www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari Infinitesimal di en wikipedia org Isinya masih belum akurat karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan Jika Anda menguasai bahasa aslinya harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat Lihat pula panduan penerjemahan artikel Dalam matematika Infinitesimal atau Bilangan Infinitesimal adalah kuantitas yang mendekati angka nol daripada standar pada nilai bilangan riil tetapi angka bukan nol Mereka tidak terdapat sistem bilangan riil dengan nilai standar tetapi ada banyak sistem bilangan lain seperti bilangan surealis dan bilangan hiperriil yang dapat dianggap sebagai bilangan riil yang ditambah dengan sistem jumlah infinitesimal serta kuantitas tak hingga yang merupakan kebalikan dari tak terhingga Infinitesimal e dan tak terbatas w di garis bilangan surealis e 1 w Rumus yang terkenal dalam pengembangan kalkulus di mana turunan dari awal dianggap sebagai rasio dua kuantitas pada Infinitesimal Definisi ini seperti kebanyakan matematika pada masa ke masa tidak diformalkan dengan cara yang sangat ketat Akibatnya perlakuan formal selanjutnya dari kalkulus cenderung menjatuhkan sudut pandang yang sangat kecil yang mendukung nilai Limit yang dapat dilakukan menggunakan riil standar Infinitesimal mendapatkan kembali popularitas pada abad ke 20 dengan Abraham Robinson pengembangan analisis nonstandar dan bilangan hiperriil yang menunjukkan bahwa pengobatan formal dari kalkulus Infinitesimal setelah kontroversi panjang tentang topik ini selama berabad abad matematika Berikut ini adalah pengembangan dari angka nyata formalisasi yang terkait erat dari bilangan tak hingga dan tak terhingga yang mencakup bilangan hiperreal dan bilangan ordinal dan yang merupakan bidang terurut terbesar Wawasan dengan mengeksploitasi infinitesimal adalah bahwa entitas masih dapat mempertahankan properti spesifik tertentu seperti sudut atau kemiringan meskipun entitas ini sangat kecil 1 Kata dari infinitesimal berasal dari mata uang modern latin abad ke 17 infinitesimus yang awalnya merujuk pada item tak terhingga ke secara berurutan Infinitesimal adalah bahan dasar dalam prosedur kalkulus Infinitesimal seperti yang dikembangkan oleh Gottfried Leibniz termasuk hukum kontinuitas dan hukum homogenitas transendental Dalam bahasa umum objek Infinitesimal adalah objek yang lebih kecil daripada ukuran yang dapat diukur tetapi tidak berukuran nol atau sangat kecil sehingga tidak dapat dibedakan dari nol dengan cara apa pun yang tersedia Karena bila digunakan sebagai kata sifat dalam penggunaan matematika infinitesimal berarti sangat kecil atau lebih kecil dari bilangan riil standar mana pun Untuk memberi arti infinitesimal sering dibandingkan dengan infinitesimal lain dengan ukuran yang sama seperti dalam turunan Tak terhingga banyak infinitesimals dijumlahkan untuk menghasilkan integral Konsep infinitesimals awalnya diperkenalkan sekitar tahun 1670 oleh Nicolaus Mercator atau Gottfried Wilhelm Leibniz 2 Archimedes menggunakan apa yang akhirnya dikenal sebagai metode tak terpisahkan dalam karyanya Metode Teorema Mekanik untuk menemukan daerah wilayah dan volume padatan 3 Dalam risalah resmi yang diterbitkan Archimedes memecahkan masalah yang sama menggunakan metode penghabis Abad ke 15 melihat karya Nicholas dari Cusa yang dikembangkan lebih lanjut pada abad ke 17 oleh Johannes Kepler khususnya dalam penghitungan luas lingkaran dengan merepresentasikan yang terakhir sebagai hasil tak terhingga Simon Stevin bekerja pada representasi