasifikasikan menjadi tiga kelompok sebagai zat terlarut kecil yang larut dalam air zat terlarut dengan berat molekul sedang dan zat terlarut yang terikat protein 49 Hemodialisis dengan membran dialisis fluks tinggi perawatan lama atau sering dan peningkatan aliran darah dialisat telah meningkatkan pembuangan toksin uremik berat molekul kecil yang larut dalam air Molekul dengan berat sedang dihilangkan secara lebih efektif dengan hemodialisis menggunakan membran fluks tinggi filtrasi hemodia dan hemofiltrasi Namun pengobatan dialisis konvensional terbatas dalam kemampuannya untuk menghilangkan racun uremik yang terikat protein 50 Prognosis suntingGagal ginjal kronis meningkatkan risiko penyakit kardiovaskuler dan orang dengan GGK sering memiliki faktor risiko lain untuk penyakit jantung seperti lemak darah tinggi Penyebab kematian paling umum pada orang dengan GGK adalah penyakit kardiovaskular daripada gagal ginjal Penyakit ginjal kronis menghasilkan kematian semua penyebab yang lebih buruk angka kematian keseluruhan yang meningkat dengan menurunnya fungsi ginjal 51 Penyebab utama kematian pada penyakit ginjal kronis adalah penyakit kardiovaskular terlepas dari apakah ada perkembangan ke tahap 5 51 52 53 Terapi penggantian ginjal dapat mempertahankan orang tanpa batas waktu dan memperpanjang hidup tetapi kualitas hidup dipengaruhi secara negatif 54 55 Transplantasi ginjal meningkatkan kelangsungan hidup orang dengan GGK tahap 5 bila dibandingkan dengan pilihan lain 56 57 Namun hal ini dikaitkan dengan peningkatan mortalitas jangka pendek karena komplikasi operasi Selain transplantasi hemodialisis intensitas tinggi di rumah tampaknya terkait dengan peningkatan kelangsungan hidup dan kualitas hidup yang lebih besar bila dibandingkan dengan hemodialisis konvensional tiga kali seminggu dan dialisis peritoneum 58 Orang dengan ESRD berada pada peningkatan risiko keseluruhan untuk kanker 59 Risiko ini sangat tinggi pada orang yang lebih muda dan secara bertahap berkurang seiring bertambahnya usia 59 Organisasi profesi khusus medis merekomendasikan bahwa dokter tidak melakukan skrining kanker rutin pada orang dengan harapan hidup terbatas karena ESRD karena bukti tidak menunjukkan bahwa tes tersebut mengarah pada hasil yang lebih baik 60 61 Epidemiologi suntingSekitar satu dari sepuluh orang memiliki penyakit ginjal kronis Di Kanada 1 9 hingga 2 3 juta orang diperkirakan memiliki GGK pada tahun 2008 46 Gagal ginjal kronis memengaruhi sekitar 16 8 orang dewasa AS berusia 20 tahun ke atas dalam periode 1999 hingga 2004 62 Pada 2007 8 8 dari populasi Inggris Raya dan Irlandia Utara memiliki gejala GGK 63 Penyakit ginjal kronis adalah penyebab 956 000 kematian secara global pada 2013 naik dari 409 000 kematian pada 1990 64 Sosial dan budaya suntingInternational Society of Nephrology adalah badan internasional yang mewakili spesialis penyakit ginjal Amerika Serikat sunting National Kidney Foundation adalah organisasi nasional yang mewakili orang orang dengan penyakit ginjal kronis dan para profesional yang mengobati penyakit ginjal American Kidney Fund adalah organisasi nirlaba nasional yang menyediakan bantuan keuangan terkait perawatan untuk satu dari setiap lima orang yang menjalani dialisis setiap tahun Renal Support Network adalah organisasi nirlaba berfokus pada pasien yang dikelola pasien yang menyediakan layanan nonmedis bagi mereka yang terkena GGK Asosiasi Pasien Ginjal Amerika adalah kelompok nirlaba berpusat pada pasien yang berfokus pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan GGK dan orang orang yang menjalani dialisis Renal Physicians Association adalah