www.wikidata.id-id.nina.az
Emma Goldman 27 Juni 15 Juni dalam Standar Lama 1869 14 Mei 1940 adalah seorang aktivis politik anarkis dan penulis Ia memainkan peranan penting dalam perkembangan filsafat politik anarkis di Amerika Utara dan Eropa pada belah awal abad ke 20 Emma GoldmanEmma ca 1911Lahir 1869 06 27 27 Juni 1869Kovno Governorat Kovno Imperium RusiaMeninggal14 Mei 1940 1940 05 14 umur 70 Toronto Ontario KanadaAliranAnarkismefeminismeDipengaruhi Friedrich NietzscheJohann MostHenry David ThoreauRalph Waldo EmersonPeter KropotkinMikhail BakuninMary WollstonecraftNikolay ChernyshevskyOscar WildeMax StirnerMemengaruhi Roger Nash BaldwinBa JinNoe Ito 1 Margaret SangerTanda tanganEmma lahir di Kaunas Imperium Rusia kini Lituania dalam sebuah keluarga Yahudi Mereka beremigrasi ke Amerika Serikat di tahun 1885 2 Ia tertarik mendalami anarkisme setelah Kerusuhan Haymarket di Chicago Emma kemudian menjalani pekerjaan sebagai penulis dan dosen terkenal dalam bidang bidang filsafat anarkis hak perempuan dan isu sosial kuliah dan pidatonya didatangi ribuan orang 2 Ia dan seorang penulis anarkis lainnya bernama Alexander Berkman yang merupakan pasangan dan teman seumur hidupnya pernah berencana membunuh wirausahawan industri dan pegiat keuangan Henry Clay Frick sebagai aksi propaganda dengan perbuatan Henry selamat dari upaya ini pada tahun 1892 dan Alexander Berkman dijatuhi hukuman 22 tahun penjara Emma pernah dipenjara beberapa kali setelah itu dengan tuduhan memprovokasi kerusuhan dan mendistribusikan informasi tentang kontrasepsi secara ilegal Pada tahun 1908 Emma mendirikan majalah anarkis berjudul Mother Earth Pada tahun 1917 Emma dan Alexander dituntut dua tahun penjara dengan tuduhan berkonspirasi mengajak orang orang agar tidak mau mendaftar dalam wajib militer yang waktu itu baru dicanangkan Setelah dilepas dari penjara mereka dan 248 orang lainnya kembali ditangkap dalam Penangkapan Palmer pada masa Ketakutan Merah Pertama dan dideportasi ke Rusia Emma pada awalnya mendukung Revolusi Oktober di Rusia yang memberikan kekuasaan kepada kaum Bolshevik namun ia mengubah pendapatnya setelah menyaksikan Pemberontakan Kronstadt Ia mencela Uni Soviet karena represi berkekerasan terhadap suara suara independen Emma meninggalkan Uni Soviet dan pada tahun 1923 ia menerbitkan sebuah buku berjudul My Disillusionment in Russia Penyadaranku di Rusia Ketika tinggal di Inggris Kanada dan Perancis ia menulis sebuah otobiografi berjudul Living My Life Menghidupi Hidupku Otobiografi ini diterbitkan dalam dua jilid pada tahun 1931 dan 1935 Ia kemudian pergi ke Spanyol untuk mendukung revolusi anarkisyang terjadi setelah perang sipil di sana Ia meninggal di Toronto Kanada pada 14 Mei 1940 berumur 70 tahun Sepanjang hidupnya Emma diagungkan sebagai seorang perempuan pemberontak pembebas pikiran oleh para pengagumnya dan dicela oleh para penghinanya sebagai seorang pendukung pembunuhan bermotif politis dan pendukung revolusi berkekerasan 3 Tulisan tulisan dan kuliah kuliahnya menyelami berbagai isu antara lain penjara ateisme kebebasan berbicara militerisme kapitalisme perkawinan cinta bebas dan homoseksualitas Meskipun ia menjauhkan diri dari feminisme gelombang pertama dan upaya mereka mendapatkan kesetaraan perempuan ia mengembangkan berbagai cara baru untuk memasukkan politik gender ke dalam anarkisme Setelah bertahun tahun dilupakan ia kembali mendapatkan ketenarannya di tahun 1970an akibat minat publik baru yang dipicu oleh para ilmuwan feminis dan anarkis Daftar isi 1 Biografi 1 1 Keluarga 1 2 Masa remaja 1 3 Rochester New York 1 4 Johann Most dan Alexander Berkman 1 5 Rencana Homestead 1 6 Provokasi kerusuhan 1 7 Pembunuhan McKinley 1 8 Mother Earth dan pelepasan Alexander Berkman 1 9 Ben Reitman esai dan kontrasepsi 1 10 Perang Dunia I 1 11 Deportasi 1 12 Rusia 1 13 Inggris Kanada dan Perancis 1 14 Perang Sipil Spanyol 1 15 Tahun tahun terakhir 1 16 Wafat 2 Filsafat 2 1 Anarkisme 2 1 1 Penggunaan kekerasan secara taktis 2 2 Kapitalisme dan buruh 2 3 Negara 2 4 Feminisme dan seksualitas 2 5 Ateisme 3 Peninggalan 4 Karya 4 1 Buku 4 2 Koleksi yang diedit 5 Lihat pula 6 Referensi 6 1 Sumber 7 Bacaan lebih lanjut 8 Pranala luarBiografi SuntingKeluarga Sunting Emma Goldman lahir dalam sebuah keluarga Yahudi Ortodoks di Kovno Imperium Rusia yang kini dikenal sebagai Kaunas di Lituania 4 Ibunya Taube Bienowitch sebelumnya pernah menikah dengan seorang lelaki yang memberikannya dua orang anak Helena di tahun 1860 dan Lena di tahun 1862 Suami Taube pertama itu meninggal akibat tuberkulosis Emma kemudian menulis Rasa cinta yang masih dimilikinya sudah mati dengan lelaki muda yang dinikahinya di umur lima belas 5 Pernikahan Taube yang kedua merupakan hasil perjodohan oleh keluarganya Emma menulis bahwa mereka sudah salah berpasangan sejak awal 5 Suaminya yang kedua Abraham Goldman menginvestasikan warisan Taube dalam sebuah bisnis yang cepat gagal Nelangsa yang kemudian terjadi dalam hidup mereka ditambah dengan jarak emosional suami istri menyebabkan rumah tangga itu menjadi tempat yang tidak nyaman bagi para anak anak Saat Taube hamil Abraham berharap ia memiliki anak lelaki Ia percaya bahwa seorang anak perempuan kembali menandakan kegagalan 6 Pada akhirnya mereka memiliki tiga anak lelaki tetapi anak pertama mereka adalah Emma 7 Emma Goldman lahir pada 27 Juni 1869 8 9 Ayahnya menggunakan kekerasan untuk menghukum anak anak Ia memukul setiap kali anaknya tidak taat Untuk Emma yang paling pemberontak ia menggunakan cambuk 10 Ibu Emma tidak banyak memberikan pertolongan ia jarang sekali meminta Abraham untuk berhenti memukuli anak anaknya 11 Emma kemudian berspekulasi bahwa setidaknya sebagian alasan bagi kemarahan ayahnya itu adalah frustrasi seksual Emma amat berbeda dengan kedua kakak perempuan tirinya Helena dan Lena Helena yang tertua memberikan rasa aman yang tidak dimiliki anak anak dari ibu mereka dan mengisi masa kecil Emma dengan rasa senang yang masih ada 12 Sebaliknya Lena bersikap jauh dan dingin 13 Ketiga anak perempuan itu diberi adik laki laki Louis yang meninggal dalam usia enam tahun Herman lahir pada tahun 1872 dan Moishe lahir 1879 14 Masa remaja Sunting nbsp Keluarga Emma Goldman di Sankt Peterburg Rusia pada tahun 1882 Dari kiri ke kanan Emma berdiri Helena duduk dengan Morris di pangkuan Taube Herman Abraham Ketika Emma Goldman masih menjadi seorang anak perempuan muda keluarga mereka pindah ke desa Papile Di sana ayahnya membuka sebuah kedai Saat saudara saudaranya bekerja ia menjadi teman dengan seorang pelayan bernama Petrushka Dengan Petrushka ia merasa sensasi sensasi erotis pertamanya dibangkitkan 15 Di Papile ia juga melihat seorang rakyat jelata yang dicambuk dengan knout di jalanan Peristiwa ini membuatnya trauma dan mengisi kebenciannya terhadap kekuasaan berkekerasan 16 Pada umur tujuh tahun Emma pindah dengan keluarganya ke kota Konigsberg yang waktu itu masih bagian dari Kekaisaran Jerman Ia belajar dalam sebuah Realschule Salah satu gurunya menghukum murid yang tidak menurut khususnya Emma dengan memukuli tangan mereka menggunakan penggaris Guru lain mencoba melecehkan murid perempuannya dan dipecat setelah Emma melawan Di sisi lain guru bahasa Jermannya baik hati dan sering meminjamkannya buku dan mengajaknya menonton opera Emma adalah seorang murid yang bersemangat ia lulus ujian masuk gimnasium tetapi guru agamanya menolak memberikan sertifikat perilaku baik dan dengan demikian ia tidak bisa masuk 17 Keluarga Goldman kemudian pindah ke ibu kota Rusia Sankt Peterburg Di sana ayahnya membuka serentetan usaha toko semuanya gagal Akibat miskin anak anak itu lantas terpaksa bekerja Emma sendiri mengambil banyak pekerjaan termasuk bekerja di sebuah toko korset 18 Saat remaja Emma meminta ayahnya untuk membolehkannya kembali bersekolah namun ayahnya malah membakar buku bahasa Perancisnya sambil membentak Anak perempuan kan tidak harus belajar banyak Yang penting kamu sebagai anak perempuan Yahudi tahu caranya memasak ikan gefilte memotong mie dan memberikan suamimu anak yang banyak 19 Dengan demikian Emma menjalani pendidikannya sendiri Ia mempelajari kerusuhan politis yang terjadi di sekelilingnya terutama kaum nihilis yang bertanggung jawab dalam pembunuhan Aleksander II dari Rusia Kerusuhan yang terjadi kemudian sangat menarik bagi Emma meskipun ia tidak memahaminya dengan penuh pada saat itu 20 Ketika ia membaca novel karya Nikolay Chernyshevsky berjudul Apa yang Akan Dilakukan 1863 ia sangat bersimpati dan menjadikan Vera protagonis novel tersebut sebagai suri tauladannya Ia kemudian mengadopsi filsafat nihilis dan melarikan diri dari keluarganya yang represif untuk kemudian hidup bebas dan mendirikan sebuah koperasi penjahit Buku itu sangat membuat Emma kagum dan terus menjadi sumber inspirasinya seumur hiduhlm 21 Sementara itu sang ayah terus memaksakan kehendak masa depan domestik bagi Emma Ia mencoba menjodohkan Emma di umur lima belas tahun Mereka terus menerus berkelahi soal masalah ini Ayahnya menganggap Emma sedang berkembang menjadi wanita liar sementara Emma bertahan dan mengatakan bahwa ia hanya akan menikah demi cinta 22 Dalam toko korset tempatnya bekerja ia terus menerus terpaksa melawan terhadap percobaan pelecehan dari para petinggi Rusia dan lelaki lainnya Satu orang lelaki membawanya ke sebuah kamar hotel dan melakukan sesuatu yang digambarkan Emma sebagai hubungan kekerasan 23 dua orang penulis biografi menggunakan kata pemerkosaan 22 24 Ia sangat terkejut dengan pengalaman ini sangat kaget dengan penyadaran bahwa hubungan antara lelaki dan perempuan bisa jadi begitu brutal dan menyakitkan 25 Emma merasa bahwa peristiwa itu selamanya menjelekkan hubungan hubungannya dengan lelaki 25 Rochester New York Sunting nbsp Emma Goldman di tahun 1886Pada tahun 1885 kakaknya Helena berencana pindah ke New York di Amerika Serikat untuk mengikuti Lena dan suaminya Emma ingin ikut kakaknya tetapi dilarang oleh ayahnya bahkan setelah Helena menawarkan untuk membayarkan perjalanan Emma kemudian mengancam bahwa ia akan terjun ke Sungai Neva kalau ia tetap tidak diperbolehkan jalan Ayahnya akhirnya setuju Pada 29 Desember 1885 Helena dan Emma tiba di Taman Castle kota New York tempat masuk para imigran 26 Mereka tinggal di luar kota di rumah daerah Rochester yang dibangun oleh Lena dan suaminya Samuel Orang tua dan adik adik lelakinya turut datang setahun kemudian untuk melarikan diri dari antisemitisme yang makin memanas di Sankt Peterburg Emma mulai bekerja sebagai seorang penjahit Ia menjahit mantel selama lebih dari sepuluh jam sehari dengan upah kerja hanya dua setengah dolar per minggu Ia meminta kenaikan gaji tetapi tidak dikasih ia kemudian keluar dari pekerjaannya dan bekerja di toko yang lebih kecil di dekat toko lama 27 Dalam pekerjaannya yang baru Emma bertemu sesama karyawan bernama Jacob Kershner yang juga menyukai membaca menari dan berjalan jalan dan membenci pula kebosanan kerja pabrik Setelah empat bulan mereka menikah pada bulan Februari 1887 28 Hubungan mereka memburuk setelah Jacob pindah ke rumah keluarga Goldman Pada malam pertama Emma menemukan bahwa Jacob impoten Mereka