www.wikidata.id-id.nina.az
Bryozoa disebut juga Polyzoa atau Ectoprocta atau secara umum disebut sebagai hewan lumut 2 adalah filum hewan invertebrata air Biasanya panjangnya sekitar 0 5 milimeter 0 020 in mereka pengumpan filter yang menyaring partikel makanan dari air menggunakan lofofor yang dapat ditarik sebuah mahkota dari tentakel dilapisi dengan silia Kebanyakan spesies laut hidup di perairan tropis tetapi beberapa hidup di palung samudera dan lain lain yang ditemukan di perairan kutub Satu kelas hanya hidup di berbagai lingkungan air tawar dan beberapa anggota dari kelas sebagian besar laut lebih suka air payau Lebih dari 4 000 spesies hidup diketahui Satu genus adalah soliter dan sisanya kolonial BryozoaTaksonomiSuperkerajaanEukaryotaKerajaanAnimaliaSuperfilumSpiraliaFilumBryozoaEhrenberg 1831Tata namaSinonim taksonEctoprocta Nitsche 1869 sebelumnya upafilum Bryozoa 1 Kelas dan ordoGymnolaemata Cheilostomatida Ctenostomata Phylactolaemata Plumatellida Stenolaemata Cryptostomida Cyclostomatida Cystoporida Fenestrida Hederellida TrepostomatidalbsFilum ini awalnya disebut Polyzoa tetapi istilah ini digantikan oleh Bryozoa pada tahun 1831 Kelompok lain hewan ditemukan kemudian yang mekanisme penyaringannya tampak mirip juga termasuk dalam Bryozoa sampai 1869 ketika dua kelompok diketahui sangat berbeda secara internal Kelompok yang baru ditemukan diberi nama Entoprocta sedangkan Bryozoa yang asli disebut Ectoprocta Namun Bryozoa tetap merupakan istilah yang lebih banyak digunakan untuk kelompok kedua Individu dalam koloni briozoa ektoprokta disebut zooid karena mereka bukan binatang yang sepenuhnya independen Semua koloni mengandung autozooid yang bertanggung jawab untuk makan dan ekskresi Koloni beberapa kelas memiliki berbagai jenis zooid spesialis non makan beberapa di antaranya adalah tempat penetasan telur yang sudah dibuahi dan beberapa kelas juga memiliki zooid khusus untuk membela koloni Kelas Cheilostomata memiliki jumlah terbesar dari spesies mungkin karena mereka memiliki jangkauan terluas zooid spesialis Beberapa spesies dapat merayap sangat lambat dengan menggunakan zooid defensif berduri sebagai kaki Autozooid memasok nutrisi ke zooid non makan oleh saluran yang bervariasi antara kelas Semua zooid termasuk yang dari spesies soliter terdiri dari kistid yang menyediakan dinding tubuh dan menghasilkan eksoskeleton dan polypide yang berisi organ internal dan lofofor atau ekstensi spesialis lainnya Zooid tidak memiliki organ ekskresi khusus dan polypide dari autozooid dilepaskan ketika polypide menjadi penuh dengan produk produk limbah biasanya dinding tubuh kemudian menumbuhkan sebuah polypide pengganti Dalam autozooid usus adalah berbentuk U dengan mulut di dalam mahkota dari tentakel dan anus luar Koloni mengambil berbagai bentuk termasuk fans semak semak dan lembar Cheilostomata menghasilkan eksoskeleton termineralisasi dan membentuk lembaran satu lapis yang menatah atas permukaan Zooid dari semua spesies air tawar adalah hermafrodit simultan Meskipun zooid dari banyak spesies laut berfungsi sebagai laki laki pertama dan kemudian sebagai perempuan koloni mereka selalu mengandung kombinasi zooid yang berada di tahapan laki laki dan perempuan Semua spesies memancarkan sperma ke dalam air Beberapa juga melepaskan ovum ke dalam air sementara yang lain menangkap sperma melalui tentakel mereka untuk membuahi ovum mereka secara internal Pada beberapa spesies larva memiliki kuning telur besar pergi untuk memberi makan dan cepat menetap di permukaan Lainnya menghasilkan larva yang memiliki sedikit kuning telur tetapi berenang dan makan selama beberapa hari sebelum menetap Setelah menetap semua larva mengalami metamorfosis radikal yang menghancurkan dan membangun kembali hampir semua jaringan internal