www.wikidata.id-id.nina.az
Burung adalah anggota kelompok hewan bertulang belakang vertebrata yang memiliki bulu dan sayap Burung Periode Kapur Akhir sekarang 150 0 Ma 1 2 PreYe Ye O S D C P T J K Pg NKemungkinan berasal dari Kapur Awal atau Kapur Akhir Awal berdasarkan jam molekuler 3 4 AvesRekaman source source TaksonomiSuperkerajaanEukaryotaKerajaanAnimaliaFilumChordataSuperkelasTetrapodaKelasAvesLinnaeus 1758Tata namaSinonim taksonNeornithes Gadow 1883ordo burung dan waktu temporal kelompok totalDaftar Infrakelas Palaeognathae Superordo Struthionimorphae Struthioniformes Berisi Burung unta dan kerabatnya 20 0 Mya Miosen Awal sekarang 5 Superordo Notopalaeognathae Rheiformes Berisi Rhea dan kerabatnya 53 0 Mya Eosen Awal sekarang 5 6 Tinamiformes Tinamus 17 5 0 Mya Early Miocene present 7 Casuariiformes Kasuari dan Emu 24 0 Mya Oligosen Akhir sekarang 5 Apterygiformes Kiwi 19 0 Mya Miosen Awal sekarang 5 8 Infrakelas Neognathae Superordo Galloanserae Galliformes Burung buruan 55 0 Mya Eosen Akhir sekarang 9 Anseriformes Burung air 71 0 Mya Kapur Akhir Maastrichtian sekarang 2 Superordo Neoaves Phoenicopteriformes Berisi Flamingo dan kerabatnya 38 0 Mya Eosen Akhir sekarang 9 Podicipediformes Burung grebe 28 0 Mya Oligosen Akhir sekarang 9 Columbiformes Merpati 28 0 Mya Oligosen Akhir sekarang 5 10 Mesitornithiformes Mesite Tidak ada jejak fosil Pterocliformes Burung pasir 41 0 Mya Eosen tengah sekarang 5 Caprimulgiformes Cabak 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 11 Steatornithiformes Burung minyak 55 0 Mya Eosen sekarang 5 Nyctibiiformes Potoo 47 0 Mya Middle Eosen sekarang 5 Podargiformes Paruh kodok 47 0 Mya Eosen Tengah sekarang 5 Aegotheliformes Atoko 19 0 Mya Miosen Awal sekarang 5 Apodiformes Burung Walet Kolibri dan kerabatnya 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 9 Cuculiformes Kukuk dan kerabatnya 38 0 Mya Eosen Akhir sekarang 9 Otidiformes Bustard 11 0 Mya Miosen Akhir sekarang 5 12 Musophagiformes Turaco 52 0 Mya Eosen Awal sekarang 13 Opisthocomiformes Hoatzin dan kerabatnya 34 0 Mya Eosen Akhir sekarang 14 Gruiformes Burung jenjang crake rail rail kayu flufftail moorhen limpkin trumpeter finfoot dan sungrebe 59 0 Mya Paleosen Akhir sekarang 5 Charadriiformes Plover Plover kepiting lapwing camar puffin auk sandipiper buttonquail stilt avocet ibisbill woodcock skua dsb 55 0 Mya Eosene Awal sekarang 15 Gaviiformes Loon amp kerabatnya 48 0 Mya Eosen Tengah sekarang 5 16 Procellariiformes Petrel storm petrel dan albatros 66 0 Mya Paleosen Awal sekarang 5 Sphenisciformes Penguin 62 0 Mya Paleosen Awal sekarang 17 Ciconiiformes Bangau 30 0 Mya Oligocene Awal sekarang 5 18 Suliformes Angsa batu gannet cikalang kormoran shag dan anhinga 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 19 Pelecaniformes Undan ibis shoebill egret kuntul dsb 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 20 Eurypygiformes Sunbittern and kagu 52 0 Mya Eosen Awal sekarang 9 Phaethontiformes Buntut sate dan kerabatnya 62 0 Mya Paleosen Awal sekarang 21 Cathartiformes Hering dunia baru 41 0 Mya Eosen Tengah sekarang 9 Accipitriformes Elang Hering dunia lama Burung sekretaris rajawali harrier dsb 52 0 Mya Eosen Awal sekarang 22 Strigiformes Burung hantu 60 0 Mya Paleosen Tengah sekarang 9 Coliiformes Mousebird 62 5 0 Mya Paleosen Awal sekarang 23 Leptosomiformes Cuckooroller 