www.wikidata.id-id.nina.az
Seismologi adalah bagian dari ilmu geofisika yang mempelajari mekanisme terjadinya gempa bumi yang disertai dengan gelombang seismik Para ahli di bidang seismologi disebut sebagai seismolog Seismologi memberikan kontribusi penting dalam pemberian data dan informasi bagi struktur bangunan dalam rekayasa bangunan serta struktur bagian dalam Bumi 1 Daftar isi 1 Terminologi 2 Sejarah 3 Konsep 3 1 Faktor absorpsi 4 Teknik 4 1 Gelombang R 4 2 Pencitraan tomografi seismik 5 Peralatan 5 1 Seismograf 6 Penerapan ilmu 6 1 Bangunan tahan gempa 6 2 Anatomi zona seismogenik 7 Referensi 7 1 Catatan kaki 7 2 Daftar pustaka 8 Bacaan lanjutan 9 Pranala luarTerminologi SuntingSeismologi berasal dari dua kata dalam bahasa Yunani yaitu seismos yang berarti getaran atau goncangan dan logos yang berarti risalah atau ilmu pengetahuan Orang Yunani menyebut gempa bumi dengan kata kata seismos tes ges yang berarti Bumi bergoncang atau bergetar Dengan demikian secara sederhana seismologi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari fenomena getaran pada bumi atau dengan kata sederhana ilmu mengenai gempa bumi Seismologi merupakan bagian dari ilmu geofisika Seismologi dibagi lagi menjadi seismologi global dan eksplorasi 2 3 Sejarah SuntingPada tanggal 1 November 1755 terjadi gempa bumi di Lisboa Portugal Gempa bumi ini bersifat sangat merusak dan termasuk salah satu gempa bumi palin merusak dalam sejarah Akibat dari gempa bumi ini ada persepsi baru berupa adanya anomali alam yang tidak dapat diduga dan ditanggulangi oleh manusial Seismologi akhirnya mengalami perkembangan karena banyaknya dokumen dan elemen ikonografi yang dihasilkan untuk mengetahui penyebab terjadinya gempa bumi ini secara filosofi 4 Seismologi awalnya hanya digunakan untuk mempelajari gempa bumi Pada pengembangannya seismologi juga dapat digunakan untuk kegiatan eksplorasi Salah satu pemanfaatan seismologi untuk kegiatan eksplorasi ialah pada eksplorasi hidrokarbon Getaran dibuat menggunakan bahan peledak untuk kemudian direkam getarannya sehingga kondisi di bawah permukaan tanah dapat diketahui Setelah itu bahan hidrokarbon berupa minyak bumi dan gas bumi dapat diketahui keberadaannya 5 Konsep SuntingFaktor absorpsi Sunting Faktor absorpsi adalah sifat pengurangan suatu bahan atau absoprsi energi tak berdimensi Faktor absorpsi disamakan dengan faktor kualitas Nama lainnya adalah faktor absorpsi spesifik atau faktor pengurangan spesifik Berdasarkan perumusannya pengurangan bahan terjadi ketika nilai dari suatu faktor absorpsi pada suatu bahan bernilai tak terhingga Nilai faktor absorpsi ditentukan dari hasil perbandingan antara respon bahan gelombang geser dengan respon bahan gelombang longitudinal yang berbentuk redaman Umumnya rasio redaman gelombang geser lebih besar dibadingkan dengan rasio redaman gelombang longitudinal 6 Teknik SuntingGelombang R Sunting Seismologi menggunakan peristiwa seismik yang menghasilkan gelombang R dengan frekuensi rendah untuk pencitraan interior Bumi Sementara gelombang R dengan frekuensi menengah digunakan untuk mengetahui karakteristik tanah Seismologi yang menghasilkan gelombang R dengan frekuensi menengah ini dimanfaatkan dalam teknik geofisika dan geoteknik Dispersi geometrik gelombang R digunakan sebagai basis metode seismik Hasil pencitraan direkam menggunakan solusi inversi dengan data seismik sebagai basis data Perekaman dilakukan kepada sumber gelombang aktif maupun sumber gelombang pasif Pencitraan juga dapat dilakukan menggunakan mikrotremor 7 Pencitraan tomografi seismik Sunting Seismologi merupakan salah satu bidang ilmu kebumian hasil gabungan geologi dan geofisika yang digunakan dalam adaptasi manusia dengan alam Adaptasi ini ditinjau dari segi ilmu pengatahuan dan teknologi 8 Seismologi menggunakan teknik pemindaian tomografi terkomputasi yang diadopsi dari ilmu kedokteran untuk melakukan pencitraan struktur bawah permukaan dengan menggunakan data gelombang gempa bumi Teknik pencitraan ini digunakan dalam penelitian kodekteran untuk