www.wikidata.id-id.nina.az
Psikologi kognitif adalah cabang ilmu psikologi yang mempelajari proses mental seperti perhatian penggunaan bahasa daya ingat persepsi pemecahan masalah kreativitas dan pola pikir 1 Sebagian besar karya yang dapat berasal dari psikologi kognitif telah diimplementasikan ke dalam berbagai disiplin ilmu psikologis modern lainnya termasuk psikologi pendidikan psikologi sosial psikologi kepribadian psikologi abnormal psikologi perkembangan dan Ilmu ekonomi Daftar isi 1 Sejarah 2 1 1 Yunani kuno sd abad 18 1 2 Abad 19 dan 20 2 Metode penelitian 2 3 2 1 Penelitian psikobiologis 2 2 Self report 2 3 Eksperimen laboratorium terkontrol 2 4 Waktu reaksi 3 Topik 4 3 1 Persepsi dan action 3 2 Belajar dan ingatan 3 3 Berpikir dan penalaran 3 4 Bahasa 4 Catatan kakiSejarah 2 SuntingYunani kuno sd abad 18 Sunting Sejarah dari psikologi kognitif berawal pada saat Plato 428 348 SM dan muridnya Aristotle 384 322 SM memperdebatkan mengenai cara manusia memahami pengetahuan maupun dunia serta alamnya Plato berpendapat bahwa manusia memperoleh pengetahuan dengan cara menalar secara logis aliran ini disebut sebagai rasionalis Lain halnya dengan Aristotles yang menganut paham empiris dan mempercayai bahwa manusia memperoleh pengetahuannya melalui bukti bukti empiris butuh rujukan Perdebatan ini masih berlangsung seperti pertentangan Rasionalis dari Prancis Rene Descartes 1596 1650 dan Empiris dari Inggris John Locke 1632 1704 dengan tabularasa nya Seorang fisuf Jerman Immanuel Kant pada abad 18 berargumentasi bahwa baik rasionalisme maupun empirisme harus bersinergi dalam membuktikan pengetahuan Perdebatan ini meletakkan landasan dan memengaruhi cara berpikir di bidang ilmu psikologi maupun cabang ilmu lainnya Saat ini ilmu pengetahun mendasarkan paham empiris untuk pencarian data dan pengolahan dan analisis data menggunakan kerangka pikir rasionalis butuh rujukan Abad 19 dan 20 Sunting Wilhelm Wundt 1832 1920 seorang psikolog dari Jerman mengajukan ide untuk mempelajari pengalaman sensori melalui introspeksi Dalam mempelajari proses perpindahan informasi atau berpikir maka informasi tersebut harus dibagi dalam struktur berpikir yang lebih kecil Aliran strukturisme Wundt berfokus pada proses berpikir tetapi aliran fungsionalisme berpendapat bahwa bahwa penting bagi manusia untuk tahu apa dan mengapa mereka melakukan sesuatu William James 1842 1910 seorang pragmatisme fungsionalisme melontarkan gagasan mengenai atensi kesadaran serta persepsi butuh rujukan Setelah itu munculah aliran assosiasi Edward Lee Thorndike 1874 1949 yang mulai menggunakan stimulus dan diikuti dengan aliran behaviorisme yang memasangkan antara stimulus dan respon dalam proses belajar Pendekatan behaviorisme radikal yang dibawakan oleh B F Skinner 1904 1990 menyatakan bahwa semua tingkah laku manusia untuk belajar perolehan bahasa bahkan penyelesaian masalah dapat dijelaskan dengan penguatan antara stimulus dan respon melalui hadiah dan hukuman butuh rujukan Namun pendekatan behaviorisme belum dapat menjawab alasan perilaku manusia yang berbeda misalnya melakukan perencanaan pilihan dan sebagainya Edward Tolman 1886 1959 percaya bahwa semua tingkah laku ditujukan pada suatu tujuan Menggunakan eksperimen dengan tikus yang mencari makanan dalam maze percobaan ini membuktikan bahwa terdapat skema atau peta dalam kognisi tikus Hal ini membuktikan bahwa tingkah laku melibatkan proses kognisi Oleh karena itu beberapa pihak mengakui Tolman sebagai Bapak Psikologi Kognitif Modern butuh rujukan Selain Tolman Albert Bandura 1925 juga mengkritik behaviorisme