56 5 0 Mya Paleosen Akhir sekarang 24 Trogoniformes Burung luntur 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 9 Bucerotiformes Rangkong rangkong tanah hudhud dan hudhud kayu 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 9 Coraciiformes Roller pemakan lebah tody cekakak dsb 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 20 25 Piciformes Pelatuk tukan puffbird dsb 47 0 Mya Eosen Tengah sekarang 5 Cariamiformes Seriema 53 0 Mya Eosen Awal sekarang 5 6 26 Falconiformes Falkon and karakara 53 0 Mya Eosen Awal sekarang 5 27 Psittaciformes Bayan 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 9 Passeriformes Burung pengicau 55 0 Mya Eosen Awal sekarang 9 26 lbsBurung gelatik batu Eropa Parus major Jenis jenis burung begitu bervariasi mulai dari burung kolibri yang kecil dan dapat mengepakkan sayap dengan sangat cepat penguin yang menyelam dengan sayapnya hingga burung unta yang lebih tinggi dari manusia Sebagian besar spesies burung di dunia mampu terbang menggunakan sayapnya mis bebek angsa burung gereja pelikan burung hantu elang cenderawasih dan masih banyak lagi kecuali beberapa jenis burung yang biasanya endemik di tempat tertentu seperti burung unta moa kasuari kiwi penguin dan sebagainya Diperkirakan terdapat sekitar 8 800 10 200 spesies burung di seluruh dunia sekitar 1 500 jenis di antaranya ditemukan di Indonesia Berbagai jenis burung ini secara ilmiah digolongkan ke dalam kelas Aves Saat ini burung diketahui merupakan turunan dari kelompok dinosaurus theropoda berbulu dan dengan demikian merupakan satu satunya anggota dinosaurus yang masih hidup Dengan demikian juga kerabat terdekat burung yang masih hidup adalah buaya anggota dari klad Archosaurus yang masih tersisa adalah burung dan buaya Burung adalah keturunan aviala purba yang anggotanya termasuk Archaeopteryx yang pertama kali muncul sekitar 160 juta tahun yang lalu di Tiongkok Menurut bukti DNA burung modern Neornithes berevolusi pada periode Kapur Pertengahan hingga Akhir dan melakukan diversifikasi secara cepat dan mencolok sekitar waktu peristiwa kepunahan Kapur Paleogen 66 juta tahun yang lalu yang membunuh pterosaurus dan semua dinosaurus nonburung Daftar isi 1 Klasifikasi 2 Distribusi 3 Ekologi 4 Macam macam burung 5 Ancaman 6 Pemanfaatan oleh Manusia 7 Lihat pula 8 Referensi 9 Pranala luarKlasifikasi Sunting nbsp Archaeopteryx lithographica sering dianggap sebagai burung tertua yang diketahui Klasifikasi ilmiah burung pertama kali dikembangkan oleh Francis Willughby dan John Ray pada tahun 1676 dalam edisi Ornithologiae 28 Carolus Linnaeus mengubah klasifikasi tersebut tahun 1758 untuk merancang tata nama biologi yang digunakan saat ini 29 Distribusi SuntingLihat pula Daftar burung menurut negaraBurung hidup dan berkembang biak pada sebagian besar habitat darat dan pada tujuh benua hingga mencapai koloni ekstrem mereka pada koloni perkembangbiakan Petrel Salju hingga pada ketinggian 440 kilometer 270 mi di pedalaman Antarktika 30 Diversitas tertinggi burung terdapat di wilayah tropis Ini juga sudah dipikirkan sebelumnya bahwa keragaman tertinggi burung adalah hasil dari tingkat spesiasi di daerah tropis bagaimanapun studi terbaru menemukan spesiasi tingkat tertinggi di lintang tinggi yang diimbangi dengan tingkat kepunahan lebih besar daripada di daerah tropis 31 Beberapa famili burung telah beradaptasi