www.wikidata.id-id.nina.az
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Masalah khususnya adalah isi artikel bermasalah terutama pada gambar yang latar belakang nya berwarnaSilakan kembangkan artikel ini semampu Anda Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf paragraf Jika sudah dirapikan silakan hapus templat ini Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Hukum Ohm adalah suatu pernyataan bahwa besar tegangan listrik pada sebuah penghantar berbanding lurus dengan arus listrik yang mengaliri penghantar Penjelasan 1 Sebuah penghantar dikatakan mematuhi hukum Ohm apabila nilai hambatan tidak bergantung terhadap besar dan polaritas tegangan yang diberikan terhadap penghantar atau nilai hambatannya haruslah konstanta tetap Walaupun pernyataan ini tidak selalu berlaku untuk semua jenis penghantar dikarenakan adanya penghantar ohmic dan non ohmic Penjelasan 2 tetapi istilah hukum tetap digunakan dengan alasan sejarah 1 Secara matematis hukum Ohm dapat diekspresikan dengan persamaan I V R displaystyle I frac V R dengan I displaystyle I mewakili arus listrik yang mengalir pada suatu penghantar dalam satuan Ampere V displaystyle V mewakili tegangan listrik yang terdapat pada kedua ujung penghantar dalam satuan volt dan R displaystyle R mewakili nilai hambatan listrik yang terdapat pada suatu penghantar dalam satuan ohm Hukum ini diberi nama sesuai nama belakang pencetusnya yakni Ohm yang disajikan pada sebuah jurnal di tahun 1827 berdasarkan hasil eksperimennya mengukur besar tegangan dan arus listrik dari berbagai rangkaian Hukum ini sangatlah penting pada bidang kelistrikan karena dapat menghitung besar tegangan listrik pada sebuah penghantar walaupun begitu penerimaan atas hukum ini oleh para ilmuwan di kerajaan yang beliau Ohm tinggali yakni Prussia Penjelasan 3 pada awalnya sangatlah sedikit dengan alasan rumitnya penjelasan matematika dari hukum Ohm menteri pendidikan Prussia yang tidak mendukung untuk hukum Ohm diajarkan di perguruan perguruan tinggi dan karena adanya masalah pribadi saudara Georg Ohm yakni Martin Ohm yang dianggap telah mencela kurikulum pendidikan Prussia Hukum Ohm memiliki versi yang tidak benar hukum Barlow Penjelasan 4 dan memiliki persamaan khusus untuk besar hambatannya hukum Pouillet yakni I A ℓ R r ℓ A displaystyle I propto sqrt frac A ell R rho frac ell A Sisi kiri adalah hukum Barlow dan sisi kanan adalah hukum Pouillet dengan ℓ displaystyle ell mewakili panjang penghantar A displaystyle A adalah luas penampang pada penghantar dan r displaystyle rho mewakili besar hambatan pada penghantar Hukum Ohm juga memiliki bentuk kompleks atau general yakni I V Z displaystyle I frac V mathcal Z Z displaystyle mathcal Z mewakili impedasi listrik dengan bentuk R i X displaystyle R iX i displaystyle i mewakili hambatan listrik R textstyle R mewakili besar hambatan pada penghantar X displaystyle X mewakili reaktan listrik yang memiliki nilai tertentu sesuai dengan unsur yang dipakai pada rangkaian RLC dan i 1 displaystyle i sqrt 1 atau bisa disebut sebagai bilangan imajiner yang dapat dipakai pada rangkaian RLC yang berunsur hambatan resistansi induktansi dan kapasitansi Nilai reaktan listrik yang dimaksud ialah X i w L dan X 1 i w C displaystyle X i omega L text dan X frac 1 i omega C Bagian kiri ialah nilai reaktan listirk untuk sebuah induktor dan bagian kanan untuk sebuah kapasitor Daftar isi 1 Pemahaman 1 1 Kepastian 1 2 Hubungan dengan hantaran panas 1 3 Skala 2 Sejarah 2 1 Cikal bakal 2 2 Perkembangan 3 Bentuk hukum Ohm pada Skala mikro 4 Bentuk hukum Ohm pada rangkaian RLC 5 Versi fisik hukum Pouillet 5 1 Penurunan nilai hambatan 5 2 Jalan lain 5 3 Pemaknaan 6 Barlow vs Ohm 7 Lihat pula 8 Paparan 9 Bacaan lanjutan amp Pranala luar 10 SumberPemahaman Sunting Dengan menyingkap sebuah huruf pada segitiga viral kita bisa mendapatkan hukum Ohm dengan bentuk yang berbeda Kepastian Sunting Hukum Ohm ialah hukum empirikal atau kesimpulan dari sebuah eksperimen yang diulang ulang yang menunjukkan bahwa tegangan listrik setidaknya sebanding dengan arus listrik di hampir seluruh jenis penghantar Hukum ini bukanlah hukum yang tepat untuk menghitung besar tegangan listrik pada sebuah penghantar dikarenakan adanya beberapa penghantar yang non ohmic 2 3 4 Hubungan dengan hantaran panas Sunting Hukum Ohm dapat menghitung besar tegangan listrik di batangan kawat apabila batangan kawat hanya dipengaruhi oleh besaran tegangan listrik yang tetap hukum yang berbeda milik Joseph Fourier yakni hukum Fourier juga dapat menghitung besar suhu pada batangan besi apabila hanya dipengaruhi oleh besaran suhu yang tetap Penjelasan 5 Kedua hukum tersebut memiliki unsur unsur yang sama tetapi dengan nama yang berbeda seperti unsur suhu faktor pendukung