desimal dari semua bilangan pada abad ke 16 menyiapkan dasar untuk kontinum nyata Bonaventura Cavalieri metode indivisibles menyebabkan perluasan hasil penulis klasik Metode indivisibles yang terkait dengan figur geometris yang terdiri dari entitas codimension 1 John Wallis infinitesimal berbeda dari tak terpisahkan dalam hal ia akan menguraikan sosok geometris menjadi blok bangunan tipis tak terhingga dari dimensi yang sama seperti gambar menyiapkan dasar untuk metode umum pada kalkulus integral Dia memanfaatkan sangat kecil yang dilambangkan 1 dalam perhitungan luas Penggunaan infinitesimal oleh Leibniz mengandalkan prinsip heuristik seperti hukum kontinuitas yang berhasil untuk bilangan hingga berhasil juga untuk bilangan yang tak hingga dan sebaliknya dan hukum homogenitas transendental yang menentukan prosedur untuk mengganti ekspresi yang melibatkan jumlah yang tidak dapat ditetapkan dengan ekspresi yang hanya melibatkan yang dapat ditetapkan Abad ke 18 melihat penggunaan rutin infinitesimal oleh ahli matematika seperti Leonhard Euler dan Joseph Louis Lagrange Augustin Louis Cauchy dieksploitasi infinitesimals baik dalam mendefinisikan kontinuitas dalam dirinya Cours d Analyse dan dalam mendefinisikan bentuk awal dari Fungsi delta Dirac Saat Cantor dan Dedekind mengembangkan versi yang lebih abstrak dari kontinum Stevin Paul du Bois Reymond menulis serangkaian makalah tentang infinitesimal terus diperkaya berdasarkan tingkat pertumbuhan fungsi Karya Du Bois Reymond menginspirasi Emile Borel dan Thoralf Skolem Borel explicitly linked du Bois Pekerjaan Reymond untuk pekerjaan Cauchy tentang tingkat pertumbuhan infinitesimal Skolem mengembangkan model aritmatika non standar pertama pada tahun 1934 Sebuah implementasi matematis dari hukum kontinuitas dan infinitesimal dicapai oleh Abraham Robinson pada tahun 1961 yang mengembangkan analisis tidak standar berdasarkan karya sebelumnya oleh Edwin Hewitt pada tahun 1948 dan Jerzy Los pada tahun 1955 hiperriil mengimplementasikan sebuah infinitesimal kontinu yang diperkaya dan prinsip transfer mengimplementasikan hukum kontinuitas Leibniz Fungsi bagian standar mengimplementasikan kecukupan Fermat Vladimir Arnold menulis pada tahun 1990 Saat ini ketika mengajarkan analisis tidak terlalu populer untuk membicarakan Infinitesimal Akibatnya siswa saat ini tidak sepenuhnya menguasai bahasa ini Namun demikian itu masih perlu untuk dikuasai 4 Vladimir Arnold Daftar isi 1 Sejarah infinitesimal 2 Sistem angka yang mencakup infinitesimal 2 1 Deret formal 2 1 1 Deret Laurent 2 1 2 Lapangan Levi Civita 2 1 3 TransDeret 2 2 Angka angka nyata 2 3 Hiperriil 2 4 Superriil 2 5 Nomor ganda 2 6 Analisis halus Infinitesimal 3 Fungsi delta Infinitesimal 4 Fungsi cenderung nol 5 Array variabel acak 6 Lihat pula 7 Catatan 8 ReferensiSejarah infinitesimal SuntingGagasan tentang jumlah kecil yang tak terhingga telah dibahas oleh Sekolah Eleatic Yunani matematikawan Archimedes sekitar 287 SM 212 SM dalam Metode Teorema Mekanik adalah orang pertama yang mengusulkan definisi infinitesimal yang secara logis ketat 5 Properti Archimedean mendefinisikan bilangan x sebagai tak terhingga jika memenuhi syarat x gt 1 x gt 1 1 x gt 1 1 1 dan infinitesimal bila x 0 dan satu set kondisi serupa berlaku untuk x dan kebalikan dari bilangan bulat positif Sistem bilangan dikatakan Archimedean jika tidak mengandung anggota yang tak terhingga atau sangat kecil Ahli matematika Inggris John Wallis memperkenalkan ekspresi tersebut 1 dalam bukunya yang berjudul Treatise on