terhadap kehidupan baik di lautan dunia dan pada diri mereka dengan beberapa spesies burung laut datang ke darat hanya untuk berkembang biak 32 dan beberapa penguin telah tercatat menyelam hingga kedalaman 300 meter 980 ft 33 Banyak spesies burung yang telah membangun populasi perkembangbiakan di wilayah mereka yang diintroduksi oleh manusia Beberapa introduksi memang disengaja contohnya Puyuh Biasa diintroduksi ke seluruh dunia sebagai burung buruan 34 Yang lain karena ketidaksengajaan seperti pembentukan populasi Parkit Pendeta liar di beberapa kota di Amerika Utara setelah pelarian mereka dari penangkaran 35 Beberapa spesies termasuk Kuntul Kerbau 36 Karakara Kepala kuning 37 dan Kakatua Galah 38 memiliki telah menyebar secara alami melampaui rentang asli mereka sebagai praktik agrikultural yang membuat habitat baru mereka yang sesuai Ekologi SuntingSebagian besar burung menempati berbagai lokasi dalam ekologi Sementara beberapa burung umum yang lain menempati tempat yang sangat khusus di habitatnya atau berdasarkan di mana letak jenis makanannya berada Bahkan di dalam sebuah habitat tunggal seperti hutan area ini bisa ditempati oleh berbagai jenis burung yang bervariasi dengan beberapa spesies hidup dalam hutan kanopi beberapa di bawah kanopi itu sendiri serta beberapa yang lainnya dalam hutan itu sendiri Burung yang hidup di sekitar perairan umumnya mencari makanan dengan memancing memakan tanaman dan membajak makanan hewan lain Burung pemangsa mengkhususkan diri pada berburu hewan atau burung lain Beberapa burung yang memakan sari bunga berperan dalam penyerbukan bunga dan banyak burung yang memakan buah juga memainkan peran penting dalam penyebaran biji 39 Burung burung penyerbuk sering kali saling bergantung dan berdampingan dengan tumbuhan 40 dan dalam beberapa kasus kadang kejadian hanya ada spesies burung tertentu yang sampai ke dalam nektarnya dan hanya merupakan penyerbuk primer tunggal dari spesies bunga tertentu 41 Macam macam burung SuntingAnis merah Anis Kembang Ayam Angsa Branjangan Burung Cenderawasih Burung cica daun Burung cendet Burung Jalak Burung Kakatua Burung Merak Burung Merpati Burung Perenjak Jawa Burung Perkukut Burung Punai Cucak Rawa Decu Dederuk Jawa Elang alap jambul Elang bondol Kacer Kenari Kucica hutan Kutilang Merbah Phasianidae Pinguin Rangkong Sikatan Tiktok WaletAncaman SuntingIndonesia menjadi pemilik dari 1 594 jenis spesies burung dan menjadi negara kelima terbesar dunia dari 10 000 jenis satwa itu yang kini berkembang biak Hanya saja populasi yang banyak itu kini terancam punah akibat rusaknya habitat mereka yang menjadi tempat berkembang biak dan mencari makanan Kini lima puluh persen jenis burung di dunia terancam punah karena habitatnya terusik kegiatan manusia Semisal jenis jenis merpati hutan Columba sp uncal Macropygia sp delimukan Chalcopaps sp dan Gallicolumba sp pergam Ducula sp dan walik Ptilinopus sp merupakan keluarga merpati yang memiliki ketergantungan sangat tinggi dengan habitat hutan Pemanfaatan oleh Manusia SuntingBeberapa jenis burung seperti ayam kalkun angsa dan bebek telah didomestikasi sejak lama dan merupakan sumber protein yang penting baik daging maupun telurnya butuh rujukan Lihat pula SuntingPenglihatan burung Flu burung Avian Influenza Burung pemangsa Daftar burung Daftar genus burung Daftar nama burung di IndonesiaReferensi