www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini bukan mengenai Stasiun Cirebon Stasiun Cilegon CLG adalah stasiun kereta api kelas II yang terletak di Jombang Wetan Jombang Cilegon Stasiun yang terletak pada ketinggian 14 meter ini merupakan stasiun yang berada di Daerah Operasi I Jakarta dan letaknya dekat dengan Masjid Nurul Ikhlas Hanya ada satu kereta api yang melayani angkutan penumpang di stasiun ini yaitu KA Commuter Line Merak Stasiun Cilegon LM 09Bangunan utama Stasiun Cilegon LokasiJalan Stasiun CilegonJombang Wetan Jombang Cilegon Banten 42411IndonesiaKetinggian 14 mOperatorKAI CommuterLetak dari pangkalkm 134 287 lintas Angke Tanah Abang Rangkasbitung Merak km 0 000 lintas Cilegon Cigading Anyer Kidul 1 Jumlah peron2 satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama sama rendah Jumlah jalur5 jalur 2 sepur lurus Informasi lainKode stasiunCLG0107LEGON 2 KlasifikasiII 2 SejarahDibuka1 Desember 1900Nama sebelumnyaTjilegonPerusahaan awalStaatsspoorwegenOperasi layananCommuter Line Merak Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnyaTonjong Baruke arah Rangkasbitung Lokal MerakMerak Rangkasbitung p p Krencengke arah MerakFasilitas dan teknisFasilitas Tipe persinyalanElektrik tipe DBRI Vital Processor Interlocking 3 Diagram lintasan stasiunLegendake KrencengJl Ahmad DahlanJl DI Pandjaitanke Tonjong BaruLokasi pada peta Daftar isi 1 Sejarah 2 Bangunan dan tata letak 3 Insiden 4 Layanan kereta api 4 1 Lokal Commuter Line 5 Galeri 6 ReferensiSejarah SuntingAgar mobilitas penumpang dari Batavia hingga kawasan Banten semakin lancar maka pada tahun 1890 an perusahaan Staatsspoorwegen SS berencana membangun sebuah jalur kereta api yang menghubungkan daerah Duri hingga daerah Serang melalui daerah Tangerang dan Cikande 4 Proyek jalur pun sudah dikerjakan Di tengah jalannya pembangunan rencana trase jalur ini akhirnya dibatalkan dan diubah menjadi melalui daerah Parung Panjang hingga ke Rangkasbitung 4 jalur ini selesai pada 1 Oktober 1899 5 Trase jalur kereta api pertama yang sudah terlanjur dibangun pun dicukupkan pembangunannya hanya sampai di daerah Tangerang saja dan diresmikan sebagai jalur kereta api Tangerang Duri yang berstatus sebagai jalur cabang Jalur ini selesai dibangun pada 2 Januari 1899 6 Jalur kereta api dari Stasiun Rangkasbitung diteruskan pembangunannya oleh Staatsspoorwegen SS hingga ke daerah Serang pada 1 Juli 1900 7 yang kemudian dilanjutkan kembali hingga ke dekat Pelabuhan Anyer Kidul pada 1 Desember 1900 termasuk membuka Stasiun Tjilegon 8 Pada 1 Desember 1914 dibuat sebuah jalur percabangan di Stasiun Krenceng yang mengarah ke daerah Merak untuk mengakomodasi Pelabuhan Merak yang lebih dekat untuk menyeberang ke Lampung 9 Jalur yang menuju ke Anyer Kidul pada awalnya berstatus sebagai jalur utama sedangkan jalur yang menuju ke Merak berstatus sebagai jalur cabang Di kemudian waktu status kedua jalur ini ditukar Stasiun Tjilegon ini menjadi titik awal dari keberangkatan kereta kereta pengumpan feeder yang mengarah ke percabangan jalur Merak Dahulu pada petak antara Stasiun Tjilegon dan Halte Tandjong Tonjong Baru terdapat Halte Serdang 8 namun kini halte tersebut sudah tidak aktif lagi Pada era Perusahaan Jawatan