asosiasi yang mewakili para profesional nefrologi Britania Raya sunting Federasi Ginjal Nasional Inggris dan Asosiasi Pasien Ginjal Inggris BKPA mewakili orang dengan penyakit ginjal kronis Asosiasi Renal mewakili dokter ginjal dan bekerja erat dengan Kerangka Layanan Nasional untuk penyakit ginjal Indonesia sunting Indonesia Kidney Care Club Klub Sayang Ginjal merupakan suatu organisasi non profit dan independen yang terdiri dari pasien pasien yang menderita gangguan ginjal dan masyarakat yang sadar terhadap kesehatan ginjal dengan memberikan informasi dan edukasi mengenai ginjal untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik Perhimpunan Nefrologi Indonesia PERNEFRI merupakan perhimpunan para dokter seminat khususnya yang bergerak di bidang Nefrologi dan Hipertensi Penelitian suntingSaat ini beberapa senyawa sedang dalam pengembangan untuk pengobatan GGK Senyawa termasuk angiotensin receptor blocker ARB olmesartan medoxomil dan sulodeksid campuran heparin dengan berat molekul rendah dan dermatan sulfat 65 66 Penelitian yang tidak lengkap dengan pelaporan lengkap diperlukan untuk menentukan keamanan dan efektivitas akupunktur untuk mengobati depresi nyeri masalah tidur dan pruritus uraemik pada orang yang menjalani perawatan dialisis secara teratur 67 Lihat juga suntingGagal ginjal akut Dialisis Sindrom Hepatorenal Gagal ginjal Ginjal buatan NefropatiReferensi sunting a b c d e What is renal failure Johns Hopkins Medicine dalam bahasa Inggris Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 06 18 Diakses tanggal 18 December 2017 a b c GBD 2015 Mortality Causes of Death Collaborators October 2016 Global regional and national life expectancy all cause mortality and cause specific mortality for 249 causes of death 1980 2015 a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2015 Lancet 388 10053 1459 1544 doi 10 1016 s0140 6736 16 31012 1 PMC 5388903 nbsp PMID 27733281 a b c d e What Is Chronic Kidney Disease National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases June 2017 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 12 21 Diakses tanggal 19 December 2017 a b Liao MT Sung CC Hung KC Wu CC Lo L Lu KC 2012 Insulin resistance in patients with chronic kidney disease Journal of Biomedicine amp Biotechnology 2012 691369 doi 10 1155 2012 691369 PMC 3420350 nbsp PMID 22919275 a b Kidney Failure MedlinePlus dalam bahasa Inggris Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 07 04 Diakses tanggal 11 November 2017 a b c Chronic Kidney Disease Tests amp Diagnosis National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases October 2016 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 12 22 Diakses tanggal 19 December 2017 a b Kidney Failure National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 07 27 Diakses tanggal 11 November 2017 a b c d e Managing Chronic Kidney Disease National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases October 2016 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 12 21 Diakses tanggal 2020 05 27 Kesalahan pengutipan Tag lt ref gt tidak sah tidak ditemukan teks untuk ref bernama GBD2016Prev a b c KDIGO Kidney Disease Improving Global Outcomes August 2009 KDIGO Clinical Practice Guideline for the Diagnosis Evaluation Prevention and Treatment of Chronic Kidney Disease Mineral and Bone Disorder CKD MBD PDF Kidney Int 76 Suppl 113 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2016 12 13 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Summary of Recommendation Statements Kidney International Supplements 3 1 5 14 January 2013 doi 10 1038 kisup 2012 77 PMC 4284512 nbsp PMID 25598998 