www.wikidata.id-id.nina.az
Raden Suwiryo 17 Februari 1903 27 Agustus 1967 adalah seorang tokoh pergerakan Indonesia Ia juga pernah menjadi Wali kota Jakarta dan Ketua Umum PNI Ia juga pernah menjadi Wakil Perdana Menteri pada Kabinet Sukiman Suwiryo 1 2 Raden SuwiryoSuwiryo ketika menjabat di Konstituante cir 1959Wakil Perdana Menteri Indonesia ke 6Masa jabatan 27 April 1951 3 April 1952PresidenSoekarnoPerdana MenteriSoekiman WirjosandjojoPendahuluHamengku Buwono IXPenggantiPrawoto MangkusasmitoWali Kota Jakarta Raya ke 1Masa jabatan 23 September 1945 21 Juli 1947PendahuluHasagewa Shigeo sebagai Wali Kota Khusus Jakarta PenggantiRobert Thomas Praaning sebagai Wali Kota Batavia Masa jabatan 30 Maret 1950 2 Mei 1951PendahuluSastromoeljono sebagai Wali Kota Batavia PenggantiSoewahjo SoemodilogoInformasi pribadiLahir 1903 02 17 17 Februari 1903Wonogiri Kadipaten Mangkunegaran Keresidenan Surakarta Hindia BelandaMeninggal27 Agustus 1967 1967 08 27 umur 64 Jakarta IndonesiaKebangsaanIndonesia Daftar isi 1 Riwayat Hidup 1 1 Pendidikan dan pekerjaan 2 Perjuangan 2 1 Awal perjuangan 2 2 Menjadi Wakil Wali kota Jakarta 2 3 Peralihan kekuasaan dari Jepang 2 4 Setelah proklamasi kemerdekaan 2 5 Rapat raksasa di lapangan IKADA 2 6 Ditangkap NICA 2 7 Perjuangan di Jogja 2 8 Setelah perang kemerdekaan 3 Meninggal dunia 4 ReferensiRiwayat Hidup SuntingPendidikan dan pekerjaan Sunting Suwiryo menamatkan AMS di Yogyakarta dan kuliah di Rechtshogeschool namun tidak tamat Suwiryo sempat bekerja sebentar di Centraal Kantoor voor de Statistik Kemudia ia bergiat di bidang partikelir menjadi guru Perguruan Rakyat kemudian memimpin majalah Kemudi Menjadi pegawai pusat Bowkas Beringin sebuah kantor asuransi Pernah juga menjadi pengusaha obat di Cepu 3 Perjuangan SuntingAwal perjuangan Sunting Pada masa mudanya Suwiryo aktif dalam perhimpunan pemuda Jong Java dan kemudian PNI Setelah PNI bubar tahun 1931 Suwiryo turut mendirikan Partindo Pada zaman kependudukan Jepang Suwiryo aktif di Jawa Hokokai dan Putera Menjadi Wakil Wali kota Jakarta Sunting Proses Suwiryo menjabat sebagai wali kota dimulai pada Juli 1945 pada masa pendudukan Jepang Kala itu dia menjabat sebagai wakil wali kota pertama Jakarta sedangkan yang menjadi wali kota seorang pembesar Jepang Tokubetsyu Sityo dan wakil wali kota kedua adalah Baginda Dahlan Abdullah Dengan kapasitasnya sebagai wakil wali kota secara diam diam Suwiryo melakukan nasionalisasi pemerintahan dan kekuasaan kota Peralihan kekuasaan dari Jepang Sunting Pada 10 Agustus 1945 Jepang menyerah pada Sekutu setelah bom atom dijatuhkan di kota Hiroshima dan Nagasaki Berita takluknya Jepang ini sengaja ditutup tutupi Tapi Suwiryo dengan berani menanggung segala akibat menyampaikan kekalahan Jepang ini pada masyarakat Jakarta dalam suatu pertemuan Hingga demam kemerdekaan melanda Ibu Kota termasuk meminta Bung Karno dan Bung Hatta segera memproklamasikan kemerdekaan Perpindahan kekuasaan dari Jepang dilakukan tanggal 19 September 1945 dan Suwiryo ditunjuk jadi Wali kota Jakarta tanggal 23 September 1945 Setelah proklamasi kemerdekaan Sunting Ketika kedua pemimpin bangsa ini memproklamirkan kemerdekaan Suwiryo lah salah seorang yang bertanggungjawab atas terselenggaranya proklamasi di kediaman Bung Karno Semula akan diselenggarakan di Lapangan Ikada kini Monas tetapi karena balatentara Jepang masih gentayangan dengan senjata lengkap dipilih di kediaman