the Conic Sections pada tahun 1655 Simbol yang menunjukkan kebalikan atau kebalikan dari adalah representasi simbolik dari konsep matematika Infinitesimal Dalam bukunya Treatise on the Conic Sections Wallis juga membahas tentang konsep hubungan antara representasi simbolik infinitesimal 1 yang dia perkenalkan dan konsep ketidakterbatasan yang dia perkenalkan simbol dari Konsep ini menyarankan eksperimen pikiran untuk menambahkan jajaran genjang dengan lebar tak terhingga untuk membentuk daerah berhingga Konsep ini adalah pendahulu metode integrasi modern yang digunakan dalam kalkulus integral Asal usul konseptual dari konsep infinitesimal 1 dapat ditelusuri sejauh filsuf Yunani Zeno dari Elea yang paradoks dikotomi Zeno adalah konsep matematika pertama untuk mempertimbangkan hubungan antara interval berhingga dan interval mendekati interval berukuran sangat kecil Infinitesimal menjadi subjek kontroversi politik dan agama di Eropa abad ke 17 termasuk larangan infinitesimal yang dikeluarkan oleh para ulama di Roma pada tahun 1632 6 Sebelum penemuan matematikawan kalkulus dapat menghitung garis singgung menggunakan metode Pierre de Fermat dari kecukupan dan Rene Descartes metode normal Ada perdebatan di antara para ahli tentang apakah metode Infinitesimal atau aljabar Ketika Newton dan Leibniz menemukan kalkulus mereka menggunakan infinitesimal Newton fluks dan Leibniz diferensial Penggunaan infinitesimal diserang sebagai tidak benar oleh Bishop Berkeley dalam karyanya The Analyst 7 Matematikawan ilmuwan dan insinyur terus menggunakan infinitesimal untuk menghasilkan hasil yang benar Pada paruh kedua abad kesembilan belas kalkulus dirumuskan kembali oleh Augustin Louis Cauchy Bernard Bolzano Karl Weierstrass Cantor Dedekind dan lainnya yang menggunakan e d definisi limit dan teori himpunan Sementara pengikut Cantor Dedekind dan Weierstrass berusaha menyingkirkan analisis infinitesimals dan sekutu filosofis mereka seperti Bertrand Russell dan Rudolf Carnap pseudoconcepts Hermann Cohen dan sekolah Marburg neo Kantianisme berusaha mengembangkan logika kerja infinitesimals 8 Studi matematis dari sistem yang mengandung infinitesimals dilanjutkan melalui karya Levi Civita Giuseppe Veronese Paul du Bois Reymond dan lainnya sepanjang akhir abad kesembilan belas dan kedua puluh seperti yang didokumentasikan oleh Philip Ehrlich 2006 Pada abad ke 20 ditemukan bahwa infinitesimals dapat berfungsi sebagai dasar untuk kalkulus dan analisis lihat bilangan hiperriil Sistem angka yang mencakup infinitesimal SuntingDeret formal Sunting Deret Laurent Sunting Contoh dari kategori 1 di atas adalah bidang deret Laurent dengan sejumlah suku pangkat negatif terbatas Misalnya deret Laurent yang hanya terdiri dari konstanta 1 diidentifikasikan 1 dan deret yang hanya memiliki suku linear x dianggap sebagai infinitesimal paling sederhana dari mana infinitesimal lainnya dibangun Pengurutan kamus digunakan yang setara dengan mempertimbangkan pangkat yang lebih tinggi x dapat diabaikan dibandingkan dengan kekuatan yang lebih rendah David O Tall 9 mengacu pada sistem ini sebagai super real jangan disamakan dengan sistem angka superreal dari Dales dan Woodin Karena deret Taylor dievaluasi dengan deret Laurent sebagai argumennya tetap deret Laurent sistem dapat digunakan untuk melakukan kalkulus pada fungsi transendental jika bersifat analitik Infinitesimal memiliki properti orde pertama yang berbeda dari real karena misalnya the basic infinitesimal x tidak memiliki akar kuadrat Lapangan Levi Civita Sunting