Ferri Fred F 2017 Ferri s Clinical Advisor 2018 E Book 5 Books in 1 dalam bahasa Inggris Elsevier Health Sciences hlm 294 295 ISBN 9780323529570 a b c d Xie X Liu Y Perkovic V Li X Ninomiya T Hou W et al May 2016 Renin Angiotensin System Inhibitors and Kidney and Cardiovascular Outcomes in Patients With CKD A Bayesian Network Meta analysis of Randomized Clinical Trials American Journal of Kidney Diseases Systematic Review amp Meta Analysis 67 5 728 41 doi 10 1053 j ajkd 2015 10 011 PMID 26597926 Wile D September 2012 Diuretics a review Annals of Clinical Biochemistry 49 Pt 5 419 31 doi 10 1258 acb 2011 011281 PMID 22783025 James PA Oparil S Carter BL Cushman WC Dennison Himmelfarb C Handler J et al February 2014 2014 evidence based guideline for the management of high blood pressure in adults report from the panel members appointed to the Eighth Joint National Committee JNC 8 JAMA 311 5 507 20 doi 10 1002 14651858 CD011339 pub2 PMC 6485696 nbsp PMID 24352797 Eating Right for Chronic Kidney Disease NIDDK National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019 10 02 Diakses tanggal 5 September 2019 Anemia in Chronic Kidney Disease National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases July 2016 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 12 21 Diakses tanggal 19 December 2017 Mineral amp Bone Disorder in Chronic Kidney Disease National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases November 2015 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 12 22 Diakses tanggal 19 December 2017 a b Chronic Kidney Disease medscape 2018 09 16 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 04 07 Hruska KA Mathew S Lund R Qiu P Pratt R July 2008 Hyperphosphatemia of chronic kidney disease Kidney International 74 2 148 57 doi 10 1038 ki 2008 130 PMC 2735026 nbsp PMID 18449174 Faul C Amaral AP Oskouei B Hu MC Sloan A Isakova T et al November 2011 FGF23 induces left ventricular hypertrophy The Journal of Clinical Investigation 121 11 4393 408 doi 10 1172 JCI46122 PMC 3204831 nbsp PMID 21985788 Gutierrez OM Mannstadt M Isakova T Rauh Hain JA Tamez H Shah A et al August 2008 Fibroblast growth factor 23 and mortality among patients undergoing hemodialysis The New England Journal of Medicine 359 6 584 92 doi 10 1056 NEJMoa0706130 PMC 2890264 nbsp PMID 18687639 Bacchetta J Sea JL Chun RF Lisse TS Wesseling Perry K Gales B et al January 2013 Fibroblast growth factor 23 inhibits extrarenal synthesis of 1 25 dihydroxyvitamin D in human monocytes Journal of Bone and Mineral Research 28 1 46 55 doi 10 1002 jbmr 1740 PMC 3511915 nbsp PMID 22886720 Bover J Jara A Trinidad P Rodriguez M Martin Malo A Felsenfeld AJ August 1994 The calcemic response to PTH in the rat effect of elevated PTH levels and uremia Kidney International 46 2 310 7 doi 10 1038 ki 1994 276 PMID 7967341 Longo et al Harrison s Principles of Internal Medicine 18th ed p 3109 Brandenburg VM Cozzolino M Ketteler M 2011 Calciphylaxis a still unmet challenge Journal of Nephrology 24 2 142 8 doi 10 5301 jn 2011 6366 PMID 21337312 Adrogue HJ Madias NE September 1981 Changes in plasma potassium concentration during acute acid base disturbances The American Journal of Medicine 71 3 456 67 doi 10 1016 0002 9343 81 90182 0 PMID 7025622 Mak RH Ikizler AT Kovesdy CP Raj DS Stenvinkel P Kalantar Zadeh K March 2011 Wasting in chronic kidney disease Journal of Cachexia Sarcopenia and Muscle 2 1 9 25 doi 10 1007 s13539 011 0019 5 PMC 3063874 nbsp PMID 21475675 a b Vecchio M Navaneethan SD Johnson DW Lucisano G Graziano G Saglimbene V et al December 2010 Interventions for treating sexual dysfunction