kemudian menjadi berjarak secara emosional dan fisik Tidak lama kemudian Jacob menjadi penuh curiga dan mengancam akan bunuh diri kecuali Emma meninggalkannya Pada waktu yang sama Emma juga semakin tertarik dengan kekacauan politik yang terjadi di sekelilingnya terutama pasca eksekusi yang berhubungan dengan kerusuhan Haymarket tahun 1886 di Chicago dan filsafat politik anti otoriter bernama anarkisme 29 Kurang dari setahun setelah menikah mereka bercerai Jacob meminta Emma kembali dan mengancam akan meracuni dirinya sendiri Mereka kembali bersatu namun Emma meninggalkannya lagi setelah tiga bulan Orang tuanya menganggap perilaku Emma liar dan mengusirnya dari rumah 30 Ia akhirnya meninggalkan Rochester dengan membawa mesin jahit di satu tangan dan tas berisi lima dolar di tangan lainnya menuju kota New York 31 Johann Most dan Alexander Berkman Sunting nbsp Emma menemukan kekasihnya Alexander Berkman Foto sekitar tahun 1917 1919 Pada hari pertamanya di kota New York Emma bertemu dengan dua lelaki yang akan mengubah hidupnya Di Kafe Sachs sebuah kafe tempat berkumpulnya para radikal ia dikenalkan dengan Alexander Berkman seorang anarkis yang mengajaknya datang ke sebuah pidato publik sore itu Mereka kemudian pergi mendengarkan pidato Johann Most seorang penyunting publikasi radikal berjudul Freiheit dan pendukung propaganda dengan perbuatan penggunaan kekerasan untuk mencanangkan perubahan 32 Ia amat terkesan dengan orasi Johann yang berapi api Johann sendiri kemudian menjadikan Emma sebagai muridnya dan mengajarinya cara berpidato di muka umum Johann menyemangatinya terus menerus dan berkata bahwa Emma akan mengambil tempatku ketika aku pergi 33 Salah satu pidato pertama Emma di muka umum dilakukan di Rochester Setelah meminta Helena untuk tidak memberitahu orang tua mereka tentang pidato ini Emma terbengong di atas panggung Ia kemudian tiba tiba menulis bahwa 34 something strange happened In a flash I saw it every incident of my three years in Rochester the Garson factory its drudgery and humiliation the failure of my marriage the Chicago crime I began to speak Words I had never heard myself utter before came pouring forth faster and faster They came with passionate intensity The audience had vanished the hall itself had disappeared I was conscious only of my own words of my ecstatic song Emma terkesan sekali dengan pengalaman ini dan mulai memperbaiki persona umumnya Tidak lama kemudian ia mulai merasa berselisih dengan Johann tentang kebebasannya Setelah sebuah pidato monumental di Cleveland ia merasa seperti hanya membeo pandangan pandangan Johann Most 35 dan berupaya kembali untuk mengekspresikan dirinya di atas panggung Ketika Emma kembali ke New York Johann marah dan berkata Yang tidak denganku adalah lawanku 36 Ia kemudian meninggalkan Freiheit dan mengikuti publikasi lain Die Autonomie 37 Sementara itu Emma mulai berteman dengan Alexander Ia memanggilnya dengan panggilan sayang Sasha Tidak lama kemudian mereka menjadi pasangan dan tinggal bersama dengan sepupu Alexander Modest Fedya Stein dan teman Emma Helen Minkin di Jalan 42 38 Hubungan mereka tidak tanpa perkelahian tetapi Emma dan Alexander terus terikat selama berdekade dekade dekat akibat prinsip prinsip anarkis dan komitmen kesetaraan personal yang sama sama dijalankan 39 Pada tahun 1892 Emma Alexander dan Modest membuka toko es krim di Worcester Massachusetts Setelah beberapa bulan beroperasi Emma dan Alexander ikut berpartisipasi dalam peristiwa mogok kerja Homestead di dekat Pittsburgh 40 41 Rencana Homestead Sunting Alexander dan Emma kemudian turut berpartisipasi dalam mogok kerja Homestead Pada bulan Juni 1892 sebuah pabrik baja di Homestead Pennsylvania yang dimiliki oleh Andrew Carnegie menjadi pusat perhatian nasional akibat perseteruan antara Perusahaan Baja Carnegie dan Asosiasi Perkumpulan Buruh Besi dan Baja Manager pabrik tersebut adalah Henry Clay Frick seseorang yang sangat bermusuhan dengan serikat buruh Setelah ronde negosiasi terakhir gagal di akhir bulan Juni manajemen akhirnya menutup pabrik dan mengunci para buruh di luar Buruh kemudian langsung mogok kerja Orang orang yang tidak mau ikut mogok kemudian diajak masuk dan perusahaan menyewa layanan keamanan Pinkerton untuk melindungi mereka Pada 6 Juli terjadi perkelahian antara 300 satuan pengamanan Pinkerton dan sejumlah massa serikat yang bersenjata Setelah berkelahi selama dua belas jam tujuh orang satpam dan sembilan orang buruh terbunuh 42 nbsp Emma dan Alexander percaya bahwa pembunuhan balas dendam terhadap manager Perusahaan Baja Carnegie Henry Clay Frick gambar akan meneror jiwa kelas manager itu dan membawakan ajaran Anarkisme ke dunia 43 Setelah kebanyakan koran Amerika mendukung para pemogok Alexander dan Emma memutuskan untuk membunuh Henry Clay Frick Mereka memperkirakan bahwa aksi ini dapat menginspirasi para buruh untuk melakukan revolusi terhadap sistem kapitalis Alexander memilih untuk melakukan pembunuhan dan menyuruh Emma untuk tetap di luar agar ia dapat menjelaskan motif mereka setelah Alexander dipenjara Ia akan melakukan perbuatan dan Emma akan melakukan propaganda 44 Alexander kemudian berangkat ke Pittsburgh menuju Homestead Di sana ia berencana membunuh Frick 45 Sementara itu Emma memutuskan untuk membantu membiayai perencanaan ini melalui kerja seksual Ia mengingat karakter Sonya dalam novel Fyodor Dostoyevsky berjudul Kejahatan dan Hukuman 1866 sambil merenung Dia menjadi pekerja seks untuk mendukung adik lelaki dan perempuannya Sonya yang sensitif bisa menjual badannya kenapa saya tidak bisa 46 Di jalanan seorang lelaki tertarik Lelaki ini membawanya ke dalam sebuah kedai membelikan bir memberikannya sepuluh dolar memberitahu Emma bahwa ia tidak punya bakat dan menyuruhnya berhenti bekerja seks Ia terlalu kaget sampai tidak bisa berkata apa apa 46 Ia menulis sebuah surat ke Helena mengaku sakit dan meminta lima belas dolar 47 Pada 23 Juli Alexander akhirnya mendapat akses ke dalam kantor Frick sambil membawa sebuah pistol tertutuhlm Ia menembak Frick tiga kali dan menusuknya sekali di kaki Sekelompok pekerja alih alih terinspirasi dengan percobaan ini malah memukuli Alexander hingga tidak sadar Ia dibawa pergi oleh polisi 48 Alexander kemudian menjadi tersangka percobaan pembunuhan 49 dan dihukum 22 tahun penjara 50 Emma sangat menderita saat ia tiada 51 Polisi yang percaya bahwa Emma masih berhubungan dengan perencanaan ini memeriksa apartemennya Mereka tidak menemukan barang bukti tetapi berhasil memaksa pemilik apartemen untuk mengusir Emma Percobaan pembunuhan tersebut gagal menginspirasi massa baik pekerja maupun anarkis malah mencela aksi Alexander Johann Most mentor mereka sebelumnya marah terhadap Alexander dan percobaan pembunuhan tersebut Emma yang balik marah terhadap serangan serangan ini membawa sebuah cambuk kuda mainan ke atas panggung dan meminta Johann untuk menjelaskan pengkhianatannya Johann tidak menanggapi permintaan ini Emma kemudian memukulnya dengan cambuk merusak cambuk itu dengan lututnya dan melemparkan bagian bagian cambuk ke arah Johann 52 53 Emma kemudian menyesali perbuatan ini dan berkata kepada seorang temannya Di umur 23 orang biasanya memang tidak punya akal 54 Provokasi kerusuhan Sunting Dalam Kepanikan 1893 yang terjadi di tahun selanjutnya Amerika Serikat mengalami salah satu krisis ekonomi yang terhebat dalam sejarahnya Pada akhir tahun negara tersebut mengalami tingkat pengangguran sebesar 20 55 Demonstrasi akibat kelaparan kadang berujung pada pergolakan massa Emma mulai berpidato kepada kelompok kelompok lelaki dan perempuan yang frustrasi di kota New York Pada 21 Agustus ia berpidato di depan hampir 3 000 orang di Union Square Di dalam pidato tersebut ia mengajak para buruh menganggur untuk melakukan aksi langsung Kata katanya tidak jelas intel menyamar bersaksi bahwa Emma menyuruh orang orang mengambil semuanya dengan kekerasan 56 Akan tetapi Emma kemudian mengingat apa yang ia katakan Dengan demikian berdemonstrasilah di depan istana istana orang kaya minta pekerjaan Kalau mereka tidak memberikanmu pekerjaan mintalah roti Kalau mereka tidak memberikanmu keduanya ambillah roti 57 Dalam sebuah pengadilan Detektif Sersan Charles Jacobs memberikan versi lain pidato ini 58 nbsp Emma yang di sini tampak di Union Square New York pada tahun 1916 Ia mengajak para buruh yang menganggur untuk melakukan aksi langsung daripada menunggu sumbangan atau bantuan pemerintah Seminggu kemudian Emma ditangkap di Philadelphia dan dikembalikan ke kota New York untuk diadili Tuntutannya adalah memprovokasi kerusuhan 59 Di kereta Charles Jacobs menawarkan untuk menggugurkan tuntutan ini apabila ia mau memberitahu identitas radikal lain di daerah itu Emma menjawab dengan melempar segelas air dingin ke muka Charles 60 Sambil menunggu pengadilan Emma dikunjungi oleh Nellie Bly reporter dari New York World Ia menghabiskan dua jam berbicara dengan Emma dan menulis sebuah artikel positif tentang seorang perempuan yang ia gambarkan sebagai Jeanne d Arc modern 61 Meskipun mendapatkan ketenaran positif juri yang ada dalam pengadilan Emma terkesan dengan kesaksian Charles Jacobs dan ketakutan dengan politik Emma Asisten jaksa kemudian bertanya mengenai anarkisme dan ateisme Emma Hakim berkata bahwa Emma adalah seorang perempuan yang berbahaya 62 Ia dipenjara satu tahun di penjara Pulau Blackwell Di dalam penjara ia mengalami rematisme dan dikirim ke unit pelayanan kesehatan Di sana ia berteman dengan seorang dokter berkunjung dan mulai mempelajari pengobatan Ia juga membaca lusinan buku termasuk karya karya penulis aktivis Amerika seperti Ralph Waldo Emerson dan Henry David Thoreau penulis novel Nathaniel Hawthorne penyair Walter Whitman dan penyair John Stuart Mill 63 Emma dilepas dari penjara setelah sepuluh bulan Sebuah kelompok besar berjumlah 3 000 orang sudah menunggunya di Teater Thalia di kota New York Tidak lama kemudian ia dibanjiri dengan permintaan wawancara dan kuliah 64 Untuk mendapatkan uang Emma memutuskan untuk melanjutkan studi pengobatan yang telah ia mulai di penjara Namun spesialisasi yang ia inginkan yaitu kebidanan dan pijat tidak tersedia bagi para pelajar kesusteran di Amerika Serikat Ia pergi ke Eropa memberikan kuliah di London Glasgow dan Edinburgh Ia bertemu dengan anarkis anarkis terkenal seperti Errico Malatesta Louise Michel dan Pyotr Kropotkin Di Wina ia mendapatkan dua diploma kebidanan dan segera menggunakannya di Amerika Serikat 65 Sambil tetap melakukan profesi kebidanannya Emma mulai menjalankan tur dalam negeri pertama oleh seorang orator anarkis Pada November 1899 ia kembali ke Eropa untuk memberikan pidato Di London ia bertemu dengan anarkis Ceko bernama Hippolyte Havel Mereka pergi bersama ke Perancis dan membantu menggelar Kongres Anarkis Internasional 1900 di luar kota Paris 66 Setelah itu Hippolyte pindah ke Amerika Serikat pergi bersama dengan Emma ke Chicago Mereka tinggal bersama dengan teman teman Emma 67 Pembunuhan McKinley Sunting Informasi lebih lanjut Pembunuhan William McKinley nbsp Leon Czolgosz bersaksi bahwa Emma tidak membantunya dalam perencanaan pembunuhan Presiden AS William McKinley