pencitraan anatomi tubuh manusia Dalam seismologi teknik hasil adopsi ini disebut teknik tomografi seismik Pencitraan menggunakan teknik tomografi seismik dapat memberikan informasi yang terperinci mengenai struktur interior Bumi Hal ini menjadi salah satu keuntungan dari adanya sumber informasi seismik dalam energi yang dibawa oleh gelombang gempa dari pusat gempa ke seluruh bagian bumi melalui medium yang dilewatinya 9 Peralatan SuntingSeismograf Sunting Seismograf merupakan alat yang digunakan oleh seismolog untuk mnegetahui tingkat kerusakan yang diakibatkan oleh gempa bumi Alat ini mampu merekan hasil goncangan akibat gelombang gempa bumi di permukaan Bumi Seismograf pertama kali dibuat oleh astronom Tiongkok yang bernama Zhang Heng Seismograf modern menggunakan sistem elektronika Namun komponen dasarnya tetap sama dengan seismograf tradisional yaitu sebuah drum yang bagian atasnya dilapisi kertas Di dalamnya terdapat ruang yang menjadi tempat melekat dua engsel pada masing masing ujungnya dan sebagai tempat pergerakan engsel Bagian dalam seismograf juga memiliki pena dan suatu beban Salah satu bagian ujung dari seismograf diberi palang dari bahan logam yang berbentuk kotak Palang ini ditancapkan ke tanah Bagian ujung lain dari palang menjadi tempat meletakkan beban Sedangkan pena ditancapkan pada beban Pada kondisi ini terjadi perputaran yang konstan pada drum 10 Saat gempa bumi terjadi hanya bagian beban pada seismograf yang tidak bergerak Pena akan membuat garis garis yang tidak beraturan ketika drum dan kertas bergerak ke arah pena Garis garis inilah yang menjadi catatan mengenai pergerakan tanah akibat gempa bumi Catatan ini disebut seismogram Informasi yang dapat diperoleh dari seismogram adalah kekuatan gempa dan jarak kejadiannya dari seismograf Kekurangan dari seismogram adalah tidak memberikan informasu secara tepat mengenai pusat terjadinya gempa bumi Lokasi pusat gempa bumi dapat diukur secara tepat dengan menambahkan dua seismograf lainnya yang dipasang pada tempat yang berbeda 11 Penerapan ilmu SuntingBangunan tahan gempa Sunting Perencanaan bangunan di wilayah yang rawan terjadi gempa bumi tidak hanya memerlukan pengetahuan mengenai kondisi tanah dan geologi setempat Pemahaman mengenai seismologi dan potensi kebencanaan seismik juga diperlukan khususnya daerah rawan bencana seismik Pengetahuan seismologi dan rekayasa gempa dijadikan sebagai acuan penilaian atas pengaruh gempa bumi terhadap manusia dan lingkungan 12 Seismologi yang berisi informasi struktur seismik menerus atau terpisah telah menjadi salah satu indikasi dalam pemodelan sumber gempa bumi atau pembuatan model model seismotektonik 13 Anatomi zona seismogenik Sunting Pengamatan sesimologi merupakan salah satu bagian dari pencitraan anatomi zona seismogenik Pencitraan menggunakan pengamatan sesimologi dilakukan bersama dengan pengamatan gempa pasca guncangan pemodelan data seismik refraksi dan pencitraan seismik refleksi Pengamatan sesimologi secara khusus memberikan gambaran mengenai struktur zona seismogenik secara umum Tingkat ketelitian dari hasil pengamatannya tergolong rendah secara vertikal maupun horizontal karena pengamatan hanya mengambil data yang bersifat global Ketelitian ditingkatkan dengan menggunakan perekaman gempa pasca guncangan setelah terjdinya gempa bumi dengan skala besar Gempa skala besar ini biasanya hanya terjadi di laut sehingga perekaman pasca guncangan dilakukan menggunakan seismometer bawah laut 14 Referensi SuntingCatatan kaki Sunting Salim dan Siswanto 2018 hlm 1 Modern Global Seismology International Geophysics 1995 doi 10 1016 s0074 6142 05 x8001 9 ISSN 0074 6142 Edward Sheriff Robert 1986 Exploration seismology Cambridge University Press ISBN 0521243734 OCLC 860588253 Araujo Ana Cristina 24 November 2021 The 1755 Lisbon Earthquake The Catastrophe and the Reconstruction PDF Storicamente dalam bahasa Inggris Viella 2021 17 1 ISSN 1825 411X Ronoatmojo I S dan Burhanudinnur M 2021 Pengantar Seismologi Eksplorasi PDF Jakarta Salemba Teknika hlm 1 ISBN 978 