Lapangan Levi Civita mirip dengan deret Laurent tetapi secara aljabar tertutup Misalnya bilangan Infinitesimal x memiliki akar kuadrat Bidang ini cukup kaya untuk memungkinkan dilakukannya banyak analisis namun elemennya masih dapat direpresentasikan di komputer dalam arti yang sama seperti bilangan riil dapat direpresentasikan dalam floating point 10 TransDeret Sunting Bidang TransDeret lebih besar dari bidang Levi Civita 11 Contoh transderet adalah e ln ln x ln ln x j 0 e x x j displaystyle e sqrt ln ln x ln ln x sum j 0 infty e x x j nbsp dimana untuk keperluan pemesanan x dianggap tak terbatas Angka angka nyata Sunting Angka nyata Conway termasuk dalam kategori 2 Mereka adalah sistem yang dirancang untuk menjadi sekaya mungkin dalam berbagai ukuran angka tetapi tidak selalu untuk kenyamanan dalam melakukan analisis Fungsi transendental tertentu dapat dibawa ke surreals termasuk logaritma dan eksponensial tetapi kebanyakan contohnya fungsi sinus butuh rujukan Keberadaan bilangan surealis tertentu bahkan yang memiliki padanan langsung di real tidak diketahui secara apriori dan harus dibuktikan butuh klarifikasi Hiperriil Sunting Artikel utama Bilangan hiperriil Teknik yang paling luas untuk menangani infinitesimal adalah hyperreals yang dikembangkan oleh Abraham Robinson pada 1960 an Mereka termasuk dalam kategori 3 di atas yang telah dirancang sedemikian rupa sehingga semua analisis klasik dapat dibawa dari riilnya Sifat kemampuan untuk meneruskan semua hubungan secara alami ini dikenal sebagai prinsip transfer dibuktikan oleh Jerzy Los pada tahun 1955 Contohnya fungsi transendental sin memiliki pasangan alami sin yang mengambil masukan hiperreal dan memberikan keluaran hiperreal dan demikian pula himpunan bilangan asli N displaystyle mathbb N nbsp memiliki pasangan alami N displaystyle mathbb N nbsp yang berisi bilangan bulat terbatas dan tak terbatas Sebuah proposisi seperti n N sin n p 0 displaystyle forall n in mathbb N sin n pi 0 nbsp dibawa ke hiperriil sebagai n N sin n p 0 displaystyle forall n in mathbb N sin n pi 0 nbsp Superriil Sunting Artikel utama Angka superriil Sistem bilangan superriil dari Dales dan Woodin adalah generalisasi dari hyperriil Ini berbeda dari sistem super nyata yang ditentukan oleh David Tall Nomor ganda Sunting Artikel utama Nomor ganda Dalam aljabar linear bilangan ganda memperpanjang real dengan menggabungkan satu infinitesimal elemen baru e dengan properti e2 0 yaitu e adalah nilpotent Setiap bilangan ganda memiliki bentuk z a be dengan a dan b menjadi bilangan real yang ditentukan secara unik Salah satu penerapan angka ganda adalah diferensiasi otomatis Aplikasi ini dapat digeneralisasikan menjadi polinomial dalam n variabel menggunakan Aljabar eksterior dari ruang vektor berdimensi n Analisis halus Infinitesimal Sunting Artikel utama Analisis halus Infinitesimal Geometri diferensial sintetis atau analisis halus infinitesimal berakar pada teori kategori Pendekatan ini berangkat dari logika klasik yang digunakan dalam matematika konvensional dengan menolak penerapan umum dari hukum tengah yang dikecualikan yaitu bukan a b tidak harus berarti a b A nilsquare atau nilpotent infinitesimal kemudian dapat ditentukan Ini adalah angka x dimana x2 0 itu benar tapi x 0 tidak perlu benar pada saat bersamaan Karena logika latar belakang adalah logika intuitionistic tidak segera jelas bagaimana mengklasifikasikan sistem ini berkenaan dengan kelas 1 2 dan 3 Analog intuitif dari kelas kelas ini harus dikembangkan terlebih dahulu Fungsi delta