perpindahan panas dan hantaran panas tingkat kepanasan pada suatu persimpangan pada prinsip Fourier dengan unsur unsur pada hukum kelistrikan milik Georg Ohm seperti tegangan faktor pendukung perpindahan arus dan arus listrik besar muatan listrik pada suatu persimpangan dan lain sebagainya 5 Fourier menganggap bahwasannya besar hantaran panas pada permukaan besi itu sebanding atau proporsional dengan besar perubahan suhu di batangan besi 6 Penjelasan 6 Walaupun selalu benar untuk batangan besi dengan besar perubahan suhu yang kecil istilah kesebandingan tidak lagi berguna ketika batangan besi yang dimaksud memiliki besar perubahan suhu yang tinggi Penjelasan 7 Anggapan yang hampir sama juga diberikan oleh Georg Ohm berupa besar arus listrik pada permukaan kawat ialah sebanding dengan besar tegangan di batangan kawat 7 Penjelasan 8 Kepastian tentang anggapan ini dapat di uji dicoba dengan melakukan perhitungan secara teliti di lab kelistrikan Skala Sunting Hukum Ohm telah diteliti pada berbagai ukuran Pada permulaan abad ke 20 banyak ilmuwan yang menganggap bahwa penerapan hukum Ohm tidak akan berhasil pada ukuran atom tetapi belum banyak eksperimen yang membenarkan pernyataan tersebut Untuk tahun 2012 para ilmuwan telah menunjukkan bahwa penerapan hukum Ohm dapat bekerja pada kawat bermateri silikon dengan ukuran empat atom untuk lebar dan satu atom untuk ketinggian 8 Sejarah SuntingCikal bakal Sunting Potret Georg Ohm Pada bulan januari tahun 1781 sebelum Georg Ohm memperkenalkan hukumnya Henry Cavendish sudah bereksperimen menggunakan tabung Leyden dengan berbagai gelas tabung yang diameter dan panjangnya berbeda beda dan dilarutkan dengan garam Beliau menghitung seberapa besar kuat arus listrik sebuah rangakaian secara spekulatif dengan memberi tegangan terhadap berbagai benda yang dapat menghantarkan arus listrik yang menggunakan tabung Leyden sebagai sumber tegangan 9 Cavendish mencatat bahwasannya besar arus listrik mungkin sebanding dengan besar tegangan yang diberikan Beliau tidak membeberkan temuan tersebut kepada ilmuwan ilmuwan yang lain 10 tetapi temuan beliau kemudian diketahui oleh awam setelah Maxwell mempublikasikan catatan beliau pada tahun 1879 11 Gambaran thermocouple yang dipakai oleh George Ohm Beliau Ohm mulai meneliti tentang kajian hambatan pada tahun 1825 dan 1826 dan mempublikasikan hasil penelitiannya pada tahun 1827 dengan judul The galvanic circuit investigated mathematically 12 Beliau terinsipirasi dari hasil penelitian Joseph Fourier pada hantaran panas Pada awalnya alat yang dipakai beliau untuk bereksperimen adalah tumpukan volta 13 tetapi digantikan dengan thermocouple 13 alat tersebut dapat menghasilkan sumber tegangan yang lebih stabil dikarenakan oleh besar hambatan dalam yang lebih kecil dan karena tegangannya yang tetap konstanta 14 Beliau menggunakan sebuah galvanometer untuk menghitung besar arus listrik pada kabel dan beliau tahu bahwasannya tegangan pada thermocouple sebanding dengan suhu yang dipaparkan terhadap kabel Penjelasan 9 15 Beliau melanjutkan percobaan dengan kabel yang bervariasi dari panjang lebar maupun jenis materi kabel itu sendiri untuk mempastikan hasil percobaan beliau Beliau menemukan fakta bahwasannya setiap nilai dari kuat arus listrik yang beliau dapatkan bisa dinyatakan melalui persamaan 13 x a ℓ b displaystyle x frac a ell b Dengan x displaystyle x mewakili kuat arus listrik yang didapatkan dari penunjuk di galvanometer ℓ displaystyle ell adalah panjang dari konduktor a displaystyle a adalah besaran yang mempengaruhi suhu pada kabel Penjelasan 10 dan b displaystyle b adalah besar hambatan pada kabel Dari persamaan diatas beliau kemudian mengemukakan hukum tentang kesebandingan tegangan dan mempublikasikannya Kita juga dapat mengekspresikan persamaan diatas sebagai 13 I E R r displaystyle I frac mathcal E R r E displaystyle mathcal E ialah besar gaya gerak listrik dari thermocouple r displaystyle r ialah besar hambatan dari thermocouple dan R displaystyle R ialah besar hambatan pada kabel Apabila panjang diikutkan maka I E R ℓ r displaystyle I frac mathcal E mathcal R ell r R displaystyle mathcal R ialah hambatan daripada kabel per panjang satuan Maka koefisien Ohm ialah a E R b r R displaystyle a frac mathcal E mathcal R b frac r mathcal R Kedua koefisien diatas dapat dimasukkan terhadap x displaystyle x untuk memperoleh bentuk I displaystyle I terbawah Hukum Ohm pada awalnya dikritik habis habisan Kolega kolega beliau menganggap temuan beliau sebagai perkara yang rumit 16 bahkan menteri pendidikan Prussia wilayah kerajaan yang ditempati beliau mengatakan seorang professor yang telah mengajarkan kesesatan tidak pantas untuk mengajar 17 Semua hal ini dikarenakan karena pandangan filosofi sains