www.wikidata.id-id.nina.az
Dalam sistem kemiliteran Indonesia pangkat kehormatan merupakan satu dari sejumlah sistem kepangkatan khusus Pada saat ini dasar hukum pangkat kehormatan sudah tidak ada lagi setelah klausul mengenai hal tersebut dalam Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1959 oleh Presiden Soekarno dihapuskan oleh penggantinya yakni Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1990 oleh Presiden Soeharto Meski demikian pangkat ini masih diberikan oleh pemerintah Indonesia hingga saat ini dengan Prabowo Subianto sebagai penerima pangkat kehormatan terbaru pada tanggal 28 Februari 2024 Daftar isi 1 Dasar hukum 1 1 Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1959 1 2 Surat Keputusan Men Pangad tanggal 31 Maret 1966 1 3 Pencabutan peraturan 2 Kontroversi 2 1 Jenderal kehormatan A M Hendropriyono dan Hari Sabarno 2 2 Jenderal kehormatan Prabowo Subianto 3 Pemegang pangkat kehormatan 3 1 Kasus khusus 3 2 Pemegang pangkat kehormatan lainnya 4 ReferensiDasar hukum suntingPeraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1959 sunting Regulasi mengenai pangkat kehormatan pertama kali ditetapkan dalam Bab IV Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1959 oleh Presiden Soekarno yang ditetapkan pada tanggal 4 Juni 1959 Berdasarkan peraturan ini pangkat kehormatan diberikan kepada warga negara Indonesia bukan militer sukarela atau militer wajib sebagai suatu penghargaan dari jasa jasa atau bantuan bantuan yang ia sumbangkan sehingga membawa kemajuan atau memberikan keuntungan bagi angkatan Perang keseluruhannya Pangkat kehormatan ini diberikan oleh Presiden Indonesia dengan melibatkan Menteri serta Kepala Staf dan pangkat yang diberikan berkisar mulai dari mayor perwira menengah hingga jenderal penuh Berbeda dengan pangkat khusus lainnya pangkat ini tidak menimbulkan adanya kenaikan gaji dan pangkat ini sewaktu waktu dapat dicabut oleh Presiden Pangkat ini dapat diberikan kepada warga negara Indonesia non militer dan warga negara asing 1 Surat Keputusan Men Pangad tanggal 31 Maret 1966 sunting Regulasi mengenai pangkat kehormatan dalam angkatan darat diatur lebih lanjut oleh Jenderal Soeharto dalam Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 pada tanggal 31 Maret 1966 Dalam peraturan tersebut pangkat kehormatan dapat diberikan kepada anggota militer yang telah pensiun 2 atau meninggal 3 Pangkat kehormatan diberikan dengan sejumlah syarat yakni telah berdinas selama delapan tahun tidak pernah terlibat dalam Gerakan 30 September tidak pernah dipidana dan terus menunjukkan prestasi dan kegiatan positif lainnya setelah pensiun dari kemiliteran Berbeda dengan peraturan pemerintah yang telah dikeluarkan sebelumnya pangkat kehormatan tidak hanya dibatasi pada tingkat mayor dan dapat diberikan hingga tingkat pangkat terendah mulai dari prajurit satu 4 Pangkat kehormatan dapat diusulkan setelah melalui penelitian oleh unit ataupun pimpinan militer dari yang diajukan Usulan ini kemudian diteruskan kepada Menteri Panglima Angkatan Darat melalui asisten personel Menteri Panglima Angkatan Darat Usulan ini kemudian dibahas melalui rapat dewan jabatan dan kepangkatan tinggi untuk perwira tinggi dewan jabatan dan kepangkatan untuk kolonel dan Dewan Pertimbangan Penganugerahan Tanda Jasa dan Penghargaan Negara untuk pangkat perwira menengah hingga ke bawah Pangkat ini hanya bisa diberikan satu kali 5 dan diberikan setiap peringatan hari ABRI pada 5 Oktober atau hari tertentu lainnya 6 nbsp Susilo Bambang