Spesies air tawar juga memproduksi statoblas yang dorman sampai kondisi memungkinkan yang memungkinkan keturunan koloni untuk bertahan hidup bahkan jika kondisi parah membunuh koloni ibu Predator dari briozoa laut termasuk nudibranchia siput laut ikan landak laut pycnogonida krustasea tungau dan bintang laut Bryozoa air tawar dimangsa oleh siput serangga dan ikan Di Thailand banyak populasi satu spesies air tawar telah hancur oleh spesies siput yang diintroduksi Sebuah briozoa cepat tumbuh invasif dari timur laut dan barat laut pantai AS telah mengurangi hutan kelp begitu banyak yang telah mempengaruhi populasi ikan lokal dan invertebrata Briozoa telah menyebarkan penyakit ke peternakan ikan dan nelayan Bahan kimia yang diekstrak dari spesies briozoa laut telah diteliti untuk pengobatan kanker dan penyakit Alzheimer tetapi analisis belum menggembirakan Kerangka mineral dari briozoa pertama muncul dalam batuan dari periode Ordovisium Awal 3 menjadikannya filum besar terakhir muncul dalam catatan fosil Hal ini telah menyebabkan peneliti untuk menduga bahwa briozoa telah muncul sebelumnya tetapi awalnya tidak termineralisasi dan mungkin berbeda secara signifikan dari bentuk fosil dan modern Fosil awal terutama dari bentuk tegak tetapi bentuk encrusting secara bertahap menjadi dominan Tidak pasti apakah filum adalah monofiletik Hubungan evolusioner briozoa dengan filum lainnya juga tidak jelas sebagian karena pandangan para ilmuwan dari pohon keluarga hewan terutama dipengaruhi oleh filum yang lebih terkenal Analisis filogeni morfologi dan molekuler tidak setuju atas hubungan briozoa dengan entoprocta apakah briozoa harus dikelompokkan dengan brakiopoda dan phoronida di Lophophorata dan apakah briozoa adalah protostom atau deuterostom Daftar isi 1 Deskripsi 1 1 Ciri yang membedakan 1 2 Jenis zooid 1 2 1 Zooid makan 1 2 2 Avicularia dan vibracula 1 2 3 Jenis lain dari zooid kolonial 1 3 Bentuk dan komposisi koloni 2 Referensi 3 Bacaan lebih lanjut 4 Pranala luarDeskripsi suntingCiri yang membedakan sunting Briozoa phoronida dan brakiopoda menyaring makanan dari air dengan lofofor sebuah mahkota dari tentakel berongga Briozoa membentuk koloni yang terdiri dari klon yang disebut zooid yang biasanya panjangnya sekitar 0 5 milimeter 4 Phoronida menyerupai zooid briozoa tetapi panjangnya 2 20 cm dan meskipun mereka sering tumbuh dalam rumpun lakukan tidak membentuk koloni yang terdiri dari klon 5 Brakiopoda umumnya dianggap terkait erat dengan briozoa dan phoronida dibedakan dengan memiliki kerang seperti pada bivalvia 6 Ketiga filum ini memiliki selom rongga internal yang dilapisi oleh mesotelium 4 5 6 Beberapa koloni briozoa encrusting dengan eksoskeleton termineralisasi terlihat sangat seperti koral kecil Namun koloni briozoa didirikan oleh ancestrula yang bulat dan bukannya berbentuk seperti zooid normal spesies itu Di sisi lain polip pendiri karang memiliki bentuk seperti polip anaknya dan zooid koral tidak memiliki selom atau lofofor 7 Entoprocta filum hewan penyaring lain terlihat agak seperti briozoa tetapi struktur makan seperti lofofor mereka memiliki tentakel yang padat anus mereka terletak di dalam daripada di luar dasar mahkota dan mereka tidak memiliki selom 8 Ringkasan ciri yang membedakan Bryozoa 4 Ectoprocta Lophophorata lain 9 Lophotrochozoa lain Filum yang tampak miripPhoronida 5 Brachiopoda 6 Annelida Mollusca Entoprocta 8 Koral kelas dalam filum Cnidaria 7 Selom Tiga bagian jika rongga epistom termasuk Tiga bagian Satu per segmen dalam bentuk dasar menyatu pada beberapa taksa tidak adaPembentukan selom Tidak jelas karena metamorfosis larva menjadi dewasa menjadikan ini tidak mungkin untuk diikuti Enterocoely Schizocoely tidak berlakuLofofor Dengan tentakel berongga tidak ada Struktur makan yang