www.wikidata.id-id.nina.az
Koordinat 4 35 21 S 103 25 00 E 4 589298 S 103 4167585 E 4 589298 103 4167585 Untuk kegunaan lain lihat Kaur Kabupaten Kaur terletak sekitar 250 km dari Kota Bengkulu dahulunya merupakan sebuah kecamatan yang berada dalam wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan Propinsi Bengkulu Daerah ini dikenal dengan nama Kecamatan Kaur seperti nama yang dipakai untuk Kabupaten Kaur dengan lbukotanya Bintuhan Kabupaten Kaur dibentuk berdasarkan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2003 pada tahun 2003 bersama sama dengan Kabupaten Seluma dan Kabupaten Muko Muko Kabupaten KaurKabupatenBunga Rafflesia arnoldii yang tumbuh di Hutan Lindung Raje Mandare Taman Nasional Bukit Barisan SelatanLambangPetaKabupaten KaurPetaTampilkan peta SumatraKabupaten KaurKabupaten Kaur Indonesia Tampilkan peta IndonesiaKoordinat 4 35 21 S 103 25 00 E 4 589298 S 103 416759 E 4 589298 103 416759Negara IndonesiaProvinsiBengkuluTanggal berdiri25 Februari 2003 1 Dasar hukumUU No 3 Tahun 2003 1 Ibu kotaBintuhanJumlah satuan pemerintahanDaftar Kecamatan 15 kecamatanKelurahan 3 kelurahanDesa 192 desaPemerintahan BupatiH Kombes Purn Lismidianto S H M H Wakil BupatiH Herlian Muchrim S T Luas Total2 365 00 km2 913 13 sq mi Populasi 2020 2 Total135 200 Kepadatan57 km2 150 sq mi Demografi AgamaIslam 98 80 Hindu 0 94 Kristen 0 35 Protestan 0 30 Katolik 0 05 Lainnya 0 01 IPM67 17 2021 Sedang 3 Zona waktuUTC 07 00 WIB Kode BPS1704Pelat kendaraanBD xxxx W Kode Kemendagri17 04APBDRp 720 482 190 000 2015 DAURp 465 567 953 000 2020 4 Situs webwww wbr kaurkab wbr go wbr idDiawal pembentukan menjadi wilayah otonom dahulu Kabupaten Kaur memiliki 7 kecamatan diantaranya kecamatan Kaur Selatan Kaur Tengah Kinal Kecamatan Kaur Utara Seiring dengan semangat otonomi daerah akhirnya Kabupaten Kaur kemudian dimekarkan menjadi 15 kecamatan yaitu Kecamatan Kaur Selatan dimekarkan menjadi 4 kecamatan Kecamatan Kaur Selatan dan Kecamatan Tetap Maje dan Nasal Kecamatan Kaur Tengah dimekarkan menjadi 3 kecamatan Kecamatan Kaur Tengah Kecamatan Luas dan Kecamatan Muara Sahung Kecamatan Kinal dimekarkan menjadi 2 kecamatan Kecamatan Kinal dan Kecamatan Semidang Gumay Kecamatan Kaur Utara dimekarkan menjadi 5 kecamatan Kecamatan Kaur Utara Kecamatan Padang Gud Hilir Kecamatan Padang Guci Hulu Kecamatan Kelam Tengah dan Kecamatan Lungkung Kule Khusus untuk Kecamatan Kelam Tengah sebagian wilayahnya berasal dari desa yang ada di Kecamatan Tanjung Kemuning dan sebagian lagi berasal dari Kecamatan Kaur Utara Daftar isi 1 Geografi 1 1 Batas Wilayah 1 2 Topografi 1 3 Penduduk 2 Pemerintahan 2 1 Daftar Bupati 2 2 Dewan Perwakilan 2 3 Kecamatan 3 Sejarah Kaur 3 1 Sosial Budaya 3 2 Wisata Bahari 3 3 Air terjun 4 Referensi 5 Pranala luarGeografi SuntingSecara geografis Kabupaten Kaur terletak pada posisi 103 03 103 34 LS dan 04 55 04 59 BT dengan luas wilayah sekitar 5 362 08 km2 Posisinya terletak sekitar lebih kurang 250 km dari kota Bengkulu dan memiliki luas wilayah sekitar 2 369 05 km2 dengan jumlah penduduk lebih kurang 135 428 jiwa dengan mata pencaharian utama penduduknya mengandalkan hidup pada sektor pertanian perkebunan dan perikanan Penduduknya tinggal menyebar secara berkelompok di 119 desa dan tiga kelurahan baik di lbu Kota Kabupaten