di Jerman pada saat itu yang menganggap percobaan ilmiah itu tidak ada gunanya untuk memahami alam semesta karena alam semesta amatlah tersusun rapi dan penemuan ilmiah dapat dicapai dari penjabaran logis saja 18 19 Penjelasan 11 Faktor lain yang membuat beliau dibenci adalah karena saudara beliau yakni Martin Ohm pekerjaan dosen matematika merupakan seorang kritikus berat terhadap kurikulum pendidikan di Prussia pada saat itu 20 Gabungan dari faktor faktor tersebut akhirnya membuat banyak kolega kolega beliau enggan untuk menerima hasil penelitian beliau dan temuan beliau tidak diakui hingga tahun 1840 an Tetapi beliau mendapatkan pengakuan dari pihak Inggris yakni dengan bentuk penghargaan Copley beserta penghargaan penghargaan dari pihak lain sebelum beliau meninggal dunia pada tahun 1854 21 Perkembangan Sunting Penjelasan lebih mendalam tentang hukum Ohm mulai berkembang setelah J J Thomson menemukan bahwasannya zat pembangun arus listrik ialah kumpulan partikel kecil elektron 22 Pada permulaan abad ke 20 sebuah model fisika klasik hantaran arus listrik pertama kali dicetuskan oleh Paul Drude yakni model Drude model tersebut memberi pemaparan ilmiah mengenai hukum Ohm Pada model ini sebuah penghantar yang memiliki unsur pembentuk yakni atom atom dengan anggapan memiliki celah diberi tegangan listrik yang tegangan listrik itu sendiri memiliki kandungan partikel partikel kecil yakni elektron 22 Elektron elektron tersebut bergerak dengan bebas pada penghantar dan pertabrakan sebuah elektron dengan elektron elektron lainnya dan dengan atom unsur penghantar mengakibatkan elektron menjadi lebih lambat dan acak 23 Menggunakan distribusi statistik kita dapat buktikan bahwasannya besar perpindahan rata rata elektron itu sebanding dengan medan listrik Penjelasan 12 24 Penggunaan dan perkembangan daripada mekanika kuantum pada tahun 1920 an sedikit mengubah pemahaman kita tentang hukum Ohm Penjelasan 13 tetapi menurut beberapa jurnal besar perpindahan rata rata dari elektron bisa dibuktikan sebanding dengan medan listrik dari elektron yang apabila diturunkan lagi akan sama dengan hukum Ohm pada skala mikro 25 Pada tahun 1927 Arnold Sommerfeld seorang fisikawan juru mekanika kuantum menerapkan distribusi Fermi Dirac versi kuantum untuk elektron pada penghantar penggunaan tersebut mengeluarkan model elektron yang baru yakni model elektron bebas Penjelasan 14 26 27 Satu tahun kemudian Felix Bloch menunjukkan dengan pasti bahwasannya elektron bergerak seperti gelombang melalui celah celah pada atom unsur penghantar maka dari itu model Drude bukanlah model yang bisa dikatakan benar elektron bergerak secara acak sedangkan Bloch menunjukkan elektron bergerak seperti gelombang 28 Bentuk hukum Ohm pada Skala mikro Sunting Gambaran pergerakaan partikel partikel elektron pada unsur penghantar sesuai dengan anggapan Paul Drude Skala mikro hukum Ohm Penjelasan 15 ialah model Drude yang dikembangkan oleh pencetusnya yakni Paul Drude pada tahun 1900 29 30 Paul Drude menganggap elektron seperti bola karet yang dapat memantul dan mengalami perlambatan akibat tabrakan dengan elektron elektron yang lain dan dengan atom unsur penghantar Besar momentum untuk kumpulan elektron pada unsur penghatar adalah 31 Penjelasan 16 p e E t displaystyle p eE tau p displaystyle p ialah momentum kumpulan elektron e displaystyle e ialah besar muatan listrik kumpulan elektron dan t displaystyle tau mewakili waktu yang dibutuhkan untuk elektron mulai bergerak Penjelasan 17 Dikarenakan momentum sebanding dengan medan listrik dan besar muatan listrik di suatu persimpangan pada penghantar sebanding dengan besar perpindahan rata rata kumpulan elektron maka seharusnya besar muatan listrk yang dimaksud sebanding dengan medan listrik yang merupakan hukum Ohm dalam skala mikro Secara matematis 32 J n e u displaystyle J neu kita tahu bahwasannya p m u displaystyle p mu definisi momentum Memanipulasi definisi momentum untuk mendapatkan ekspresi u displaystyle u memasukkan ekspresi ekspresi u displaystyle u pada persamaan tengah dan memasukkan ekspresi momentum p displaystyle p yang paling atas pada persamaan tengah kita mendapatkan 32 J e 2 n t m E displaystyle J Bigl frac e 2 n tau m Bigl E e 2 n t m displaystyle e 2 n tau m sama saja dengan s displaystyle sigma atau konduktivitas 32 Bentuk hukum Ohm pada rangkaian RLC Sunting Diagram rangkaian RLC Generalisasi dari besar hambatan pada rangkaian RLC ialah impedansi listrik biasanya dinotasikan dengan Z displaystyle mathcal Z selain itu rangkaian RLC juga memiliki arus listrik serta tegangan yang berbolak balik AC dan rangkaian RLC memiliki empat macam bentuk impedansi yang berdasarkan berapa banyak dari ketiga unsur yang ada pada rangkaian RLC seperti hambatan resistansi