979 9549 57 0 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Rosyidi 2013 hlm 54 Rosyidi 2013 hlm 104 Majelis Guru Besar ITB 2009 hlm 14 Majelis Guru Besar ITB 2009 hlm 44 Salim dan Siswanto 2018 hlm 9 Salim dan Siswanto 2018 hlm 9 10 Rosyidi 2013 hlm 3 Pasau G dan Tanauma A 2011 Pemodelan Sumber Gempa di Wilayah Sulawesi Utara sebagai Upaya Mitigasi Bencana Gempa Bumi PDF Jurnal Ilmiah Sains 11 2 204 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Harjono Hery 2017 Seismotektonik Busur Sunda PDF Jakarta LIPI Press hlm 67 ISBN 978 979 799 871 4 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Daftar pustaka Sunting Majelis Guru Besar Institut Teknologi Bandung 2009 Mengelola Risiko Bencana di Negara Maritim Indonesia PDF Bandung Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ITB ISBN 979 1344 77 9 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Rosyidi Sri Atmaja P 2013 Metode Analisis Gelombang Permukaan untuk Penyelidikan Sub Permukaan PDF Yogyakarta Lembaga Penelitian Publikasi Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ISBN 978 602 7577 24 4 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Salim M A dan Siswanto A B 2018 Rekayasa Gempa PDF Bantul Penerbit K Media Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Bacaan lanjutan SuntingAllaby Ailsa Allaby Michael ed 2003 Oxford Dictionary of Earth Sciences edisi ke Second Oxford University Press Ben Menahem Ari 1995 A Concise History of Mainstream Seismology Origins Legacy and Perspectives PDF Bulletin of the Seismological Society of America 85 4 1202 1225 Bath M 1979 Introduction to Seismology edisi ke Second Revised Basel Birkhauser Basel ISBN 9783034852838 Davison Charles 2014 The founders of seismology ISBN 9781107691490 Ewing W M Jardetzky W S Press F 1957 Elastic Waves in Layered Media McGraw Hill Book Company Gubbins David 1990 Seismology and Plate Tectonics Cambridge University Press ISBN 978 0 521 37141 4 Hall Stephen S 2011 Scientists on trial At fault Nature 477 7364 264 269 Bibcode 2011Natur 477 264H doi 10 1038 477264a PMID 21921895 Kanamori Hiroo 2003 Earthquake prediction An overview PDF International Handbook of Earthquake and Engineering Seismology 81B International Association of Seismology amp Physics of the Earth s Interior hlm 1205 1216 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2013 10 24 Lay Thorne ed 2009 Seismological Grand Challenges in Understanding Earth s Dynamic Systems PDF Report to the National Science Foundation IRIS consortium Schulte Peter Laia Alegret Ignacio Arenillas Jose A Arz Penny J Barton Paul R Bown Timothy J Bralower Gail L Christeson Philippe Claeys Charles S Cockell Gareth S Collins Alexander Deutsch Tamara J Goldin Kazuhisa Goto Jose M Grajales Nishimura Richard A F Grieve Sean P S Gulick Kirk R Johnson Wolfgang Kiessling Christian Koeberl David A Kring Kenneth G MacLeod Takafumi Matsui Jay Melosh Alessandro Montanari Joanna V Morgan Clive R Neal Douglas J Nichols Richard D Norris Elisabetta Pierazzo Greg Ravizza Mario Rebolledo Vieyra Wolf Uwe Reimold Eric Robin Tobias Salge Robert P Speijer Arthur R Sweet Jaime Urrutia Fucugauchi Vivi Vajda Michael T Whalen Pi S Willumsen 5 March 2010 The Chicxulub Asteroid Impact and Mass Extinction at the Cretaceous Paleogene Boundary Science 327 5970 1214 1218 Bibcode 2010Sci 327 1214S doi 10 1126 science 1177265 ISSN 1095 9203 PMID 20203042 Diakses tanggal 5 March 2010 Shearer Peter M 2009 Introduction to Seismology edisi ke Second Cambridge University Press ISBN 978 0 521 70842 5 Stein Seth Wysession Michael 2002 An Introduction to Seismology Earthquakes and Earth Structure Wiley Blackwell ISBN 978 0 86542 078 6 Wen Lianxing Helmberger Donald V 1998 Ultra Low Velocity Zones Near the Core Mantle Boundary from Broadband PKP Precursors PDF Science 279 5357 1701 1703 Bibcode 1998Sci 279 1701W doi 10 1126 science 279 5357 1701 Pranala luar Sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Seismology Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Seismologi amp oldid 23545463