in patients with chronic kidney disease PDF The Cochrane Database of Systematic Reviews 12 CD007747 doi 10 1002 14651858 CD007747 pub2 PMID 21154382 Diarsipkan PDF dari versi asli tanggal 2021 08 28 Diakses tanggal 2020 05 27 Hoyer FF Nahrendorf M 2 January 2019 Uremic Toxins Activate Macrophages Circulation 139 1 97 100 doi 10 1161 CIRCULATIONAHA 118 037308 PMID 30592654 Damman K Valente MA Voors AA O Connor CM van Veldhuisen DJ Hillege HL February 2014 Renal impairment worsening renal function and outcome in patients with heart failure an updated meta analysis European Heart Journal 35 7 455 69 doi 10 1093 eurheartj eht386 PMID 24164864 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 02 23 Diakses tanggal 2020 05 27 GBD 2015 Disease Injury Incidence Prevalence Collaborators October 2016 Global regional and national incidence prevalence and years lived with disability for 310 diseases and injuries 1990 2015 a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2015 Lancet 388 10053 1545 1602 doi 10 1016 S0140 6736 16 31678 6 PMC 5055577 nbsp PMID 27733282 United States Renal Data System USRDS Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007 02 13 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Qaseem A Hopkins RH Sweet DE Starkey M Shekelle P December 2013 Screening monitoring and treatment of stage 1 to 3 chronic kidney disease A clinical practice guideline from the American College of Physicians Annals of Internal Medicine 159 12 835 47 doi 10 7326 0003 4819 159 12 201312170 00726 PMID 24145991 Weckmann GF Stracke S Haase A Spallek J Ludwig F Angelow A et al October 2018 Diagnosis and management of non dialysis chronic kidney disease in ambulatory care a systematic review of clinical practice guidelines BMC Nephrology 19 1 258 doi 10 1186 s12882 018 1048 5 PMC 6180496 nbsp PMID 30305035 Johnson David 2011 05 02 Chapter 4 CKD Screening and Management Overview Dalam Daugirdas John Handbook of Chronic Kidney Disease Management Lippincott Williams and Wilkins hlm 32 43 ISBN 978 1 58255 893 6 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 08 17 Diakses tanggal 2011 07 25 Kidney scans Singlehealth Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 28 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b c d e f g National Kidney Foundation 2002 K DOQI clinical practice guidelines for chronic kidney disease Diarsipkan dari versi asli tanggal 2005 04 15 Diakses tanggal 2008 06 29 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b National Institute for Health and Clinical Excellence Clinical guideline 73 Chronic kidney disease London 2008 Malhotra R Nguyen HA Benavente O Mete M Howard BV Mant J et al October 2017 Association Between More Intensive vs Less Intensive Blood Pressure Lowering and Risk of Mortality in Chronic Kidney Disease Stages 3 to 5 A Systematic Review and Meta analysis JAMA Internal Medicine 177 10 1498 1505 doi 10 1001 jamainternmed 2017 4377 PMC 5704908 nbsp PMID 28873137 Chauhan V Vaid M November 2009 Dyslipidemia in chronic kidney disease managing a high risk combination Postgraduate Medicine 121 6 54 61 doi 10 3810 pgm 2009 11 2077 PMID 19940417 Kalantar Zadeh K Fouque D November 2017 Nutritional Management of Chronic Kidney Disease The New England Journal of Medicine 377 18 1765 1776 doi 10 1056 NEJMra1700312 PMID 29091561 Passey C May 2017 Reducing the Dietary Acid Load How a More Alkaline Diet Benefits Patients With Chronic Kidney Disease J Ren Nutr Review 27 3 151 160 doi 10 1053 j jrn 2016 11 006 PMID 28117137 Locatelli F Aljama P Canaud B Covic A De Francisco A Macdougall IC et al September 2010 Target haemoglobin