Evan Dimas

Evan Dimas Darmono (lahir 13 Maret 1995) adalah pemain kelas atas sepak bola profesional asal Indonesia yang bermain untuk klub nya sekarang PSIS Semarang pada posisi gelandang.

Evan Dimas

Evan (kiri) bersama Andik (kanan)
Informasi pribadi
Nama lengkap	Evan Dimas Darmono
Tanggal lahir	13 Maret 1995 (umur 29)
Tempat lahir	Surabaya, Indonesia
Tinggi	1,66 m (5 ft 5+1⁄2 in)
Posisi bermain	Gelandang
Informasi klub
Klub saat ini	PSIS Semarang (pinjaman dari Arema FC)
Nomor	99
Karier junior
2005–2007	SSB Sasana Bhakti
2007–2010	SSB Mitra Surabaya
2010–2013	Persebaya Surabaya
2012	→ Surabaya Muda (pinjaman)
Karier senior*
Tahun	Tim	Tampil	(Gol)
2014–2017	Bhayangkara	80	(25)
2018	Selangor	20	(2)
2019	Barito Putera	20	(2)
2020–2021	Persija Jakarta	2	(2)
2021–2022	Bhayangkara	40	(9)
2022–	Arema FC	36	(2)
2023–	PSIS Semarang (pinjaman)	1	(0)
Tim nasional
2010–2012	Indonesia U-16	2	(2)
2013–2014	Indonesia U-19	30	(12)
2015–2019	Indonesia U-23	32	(8)
2014–2022	Indonesia	44	(10)
Prestasi Sepak bola Mewakili  Indonesia Kejuaraan Remaja U-19 AFF Juara Indonesia 2013 Pesta Olahraga Asia Tenggara 2017 Kuala Lumpur 2019 Filipina Kejuaraan AFF Juara kedua 2016 Myanmar & Filipina Juara kedua 2020 Singapura
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 9 Desember 2023

Biografi

Evan Dimas lahir di kota Surabaya, Jawa Timur, dari keluarga berpenghasilan rendah yang dulunya bergantung pada pekerjaan ayahnya, Condro Darmono yang bekerja sebagai satpam. Sebagai salah satu pesepakbola Indonesia dengan bayaran tertinggi, Evan kini menjadi tulang punggung keluarga besarnya. Dia juga adalah seorang Muslim yang taat yang merayakan setiap gol dengan melakukan sujud. Ia terdaftar sebagai mahasiswa di Universitas Dr. Soetomo, jurusan administrasi publik.

Evan Dimas mempunyai pemain favorit sekaligus inspirasinya yaitu mantan gelandang Barcelona, Andrés Iniesta, yang menunjukkan bahwa pemain kecil juga bisa berprestasi di tingkat dunia. Dia mengidolakan Persebaya Surabaya semasa kecil. Dia menandatangani kontrak profesional pertamanya pada tahun 2014, ketika sepak bola Indonesia mengalami dualisme pada beberapa klub, termasuk fraksi yang ada di Persebaya yang kemudian menjadi Bhayangkara FC.

Karier klub

Muda

Evan Dimas berlatih di sekolah sepak bola Surabaya sampai ia masuk tim remaja Persebaya pada tahun 2010 pada usia 15 tahun. Saat di Persebaya, Evan menjadi pemain andalan timnas Indonesia di berbagai tingkat usia. Ia pernah berlatih di Spanyol setelah terpilih dengan pemain muda Indonesia lainnya untuk mengunjungi fasilitas latihan FC Barcelona. Pada 2012, ia mengituki Nike Academy, sebuah program yang dijalankan oleh Nike, yang mengumpulkan pesepakbola muda dari seluruh dunia.

Persebaya ISL (Bhayangkara)

Setelah bertahun-tahun berlatih dibawah Persebaya, Evan Dimas masuk ke tim senior. Namun, ketika bintang muda itu memutuskan untuk menjadi pemain profesional, Persebaya mengalami perpecahan internal yang berasal dari dualisme sepakbola Indonesia 2011-2014. Beberapa klub papan atas pada waktu itu terpecah menjadi dua faksi dengan satu mengikuti Liga Super Indonesia (ISL) sementara yang lain bergabung dengan Liga Premier Indonesia (LPI) yang berumur pendek. Evan bersama enam pemain muda lainnya memilih untuk bergabung dengan Persebaya ISL pada November 2014. Setelah upaya unifikasi pada 2014-2016 dan serangkaian sengketa hukum tentang penggunaan nama Persebaya, tim Persebaya ISL mengubah nama menjadi Bhayangkara FC pada tahun 2016 dengan dukungan keuangan dari Polri.