Yudhoyono penerima pangkat jenderal kehormatan dengan pakaian militernya Pemegang pangkat kehormatan berhak mencantumkan pangkatnya dalam namanya dengan tambahan HOR dan diberikan satu stel pakaian militer lengkap dengan pangkat kehormatannya 7 Pangkat dan seragam dapat digunakan hanya pada hari hari tertentu saja seperti saat menyampaikan laporan kepada pejabat yang berwenang dan pada saat upacara resmi 8 Pencabutan peraturan sunting Peraturan mengenai pangkat kehormatan dicabut oleh Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1990 oleh Presiden Soeharto yang ditetapkan pada tanggal 11 Maret 1990 Dalam penjelasan peraturan pemerintah ini pangkat kehormatan dihapuskan karena pangkat kehormatan hanya berupa penghargaan dan tidak membawa dampak apapun dalam kemiliteran Peraturan ini tetap mengizinkan pemegang pangkat kehormatan untuk tetap memegangnya namun menyarankan agar penghargaan dalam bentuk selain pangkat kehormatan diberikan kepada warga negara yang berjasa kepada militer 9 Undang undang yang mengatur mengenai kepangkatan militer saat ini yakni Undang Undang No 34 tahun 2004 tidak menyebutkan adanya pangkat kehormatan 10 11 Meski secara hukum pangkat kehormatan sudah dihapus dalam prakteknya pangkat kehormatan masih terus dianugerahkan Pangkat kehormatan umumnya diberikan kepada perwira tinggi yang sudah pensiun namun menduduki jabatan yang biasanya dipegang oleh pemegang pangkat yang lebih tinggi 12 13 Kontroversi suntingJenderal kehormatan A M Hendropriyono dan Hari Sabarno sunting Pada bulan September 2004 Wakil Presiden Hamzah Haz melalui sekretarisnya Prijono Tjiptoherijanto mengusulkan kepada Presiden Megawati Soekarnoputri untuk menaikkan pangkat dari Hari Sabarno Hari Sabarno sebelumnya menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri namun diangkat menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan ad interim menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono yang mencalonkan diri sebagai presiden Dalam usulan tersebut pertimbangan utama dari pangkat jenderal kepada Hari Sabarno adalah agar tugas Sabarno sebagai menteri koordinator dapat berjalan lebih efektif 14 Surat usulan oleh Prijono tersebut dikirimkan juga kepada Panglima Tentara Nasional Indonesia Endriartono Sutarto untuk diproses namun Endriartono menolak memberikan otorisasi dikarenakan dasar hukum dari kenaikan pangkat tersebut sudah dicabut Meski demikian surat balasan penolakan Endriartono tidak pernah dijawab oleh Sekretariat Negara Secara mendadak pada tanggal 4 Oktober 2004 Megawati mengeluarkan keputusan presiden yang menaikkan pangkat Hari Sabarno sekaligus Kepala Badan Intelijen Negara A M Hendropriyono menjadi jenderal kehormatan 14 Kenaikan pangkat tersebut mengejutkan Endriartono dan Endriartono segera bertemu dengan Megawati untuk membahas mengenai kenaikan pangkat tersebut Endriartono mempertanyakan dasar hukum keputusan tersebut yang direspons dengan suara melengking oleh Presiden Megawati Endriartono kemudian meninggalkan pertemuannya dengan Megawati 15 Setelah pangkat tersebut diberikan Hari Sabarno dan Hendropriyono mengakui bahwa mereka tidak mengetahui bahwa pangkat tersebut tidak diberikan dengan izin dari Markas Besar TNI Hari Sabarno menyatakan akan menghadap Endriartono sedangkan Hendropriyono menganggapnya sebagai hak prerogratif presiden 16 14 Pengangkatan Hari dan Hendropriyono menjadi jenderal kehormatan menimbulkan kontroversi di kalangan militer Beberapa saat setelah pertemuannya dengan Megawati pada