www.wikidata.id-id.nina.az
Polimer adalah rantai berulang dari atom yang panjang terbentuk dari pengikat yang berupa molekul identik yang disebut monomer Sekalipun biasanya merupakan organik memiliki rantai karbon ada juga banyak polimer inorganik Contoh terkenal dari polimer adalah plastik dan DNA Polimer didefinisikan sebagai substansi yang terdiri dari molekul molekul yang menyertakan rangkaian satu atau lebih dari satu unit monomer Manusia sudah berabad abad menggunakan polimer dalam bentuk minyak aspal damar dan permen karet Tapi industri polimer modern baru mulai berkembang pada masa revolusi industri Di akhir 1830 an Charles Goodyear berhasil memproduksi sebentuk karet alami yang berguna melalui proses yang dikenal sebagai vulkanisasi 40 tahun kemudian seluloid sebentuk plastik keras dari nitrocellulose berhasil dikomersialisasikan Adalah diperkenalkannya vinyl neoprene polystyrene dan nilon pada tahun 1930 an yang memulai ledakan dalam penelitian polimer yang masih berlangsung sampai sekarang Tampilan nyata rantai polimer linier seperti yang direkam menggunakan mikroskop gaya atom di permukaan di bawah media cair Panjang kontur rantai untuk polimer ini 204 nm ketebalan 0 4 nm 1 Daftar isi 1 Asal usul istilah 2 Sejarah 3 Pembuatan 4 Jenis 4 1 Berdasarkan sumbernya 4 2 Berdasarkan sifat kekenyalannya 4 2 1 Termoplastik 4 2 2 Termoset 4 2 3 Elastomer 4 3 Berdasarkan kegunaannya 4 3 1 Polimer komersial 4 3 2 Polimer teknik 4 3 3 Polimer fungsional 5 Sifat Mekanik Polimer 5 1 Kekuatan 5 1 1 Perpanjangan Maksimal 5 1 2 Modulus Elastisitas 5 1 3 Ketangguhan 5 1 4 Viskoelastisitas 6 Penerapan praktis 6 1 Popok sekali pakai 6 2 Bahan kunyah 6 3 Karet 6 4 Komposit 6 5 Ligonoselulosa 7 Pengukuran 7 1 Osmometri 7 2 Analisis gugus ujung 7 3 Ultrasentrifugasi 8 Penerapan dalam keilmuan 8 1 Ilmu membran 9 Referensi 10 Daftar pustaka 11 Bacaan lanjutanAsal usul istilah SuntingKata polimer merupakan turunan dari bahasa Yunani yaitu poly dan mer Poly berarti banyak sedangkan mer berarti bagian Polimer memiliki sinonim yaitu makromolekul Sinonim ini berkaitan dengan polimer sintetik yang dihasilkan dari molekul molekul sederhana yang disebut monomer Penggunaan kata polimer pertama kali dilakukan pada tahun 1833 oleh kimiawan berkebangsaan Swedia yaitu Berzelius Para kimiawan pada abad ke 19 Masehi bekerja dengan meilbatkan makromolekul tanpa memiliki suatu pengertian yang jelas mengenai strukturnya 2 Meskipun istilah polimer lebih populer menunjuk kepada plastik tetapi polimer sebenarnya terdiri dari banyak kelas material alami dan sintetik dengan sifat dan kegunaan yang beragam Bahan polimer alami seperti shellac dan amber telah digunakan selama beberapa abad Kertas diproduksi dari selulosa sebuah polisakarida yang terjadi secara alami yang ditemukan dalam tumbuhan Biopolimer seperti protein dan asam nukleat memainkan peranan penting dalam proses biologi Sejarah Sunting1839 Eduard Simon menemukan polistiren 1843 Hancock di Inggris dan Goodyear di AS mengembangkan vulkanisasi karet dengan mencampurnya dengan belerang 1854 Samuel Peck memproduksi union case untuk foto dengan mencampurkan lak dihasilkan dari sekresi kumbang lac yang hidup di pohon asli India dan Asia Tenggara serbuk gergaji bahan kimia dan pewarna lainnya dan memanaskan dan menekan campuran ke dalam cetakan untuk membentuk bagian bagian dari Union Case Istilah union mengacu pada komposisi material yaitu istilah lain dari campuran 1862 Alexander Parkes memamerkan Parkesine terbuat dari selulosa nitrat di Pameran Internasional di London 1868 Hyatt bersaudara di Amerika memproduksi seluloid dari selulosa