Segera setelah Evan bergabung pada November 2014, klub A-League, Brisbane Roar menunjukkan minat untuk merekrut gelandang tersebut dengan status pinjaman dari Persebaya. Namun, kesepakatan tidak berjalan lancar. Setelah keributan di sepak bola Indonesia, Evan melakukan debutnya untuk Persebaya pada ISL musim 2015 tanggal 5 April 2015 saat melawan Mitra Kukar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya dengan kemenangan 1-0. Masuknya Evan ke sepak bola profesional yang sangat ia dinanti-nantikan dirusak oleh intervensi pemerintah untuk menghentikan ISL pada Mei 2015. Intervensi itu sendiri mendorong FIFA untuk melarang Indonesia melakukan kegiatan sepak bola resmi selama setahun.

Selama masa skorsing FIFA, Persebaya berinisiatif mengirim bintang mudanya ke Spanyol di mana Evan bisa berlatih dan uji coba dengan beberapa klub, seperti UE Llagostera yang bermain di Segunda División dan tim B klub La Liga, RCD Espanyol. Evan Dimas gagal membuat klub-klub tersebut terkesan sehingga ia kembali ke tanah air.

Bhayangkara FC

Ketika Evan Dimas kembali ke Indonesia pada pertengahan tahun 2016, klub Persebaya yang pernah ia bela, kalah dalam sengketa hukum dan akhirnya berganti menjadi Bhayangkara FC dengan dukungan Polri. Evan bergabung dengan Bhayangkara dan mengikuti ISC A 2016. Tahun berikutnya, Evan menjuarai Liga 1 2017, yang merupakan trofi pertamanya sepanjang karir profesional. Pencapain ini memunculkan tawaran dari klub luar negeri.

Selangor FA

Pada 2 Desmeber 2017, Evan menandatangani kontrak satu tahun dengan Selangor yang bermain di Liga Super Malaysia, dengan status bebas transfer, bersama Ilham Udin Armaiyn. Dia melakukan debut di tim sebagai starting line-up pada 4 Februari 2018 saat melawan Kuala Lumpur FA dan memenangkan pertandingan tersebut. Evan mencetak gol liga pertamanya pada saat menang 2-1 atas PKNS di Stadion Kuala Lumpur pada musim 2018.

Dia tercatat bermain 20 kali dan berhasil mencetak 2 gol sebelum ia memutuskan untuk pulang pada akhir kontrak.

Barito Putera

Pada 26 Desember 2018, Evan menandatangani kontrak satu tahun dengan Barito Putera yang saat itu bermain di Liga 1. Evan melakukan debut di Barito Putera pada leg pertama babak 32 besar Piala Indonesia 2018–2019 melawan PSS Sleman pada 23 Januari 2019.

Evan tampil di Liga 1 untuk pertama kalinya pada 20 Mei 2019, masuk sebagai starter saat imbang, 1-1, melawan Persija Jakarta di Stadion 17 Mei. Gol pertama di liga untuk Barito dicetak saat kalah melawan Bhayangkara di Stadion Patriot pada Liga 1 2019.

Meski Evan bermain reguler dan mencetak dua gol di Liga 1 musim 2019, ia tidak menunjukkan performa yang menyita perhatian. Barito finis di posisi ke-13 dan gagal mempertahankan Evan.

Persija Jakarta

Setelah berminggu-minggu berspekulasi tentang tim mana yang akan menarik minatnya, Evan menandatangani kontrak dengan salah satu klub terkaya di Indonesia, Persija Jakarta, untuk bermain di Liga 1 2020.

Evan mencatatkan debut di Persija pada saat menang, 3-2, melawan Borneo pada 1 Maret 2020 sebagai pengganti Sandi Sute di menit ke-19. Di pertandingan itu juga, ia mencetak gol pertamanya untuk Persija di menit 86. Kemudian, musim tersebut berakhir setelah hanya tiga pertandingan karena pandemi COVID-19. Evan hanya bermain dalam dua pertandingan dan berhasil mencetak dua gol, yang jumlahnya sama dengan 20 penampilannya di Selangor dan Barito. Harapan Evan akhirnya terwujud dengan menemukan tim besar seperti Persija untuk menunjukkan bakatnya.

