www.wikidata.id-id.nina.az
Aloysius Riyanto 23 November 1943 17 Juni 1994 adalah seorang komposer dan penyanyi Indonesia Dalam industri musik populer ia lebih dikenal sebagai A Riyanto Ia banyak menciptakan lagu populer bagi grupnya Favourite Group maupun penyanyi penyanyi lain seperti Tetty Kadi Ernie Djohan Grace Simon Maharani Kahar Rafika Duri dan Dian Mayasari A RiyantoLahirAloysius Riyanto 1943 11 23 23 November 1943Kasunanan Surakarta Hadiningrat Masa Pendudukan JepangMeninggal17 Juni 1994 1994 06 17 umur 50 Jakarta IndonesiaPekerjaanPenyanyi Komposer Penulis laguAnakAri A Riyanto Lia A Riyanto Doni A Riyanto Lisa A RiyantoOrang tuaR G J Daldjono Ny DaljonoKerabatTheresia SuwartiKarier musikGenrePop Pop Jawa KeroncongInstrumenGitar Piano Organ Vokal KeyboardTahun aktif1962 1994LabelPT Remaco Indra Record Musica Studio Nada SoundAnggotaFavourite GroupMantan anggotaZaenal Combo 4 Nada Daftar isi 1 Biografi 1 1 Masa kecil 2 Karier 2 1 Debut sebagai komposer 2 2 Zaenal Combo Band 2 3 Band 4 Nada 2 4 Favourite Group 3 Komposer 3 1 Mencipta lagu 3 2 Mempopulerkan Tetty Kadi 3 3 Musik ilustrator film 3 4 Produser rekaman 3 5 Mengorbitkan banyak penyanyi baru 3 6 Mengangkat karier penyanyi terkenal 3 7 Komposer lagu bertema nasionalisme 3 8 Mempopulerkan anak kandung 4 Karier di bidang iklan 5 Penghargaan dan jabatan 5 1 Penghargaan 5 2 Jabatan 6 Kehidupan pribadi 7 A Riyanto meninggal 8 Diskografi 9 Referensi 10 Pranala luarBiografi SuntingMasa kecil Sunting Dilahirkan 23 November 1943 di Lahir di Turisari Solo Jawa Tengah Aloysius Riyanto anak ke 4 dari 9 bersaudara Ayahnya R G J Daljono Hadisudibyo biasa ditulis R Geraldus Daljono Hadisudibyo atau dsingkat R Daldjono atau yang lebih dikenal sebagai Pak Dal lahir di Solo 21 Januari 1912 adalah guru SGA Sekolah Guru Bagian A Ilmu Pasti setingkat SMA dan dosen teori musik pada SAM Sekolah Akademi Musik di Yogyakarta 1 Pernah memimpin Orkes RRI di Solo Daljono alm juga menciptakan beberapa lagu antara lain Bintang Kecil Mars PON dan Hymne Kowilhan II Ia adalah pencipta lagu anak anak sebelum era AT Mahmud 2 Aloysius Riyanto yang juga saudara sepupu dari Tetty Kadi Aida Mustafa Is Haryanto dan Harry Santoso ini mengakui memperoleh titisan darah seni dari sang ayah Pak Daldjono Sejak kecil lelaki yang akrab dipanggil Kelik ini menekuni piano klasik Meski begitu ia tak pernah sekolah musik Ia bersekolah di SD Van Lith di Jakarta 1951 SD Pangudi Luhur Yogyakarta 1955 SMP Pangudi Luhur Yogyakarta 1958 dan SMA Kolese De Britto Yogyakarta 1961 Semasa duduk di bangku SMA dia tergabung dalam band bernama Homen Tahun 1964 setelah menamatkan SMA Kelik pindah ke Bandung dan kuliah di Universitas Katolik Parahyangan pada Jurusan Teknik Arsitektur dan bertahan hanya sampai tingkat III 1961 1963 Kegiatan musik terlalu menyita perhatiannya Dia membentuk Remitta Band yang lantas berganti nama menjadi Tourista Nada Kelik memegang gitar di Band ini dan ia bertahan tiga tahun di dalamnya Karier SuntingDebut sebagai komposer Sunting Pada tahun 1962 pada saat Orde Baru mulai merekah A Riyanto memulai debut sebagai seorang komposer lagu ciptaannya bertajuk Angin Malam berhasil mengemuka lewat suara Broery Pesolima sahabatnya Karyanya Angin Malam yang dinyanyikan Broery itu bahkan menjadi