to aim for with erythropoiesis stimulating agents a position statement by ERBP following publication of the Trial to reduce cardiovascular events with Aranesp therapy TREAT study Nephrology Dialysis Transplantation 25 9 2846 50 doi 10 1093 ndt gfq336 PMID 20591813 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 28 Diakses tanggal 2020 05 27 Clement FM Klarenbach S Tonelli M Johnson JA Manns BJ June 2009 The impact of selecting a high hemoglobin target level on health related quality of life for patients with chronic kidney disease a systematic review and meta analysis Archives of Internal Medicine 169 12 1104 12 doi 10 1001 archinternmed 2009 112 PMID 19546410 a b Levin A Hemmelgarn B Culleton B Tobe S McFarlane P Ruzicka M et al November 2008 Guidelines for the management of chronic kidney disease CMAJ 179 11 1154 62 doi 10 1503 cmaj 080351 PMC 2582781 nbsp PMID 19015566 Anaemia management in people with chronic kidney disease CG114 NICE Clinical Guideline UK National Institute for Health and Care Excellence February 2011 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 01 04 Diakses tanggal 2020 05 27 Yang Qianchun Abudou Minawaer Xie Xi Sheng Wu Taixiang 2014 10 09 Cochrane Kidney and Transplant Group ed Androgens for the anaemia of chronic kidney disease in adults Cochrane Database of Systematic Reviews dalam bahasa Inggris doi 10 1002 14651858 CD006881 pub2 Vanholder R De Smet R Glorieux G Argiles A Baurmeister U Brunet P et al May 2003 Review on uremic toxins classification concentration and interindividual variability Kidney International 63 5 1934 43 doi 10 1046 j 1523 1755 2003 00924 x PMID 12675874 Yamamoto Suguru Kazama Junichiro James Wakamatsu Takuya Takahashi Yoshimitsu Kaneko Yoshikatsu Goto Shin Narita Ichiei 14 September 2016 Removal of uremic toxins by renal replacement therapies a review of current progress and future perspectives Renal Replacement Therapy 2 1 doi 10 1186 s41100 016 0056 9 a b Perazella MA Khan S March 2006 Increased mortality in chronic kidney disease a call to action The American Journal of the Medical Sciences 331 3 150 3 doi 10 1097 00000441 200603000 00007 PMID 16538076 Sarnak MJ Levey AS Schoolwerth AC Coresh J Culleton B Hamm LL et al October 2003 Kidney disease as a risk factor for development of cardiovascular disease a statement from the American Heart Association Councils on Kidney in Cardiovascular Disease High Blood Pressure Research Clinical Cardiology and Epidemiology and Prevention Circulation 108 17 2154 69 doi 10 1161 01 CIR 0000095676 90936 80 PMID 14581387 Tonelli M Wiebe N Culleton B House A Rabbat C Fok M et al July 2006 Chronic kidney disease and mortality risk a systematic review Journal of the American Society of Nephrology 17 7 2034 47 doi 10 1681 ASN 2005101085 PMID 16738019 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008 06 09 Diakses tanggal 2020 05 27 Heidenheim AP Kooistra MP Lindsay RM 2004 Quality of life Contrib Nephrol Contributions to Nephrology 145 hlm 99 105 doi 10 1159 000081673 ISBN 978 3 8055 7808 0 PMID 15496796 de Francisco AL Pinera C January 2006 Challenges and future of renal replacement therapy Hemodialysis International International Symposium on Home Hemodialysis 10 Suppl 1 Suppl 1 S19 23 doi 10 1111 j 1542 4758 2006 01185 x PMID 16441862 Groothoff JW July 2005 Long term outcomes of children with end stage renal disease Pediatric Nephrology 20 7 849 53 doi 10 1007 s00467 005 1878 9 PMID 15834618 Giri M 2004 Choice of renal replacement therapy in patients with diabetic end stage renal disease EDTNA ERCA Journal 30 3 138 42 doi 10 1111 j 1755 6686 2004 tb00353 x PMID 