Kembali ke Bhayangkara FC

Persija gagal mempertahankan Evan Dimas. Pada awal tahun 2021,Evan memutuskan kembali bergabung dengan Bhayangkara, dengan menandatangani kontrak satu tahun. Evan melakukan debutnya saat menang 2-1 atas Persiraja pada 29 Agustus 2021 sebagai pengganti Wahyu Subo Seto pada menit ke-76.

Arema

Pada 5 April 2022, Evan menandatangani kontrak dengan Arema. Evan melakukan debut pada 24 Juli, bermain 90 menit penuh saat kalah 0–3 dari Borneo Samarinda di Stadion Segiri.

Dipinjamkan ke PSIS Semarang

Pada 14 November 2023, Evan Dimas resmi bergabung dengan PSIS Semarang dengan status pinjaman dari Arema FC. Evan Dimas akan bergabung dengan PSIS selama putaran kedua Liga 1 2023–2024.

Evan melakukan debut untuk klub pada 9 Desember, bermain selama 77 menit dalam kekalahan 0–2 melawan Borneo FC di Stadion Segiri.

Karier internasional

Sejak 2010, Evan Dimas dikenal sebagai talenta yang menonjol di Indonesia. Gelandang tim nasional negara di berbagai jenjang usia itu, sejak usia 15 tahun menjadi kapten Indonesia U-17 dan Indonesia U-19 yang memenangkan International Youth Invitation HKFA 2012, International Youth Invitation HKFA 2013, dan Kejuaraan Remaja U-19 AFF 2013. Ia mencetak lima gol di AFF U-19 2013 dan menjadi pencetak gol terbanyak untuk Indonesia di turnamen ini. Dia mencetak dua gol pada International Youth Invitation HKFA 2013.

Pada Oktober 2013, ia menjadi kapten tim Indonesia U-19 untuk lolos ke Kejuaraan U-19 AFC 2014, kompetisi kualifikasi untuk masuk Piala Dunia U-20 FIFA 2015, Indonesia memuncaki Grup G di kualifikasi dengan tiga kemenangan dalam tiga pertandingan, termasuk kemenangan 3-2 atas juara bertahan Korea Selatan. Dia mencetak empat gol di kualifikasi, termasuk hattrick melawan Korea Selatan. Sebagai persiapan untuk Kejuaraan AFC U-19 2014, ia bermain di dua belas pertandingan tidak resmi, termasuk Piala Hassanal Bolkiah 2014, dan satu pertandingan resmi FIFA dengan tim nasional U-19, di mana ia bermain di semua pertandingan itu. Sayangnya, ia gagal mengamankan tempat di Piala Dunia U-20 2015, setelah kalah dalam tiga pertandingan di Kejuaraan AFC U-19 2014. Meskipun demikian, penampilannya yang luar biasa di tim muda Garuda menyebabkan namanya diperbincangkan menjelang keputusannya untuk memasuki sepak bola profesional.

Evan melakukan debut seniornya bersama tim nasional Indonesia pada 11 November 2014 saat ia berusia 19 tahun dalam pertandingan persahabatan tidak resmi melawan Timor Leste, di mana ia juga mencetak gol pertamanya untuk tim nasional senior. Dia melakukan debut internasional resminya pada 28 November 2014, melawan Laos, mencetak gol internasional pertamanya dan membuat satu assist dalam pertandingan Kejuaraan AFF 2014. Ia menjadi kapten tim senior pada Mei 2021. Meski sudah memulai debutnya untuk tim nasional senior, ia masih dipanggil ke tim Indonesia U-23 dan bermain imbang 1-1 melawan Suriah pada 10 Februari 2015. Ia kemudian terus bermain empat kali dengan tim Indonesia U-23 pada tahun 2015, untuk persiapan mereka untuk Kualifikasi Kejuaraan U-23 AFC 2016 dan Pesta Olahraga Asia Tenggara 2015. Dia bermain di kualifikasi Kejuaraan AFC U-23 2016, bermain tiga kali dan mencetak satu gol. Dia bermain di Pesta Olahraga Asia Tenggara 2015 sebanyak lima kali, mencetak empat gol. Dia adalah bagian dari tim Indonesia yang meraih perunggu di Pesta Olahraga Asia Tenggara 2017.