mirip tetapi dengan tentakel padat tidak adaArus makan Dari ujung ke dasar tentakel tidak berlaku Dari dasar ke ujung tentakel tidak berlakuSel multisilia di epitelium Ya 10 tidak 10 Ya 10 tidak berlakuPosisi anus Di luar dasar lofofor Bervariasi tidak ada di beberapa spesies Ujung belakang tetapi tidak ada di Siboglinidae Di dalam dasar organ seperti lofofor tidak adaKolonial Koloni dari klon sebagian besar satu genus soliter Spesies sesil sering membentuk kelompok tetapi tanpa ko operasi aktif Koloni dari klon pada beberapa spesies beberapa spesies soliter Koloni dari klonBentuk zooid pendiri Bulat tidak seperti zooid normal 7 tidak berlaku Sama seperti zooid lainnyaEksoskeleton termineralisasi Beberapa taksa tidak Cangkang seperti bivalvia Beberapa annelida sesil membangun tabung termineralisasi 11 sebagian besar moluska mempunyai cangkang tetapi sebagian besar sefalopoda modern memiliki cangkang internal atau tidak ada 12 tidak Beberapa taksaJenis zooid sunting Semua briozoa kolonial kecuali untuk satu genus Monobryozoon 13 14 Setiap anggota dari koloni briozoa panjangnya sekitar 0 5 milimeter dan dikenal sebagai zooid 4 karena mereka bukan hewan yang sepenuhnya independen 15 Semua koloni berisi zooid makan yang dikenal sebagai autozooid dan beberapa kelompok juga mengandung heterozooid spesialis non makan 14 anggota koloni secara genetik identik dan bekerja sama seperti organ hewan yang lebih besar 4 Jenis zooid yang tumbuh di mana di koloni ditentukan oleh sinyal kimia dari koloni secara keseluruhan atau kadang kadang dalam menanggapi aroma predator atau koloni saingannya 14 Tubuh semua jenis memiliki dua bagian utama Kistid terdiri dari dinding tubuh dan apa pun jenis eksoskeleton disekresikan oleh epidermis Eksoskeleton mungkin organik kitin polisakarida atau protein atau terbuat dari mineral kalsium karbonat Dinding tubuh terdiri dari epidermis lamina basal tikar dari bahan non seluler jaringan ikat otot dan mesotelium yang melapisi selom rongga tubuh utama 4 kecuali bahwa dalam satu kelas mesotelium dibagi menjadi dua lapisan yang terpisah bagian dalam membentuk kantung bermembran yang mengapung bebas dan mengandung selom dan yang luar melekat pada dinding tubuh dan melampirkan kantung bermembran di pseudoselom 16 Bagian utama lain dari tubuh briozoa dikenal sebagai polypide dan terletak hampir seluruhnya dalam kistid berisi sistem saraf sistem pencernaan beberapa otot khusus dan aparatus makan atau organ khusus lain yang mengambil tempat aparatus makan 4 Saat ini ada sekitar 5 000 spesies yang dikenal dari briozoa yang diketahui Briozoa dikenal sebagai hewan lumut Spesies yang berbeda bisa datang bersama sama untuk membentuk koloni yang dapat melampirkan berbagai jenis permukaan batu serta kerang dan ganggang Dari 5 000 spesies 125 yang memiliki populasi paling banyak diketahui menempel ke bagian bawah kapal tiang dermaga dan dermaga Spesies ini dianggap gangguan bagi pelaut karena mereka memperlambat kapal jika mereka melekat pada bagian bawah lambung kapal Namun ada spesies yang memiliki senyawa kimia yang dapat digunakan untuk obat Satu spesies umum briozoa digunakan untuk obat anti kanker serius yang saat ini sedang digunakan untuk pengujian 17 Zooid makan sunting nbsp Faring Invert ototretraktor Ovarium Penutuppelindung Tentakellofofor Ganglion Anus Selom rongga tubuh Perut Testis Funikulus Saluran pencernaan Gonad Otot retraktor Penutup luar nbsp Sebuah autozooid umum 4 Jenis yang paling umum dari zooid adalah autozooid makan di mana polypide menanggung mahkota dari tentakel berongga disebut lofofor yang menangkap partikel makanan dari air 14 Dalam semua koloni persentase besar zooid adalah autozooid dan beberapa seluruhnya terdiri dari autozooid beberapa di antaranya juga terlibat dalam