Kereta Api PJKA hingga era Perusahaan Umum Kereta Api Perumka emplasemen Stasiun Cilegon digunakan untuk tempat menyimpan sekaligus juga tempat langsiran gerbong gerbong barang angkutan baja coil yang menuju ke percabangan jalur pabrik PT Krakatau Wajatama anak perusahaan dari PT Krakatau Steel Terdapat beberapa seri lokomotif yang digunakan sebagai pelangsir seperti lokomotif BB300 C300 D301 dan juga sebuah lokomotif langsir buatan pabrik Nippon Yusoki Nichiyu Lokomotif langsir berukuran kecil ini dipreservasi dan dijadikan sebuah monumen di area taman PT Krakatau Wajatama Diperkirakan pada ada awal era 2000 an aktivitas langsiran gerbong gerbong KA angkutan baja coil ini pun akhirnya berhenti dan layanan KA yang menuju ke percabangan jalur PT Krakatau Wajatama akhirnya ditutup Bekas trase dari jalur cabang ini sebagian besar hanya ditimbun oleh tanah maupun aspal saja Terdapat pula beberapa bekas gerbong gerbong barang tua yang tertinggal di emplasemen stasiun ini Bangunan dan tata letak SuntingStasiun Cilegon memiliki lima jalur dengan jalur 2 merupakan sepur lurus Jalur 1 dan 3 biasa digunakan untuk tempat menyimpan rangkaian gerbong datar sedangkan jalur 4 dan 5 digunakan untuk tempat menyimpan bekas gerbong gerbong barang tua Bangunan stasiun ini yang merupakan peninggalan Staatsspoorwegen masih dipakai hingga sekarang dan dijadikan sebagai aset cagar budaya 10 Bangunannya terdiri dari dua buah ruangan ruangan pertama adalah ruangan Pengatur Perjalanan Kereta Api PPKA dan ruang kepala stasiun sedangkan ruang kedua merupakan loket dan administrasi 11 Bangunan tengah stasiun ini identik dengan bangunan Stasiun Tanah Abang generasi pertama 12 Stasiun Cilegon terletak dekat dengan Masjid Nurul Ikhlas Cilegon Stasiun ini dilengkapi dengan 2 peron penumpang yang berukuran rendah Stasiun ini juga telah dipasangi kanopi di area peron supaya melindungi penumpang dari sengatan panas matahari dan tempias air hujan Pemasangan kanopi juga dilakukan di Stasiun Serang Insiden SuntingPada 4 September 2017 hampir terjadi tabrakan antara kedua KA Lokal Merak di daerah Seneja pada petak Cilegon Tonjong Baru peristiwa ini diduga terjadi karena kelalaian Pengatur Perjalanan Kereta Api PPKA Kejadian ini bermula dari kagetnya warga Seneja pada sore hari yang mendengar kerasnya klakson kereta api Setelah dilihat ternyata klakson ini berasal dari kedua kereta api yang berlawanan arah dalam satu jalur rel yang sama dengan jarak yang sudah begitu dekat yakni KA Lokal Merak jurusan Merak Rangkasbitung yang baru saja berangkat dari Stasiun Cilegon dengan sesama KA Lokal Merak yang datang dari arah Stasiun Tonjong Baru Beberapa warga yang panik berteriak mencoba menghentikan kedua kereta tersebut dengan lambaian tangan dan teriakan berupaya memberitahukan kedua masinis 13 Layanan kereta api SuntingLokal Commuter Line Sunting Nama kereta api Relasi perjalanan KeteranganLM Commuter Line Merak Rangkasbitung Merak Galeri Sunting nbsp Bangunan Stasiun Cilegon 2022 nbsp Pintu masuk Stasiun Cilegon nbsp Ruang tunggu di dalam Stasiun Cilegon beserta loket KA Commuter Line Merak nbsp Fasilitas musala tersedia di dalam Stasiun Cilegon nbsp Kondisi emplasemen Stasiun Cilegon nbsp Bekas percabangan