nitrat yang dicampur dengan kapur barus Th tidak stabil dan selanjutnya menyebabkan pengembangan selulosa asetat Mereka mengembangkan banyak teknik produksi massal plastik pertama seperti blow moulding kompresi moulding dan ekstrusi 1869 Daniel Spill mengambil alih hak untuk memproduksi Parkesine di Inggris dan mendirikan Perusahaan Xylonite yang memproduksi Xylonite dan Ivoride 1872 Eugen Baumann salah satu orang pertama yang menemukan polivinil klorida PVC 1897 Spitteler di Jerman mematenkan kasein dipasarkan sebagai Galalith terbuat dari protein dari susu yang dicampur dengan formaldehida 1907 Leo Baekeland memproduksi fenol formaldehida plastik sintetis pertama yang sebenarnya Bakelite Dicor dengan pigmen menyerupai onyx batu giok marmer dan amber yang kemudian dikenal sebagai resin fenolik 1910 Dreyfus bersaudara menyempurnakan pernis selulosa asetat dan film plastik 1912 Fritz Klatte menemukan polivinil asetat dan mematenkan proses pembuatan PVC 1924 Rossiter memproduksi urea thiourea formaldehyde dipasarkan sebagai Lingga Longa atau sebagai barang Bandalasta oleh British Cyanides 1928 Otto Rohm di Jerman menempelkan dua lembar kaca secara bersama sama menggunakan ester akrilik dan secara tidak sengaja menemukan kaca pengaman dan produksi beberapa barang lain dimulai pada tahun 1933 1933 ICI menemukan polietilen 1933 Resin melamin formaldehida dikembangkan antara tahun 1930 an dan 1940 an di perusahaan perusahaan seperti American Cyanamid Ciba dan Henkel 1935 Wallace Carothers bekerja untuk DuPont menemukan poli hexamethylene adipamide Du Pont menamai produk ini sebagai nilon Carothers tidak melihat penerapan luas karyanya dalam barang barang konsumen seperti sikat gigi pancing dan pakaian dalam atau dalam penggunaan khusus seperti benang bedah parasut atau pipa atau efek kuat yang dimilikinya dalam meluncurkan seluruh sebuah era dari sintetis Sayangnya ia meninggal pada awal 1937 pada usia muda sekitar 41 tahun 1936 Lembaran polimetil metakrilat Perspex dicetak oleh ICI dan tak lama setelah itu digunakan dalam kaca pesawat 1936 Wulff bersaudara di Jerman memproduksi polistiren yang layak digunakan secara komersial 1937 Otto Bayer mematenkan poliuretan 1938 Roy Plunkett bekerja untuk DuPont secara tidak sengaja menemukan poli tetra fl uroetilen PTFE merek dagang Teflon 1941 Dimulainya pengembangan poliester komersial untuk pencetakan di Amerika Serikat 1941 Polyethylene terephthalate PET poliester jenuh yang dipatenkan oleh John Rex Whinfi eld dan James Tennant Dickson 1948 Akrilonitril butadiena stirena ABS 1951 Paul Hogan dan Robert Banks dari Phillips Petroleum menemukan polietilen dengan kerapatan yang tinggi dan polipropilena kristal 1953 Polimerisasi polietilen dicapai pada tekanan rendah menggunakan katalis Ziegler 1954 Giulio Natta berhasil dalam mempolimerisasi propilena stereospesifik dengan katalis tipe Ziegler Karl Ziegler dan Giulio Natta menerima Hadiah Nobel Kimia untuk penelitian mereka pada tahun 1963 1958 Polikarbonat dimasukkan ke dalam produksi massal 1964 Stephanie Louise Kwolek dari DuPont mengembangkan serat Kevlar dari poliaramid poliamida aromatik 1987 BASF di Jerman memproduksi poliasetilen yang memiliki konduktivitas listrik dua kali lipat dari tembaga 3 Pembuatan SuntingPolimer dibuat dengan mengikat molekul molekul kecil yang disebut monomer menjadi polimer dengan proses polimerisasi Proses ini membentuk ikatan kovalen antar monomer sehingga terbentuk ikatan yang kuat 4 Dengan katalis atau proses tertentu polimer dapat memiliki struktur yang linier bercabang rantai yang pendek maupun gabungan dari beberapa struktur