tetapi ia tetap ditahan selama dua minggu Pada 6 September 1901 Leon Czolgosz seorang buruh pabrik menganggur dan Republikan terdaftar dengan riwayat penyakit mental menembak Presiden AS William McKinley dua kali pada sebuah acara pidato di Buffalo New York William McKinley tertembak di tulang dada dan perutnya hingga meninggal delapan hari kemudian 68 Leon kemudian diatahan dan diinterogasi dua puluh empat jam Pada saat interogasi ia mengklaim menganut paham anarkisme dan terinspirasi bertindak setelah mendengar pidato Emma Goldman Pihak penegak hukum menggunakan kesaksian ini untuk menuntut Emma dengan tuduhan perencanaan pembunuhan McKinley Mereka menemukan apartemen Emma dan Havel di Chicago yang ditinggali dengan Mary dan Abe Isaak sepasang anarkis dan keluarga mereka 67 69 Emma ditahan bersamaan dengan Abe Hippolyte dan sepuluh anarkis lainnya 70 Leon Czolgosz pernah berupaya menjadi teman Emma dan kawan kawan namun gagal Pada sebuah acara di Cleveland Leon mencoba mendekati Emma dan meminta saran mengenai buku yang harus ia baca Pada bulan Juli 1901 ia muncul di kediaman keluarga Isaak dan bertanya sejumlah pertanyaan aneh Mereka kemudian menganggap bahwa Leon adalah seorang penyusup seperti sejumlah agen polisi yang sering dikirim untuk memata matai kelompok radikal Mereka kemudian menjauhkan diri dan Abe Isaak mengirimkan pesan kepada rekan rekannya bahwa ada mata mata baru 71 Meskipun Leon terus menerus menyangkal partisipasi Emma polisi tetap menahannya dan menginterogasi Emma hingga tahap yang ia namai sebagai derajat ketiga 72 Ia menjelaskan bahwa orang orang serumah tidak ada yang percaya dengan Leon Czolgosz polisi kemudian menyadari bahwa dia tidak memiliki kontak signifikan dengan Leon Tidak ditemukan bukti yang dapat menghubungkan Emma dengan serangan tersebut Dua minggu kemudian Emma dilepas dari tahanan Sebelum McKinley meninggal Emma menawarkan perawatan dan pengobatan ia mengatakan bahwa presiden itu hanyalah manusia biasa 73 Leon Czolgosz pada akhirnya menjadi tersangka pembunuhan dan dieksekusi meskipun memiliki riwayat dan bukti penyakit mental 74 Selama penahanannya dan setelah pelepasannya Emma terus menolak untuk mencela perbuatan Leon Czolgosz Ia sendirian dalam penolakan itu Rekan rekan dan pendukungnya termasuk Alexander Berkman memintanya untuk berhenti menolak Akan tetapi Emma membela Leon mengatakan bahwa ia adalah makhluk supersensitif 75 dan justru mencela anarkis lain karena telah meninggalkan Leon 75 Dalam media massa Emma dijelek jelekkan sebagai pendeta agung anarki 76 dan banyak koran menetapkan bahwa gerakan anarkisme bertanggung jawab bagi insiden pembunuhan tersebut 77 Setelah peristiwa peristiwa ini sosialisme mulai lebih mendapat dukungan dari radikal AS daripada anarkisme Penerus William McKinley Theodore Roosevelt menetapkan niatnya untuk menghabisi tidak hanya kaum anarkis tetapi juga seluruh simpatisan aktif dan pasif kaum anarkis 78 Mother Earth dan pelepasan Alexander Berkman Sunting Artikel utama Mother Earth Setelah Leon Czolgosz dieksekusi Emma bersembunyi dari dunia Selama tahun 1903 hingga 1913 ia tinggal di Jalan 13 Timur no 208 210 kota New York 79 Ia dibenci oleh sesama anarkis dijelek jelekkan oleh media massa dan terpisah dari kekasihnya Alexander Berkman Ia menyembunyikan diri dari dunia dan kembali menjadi suster Pahit dan sulit menghadapi hidup baru tulisnya 80 Ia meninggalkan kehidupan umum menggunakan nama barunya E G Smith dan mengambil beberapa pekerjaan kesusteran swasta Sementara itu ia mengalami depresi 81 Kongres AS mengeluarkan Undang undang Eksklusi Anarkis di tahun 1903 Muncullah gelombang baru aktivisme perlawanan dan Emma kembali tertarik ke dalam gerakan Sekumpulan orang orang dan organisasi di sayap kiri spektrum politik melawan undang undang tersebut dengan menyebut bahwa undang undang itu melanggar kebebasan berpendapat Kini ia kembali didengarkan oleh penduduk negeri 82 Setelah seorang anarkis Inggris bernama John Turner ditangkap dengan Undang undang Eksklusi Anarkis dan diancam deportasi Emma bersatu dengan Liga Kebebasan Bersuara untuk membela John 83 Liga itu meminta bantuan dari beberapa pengacara terkenal Clarence Darrow dan Edgar Lee Masters yang berhasil membawa kasus John ke Mahkamah Agung Amerika Serikat Meskipun John Turner dan Liga nya kalah Emma menganggap kekalahan tersebut tetap sebuah kemenangan bagi propaganda 84 Ia kembali ke dalam gerakan anarkisme tetapi aktivismenya sangat melelahkan baginya Aku tidak pernah merasa begitu terbebani katanya kepada Alexander Aku takut aku akan selamanya tetap menjadi barang publik dan hidupku akan lelah sekali membantu kehidupan orang lain 85 Di tahun 1906 Emma memutuskan untuk memulai publikasi baru tempat berekspresi para idealis muda dalam seni dan sastra 86 Redaksi majalah tersebut Mother Earth diisi oleh sejumlah aktivis radikal seperti Hippolyte Havel Max Baginski dan Leonard Abbott Selain menerbitkan sejumlah karya asli bikinan editornya dan anarkis di seluruh dunia Mother Earth juga menerbitkan ulang sejumlah tulisan dari berbagai penulis Karya karya yang pernah dimuat di Mother Earth mencakup antara lain tulisan anarkis Perancis Pierre Joseph Proudhon anarkis Rusia Pyotr Kropotkin filsuf Jerman Friedrich Nietzsche dan penulis Britania Mary Wollstonecraft Emma sering menulis tetnang anarkisme politik isu buruh ateisme seksualitas dan feminisme Ia menjadi editor pertama di majalah tersebut 87 88 nbsp Majalah Mother Earth menjadi tempat berkumpul para aktivis radikal dan pemikir bebas sastra Amerika Serikat Pada 18 Mei di tahun yang sama Alexander Berkman dibebaskan dari penjara Emma membawa sebuket bunga mawar dan menemuinya di peron stasiun Ia terkejut dengan rasa takut dan kasihan 89 melihat kondisi Alexander yang kurus dan pucat Tidak ada yang berani berbicara mereka berdua pulang ke rumah Emma dalam diam Selama berminggu minggu Alexander mencoba untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan di luar penjara Ia gagal berbicara dalam sebuah tur pidato Di Cleveland ia membeli sepucuk pistol dengan niatan bunuh diri 90 91 Setelah kembali ke New York ia mengetahui bahwa Emma dan sejumlah aktivis ditangkap dalam sebuah pertemuan yang memperbincangkan Czolgosz Alexander menjadi bersemangat akibat pelanggaran kebebasan berkumpul ini Ia mengatakan Saya telah terlahir kembali 92 dan mencoba menegosiasikan pelepasan tahanan mereka 93 Alexander mengambil posisi pucuk redaksional di Mother Earth pada tahun 1907 sementara Emma terus berkeliling negeri untuk mendanai majalah itu Penyuntingan majalah menjadi kegiatan yang menyemangati Alexander Sayangnya hubungannya dengan Emma melemah dan ia berselingkuh dengan seorang anarkis berumur 15 tahun bernama Becky Edelsohn Emma merasa sedih akibat penolakan ini tetapi menganggapnya sebagai semacam konsekuensi akibat pemenjaraan 94 Di akhir tahun yang sama ia menjadi perwakilan AS untuk Kongres Anarkis Internasional Amsterdam Kaum anarkis dan sindikalis dari seluruh dunia datang berkumpul untuk membicarakan tensi yang terjadi antara kedua ideologi mereka tetapi tidak ada persetujuan yang diraih Emma kembali ke AS dan terus berpidato di depan muka umum 95 Ben Reitman esai dan kontrasepsi Sunting Selama sepuluh tahun setelah itu Emma tidak berhenti berkeliling negeri Ia menyampaikan kuliah dan menyebarkan agitasi anarkisme Koalisi yang terbentuk untuk melawan Undang undang Eksklusi Anarkisme menginspirasinya untuk juga merangkul orang orang yang berada dalam posisi politik lain Ketika Departemen Hukum Amerika Serikat mengirimkan mata mata untuk observasi mereka mencatat bahwa pidato pidato Emma selalu penuh 96 Penulis jurnalis seniman hakim dan pekerja dari seluruh spektrum masyarakat mengakui kemampuannya yang magnetis keberadaannya yang meyakinkan serta kekuatannya kemampuannya berbicara dan semangatnya 97 nbsp Emma merangkul Margaret Sanger untuk mendapatkan akses kontrasepsi bagi perempuan Keduanya ditangkap akibat melanggar Hukum Comstock Pada musim semi 1908 Emma bertemu dan jatuh cinta dengan Ben Reitman sang dokter tanpa rumah Ben pernah hidup di Distrik Tenderloin di Chicago dan dia menghabiskan beberapa tahun sebagai seorang gelandangan sebelum akhirnya mendapatkan gelar kedokteran dari Kolese Dokter Umum dan Bedah Chicago Sebagai seorang dokter ia mengobati orang orang yang menderita akibat kemiskinan dan penyakit terutama penyakit kelamin Ben dan Emma mulai berhubungan dekat Keduanya sama sama memiliki komitmen terhadap cinta bebas dan Reitman masih memiliki banyak pasangan lain tetapi Emma tidak Emma mulai mencoba untuk merekonsiliasi perasaan cemburunya dengan kepercayaan akan kebebasan tetapi menurutnya berat 98 Dua tahun kemudian Emma mulai merasa frustrasi dengan para audiens perkuliahan Ia ingin mencapai sedikit orang yang benar benar mau belajar bukan banyak orang yang hanya ingin terhibur 99 Ia mengumpulkan sejumlah pidato dan beberapa tulisan yang awalnya ingin disampaikan ke Mother Earth dan menerbitkannya menjadi sebuah buku berjudul Anarchism and Other Essays Anarkisme dan Esai esai Lain Buku tersebut menyelami berbagai topik Di dalamnya ia mencoba untuk menggambarkan perjuangan mental dan spiritual selama dua puluh satu tahun 99 Pada tahun 1914 Margaret Sanger seorang pendukung akses kontrasepsi menciptakan istilah birth control pengaturan kelahiran Ia juga menyebarluaskan informasi mengenai berbagai metode kontrasepsi dalam majalahnya The Woman Rebel edisi bulan Juni 1914 Margaret menerima dukungan besar dari Emma Emma sendiri aktif dalam upayanya meningkatkan akses kontrasepsi selama beberapa tahun Pada tahun 1916 Emma ditangkap akibat memberikan pelajaran di muka umum tentang penggunaan kontrasepsi 100 Margaret juga ikut ditangkap dengan tuntutan melanggar Hukum Comstock yang melarang penyebaran artikel cabul saru dan menimbulkan gairah Oleh para penegak hukum pasal ini diartikan juga merujuk pada informasi terkait kontrasepsi 101 Meskipun kemudian mereka berpisah akibat dukungan yang kurang kuat dari Margaret Emma dan Ben terus menyebarluaskan cetakan pamflet Margaret berjudul Family Limitation Pembatasan Keluarga ditambah dengan esai dari Ben Pada tahun 1915 Emma melakukan tur pidato keliling negeri termasuk juga untuk meningkatkan kesadaran tentang pilihan kontrasepsi Walau pada saat itu sikap masyarakat terhadap kontrasepsi sepertinya mulai melunak Emma tetap ditangkap pada 11 Februari 1916 ketika ia akan naik panggung untuk memberikan kuliah 102 Ia dituntut dengan pelanggaran Hukum Comstock Setelah tidak mau membayar denda 100 ia menghabiskan dua minggu dalam ruang kerja penjara yang ia anggap sebagai kesempatan untuk kembali terhubung dengan mereka yang ditolak masyarakat 103 Perang Dunia I Sunting Meskipun slogan Presiden Woodrow Wilson yang terpilih pada tahun 1916 adalah Ia menjauhkan kita dari perang pada awal masa jabatan keduanya ia mengumumkan bahwa keterlibatan Jerman yang terus mengerahkan kapal selam sudah menjadi alasan yang cukup bagi AS untuk jadi terlibat dalam Perang Dunia I Tidak lama kemudian Kongres mencanangkan Undang undang Jasa Selektif 1917 yang mewajibkan seluruh lelaki berumur 