tanggal 24 September Endriartono mengajukan pengunduran dirinya dari Panglima TNI Meski Endriartono secara resmi mengajukan pensiun karena usianya sudah melewati batas umur sejumlah pengamat militer menganggap bahwa pengunduran dirinya dikaitkan dengan pemberian pangkat kehormatan 14 Mantan Kepala Staf Umum ABRI Soeyono menganggap bahwa kenaikan pangkat kehormatan harus dihapuskan karena berdampak negatif terhadap anggota militer lainnya yang bertempur di medan perang dan akan memperbanyak jumlah jenderal yang tidak profesional 17 Jenderal kehormatan Prabowo Subianto sunting nbsp Prabowo Subianto kiri memberikan hormat kepada Presiden Joko Widodo usai menerima pangkat jenderal kehormatan Pada tanggal 27 Februari 2024 Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto dikabarkan akan menerima pangkat jenderal kehormatan Menurut juru bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak pemberian pangkat tersebut didasarkan atas dedikasi dan kontribusi Pak Prabowo selama ini di dunia militer dan pertahanan 18 Penyerahan pangkat tersebut dilaksanakan keesokan harinya pada tanggal 28 Februari dalam Rapat Pimpinan TNI di Markas Besar TNI 19 Pemberian pangkat kehormatan Prabowo tersebut menuai kritik dari sejumlah pihak terutama aktivis hak asasi manusia Direktur Imparsial Gufron Mabruri menganggap bahwa pemberian pangkat kehormatan tersebut merupakan keanehan karena Prabowo diberhentikan dari dinas militer tetap karena dugaan keterlibatannya dalam kasus penculikan dan penghilangan paksa aktivis pro demokrasi pada 1997 sampai 1998 Selain itu Prabowo juga ditetapkan sebagai pelanggar HAM berat dalam kasus penculikan dan penghilangan paksa oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia 20 Hal senada juga diungkapkan oleh Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid yang mewaspadai adanya upaya impunitas maupun pencucian kontroversi masa lalu melalui pemberian pangkat kehormatan dan oleh Ketua Perhimpunan Bantuan Hukum Indonesia PBHI Julius Ibrani yang menyatakan bahwa pemberian pangkat kehormatan bagi Prabowo tidak memiliki urgensi apapun 21 Anggota DPR TB Hasanuddin menganggap bahwa pemberian pangkat kehormatan kepada Prabowo tidak sah karena ketiadaan undang undang yang mengatur mengenai pangkat kehormatan 11 Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia YLBHI menyatakan bahwa penganugerahan pangkat kehormatan bagi Prabowo menandai kematian kehormatan tentara 22 Terkait dengan pemecatan Prabowo dari dinas militer Kepala Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia Mayor Jenderal R Nugraha Gumilar menyatakan bahwa Prabowo tidak pernah dipecat dan surat keputusan yang memberhentikannya pada tahun 1998 menggunakan diksi diberhentikan dengan hormat dan mendapatkan hak pensiun 23 Hal senada disampaikan oleh Selamat Ginting meski ia mengakui bahwa pemberian pangkat kehormatan tidak bisa dilepaskan dari politik maupun relasi antara Presiden Joko Widodo dan Prabowo 24 Pemegang pangkat kehormatan suntingKasus khusus sunting nbsp Soerjadi Soedirdja menerima pangkat kehormatan sebanyak dua kali Chairul Saleh Chairul Saleh memperoleh pangkat jenderal tituler pada tanggal 17 Agustus 1964 25 namun pangkatnya tersebut diubah menjadi pangkat jenderal kehormatan secara anumerta pada tanggal 22 Juni 1967 26 Soerjadi Soedirdja Satu satunya perwira tinggi yang memperoleh pangkat kehormatan dua kali Soerjadi memperoleh pangkat letnan jenderal kehormatan pada tanggal 1 September 1997 di akhir masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta 27 Ia kemudian memperoleh pangkat jenderal kehormatan pada tanggal 1 November 2000 pada saat menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik Sosial dan Keamanan 28 Pemegang pangkat kehormatan lainnya sunting Daftar ini disusun berdasarkan urutan kepangkatan dan tanggal pemberian pangkat nbsp nbsp Soesilo Soedarman dan Achmad Tahir merupakan penerima pangkat jenderal kehormatan Soesilo Soedarman jenderal kehormatan 17 Maret 1993 28 29 Achmad Tahir jenderal kehormatan 16 Februari 1998 30 Agum Gumelar jenderal kehormatan 1 November 2000 28 Luhut Binsar Pandjaitan jenderal kehormatan 1 November 2000 28 Susilo Bambang Yudhoyono jenderal kehormatan 15 November 2000 28 Hari Sabarno jenderal kehormatan 1 Oktober 2004 28 A M Hendropriyono jenderal kehormatan 1 Oktober 2004 28 Prabowo Subianto jenderal kehormatan 28 Februari 2024 31 nbsp nbsp Suryatna Subrata dan I Putu Sukreta Suranta merupakan penerima pangkat letnan jenderal kehormatan Azwar Anas letnan jenderal kehormatan 17 Maret 1993 28 29 Suryatna Subrata letnan jenderal kehormatan 1 September 1997 27 I Putu Sukreta Suranta letnan jenderal kehormatan 1 September 1997 27 Raja Inal Siregar letnan jenderal kehormatan 1 September 1997 27 Ramli Hasan Basri letnan jenderal kehormatan 1 September 1997 27 Poedjono Pranyoto letnan jenderal kehormatan 1 September 1997 27 Soeripto letnan jenderal kehormatan 1 September 1997 27 Sintong Panjaitan letnan jenderal kehormatan 3 April 1998 32 Ary Mardjono letnan jenderal kehormatan 3 April 1998 32 Z A Maulani letnan jenderal kehormatan 3 April 1998 32 Kentot Harseno letnan jenderal kehormatan 3 April 1998 32 nbsp nbsp Muchlis Ibrahim dan Bandjela Paliudju merupakan penerima pangkat mayor jenderal kehormatan Muchlis Ibrahim mayor jenderal kehormatan 16 Februari 1998 30 Bandjela Paliudju mayor jenderal kehormatan 16 Februari 1998 30 Soetran brigadir jenderal kehormatan 1980 33 Saleh Lasata brigadir jenderal kehormatan 16 Februari 1998 30 Saafroedin Bahar brigadir jenderal kehormatan 34 Soewoko brigadir jenderal kehormatan 35 Selardi brigadir jenderal kehormatan 36 John S Nimpoeno kolonel kehormatan 30 April 1981 37 Koran Karo Karo letnan kolonel kehormatan 38 Referensi sunting Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1959 Bab V Pasal 1 Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 Pasal 16 Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 Pasal 6 Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 Pasal 8 11 Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 Pasal 15 Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 Pasal 4 5 Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 Pasal 12 Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Darat Nomor KEP 1010b 9 1966 Penjelasan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1990 tentang Administrasi Prajurit Angkatan Bersenjata Republik Indonesia Ake Sahlan 21 Juni 2020 TB Hasanuddin Anggota TNI yang Sudah Pensiun Tak Bisa Naik Pangkat Lagi Teropong Senayan Diakses tanggal 2024 02 28 a b TB Hasanuddin Kritik Pangkat Kehormatan Prabowo Untuk Perwira Aktif CNN Indonesia Diakses tanggal 28 Februari 2024 Angkatan Bersenjata Indonesia March 1998 49 PATI NAIK PANGKAT Mimbar Kekaryaan Prastiwi Devira 2019 10 08 Deretan Purnawirawan TNI dengan Gelar Jenderal Kehormatan liputan6 com Diakses tanggal 2020 12 19 a b c d Setelah Hadiah Bintang Keempat Tempo 2004 10 11 Diakses tanggal 2024 02 27 Lesmana Tjipta 2013 01 17 Dari Soekarno Sampai SBY Gramedia