tersebut Jenis SuntingBerdasarkan sumbernya Sunting Polimer berdasarkan sumbernya dapat dibedakan dalam 3 kelompok yaitu 5 Polimer alam yaitu polimer yang terjadi secara alami Contohnya ialah karet alami amilum dalam beras protein dalam daging dan selulosa dalam kayu Polimer semi sintetik yaitu polimer hasil modifikasi polimer alam dan bahan kimia Contohnya ialah selulosa nitrat Polimer sintesis yaitu polimer yang dibuat melalui polimerisasi monomer monomer polimer Jenis polimer ini dikembangkan oleh kimiawan berkebangsaan Belgia yaitu Leo Baekeland Pengembangan polimer sintesis dimulai sejak permulaan abad ke 19 Masehi Polimer sintesis yang pertama kali bernilai komersial ialah damar dengan kandungan fenol formaldehida Berdasarkan sifat kekenyalannya Sunting Termoplastik Sunting Termoplastik merupakan jenis plastik yang melunak jika mengalami pemanasan dan akan mengeras jika mengalamipendinginan Proses pelunakan dan pengerasan termoplastik dapat berlangsung berulang kali Penamaan termoplastik diperoleh dari pembentukan ulang sifat plastik dengan proses pemanasan Termoplastik mengandung resin hidrokarbon dan manik manik kaca Penerapan termoplastik yang paling umum adalah untuk pembuatan marka jalan Marka jalan yang berbahan termoplastik memiliki refleksi yang tinggi daya tahan yang kuat dan umur pemakaian yang sangat lama 6 Termoset Sunting Termoset merupakan polimer yang tidak dapat mencair atau meleleh saar mengalami pemanasan Sifat utama dari termoset adalah adanya ikatan silang sehingga menyebabkan kenaikan berat molekul yang besar Termoset tidak bisa dibentuk dan tidak dapat larut saat dipanaskan 7 Jenis termoset di antaranya ialah fenol formaldehida urea formaldehida poliester tak jenuh epoksi dan melamin formaldehida Fenol formaldehida digunakan dalam pembuatan peralatan listrik dan elektronik bagian mobil perekat kayu lapis dan pegangan alat dapur Urea formaldehida digunakan sebagai bahan pelapis Poliester tak jenuh digunakan pada bahan bangunan bagian bagian mobil lambung kapal aksesoris kapal saluran anti korosi pipa tangki dan peralatan bisnis Epoksi ditemukan pada bahan pelapis protektif perekat peralatan listrik dan elektronik bahan lantai industri bahan pengaspal jalan raya dan material komposit Sedangkan melamin formaldehida banyak digunakan pada bingkai dekorasi taplak meja dan alat makan 8 Elastomer Sunting Elastomer adalah bahan cetak yang terbuat dari polisulfid polieter silikon kondensasi dan silikon adisi Penggunaan elastomer banyak ditemukan di bidang kedokteran gigi Silikon adisi pada elastomer merupakan bahan cetak yang sangat sangat cocok digunakan untuk mencetak pembuatan gigi tiruan cekat karena memiliki keakuratan yang tinggi Kekurangannya terletak pada harga yang mahal dan sifatnya yang hidrofobik 9 Berdasarkan kegunaannya Sunting Polimer komersial Sunting Polimer komersial umumnya dihasilkan di negara berkembang dengan harga yang murah untuk keperluan sehari hari Bahan dasar utama dalam pembuatan polimer komersial yaitu polietilena polipropilen polistirena polivinilklorida atau melamin formaldehid 10 Polietilena dengan massa jenis rendah digunakan dalam lapisan pengemas isolasi kawat lapisan kabel barang mainan botol yang lentur dan bahan pelapis Polietilena dengan massa jenis tinggi digunakan dalam pembuatan botol drum pipa saluran lembaran film isolasi kawat dan kabel Polipropilena digunakan dalam pembuatan tali anyaman karpet dan film Polivinil klorida digunakan sebagai bahan bangunan pipa tegar bahan untuk lantai serta isolasi kawat dan kabel Sedangkan polistirena digunakan sebagai bahan pengemas dengan lapisan busa