sangat populer di tanah air pada saat itu Tahun 1963 1964 ada keinginan dari para komposer Indonesia untuk mengalahkan pasaran musik Pop Barat Yang pertama kali berhasil adalah A Riyanto dengan rekamannya melebih penjualan piringan hitamnya Everly Brothers di Sarinah sekitar tahun 1964 Pada tahun 1966 lagu ciptaannya bertajuk Teringat Selalu berhasil mengemuka lewat suara Tetty Kadi sepupunya Karyanya Teringat Selalu yang dinyanyikan Tetty Kadi itu bahkan menjadi sangat populer di tanah air pada saat itu Tahun 1967 1968 ada keinginan dari para komposer Indonesia untuk mengalahkan pasaran musik Pop Barat Yang pertama kali berhasil adalah A Riyanto dengan rekaman Tety Kadi melebih penjualan piringan hitamnya Beatles di Sarinah sekitar tahun 1967 3 Zaenal Combo Band Sunting Tahun 1968 Kelik bergabung dalam band Zaenal Combo yang dibentuk Zaenal Arifin seorang pemusik terkenal berdarah Minangkabau Zaenal Combo adalah kelompok sohor saat itu sehingga kemampuan musiknya semakin terlihat baik sebagai musisi dan komposer Sesungguhnya bergabung dengan Zaenal Combo justru merupakan batu loncatan baginya untuk membuat band yang kemudian menjadi band tuan rumah di perusahaan rekaman raksasa milik Eugene Timothy itu 4 Merasa mampu untuk berdiri sendiri akhirnya A Riyanto keyboardist yang juga dikenal sebagai komposer ini lalu mengajak M Sani drum Eddy gitar dan Nana bas membentuk Empat Nada 5 Ia hengkang dari Zaenal Combo dan bergabung dalam Empat Nada band tetap pengiring artis penyanyi perusahaan rekaman Remaco Band 4 Nada Sunting Setelah merekam lagu lagu ciptaannya dengan penyanyi Tety Kadi di Remaco tahun 1965 A Riyanto mendirikan band 4 Nada pada tahun 1969 Band 4 Nada Empat Nada ini telah dirintisnya sejak tahun 1966 sejak masih di band Zaenal Combo Beranggotakan A Riyanto pada keyboard Nana Sumarna Bass Eddy Syam Gitar dan M Sani Drum Selain dipimpin A Riyanto tampuk komando kedua dalam Empat Nada adalah Hasanuddin yang juga dikenal sebagai karyawan di Remaco yang dipimpin Eugene Timothy 5 Group ini spesialis menjadi band pengiring di perusahaan rekaman Remaco dalam merekam lagi lagu artis penyanyi solo sejak 1969 1972 Empat Nada banyak mengiringi artis artis tenar seperti Broery Marantika Trio Bimbo Tetty Kadi Muchsin Alatas Titiek Sandhora dan banyak lagi Disamping itu Empat Nada juga sempat merilis beberapa album Instrumentalia Saat itu A Riyanto sudah masuk daftar komposer kreatif yang produktif Hingga tahun 1972 A Riyanto mengaku telah menulis 300 lagu 6 Pada akhirnya ia merasa tidak sesuai lagi dengan konsep bermusik seperti ini Sehingga ia memutuskan untuk membuat band baru yang bisa menghasilkan karya sendiri untuk dibawakan dan dilempar ke pasaran Syafii Glimboh meneruskan kepimpinan A Riyanto dalam Empat Nada Beberapa pemusik yang sempat mendukung Empat Nada di antaranya adalah gitaris Jopie Item 5 Favourite Group Sunting pada tahun 1973 A Riyanto mendirikan grup band bernama Favourite Group bersama sama ketiga temannya dari 4 nada tersebut ditambah Mus Mulyadi yang didaulatnya menjadi vocalist Band ini mengeluarkan album perdananya yang langsung diterima dengan baik oleh pasar Namun tak berselang lama terjadi perubahan formasi di mana ketiga rekannya di Band 4 Nada memutuskan kembali ke Band 4 Nada di