maupun di wilaya wilayah Kecamatan kecamatan Penduduk Kabupaten Kaur terdiri dari berbagai sukubangsa yaitu Kaur Lembak Serawai Semendo Pasemah Pekal dan berbagai macam asal dan keturunan seperti Minangkabau Palembang Aceh Jawa Madura Bugis dan Melayu bahkan ada juga yang dari India Cina Dari semua etnis yang ada etnis Rejang dan Pasemah merupakan penduduk asli Kabupaten Kaur dan merupakan etnis terbesar Semua penduduk ini merasakan dan menampilkan dirinya sebagai Orang Kaur Kabupaten Kaur menempati sebagian besar lereng bagian barat Pegunungan Bukit Barisan Di daerah tersebut umumnya mempunyai sungai sungai yang lebih pendek Sungai sungai yang mengalir ke pantai Barat dan berpangkal di daerah sekitar Bukit Kabupaten Kaur ini terbentuk menjadi sebuah kabupaten berdasarkan Undang Undang Nomor 3 tahun 2003 pada tahun 2003 Bersamaan dengan terbentuknya Kabupaten Kaur ini adalah Kabupaten Seluma dan Kabupaten Muko muko Sekarang Kabupaten Kaur sudah berusia 20 tahun dan selama perjalanannya sudah banyak hal yang telah dilakukan Pembangunan terhadap semua sektor sudah berlangsung dengan baik seperti pembangunan bidang pendidikan kesehatan pertanian perkebunan maupun sektor sektor lainnya Terutama semenjak tahun 2005 Kabupaten Kaur sudah menghasilkan buah sawit yang cukup besar guna mendukung potensi itu dibangun industri pengolahan minyak sawit dengan sistem fermentasi yang hasilnya di ekspor ke berbagai Negara Posisi Kabupaten Kaur lebih tepatnya berada di tepi pantai bagian barat pulau Sumatera memiliki garis pantai yang relatif cukup panjang dengan gelombang ombak yang selalu menghantam pantainya Dilihat dari sisi letak Kabupaten Kaur yang berada di pesisir pantai Barat Sumatera maka tidak salah daerahnya memiliki potensi laut yang juga sangat luar biasa Pada zaman pemerintahan Kolonial Belanda maupun pada masa lnggris daerah pantai Kabupaten Kaur yaitu Pelabuhan Linau pernah menjadi sebuah pelabuhan penting waktu itu Pelabuhan itu menjadi pintu masuk utama bagi Belanda maupun lnggris untuk dapat berhubungan dengan penduduk Kaur dalam rangka menjalin hubungan dagang hasil bumi diantaranya lada Sebagaimana telah diuraikan di atas Kaur tidak hanya memiliki potensi laut tetapi juga memiliki potensi dibidang pertanian Hal itu disebabkan karena sebagian daerahnya yaitu di bagian Timur juga berada pada dataran tinggi yang ada di Bukit Barisan Berdasarkan kondisi letak geografis Kabupaten Kaur ini maka dapat disimpulkan bahwa kabupaten Kaur terdiri dari dataran tinggi di sebelah Timur dan dataran rendah pada bagian Barat yaitu daerah pesisir pantai Barat Sumatera Sementara itu berdasarkan batas batas administrasi Kabupaten Kaur terletak antara Bengkulu Selatan di bagian Utara sebelah Selatan berbatasan dengan Propinsi Lampung sebelah Timur berbatasan dengan Propinsi Sumatera Selatan dan bagian Barat berbatasan langsung dengan Samudra Hindia Letak Kabupaten Kaur yang berada di pesisir pantai mempengaruh kondisi iklim daerah ini pada siang hari terasa sangat panas karena faktor angin yang berembus dari laut Pada malam hari kondisinya sangat sejuk karena faktor angin pegunungan yang berembus dari arah Bukit Barisan Batas Wilayah Sunting Berikut merupakan batas batas wilayah dari Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu Utara