Tim nasional

Penampilan dan gol berdasarkan tim nasional dan tahun

Tim nasional	Tahun	Penampilan	Gol
Indonesia	2014	2	2
	2016	8	0
	2017	3	0
	2018	8	1
	2019	6	2
	2021	15	5
	2022	2	0
Total	44	10

Statistik karier

Gol internasional

Daftar gol internasional Evan Dimas untuk tim nasional Indonesia U-19

No.	Tanggal	Lokasi	Lawan	Skor	Hasil	Kompetisi
1.	12 September 2013	Stadion Tri Dharma, Gresik, Indonesia	Myanmar	1–0	2–1	Kejuaraan Remaja U-19 AFF 2013
2.	14 September 2013		Vietnam	1–0	1–2
3.	16 September 2013	Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Indonesia	Thailand	1–0	3–1
4.				2–1
5.				3–1
6.	8 Oktober 2013	Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia	Laos	4–0	4–0	Kualifikasi Kejuaraan U-19 AFC 2014
7.	12 Oktober 2013		Korea Selatan	1–0	3–2
8.				2–1
9.				3–1

Daftar gol internasional Evan Dimas untuk tim nasional Indonesia U-23

No.	Tanggal	Lokasi	Lawan	Skor	Hasil	Kompetisi
1.	27 Maret 2015	Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia	Timor Leste	3–0	5–0	Kualifikasi Kejuaraan U-23 AFC 2016
2.	6 Juni 2015	Stadion Jalan Besar, Kallang, Singapura	Kamboja	6–1	6–1	Pesta Olahraga Asia Tenggara 2015
3.	9 Juni 2015		Filipina	1–0	2–0
4.				2–0
5.	11 Juni 2015		Singapura	1–0	1–0
6.	29 Agustus 2017	Stadion Dewan Kota Selayang, Selangor, Malaysia	Myanmar	1–0	3–1	Pesta Olahraga Asia Tenggara 2017
7.	7 Desember 2019	Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina		1–0	4–2 (p.w)	Pesta Olahraga Asia Tenggara 2019
8.				4–2

Daftar gol internasional Evan Dimas untuk tim nasional Indonesia

No.	Tanggal	Lokasi	Lawan	Skor	Hasil	Kompetisi
1.	11 November 2014	Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia	Timor Leste	3–0	4–0	Persahabatan
2.	28 November 2014	Stadion Hàng Đẫy, Hanoi, Vietnam	Laos	1–0	5–1	Kejuaraan AFF 2014
3.	11 September 2018	Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Indonesia	Mauritius	1–0	1–0	Persahabatan
4.	15 Juni 2019	Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia	Vanuatu	2–0	6–0
5.				6–0
6.	29 Mei 2021	Stadion The Sevens, Dubai, Uni Emirat Arab	Oman	1–1	1–3
7.	3 Juni 2021	Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab	Thailand	2–2	2–2	Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022
8.	7 Oktober 2021	Stadion Buriram, Buriram, Thailand	Tionghoa Taipei	2–0	2–1	Kualifikasi Piala Asia AFC 2023
9.	9 Desember 2021	Stadion Bishan, Bishan, Singapura	Kamboja	2–0	4–2	Kejuaraan AFF 2020
10.	12 Desember 2021		Laos	5–1	5–1

Prestasi

Klub

Bhayangkara FC

• Juara Liga 1: 2017

Arema FC

• Juara Piala Presiden: 2022

Internasional

Indonesia U-19

• Juara Kejuaraan Remaja U-19 AFF: 2013

Indonesia U-23

• Medali Perunggu Pesta Olahraga Asia Tenggara 2017
• Medali Perak Pesta Olahraga Asia Tenggara 2019

Individu

• Pemain Muda Terbaik Indonesia Soccer Championship A 2016
• Kesebelasan Terbaik Indonesia Soccer Championship A 2016

Dalam budaya populer

• Dalam film Garuda 19 (2014), Evan Dimas diperankan oleh Yusuf Mahardika.