Studio Remaco Dengan hanya menyisakan A Riyanto dan sang vocalist Mus Mulyadi tidak membuat A Riyanto patah semangat A Riyanto kemudian menggaet dua sepupunya Is Haryanto dan Harry Santoso Harry Toos serta seorang temannya Tonny W S untuk melengkapi formasi baru band ini Favorite s Group tidak berangkat dari nol karena masing masing pemain sudah punya modal kata A Rijanto seperti yang ditulis Majalah Tempo edisi Februari 1972 4 Grup ini akhirnya menjadi salah satu fenomena industri musik pop di Indonesia dengan pencapaian kesuksesan yang cukup sensional Di dalam group ini ia bertindak sebagai pencipta dan pembuat aransemen pada hampir semua lagu yang dinyanyikan oleh Mus Mulyadi sebagai vokalis 7 Band ini sempat mengalami pergantian vocalist juga beberapa kali mengalami kevakuman dan reuni kebangkitan yang cukup panjang dalam periode 1970 an hingga era 1990 an Komposer SuntingMencipta lagu Sunting Saat terjadi kevakuman dalam band Favourite s Group ia menekuni pekerjaan menciptakan lagu yang diberikan kepada penyanyi penyanyi solo Karya karya A Riyanto banyak dibawakan penyanyi terkenal di dekade 70 an Mulai Broery Marantika Tetty Kadi Mus Mulyadi Emillia Contessa Titiek Sandhora Hetty Koes Endang Ervinna Bimbo Rafika Duri Harvey Malaihollo Andi Meriem Mattalatta Arie Koesmiran Anita Theresia dan banyak lagi 8 Sebagai pencipta lagu lagu pop ia tidak terlalu ditawan oleh materi lagu patah hati dan cinta yang putus seperti umumnya dalam Lagu Pop Indonesia Jangkauan A Riyanto cukup luas mulai dari lirik untuk anak anak remaja sampai orang tua dan bervariasi antara tema alam lingkungan kehidupan dan keindahan Hampir semua lagu garapannya berhasil terjual Ia menjadi semacam jaminan dan itu bukan hal yang baru di kalangan produser di Harco Glodok Ia merupakan komposer yang terbebas kontaminasi perseteruan segmentasi antara kalangan menengah atas dan bawah Di tangannya musik pop tidak mengenal istilah aliran atau genre pop cengeng dan pop kreatif Karyanya menyentuh semua kalangan meskipun di kemudian hari era 1980 an red beberapa karyanya cenderung dikategorikan ke genre melankolis atau cengeng Padahal lagu melankolis karya A Riyanto terdengar tidak cengeng baik dari segi komposisi musik maupun interpretasi para penyanyi yang menyanyikannya 9 Kini sudah tak bisa teringat dengan pasti berapa banyak lagu yang mengalir dari tangannya kecuali yang pernah sangat populer seperti Angin Malam 1962 Mimpi Sedih 1971 atau Hanya Untukmu 1978 dsb A Riyanto pernah mengatakan telah menciptakan sekitar 1 000 lagu Bahkan istrinya Theresia Suwati mengatakan karya A Riyanto mencapai 2 000 lagu Sayang mereka tidak memiliki dokumen apalagi master rekaman Karya Lagu lagu gubahannya dari era 1960 an hingga akhir hayat tercecer tak karuan 10 Bersama lagunya beberapa penyanyi turut melambung mencapai puncak keharuman nama 11 Mempopulerkan Tetty Kadi Sunting A Riyanto masih bersaudara dengan penyanyi wanita kawakan Tetty Kadi yakni adalah adik sepupu dari sang musisi yang biasa dipanggil Kelik ini Ia adalah penyanyi yang kerap menyanyikan karya A Riyanto yang selalu meraih sukses besar dan terkenal Lagu lagunya menjadi terkenal setelah dinyanyikan oleh Tety Kadi Di antara lagu lagu tersebut adalah Mawar Berduri 1966 Layu Sebelum Berkembang 1966 