perabotan rumah dan barang mainan 11 Polimer teknik Sunting Polimer teknikdihasilkan oleh negara berkembang maupun negara maju Harga polimer teknik cukup mahal karena sifatnya yang canggih Polimer teknik memiliki sifat mekanik yang unggul dan daya tahan yang kuat Penggunaan polimer teknik yaitu dalam bidang transportasi kendaraan roda empat dan pesawat terbang Dalam ilmu material polimer digunakan sebagai bahan pembuatan pipa ledeng peralatan listrik untuk mesin bisnis peralatan elektronik khususnya komputer serta pada mesin mesin industri dan barang barang konsumsi Jenis polimer teknik meliputi nilon polikarbonat polisulfon dan poliester 11 Polimer fungsional Sunting Polimer fungsional dihasilkan dan dikembangkan di negara maju Pembuatan polimer fungsional ditujukan untuk penggunaan khusus sehingga produksinya dilakukan dalam skala kecil Polimer fungsional dapat berbentuk kevlar nomex textura polimer penghantar arus listrik dan foton polimer peka cahaya membran atau biopolimer 11 Sifat Mekanik Polimer SuntingSifat mekanik polimer mencakup bagaimana sifat fisik yang terjadi pada suatu polimer setelah dikenai berbagai macam gaya eksternal Sifat sifat ini sangat berguna untuk mempertimbangkan bagaimana polimer dapat digunakan Beberapa parameternya antara lain Seberapa kuat polimernya Seberapa kuat suatu bahan yang diregangkan sampai sebelum pecah putus Seberapa kaku polimernya Seberapa kaku suatu bahan ketika ditekuk Apakah itu rapuh Apakah mudah rusak jika dipukul dengan keras Apakah itu keras atau lunak Apakah itu bertahan dengan baik di bawah tekanan berulang Kekuatan Sunting Inti dari uji kekuatan berkaitan dengan bagaimana pengaruh perlakuan gaya eksternal yang diberikan terhadap bahan dengan luas tertentu atau istilah yang sering digunakan adalah tekanan atau tegangan Menurut arah gayanya macam macam kekuatan dibedakan menjadi Kekuatan Tarik berkaitan dengan sifat fisik polimer setelah diregangkan atau diberi gaya tarik Hasilnya berupa pertambahan panjang Istilah yang sering digunakan dalam fisika mengenai efek pertambahan panjang setelah suatu bahan dikenai gaya tarik adalah regangan Kekuatan Tekan berkaitan dengan sifat fisik polimer setelah diberi tekanan atau diberi gaya dorong Bahan yang ditekan akan mengalami penyusutan atau pengurangan panjang maupun volume Beton adalah contoh bahan dengan kekuatan tekan atau kekuatan kompresi yang baik Suatu material yang berfungsi menopang berat harus memiliki kekuatan kompresi yang baik Kekuatan Lentur berkaitan dengan sifat fisik polimer ketika ditekuk atau dibengkokkan Secara fisik ketika suatu benda dibengkokkan maka akan terlihat perubahan sudutnya Kekuatan torsional berkaitan dengan sifat fisik polimer setelah diputar Perpanjangan Maksimal Sunting Perpanjangan maksimal menunjukkan berapa persen regangan maksimum yang dapat dicapai suatu polimer sebelum akhirnya patah atau putus persentasenya diukur berdasarkan perubahan panjang material Modulus Elastisitas Sunting Modulus elastisitas atau modulus Young merupakan rasio tegangan terhadap regangan yang terjadi pada bahan Modulus elastisitas secara efektif memberikan ukuran elastisitas suatu bahan Ketangguhan Sunting Ketangguhan menyatakan seberapa besar energi yang diperlukan sampai bahan mengalami patah atau putus Viskoelastisitas SuntingPenerapan praktis SuntingPolimer memiliki peran penting pada berbagai industri Enam komoditas utama dari polimer yang banyak digunakan yaitu polietilena polipropilena polivinil klorida polietilena tereftalat polistirena dan polikarboat Mereka membentuk 98 dari seluruh polimer dan plastik yang ditemukan dalam kehidupan