jalur kanan Stasiun Cilegon yang mengarah ke PT Krakatau Wajatama nbsp Terusan dari jalur 5 Stasiun Cilegon yang tertimbun tanah 2020 nbsp Jalur 5 Stasiun Cilegon saat masih dalam keadaan terbengkalai 2020 nbsp Jalur 4 Stasiun Cilegon yang sebelumnya diputus 2020 nbsp Jalur 4 Stasiun Cilegon pasca revitalisasi rel masih belum dapat dilintasi oleh kereta nbsp Gerbong datar yang terparkir di jalur 1 Stasiun Cilegon nbsp Kereta Api maintenance MTT Plasser amp Theurer di emplasemen Stasiun Cilegon 2022 nbsp Bekas gerbong seri GW dan YYW di emplasemen Stasiun Cilegon 2020 nbsp Bekas gerbong seri YR di emplasemen Stasiun Cilegon 2020 nbsp Bekas gerbong seri GL di emplasemen Stasiun Cilegon 2020 nbsp Bekas gerbong seri PPC di emplasemen Stasiun Cilegon 2020 Referensi Sunting Subdit Jalan Rel dan Jembatan 2004 Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian Bandung PT Kereta Api Persero a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 PDF Jakarta Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 1 Januari 2020 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Sugiana A Lee Key Seo Lee Kang Soo Hwang Kyeong Hwan Kwak Won Kyu 2015 Study on Interlocking System in Indonesia PDF Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib Korean Society for Railway 46 a b Anne Reitsma Steven 1916 Indische Spoorweg Politiek Batavia Landsdrukkerij Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Oegema J J G 1982 De Stoomtractie op Java en Sumatra Antwerpen Kluwer Technische Boeken B V Anne Reitsma Steven 1928 Korte Geschiesdenis der Nederlands Indische Staatsspoor en Tramwegen Weltevreden G KOLLF amp Co Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Staatsspoorwegen 1921 1932 Verslag der Staatsspoor en Tramwegen in Nederlandsch Indie 1921 1932 Batavia Burgerlijke Openbare Werken a b Spoor amp Tramgids van Nederlandsch Indie Semarang Semarang Drukkerij en Boekhandel 1901 hlm 10 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan ZWP Haltestempels Ned Indie studiegroep zwp nl Diakses tanggal 2022 10 22 5 Gedung Tua Layak Jadi Cagar Budaya 17 Februari 2014 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 08 03 Diakses tanggal 3 Agustus 2017 Kelimanya adalah makam Ki Wasyid makam Syekh Jamaludin Stasiun Kereta Api KA Cilegon Yayasan Maulana Hasanudin serta rumah tinggal Belanda atau yang kini digunakan sebagai rumah dinas Wali Kota Cilegon Heritage Kereta Api Indonesia heritage kai id Diakses tanggal 2023 07 22 de Jong Michiel van Ballegoijen 1993 Spoorwegstations op Java Amsterdam De Bataafsche Leeuw hlm 120 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan M Rizal 2017 09 04 Diduga Petugas Lalai Hampir Terjadi Tabrakan antar Kereta di Cilegon Faktabanten co id Faktabanten co id Diakses tanggal 2023 07 22 Stasiun sebelumnya nbsp Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnyaKrencengke arah Merak Merak Tanah Abang Tonjong Baruke arah Tanah Abang Koordinat 6 01 11 S 106 03 11 E 6 019619 S 106 053124 E 6 019619 106 053124 nbsp Artikel bertopik stasiun kereta api di Banten ini adalah sebuah rintisan Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya lbs Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Stasiun Cilegon amp oldid 24261209