yang dirilis ulang Emilia Contessa tahun 1974 dan dijadikan soundtrack film Akhir Sebuah Impian Sepanjang Jalan Kenangan 1967 Teringat Selalu 1967 Pulau Seribu 1966 Senandung Rindu 1967 yang dirilis ulang Vina Panduwinata 1992 lalu Lolla Pitaloka 1996 red dan Bunga Mawar 1966 yang dirilis ulang Novia Kolopaking tahun 1996 serta menjadi soundtrack sinetron Darah Biru Umumnya lagu lagu Tetty Kadi terdapat pula dalam album album Favourite s Group 9 Musik ilustrator film Sunting Kebolehannya dalam menggarap musik pop menyebabkan ia berkenalan dengan film Tahun 1971 untuk pertama kali ia diserahkan tanggung jawab membuat ilustrasi musik untuk film Hostes Anita Setelah berhasil dengan ilustrasi tersebut beberapa film lainnya memintanya pula sebagai ilustrator misalnya Titienku Sayang Jauh di Mata Belas Kasih dan Malam Pengantin 7 Produser rekaman Sunting Pada 1980 an mulai dikenal pula sebagai produser rekaman dengan memperkenalkan nama nama baru Ia berjasa bagi penyanyi jalanan dan tukang ngamen bisa masuk ke studio rekaman 7 Mengorbitkan banyak penyanyi baru Sunting Selain sebagai hitsmaker A Riyanto juga dikenal sebagai penemu bakat bertangan dingin terbukti dia berhasil mengorbitkan penyanyi yang benar benar mulai dari nol Di era tahun 1980 an A Riyanto banyak menemukan bibit baru dalam kancah musik pop Sebut saja Jamal Mirdad misalnya sejak terorbitkan lewat lagu Hati Selembut Salju pada album Perawan Desa 1981 Jamal secara berturut turut menangguk sukses besar lewat tangan A Riyanto melalui Hati Seorang Kawan Baru 1982 Hati Lebur Jadi Debu 1982 dan Hati Kecil Penuh Janji 1983 A Riyanto pandai meramu lagu yang disesuaikan dengan karakter vokal sang penyanyi Jamal Mirdad memang memiliki karakter suara yang khas yang belum pernah terdengar pada suara penyanyi pria yang ada saat itu Bahkan suara seperti Jamal kemudian menjadi trend di kalangan anak muda pria sehingga menghasilkan banyak Jamal Mirdad tiruan Salah satu plagiat Jamal yang cukup sukses adalah Ade Putra yang juga ditemukan oleh A Riyanto Ade Putra sukses dalam debutnya lewat album Tanda Mata 1982 yang di dalamnya terdapat tembang hits berjudul Anak Desa A Riyanto berkolaborasi dengan temannya musisi Harry Toos dalam album ini Rano Karno yang kala itu adalah bintang film remaja ternama juga terseret demam Jamal lewat tembang Yang Sangat Kusayang 1982 Ia pun berhasil mendapat sambutan dari khalayak dengan menampilkan materi suara nyaris serupa dengan Jamal Mirdad Ia pun banyak memberikan lagunya kepada penyanyi bertelenta suara serba bisa Johan Untung hingga melejit Endang S Taurina juga termasuk penyanyi hasil penemuan A Riyanto Meskipun sebelumnya telah eksis sebagai penyanyi namun karier Endang lebih mantap ketika ditangani oleh A Riyanto Album Apa yang Kucari 1983 besutan A Riyanto mampu menciptakan kesuksesan luar biasa Sejak saat itu nama Endang S Taurina mulai diakui eksistensinya sebagai penyanyi bertalenta bagus Lagu ini pula yang membuat nama Endang melambung hingga ke Malaysia Selanjutnya lagu lagu Endang seolah menjadi langganan ditangani A Riyanto seperti Dia yang Kucari 1984 dan Bunga dan Kumbang 1985 Endang S Taurina dan A Riyanto juga kerap berkolaborasi menghasilkan lagu lagu bertemakan puja puji terhadap Angkatan Bersenjata Republik Indonesia