sehari hari Masing masing dari polimer tersebut memiliki sifat degradasi dan ketahanan panas cahaya dan kimia Polimer adalah bahan yang juga digunakan pada aplikasi biosensor biomedis otomotif pengemasan kosmetik dan berbagai penggunaan lain Bahan yang digunakan pada polimer mencakup bahan mentah senyawa polimer busa perekat dan komposit struktural pengisi serat film membran emulsi pelapis karet bahan penyegel resin perekat pelarut tinta dan pigmen 12 Popok sekali pakai Sunting Popok sekali pakai dibuat dengan bahan polimer yang sulit mengalami penguraian secara biologi Umur pakai dari popok sekali pakai sangat singkat tetapi bahannya bertahan sangat lama Di negara negara maju popok menjadi salah satu komponen utama sampah padat kota yang menimbulkan pencemaran lingkungan 13 Bahan kunyah Sunting Polimer yang memiliki sifat elastis dan dapat dikunyah disebut bahan kunyah Bahan kunyah dibedakan menjadi bahan kunyah alami dan bahan kunyah sintetik 14 Jumlah tertentu pada residu polimer digunakan untuk membuat bahan kunyah sintetik sebagai bahan dasar pembuatan permen karet 15 Karet Sunting Polimer dapat menghasilkan karet alami dan karet silikon Karet alami merupakan salah satu jenis polimer alam sedangkan karet silikon merupakan salah satu jenis polimer sintetis Karet alami dihasilkan melalui perkebunan karet sedangkan karet silikon dihasilkan melalui industri petrokimia Karet silikon telah digunakan dalam ilmu medis dalam pembuatan tiruan organ rektum Sedangkan karet alami digunakan dalam percobaan untuk pembuatan jaringan tubuh manusia tiruan sebagai pengganti bahan kegiatan praktek ilmu kedokteran Karakteristik karet alami dan karet silikon dipelajari melalui eksplorasi dalam radioterapi dengan menggunakan akselerator linier 16 Komposit Sunting Komposit merupakan bahan yang terbentuk dari penggabungan dua atau lebih komponen yang memiliki sifat saling berlainan Bahan pembuatan komposit dapat berupa hibrida yang terbuat dari resin polimer dan diperkuat dengan serat sehingga menggabungkan sifat sifat mekanik dan fisik keduanya 17 Komposit juga dapat terbentuk melalui pencampuran dari dua atau lebih atom yang berbeda dengan kondisi molekul dan sel kristal masih tunggal Pada kondisi ini komposit dibuat dari logam campuran polimer ataupun pencampuran logam campuran dan polimer 18 Ligonoselulosa Sunting Lignoselulosa merupakan gabungan dari tiga jenis polimer dengan ikatan matriks padat Bahan penyusun lignoselulosa meliputi lignin selulosa dan hemiselulosa Lignoselulosa dapat dimanfaatkan untuk pembuatan bioetanol 19 Pengukuran SuntingOsmometri Sunting Osmometri adalah salah satu metode penentuan bobot molekul rata rata jumlah polimer Prinsip kerja yang dipakai yaitu osmosis Suatu penghalang digunakan untuk memisahkan pelarut dari larutan polimer sehingga hanya pelarut saja yang dapat lewat Penghalang dilengkapi dengan membran semipermiabel sehingga zat terlarut tertahan di dalamnya 20 Kelemahan dari metode osmometri adalah tidak mampu mengukur beberapa polimer yang memiliki berat molekul yang rendah Polimer dengan berat molekul rendah akan terdifusi melewati membran Dengan demikian jumlah bobot molekul rata rata jumlah yang terukur tidak menyatakan secara tepat tentang harga keseluruhan dari bobot molekul polimer sampel 21 Analisis gugus ujung Sunting Analisis gugus ujung merupakan metode analisis pengukuran bobot molekul rata rata jumlah polimer Caranya dengan memanfaatkan gugus fungsi yang berada paling ujung dari polimer Dalam metode ini bobot dapat diukur secara kimia maupun fisika Jenis metode pengukurannya terbagi menjadi titrasi dan spektrometri Metode