Referensi

1. "Evan Dimas". www.pssi.org. Diakses tanggal 30 September 2020. 
2. "Situs resmi PSSI: Evan Dimas". www.pssi.org. Diakses tanggal 1 April 2021. ^{[pranala nonaktif permanen]}
3. "Evan Dimas Bercerita Soal Karier, Pendidikan, dan Keluarga". detikcom. Diakses tanggal 29 November 2014. 
4. "Evan Dimas Bercerita Soal Karier, Pendidikan, dan Keluarga". detikcom. Diakses tanggal 29 November 2014. 
5. "Muslim Indonesian national team players called to perform homage in gratitude when scoring Goals". Bola.republika.co.id. 17 November 2014. Diakses tanggal 28 November 2014. 
6. "Evan Dimas Bercerita Soal Karier, Pendidikan, dan Keluarga". detikcom. Diakses tanggal 29 November 2014. 
7. "Iniesta, Inspirator Si Kapten Timnas Evan Dimas". Republika.co.id. 13 Oktober 2013. Diakses tanggal 8 Desember 2014. 
8. "Evan Dimas Senang Gabung Persebaya". Bola.net. Diakses tanggal 11 Desember 2014. 
9. "Evan Dimas Bercerita Soal Karier, Pendidikan, dan Keluarga". detikcom. Diakses tanggal 29 November 2014. 
10. . Metrotvnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Desember 2014. Diakses tanggal 28 November 2014.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
11. Indriasari, Vriana. "Klub Australia Tertarik Pinjam Evan Dimas". CNN Indonesia. Diakses tanggal 29 November 2014. 
12. Afroni, Donny. "Laporan Pertandingan: Persebaya Surabaya 1-0 Mitra Kukar". Goal.com. Diakses tanggal 5 April 2015. 
13. Septi, Amalia Dwi. "Evan Dimas Belum Tahu Akan Trial di Klub Mana". detikcom. Diakses tanggal 31 July 2015. 
14. Adnan, Muhamad Rais. "RESMI: Evan Dimas Trial Di UE Llagostera". Goal.com. Diakses tanggal 10 June 2015. 
15. "Mengapa Espanyol B Pilih Evan Dimas? Ini Jawabannya". Sindonews.com. 
16. "Evan Dimas returns home after Spain trial but should look abroad". Espnfcasia.com. 
17. Astuti, Dyah Dwi. Suryanto, ed. "Evan Dimas ingin Bayangkara Surabaya juara". ANTARA News. Diakses tanggal 29 Mei 2016. 
18. Lubis, M. Syahran W. (13 November 2017). Newswire, ed. "Bhayangkara FC Juara Liga 1, Evan Dimas Pun Pergi". Bisnis.com. 
19. Zainal, Zulhilmi (2 Desember 2017). "Selangor sign Indonesian duo as FAM confirms their AFC Cup chances". Diakses tanggal 2 Desember 2017. 
20. Trisna, Vitalis Yogi; Pradigdo, Benediktus Gerendo (4 Februari 2018). Prayugi, Wiwig, ed. "Evan Dimas Debut, Selangor FA Bungkam Kuala Lumpur". Liputan6.com. Diakses tanggal 5 Februari 2018. 
21. "Evan Dimas Cetak Gol Berkelas, Selangor Tekuk Klub yang Diperkuat Safee Sali". Bola.com. 
22. "Evan Dimas' departure from Selangor FA confirmed". Goal.com. Diakses tanggal 7 Desember 2021. 
23. Jaya, Eris Eka (26 Desember 2018). Jaya, Eris Eka, ed. "Evan Dimas Resmi Gabung ke Barito Putera". Kompas.com. 
24. Umam, Hanief Syafi Al. Dennys, Ferril, ed. "Debut Pahit Evan Dimas Bersama Barito Putera, Kalah dari PSS Sleman". Kompas.com. 
25. "Barito Putera vs Persija Jakarta". Soccerway.com. 
26. "Hasil Pertandingan Bhayangkara FC vs Barito Putera: 4-2". M.bola.net. 
27. "Hengkang dari Barito Putera, Evan Dimas Beri Komentar soal Diisukan ke Persija". Bolaskor.com. 29 Desember 2019. 
28. "Alasan Utama Evan Dimas Gabung Persija". M.bola.com. Diakses tanggal 11 Januari 2020. 
29. Triyadi, Bogi. Krisnadefa, Edu, ed. "Pelatih Persija Puji Debut Evan Dimas". Liputan6.com. Diakses tanggal 1 Maret 2020. 
30. Adiyaksa, Muhammad (11 Januari 2020). Purba, Jonathan Pandapotan; Hidayat, Rizki, ed. "Evan Dimas Resmi Gabung Persija". Liputan6.com. 
31. "Berita Transfer - Resmi Tinggalkan Persija, Evan Dimas Gabung Skuad Mentereng Bhayangkara FC". bolanas.bolasport.com. 8 Maret 2021. 
32. "Bhayangkara 2–1 Persiraja". Id.soccerway.com. Diakses tanggal 29 Agustus 2021. 
33. "Arema FC Pastikan Dapatkan Evan Dimas, Adam Alis, Gian Zola dan Andik Rendika Rama". aremafc.com. Diakses tanggal 5 April 2022. 