Sunting Field Daniel J Benito Juan Chen Albert Jagt John W M Ksepka Daniel T March 2020 Late Cretaceous neornithine from Europe illuminates the origins of crown birds Nature 579 7799 397 401 Bibcode 2020Natur 579 397F doi 10 1038 s41586 020 2096 0 ISSN 0028 0836 PMID 32188952 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b De Pietri Vanesa L Scofield R Paul Zelenkov Nikita Boles Walter E Worthy Trevor H February 2016 The unexpected survival of an ancient lineage of anseriform birds into the Neogene of Australia the youngest record of Presbyornithidae Royal Society Open Science 3 2 150635 Bibcode 2016RSOS 350635D doi 10 1098 rsos 150635 nbsp PMC 4785986 nbsp PMID 26998335 Yonezawa T et al 2017 Phylogenomics and Morphology of Extinct Paleognaths Reveal the Origin and Evolution of the Ratites Current Biology 27 1 68 77 https doi org 10 1016 j cub 2016 10 029 Kuhl H Frankl Vilches C Bakker A Mayr G Nikolaus G Boerno S T Klages S Timmermann B Gahr M 2020 An unbiased molecular approach using 3 UTRs resolves the avian family level tree of life Molecular Biology and Evolution 38 1 108 127 doi 10 1093 molbev msaa191 hdl 21 11116 0000 0007 B72A C nbsp PMC 7783168 nbsp PMID 32781465 a b c d e f g h i j k l m n o p q r Mayr Gerald 2017 Avian Evolution The Fossil Record of Birds and its Paleobiological Significance Wiley Blackwell a b Woodburne Michael O Goin Francisco J Raigemborn Maria Sol Heizler Matt Gelfo Javier N Oliveira Edison V October 2014 Revised timing of the South American early Paleogene land mammal ages Journal of South American Earth Sciences 54 109 119 Bibcode 2014JSAES 54 109W doi 10 1016 j jsames 2014 05 003 Bertelli Sara Chiappe Luis M 2005 Earliest tinamous Aves Palaeognathae from the Miocene of Argentina and their phylogenetic position Contributions in Science 502 1 20 Worthy Trevor H Worthy Jennifer P Tennyson Alan J D Salisbury Steven W Hand Suzanne J Scofield R Paul 2013 Gohlich Ursula B Kroh Andreas ed Miocene fossils show that kiwi Apteryx Apterygidae are probably not phyletic dwarves Paleornithological Research 2013 Proceedings of the 8th International Meeting of the Society of Avian Paleontology and Evolution Naturhistorisches Museum 63 80 a b c d e f g h i j k l Mayr Gerald 2009 Paleogene Fossil Birds Springer Worthy Trevor H March 2012 A phabine pigeon Aves Columbidae from Oligo Miocene Australia Emu Austral Ornithology 112 1 23 31 doi 10 1071 MU11061 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Mayr Gerald 18 July 2021 An early Eocene fossil from the British London Clay elucidates the evolutionary history of the enigmatic Archaeotrogonidae Aves Strisores Papers in Palaeontology spp2 1392 doi 10 1002 spp2 1392 nbsp Boev Zlatozar Lazaridis Georgios Tsoukala Evangelia 2013 Otis hellenica sp nov a new Turolian bustard Aves Otididae from Kryopigi Chalkidiki Greece Geologica Balcanica 42 59 65 Field Daniel J Hsiang Allison Y December 2018 A North American stem turaco and the complex biogeographic history of modern birds BMC Evolutionary Biology 18 1 102 doi 10 1186 s12862 018 1212 3 nbsp PMC 6016133 nbsp PMID 29936914 Mayr Gerald De Pietri Vanesa L February 2014 Earliest and first Northern Hemispheric hoatzin fossils substantiate Old World origin of a Neotropic endemic Naturwissenschaften 101 2 143 148 Bibcode 2014NW 101 143M doi 10 1007 s00114 014 1144 8 PMID 24441712 