ini hanya dapat digunakan untuk polimer linier dan polimer cabang yang jumlah cabangnya diketahui dengan pasti dan memiliki mekanisme polimerisasi yang pasti pula Metode analisis gugus ujung tidak efektif digunakan untuk polimer yang memiliki dua gugus ujung atau lebih atau untuk beberapa gugus ujung yang berbeda dalam satu rantai polimer Kekurangan lainnya dari metode ini yaitu hanya efektif untuk mengukur polimer polimer yang memiliki berat molekul 5000 10000 21 Ultrasentrifugasi Sunting Ultrasentrifugasi adalah pengukuran bobot molekul rata rata jumlah polimer dengan menghitung kesetimbangan dan kecepatan sedimentasi Kesetimbangan sedimentasi dilakukan dengan pemutaran dengan kecepatan rendah terhadap larutan polimer dalam waktu tertentu Pemutaran dihentikan jika tercapai kesetimbangan antara sedimentasi dan difusi Sedimentasi dihasiilkan pada kecepatan putaran yang mencapai 70 000 rpm Laju sedimentasi menentukan besarnya sedimentasi yang diukur Besarnya laju sedimentasi adalah tetapan sedimentasi yang terhubung dengan massa partikel 22 Penerapan dalam keilmuan SuntingIlmu membran Sunting Ilmu tentang membran belum memiliki banyak penerapan praktis sebelum tahun 1950 Peningkatan penerapan ilmu membran terjadi setelah adanya kemajuan dalam kimia polimer Pembuatan polimer sintesis menyediakan membran baru dengan sifat pembawaan tertentu Selain itu dihasilkan polimer dengan stabilitas mekanik dan termal yang sangat baik Polimer kemudian dijadikan sebagai fokus utama dari pembuatan bunga dan produk industri yang berbasis membran 23 Membran sintetis akhirnya dapat terbentuk melalui polimer sintetis berjenis poliamida poliakrilonitril polisulfon atau polietilen 24 Referensi Sunting Roiter Y Minko S 2005 AFM Single Molecule Experiments at The Solid Liquid Interface Polyelectrolyte Chains Journal of the American Chemical Sociey 127 45 5688 15689 doi 10 1021 ja0558239 PMID 16277495 Siburian dkk 2017 hlm 2 Akay Mustafa 2017 Introduction to Polymer Science and Technology dalam bahasa English Ventus Publishing ApS ISBN 978 87 403 0087 1 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Strong A Brent 2006 Plastics materials and processing edisi ke 3rd ed Upper Saddle River NJ Pearson Prentice Hall ISBN 0 13 114558 4 OCLC 58451777 Pemeliharaan CS1 Teks tambahan link Siburian dkk 2017 hlm 8 Kusnandar Erwin 2016 Marka Jalan PDF edisi ke 2 Bandung Pusat Penelitian dan Pengembangan Jalan dan Jembatan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat hlm 16 ISBN 978 602 264 100 1 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2021 01 10 Diakses tanggal 2021 01 08 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Siburian dkk 2017 hlm 11 12 Siburian dkk 2017 hlm 12 Zulkarnain M dan Devina S 2016 Pengaruh Penyemprotan Daun Sirih Dansodium Hipoklorit pada Cetakan Elastomer terhadap Perubahan Dimensi PDF Material Kedokteran Gigi 5 2 37 ISSN 2302 5271 Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Ifa dkk 2018 hlm 97 98 a b c Ifa dkk 2018 hlm 98 The Many Applications Of Polymers Gellner Industrial Gellner Industrial LLC dalam bahasa Inggris 2018 04 03 Diakses tanggal 2020 08 26 Wiryono 2013 Pengantar Ilmu Lingkungan PDF Berngkulu Pertelon Media hlm 159 160 ISBN 978 602 9071 05 4 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2021 01 10 Diakses tanggal 2021 01 07 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Direktorat Standardisasi Pangan Olahan 2019 hlm 10 Direktorat Standardisasi Pangan Olahan 2019 hlm 13 Sutanto dkk 2018 Bolus Berbahan Silicone dan Natural Rubber Sintesis Karakterisasi dan Aplikasi pada Radioterapi PDF Semarang Undip