reproduksi 18 Bentuk dasar dari mahkota adalah lingkaran penuh Di kelas Phylactolaemata mahkota seperti berbentuk U tetapi kesan ini diciptakan oleh penyok dalam di tepi mahkota yang tidak memiliki celah di pinggiran tentakel 4 Sisi tentakel menanggung rambut rambut halus yang disebut silia yang menggerakkan arus air dari ujung tentakel ke dasarnya di mana ia keluar Partikel makanan yang bertabrakan dengan tentakel terjebak oleh mukus dan silia lebih lanjut pada permukaan bagian dalam dari tentakel menyampaikan partikel ke arah mulut yang terletak di pusat dasar mahkota 19 Metode yang digunakan oleh ektoprokta dikenal sebagai mengumpulkan ke hulu sebagai partikel makanan yang ditangkap sebelum mereka melewati bidang silia yang menciptakan arus makan Metode ini juga digunakan oleh phoronida brakiopoda dan pterobranchia 20 Lofofor dan mulut terpasang pada tabung fleksibel yang disebut invert karena bisa berubah dalam keluar dan ditarik ke polypide itu 4 agak seperti jari sarung tangan karet dalam posisi ini lofofor terletak di dalam invert dan dilipat seperti jari jari payung Invert ditarik kadang kadang dalam waktu 60 milisekon oleh sepasang otot retraktor yang berlabuh di ujung kistid tersebut Sensor di ujung tentakel dapat memeriksa tanda tanda bahaya sebelum invert dan lofofor sepenuhnya diperpanjang Ekstensi didorong oleh peningkatan tekanan fluida internal yang spesies dengan eksoskeleton fleksibel hasilkan oleh kontraksi otot melingkar yang terletak hanya di dalam dinding tubuh 4 sementara spesies dengan menggunakan kantung bermembran otot melingkar memeras ini 16 Beberapa spesies dengan eksoskeleton kaku memiliki membran fleksibel yang menggantikan bagian dari eksoskeleton dan otot melintang berlabuh di sisi yang jauh dari eksoskeleton meningkatkan tekanan fluida dengan menarik membran dalam 4 Di lain tidak ada jarak dalam kerangka pelindung dan otot melintang menarik pada kantung fleksibel yang terhubung ke air luar oleh pori kecil perluasan kantung meningkatkan tekanan di dalam tubuh dan mendorong invert dan lofofor keluar 4 Pada beberapa spesies invert dan lofofor yang ditarik dilindungi oleh operkulum tutup yang ditutup oleh otot otot dan dibuka oleh cairan tekanan Dalam satu kelas lobus berongga disebut epistome overhands mulut 4 Usus adalah berbentuk U dari mulut di tengah lophophore turun ke interior hewan dan kemudian kembali ke anus yang terletak di invert di luar dan biasanya di bawah lofofor 4 Sebuah jejaring helai mesotelium disebut funiculi tali kecil 21 menghubungkan mesotelium yang meliputi usus dengan yang melapisi dinding tubuh Dinding setiap helai terbuat dari mesothelium dan mengelilingi ruang berisi cairan dianggap darah 4 Zooid dalam koloni terhubung memungkinkan autozooid untuk berbagi makanan dengan satu sama lain dan dengan heterozooid non makan 4 Metode koneksi bervariasi antara kelas yang berbeda dari briozoa mulai dari celah yang cukup besar di dinding tubuh sampai pori pori kecil di mana nutrisi dilewatkan oleh funiculi 4 16 Ada cincin saraf di sekeliling faring tenggorokan dan ganglion yang berfungsi sebagai otak untuk satu sisi ini Saraf berjalan dari cincin dan ganglion ke tentakel dan ke seluruh tubuh 4 Briozoa tidak memiliki organ organ indra khusus tetapi silia pada tentakel bertindak sebagai sensor Anggota dari genus Bugula tumbuh ke arah matahari dan karena itu harus mampu mendeteksi cahaya 4 Dalam koloni beberapa spesies sinyal tersebut dikirimkan antara zooid melalui saraf yang melalui pori pori di dinding tubuh dan mengkoordinasikan kegiatan seperti makan dan penarikan lofofor 4 Individu individu soliter dari Monobryozoon adalah autozooid dengan tubuh berbentuk buah pir Ujung yang lebih luas memiliki hingga 15 proyeksi otot pendek dimana hewan menjangkarkan diri pada