induktansi dan kapasitansi Apabila rangkaian RLC hanya berunsurkan resistor maka nilai impedansi listrik ialah 33 Z R displaystyle mathcal Z R R displaystyle R ialah nilai hambatan pada rangkaian Apabila rangkain RLC hanya berunsurkan induktor maka nilai impedansi listrik ialah 33 Z i w L displaystyle mathcal Z i omega L i 1 displaystyle i sqrt 1 atau bisa disebut dengan bilangan imajiner w displaystyle omega mewakili frekuensi arus bolak balik pada rangkaian dan L displaystyle L ialah nilai induktasi pada rangkaian Apabila rangkaian RLC hanya berunusurkan kapasitor maka nilai impedasi listrik ialah 33 Z 1 i w C displaystyle mathcal Z frac 1 i omega C C displaystyle C ialah nilai kapasitansi pada rangkaian dan apabila rangkaian RLC memiliki seluruh unsur yakni hambatan resistansi induktansi dan kapasitansi maka ekspresi impedansi listrik menjadi 33 Z R i X displaystyle mathcal Z R iX R displaystyle R ialah besar hambatan listrik dari rangkaian dan X displaystyle X ialah besar reaktan listrik dari rangkaian yakni 33 X i w L dan X 1 i w C displaystyle X i omega L text dan X frac 1 i omega C Di bagian kiri ialah reaktan listrik untuk induktor dan bagian kiri untuk kapasitor Maka dari itu kita dapat menulis hukum Ohm menjadi 34 35 I V Z displaystyle I frac V mathcal Z V displaystyle V dan I displaystyle I disini memiliki bentuk kompleks 33 sedangkan Z displaystyle mathcal Z ialah impedasi listrik Bentuk hukum Ohm diatas dengan Z displaystyle mathcal Z mengambil tempat R displaystyle R merupakan generalisasi dari hukum Ohm Versi fisik hukum Pouillet SuntingPenurunan nilai hambatan Sunting Potret Claude Pouillet Hukum Ohm seperti dalam bentuk aslinya sangatlah penting pada bidang teknik kelistrikan karena bentuk tersebut menggambarkan bagaimana tegangan hambatan dan arus listrik saling berhubungan selain itu ada juga bentuk hukum Ohm pada skala mikro yang pertama kali dipelajari oleh Gustav Kirchoff 36 dengan unsur unsur mikroskopis seperti E J displaystyle E J dan r displaystyle rho Persamaan yang dimaksud yakni 37 E r J displaystyle E rho J E displaystyle E ialah medan listrik dengan satuan volt meter J displaystyle J ialah besar muatan listrik di suatu persimpangan pada penghantar dan memiliki satuan ampere dan r displaystyle rho huruf yunani rho yang merupakan besar hambatan pada penghantar dengan satuan ohm meter Penjelasan 18 Persamaan diatas bisa juga ditulis sebagai 32 38 J s E displaystyle J sigma E dengan s displaystyle sigma huruf yunani sigma ialah konduktivitas tingkat kelancaran arus listrik untuk mengalir pada penghantar dan sama dengan 1 r displaystyle 1 rho Besar tegangan pada penghantar ialah total besarnya medan listrik diseluruh penghantar yang tegangan listrik itu sendiri seperti panah dan tegak lurus terhadap penghantar secara horinztal mendatar dengan panjang panah adalah panjang penghantar yakni ℓ displaystyle ell maka dari itu definisi tegangan secara matematis adalah 39 Penjelasan 19 V E d ℓ displaystyle V int E cdot d ell d ℓ displaystyle d ell adalah panjang penghantar apabila kita tidak memperdulikan tanda negatif maka penyelesaian integral diatas ialah V E ℓ atau E V ℓ displaystyle V E ell text atau E frac V ell Karena arus listrik I displaystyle I ialah total besar muatan listrik diseluruh luas suatu persimpangan pada penghantar maka kita dapat 40 I J d A atau J I A displaystyle I int J cdot dA text atau J frac I A memasukkan hasil kedua persamaan diatas yakni persamaan E displaystyle E dan J displaystyle J kita dapat V ℓ I A r atau V I r ℓ A displaystyle frac V ell frac I A rho text atau V I rho frac ell A memindahkan I displaystyle I kita dapat V I r ℓ A displaystyle frac V I rho frac ell A dan menggunakan R V I displaystyle R V I yang didapatkan dari V I R displaystyle V IR 41 kita dapat 40 42 R r ℓ A displaystyle R rho frac ell A Persamaan diatas juga disebut hukum Pouillet 43 ℓ displaystyle ell ialah panjang penghantar dalam satuan meter sesuai dengan ukuran SI A displaystyle A ialah luas persimpangan penghantar dengan satuan meter kuadrat dan r displaystyle rho ialah besar hambatan penghantar dengan satuan ohm meter Jalan lain Sunting Di jalan ini kita akan membandingkan nilai 1 R displaystyle 1 R dengan nilai hambatan yang lain Secara matematis I I A A J A s E A s V ℓ A s A ℓ V displaystyle begin aligned I amp frac I A cdot A J cdot A sigma E cdot A amp sigma frac V ell cdot A sigma frac A ell cdot V end aligned Penjelasan 20 Kita tahu bahwasannya I 1 R V displaystyle I 1 R cdot V yang didapatkan dari hukum Ohm Dengan membandingkan konstanta terdepan persamaan diatas dengan 1 R displaystyle 1 R maka kita akan mendapatkan nilai R displaystyle R Secara matematis 1 R s A ℓ V displaystyle frac 1 R sigma frac A ell cdot V Melakukan