21 30 untuk mengikuti pelatihan militer Emma berpendapat bahwa keputusan ini adalah agresi militeris yang disetir oleh kapitalisme Dalam Mother Earth ia mendeklarasikan niatannya untuk melawan wajib militer dan melawan keterlibatan AS di dalam perang 104 nbsp Emma di atas sebuah trem pada tahun 1917 mungkin saat mogok kerja atau demonstrasiIa dan Alexander kemudian mendirikan Liga Tanpa Wamil di New York Liga ini memproklamirkan Kami menolak wajib militer karena kami internasionalis antimiliteris dan melawan segala perang yang dicetuskan pemerintahan kapitalistik 105 Kelompok ini kemudian menjadi lini depan aktivisme anti wamil dan mulai mendapat banyak markas di kota kota lain Setelah polisi mulai menggerebek acara acara umum liga ini untuk menemukan lelaki muda yang belum mendaftar wamil Emma dan rekan rekannya terus berfokus menyebarkan pamflet dan tulisan lainnya 106 Semangat juang patriotis Amerika Serikat pada masa itu membuat bahkan banyak elemen politis kiri menolak upaya upaya liga ini Partai Damai Perempuan misalnya tidak jadi melawan perang setelah AS terlibat Partai Sosialis Amerika mengambil posisi resmi terhadap keterlibatan AS tetapi banyak mendukung Presiden Wilson dalam aktivitasnya 107 Pada 15 Juni 1917 Emma dan Alexander ditangkap pada saat penggerebekan kantor Saat penggerebekan itu polisi menemukan segerobak penuh rekam jejak dan propaganda anarkis 108 The New York Times melaporkan bahwa Emma diminta untuk mengganti pakaian agar lebih cocok dan ia keluar dari ruangan dengan gaun ungu royal 108 109 Pasangan ini kemudian dituntut dengan konspirasi untuk mengajak orang orang agar tidak mendaftar wamil 110 dengan Undang undang Spionase 111 Keduanya dipasangkan jaminan sebesar 250 000 per kepala Saat membela diri dan Alexander di pengadilan Emma menyebut Amendemen Pertama Konstitusi Amerika Serikat Ia bertanya bagaimana pemerintah dapat mengklaim memperjuangkan demokrasi di luar negeri sementara kebebasan berpendapat di negeri sendiri dipersulit 112 Kami katakan apabila Amerika kini terlibat perang agar dunia aman untuk melaksanakan demokrasi tentunya negara ini harus terlebih dahulu membuat demokrasi aman dalam dirinya sendiri Bagaimana orang orang akan menganggap Amerika serius kalau demokrasi dalam negeri juga setiap hari dilawan kebebasan berbicara dilanggar persekutuan yang damai digerebek oleh gangster berseragam yang jahat dan brutal kalau media massa yang bebas dipersulit dan setiap opini merdeka dipaksa diam Kita benar benar miskin demokrasi bagaimana kita bisa memberikannya kepada dunia Juri kemudian menilai bahwa Emma dan Alexander bersalah Hakim Julius Marshuetz Meier menghukum mereka dengan hukuman maksimum pemenjaraan dua tahun denda 10 000 untuk masing masing kepala dan kemungkinan deportasi setelah pembebasan dari penjara Ketika ia dipindahkan ke Penjara Negeri Missouri Emma menulis kepada seorang teman Pemenjaraan dua tahun untuk pembelaan ideal satu orang Itu harga yang kecil 113 Di penjara ia ditentukan bekerja sebagai seorang penjahit di bawah pengawasan seorang anak lelaki kecil bodoh berumur 21 tahun yang dibayar untuk membuat laporan 114 Ia bertemu dengan sosialis Kate Richards O Hare yang juga dipidana dengan Undang undang Spionase Walaupun strategi politis mereka berbeda dalam hal ini O Hare lebih percaya pada penggunaan voting untuk mendapatkan kekuasaan negara kedua perempuan itu berjuang bersama demi kondisi yang lebih baik bagi para narapidana 115 Emma juga bertemu dan berteman dengan Gabriella Segata Antolini seorang anarkis dan pengikut Luigi Galleani Gabriella dipenjara saat memindahkan sebuah tas berisi dinamit dalam sebuah kereta yang mengarah ke Chicago Ia menolak kooperatif dengan otoritas dan dikirim ke penjara selama 14 bulan Ketiga perempuan ini kemudian bekerja bersama untuk mendapatkan kondisi hidup yang lebih layak bagi para narapidana dan mereka diberi julukan Trinitas Emma kemudian dibebaskan pada 27 September 1919 116 Deportasi Sunting nbsp Foto deportasi Emma 1919Emma dan Alexander dibebaskan dari penjara pada masa Ketakutan Merah Pertama di Amerika Serikat Waktu itu kegelisahan masyarakat tentang aktivitas perang pro Jerman meluap menjadi ketakutan akut terhadap Bolshevisme dan kemungkinan revolusi radikal Banyak terjadi pergolakan sosial akibat serikat buruh yang mengadakan mogok kerja dan aksi aksi yang dilakukan imigran aktivis Jaksa Agung Alexander Mitchell Palmer dan J Edgar Hoover ketua Divisi Intelijen Umum Departemen Hukum Amerika Serikat kini Biro Investigasi Federal sering menggunakan Undang undang Eksklusi Anarkis dan perluasannya dalam Undang undang Imigrasi di tahun 1918 untuk mendeportasi non warga negara yang mereka temukan mendukung anarki atau revolusi Hoover menulis ketika mereka sedang dalam penjara Emma Goldman dan Alexander Berkman tanpa ragu lagi adalah dua orang anarkis paling berbahaya di negeri ini dan pengembalian mereka ke masyarakat akan menimbulkan bahaya 117 Dalam pengadilan deportasinya pada 27 Oktober Emma menolak menjawab pertanyaan tentang kepercayaannya dengan dasar bahwa kewarganegaraan Amerikanya membatasi setiap percobaan untuk mendeportasi dengan Undang undang Eksklusi Anarkis yang hanya bisa digunakan bagi non warga negara Amerika Serikat Ia justru memberikan pernyataan tertulis Kini alien dideportasi Besok orang Amerika asli akan diusir Sudah ada orang patriotis yang menganggap anak anak lelaki asli Amerika yang menganggap demokrasi adalah ideal suci mereka harus diusir 118 Louis Post dari Departemen Buruh Amerika Serikat yang memegang kuasa atas keputusan deportasi menganggap bahwa pencabutan kewarganegaraan Amerika Serikat suaminya Kershner pada tahun 1908 juga telah mencabut kewarganegaraannya Setelah pada awalnya memutuskan akan membawa ke pengadilan 119 Emma akhirnya memutuskan tidak naik banding 120 Departemen Buruh mendeportasi Emma Alexander dan 247 orang asing lainnya secara besar besaran Kebanyakan dari mereka hanyalah orang orang yang memiliki sedikit asosiasi dengan kelompok radikal dan terpaksa masuk setelah terkena gerebekan pemerintah di bulan November 121 Buford sebuah kapal yang dijuluki Kapal Soviet oleh media massa berangkat dari Pelabuhan Embarkasi New York milik Tentara AS pada 21 Desember 122 123 Kapal itu dilindungi sekitar 58 tentara dan empat staf dan kru kapal diberikan senjata api 122 124 Kebanyakan media massa menanggapi dengan senang peristiwa ini Plain Dealer yang berbasis di Cleveland menulis Harapan dan ekspektasi kami adalah akan ada banyak kapal lain yang lebih besar dan lebih kuat membawa kargo kargo yang serupa di masa depan 125 Kapal itu kemudian berhenti di Hanko Finlandia pada hari Sabtu 17 Januari 1920 126 Setelah tiba di Finlandia penegak hukum di sana mengantar para deportase tersebut ke perbatasan Rusia dengan bendera damai 127 128 Rusia Sunting nbsp Dalam foto ini Emma Goldman membawakan sebuah eulogi dalam upacara pemakaman Pyotr Kropotkin Tepat di hadapannya berdiri Alexander Berkman kamerad seumur hidupnya Upacara pemakaman Kropotkin adalah demonstrasi anarkis besar terakhir di Moskwa Puluhan ribu orang turun ke jalanan untuk ikut turun dalam prosesi ini Pada awalnya Emma Goldman memandang positif revolusi Bolshevik Dalam Mother Earth ia menulis bahwa meskipun masih bergantung pada pemerintahan Komunis revolusi tersebut mewakili prinsip prinsip paling fundamental paling jauh dampaknya dan paling penting yaitu kebebasan manusia dan kesejahteraan ekonomis 129 Ketika ia mendekati Eropa ia menyampaikan ketakutannya tentang berbagai hal yang akan ia hadapi Ia khawatir tentang Perang Sipil Rusia dan kemungkinan ditangkap oleh kelompok Bolshevik Meskipun negara Rusia pada saat itu antikapitalis menurutnya tetap ada ancaman Tidak bisa dalam hidupku aku hidup di bawah kungkungan Negara tulisnya kepada seorang keponakan Bolshevis atau yang lain 130 Dengan cepat ia menemukan bahwa kekhawatirannya berdasar Hanya beberapa hari setelah kembali ke Petrograd Sankt Peterburg ia kaget mendengar seorang anggota partai yang mengatakan bahwa kebebasan berpendapat hanyalah takhayul borjuis 131 Saat berkeliling Rusia ia dan Alexander menemukan represi mismanajemen dan korupsi 132 bukannya kesetaraan dan pemberdayaan buruh yang mereka harapkan Pihak pihak yang mempertanyakan pemerintah dijelek jelekkan sebagai kontra revolusioner 132 dan para buruh bekerja dalam kondisi yang menyedihkan 132 Mereka bertemu dengan Vladimir Lenin yang mengatakan bahwa supresi pemerintah terhadap kebebasan media dapat dijustifikasi Lenin mengatakan kepada mereka Tidak bisa ada kebebasan media dalam sebuah periode revolusi 133 Alexander Berkman masih mau memaafkan tindakan tindakan pemerintah tersebut atas nama kebutuhan sejarah akan tetapi ia pada akhirnya tetap mengikuti Emma menolak otoritas negara Soviet 134 Pada bulan Maret 1921 terjadi mogok kerja di Petrograd Para buruh turun ke jalan meminta rasion makanan yang lebih baik dan lebih banyak otonomi serikat Emma dan Alexander merasa bertanggung jawab dan harus mendukung para pemogok Mereka berkata Diam sekarang itu mustahil bahkan kriminil 135 Pemogokan itu menyebar hingga kota pelabuhan Kronstadt di sana pemerintah menggunakan respons militer untuk menekan para pekerja dan pelaut yang mogok Dalam pemberontakan Kronstadt sekitar 1 000 pelaut dan tentara meninggal dan dua ribu lagi ditangkap banyak yang kemudian dieksekusi Setelah peristiwa peristiwa ini Emma dan Alexander menyatakan bahwa tidak ada masa depan di negara itu bagi mereka Kami semakin tiba pada kesimpulan bahwa tidak ada yang bisa kami lakukan di sini Juga karena kami tidak mampu hidup tanpa aktivisme maka kami telah memutuskan untuk pergi 136 Pada bulan Desember 1921 mereka meninggalkan Rusia dan pergi ke Riga ibu kota Latvia Komisioner AS di kota itu mengirimkan telegram kepada pejabat di Washington DC yang mulai meminta informasi dari pemerintah lain tentang kegiatan pasangan itu Setelah perjalanan singkat ke Stockholm mereka pindah ke Berlin dan tinggal di sana selama beberapa tahun Pada masa ini Emma memutuskan menulis beberapa artikel tentang kehidupannya di Rusia bagi koran Joseph Pulitzer New York World Tulisan tulisan ini kemudian dikumpulkan dan diterbitkan dalam bentuk buku berjudul My Disillusionment in Russia Penyadaranku di Rusia 1923 dan My Further Disillusionment in Russia Penyadaranku Lebih Jauh di Rusia 1924 Para penerbit menambahkan judul itu untuk menarik perhatian Emma protes tetapi tidak dilayani 137 Inggris Kanada dan Perancis Sunting Emma merasa kesulitan membiasakan diri dengan masyarakat kiri Jerman di Berlin Kaum komunis tidak menyukai kritiknya terhadap represi Soviet sementara kaum liberal membenci radikalismenya Sementara Alexander tetap tinggal di Berlin untuk membantu orang buangan Rusia di Jerman Emma pindah ke London pada bulan September 1924 Setibanya di sana novelis Rebecca West menerimanya dengan sebuah jamuan makan malam yang dihadiri filsuf Bertrand Russell novelis H G Wells dan lebih dari 200 orang tamu lainnya Saat ia angkat suara tentang ketidakpuasannya terhadap pemerintah Soviet audiens yang ada di situ merasa kaget Ada yang meninggalkan acara itu