pasir atau kerikil 22 dan menarik diri melalui sedimen 23 Avicularia dan vibracula sunting Beberapa pihak menggunakan istilah avicularia untuk menyebut jenis zooid yang lofofornya digantikan oleh ekstensi yang melayani beberapa fungsi pelindung 18 sementara yang lain membatasi istilah itu untuk zooid yang mempertahankan koloni dengan menggigit penyerang dan predator kecil membunuh beberapa dan menggigit embel embel dari yang lainnya 4 Pada beberapa spesies zooid gertakan terdapat pada peduncle tangkai penampilan mirip burung mereka yang bertanggung jawab untuk istilah Charles Darwin menjelaskan ini sebagai miniatur kepala dan paruh dari burung bangkai duduk di leher dan mampu bergerak 4 18 Avicularia bertangkai ditempatkan terbalik pada tangkai mereka 14 Rahang bawah adalah versi modifikasi dari opercula yang melindungi lofofor tertarik di autozooid dari beberapa spesies dan ditutup seperti perangkap tikus oleh otot otot yang sama 4 sementara rahang atas berbentuk paruh adalah dinding tubuh terbalik 14 Dalam spesies lain avicularia adalah zooid seperti kotak stasioner diletakkan secara biasa ke ataas sehingga operkulum dimodifikasi terkunci turun terhadap dinding tubuh 14 Dalam kedua jenis operkulum termodifikasi dibuka oleh otot otot lain yang menempel padanya 18 atau dengan otot internal yang menaikkan tekanan fluida dengan menarik membran fleksibel 4 Tindakan zooid gertakan ini dikendalikan oleh polypide kecil sangat dimodifikasi yang terletak di dalam mulut dan menanggung jumbai silia sensoris pendek 4 14 Zooid ini muncul dalam berbagai posisi beberapa mengambil tempat autozooids beberapa masuk ke celah kecil antara autozooid dan avicularia kecil dapat terjadi pada permukaan zooid lainnya 18 Dalam vibracula dianggap oleh sebagian orang sebagai sejenis avicularia operkulum diubah untuk membentuk bulu panjang yang memiliki berbagai macam gerak Mereka dapat berfungsi sebagai pertahanan terhadap predator dan penyerang atau sebagai pembersih Dalam beberapa spesies yang membentuk koloni yang dapat bergerak vibracula sekitar tepi digunakan sebagai kaki untuk menggali dan berjalan 4 18 Jenis lain dari zooid kolonial sunting Kenozooid dari bahasa Yunani kenos yang berarti kosong 24 hanya terdiri dari dinding tubuh dan helai funikular melintasi interior 4 dan tidak ada polypide 14 Pada beberapa spesies mereka membentuk batang dari struktur bercabang sementara di spesies lain mereka bertindak sebagai spacer yang memungkinkan koloni berkembang dengan cepat ke arah yang baru 14 18 Spinozooid membentuk duri defensif dan kadang kadang muncul di atas autozooid Gonozooid bertindak sebagai ruang mengeram untuk telur dibuahi 14 Beberapa spesies memiliki nanozooid miniatur dengan polypide kecil dengan satu tentakel dan ini dapat tumbuh pada zooid lain atau dalam dinding dinding tubuh autozooid yang telah berdegenerasi 18 Bentuk dan komposisi koloni sunting nbsp Sebuah koloni briozoa laut modern Flustra foliacea nbsp Briozoa cheilostomata dengan tabung serpulid Saat ini Cape Cod Bay Duck Creek dekat Wellfleet Massachusetts Meskipun zooid adalah mikroskopis koloni berukuran dari 1 sentimeter sampai lebih dari 1 meter 4 Namun mayoritas berada di bawah 10 cm 7 Bentuk koloni sangat bervariasi tergantung pada pola tunas dimana mereka tumbuh jenis zooid yang hadir dan jenis dan jumlah bahan rangka yang mereka sekresikan 4 Beberapa spesies laut berbentuk seperti semak atau seperti kipas didukung oleh batang dan cabang yang dibentuk oleh kenozooid dengan autozooid makan tumbuh dari ini Koloni jenis ini umumnya tidak termineralisasi tetapi mungkin memiliki eksoskeleton yang terbuat dari kitin 4 Lainnya seperti koral kecil memproduksi kerangka kapur berat 25 Banyak spesies membentuk koloni yang terdiri dari lembaran autozooid Lembaran