Kedurang Ilir Bengkulu SelatanTimur Ogan Komering Ulu Selatan Sumatera SelatanSelatan Pesisir Barat LampungBarat Samudera HindiaTopografi Sunting Kabupaten Kaur secara relief termasuk bergelombang dengan kemiringan tanah yang bervariasi wilayah Kabupaten Kaur berdasarkan kemiringan wilayah dapat dibagi dua jenis yaitu kemiringan wilayah kawasan budidaya dengan kecenderungan menempati kemiringan relative landai sedangkan kemiringan pada kawasan non budidaya sebagian besar menempati kawasan dengan lereng miring sampai curam Pada kawasan non budidaya kemiringan di atas 15 mendominasi kawasan ini Berdasarkan klasifikasi tanah menurut USDA Kabupaten Kaur didominasi oleh ordo tanah inseptisol ultisol 42 20 inseptisol 39 06 ultisol inseptisol 9 07 inseptisol entisol 5 34 entisol inseptisol 3 78 entisol 0 34 dan inseptisol histosol 0 20 Tanah inseptisol ultisol merupakan tanah dengan tekstur halus sehingga mudah mengalami erosi jika terjadi hujan Erosi semakin besar dapat menurunkan produktivitas lahan karena unsur hara top soil larut oleh limpasan permukaan Penduduk Sunting Secara tradisional masyarakat Bengkulu terbentuk dalam territorialized kinship based communfties komunitaskomunitas yang berwilayah berdasarkan kekerabatan Komunitas yang bercirikan seperti ini pada umumnya merupakan konfederasi dari marga marga ataupun sukusuku 7 Wilayah wilayah komunitas di Bengkulu pada umumnya juga menggunakan istilah kerajaan sebagai suatu kesatuan masyarakat yang memiliki adat istiadat tersendiri 8 Beberapa komunitas yang menggunakan kerajaan antara lain adalah Sungai Lemau Sungai Hitam Silebar dan Mukomuko 9 termasuk daerah Kabupaten Kaur sekitarnya Sementara itu penduduk Kaur terdiri dari berbagai suku yang berasal dari dataran tinggi yang membentang sepanjang pulau Sumatera yaitu Perbukitan Barisan mereka itu adalah Orang Rejang dan Orang Pasernah Palembang Orang Lampung dan Orang Minangkabau Orang Minangkabau masuk melalui lndrapura terus melewati Muko muko dengan menelusuri pesisir Barat pulau Sumatera hingga ke daerah Kaur Bengkulu Setelah di daerah ini terjadi asimilasi bercampur dengan kelompok kelompok lain yang berasal dari etnis yang berbeda Asimilasi itu juga menyebabkan terjadinya akulturasi berbagai latarbelakang budaya sehingga membentuk suatu identitas baru yaitu Orang Kaur Misalnya di Marga Muara Nasal Kaur sebagian penduduknya berasal dari Minangkabau Menurut cerita rakyat daerah pesisir pantai ini mulanya dihuni oleh suku Buai Harung Haji Harung dari landschap Haji Karesidenan Palembang Sejak sekitar abad ke 18 mereka mendirikan kolonisasi pertama di Muara Sungai Sambat yang selanjutnya berkembang sampai ke Muara Nasal Akan tetapi pada saat daerah itu diambil alih oleh orang orang dari Pagaruyung yang masuk melalui lndrapura sebagian dari mereka terdesak ke Lampung Mereka bercampur dengan penduduk setempat sehingga dikenal sebagai orang Abung Sedangkan suku Buai Harung yang masih tetap tinggal di Muara Nasal bercampur dengan orang Minangkabau yang kemudian juga dikenal sebagai orang Kaur Selain terjadi percampuran asimilasi dengan orang Minangkabau penduduk yang bermukim di Kaur juga merupakan percampuran antara orang dari sekitar Bengkulu dengan Orang Pasemah Misalnya di dusun Muara Kinal Marga Semidang keberadaan