sementara yang lain mencelanya karena telah mengkritik eksperimen Komunis secara prematur 138 Dalam sebuah surat yang dikirim kemudian Bertrand Russell menolak mendukung upaya perubahan sistemisnya di Uni Soviet dan menghina idealisme anarkisnya 139 nbsp Eksekusi tahun 1927 terhadap para anarkis Italia Nicola Sacco kanan dan Bartolomeo Vanzetti membuat Emma gundah ketika ia tinggal di Kanada Pada tahun 1925 Emma terancam dideportasi lagi akan tetapi seorang anarkis Skotlandia bernama James Colton menawarkan pernikahan dan memberikan kewarganegaraan Inggris Meskipun mereka hanya kenalan Emma menerima tawaran ini dan mereka menikah pada tanggal 27 Juni 1925 Status warga negara barunya ini membuatnya merasa tenang dan ia dapat pergi ke Perancis dan Kanada 140 Hidup di London amat sulit bagi Emma Ia menulis kepada Alexander Aku begitu amat lelah sangat kesepian dan sedih Rasanya sebal sekali pulang ke sini setelah kuliah dan tidak menemukan siapa pun yang baik siapa pun yang peduli apakah orang mati atau hiduhlm 141 Ia meneruskan kerja dalam studi analitis drama melanjutkan pekerjaan yang ia tinggalkan di tahun 1914 Sayangnya audiensnya jelek dan ia tidak pernah menyelesaikan buku keduanya dalam topik itu 142 Emma pergi ke Kanada di tahun 1927 dan sesampainya di sana ia menerima berita mengenai eksekusi anarkis Italia Nicola Sacco dan Bartolomeo Vanzetti di Boston Emma merasa marah dengan berbagai inkonsistensi yang ia temukan dalam kasus mereka Ia menganggapnya sebagai sebuah ketidakadilan lagi dalam Amerika Serikat Ia ingin sekali mengikuti demonstrasi massal di Boston teringat dengan peristiwa Haymarket dan merasa sedih karena sendirian Waktu itu tulisnya aku punya waktu seumur hidup untuk membela yang terbunuh Kini aku tidak punya apa apa 143 144 Di tahun 1928 Emma mulai menulis otobiografinya dengan dukungan sejumlah pengagum dari Amerika termasuk jurnalis H L Mencken penyair Edna St Vincent Millay novelis Theodore Dreiser dan pengumpul seni Peggy Guggenheim yang mengumpulkan 4 000 untuk pendanaannya 145 Ia berhasil mengamankan sebuah rumah kecil di kota pinggir laut Perancis Saint Tropez dan menghabiskan dua tahun untuk menulis biografi itu Alexander memberikan timbal balik keras yang pada akhirnya ia masukkan ke dalam buku meskipun hubungan mereka kemudian menjadi suram 146 Emma meniatkan buku Living My Life itu dipublikasikan dalam satu jilid dengan harga yang mampu dibeli kelas buruh tidak lebih dari 5 00 menurutnya Sayangnya penerbit Alfred A Knopf menerbitkannya dalam dua jilid seharga 7 50 Ia marah tetapi tidak mampu memaksa Akibat Depresi Besar penjualan buku sedang menurun drastis meskipun banyak perpustakaan AS yang tertarik 147 Pada umumnya buku itu mendapatkan ulasan kritik yang positif The New York Times The New Yorker dan Saturday Review of Literature menempatkan buku itu sebagai salah satu buku nonfiksi terpopuler pada tahun itu 148 Pada tahun 1933 Emma mendapat izin untuk mengajar kuliah di Amerika Serikat dengan syarat ia hanya berbicara tentang drama dan otobiografinya tidak mendiskusikan kegiatan politik Ia datang ke New York pada 2 Februari 1934 dan mendapat sambutan hangat dari pers kecuali media Komunis Emma segera disambut oleh pengagum dan teman temannya plus dibanjiri undangan wawancara Visanya kedaluwarsa pada bulan Mei Ia kembali ke Toronto untuk meminta perpanjangan visa tetapi ditolak Ia tinggal di Kanada dan lanjut menulis artikel untuk publikasi AS 149 Pada bulan Februari dan Maret 1936 Alexander menjalani dua kali operasi kelenjar prostat Sementara menyembuhkan diri di Nice ditemani oleh temannya Emmy Eckstein ia gagal menghadiri ulang tahun Emma ke 67 Ulang tahun ini dirayakan di Saint Tropez pada bulan Juni Emma menuliskan surat sedih tetapi Alexander tidak pernah sempat membacanya Ia menerima telepon di tengah malam yang mengatakan bahwa Alexander sedang dalam kondisi kritis Emma segera berangkat ke Nice tetapi ketika sampai ia menemukan bahwa Alexander telah menembak dirinya sendiri dan kini dalam kondisi paralisis hampir koma Alexander meninggal sore hari itu 150 151 Perang Sipil Spanyol Sunting Pada bulan Juli 1936 Perang Sipil Spanyol meletus setelah percobaan kudeta oleh sebagian oknum dalam Tentara Spanyol melawan pemerintahan Republik Kedua Spanyol Pada waktu yang sama kaum anarkis di Spanyol mendirikan revolusi anarkis sambil melawan kekuatan Nasionalis Emma diundang ke Barcelona dan ia segera merasa sebagaimana ia tuliskan kepada keponakannya beban berat yang jatuh pada hatiku sejak kematian Sasha terangkat begitu saja seolah olah dibantu sihir 152 Ia diterima oleh Confederacion Nacional del Trabajo CNT dan Federacion Anarquista Iberica FAI Untuk pertama kali dalam hidupnya ia hidup dalam sebuah komunitas yang dijalankan oleh dan untuk kaum anarkis yang mengikuti prinsip prinsip anarkis yang sesungguhnya Sepanjang hidupku belum pernah aku menemukan keramahan persaudaraan dan solidaritas yang begitu hangat begitu tulisnya kemudian 153 Setelah keliling mengunjungi sejumlah kolektif di provinsi Huesca ia berkata kepada sekelompok buruh Revolusi Anda akan selamanya menghancurkan pandangan bahwa anarkisme bersinonimi dengan kehancuran 154 Ia mulai menyunting Buletin Informasi CNT FAI dan menjawab surat berbahasa Inggris yang masuk 155 nbsp Goldman menyunting Buletin edisi berbahasa Inggris yang dikeluarkan oleh organisasi organisasi anarkosindikalis Confederacion Nacional del Trabajo CNT dan Federacion Anarquista Iberica FAI pada masa Perang Sipil Spanyol Emma mulai mengkhawatirkan masa depan anarkisme Spanyol ketika CNT FAI bergabung dalam pemerintahan koalisi di tahun 1937 Penggabungan ini melanggar prinsip anarkis yang mewajibkan absensi dari struktur negara Lebih mengkhawatirkan lagi CNT FAI mulai membuat konsesi kepada kaum Komunis atas nama bergabung melawan fasisme Pada bulan November 1936 ia menulis bahwa kooperasi dengan kaum Komunis Spanyol ini berarti menyangkal nasib kamerad kita dalam kamp konsentrasi Stalin 156 Sementara itu Uni Soviet tidak mau mengirimkan senjata kepada tentara anarkis dan mulai meluncurkan kampanye disinformasi terhadap kaum anarkis di Eropa dan AS Kepercayaan terhadap gerakan itu tetap tidak goyah dan Emma kembali ke London sebagai perwakilan resmi CNT FAI 157 Emma terus menyampaikan kuliah dan wawancara yang bersifat suportif terhadap kaum anarkosindikalis di Spanyol Ia terus menulis bagi Spain and the World Spanyol dan Dunia sebuah koran dwimingguan yang berfokus pada pergolakan perang sipil Pada bulan Mei 1937 tentara Komunis menyerang benteng benteng anarkis dan memecah kolektif agrarian Koran koran di Inggris dan tempat lain menerima begitu saja runtutan peristiwa yang diumumkan oleh Republik Kedua Spanyol Jurnalis Britania George Orwell yang hadir pada saat penyerangan itu menulis bahwa Runtutan kejadian dalam kerusuhan Barcelona di bulan Mei aku tidak pernah melihat kebohongan lain yang lebih besar 158 Emma kembali ke Spanyol di bulan September Akan tetapi CNT FAI baginya tampak seperti orang orang di dalam rumah kebakaran Lebih parah lagi kaum anarkis dan radikal lain di seluruh dunia tidak ada yang mau mendukung gerakan mereka 159 Tentara Nasionalis menyatakan kemenangan di Spanyol beberapa waktu sebelum ia kembali ke London Emma sebal dengan atmosfer represif Inggris yang menurutnya lebih fasis daripada kaum fasis 160 Ia pun kembali ke Kanada pada tahun 1939 Jasanya kepada kaum anarkis di Spanyol tidak dilupakan Pada ulang tahunnya yang ke 70 mantan Sekretaris Jendral CNT FAI Mariano Vazquez mengirimkan pesan dari Paris yang isinya memuji kontribusinya dan menyebutnya sebagai ibu spiritual kami Emma menganggap surat tersebut sebagai penghargaan paling indah yang pernah saya terima 161 Tahun tahun terakhir Sunting nbsp Makam Emma di Kuburan Forest Home Illinois dekat anarkis anarkis yang dieksekusi dalam Kerusuhan Haymarket Tanggal yang ada di nisan ini tidak tepat Sementara peristiwa peristiwa menjelang Perang Dunia II mulai muncul di Eropa Emma mengulangi kembali perlawanannya terhadap perang yang dicetuskan oleh pemerintah Saya memang sebal dengan Hitler Mussolini Stalin dan Franco sebutnya dalam sebuah surat kepada teman Tetapi saya tidak mau mendukung perang melawan mereka apalagi perang yang diadakan oleh pemerintah demokratis yang kalau ditilik hanya Fasis ganti nama 162 Ia merasa bahwa Britania dan Perancis sudah menghabiskan kesempatan terakhirnya melawan fasisme dan perang yang akan datang hanya akan berujung pada sebentuk kegilaan baru di dunia 162 Wafat Sunting Pada hari Sabtu 17 Februari 1940 Emma terkena stroke Tubuh bagian kanannya menjadi kaku Pendengarannya masih utuh tetapi ia tidak mampu berbicara Sebagaimana digambarkan oleh seorang teman Lihat di sini ada Emma orator paling hebat di Amerika Tidak bisa berbicara 163 Selama tiga bulan kondisinya sedikit membaik Ia mampu menerima tamu dan satu kali ia menunjuk ke sebuah buku alamat untuk bilang kepada seorang teman bahwa ia mungkin akan mendapatkan kenalan dalam perjalanannya ke Meksiko Ia kembali terkena stroke pada 8 Mei dan meninggal enam hari kemudian di Toronto dalam umur 70 tahun 164 165 Layanan Imigrasi dan Naturalisasi Amerika Serikat mengizinkan jasadnya dikembalikan ke Amerika Ia dikuburkan di Kuburan German Waldheim kini Kuburan Forest Home di Forest Park Illinois sebuah suburbia di bagian barat Chicago Jasadnya dikuburkan dekat kuburan orang orang yang dieksekusi setelah Kerusuhan Haymarket 166 Relief yang ada pada nisannya diukir oleh Jo Davidson 167 seorang pematung dan pada nisan itu tertulis kutipan Emma Kebebasan tidak akan turun bagi sebuah masyarakat masyarakat itu harus naik untuk meraih kebebasan Filsafat SuntingEmma banyak berbicara dan menulis tentang berbagai isu Ia menolak ortodoksi dan pemikiran fundamentalis Ia juga merupakan seorang kontributor penting bagi beberapa bidang filsafat politik modern Ia terpengaruh oleh banyak pemikir dan penulis termasuk Mikhail Bakunin Henry David Thoreau Pyotr Kropotkin Ralph Waldo Emerson Nikolay Chernyshevsky dan Mary Wollstonecraft Filsuf lain yang amat memengaruhinya adalah Friedrich Nietzsche Dalam otobiografinya ia menulis Nietzsche bukanlah seorang teoris sosial melainkan seorang penyair pelawan dan inovator Aristokrasinya tidak berada pada status lahir maupun kekayaan melainkan pada jiwanya Dalam hal ini Nietzsche adalah seorang anarkis dan semua anarkis sesungguhnya adalah aristokrat 168 Anarkisme SuntingAnarkisme berada pada pusat pemikiran Goldman tentang dunia Kini ia dipandang sebagai salah satu figur terpenting dalam sejarah anarkisme Ia pertama kali tertarik pada filsafat politik ini setelah melihat persekusi terhadap kaum anarkis dalam Kerusuhan Haymarket tahun 1886 setelah itu ia banyak menulis dan berbicara atas nama anarkisme Dalam esai pertamanya di buku Anarchism and Other Essays Anarkisme dan Esai Lainnya ia menulis 169 Dengan demikian anarkisme sesungguhnya mewakili pembebasan pikiran manusia dari dominasi agama pembebasan tubuh manusia dari dominasi properti serta pembebasan dari rantai dan kekangan pemerintah Anarkisme sesungguhnya adalah suatu orde sosial yang berdasar pada pengelompokan