ABRI yang sekarang disebut TNI Nama lain yang ditemukan A Riyanto adalah Chintami Atmanegara Chintami yang sebelumnya merupakan model kalender dan telah merilis dua album dipercaya menyanyikan karyanya yang melankolis berjudul Duri Dalam Dada 1984 yang memposisikan Chintami menjadi artis JK Records papan atas Demikian halnya dengan Ervinna Richie Ricardo dan Jayanthi Mandasari Mereka cukup sukses dalam kariernya masing masing lewat karya A Riyanto Ervinna antara lain populer lewat Jangan Parkir Disitu 1984 dan Ada Udang di Balik Batu 1986 Richie hits lewat Acuh acuh Mau 1984 dan Jayanthi berhasil melalui Memori Bulan Januari 1983 Lagu Desember Kelabu 1982 ciptaannya yang sangat populer malah mengalahkan popularitas penyanyinya sendiri yaitu Maharani Kahar yang entah mengapa karier musiknya tidak berlanjut lagi Belakangan lagu tersebut identik dengan Yuni Shara yang merilis ulang pada tahun 2000 an 9 Mengangkat karier penyanyi terkenal Sunting Rafika Duri dan Andi Meriem Matalatta dua penyanyi bersuara lembut namun berkarakter kuat sedikit banyak juga terangkat lewat karya cipta A Riyanto pada awal karier mereka Rafika Duri populer berkat lagu Tertusuk Duri 1976 dan Hanya Untukmu yang memenangkan Gayageum Award di Seoul Korea Selatan 1978 red Andi Meriem terkenal lewat Jumpa Lagi 1977 dan Lembah Biru 1977 Sementara itu Ratu Festival Hetty Koes Endang tak mau ketinggalan untuk mencicipi karya A Riyanto Hetty mencatatkan fenomena unik yang jarang terjadi yaitu kerap merilis ulang keseluruhan lagu dari album Jamal Mirdad Dan hebatnya tak kalah sukses dari album Jamal Mirdad itu sendiri yaitu album Hati Seorang Kawan Baru 1982 dan Hati di dalam Dadaku 1983 Titiek Puspa sempat meramaikan karya A Riyanto lewat Permata Hati yang dirilis ulang secara duet oleh Harvey Malaihollo dan Rafika Duri 1983 Demikian halnya dengan Singa Panggung Asia Emilia Contessa pernah populer lewat Mimpi Sedih 1975 yang kemudian dirilis ulang Broery Pesolima 1978 lalu Dessy Fitri 1996 dan Setangkai Anggrek Bulan duet dengan Broery Pesolima 1977 yang dirilis ulang Rano Karno amp Ria Irawan 1992 kemudian oleh Chrisye amp Sophia Latjuba 2002 red Tetty Kadi mengulang sukses lagu Mimpi Sedih yang dulu pernah dipopulerkan oleh Favourite s Group Senja Kelabu pun mantab membuat nama Grace Simon melambung padahal ketika dibawakan sendiri oleh A Riyanto dalam album kelima Favourite s Group lagu ini masih kalah melejit dibandingkan Cinta Monyet Bimbo pun pernah menikmati olah karya A Riyanto melaui lagu Balada Gadis Desa 12 Komposer lagu bertema nasionalisme Sunting A Riyanto dikenal pula sebagai komposer yang sering menghasilkan lagu bertemakan nasionalisme di antara lagu lagu tersebut ada yang dibuat secara serial berjudul Nusantara Nusantara I Nusantara II Nusantara III dan seterusnya Jamal Mirdad dan penyanyi pendatang baru Atiek CB menjadi penyanyi serial Nusantara ini bergantian Nama Atiek CB mulai dikenal publik namun belum terlalu mencuat waktu itu Mempopulerkan anak kandung Sunting A Riyanto juga mempunyai putri yang juga terjun di dunia hiburan Lisa A Riyanto yang kerap tampil di iklan televisi Sayangnya Lisa A Riyanto putri sang musisi tidak sempat menyanyikan karya sang ayah kala terjun ke dunia musik Sebelumnya pada medio akhir tahun 1970 