penduduk dimulai dengan berdirinya pemukiman orang orang disekitar Bengkulu Pemukiman ini bergabung dengan pemukiman Orang Gumai yang berasal dari Pasemah Lebar dan menjadi satu marga yaitu marga Semidang Gumai Pergerakan penduduk dari daerah sekitar menuju Bengkulu terus terjadi sampai abad ke 19 yaitu percampuran Orang Pasemah dan Orang Kaur yang dimulai dari kedatangan Orang Pasemah hingga mendirikan pemukiman di hulu Sungai Air Tetap Marga Ulu Tetap Selanjutnya mereka bergabung dengan Orang Kaur yang bermukim di Marga Muara Tetap dan gabungan dua marga ini menjadi Marga Tetap Disamping itu penduduk Kaur juga orang orang yang berasal dari daerah Semendo Darat dari Dataran Tinggi Palembang Marga marga Sindang Danau Sungai Aro dan Muara Sahung Mereka bertempat di Muara Nasal sekitar 15 kilometer ke arah mudik dari Sungai Nasal dan bemama Marga Ulu Nasal Penduduk Marga Ulu Nasal terbentuk dari campuran orang orang dari daerah Semendo Darat dan Mekakau Palembang Kemudian di daerah Manna terdapat Orang Serawai yang menurut legenda berasal dari Pasemah Lebar Pagar Alam Mereka berpindah dan bermukim di dusun Hulu Alas Hulu Manna Padang Guci dan Ulu Klnal Pemerintahan SuntingDaftar Bupati Sunting Artikel utama Daftar Wakil Bupati Kaur No Bupati Mulai Menjabat Selesai Menjabat Periode Ket Wakil Bupati nbsp Syaukani Saleh 23 Mei 2003 23 Mei 2005 Penjabat Bupati 5 lowong nbsp Syaiful Emran Ali 23 Mei 2005 4 Agustus 2005 Penjabat Bupati 6 lowong1 nbsp Syaukani Saleh 4 Agustus 2005 11 April 2006 1 Bupati definitif pertama 7 Pemenang Pilbup Kaur 2005 8 Meninggal dunia saat menjabat nbsp Warman Suwardi nbsp Warman Suwardi 11 April 2006 20 Mei 2006 Pelaksana Tugas Bupati lowong2 20 Mei 2006 4 Agustus 2010 Menggantikan bupati sebelumnya yang meninggal dunia 9 lowong 10 nbsp Barlian Pintarudin 4 Agustus 2010 20 Mei 2011 Penjabat Bupati 11 lowong3 nbsp Hermen Malik 20 Mei 2011 20 Mei 2016 2 Pemenang Pilkada Kaur 2011 7 nbsp Yulis Suti Sutri4 nbsp Gusril Pausi 21 Mei 2016 21 Mei 2021 3 Pemenang Pilkada Kaur 2015 12 5 nbsp Lismidianto 21 Mei 2021 Petahana 4 Pemenang Pilkada Kaur 2020 13 nbsp Herlian MuchrimBerikut ini adalah daftar bupati Kaur sejak pembentukan Kabupaten Kaur hingga saat ini Dewan Perwakilan SuntingArtikel utama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten KaurBerikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Kaur dalam dua periode terakhir 14 15 No Foto Nama Periode Keterangan1 Ir Syaukani Saleh 2003 2005 Penjabat bupati2 Drs Syaiful Emran Ali Mei 2005 Agustus 2005 Penjabat bupati3 Ir Syaukani Saleh 2005 2006 meninggal dunia pada 11 April 20064 Drs H Warman Suwardi M M 2006 2010 menjadi bupati Kaur pada tanggal 20 Mei 2006 menggantikan bupati terdahulu yang meninggal5 Dr Ir H Hermen Malik M Sc 2011 2016 sudah habis masa jabatan6 Gusril pausi S Sos 2016 2021 Bupati7 H Lismidianto S H M H 2021 2024 Bupati KaurPartai Politik Jumlah Kursi dalam Periode2014 2019 2019 2024PKB 3 nbsp 1Gerindra 2 nbsp 1PDI P 3 nbsp 3Golkar 3 nbsp 6NasDem 3 nbsp 2PKS 0 nbsp 1Perindo baru 1PPP 2 nbsp 2PAN 3 nbsp 2Hanura 0 nbsp 2Demokrat 3 nbsp 2PBB 1 nbsp 2PKPI 2 nbsp 0Jumlah Anggota 25 nbsp 25Jumlah Partai 10 nbsp 12 Kecamatan Sunting Artikel utama Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Kaur Kabupaten Kaur memilki 15 