pembalikan aljabar di kedua sisi kita mendapatkan 40 R r ℓ A displaystyle R rho frac ell A Pemaknaan Sunting Secara intuitif persamaan diatas dapat dimaknai yaitu apabila panjang penghantar yakni ℓ displaystyle ell amatlah besar maka hambatan yakni R displaystyle R akan besar dan sebaliknya dimana ketika panjang ℓ displaystyle ell semakin besar maka jumlah arus listrik yang meninggalkan penghantar akan semakin kecil panjang dapat mengikis karena pengikisan dengan atom unsur pada penghantar dan ketika panjang ℓ displaystyle ell kecil maka jumlah arus listrik yang meninggalkan penghantar semakin besar Untuk luas persimpangan kawat A displaystyle A yakni ketika luas persimpangan penghantar semakin besar maka bisa dibayangkan atom unsur pembangun penghantar akan semakin lepas dan ketika persimpangan penghantar A displaystyle A semakin kecil maka atom unsur pembangun penghantar semakin rapat yang menyebabkan partikel partikel listrik elektron 22 lebih tidak mudah untuk lewat dan unsur r displaystyle rho dapat dipahami sebagai faktor pendukung hambatan besar dorongan balik atom unsur penghantar Barlow vs Ohm Sunting Potret Peter Barlow Hukum Barlow merupakan versi hukum Ohm yang salah dan diprosisikan pada tahun 1825 oleh Peter Barlow untuk menghitung kuat arus listrik pada penghantar 44 45 Pada hukum ini dinyatakan bahwa kuat arus listrik pada penghantar berbanding terbalik dengan akar dari panjang penghantar dan berbanding langsung dengan akar dari luas persimpangan penghantar atau dalam notasi matematis berupa I A ℓ displaystyle I propto sqrt frac A ell dengan I displaystyle I ialah arus listrik A displaystyle A ialah luas persimpangan penghantar dan ℓ displaystyle ell ialah panjang daripada penghantar Barlow memformulasikan hukumnya sesuai dengan diameter pada kabel dengan simpangan bundar yakni d displaystyle d Dikarenakan A displaystyle A itu juga sebanding dengan d displaystyle d maka hukum Barlow juga dapat dituliskan sebagai I d ℓ displaystyle I propto frac d sqrt ell untuk penghantar dengan simpangan bundar 45 Barlow melakukan percobaannya untuk menentukan apakah komunikasi jarak jauh dengan kabel telegraf itu mungkin dan menurut Barlow itu tidak mungkin sesuai dengan hukum yang ia formulasikan 44 Konsekuensi dari hukum Barlow membuat penelitian terhadap telegrafi terhenti untuk beberapa tahun hingga pada tahun 1831 Joseph Henry dan Phillip Ten Eyck membangun sebuah rangkaian listrik raksasa dengan panjang sekitar 323 meter dan menggunakan sebuah suplai bateria yang besar untuk mengaktifkan efek magnetis pada rangkaian listrik secara tidak langsung percobaan yang dilakukan oleh Henry dan Ten Eyck menunjukkan bahwasannya terdapat hambatan dalam pada sebuah penghantar Penjelasan 21 46 Barlow tidak mengetahui bahwasannya besar atau kecilnya arus listrik dikarenakan oleh faktor dari tegangan listirk pada penghantar itu sendiri Dia percaya bahwasannya kuat arus listrik selalu mengikuti besar simpangan pada penghantar tetapi mengakui bahwa kuat arus listrik bisa saja tidak tergantung pada hal tersebut Barlow sendiri berpikir bahwa hukum yang ia formulasikan bukanlah hukum yang sesungguhnya dengan catatan perbedaan diantara data dari hukum yang dimaksud terlalu rumit untuk ditarik suatu kesimpulan 44 Pada tahun 1827 Georg Ohm memformulasikan hukum yang berbeda dengan arus listrik berbanding terbalik dengan panjang kabel tanpa akar atau I 1 c ℓ A displaystyle I propto frac 1 c frac ell A Penjelasan 22 c displaystyle c mewakili besar hambatan dalam dari sumber tegangan baterai Menurut para fisikawan hukum Ohm lah yang benar sedangkan hukum Barlow salah dikarenakan tegangan pada hukum Barlow sebanding dengan akar dari luas simpangan pada penghantar dan besar hambatannya hanya mengikutkan panjang penghantar Hukum yang Barlow formulasikan tidak sama sekali memiliki kesalahan dalam perhitungannya hukum tersebut sesuai dengan perhitungan yang Barlow dapati Heinrich Lenz mengatakan bahwasannya George Ohm mengikutkan segala hambatan pada penghantar pada hukumnya sedangkan Barlow tidak 47 Ohm secara eksplisit mengikutkan unsur penting pada penghantar yakni hambatan dalam dari baterai sedangkan barlow tidak mengikutkan unsur tersebut Bentuk hukum Ohm seperti diatas sangatlah jarang dipakai tetapi bagaimanapun mengetahui bentuk tersebut merupakan hal yang berguna untuk memahami mekanisme arus listrik pada sebuah rangkaian 48 Lihat pula SuntingResistor Rangkaian listrik Hukum Fourier Elektron Penghantar listrik Integral Konduktivitas listrik Thermocouple Impedansi listrik Teknik listrik IdealismePaparan Sunting Kesebandingan pada hukum Ohm ialah V I V tegangan listirk atau V kI dengan k sebagai konstanta pembanding dan sama dengan R Penghantar ohmic adalah penghantar yang hambatannya