Press hlm 3 ISBN 978 979 097 526 2 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2021 04 19 Diakses tanggal 2021 01 07 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Rimantho Hidayah dan Pane 2018 hlm 17 Rimantho Hidayah dan Pane 2018 hlm 17 18 Sudiyani Y Aiman S dan Mansur D 2019 Perkembangan Bioetanol G2 Teknologi dan Perspektif PDF Jakarta LIPI Press hlm 26 ISBN 978 602 496 070 4 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2021 01 12 Diakses tanggal 2021 01 08 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Siburian dkk 2017 hlm 24 a b Siburian dkk 2017 hlm 26 Siburian dkk 2017 hlm 27 Elma 2017 hlm 13 Pada hari hari awal membran ilmu pengetahuan dan teknologi membran telah terutama topik yang menarik ilmiah dengan hanya sedikit aplikasi praktis Ini berubah drastis dari tahun 1950 pada saat penggunaan praktis membran dalam aplikasi teknis yang relevan menjadi fokus utama dari bunga dan industri berbasis membran yang signifikan berkembang pesat Kemajuan dalam kimia polimer mengakibatkan sejumlah besar polimer sintetis yang akhirnya menjadi tersedia untuk persiapan membran baru dengan sifat transportasi tertentu ditambah stabilitas mekanik dan termal yang sangat baik sifat transportasi membran digambarkan oleh teori komprehensif berdasarkan termodinamika proses ireversibel Elma 2017 hlm 15 Segera polimer sintetis lainnya seperti poliamida poliakrilonitril polisulfon polietilen dll yang digunakan sebagai bahan dasar untuk penyusunan membran sintetik Polimer ini sering menunjukkan mekanik yang lebih baik kekuatan stabilitas kimia dan stabilitas termal dari ester selulosa Daftar pustaka SuntingDirektorat Standardisasi Pangan Olahan 2019 Pedoman Spesifikasi dan Penggunaan Bahan Dasar Permen Karet PDF Jakarta Direktorat Standardisasi Pangan Olahan Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia ISBN 978 979 3665 44 3 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Elma Muthia 2017 Proses Pemisahan Menggunakan Teknologi Membran Banjarmasin Lambung Mangkurat University Press ISBN 978 602 6483 35 5 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Ifa dkk 2018 Pembuatan Bahan Polimer dan Minyak Sawit PDF Makassar CV Nas Media Pustaka Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan pranala nonaktif permanen Rimantho D Hidayah N Y dan Pane E A 2018 Pemanfaatan Limbah Organik dan Anorganik sebagai Material Akustik PDF Jakarta Selatan Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat FTUP ISBN 978 602 53164 4 9 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2021 04 18 Diakses tanggal 2021 01 08 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Siburian dkk 2017 Polimer Ilmu Material PDF edisi ke 2 Medan USU Press ISBN 979 458 356 1 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Bacaan lanjutan SuntingMalcolm P S 2001 Polymer Chemistry An Introduction diindonesiakan oleh Lis Sopyan cetakan pertama PT Pradnya Paramita Jakarta Fried J R 1995 Polymer Science and Technology Prentice Hall PTR New Jersey Mark J E 1992 Inorganic Polymers Prentice Hall International Inc New Jersey Odian G 1991 Principles of Polymerization 3rd edition John Wiley amp Sons Inc New York Van Krevelen D W 1990 Properties of Polymers Elsevier Science B V Amsterdam Sperling L H 1986 Introduction to Physical Polymer Science John Wiley amp Sons Inc New York Billmeyer F W 1984 TextBook of Polymer Science 3rd edition Joh Willey amp Sons Inc New York McCaffery E L 1970 Laboratory Preparation for Macromolecular Chemistry McGraw Hill Book Company New Yorkoplok Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Polimer amp oldid 23753431