Kecamatan 192 desa dan 3 kelurahan Adapun 15 kecamatan itu terdiri dari Nasal Maje Kaur Utara Kaur Tengah Kaur Selatan Tetap Luas Muara Sahung Semidang Gumay Kinal Tanjung Kemuning Kelam Tengah Lungkang Kule Padang Guci Hulu Padang Guci HilirSumber daya alam Batubara PASIR BESI perak tembaga migas Kaur sejak tahun 2005 mulai memproduksi fermentasi alami minyak kelapa sawit yang diekspor ke luar negeri pertanian swasembada batubara pasir besi batu dan pasir tambang karet se ton cengkih junyit cekur banglai jerangau lengkuas lada kopra palawija kacang hijau ubi kayu dan ubi jalar yang cukup luas jahe gajah sekerebuk lada segantang pala perikanan laut perikanan air tawar lobster daun BunGe Mayang Diwe Kabupaten ini sedang merencanakan peningkatan mutu kualitas wilayahnya Pemkab Kaur berencana membuat saluran irigasi yang juga terletak di kecamatan Kaur Utara yang nantinya mampu mengairi lahan sawah hingga 8 789 hektare Selain itu pembuatan jalan tembus sepanjang 158 kilometer yang menghubungkan wilayah Kaur Utara hingga perbatasan provinsi Lampung juga sedang diupayakan Sejarah Kaur SuntingDaerah Kaur memiliki banyak kerajaan yang pernah berkuasa di daerah itu hingga sampai ke Lampung Utara Meraka berasal dari dataran tinggi yang membentang di sepanjang pulau Sumatra atau dikenal denagan bukit barisan Orang Rejang Pasemah Semendo dan Orang Lampung tinggal di Kabupaten Kaur Sedangkan orang Minangkabau masuk melalui lndrapura Muko Muko hingga sampai ke Kaur Di antara mereka te adi pembauran sehingga membentuk suatu identitas baru yang disebut dengan Orang Kaur Kerajaan Kaur pertama berasal dari Banten yaitu keturunan penguasa Banten Rajanya terkenal dengan Raja Luwih alias Puyang Seberani Ia merupakan penguasa pertama datang ke Kaur disertai dengan keluarga dari kelompok Banten Kisam Pasemah dan Lampung serta dari daerah Sumatera Selatan lainnya Mereka juga terdiri dari Keluarga Ratu Darah Putih Banten Pada mulanya Keluarga Ratu Darah Putih Banten ditempatkan oleh Puyang Seberani di daerah Kisam kemudian baru pindah ke daerah Luas dan membangun sebuah kampung yang bernama Umbul Mereka itu adalah Puyang Rambut Panjang bersama suaminya Sech Ali dan Puyang Sebatu dan istrinya adalah para pendiri Kampung Umbul Dilihat dari perspektif sejarah pada masa kolonial Belanda yaitu ketika masa pemerintahan asisten residen H J Koerle 1831 1833 Kaur sudah merupakan satu kabupaten landschappen yang wilayahnya meliputi Kinal Ulu Kinal Luas Tetap Sambat Sinaka Bandar Nassal Linouw Bintuhan dengan jumlah penduduk 5 102 jiwa 27 Selanjutnya Pemerintah Hindia Belanda membentuk wilayah administrasi pemerintahan dengan nama Onderafdeeling Kaur dengan ibukotanya Bintuhan Kemudian Pemerintah Kolonial Hindia Belanda mengeluarkan keputusan tentang Keresidenan Bengkulu dibagi atas lima Afdeelingen kabupaten Salah satu kabupaten tersebut adalah Afdeeling Kaur yang dipimpin oleh seorang controleurdan berkedudukan di Bintuhan Di Afdeling Kaur sruktur kekuasaan tertinggi dipegang oleh Kalipa sebagai kepala wilayah dan kepala marga Di bawah kalipa adalah pembarab sebagai kepala marga ke dua dan di bawah pembarab adalah proatin kepala dusun Kepala marga biasanya bergelar pangeran sedangkan para pembarab dan peroatin bergelar depati atau penghulu Ketika pemerintahan