bebas individu demi meraih kekayaan sosial yang sesungguhnya suatu orde yang akan menjamin bagi setiap orang akses bebas kepada bumi dan seluruh kenikmatannya serta pemenuhan setiap kebutuhan hidup yang ditentukan oleh keinginan sendiri selera sendiri dan kecenderungan sendiri seseorang Anarkisme Emma amat personal Ia percaya bahwa pemikir anarkis harus menghidupi kepercayaan mereka dan menyampaikan kepercayaan itu dengan setiap tindakan dan kata Aku tidak peduli apakah teori orang mengenai hari esok itu benar katanya Aku peduli apakah jiwanya hari ini benar 170 Baginya anarkisme dan asosiasi bebas adalah respons logis terhadap pengekangan pemerintah dan kapitalisme Bagiku hal hal ini merupakan bentuk hidup yang baru tulisnya Bentuk hidup yang akan menggantikan yang lama dan caranya bukan melalui khotbah atau pemilihan umum tetapi dengan menghidupinya secara langsung 170 Pada waktu yang bersamaan ia percaya bahwa setiap gerakan yang mengatasnamakan kebebasan manusia harus diisi oleh manusia yang terbebaskan Suatu malam sambil menari dalam kawanan anarkis ia diomeli oleh seorang rekan karena sikapnya yang dianggap terlalu bebas Dalam otobiografinya ia menulis Aku bilang padanya urus urusanmu sendiri aku lelah diingatkan terus tentang Pergerakan Aku tidak percaya kalau Pergerakan ini yang sesungguhnya indah anarkisme ini pelepasan dan pembebasan dari konvensi dan penilaian ini membuat kita tidak hidup dan bersenang senang Aku bersikeras bahwa Pergerakan kita tidak bisa meminta bahwa aku berubah menjadi seorang suster dan Pergerakan kita tidak bisa pula diubah menjadi sebuah biara Kalau itu artinya gerakan ini maka aku tidak mau Aku ingin kebebasan hak berekspresi bebas hak setiap orang bagi hal hal yang indah dan menawan Penggunaan kekerasan secara taktis Sunting Emma dalam masa mudanya yang politis banyak menggunakan kekerasan bertarget sebagai cara yang sah untuk melakukan perjuangan revolusioner Pada waktu itu ia percaya bahwa kekerasan tetap tidak diinginkan namun dapat dijustifikasi dengan keuntungan sosial yang mungkin didapat Ia mendukung propaganda dengan perbuatan attentat atau kekerasan yang dilakukan untuk mengajak massa melakukan revolusi Ia mendukung percobaan partnernya Alexander Berkman untuk membunuh sang industrialis Henry Clay Frick bahkan memohon kepada Alexander untuk memperbolehkannya ikut 171 Ia percaya bahwa tindakan tindakan Frick sewaktu mogok kerja Homestead amat tidak terpuji dan merasa bahwa pembunuhannya akan membawakan hasil yang positif bagi kelas pekerja Dalam otobiografinya ia menulis Ya dalam kasus ini metode yang digunakan memang pantas demi meraih hasilnya 171 Meskipun ia tidak pernah memberikan persetujuan langsung terhadap pembunuhan Presiden AS William McKinley oleh Leon Czolgosz ia membela berbagai ideal Leon dan percaya bahwa tindakan seperti yang dilakukan Leon adalah konsekuensi alamiah yang dihasilkan institusi institusi represif Sebagaimana ia tulis dalam Psikologi Kekerasan Politik kekuasaan kekuasaan yang terakumulasi dalam kehidupan sosial dan ekonomik kita yang berakhir pada aksi aksi kekerasan mirip sekali dengan teror di atmosfer yang berakhir pada badai dan gemuruh 172 Pengalaman yang ia rasakan di Rusia berdampak besar bagi kepercayaan terdahulunya bahwa metode metode berkekerasan boleh digunakan untuk hasil revolusioner Dalam epilog Penyadaranku di Rusia ia menulis Tidak ada pendapat yang lebih keliru daripada pendapat bahwa sasaran dan tujuan ada di satu tangan sementara metode dan taktik ada di tangan lain Dengan kebiasaan individual dan praktik sosial metode menjadi terikat dengan tujuan akhir Dalam bab yang sama Emma menulis bahwa Revolusi memang sebuah proses yang berkekerasan dan mencatat bahwa kekerasan adalah kepastian tragis dari proses revolusi 173 Ada yang salah menerka komentarnya tentang teror Bolshevik mereka menganggap bahwa komentar tersebut berarti Emma menolak seluruh penggunaan kekuatan militan Dalam prakata edisi AS Penyadaranku di Rusia Emma membetulkan kekeliruan ini 174 Aku tidak menyangkal bahwa kehancuran dan teror adalah bagian dari revolusi Aku tahu di masa lampau setiap perubahan politik dan sosial besar pasti memerlukan kekerasan Perbudakan kulit hitam mungkin akan masih legal di Amerika Serikat kalau tidak ada semangat militan John Browns Aku tidak pernah menyangkal bahwa kekerasan pasti terjadi dan aku tidak akan menyangkalnya sekarang Aku tetap beranggapan bahwa kekerasan untuk pembelaan diri itu berbeda berbeda dengan penahbisan terorisme sebagai suatu prinsip suatu institusi yang diletakkan di tempat paling penting dalam perjuangan sosial Terorisme semacam itu justru akan melahirkan kontrarevolusi dan pada akhirnya menjadi kontrarevolusioner Emma memandang militerisasi masyarakat Soviet bukan hasil perjuangan bersenjata tetapi sebagai hasil dari pandangan kenegaraan kaum Bolshevik Ia menulis bahwa minoritas kecil yang berjuang menciptakan Negara absolut tentunya akan menggunakan opresi dan terorisme 175 Kapitalisme dan buruh Sunting Emma percaya bahwa sistem ekonomi kapitalisme tidak cocok dengan kebebasan manusiawi Satu satunya tuntutan properti menurutnya dalam Anarkisme dan Esai esai Lain adalah kehausannya sendiri akan kekayaan yang lebih besar karena kekayaan berarti kekuasaan kekuasaan untuk menghancurkan mengeksploitasi memperbudak membuat kesal dan malu 176 Ia juga berargumen bahwa kapitalisme tidak memanusiakan manusia mengubah seorang pekerja produksi menjadi semata mata partikel kecil dalam sebuah mesin yang tidak memiliki keinginan dan kemampuan memilih dibandingkan dengan tuannya yang dibuat dari baja dan besi 176 Pada awalnya ia melawan apa pun yang kurang dari revolusi total Dalam sebuah kelas ia ditantang oleh seorang buruh tua yang duduk di bangku depan Di autobiografinya ia menulis Ia bilang ia paham ketidaksabaranku dengan permintaan permintaan kecil seperti mengurangi jam kerja per hari atau menambah upah per minggu Tetapi apa yang bisa dilakukan orang orang seumurannya Mereka kemungkinan besar tidak akan hidup sampai akhir kapitalisme Apakah mereka juga harus melupakan permintaan pengurangan mungkin dua jam dari kerja yang mereka tidak sukai Hanya itu yang bisa mereka harapkan terjadi dalam waktu hidup mereka Negara Sunting Emma memandang negara secara esensial dan pasti sebagai suatu alat untuk meraih kendali dan dominasi 177 Sebagai hasil pandangannya yang antinegara ia merasa bahwa pengambilan suara adalah suatu metode yang tidak berguna bahkan bisa jadi berbahaya Ia menulis bahwa pengambilan suara memberikan ilusi partisipasi dan pada waktu yang sama menutupi struktur nyata pembuatan keputusan Emma lebih mendukung resistensi bertarget dalam bentuk mogok kerja protes dan aksi langsung melawan otoritas kode moral kita yang invasif dan menganggu 177 Ia tetap ajeg dalam posisi anti pemilihan suara bahkan ketika banyak anarkosindikalis di Spanyol tahun 1930an menggunakan pemilihan suara untuk membentuk sebuah republik liberal Emma menulis bahwa kekuasaan yang dipegang anarkis dalam sebuah blok pemilihan suara harusnya digunakan untuk mogok kerja di seluruh negeri 178 Ia tidak setuju dengan gerakan hak suara perempuan yang meminta hak perempuan untuk ikut turut dalam pemilihan umum Dalam esainya Hak Suara Perempuan ia mencela pandangan bahwa keterlibatan perempuan akan menciptakan negara demokratis yang lebih adil Seakan akan perempuan tidak pernah menjual hak suaranya seakan akan politisi perempuan tidak bisa dibeli 179 Ia setuju dengan pendapat para pendukung hak suara perempuan bahwa perempuan setara dengan lelaki tetapi tidak setuju dengan pandangan bahwa partisipasi perempuan akan menciptakan negara yang lebih adil Kalau kita mengasumsikan bahwa perempuan akan mampu memurnikan sesuatu yang tidak mungkin dimurnikan maka kita harus percaya bahwa ia mampu melakukan sihir 180 Emma juga bersikap kritis terhadap Zionisme yang menurutnya adalah eksperimen kendali negara yang gagal 181 Emma juga sangat kritis dengan sistem penjara Ia mengkritik perlakuan terhadap narapidana dan asal usul sosial kejahatan pada waktu yang sama Emma memandang kriminalitas sebagai suatu pertumbuhan alami dari sebuah sistem ekonomi yang tidak adil Dalam esainya Penjara Sebuah Kejahatan dan Kegagalan Sosial ia banyak mengutip dari para penulis abad ke 19 Fyodor Dostoyevsky dan Oscar Wilde yang menulis tentang penjara Tulisnya 182 Dari tahun ke tahun dari gerbang neraka penjara muncul manusia manusia yang kurus tidak berbentuk tidak bersemangat dan sudah tidak ada arahan hiduhlm Harapan mereka sudah mati dan seluruh kecenderungan alamiah mereka sudah hilang Mereka disambut dengan kelaparan dan ketidakmanusiawian Korban korban itu langsung tenggelam kembali ke dalam kriminalitas karena hanya itu yang mampu mereka lakukan Emma juga merupakan seorang penolak perang yang berkomitmen dan ia amat menolak wajib militer yang menurutnya adalah salah satu bentuk pemaksaan terburuk oleh negara Ia merupakan salah satu pendiri Liga Tanpa Wamil dan karenanya ditangkap pada tahun 1917 dan dideportasi pada tahun 1919 183 Emma berkali kali dimata matai ditangkap dan dipenjara untuk pidato pidato dan aktivitas organisasinya yang mendukung buruh dan mogok kerja akses kontrasepsi dan perlawanan Perang Dunia I Sebagai hasilnya ia menjadi aktif dalam gerakan kebebasan berpendapat di awal abad ke 20 Ia memandang kebebasan berekspresi sebagai suatu kebutuhan fundamental untuk perubahan sosial 184 185 186 187 Aktivismenya yang eksplisit di muka penangkapan bertubi tubi menginspirasi Roger Baldwin salah seorang pendiri American Civil Liberties Union Persatuan Kebebasan Sipil Amerika 188 Pengalaman Emma dan Ben Reitman di perjuangan kebebasan berpendapat San Diego pada tahun 1912 adalah contoh keajegan mereka memperjuangkan kebebasan berpendapat sementara keamanan mereka terancam 189 Feminisme dan seksualitas Sunting nbsp Anarkofeminis dalam sebuah demonstrasi antiglobalisasi mengutip Emma Goldman Meskipun ia tidak menyukai sasaran kesetaraan pemilihan suara dalam feminisme gelombang pertama Emma amat mendukung hak perempuan Kini ia dikedepankan sebagai pelopor anarko feminisme sebuah gerakan yang menentang hierarki patriarki bersama dengan kekuasaan negara dan pemisahan kelas 190 Pada tahun 1897 ia menulis Aku menuntut kemerdekaan perempuan haknya untuk mendukung dirinya sendiri untuk hidup bagi dirinya sendiri untuk mencintai siapa pun yang ia inginkan sebanyak yang ia inginkan Aku menuntut kebebasan untuk kedua jenis kelamin kebebasan bertindak kebebasan bercinta dan kebebasan menjadi ibu 191 Secara formal ia dididik menjadi suster Emma adalah pendukung awal edukasi perempuan tentang kontrasepsi Seperti banyak feminis lain pada masanya ia memandang aborsi sebagai sebuah konsekuensi tragis kondisi sosial dan kontrasepsi dianggap sebagai alternatif positif Emma juga seorang pendukung cinta bebas dan kritik bersemangat terhadap institusi pernikahan Ia menganggap feminis awal terlalu terbatas dalam sasaran mereka dan masih terkungkung dalam kuasa sosial Puritanisme dan kapitalisme Ia menulis Kita kini perlu pertumbuhan tidak terbatas dari tradisi dan kebiasaan