tetap sama walaupun terpapar oleh panas sedangkan non ohmic adalah kebalikannya yakni penghantar yang hambatannya berubah ketika terpapar oleh panas Prussia adalah kerajaaan anggota dari Kekaisaran Romawi Suci dan merupakan cikal bakal terbentuknya negara Jerman Dikatakan tidak benar karena tegangan listrik pada penghantar dianggap sebanding dengan akar dari luas simpangan penghantar dan hambatan dari arus listrik dianggap sebanding dengan akar dari panjang kabel Besaran tetap adalah fungsi tunggal yang mewakili suatu besaran seperti pada besaran tetap suhu yakni T dan besaran tetap arus listrik yakni I Apabila besaran suhu tidak tetap maka besaran suhu adalah T U besaran tersebut tidak tetap karena berjumlah lebih dari satu atau tidak tunggal hal yang sama juga terjadi pada besaran arus listrik Kesebandingan yang dimaksud ialah q T atau dalam bentuk persamaan adalah q k T dengan k sebagai konstanta pembanding dan alasan adanya tanda negatif merupakan kesepakatan antara para fisikawan untuk memperjelas pembahasan anda dapat mengunjungi artikel hukum Fourier Perubahan suhu diekspresikan dengan T dan apabila perubahan suhu bernilai besar tidak tetap maka perubahan suhu sama dengan T U dengan tambahan suatu fungsi yakni U Perubahan suhu yang bernilai besar tidak mengikuti hukum Fourier yakni q k T k T U Kesebandingan yang dimaksud ialah I V atau dalam bentuk persamaan adalah I kV dengan k sebagai konstanta pembanding untuk memperjelas pembahasan anda dapat melihat bagian daripada artikel ini yakni jalan lain Kesebandingan yang dimaksud ialah V T dan dalam bentuk persamaan ialah V S T dengan S adalah konstanta Seebeck dan adanya tanda negatif ialah hasil kesepakatan antara para fisikawan Konstanta Seebeck sendiri ialah besaran yang mewakili seberapa besar suhu yang dapat ditahan oleh penghantar atau kita dapat mengekspersikannya sebagai S V T dan apabila T atau besar perubahan suhu amatlah besar tak hingga maka S 0 atau nilai ketahanan penghantar terhadap suhu ialah 0 Mungkin besaran yang dimaksud ialah konstanta Seebeck Pemahaman filosofis ini adalah paham dari ajaran filsafat yakni idealisme mutlak yang dipelopori oleh Georg Hegel dan Joseph Schelling menurut pemahaman ini sebuah alat adalah perwujudan dari akal atau inovasi dari diri kita sendiri maka seharusnya esensi atau nilai terdalam dari alat tersebut tidak lebih daripada akal kita yang telah mewujudkannya dengan begitu akal lebih agung daripada sebuah alat Secara otomatis sebuah temuan yang didapatkan melalui bantuan sebuah alat dapat dikatakan cacat dalam nilai esensi dan kebenaran seperti pada percobaan yang dilakukan oleh Georg Ohm dengan menggunakan bantuan alat thermocouple Kesebandingannnya adalah u E E medan listrik dan dalam bentuk persamaan ialah u mE dengan m ialah besaran yang mewakili seberapa cepat kumpulan elektron berpindah Salah satu alasan mengapa pemahaman mengenai hukum Ohm berubah adalah karena menurut teori mekanika kuantum hukum Ohm memiliki bentuk yang tak tentu tak pasti Dikatakan bebas karena pada model ini cara bergeraknya elektron memiliki dua kemungkinan yakni bergerak secara acak atau seperti gelombang Dikatakan pada skala mikro karena pada skala ini kita menggangap setiap unsur unsur hukum Ohm merupakan kumpulan partikel mikroskopis atau kecil seperti tegangan listrik yang dianggap sebagai kumpulan dari partikel kecil yakni elektron Pada skala ini juga kita mengekspresikan hukum Ohm dengan besaran mikroskopis seperti tegangan listrik yang besaran mikrosokpisnya adalah medan listirk Apabila kita menggangap momentum elektron itu konstan maka turunan momentum tersebut adalah nol dan menggangap F eE yang merupakan definisi dari gaya listrik pada skala mikro Apabila kita memasukkan kedua anggapan tersebut terhadap persamaan perpindahan kumpulan elektron sesuai dengan sumber yakni dp dt F p t maka kita akan mendapatkan ekspresi momentum kumpulan elektron seperti yang dibawah Waktu yang dibutuhkan elektron untuk bergerak terhitung lebih cepat daripada waktu yang dibutuhkan oleh sel saraf pada manusia untuk mengirim informasi menuju otak E sendiri ialah unsur tegangan listrik V pada skala mikro J mewakili arus listrik pada skala mikro dan r untuk hambatan listirk Simbol integral atau simbol yang berbentuk seperti huruf l menunjukkan jumlah total suatu besaran Perlu diketahui setiap ekspresi baru suatu nilai seperti pada J dan yang lainnya dapat ditemukan di bagian atas Apabila anda menggunakan banyak baterai baterai dengan tegangan yang tinggi sebagai sumber tegangan pada sebuah rangkaian maka besar hambatan dalamnya bernilai kecil bahkan dapat menimbulkan efek magnetis pada penghantar apabila jumlah baterai yang dipakai terlalu banyak atau bertegangan sangatlah tinggi seperti pada