lembaran ini dapat membentuk daun jumbai atau dalam genus Thalmoporella struktur yang menyerupai kepala terbuka selada 4 Bentuk laut yang paling umum bagaimanapun adalah encrusting di mana lembaran satu lapisan zooid menyebar di atas permukaan keras atau di atas rumput laut Beberapa koloni encrusting mungkin tumbuh lebih dari 50 cm dan mengandung sekitar 2 000 000 zooid 4 Spesies ini umumnya memiliki eksoskeleton yang diperkuat dengan kalsium karbonat dan bukaan melalui mana lofofor menonjol ada pada permukaan atas atau luar 4 Penampilan seperti lumut koloni encrusting bertanggung jawab atas nama filum ini kata Yunani Kuno bryos bryos berarti lumut dan zwon zoon yang berarti binatang 26 Koloni besar spesies encrusting sering memiliki cerobong asap celah dalam kanopi lofofor melalui mana mereka dengan cepat mengusir air yang sudah disaring dan dengan demikian menghindari penyaringan ulang air yang sudah habis 27 Mereka dibentuk oleh bercak heterozooid non makan 28 Cerobong asap baru muncul dekat tepi memperluas koloni pada titik titik di mana kecepatan arus keluar sudah tinggi dan tidak mengubah posisi jika aliran air berubah 29 Beberapa spesies air tawar mengeluarkan massa material bergelatin hingga diameter 1 meter tempat zooid menempel Spesies air tawar lainnya memiliki bentuk seperti tanaman dengan batang dan cabang yang dapat berdiri tegak atau tersebar di permukaan Beberapa spesies dapat merayap sekitar 2 cm per hari 4 Setiap koloni tumbuh dengan tunas aseksual dari zooid tunggal yang dikenal sebagai ancestrula 4 yang bulat tidak seperti zooid normal 7 Hal ini terjadi di ujung batang atau cabang dalam bentuk yang memiliki struktur ini Koloni encrusting tumbuh di sepanjang tepi mereka Dalam spesies dengan eksoskeleton berkapur ini tidak termineralisasi sampai zooid sepenuhnya tumbuh Rentang hidup koloni berkisar dari satu sampai sekitar 12 tahun dan spesies berumur pendek melewati beberapa generasi dalam satu musim 4 Spesies yang menghasilkan zooid defensif melakukannya hanya ketika ancaman sudah muncul dan dapat melakukannya dalam waktu 48 jam 14 Teori pertahanan diinduksi menunjukkan bahwa produksi pertahanan mahal dan bahwa koloni yang mempertahankan diri terlalu dini atau terlalu berat akan memiliki tingkat pertumbuhan dan rentang hidup berkurang Pendekatan menit terakhir pertahanan layak karena hilangnya zooid untuk serangan tunggal tidak mungkin signifikan 14 Koloni beberapa spesies encrusting juga memproduksi heterozooid khusus untuk membatasi ekspansi organisme encrusting lainnya terutama briozoa lainnya Dalam beberapa kasus respons ini lebih agresif jika oposisi lebih kecil yang menunjukkan bahwa zooid di tepi koloni entah bagaimana bisa merasakan ukuran lawan Beberapa spesies konsisten menang melawan musuh tertentu tetapi kebanyakan konflik tidak menentukan dan kombatan segera beralih untuk tumbuh di daerah yang tidak diperebutkan 14 Briozoa yang bersaing untuk wilayah tidak menggunakan teknik canggih yang digunakan oleh spons atau koral mungkin karena pendeknya rentang hidup briozoa membuat investasi besar dalam konflik tidak menguntungkan 14 Briozoa telah berkontribusi terhadap sedimentasi karbonat dalam kehidupan laut sejak zaman Ordovisium Briozoa bertanggung jawab atas banyak bentuk koloni yang telah berevolusi dalam kelompok taksonomi yang berbeda dan bervariasi dalam kemampuan menghasilkan sedimen Sembilan bentuk dasar koloni briozoa meliputi encrusting kubah palmate foliose fenestrate percabangan kuat percabangan halus articulated dan hidup bebas Sebagian besar sedimen ini berasal dari dua kelompok koloni yang berbeda kubah percabangan halus percabangan kuat dan palmate dan fenestrate Koloni fenestrate menghasilkan partikel kasar baik sebagai sedimen maupun komponen terumbu karang