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Hood Sarah C Torres Chris R Norell Mark A Clarke Julia A 9 August 2019 New Fossil Birds from the Earliest Eocene of Mongolia American Museum Novitates 3934 1 doi 10 1206 3934 1 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Mayr Gerald Zvonok Evgenij November 2011 Middle Eocene Pelagornithidae and Gaviiformes Aves from the Ukrainian Paratethys MIDDLE EOCENE BIRDS FROM UKRAINE Palaeontology 54 6 1347 1359 doi 10 1111 j 1475 4983 2011 01109 x nbsp Ksepka Dt Clarke Ja 2015 Phylogenetically vetted and stratigraphically constrained fossil calibrations within Aves Palaeontologia Electronica doi 10 26879 373 nbsp Seiffert E R 28 March 2006 Revised age estimates for the later Paleogene mammal faunas of Egypt and Oman Proceedings of the National Academy of Sciences 103 13 5000 5005 Bibcode 2006PNAS 103 5000S doi 10 1073 pnas 0600689103 nbsp PMC 1458784 nbsp PMID 16549773 Stidham Thomas A March 2015 A new species of Limnofregata Pelecaniformes Fregatidae from the Early Eocene Wasatch Formation of Wyoming implications for palaeoecology and palaeobiology Palaeontology 58 2 239 249 doi 10 1111 pala 12134 a b Smith Nd Ksepka Dt 2015 Five well supported fossil calibrations within the Waterbird assemblage Tetrapoda Aves Palaeontologia Electronica doi 10 26879 483 nbsp Mayr Gerald Scofield R Paul 2 January 2016 New avian remains from the Paleocene of New Zealand the first early Cenozoic Phaethontiformes tropicbirds from the Southern Hemisphere Journal of Vertebrate Paleontology 36 1 e1031343 doi 10 1080 02724634 2015 1031343 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Mayr Gerald Smith Thierry 22 March 2019 A diverse bird assemblage from the Ypresian of Belgium furthers knowledge of early Eocene avifaunas of the North Sea Basin Neues Jahrbuch fur Geologie und Palaontologie Abhandlungen 291 3 253 281 doi 10 1127 njgpa 2019 0801 Ksepka Daniel T Stidham Thomas A Williamson Thomas E 25 July 2017 Early Paleocene landbird supports rapid phylogenetic and morphological diversification of crown birds after the K Pg mass extinction Proceedings of the National Academy of Sciences 114 30 8047 8052 Bibcode 2017PNAS 114 8047K doi 10 1073 pnas 1700188114 nbsp PMC 5544281 nbsp PMID 28696285 Mayr Gerald Smith Thierry 2019 New Paleocene bird fossils from the North Sea Basin in Belgium and France Geologica Belgica 22 1 2 35 46 doi 10 20341 gb 2019 003 nbsp Bourdon Estelle Kristoffersen Anette V Bonde Niels December 2016 A roller like bird Coracii from the Early Eocene of Denmark Scientific Reports 6 1 34050 Bibcode 2016NatSR 634050B doi 10 1038 srep34050 nbsp PMC 5037458 nbsp PMID 27670387 a b Oliveros Carl H Field Daniel J Ksepka Daniel T Barker F Keith Aleixo Alexandre Andersen Michael J Alstrom Per Benz Brett W Braun Edward L Braun Michael J Bravo Gustavo A Brumfield Robb T Chesser R Terry Claramunt Santiago Cracraft Joel Cuervo Andres M Derryberry Elizabeth P Glenn Travis C Harvey Michael G Hosner Peter A Joseph Leo Kimball Rebecca T Mack Andrew L Miskelly Colin M Peterson A Townsend Robbins Mark B Sheldon Frederick H Silveira Luis Fabio Smith Brian Tilston White Noor D Moyle Robert G Faircloth Brant C 16 April 2019 Earth history and the passerine superradiation Proceedings of the National Academy of Sciences 116 16 7916 7925 doi 10 1073 pnas 1813206116 nbsp PMC 