percobaan Joseph Henry dan jika anda menggunakan jumlah baterai yang sedikit baterai bertegangan rendah sebagai sumber tegangan pada sebuah rangkaian maka besar hambatan dalamnya bernilai besar Apabila anda kalikan A pada bagian atas dan bawah perbandingan A A atau satu maka anda akan mendapatkan I A Ac ℓ atau dalam bentuk persamaan ialah I kA Ac ℓ yang hampir mirip dengan ekspresi arus listrik seperti bagian diatas Kesalahan pengutipan Tag lt ref gt dengan nama Catatan01 yang didefinisikan di lt references gt tidak digunakan pada teks sebelumnya Bacaan lanjutan amp Pranala luar SuntingOhm s Law dalam bahasa inggris dari buku Lessons In Electric Circuit Vol 1 DC beserta serinya John C Shedd and Mayo D Hershey The History of Ohm s Law dalam bahasa inggris Popular Science December 1913 hal 559 614 oleh Korporasi Bonnier ISSN 0161 7370 memberitahukan sejarah dari penelitian Georg Ohm dan illustrasi alat bantu percobaan yang digunakan Georg Ohm Schragin Morton L 1963 Resistance to Ohm s Law dalam bahasa inggris American Journal of Physics 31 7 hal 536 547 Bibcode 1963AmJPh 31 536S doi 10 1119 1 1969620 S2CID 120421759 Memberitahukan tentang perubahan pemahaman beberapa konsep akibat dari percobaan yang dilakukan oleh Ohm Kenneth L Caneva Ohm Georg Simon dalam bahasa inggris Complete Dictionary of Scientific Biography 2008 s Scientific Memoirs 2 The Galvanic Circuit investigated Mathematically dalam bahasa inggris terjemahan jerman ke inggris dari hasil percobaan Georg Ohm Kalkulator daring hukum Ohm Kalkulator untuk menghitung satu sampai dua unsur akhir dari hukum Ohm apabila unsur lain diketahui Kalkulator daring hukum Pouillet dalam bahasa inggris kalkulator untuk menghitung besar hambatan dari hukum Ohm yang berbentuk fisik Penjelasan model Drude dalam bahasa inggris penjelasan detail mengenai model Drude Hegel s Idealism Buku yang membicarakan ide ide idealis Georg Hegel dan penjelasan tentang makna terdalam esensi tentang idealisme itu sendiri Sumber Sunting Inggris Halliday David Resnick Robert Walker Jearl Fundamentals of Physics edisi ke 6th John Wiley amp Sons Inc ISBN 9971 51 330 7 Nottingham Emmanuel Physics Ohmic and Non Ohmic conductors PDF Sch Uk Purcell Edward M 1985 Electricity and magnetism 2 edisi ke 2 New York hlm 129 ISBN 0 07 004908 4 OCLC 9946387 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Griffiths David J 1999 Introduction to electrodynamics edisi ke 3 Upper Saddle River N J Prentice Hall hlm 289 ISBN 0 13 805326 X OCLC 40251748 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Thermal electrical analogy thermal network PDF Ingaero hlm 1 Davies T W 2011 02 14 FOURIER S LAW dalam bahasa English Begel House Inc ISBN 978 1 56700 456 4 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Robert Andrews Millikan American Technical Society 1917 Elements of Electricity A Practical Discussion of the Fundamental Laws and Phenomena of dalam bahasa English University of Michigan American Technical Society hlm 54 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Weber B Mahapatra S Ryu H Lee S Fuhrer A Reusch T C G Thompson D L Lee W C T Klimeck G 2012 01 06 Ohm s Law Survives to the Atomic Scale Science 335 6064 64 67 doi 10 1126 science 1214319 ISSN 0036 8075 Falconer Isobel September 2014 Editing Cavendish Maxwell and The Electrical Researches of Henry Cavendish PDF Clerk Maxwell Foundation hlm 1 Chisholm Hugh 22 Feb 1866 29 Sept 1924 Editor of the Encyclopaedia Britannica 10th 11th and 12th editions Who Was Who edisi ke 11 Oxford University Press 9 182 2007 12 01 Bordeau Sanford P 1982 Volts to Hertz the rise of electricity from the compass to the radio through the works of sixteen great men of science whose names are used in measuring electricity and magnetism Minneapolis Minn Burgess Pub Co hlm 86 107 ISBN 0 8087 4908 0 OCLC 8785202 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Ohm Georg Simon Die galvanische kette mathematisch Rare amp Special e Zone Diakses tanggal 2022 07 30 a b c d Gupta Madhu Sudan 1980 Georg Simon Ohm and Ohm s Law IEEE Transactions on Education 23 3 158 doi 10 1109 TE 1980 4321401 ISSN 0018 9359 Thermocouples Engineering Toolbox Diakses tanggal 2022 10 08 Fiflis P Kirsch L Andruczyk D Curreli D Ruzic D N 2013 07 Seebeck coefficient measurements on Li Sn Ta Mo and W Journal of Nuclear Materials dalam bahasa Inggris 438 1 3 224 doi 10 1016 j jnucmat 2013 03 043 Periksa nilai tanggal di date bantuan Davies Brian 1980 01 01 A web of naked fancies Physics Education 15 1 57 61 doi 10 1088 0031 9120 15 1 314 ISSN 0031 9120 Hart Ivor Blashka 1923 Makers of science mathematics physics astronomy University of Illinois Urbana Champaign London Oxford university press H Milford hlm 243 