Pustaka Utama hlm 290 292 ISBN 978 602 03 4980 0 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Liputan6 com 2004 10 07 Hendropriyono Kenaikan Pangkat Adalah Wajar liputan6 com Diakses tanggal 2024 02 28 Liputan6 com 2004 10 07 Soeyono Kenaikan Pangkat Penghargaan Harus Ditiadakan liputan6 com Diakses tanggal 2024 02 28 Reaksi Kemenhan atas Rencana Jokowi Beri Prabowo Kenaikan Pangkat Kehormatan Jenderal TNI Tempo 27 Februari 2024 Diakses tanggal 28 Februari 2024 Liputan6 com 2024 02 28 Prabowo Terima Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan TNI Hari Ini Rabu 28 Februari 2024 liputan6 com Diakses tanggal 2024 02 28 Saptohutomo Aryo Putranto 2024 02 27 Diberhentikan dari Militer Gelar Jenderal Kehormatan Prabowo Dipertanyakan Kompas Diakses tanggal 2024 02 28 Dirgantara Adhyasta Setuningsih Novianti 28 Februari 2024 Ramai ramai Kritik Rencana Penyematan Jenderal Kehormatan ke Prabowo Singgung Dugaan Pelanggaran HAM dan Aturan Hukum Kompas Diakses tanggal 28 Februari 2024 Prabowo Bakal Dapat Pangkat Jenderal Kehormatan YLBHI Kematian Kehormatan Tentara KBR 27 Februari 2024 Diakses tanggal 28 Februari 2024 TNI Prabowo Diberhentikan dengan Hormat Tak Ada Kata Pemecatan CNN Indonesia 28 Februari 2024 Diakses tanggal 28 Februari 2024 Beban HAM Pilpres dan Pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Nasional www bloombergtechnoz com dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2024 02 28 Presiden Sukarno melantik Dr Subandrio sebagai Laksamana Udara Dr Leimena sebagai Laksamana Laut dan Dr H C Chaerul Saleh sebagai Jenderal TNI pada tgl 17 8 1964 Indonesia OneSearch 17 August 1964 Soeprapto Bambang Simbangan Zainal Gayo Hasan Partowisastro Koesnandar Raib Zakaria Soewito Irna Hanny Nastoeti Hadi 1995 Chairul Saleh tokoh kontroversial Jakarta Tim Penulis hlm 160 a b c d e f g Kehidupan Demokratis tak dapat ditawar lagi Kompas 2 September 1997 hlm 14 Diakses tanggal 2 December 2021 a b c d e f g h Alumni Bintang 4 Akademi Militer Diakses tanggal 2024 02 27 a b Nama Dan Peristiwa Soesilo Soedarman Dan Azwar Anas Naik Pangkat Kompas 5 April 1993 hlm 16 Parameter access date membutuhkan url bantuan a b c d 49 PATI NAIK PANGKAT Mimbar Kekaryaan 327 Maret 1998 Diakses tanggal 28 Februari 2024 Prabowo Resmi Terima Anugerah Jenderal TNI Kehormatan Diakses tanggal 2024 02 28 a b c d Empat Purnawirawan Pati Terima Pangkat Kehormatan Kompas 4 April 1998 hlm 3 Diakses tanggal 28 Februari 2024 Korpri Irian Jaya and Regional People s Representative Council of Irian Jaya 1980 Dengan Memanjatkan Doa Syukur Mimbar Departemen Dalam Negeri 9 hlm 45 Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Desember 2020 Diakses tanggal 13 Desember 2020 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Regionalisme nasionalisme dan ketahanan nasional Gadjah Mada University Press 1998 hlm 229 ISBN 978 979 420 436 8 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Brigjen TNI Soejono Sekditjen Matfasjas Dep Hankam Mimbar Kekaryaan 207 Maret 1988 hlm 62 Diakses tanggal 26 Juni 2022 Book of addresses of state functionaries of the Republik of Indonesia B P Alda 1987 hlm 79 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan 60 tahun pengabdian Dispsiad dahulu kini amp kedepan Dinas Psikologi Angkatan Darat 2010 hlm 148 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Surbakti A R 1978 Perang kemerdekaan Yayasan Pro Patria Medan hlm 436 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Pangkat kehormatan amp oldid 25572958