34. Raihan, Faishal. Raihan, Faishal, ed. "Hasil Borneo FC Vs Arema FC 3-0: Diwarnai 2 Kartu Merah, Pesut Etam Tuntaskan Dendam". Kompas.com. Diakses tanggal 24 Juli 2022. 
35. "Evan Dimas Resmi Gabung PSIS Semarang dengan Status Pinjaman". Tribunnews.com. 14 November 2023. Diakses tanggal 28 Desember 2023. 
36. "Kesan Evan Dimas Lakoni Debut Bersama PSIS Semarang". detikcom. 13 Desember 2023. Diakses tanggal 28 Desember 2023. 
37. "Fakta tentang Evan Dimas, Kapten Timnas U-19". Republika.co.id. 17 September 2013. Diakses tanggal 29 November 2014. 
38. . Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 December 2014. Diakses tanggal 29 November 2014.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
39. "Indonesia Kampiun Piala AFF U-19". Gola.com. Diakses tanggal 29 November 2014. 
40. . Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 December 2014. Diakses tanggal 29 November 2014.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
41. "AFF U-19 Championship 2013" (PDF). aseanfootball.org. Diakses tanggal 5 Desember 2014. 
42. "AFF U-19 Championship 2013" (PDF). aseanfootball.org. Diakses tanggal 5 Desember 2014. 
43. . Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 December 2014. Diakses tanggal 14 December 2014.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
44. "hasil pertandingan timnas u-19 hkfa". Kombecks.com. Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
45. Farabi Firdausy (12 Oktober 2013). "Usai tekuk korsel indonesia pastikan diri ke myanmar". Goal.com. Diakses tanggal 5 Desember 2014. 
46. "Laporan Pertandingan: Indonesia U-19 1-2 Myanmar U-19". Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
47. "Laporan Pertandingan: Indonesia U-19 3-0 Yaman U-19". Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
48. "Laporan Pertandingan: Indonesia U-19 0-0 Lebanon U-19". Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
49. "Laporan Pertandingan: Oman U-19 1-2 Indonesia U-19". Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
50. "Laporan Pertandingan: Uni Emirat Arab U-19 1-4 Indonesia U-19". Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
51. "Laporan Pertandingan:Uni Emirat Arab U-19 1-2 Indonesia U-19". Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
52. "Penalti Gagal, Timnas U-19 kalah 1-2 dari Oman". Bolanews.com. Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
53. "Timnas U-19 Ditahan Myanmar di SUGBK". Bolanews.com. Diakses tanggal 14 Desember 2014. 
54. "2014 AFC U-19 Championship". the AFC.com. 10 Oktober 2014. Diakses tanggal 5 December 2014. 
55. "2014 AFC U-19 Championship". the AFC.com. 12 Oktober 2014. Diakses tanggal 5 December 2014. 
56. "AFC U 19 Championship 2014". the AFC.com. 14 Oktober 2014. Diakses tanggal 5 December 2014. 
57. . AFF Suzuki Cup. 28 November 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Desember 2014. Diakses tanggal 5 December 2014.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
58. . Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Desember 2014. Diakses tanggal 28 November 2014.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
59. . Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 February 2015. Diakses tanggal 12 February 2015.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
60. "Suriah U-23 Bungkam Indonesia U-22 Dengan Skor Meyakinkan". Diakses tanggal 9 Juni 2015. 
61. "Indonesia U-22 Bungkam Malaysia U-22 Dengan Skor Tipis". Diakses tanggal 9 Juni 2015. 
62. "imnas Indonesia U-22 Dibungkam Vietnam U-22". Diakses tanggal 9 Juni 2015. 
63. "10 Pemain, Indonesia U-23 Menang Tipis Atas Malaysia U-23". Diakses tanggal 9 Juni 2015. 
64. Farabi Firdausy (18 Juni 2015). "Evan Dimas Jadi Salah Satu Atlet Paling Memukau Di SEA Games 2015". Goal.com. Diakses tanggal 9 Agustus 2015. 
65. "Arema FC Juara Piala Presiden 2022". CNN Indonesia. Diakses tanggal 17 Juli 2022.