lama Gerakan emansipasi perempuan sejauh ini baru membuat langkah pertama 192 193 Emma juga merupakan seorang kritik bersemangat terhadap perlakuan tidak adil terhadap kaum homoseksual Pendapatnya bahwa kebebasan sosial harus juga merangkul kaum gay dan lesbian pada waktu itu tidak umum bahkan di kalangan anarkis 194 Sebagaimana ditulis oleh seksolog Jerman Magnus Hirschfeld Ia adalah perempuan pertama dan satu satunya benar benar orang Amerika pertama dan satu satunya yang membela cinta homoseksual di muka umum 195 Dalam banyak pidato dan surat ia membela hak kaum gay dan lesbian untuk mencintai siapa pun yang mereka inginkan dan mencela ketakutan dan stigma yang ditancapkan pada homoseksualitas Sebagaimana Emma tuliskan kepada Hirschfeld Saya rasa adalah tragedi besar bahwa orang orang yang berorientasi seksual lain harus terperangkap dalam dunia yang begitu tidak memahami mereka dan begitu tidak peduli terhadap berbagai gradasi dan variasi gender dan kepentingan gender dalam hiduhlm 195 Ateisme SuntingEmma adalah seorang ateis berkomitmen yang memandang agama sebagai instrumen lain untuk kendali dan dominasi Dalam esainya The Philosophy of Atheism Filsafat Ateisme ia mengutip Mikhail Bakunin yang membahas hal ini dan menambahkan 196 Disadari maupun tidak kebanyakan teis melihat tuhan dan setan surga dan neraka penghargaan dan hukuman sebagai suatu cambuk untuk mencambuk orang orang hingga menjadi taat lemah dan puas Filsafat Ateisme mengekspresikan perluasan dan perkembangan pikiran manusia Filsafat teisme kalau kita bisa menyebutnya filsafat bersifat statis dan tidak berubah Akibat esai esai seperti The Hypocrisy of Puritanism Kemunafikan Puritanisme dan sebuah pidato berjudul The Failure of Christianity Kegagalan Kristenitas Emma banyak mendapatkan perlawanan dari masyarakat beragama Ia menyerang sikap moralistik mereka dan upaya mereka mengendalikan perilaku manusia Ia menyalahkan Kristenitas karena terus menjalankan masyarakat yang memperbudak dan mengatakan bahwa Kristenitas mendiktekan tindakan manusia di Bumi dan menawarkan janji palsu masa depan yang makmur di surga kepada orang miskin 197 Peninggalan Sunting nbsp Foto Emma Goldman yang sering digabungkan dengan sebuah parafrase idenya Kalau aku tidak bisa menari aku tidak ingin ada dalam revolusimu Parafrase ini sudah dicetak berulang kali di dinding baju stiker dan poster sebagai lambang kebebasan Emma terkenal semasa hidupnya Ia dikenal antara lain sebagai perempuan paling berbahaya di Amerika 198 Setelah wafat dan pada pertengahan abad ke 20 ketenarannya mulai menghilang Para ilmuwan dan sejarawan anarkisme memandangnya sebagai seorang orator dan aktivis hebat tetapi tidak menganggapnya sebagai seorang pemikir filosofis atau teoris yang setara dengan misalnya Pyotr Kropotkin 199 Pada tahun 1970 Dover Press merilis kembali biografi Emma yang berjudul Living My Life Di tahun 1972 penulis feminis Alix Kates Shulman merilis sejumlah kumpulan tulisan dan pidato Emma berjudul Red Emma Speaks Kedua karya ini membawakan kehidupan dan tulisan Emma ke khalayak luas Secara khusus ia sangat dihormati oleh gelombang feminisme kedua pada akhir abad ke 20 Pada tahun 1973 seorang teman Alix yang memiliki percetakan meminta kutipan yang bagus dari karya Emma untuk dipajang di sebuah t shirt Ia mengirimkan sejumlah pilihan kutipan dari Living My Life tentang hak ekspresi sendiri hak setiap orang bagi hal hal yang indah dan menawan dan juga mengingatkan bahwa Emma pernah diomeli temannya karena seorang agitator tidak pantas menari 200 Si pencetak itu kemudian menciptakan sebuah parafrase berdasarkan sentimen sentimen tersebut yang kini telah menjadi kutipannya yang paling termahsyur meskipun mungkin dia tidak pernah menulis atau berkata demikian Kalau aku tidak bisa menari aku tidak ingin ada dalam revolusimu 201 Variasi perkataan ini telah dipajang di ribuan t shirt pin poster stiker mobil gelas kopi topi dan benda benda lainnya 200 Gerakan perempuan tahun 1970an yang menemukan kembali karya Emma didampingi dengan gerakan anarkis yang kembali muncul bermula pada akhir dekade 1960an Kemunculan kembali ini menggalakkan lagi perhatian ilmuwan terhadap anarkis anarkis terdahulu Perkembangan feminisme juga mencetuskan beberapa evaluasi ulang atas karya filosofis Emma beberapa ilmuwan menunjukkan betapa pentingnya kontribusi Emma bagi pemikiran anarkis pada zamannya Kepercayaan Emma terkait nilai estetika misalnya dapat dilihat dalam perguliran anarkisme dan seni yang terjadi belakangan Sama halnya Emma kini dianggap sebagai pelopor yang sangat memengaruhi dan memperluas aktivisme dalam hal hal kebebasan seksual hak reproduktif dan kebebasan berekspresi 202 Emma banyak ditampilkan dalam berbagai karya fiksi Antara lain film 1981 karya Warren Beatty berjudul Reds yang di dalamnya ia diperankan oleh Maureen Stapleton memenangi Academy Award Ia juga menjadi karakter dalam dua musikal Broadway Ragtime dan Assassins Drama teater yang menggambarkan kehidupan Emma adalah Emma karya Howard Zinn 203 Mother Earth karya Martin Duberman 204 Emma Goldman Love Anarchy and Other Affairs oleh Jessica Litwak membahas hubungan Emma dengan Alexander Berkman dan penangkapannya terkait dengan penembakan William McKinley Love Ben Love Emma karya Lynn Rogoff membahas hubungan Emma dengan Ben Reitman 205 Red Emma karya Carol Bolt 206 dan Red Emma and the Mad Monk karya Alexis Roblan 207 Novel Ethel Mannin tahun 1941 Red Rose juga didasarkan pada kehidupan Emma 208 Emma banyak diberi penghormatan oleh sejumlah organisasi yang menghormati memorinya Klinik Emma Goldman sebuah klinik kesehatan perempuan di Kota Iowa memilih Emma sebagai namanya untuk menghormati jiwanya yang menantang 209 Toko Buku dan Kopi Red Emma di Baltimore Maryland juga menggunakan nama Emma karena mereka percaya tentang ide ide dan ideal yang diperjuangkan Emma sepanjang hidupnya kebebasan berekspresi kesetaraan dan kemerdekaan seksual dan rasial hak berkumpul dalam pekerjaan dan dalam kehidupan pribadi ide dan ideal yang terus kita perjuangkan sampai hari ini 210 Karya SuntingEmma adalah seorang penulis yang prolifik ia banyak menulis pamflet dan artikel dalam berbagai topik yang beragam 211 Ia menulis enam buku termasuk sebuah otobiografi Living My Life plus sebuah biografi anarkis lain Voltairine de Cleyre 212 Buku Sunting Anarchism and Other Essays New York Mother Earth Publishing Association 1910 The Social Significance of the Modern Drama Boston Gorham Press 1914 My Disillusionment in Russia Garden City New York Doubleday Page and Co 1923 My Further Disillusionment in Russia Garden City New York Doubleday Page and Co 1924 Living My Life New York Knopf 1931 Voltairine de Cleyre Berkeley Heights New Jersey Oriole Press 1932 Koleksi yang diedit Sunting Red Emma Speaks Selected Writings and Speeches New York Random House 1972 ISBN 0 394 47095 8 Emma Goldman A Documentary History of the American Years Volume 1 Made for America 1890 1901 Berkeley University of California Press 2003 ISBN 0 520 08670 8ISBN 0 520 08670 8 Emma Goldman A Documentary History of the American Years Volume 2 Making Speech Free 1902 1909 Berkeley University of California Press 2004 ISBN 0 520 22569 4ISBN 0 520 22569 4 Emma Goldman A Documentary History of the American Years Volume 3 Light and Shadows 1910 1916 Stanford Stanford University Press 2012 ISBN 0 8047 7854 XISBN 0 8047 7854 X Lihat pula SuntingJohn R Coryell Daftar aktivis perdamaian Daftar aktivis hak perempuanReferensi Sunting Diggs Nancy Brown 1998 Steel Butterflies Japanese Women and the American Experience Albany State Univ of New York Press hlm 99 ISBN 0791436233 Like other radicals of the time Noe Itō was most influenced by none other than Emma Goldman a b University of Illinois at Chicago Biography of Emma Goldman Diarsipkan September 11 2013 di Wayback Machine UIC Library Emma Goldman Collection Diambil pada 13 Desember 2008 Streitmatter Rodger 2001 Voices of Revolution The Dissident Press in America nbsp New York Columbia University Press hlm 122 134 ISBN 0 231 12249 7 Goldman Living hlm 24 a b Goldman Living hlm 447 Drinnon Rebel hlm 5 Urutan lahirannya tidak jelas Wexler dalam Intimate hlm 13 mencatat bahwa meskipun Emma menuliskan bahwa ia adalah anak ke empat ibunya saudara lelakinya Louis yang meninggal pada umur 6 tahun kemungkinan besar lahir setelah Emma Chalberg hlm 12 Wexler Intimate hlm 6 Chalberg hlm 13 Drinnon Rebel hlm 12 Goldman Living hlm 11 Wexler Intimate hlm 12 Wexler Intimate hlm 13 14 Goldman Living hlm 20 Goldman Living hlm 28 Drinnon Rebel hlm 6 7 Chalberg hlm 15 Goldman Living hlm 12 Wexler Intimate hlm 23 25 Wexler Intimate hlm 26 a b Chalberg hlm 16 Goldman Living hlm 22 Falk Love hlm 14 a b Goldman Living hlm 23 Wexler Intimate hlm 27 Wexler Intimate hlm 30 Falk Love hlm 15 16 Wexler Intimate hlm 31 Drinnon Rebel hlm 15 17 Chalberg hlm 27 Chalberg hlm 27 28 Goldman Living hlm 40 Goldman Living hlm 51 Goldman Living hlm 52 Goldman Living hlm 54 Wexler Intimate hlm 53 Wexler Intimate hlm 57 Wexler Intimate hlm 57 58 People amp Events Henry Clay Frick 1849 1919 PBS Maret 11 2004 Diarsipkan dari versi asli tanggal Juli 12 2015 Diakses tanggal Juli 10 2015 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Southwick Albert B Juni 26 2014 Emma Goldman pays a visit Telegram amp Gazette Worcester Massachusetts Diarsipkan dari versi asli tanggal 2004 07 01 Diakses tanggal Juli 10 2015 Wexler Intimate hlm 61 62 Dikutip dalam Wexler Intimate hlm 63 Wexler Intimate hlm 63 65 Wexler Emma Goldman in America hlm 65 a b Goldman Living hlm 91 Drinnon Rebel hlm 45 Chalberg hlm 42 43 Falk Love hlm 25 Wexler Intimate hlm 65 Alexander Berkman the Anarchist to Be Deported Case of Emma Goldman Now Up for Decision The New York Times November 26 1919 Goldman Living hlm 106 Wexler Intimate hlm 65 Wexler Intimate hlm 65 66 Goldman Living hlm 105 Dikutip dalam Wexler Intimate hlm 66 Panic of 1893 Diarsipkan Mei 7 2008 di Wayback Machine Ohio History Central Ohio Historical Society 2007 Retrieved on Desember 18 2007 Dikutip dalam Chalberg hlm 46 Goldman Living hlm 123 Drinnon Rebel hlm 58 59 Wexler Intimate hlm 76 Drinnon Rebel hlm 57 Nellie Bly Nelly Bly Again She Interviews Emma Goldman and Other Anarchists New York World September 17 1893 Drinnon Rebel hlm 60 Wexler Intimate hlm 78 Wexler Intimate hlm 78 79 Wexler Intimate hlm 84 85 Wexler Intimate hlm 85 89 a b Drinnon Rebel hlm 68 Chalberg hlm 65 66 Chalberg hlm 73 Wexler Intimate hlm 104 Wexler Intimate hlm 103 104 Goldman Living hlm 300 Dikutip dalam Chalberg hlm 76 Drinnon Rebel hlm 74 a b Chalberg hlm 78 Falk The American Years hlm 461 Wexler Intimate hlm 106 112 Dikutip dalam Chalberg hlm 81 Greenhouse Steven Agustus 30 1996 New York Cradle Of Labor History The New York Times dalam bahasa Inggris ISSN 0362 4331 Diakses tanggal Mei 1 2021 Goldman Living hlm 318 Wexler Intimate hlm 115 Wexler Intimate hlm 116 Falk Making Speech Free hlm 557 Chalberg hlm 84 87 Dikutip dalam Chalberg hlm 87 Goldman Living hlm 377 Chalberg hlm 88 91 Wexler Intimate hlm 121 130 Goldman Living hlm 384 Chalberg hlm 94 Drinnon Rebel hlm 97 98 Dikutip