Manitol

Manitol adalah jenis alkohol gula yang digunakan sebagai pemanis dan obat-obatan. Sebagai pemanis digunakan dalam makanan bagi penderita diabetes karena kurang terserap oleh usus. Sebagai obat, digunakan untuk mengurangi tekanan pada mata, seperti pada glaukoma, dan untuk menurunkan peningkatan tekanan intrakranial. Secara medis, manitol diberikan dengan cara injeksi. Efeknya mulai terasa biasanya dalam waktu 15 menit dan bertahan hingga 8 jam ke depan.

d-Manitol

Nama sistematis (IUPAC)
(2R,3R,4R,5R)-Hexane-1,2,3,4,5,6-hexol
Data klinis
Nama dagang	Osmitrol, dan lainnya
Data lisensi	EMA:pranala
Kat. kehamilan	C(US)
Status hukum	?
Rute	Infus melalui mulut
Data farmakokinetik
Bioavailabilitas	~7%
Metabolisme	Hati, tidak terlalu berarti
Waktu paruh	100 menit
Ekskresi	Ginjal: 90%
Pengenal
Nomor CAS	69-65-8^Y
Kode ATC	A06AD16 B05BC01 B05CX04 R05CB16 V04CX04
PubChem	CID 6251
DrugBank	DB00742
ChemSpider	6015^Y
UNII	3OWL53L36A^Y
KEGG	D00062^Y
ChEBI	CHEBI:16899^Y
ChEMBL	CHEMBL689^Y
Sinonim	d-Manitol, gula manna
Data kimia
Rumus	C6H14O6
Massa mol.	182.172
SMILES	eMolecules & PubChem
InChI InChI=1S/C6H14O6/c7-1-3(9)5(11)6(12)4(10)2-8/h3-12H,1-2H2/t3-,4-,5-,6-/m1/s1^Y Key:FBPFZTCFMRRESA-KVTDHHQDSA-N^Y

Efek samping yang umum dari penggunaan medis termasuk ketidakseimbangan elektrolit dan dehidrasi. Efek samping serius lainnya yang mungkin terjadi termasuk memburuknya gagal jantung dan masalah pada ginjal. Belum jelas apakah penggunaan manitol aman pada masa kehamilan. Manitol termasuk dalam keluarga diuretik osmotik (keluarga obat-obatan dengan cara kerja menarik cairan dari otak dan mata).

Predikat penemu manitol pada tahun 1806 disematkan kepada Joseph Louis Proust.

Referensi

1. Varzakas T, Labropoulos A, Anestis S (2012). (dalam bahasa Inggris). CRC Press. hlm. 59–60. ISBN 9781439876732. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 September 2017.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
2. (PDF). World Health Organization. 2009. hlm. 332. ISBN 9789241547659. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 13 December 2016. Diakses tanggal 8 December 2016.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
3. Wakai A, McCabe A, Roberts I, Schierhout G (August 2013). "Mannitol for acute traumatic brain injury". The Cochrane Database of Systematic Reviews. 8 (8): CD001049. doi:10.1002/14651858.CD001049.pub5. PMID 23918314. 
4. . The American Society of Health-System Pharmacists. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 May 2015. Diakses tanggal 8 January 2015.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
5. Kremers E, Sonnedecker G (1986). (dalam bahasa Inggris). Amer. Inst. History of Pharmacy. hlm. 360. ISBN 9780931292170. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 September 2017.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)