an ia pernah mempopulerkan anak sulungnya Ari A Riyanto sebangai penyanyi Kakak Lisa yaitu Ari A Riyanto ini sempat merilis lagu A Riyanto pada masa kanak kanak Ari kemudian lebih banyak berkecimpung di balik layar menjadi arranger atas lagu lagu Lisa dan beberapa penyanyi lain Sementara adiknya Doni sempat menjadi penyanyi cilik Kiprah putra putri A Riyanto di jagat musik tanah air tidak segemilang ayahanda mereka Karier di bidang iklan SuntingPada tahun 1980 an A Riyanto pernah menciptakan dan menyusun lagu tema iklan mi instan bermerek Indomie mi instan terkenal dari Indofood dengan judul Indomie Seleraku dan masih populer dan ditampilkan di iklan Indomie di televisi hingga saat ini Pada tahun 2007 2009 tiga belas tahun sesudah meninggalnya A Riyanto lirik lagu tersebut ciptaannya ditampilkan di bagian belakang kemasan Indomie Mi Goreng Spesial Rasa Ayam Bawang Rasa Ayam Spesial Rasa Kari Ayam Rasa Soto Mie Rasa Empal Gentong Rasa Mi Kocok Bandung dan Rasa Soto Banjar Limau Kuit 13 Pada pertengahan 1990 an lagu ciptaannya ini kemudian digubah oleh pakar branding terkenal Indonesia Subiakto Priosoedarsono dengan musik oleh Elfa Secioria dari 1990an hingga 2000an dan SoundVillage sejak 2010an menyesuaikan momennya baik saat bulan Ramadhan Idul Fitri maupun HUT Republik Indonesia Tahun 2009 atau tepat setelah 15 tahun A Riyanto meninggal lagu ini juga kerap dijadikan lagu kampanye bagi calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan calon wakil presiden Boediono dengan mengubah judulnya menjadi SBY Presidenku bahkan ada juga perubahan cukup banyak pada lirik lagunya Berkat lagu tersebut dalam pembahasannya di Debat Capres Cawapres 2009 presiden petahana Jusuf Kalla menegaskan soal kontroversi mengenai sindiran lagu tersebut kepada calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono Impor jangan terlalu besar Maaf ini Pak SBY Indomie itu bisa menimbulkan inflasi sebab kalau makin banyak rakyat makan Indomie makin banyak produksi dan makin banyak gunakan gandum Gandum terlalu banyak impor jadi tinggi ujarnya Penghargaan dan jabatan SuntingPenghargaan Sunting Ia banyak menerima penghargaan atas prestasinya menciptakan lagu Di antaranya adalah Kayakeum Award di Festival Lagu Pop di Seoul Korea Selatan 1978 dan Anugerah Bhakti Musik Indonesia dari PAPPRI 2012 Jabatan Sunting Pimpinan Home Band 4 Nada di PT Remaco Jakarta 1969 1972 Selanjutnya ia pernah menjabat sebagai Supervisor Favourites Group PT Tangan Mas Golden Hand di Jakarta 1973 1975 Setelah itu ia pernah menjadi Music Supervisor PT Musica Studio Jakarta 1976 1978 Presiden Komisaris PT Nada Sound Jakarta 1975 dan sempat menjadi Pimpinan Umum Artis artis Rekaman Indonesia 11 Kehidupan pribadi SuntingA Riyanto menikah dengan Theresia Suwarti asal Solo yang dinikahinya pada 11 Mei 1969 Dari perkawinannya ini mereka dikaruniai 4 orang anak 2 lelaki 2 perempuan 2 Di antaranya yakni Ary Surya Nugraha Ari A Riyanto dan Elizabeth Dani Retno Putri Aloysius Riyanto Lisa A Riyanto sempat mengikuti jejaknya sebagai penyanyi dan artis Lisa sempat mengeluarkan beberapa album mulai album I Biarkan Orang Bicara 1995 Setelah itu ia merilis album album berikutnya yakni Air Mata Kekasih Biarkan Orang Bicara Bagaimana Kasih Aku Tetap Sayang dan Terserah Kasih