stomatoporiod Koloni yang rapuh bagaimanapun membentuk sedimen kasar dan membentuk inti gumpalan subfotik biogenik air dalam Hampir semua endapan pasca briozoa terbentuk dari bentuk pertumbuhan dengan tambahan koloni bebas yang mencakup sejumlah besar koloni Berbeda dengan Paleozoik briozoa pasca Paleozoik menghasilkan sedimen yang bervariasi lebih luas dengan ukuran butirannya mereka tumbuh saat mereka bergerak dari lumpur ke pasir sampai kerikil 30 Referensi sunting Fuchs J Obst M Sundberg P July 2009 The first comprehensive molecular phylogeny of Bryozoa Ectoprocta based on combined analyses of nuclear and mitochondrial genes Molecular Phylogenetics and Evolution 52 1 225 233 doi 10 1016 j ympev 2009 01 021 PMID 19475710 Brusca Brusca 2003 21 The Lophophorate Phyla The Invertebrates Kesalahan pengutipan Tag lt ref gt tidak sah tidak ditemukan teks untuk ref bernama Taylor2013 a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z aa ab ac ad ae af ag ah ai aj ak Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Lophoporata Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 829 845 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link a b c Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Lophoporata Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 817 821 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link a b c Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Lophoporata Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 821 829 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link a b c d e Rich T H Fenton M A Fenton C L 1997 Moss Animals or Bryozoans The fossil book Dover Publications hlm 142 152 ISBN 978 0 486 29371 4 Diakses tanggal 7 Agustus 2009 a b Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Kamptozoa and Cycliophora Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 808 812 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Lophoporata Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 817 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link a b c Kesalahan pengutipan Tag lt ref gt tidak sah tidak ditemukan teks untuk ref bernama Nielsen2002PhyloPosOfEntoproctaEctoproctaPhoronidaBrachiopoda Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Annelida Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 414 420 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 284 291 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Giere O 2009 Tentaculata Meiobenthology edisi ke 2 Springer Verlag hlm 227 ISBN 978 3 540 68657 6 Diakses tanggal 2009 07 07 a b c d e f g h i j k l m n o Doherty P J 2001 The Lophophorates Dalam Anderson D T Invertebrate Zoology edisi ke 2 Oxford University Press hlm 363 373 ISBN 0 19 551368 1 Little W Fowler H W Coulson J and Onions C T 1964 Zooid Shorter Oxford English Dictionary Oxford University Press ISBN 0 19 860613 3 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link a b c Nielsen C 2001 Bryozoa Ectoprocta Moss Animals Encyclopedia of Life Sciences John Wiley amp Sons Ltd doi 10 1038 npg els 0001613 Smith Doug ALIEN LIFE FORMS NO JUST BRYOZOANS umass edu Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 10 15 Diakses tanggal 24 October 2014 a b c d e f g h McKinney F K Jackson J B C 1991 Bryozoans as modular machines Bryozoan evolution University of Chicago Press hlm 1 13 ISBN 978 0 226 56047 2 Diakses tanggal 2009 07 29 Ruppert E E Fox R S and Barnes R D 2004 Lophoporata Invertebrate Zoology edisi ke 7 Brooks Cole hlm 817 ISBN 0 03 025982 7 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Riisgard H U Nielsen C Larsen PS 2000 Downstream collecting in ciliary suspension feeders the catch up principle PDF Marine Ecology Progress Series 207 33 51 doi 10 3354 meps207033 Diakses tanggal 12 September 2009 funiculus