Bung Karno Rapat raksasa di lapangan IKADA Sunting Suwiryo dari PNI pada 17 September 1945 bersama para pemuda ikut menggerakkan massa rakyat menghadiri rapat raksasa di lapangan Ikada Monas untuk mewujudkan tekad bangsa Indonesia siap mati untuk mempertahankan kemerdekaan Rapat raksasa di Ikada ini dihadiri bukan saja oleh warga Jakarta tetapi juga Bogor Bekasi dan Karawang Ditangkap NICA Sunting Ketika pasukan Sekutu mendarat yang didomplengi oleh pasukan NICA Nederlands Indies Civil Administration pada awal 1946 Presiden Sukarno dan Wakil Presiden Hatta hijrah ke Yogyakarta Suwiryo yang tetap berada di Jakarta menginstruksikan kepada semua pegawai pamongpraja agar tetap tinggal di tempat menyelesaikan tugas seperti biasa Pada 21 Juli 1947 saat Belanda melancarkan aksi militernya Suwiryo diculik oleh pasukan NICA di kediamannya di kawasan Menteng pada pukul 24 00 WIB Selama lima bulan dia disekap di daerah Jl Gajah Mada dan kemudian Nopember 1947 diterbangkan ke Semarang untuk kemudian ke Yogyakarta Perjuangan di Jogja Sunting Di kota perjuangan wali kota pertama Jakarta ini disambut besar besaran oleh Panglima Besar Soedirman yang datang ke Stasiun Tugu Di sana Suwiryo ditempatkan di Kementrian Dalam Negeri RI sebagai pimpinan Biro Urusan Daerah Pendudukan 1947 1949 Pada September 1949 Suwiryo kembali ke Jakarta sebagai wakil Pemerintah RI pada Republik Indonesia Serikat RIS Setelah perang kemerdekaan Sunting Pada 17 Februari 1950 Presiden RIS Sukarno mengangkatnya kembali sebagai Wali kota Jakarta Raya Pada 2 Mei 1951 Suwiryo diangkat jadi Wakil PM dalam Kabinet Sukiman Suwirjo April 1951 April 1952 Jabatan wali kota diganti oleh Syamsurizal Masyumi Setelah berhenti menjadi Wakil PM kemudian Suwiryo diperbantukan beberapa saat di Kementrian Dalam Negeri Setelah itu Suwiryo menjabat sebagai Presiden Direktur Bank Umum Nasional merangkap Presiden Komisaris Bank Industri Negara BIN yang kemudian dikenal dengan Bapindo Suwiryo meninggalkan dunia perbankan setelah terpilih menjadi Ketua Umum PNI Lepas dari kegiatan partai Suwiryo menjadi anggota MPRS dan kemudian menjadi anggota DPA 4 5 Meninggal dunia SuntingEnam tahun terakhir masa hayatnya Suwiryo berjuang melawan penyakit yang tidak dapat dilawannya akhirnya ia meninggal pada 27 Agustus 1967 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata Referensi Sunting Suryana Dede 28 Juni 2012 Raden Suwiryo Walikota Pertama Jakarta Okezone com Okezone com Diakses tanggal 17 Oktober 2012 Suwiryo Eksiklopedia Jakarta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 01 09 Diakses tanggal 17 Oktober 2012 Susunan Kabinet2 R I dan riwajat hidup ringkas para menteria 1945 1953 Bagian Dokumentasi Department Penerangan 1954 Pringgodigdo A G Shadily Hassan 1973 Ensiklopedi Umum hlm 282 1066 ISBN 9789794135228 Parameter access date membutuhkan url bantuan Sedyawati Edi Rahardjo Supratnikno Johan Irmawati Marwoto Manilet G A 1987 Sejarah Kota Jakarta 1950 1980 Jakarta Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Jabatan politikPosisi baru Wali Kota Jakarta1945 1948 Diteruskan oleh Daan Jahja sebagai Gubernur MiliterDidahului oleh Daan Jahja sebagai Gubernur Militer Wali Kota Jakarta1950 1951 Diteruskan oleh SjamsuridjalDidahului oleh Hamengkubuwana IX Wakil Perdana Menteri Indonesia1951 1952 Diteruskan oleh Prawoto Mangkusasmito Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Suwiryo amp oldid 24124344