Kebanyakan lagu yang ia bawakan bernuansa melankolis Tahun 2000 Lisa kembali hadir dengan album barunya yang berjudul Jendela Mimpi Lisa juga sempat mengeluarkan album religi Ave Maria 2011 14 A Riyanto meninggal SuntingPada 17 Juni 1994 A Riyanto sang Legenda menghebuskan napas terakhirnya pada umur 50 tahun setelah berjuang sekian lama menghadapi penyakit komplikasi Ginjal amp Kencing Manis diabetes yang sudah lama diidapnya Diskografi SuntingRek Ayo Rek lagu pop keroncong yang pertama kali dinyanyikan pada tahun 1970 an oleh Mus Mulyadi kakak dari Mus Mujiono Hanya Untukmu Rafika Duri Dilanda Cinta Rafika Duri Biar Kusendiri Dian Mayasari Penghibur Hati Emilia Contessa duet dengan Benyamin S Kemuning Hetty Koes Endang Setangkai Anggrek Bulan Broery Marantika dan Emilia Contessakemudian dinyanyikan kembali oleh Rano Karno dan Ria Irawan serta Chrisye dan Sophia Latjuba Duri dalam Dada Chintami Atmanegara Udang Dibalik batu Ervina Lakasah Bicara Nourma Yunita Bunga Mawar Novia Kolopaking Bujangan Jamal Mirdad Mimpi Sedih Emilia Contessa Siwi Yunia Broery Marantika danPenyanyi Internatinal Teresa Teng dari Taiwan Permata Hati Titiek Puspa Harvey Malaiholo dan Rafika Duri Desember Kelabu Maharani Kahar dan dirilis ulang oleh Yuni Shara Layu Sebelum Berkembang Tetty Kadi Broery Marantika duet Emilia Contessa Teringat Selalu Kursi Pengantin Melati Penuh Dosa Cinta Membawa Derita Nasib Pengembara Seutai Bunga Tanda Cinta lagu Kroncong Hetty K Endang Angrek Bulan Mus Mulyadi Mama Emilia Contessa Pergi Ke Bulan Tetty Kadi Hati yang Terluka Broery Marantika Hitam Rambutnya Purnama Sultan Pulau Seribu Tetty Kadi dan dirilis ulang oleh Trie Utami Senandung Rindu Tetty Kadi dan dirilis ulang oleh Vina Panduwinata Apa yang kucari Endang S Taurina 4 Sehat 5 Sempurna Tetty Kadi dan anak anaknya Selembut kain sutera Instumental Referensi Sunting http www kompasiana com www treecon wordpress com sudah miskin apresiasi di eliminir pula namanya dari ciptaannya 55103935a333110237ba8039 Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 03 04 Diakses tanggal 2015 09 20 Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 03 05 Diakses tanggal 2015 10 01 a b https dennysakrie63 wordpress com 2012 10 02 sekelumit a rijanto a b c http enkrenkdmt blogspot com 2011 08 7 group band tertua di indonesia html ixzz3mGdmmaFf http rockers90s blogspot co id 2012 02 riyanto komposer lagu top pada masanya html a b c Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015 09 23 Diakses tanggal 2015 09 19 https ensiklopedimusikpopindo wordpress com 2011 12 12 a riyanto a b c http arasadeta blogspot co id 2011 06 daftar komposer produktif dan pencetak 14 html http entertainment kompas com read 2015 09 13 213243410 Menghimpun Serakan Lagu A Riyanto a b Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015 08 31 Diakses tanggal 2015 09 19 http okkyrahardjo blogspot co id 2013 11 favourites group sebuah jejak langkah html http www nkri news en3 central general 2639 A Riyanto 111933 nkri news html Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015 09 26 Diakses tanggal 2015 09 19 Pranala luar SuntingProfil di Tamanismailmarzuki com Diarsipkan 2010 09 15 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Aloysius Riyanto amp oldid 24289198