dengan menyatakan bahwa belajar pun dapat diperoleh melalui lingkungan sosial dari individu Dalam perolehan bahasa Noam Chomsky 1928 seorang linguis juga mengkritik behaviorisme dengan menyatakan bahwa otak manusia dibekali dengan kemampuan untuk mengenali dan memproduksi bahasa butuh rujukan Metode penelitian 2 3 SuntingPenelitian psikobiologis Sunting Menggunakan keterkaitan antara aktivitas otak dengan perilaku yang dilakukan atau diamati Penelitian ini dapat difasilitasi dengan alat alat yang memberikan bayangan otak Brain imaging dengan menggunakan fMRI EEG MRI PET NIRS dan lain lain butuh rujukan Peminatan lain menyangkut penelitian di bidang spiritualitas Spiritualitas dapat dianggap sebagai salah satu fenomena mental manusia yang kini dapat dilihat oleh instrumen pemindai otak butuh rujukan Self report Sunting Peserta penelitian memberikan laporan mengenai hal yang mereka alami rasakan atau ingat berkaitan dengan suatu rangsang tertentu butuh rujukan Eksperimen laboratorium terkontrol Sunting Penelitian dilakukan pada tempat dan waktu tertentu dan biasanya telah diatur lingkungan sekitar agar tidak menjadi variabel pengganggu dari proses kognisi yang akan diukur pada eksperimen butuh rujukan Waktu reaksi Sunting Menggunakan kecepatan seseorang untuk bereaksi terhadap stimulus tertentu Hal ini berkaitan dengan waktu pemrosesan dalam berpikir dapat menggambarkan pengaruh stimulus terhadap proses kognisi yang terjadi butuh rujukan Topik 4 SuntingPersepsi dan action Sunting Artikel utama persepsi Pada topik ini dipelajari bagaimana seseorang mengartikan informasi dari indranya untuk membuat dunianya berarti Perolehan informasi didapatkan karena seseorang beraksi dan tentunya aksinya tersebut akan memengaruhi bagaimana seseorang mempersepsikan dunianya butuh rujukan Belajar dan ingatan Sunting Artikel utama ingatan Bagi psikologi belajar tidak terbatas pada ruang kelas tetapi berkaitan dengan perolehan pengetahuan baru mengembangkan perilaku baru maupun beradaptasi terhadap tantangan yang dihadapinya Belajar berkaitan erat dengan ingatan atau memori karena hasil belajar harus disimpan dalam ingatan atau dalam proses belajar menggunakan ingatan hasil belajar sebelumnya butuh rujukan Berpikir dan penalaran Sunting Berpikir melibatkan manipulasi mental terhadap informasi dengan tujuan menalar memecahkan masalah membuat keputusan dan penilaian atau hanya membayangkan Disini dilibatkan proses penalaran deduktif maupun induktif Manusia membuat suatu dugaan hipotesis berdasarkan kemampuan berpikirnya butuh rujukan Bahasa Sunting Artikel utama Bahasa Bahasa yang dimaksudkan disini adalah bahasa yang memiliki kelengkapan fonem fonetik sintaks dan semantik Merupakan kemampuan yang rumit dan hanya dimiliki oleh manusia sehingga interaksi yang dilakukan oleh manusia mencirikan bahwa manusia adalah mahluk sosial Melalui bahasa manusia memiliki konsep konsep yang abstrak seperti moral agama peradaban keindahan penghianatan dan sebagainya Oleh karena itu perolehan bahasa maupun proses berbahasa dianggap dapat memberikan pemahaman pada proses kognisi manusia butuh rujukan Catatan kaki Sunting American Psychological Association 2013 Glossary of psychological terms Apa org Diakses tanggal 2014 08 13 a b Sternberg R J 2006 Cognitive Psychology 4th Ed Belmont CA Thomson Wadsworth Breakwell G M S Hammond C Fife schaw 200 Research methods in psychology Sage London Encarta Reference Library Version 14 0 0 0603 1993 2004 Redmon WA Microsoft Encarta Program Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Psikologi kognitif amp oldid 23184462