6475423 nbsp PMID 30936315 Cenizo Marcos Noriega Jorge I Reguero Marcelo A July 2016 A stem falconid bird from the Lower Eocene of Antarctica and the early southern radiation of the falcons Journal of Ornithology 157 3 885 894 doi 10 1007 s10336 015 1316 0 Parameter s2cid yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan del Hoyo Josep Andy Elliott Jordi Sargatal 1992 Handbook of Birds of the World Volume 1 Ostrich to Ducks Barcelona Lynx Edicions ISBN 84 87334 10 5 Latin Linnaeus Carolus 1758 Systema naturae per regna tria naturae secundum classes ordines genera species cum characteribus differentiis synonymis locis Tomus I Editio decima reformata Holmiae Laurentii Salvii hlm 824 Brooke Michael 2004 Albatrosses And Petrels Across The World Oxford Oxford University Press ISBN 0 19 850125 0 Weir Jason T Schluter D 2007 The Latitudinal Gradient in Recent Speciation and Extinction Rates of Birds and Mammals Science 315 5818 1574 76 doi 10 1126 science 1135590 ISSN 0036 8075 PMID 17363673 Parameter month yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Schreiber Elizabeth Anne 2001 Biology of Marine Birds Boca Raton CRC Press ISBN 0 8493 9882 7 Parameter coauthors yang tidak diketahui mengabaikan author yang disarankan bantuan Sato Katsufumi N K N W C B H L 1 May 2002 Buoyancy and maximal diving depth in penguins do they control inhaling air volume Journal of Experimental Biology 205 9 1189 1197 ISSN 0022 0949 PMID 11948196 Hill David 1988 The Pheasant Ecology Management and Conservation Oxford BSP Professional ISBN 0 632 02011 3 Parameter coauthors yang tidak diketahui mengabaikan author yang disarankan bantuan Spreyer Mark F 1998 Monk Parakeet Myiopsitta monachus The Birds of North America Cornell Lab of Ornithology doi 10 2173 bna 322 Parameter coauthors yang tidak diketahui mengabaikan author yang disarankan bantuan Arendt Wayne J 1 January 1988 Range Expansion of the Cattle Egret Bubulcus ibis in the Greater Caribbean Basin Colonial Waterbirds 11 2 252 62 doi 10 2307 1521007 ISSN 0738 6028 JSTOR 1521007 Bierregaard R O 1994 Yellow headed Caracara Dalam Josep del Hoyo Andrew Elliott and Jordi Sargatal eds Handbook of the Birds of the World Volume 2 New World Vultures to Guineafowl Barcelona Lynx Edicions ISBN 84 87334 15 6 Pemeliharaan CS1 Teks tambahan editors list link Juniper Tony 1998 Parrots A Guide to the Parrots of the World London Christopher Helm ISBN 0 7136 6933 0 Parameter coauthors yang tidak diketahui mengabaikan author yang disarankan bantuan Clout M Ha J 1989 The importance of birds as browsers pollinators and seed dispersers in New Zealand forests PDF New Zealand Journal of Ecology 12 27 33 Gary Stiles F 1981 Geographical Aspects of Bird Flower Coevolution with Particular Reference to Central America Annals of the Missouri Botanical Garden 68 2 323 51 doi 10 2307 2398801 JSTOR 2398801 Temeles E Linhart Y Masonjones M Masonjones H 2002 The Role of Flower Width in Hummingbird Bill Length Flower Length Relationships PDF Biotropica 34 1 68 80 Pranala luar Sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Aves Inggris Avibase The World Bird Database Diarsipkan 2008 10 20 di Wayback Machine Indonesia Burung purba Andalgarlornis Indonesia Burung Indonesia Perhimpunan Pelestarian Burung Liar Indonesia Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Burung amp oldid 24101539