Random House Dictionary Random House Diakses tanggal 2009 08 02 Hayward P J 1985 Systematic part Ctenostome Bryozoans Synopses of the British fauna Linnean Society of London hlm 106 107 ISBN 90 04 07583 6 Diakses tanggal 2009 08 02 Giere O 2009 Tentaculata Meiobenthology edisi ke 2 Springer Verlag hlm 227 ISBN 978 3 540 68657 6 Diakses tanggal 2009 08 02 Liddell H G Scott 1940 kenos A Greek English Lexicon R Clarendon Press ISBN 0 19 864226 1 Diakses tanggal 2009 08 01 Branch M L Griffiths C I Beckley L E 2007 Bryozoa Moss or Lace Animals Two Oceans A Guide to the Marine Life of Southern Africa Struik hlm 104 110 ISBN 978 1 77007 633 4 Diakses tanggal 2009 08 02 pranala nonaktif permanen Little W Fowler H W Coulson J and Onions C T 1959 Bryozoa Shorter Oxford English Dictionary Oxford University ISBN 0 19 860613 3 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Eckman J E Okamura B Desember 1998 A Model of Particle Capture by Bryozoans in Turbulent Flow Significance of Colony Form The American Naturalist 152 6 861 880 doi 10 1086 286214 PMID 18811433 Vogel S 1996 Life in velocity gradients Life in moving fluids edisi ke 2 Princeton University Press hlm 191 ISBN 978 0 691 02616 9 Diakses tanggal 2009 08 05 von Dassow M 1 Agustus 2006 Function Dependent Development in a Colonial Animal Biological Bulletin 211 1 76 82 doi 10 2307 4134580 ISSN 0006 3185 JSTOR 4134580 PMID 16946244 Diakses tanggal 2009 08 05 Taylor Paul D James Noel P August 2013 Secular changes in colony forms and bryozoan carbonate sediments through geological history Sedimentology 60 5 1184 1212 doi 10 1111 sed 12032 Diakses tanggal 23 October 2014 pranala nonaktif permanen Bacaan lebih lanjut suntingHall S R Taylor PD Davis SA Mann S 2002 Electron diffraction studies of the calcareous skeletons of bryozoans PDF Journal of Inorganic Biochemistry 88 3 4 410 419 doi 10 1016 S0162 0134 01 00359 2 PMID 11897358 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2008 04 14 Diakses tanggal October 6 2009 Hayward P G J S Ryland and P D Taylor eds 1992 Biology and Palaeobiology of Bryozoans Olsen and Olsen Fredensborg Denmark Winston J E 2010 Life in the Colonies Learning the Alien Ways of Colonial Organisms Integrative and Comparative Biology 50 6 919 33 doi 10 1093 icb icq146 PMID 21714171 Robison R A ed 1983 Treatise on Invertebrate Paleontology Part G Bryozoa revised Geological Society of America and University of Kansas Press Sharp JH Winson MK Porter JS 2007 Bryozoan metabolites An ecological perspective Natural product reports 24 4 659 73 doi 10 1039 b617546e PMID 17653353 Taylor P Wilson M A 2003 Palaeoecology and evolution of marine hard substrate communities PDF Earth Science Reviews 62 1 103 Bibcode 2003ESRv 62 1T doi 10 1016 S0012 8252 02 00131 9 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2009 03 25 Diakses tanggal 2015 08 07 Vinn O Wilson M A Motus M A and Toom U 2014 The earliest bryozoan parasite Middle Ordovician Darriwilian of Osmussaar Island Estonia Palaeogeography Palaeoclimatology Palaeoecology 414 129 132 doi 10 1016 j palaeo 2014 08 021 Diakses tanggal 2014 01 09 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Woollacott R M and R L Zimmer eds 1977 The Biology of Bryozoans Academic Press New York Pranala luar sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Bryozoa Index to Bryozoa Bryozoa Home Page was at RMIT now bryozoa net Other Bryozoan WWW Resources International Bryozoology Association official website Neogene Bryozoa of Britain Bryozoan Introduction The Phylum Ectoprocta Bryozoa Phylum Bryozoa di Wikispecies Bryozoans Diarsipkan 2014 10 15 di Wayback Machine di Sungai Connecticut Bryozoa Fact Sheet Diarsipkan 2008 07 20 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Bryozoa amp oldid 24996967