Asisten Residen J H Knoerle 1831 1833 posisi elite Bengkulu terjepit Karena Knoerle memberdayakan pegawai Eropah yang menduduki posisi sebagai posthouder sehingga kekuasaan para kepala pribumi semakin terbatas dan dikontrol dengan ketat Tekanan dan intervensi terhadap kehidupan tradisional elite pribumi semakin dirasakan terutama yang berkaitan dengan lembaga adat yang sudah mapan Penghapusan gelar kepangeranan terjadi para kepala pribumi yang sudah mengakar serta formasi sistem pengadilan tradisional yang sudah kokoh hal ini merugikan para elite pribumi Menurutnya pemakaian gelar pangeran bagi para kepala pribumi Bengkulu tidak perlu diteruskan karena tidak ada fungsinya serta tidak bermanfaat bagi masyarakat dan pemerintah Belanda kecuali gelar Regent Bupati yang diangkat sebelumnyaUntuk daerah Talang Sambat termasuk dalam Landschap Kaur semenjak 15 Desember tahun 1832 telah melibatkan 40 orang elite pribumi di bawah pimpinanan Rajo Kalipa dan Datuk Rajo Lelo diwajibkan menanam lada sebanyak 700 batang untuk batten dan 300 batang untuk setiap bujang Dalam pengelolaan pasar di Bintuhan diserahkan kepada datuk yang dibantu oleh kepala marga dengan kesepakatan para pembarab dan peroatin begitu juga pasar Linouw Linau juga diperintah oleh seorang datuk Menurut Francisco yang dikutip oleh Agus Setiyanto dalam bukunya Elfte Pribumi Bengkulu Persfektif Sejarah Abad ke 19 menjelaskan bahwa kepala dan rakyat Linau berasal dari Suku Bhayaran Kalompang dan keturunan dari suku yang sama seperti Distrik Lawas luas Kepala distrik Linau bergelar pangeran Raja Singa Namun di distrik Kaur juga terdapat suku lain yaitu Sei Jagoe dengan kepala sukunya bergelar Chonkie Cungkai 30 Para elite pribumi di Bengkulu tidak mendapat gaji tetap tetapi bebas atas kerbau liar dan imbalan dari denda pelanggaran hokum dan adat Tetapi lain halnya dengan kepala pribumi di Kaur mendapat bagian dari hasil hutan seperti gading gajah f 4 sarang burung 1 3 bagian getah karet f2 damar cula badak antara f 4 f8 dan sebagainya Tanggal 28 Maret 1910 diadakan musyawarah besar antara Controleur dengan para pemuka adat Kaur pemuka agama dan para kepala marga untuk menentukan aturan wilayah Undang Undang termasuk masalah perkawinan dan perceraian diatur oleh ulama dengan seizin peroatin dan kepala marganya Pada tahun 1942 Pemerintah Balatentara Dai Nippon masuk ke wilayah Onderafdeeling Kaur Pemerintahankemudian diganti dengan Pemerintahan Militer Jepang dengan nama Gun Kaur dengan kepala pemerintahannya Gun Coo dan ibukotanya tetap di Bintuhan Pada awal kemerdekaan Keresidenan Bengkulu menjadi bagian dari Provinsi Sumatera yang berpusat di Bukittinggi Pada tahun 1952 daerah Kaur kemudian berubah menjadi kewedanaan dan bersama dengan Kewedanaan Manna dan Seluma menjadi Kabupaten Bengkulu Selatan dalam wilayah Provinsi Sumatera Selatan Kewedanaan Kaur memiliki luas wilayah 5 362 08 km2 yang meliputi 1 Kecamatan Tetap Muara Sahung Kinal dan lain sebagainya Tahun 1956 setelah gagal r 1emperjuangkan daerahnya menjadi wilayah Daerah Swatantra Tingkat II dengan adanya Undang Undang Nomor 4 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat II Bengkulu Selatan Tahun 1966 peuangan untuk membentuk daerah otonom baru Kabupaten Kaur kembali dilakukan oleh tokohtokoh masyarakat