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Schnadelbach Herbert 1984 Philosophy in Germany 1831 1933 Eric Matthews Cambridge Cambridge University Press hlm 78 79 ISBN 0 521 22793 3 OCLC 10122324 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Absolute Idealism philosophy Britannica www britannica com dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2022 10 02 Bekemeier Bernd 1989 09 Martin Ohms Versuch eines vollkommen consequenten Systems der Mathematik von 1822 Journal fur Mathematik Didaktik dalam bahasa Jerman 10 3 doi 10 1007 BF03338723 ISSN 0173 5322 Periksa nilai tanggal di date bantuan Gupta Madhu Sudan 1980 Georg Simon Ohm and Ohm s Law IEEE Transactions on Education 23 3 157 doi 10 1109 TE 1980 4321401 ISSN 0018 9359 a b c The Electrician dalam bahasa Inggris James Gray 1897 hlm 104 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Tsymbal E Y Section 8 Electronic Transport PDF Unclms Unl Edu Physics 927 hlm 1 Electrical Properties of Materials PDF Montana Edu hlm 3 Electrical Properties of Materials PDF Montana Edu hlm 2 wave particle duality physics Britannica www britannica com dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2022 10 06 Masatsugu Sei Suzuki Suzuki Itsuko S 2020 Understanding of physics on electrical resistivity in metals Drude Sommerfeld Kubo dalam bahasa Inggris 1 doi 10 13140 RG 2 2 13608 93448 Instructor s manual to accompany Introduction to solid state physics seventh edition Charles Kittel Charles Kittel New York Wiley 1996 ISBN 978 0 471 14286 7 OCLC 477165159 Drude P 1900 Zur Elektronentheorie der Metalle Annalen der Physik dalam bahasa Inggris 306 3 566 613 doi 10 1002 andp 19003060312 Drude P 1900 Zur Elektronentheorie der Metalle II Teil Galvanomagnetische und thermomagnetische Effecte Annalen der Physik dalam bahasa Jerman 308 11 369 402 doi 10 1002 andp 19003081102 Drude Theory of Conductivity PDF Illinois Publish Edu hlm 1 a b c d Tsymbal E Y Section 8 Electronic Transport PDF Unclms Unl Edu Physics 927 hlm 2 a b c d e f Use of Complex Impendance Hyperphysics Callegaro Luca 2012 11 06 Electrical Impedance dalam bahasa Inggris edisi ke 0 CRC Press ISBN 978 1 4398 4911 8 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Impendance Hyperphysics Darrigol Olivier 2000 06 08 Electrodynamics from Ampere to Einstein dalam bahasa Inggris Clarendon Press hlm 88 ISBN 978 0 19 850594 5 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Lerner Lawrence S c 1996 c 1997 Physics for scientists and engineers Boston Jones and Bartlett hlm 736 ISBN 0 86720 479 6 OCLC 35033508 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Periksa nilai tanggal di date bantuan Current and Resistance PDF MIT hlm 4 Diakses tanggal 2022 09 4 Periksa nilai tanggal di access date bantuan Lerner Lawrence S 1997 Physics for Scientists and Engineers dalam bahasa Inggris Jones amp Bartlett Learning hlm 685 686 ISBN 978 0 7637 0460 5 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b c Lerner Lawrence S 1997 Physics for Scientists and Engineers dalam bahasa Inggris Jones amp Bartlett Learning hlm 732 733 ISBN 978 0 7637 0460 5 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Inggris Hayt William Hart Kemmerly Jack Durbin Steven 2007 Engineering Circuit Analysis dalam bahasa Inggris edisi ke 7th McGraw Hill Higher Education hlm 22 23 ISBN 978 0 07286611 7 Wire Sizes and Resistance PDF Stanford Kipnis Nahum 2009 04 A Law of Physics in the Classroom The Case of Ohm s Law Science amp Education dalam bahasa Inggris 18 3 4 362 364 doi 10 1007 s11191 008 9142 x ISSN 0926 7220 Periksa nilai tanggal di date bantuan a b c The Edinburgh philosophical journal dalam bahasa Inggris 1825 hlm 105 113 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b D Aligny Henry Ferdinand Quarre Huet Alfred Geyler F 1870 Report on Mining and the Mechanical Preparation of Ores dalam bahasa Inggris U S Government Printing Office hlm 9 10 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Schiffer Michael B 2008 Power Struggles Scientific Authority and the Creation of Practical Electricity Before Edison dalam bahasa Inggris MIT Press hlm 43 45 ISBN 978 0 262 19582 9 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Taylor Richard editor 1837 Scientific memoirs selected from the transactions of foreign Academies of Science and learned societies and from foreign journals London Natural History Museum Library London Richard and John E Taylor hlm 311 324 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Teks tambahan authors list link Kipnis Nahum 2009 02 25 A Law of Physics in the Classroom The Case of Ohm s Law Science amp Education 18 3 4 349 382 doi 10 1007 s11191 008 9142 x ISSN 0926 7220 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Hukum Ohm amp oldid 23578861