15715116 Pierratos A McFarlane P Chan CT March 2005 Quotidian dialysis update 2005 Current Opinion in Nephrology and Hypertension 14 2 119 24 doi 10 1097 00041552 200503000 00006 PMID 15687837 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020 08 27 Diakses tanggal 2020 05 27 a b Maisonneuve P Agodoa L Gellert R Stewart JH Buccianti G Lowenfels AB et al July 1999 Cancer in patients on dialysis for end stage renal disease an international collaborative study Lancet 354 9173 93 9 doi 10 1016 S0140 6736 99 06154 1 PMID 10408483 American Society of Nephrology Five Things Physicians and Patients Should Question PDF Choosing Wisely An Initiative of the ABIM Foundation Diarsipkan PDF dari versi asli tanggal 2012 04 16 Diakses tanggal August 17 2012 Chertow GM Paltiel AD Owen WF Lazarus JM June 1996 Cost effectiveness of cancer screening in end stage renal disease Archives of Internal Medicine 156 12 1345 50 doi 10 1001 archinte 1996 00440110117016 PMID 8651845 Centers for Disease Control Prevention CDC March 2007 Prevalence of chronic kidney disease and associated risk factors United States 1999 2004 MMWR Morbidity and Mortality Weekly Report 56 8 161 5 PMID 17332726 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 07 19 Diakses tanggal 2020 05 27 Morgan T 21 January 2009 Chronic Kidney Disease stages 3 5 prevalence estimates using data from the Neoerica study 2007 Association of Public Health Observatories Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 07 18 Diakses tanggal 2020 05 27 GBD 2013 Mortality Causes of Death Collaborators January 2015 Global regional and national age sex specific all cause and cause specific mortality for 240 causes of death 1990 2013 a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2013 Lancet 385 9963 117 71 doi 10 1016 S0140 6736 14 61682 2 PMC 4340604 nbsp PMID 25530442 Table 2 p 137 nbsp Olmesartan clinicaltrials Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 08 28 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Angiotesin Receptor Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020 01 27 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Kim Kun Hyung Lee Myeong Soo Kim Tae Hun Kang Jung Won Choi Tae Young Lee Jae Dong 2016 06 28 Acupuncture and related interventions for symptoms of chronic kidney disease The Cochrane Database of Systematic Reviews 6 CD009440 doi 10 1002 14651858 CD009440 pub2 ISSN 1469 493X PMID 27349639 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 09 24 Diakses tanggal 2020 05 27 Pranala luar suntingCari tahu mengenai Gagal ginjal kronis pada proyek proyek Wikimedia lainnya nbsp Definisi dan terjemahan dari Wiktionary nbsp Gambar dan media dari Commons nbsp Berita dari Wikinews nbsp Kutipan dari Wikiquote nbsp Teks sumber dari Wikisource nbsp Buku dari WikibukuNational Kidney Foundation Diarsipkan 2007 02 26 di Wayback Machine ginjal Kegagalan Komplikasi kronis dan Dialisis Diarsipkan 2008 10 28 di Wayback Machine emedicine com Kidney Foundation of Canada Diarsipkan 2019 10 06 di Wayback Machine Inggris Tanya s Feline Chronic Renal Failure Information Center Diarsipkan 2023 07 20 di Wayback Machine Inggris National Kidney Foundation Diarsipkan 2007 02 26 di Wayback Machine Inggris EUTox Uremic Toxins Work Group of the ESAO Uremic toxins accumulating in chronic renal failure Diarsipkan 2023 06 06 di Wayback Machine Inggris Renal Failure Chronic and Dialysis Complications Diarsipkan 2008 10 28 di Wayback Machine emedicine com Inggris Chronic Renal Failure emedicine com Diarsipkan 2008 11 13 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Gagal ginjal kronis amp oldid 23910750