setelah merasakan ketidakseimbangan pemerataan pembangunan Tahun 1967 harapan untuk menjadi Daerah Otonom baru Kabupaten Kaur kembali tumbuh setelah diterbitkannya Undang Undang Nomor 9 Tahun 1967 tentang Pembentukan Provinsi Bengkulu Sebelumnya Keresidenan Bengkulu menjadi bagian dari Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 1946 sampai 1968 yang berpusat di Palembang Tahun 1968 status Keresidenan Bengkulu kemudian ditingkatkan menjadi Provinsi Bengkulu yang terdiri dari tiga kabupaten dan satu kotamadya yaitu Kabupaten Bengkulu Utara Bengkulu Selatan Rejang Lebong dan Kotamadya Bengkulu Orde Reformasi yang lahir seiring tumbangnya Rezim Orde Baru telah membawa angin segar baru bagi masyarakat Kaur untuk kembali memiliki pemerintahan sendiri dalambentuk kabupaten otonom yang wilayahnya meliputi bekas Kewedanaan Kaur Munculnya Undang Undang No 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang Undang No 25 tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah memberi isyarat bahwa wilayah kabupaten kota dapat melakukan pemekaran wilayah Akibat dari undang undang tersebut masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan telah merespon untuk melakukan pemekaran wilayah Hal ini terlihat dengan adanya keinginan dari para pemuka dan tokoh masyarakat untuk menjadikan daerahnya agar dapat melakukan kegiatan pemerintahan sendiri Para pemuka dan tokoh masyarakat dimaksud berasal dari daerah bekas Kewedanaan Kaur dengan gigih berusaha untuk bisa menjadikan daerahnya sebagai kabupaten tersendiri Keberhasilan perjuangan masyarakat Kaur dan Seluma ditandai dengan keluarnya Peraturan Pemerintah berupa Undang Undang Rl No 3 tahun 2003 yang mengatur tentang Pembentukan Kabupaten Kaur Kabupaten Seluma dan Muko Muko di Provinsi Bengkulu Sosial Budaya Sunting Masyarakat Kaur sudah memiliki aturan adat istiadat meskipun tidak tertulis adapun aturan adat yang ada pada saat itu yakni percaya dengan roh sebagai kekuatan yang ada di luar diri manusia yang dikenal anisme setelah kedatangan Agama Islam maka masyarakat mulai membentuk Agama Islam yang perkembanganya cukup pesat sampai saat ini penduduk Kaur memeluk Agama Islam Kabupaten Kaur dari segi bahasa memiliki ciri khas sendiri apabila dibandingkaan dengan daerah daerah lain di Bengkulu dari sembilan jenis bahasa serumpun yang ada di provinsi Bengkulu Kaur memiliki ciri khas yang berbeda yang dikenal dengan bahasa mulak bahasa suku kaur dan Bahasa Pasemah Padang Guci Mengenai budaya yang berkembang yang ada di Kabupaten Kaur cukup beragam masing masing suku memiliki ciri khas budayanya namun secara umum sudah menjadi budaya bersama bagi masyarakat Kaur misalnya upacara daur hidup masa kelahiran perkawinan dan kematian sampai saat ini masih tetap digunakaan oleh masyarakat Kabupaten Kaur Upacara masa kelahiran yang masih dilaksanakan adalah upacara cukur rambut yaitu jika anak sudah berumur tujuh hari atau lebih sekaligus melaksanakan aqiqah selain itu upacara perkawinan juga masih dilaksanakan menurut adat yang berlaku yakni adat maulud seperti berzikir dan mainang kemudiaan masih adalagi tradisi tarian persembahan tari nigal tari dendang tari hadra tari sapu tangan tari mabuk tari adau adau tembang ringit Wisata Bahari Sunting Pantai Linau Desa Linau Kecamatan