dalam Goldman Living hlm 391 Drinnon Rebel hlm 98 Chalberg hlm 97 Wexler Intimate hlm 135 137 Wexler Intimate hlm 166 Wexler Intimate hlm 168 Wexler Intimate hlm 140 147 a b Goldman Anarchism hlm 45 Alice S Rossi The Feminist Papers From Adams to de Beauvoir Lebanon New Hampshire Northeastern University Press 1988 hlm 507 Dikutip dalam Wexler Intimate hlm 210 211 Today in History Februari 11 Library of Congress Diakses tanggal Januari 28 2014 Wexler Intimate hlm 211 215 Drinnon Rebel hlm 186 187 Wexler Intimate hlm 230 Berkman hlm 155 Drinnon Rebel hlm 186 187 Chalberg hlm 129 a b Emma Goldman and A Berkman Behind the Bars The New York Times Juni 16 1917 Diakses tanggal Desember 17 2007 Dikutip dalam Wexler Intimate hlm 232 Dikutip dalam Chalberg hlm 134 Shaw Francis H Juli 1964 The Trials of Emma Goldman Anarchist The Review of Politics 26 3 444 445 doi 10 1017 S0034670500005210 Prosecuted under the Espionage Act of 1917 for obstructing the draft Emma Goldman Trial and Speeches of Alexander Berkman and Emma Goldman in the United States District Court in the City of New York Juli 1917 New York Mother Earth Publishing Association 1917 Wexler Intimate hlm 235 244 Dikutip dalam Chalberg hlm 141 Chalberg hlm 141 142 Wexler Intimate hlm 253 263 Dikutip dalam Drinnon Rebel hlm 215 Deportation Defied by Emma Goldman The New York Times Oktober 28 1919 Diakses tanggal Februari 4 2010 Will Fight Deportation The New York Times Desember 1 1919 Diakses tanggal Februari 4 2010 Post hlm 13 14 McCormick hlm 158 163 a b Ark with 300 Reds Sails Early Today for Unnamed Port The New York Times Desember 21 1919 Diakses tanggal Februari 1 2010 Clay Steven E 2011 U S Army Order Of Battle 1919 1941 PDF Volume 4 The Services Quartermaster Medical Military Police Signal Corps Chemical Warfare And Miscellaneous Organizations 1919 41 4 Fort Leavenworth KS Combat Studies Institute Press ISBN 9780984190140 LCCN 2010022326 Diakses tanggal Oktober 23 2014 Post hlm 4 Murray 208 9 Soviet Ark Lands its Reds in Finland The New York Times Januari 18 1920 Diakses tanggal Februari 1 2010 Murray hlm 207 208 Post hlm 1 11 Dikutip dalam Wexler Intimate hlm 243 Dikutip dalam Wexler Exile hlm 17 Dikutip dalam Chalberg hlm 150 a b c Goldman Emma Living My Life 1931 New York Dover Publications Inc 1970 ISBN 0 486 22543 7 Dikutip dalam Drinnon Rebel hlm 235 Drinnon Rebel hlm 236 237 Dikutip dalam Drinnon Rebel hlm 237 Wexler Exile hlm 47 49 Wexler Exile hlm 56 58 Chalberg hlm 161 162 Dikutip dalam Wexler Exile hlm 96 Falk Love hlm 209 210 Dikutip dalam Wexler Exile hlm 111 Wexler Exile hlm 115 Dikutip dalam Chalberg hlm 164 Wexler Exile hlm 122 Mary V Dearborn Mistress of Modernism The Life of Peggy Guggenheim Houghton Mifflin 2004 hlm 61 62 Wexler Exile hlm 135 Chalberg hlm 165 166 Wexler Exile hlm 154 Wexler Exile hlm 158 164 Wexler Emma Goldman in Exile hlm 193 194 Drinnon Rebel hlm 298 300 Drinnon Rebel hlm 301 302 Dikutip dalam Wexler hlm 232 Dikutip dalam Drinnon Rebel hlm 303 Wexler Exile hlm 205 Dikutip dalam Wexler Exile hlm 209 Wexler Exile hlm 209 210 Dikutip dalam Wexler Exile hlm 216 Wexler Exile hlm 222 Dikutip dalam Wexler hlm 226 Keduanya dikutip dalam Wexler Exile hlm 232 a b Dikutip dalam Wexler Exile hlm 236 Dikutip dalam Wexler Exile hlm 240 Wexler hlm 240 241 Emma Goldman Anarchist Dead Internationally Known Figure Deported From The U S Is Stricken In Toronto Disillusioned By Soviets Opposed Lenin And Trotsky As Betrayers Of Socialism Through Despotism The New York Times Mei 14 1940 Diakses tanggal April 20 2008 Emma Goldman internationally known anarchist died early today at her home here after an illness of several months She was 70 years old Drinnon Rebel hlm 312 313 Avrich Paul 2005 Anarchist Voices An Oral History of Anarchism in America AK Press hlm 491 ISBN 9781904859277 Diakses tanggal Desember 14 2015 Goldman Living 194 Goldman Anarchism hlm 62 a b Dikutip dalam Wexler Intimate hlm 92 a b Goldman Living hlm 88 Goldman Anarchism hlm 79 Goldman Disillusionment hlm 260 264 Goldman Disillusionment hlm 8 Preface to First Volume of American Edition for My Disillusionment in Russia Emma Goldman Papers Project University of California Berkeley a b Goldman Anarchism hlm 54 a b Wexler Intimate hlm 91 Wexler Exile hlm 167 Goldman Anarchism hlm 205 Goldman Anarchism hlm 198 Wexler Exile hlm 41 Goldman Anarchism hlm 120 Pribanic Smith amp Schroeder hlm 1 2 Lihat Living My Life secara garis besar Lihat Geoffrey R Stone Perilous Times Free Speech in Wartime From the Sedition Act of 1798 to the War on Terrorism 2004 hlm 139 152 yang membahas tentang persekusi Emma dan aktivis antiperang lainnya serta pencanangan Undang undang Spionase 1917 Falk Making Speech Free David M Rabban Free Speech In Its Forgotten Years 1997 Christopher M Finan From the Palmer Raids to the Patriot Act A History of the Fight for Free Speech in America hlm 18 Wexler Intimate hlm 181 182 Marshall hlm 409 Dikutip dalam Wexler Intimate hlm 94 Goldman Anarchism hlm 224 Lihat secara umum Haaland Goldman The Traffic in Women Goldman On Love Katz Jonathan Ned 1992 Gay American History Lesbians and Gay Men in the U S A New York City Penguin Books hlm 376 380 a b Goldman Emma 1923 Offener Brief an den Herausgeber der Jahrbucher uber Louise Michel with a preface by Magnus Hirschfeld Jahrbuch fur sexuelle Zwischenstufen 23 70 Diterjemahkan dari bahasa Jerman ke bahasa Inggris oleh James Steakley Surat asli Emma dalam bahasa Inggris tidak diketahui keberadaannya Goldman Emma Februari 1916 The Philosophy of Atheism Mother Earth Diakses tanggal Desember 7 2007 Goldman The Failure of Christianity Diarsipkan Mei 12 2008 di Wayback Machine Mother Earth April 1913 Avrich Paul 2006 Anarchist Voices An Oral History of Anarchism in America AK Press hlm 45 ISBN 1 904859 27 5 Marshall hlm 396 401 a b Wexler Exile hlm 1 Shulman Alix Kates Dances with Feminists Women s Review of Books Vol IX 3 Desember 1991 Retrieved on Februari 16 2017 Marshall hlm 408 409 Zinn Howard 2002 Emma A Play in Two Acts about Emma Goldman American Anarchist South End Press ISBN 0 89608 664 X Duberman Martin 1991 Mother Earth An Epic Drama of Emma Goldman s Life St Martin s Press ISBN 0 312 05954 X Lynn Rogoff Diarsipkan Januari 5 2008 di Wayback Machine at doollee com The Playwrights Database Wexler Exile hlm 249 Vincentelli Elisabeth Agustus 21 2018 Review Besties With Rasputin in Red Emma and the Mad Monk The New York Times Diarsipkan dari versi asli nbsp tanggal 2022 01 01 Diakses tanggal Agustus 28 2018 Mannin Ethel 1941 Red Rose A Novel Based on the Life of Emma Goldman Red Emma Jarrolds About Us Diarsipkan 2008 01 08 di Wayback Machine The Emma Goldman Clinic 2007 Retrieved on Desember 15 2007 Red Emma s Bookstore Coffeehouse Who is Red Emma Red Emma s Bookstore Coffeehouse Diarsipkan dari versi asli tanggal Mei 6 2008 Diakses tanggal Februari 24 2008 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Falk Making Speech Free hlm 45 Goldman Emma 1932 Voltairine de Cleyre Berkeley Heights New Jersey Oriole Press OCLC 12414567 Diarsipkan dari versi asli tanggal Maret 28 2015 Diakses tanggal Februari 11 2011 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Sumber Sunting Avrich Paul The Haymarket Tragedy Princeton Princeton University Press 1984 ISBN 0 691 04711 1ISBN 0 691 04711 1 Berkman Alexander Life of an Anarchist The Alexander Berkman Reader New York Four Walls Eight Windows Press 1992 ISBN 1 888363 17 7ISBN 1 888363 17 7 Chalberg John Emma Goldman American Individualist New York HarperCollins Publishers Inc 1991 ISBN 0 673 52102 8ISBN 0 673 52102 8 Drinnon Richard Rebel in Paradise A Biography of Emma Goldman Chicago University of Chicago Press 1961 OCLC 266217OCLC 266217 Falk Candace et al Emma Goldman A Documentary History of the American Years Volume 1 Made for America 1890 1901 Berkeley University of California Press 2003 ISBN 0 520 08670 8ISBN 0 520 08670 8 Falk Candace et al Emma Goldman A Documentary History of the American Years Volume 2 Making Speech Free 1902 1909 Berkeley University of California Press 2004 ISBN 0 520 22569 4ISBN 0 520 22569 4 Falk Candace Serena Love Anarchy and Emma Goldman New Brunswick Rutgers University Press 1990 ISBN 0 8135 1512 2ISBN 0 8135 1512 2 Goldman Emma Anarchism and Other Essays 3rd ed 1917 New York Dover Publications Inc 1969 ISBN 0 486 22484 8ISBN 0 486 22484 8 Goldman Emma Living My Life 1931 New York Dover Publications Inc 1970 ISBN 0 486 22543 7ISBN 0 486 22543 7 Goldman Emma My Disillusionment in Russia 1923 New York Thomas Y Crowell Company 1970 OCLC 76645OCLC 76645 Goldman Emma The Traffic in Women and Other Essays on Feminism Albion CA Times Change Press 1970 ISBN 0 87810 001 6ISBN 0 87810 001 6 Haaland Bonnie Emma Goldman Sexuality and the Impurity of the State Montreal New York London Black Rose Books 1993 ISBN 1 895431 64 6ISBN 1 895431 64 6 Marshall Peter Demanding the Impossible A History of Anarchism London HarperCollins 1992 ISBN 0 00 217855 9ISBN 0 00 217855 9 McCormick Charles H Seeing Reds Federal Surveillance of Radicals in the Pittsburgh Mill District 1917 1921 Pittsburgh University of Pittsburgh Press 1997 Moritz Theresa The World s Most Dangerous Woman A New Biography of Emma Goldman Vancouver Subway Books 2001 ISBN 0 9681660 7 5ISBN 0 9681660 7 5 Murray Robert K Red Scare A Study in National Hysteria 1919 1920 Minneapolis University of Minnesota Press 1955 ISBN 0 313 22673 3ISBN 0 313 22673 3 Post Louis F The Deportations Delirium of Nineteen twenty A Personal Narrative of an Historic Official Experience NY 1923 Pribanic Smith Erika J Schroeder Jared 2019 Emma Goldman s No Conscription League and the First Amendment Jared Schroeder New York ISBN 1351027964ISBN 1351027964 Wexler Alice Emma Goldman An Intimate Life New York Pantheon Books 1984 ISBN 0 394 52975 8ISBN 0 394 52975 8 Republished as Emma Goldman in America Boston Beacon Press 1984 ISBN 0 8070 7003 3ISBN 0 8070 7003 3 Wexler Alice Emma Goldman in Exile From the Russian Revolution to the Spanish Civil War Boston Beacon Press 1989 ISBN 0 8070 7004 1ISBN 0 8070 7004 1 Bacaan lebih lanjut SuntingAvrich Paul Avrich Karen 2012 Sasha and Emma The Anarchist Odyssey of Alexander Berkman and Emma Goldman Cambridge MA Harvard University Press ISBN 978 0 674 06598 7 Drinnon Richard Drinnon Anna Maria ed 1975 Nowhere at Home Letters from Exile of Emma Goldman and Alexander Berkman dalam bahasa English New York Schocken Books ISBN 978 0 8052 3537 1 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Glassgold Peter ed 2001 Anarchy An Anthology of Emma Goldman s Mother Earth dalam bahasa English Washington D C Counterpoint ISBN 978 1 58243 040 9 OCLC 45002278 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Weiss Penny A Kensinger Loretta ed 2007 Feminist Interpretations of Emma Goldman dalam bahasa English University Park PA Pennsylvania State University Press ISBN 978 0 271 03480 5 OCLC 247557673 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Pranala luar SuntingKarya Emma Goldman di Proyek Gutenberg Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Emma Goldman amp oldid 21983332