Maje Kabupaten Kaur Pantai Way Hawang Desa desa wayhawang Kecamatan Maje Kabupaten Kaur Pantai Manula Desa Tebing Rambutan Kecamatan Nasal Pantai Bunga Karang kecamatan Maje Pantai Sekunyit Desa sekunyit Pantai Laguna Samudra Desa Merpas Kecamatan Nasal Pantai Muara Tetap Pantai Cukuh Kelurahan Bandar Bintuhan Pantai Pengubaian Desa Pengubaian Kaur Selatan Pantai Air Langkap Kaur Tengah Pantai Hili Semidang Gumay Pantai Benteng Harapan MajeAir terjun Sunting Beberapa wisata air terjun juga terdapat di kabupaten Kaur yakni Air Terjun Nunung Air terjun ini berada di Muara Sahung Air Terjun Tiga Panggung Air Terjun Tiga Panggung ini terletak di Muara Sahung Air Terjun Curug Perpah Air terjun yang terletak di Nasal Air Terjun Rimbe Demang terletak di Kecamatan Tetap Air Terjun Lembah Pelangi terletak di Kecamatan Kaur Selatan dan Maje Nasal Air Terjun Kemuning Bukit di Ataran Gijut Kecamatan Tetap Kaur Selatan Air Long Maje Air Nasal Kanan amp KiriReferensi Sunting a b Pembentukan Daerah Daerah Otonom di Indonesia s d Tahun 2014 PDF www otda kemendagri go id Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 12 Juli 2019 Diakses tanggal 9 November 2021 Kabupaten Kaur Dalam Angka 2021 pdf www kaurkab bps go id hlm 9 42 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022 07 05 Diakses tanggal 10 Maret 2021 Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2020 2021 pdf www bps go id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 01 27 Diakses tanggal 6 Maret 2022 Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi Kabupaten Kota Dalam APBN T A 2020 pdf www djpk kemenkeu go id 2020 Diakses tanggal 9 November 2021 Periksa nilai tanggal di date bantuan Persatuan Warga Kaur Perantauan KUNJUNGI AREAL PONDOK PUSAKA Persatuan Warga Kaur Perantauan KUNJUNGI AREAL PONDOK PUSAKA Persatuan Warga Kaur PWK Palembang Jumat 23 Agustus 2013 Diakses tanggal 2019 07 20 Periksa nilai tanggal di date bantuan PEMERINTAH KABUPATEN KAUR Bumi Sease Seijean Diakses tanggal 2019 07 20 a b Www rikitjhandra com 2018 11 24 Riki Tjhandra Joehardin SEJARAH PEMILIHAN KEPALA DAERAH KABUPATEN KAUR DARI YANG PERTAMA HINGGA TERAKHIR PADA 2015 Riki Tjhandra Joehardin Diakses tanggal 2019 07 20 Liputan6 com 2005 08 04 Pelantikan Bupati Kaur Aman liputan6 com Diakses tanggal 2019 07 20 Mantan Bupati Tutup Usia Terkini 2013 08 21 Diakses tanggal 2019 07 20 DPRD Desak Percepatan Pemilihan Wakil Bupati Kaur merdeka com dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2019 07 20 pranala nonaktif permanen Tidak Ada Dana Pilkada Putaran II Kaur Ditunda Tempo dalam bahasa Inggris 2010 08 30 Diakses tanggal 2019 07 20 Bupati dan Wakil Bupati Kaur terpilih dilantik rri co id dalam bahasa Indonesia Diakses tanggal 2019 07 20 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link pranala nonaktif permanen Resmi Bupati Baru Berikut Pesan Gubernur Rohidin Untuk Pembangunan Kaur Situs web resmi Provinsi Bengkulu 21 Mei 2021 Diakses tanggal 18 Desember 2021 Perolehan Kursi DPRD Kabupaten Kaur Periode 2014 2019 Perolehan Kursi DPRD Kabupaten Kaur 2019 2024Pranala luar Sunting Indonesia Profil kabupaten Kaur di situs web resmi Kementerian Dalam Negeri Diarsipkan 2014 05 31 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kabupaten Kaur amp oldid 24366513