Infinitesimal SuntingCauchy menggunakan infinitesimal a displaystyle alpha nbsp untuk menuliskan impuls unit fungsi delta tipe Dirac yang tinggi tak terhingga dan sempit d a displaystyle delta alpha nbsp satisfying F x d a x F 0 displaystyle int F x delta alpha x F 0 nbsp dalam sejumlah artikel pada tahun 1827 lihat Laugwitz 1989 Cauchy mendefinisikan sangat kecil pada tahun 1821 Cours d Analyse dalam istilah urutan yang cenderung nol Yakni urutan nol seperti itu menjadi sangat kecil dalam terminologi Cauchy dan Lazare Carnot Pendekatan teori himpunan modern memungkinkan seseorang untuk mendefinisikan infinitesimal melalui konstruksi ultrapower di mana urutan nol menjadi infinitesimal dalam pengertian modulo kelas ekivalen sebuah relasi yang didefinisikan dalam istilah ultrafilter yang sesuai Artikel oleh Yamashita 2007 berisi bibliografi tentang fungsi delta Dirac modern dalam konteks kontinum yang diperkaya sangat kecil yang disediakan oleh hyperriil Fungsi cenderung nol SuntingDalam pengertian yang terkait tetapi agak berbeda yang berkembang dari definisi asli infinitesimal sebagai kuantitas yang sangat kecil istilah tersebut juga telah digunakan untuk merujuk pada fungsi yang cenderung nol Lebih tepatnya Kalkulus Tingkat Lanjut Loomis dan Sternberg mendefinisikan kelas fungsi infinitesimal I displaystyle mathfrak I nbsp sebagai bagian dari fungsi f V W displaystyle f V to W nbsp antara ruang vektor bernorma denganI V W f V W f 0 0 ϵ gt 0 d gt 0 3 lt d f 3 lt ϵ displaystyle mathfrak I V W f V to W f 0 0 forall epsilon gt 0 exists delta gt 0 backepsilon xi lt delta implies f xi lt epsilon nbsp serta dua kelas terkait O o displaystyle mathfrak O mathfrak o nbsp lihat Notasi Big O byO V W f V W f 0 0 r gt 0 c gt 0 3 lt r f 3 c 3 displaystyle mathfrak O V W f V to W f 0 0 exists r gt 0 c gt 0 backepsilon xi lt r implies f xi leq c xi nbsp f V W f 0 0 lim 3 0 f 3 3 0 displaystyle f V to W f 0 0 lim xi to 0 f xi xi 0 nbsp 12 Inklusi yang ditetapkan o V W O V W I V W displaystyle mathfrak o V W subsetneq mathfrak O V W subsetneq mathfrak I V W nbsp umumnya tahan Bahwa inklusi tepat ditunjukkan oleh fungsi nilai nyata dari variabel nyata f x x 1 2 displaystyle f x mapsto x 1 2 nbsp g x x displaystyle g x mapsto x nbsp dan h x x 2 displaystyle h x mapsto x 2 nbsp f g h I R R g h O R R h o R R displaystyle f g h in mathfrak I mathbb R mathbb R g h in mathfrak O mathbb R mathbb R h in mathfrak o mathbb R mathbb R nbsp tapi f g o R R displaystyle f g notin mathfrak o mathbb R mathbb R nbsp dan f O R R displaystyle f notin mathfrak O mathbb R mathbb R nbsp Sebagai aplikasi dari definisi tersebut sebuah pemetaan F V W displaystyle F V to W nbsp antara ruang vektor bernorma didefinisikan untuk dibedakan di a V displaystyle alpha in V nbsp bila ada T H o m V W displaystyle T in mathrm Hom V W nbsp yaitu peta linier berbatas V W displaystyle V to W nbsp seperti yang F a 3 F a T 3 o V W displaystyle F alpha xi F alpha T xi in mathfrak o V W nbsp di lingkungan a displaystyle alpha nbsp Array variabel acak SuntingBila W F P displaystyle Omega mathcal F mathbb P nbsp menjadi ruang probabilitas dan biarkan n N displaystyle n in mathbb N nbsp Sebuah array X n k W R 1 k k n displaystyle X n k Omega to mathbb R mid 1 leq k leq k n nbsp dari variabel acak s disebut sangat kecil jika untuk setiap ϵ gt 0 displaystyle epsilon gt 0 nbsp kita punya 13 max 1 k k n P w W X n k w ϵ 0 as n displaystyle max 1 leq k leq k n mathbb P omega in Omega mid vert X n k omega vert geq epsilon to 0 text as n to infty nbsp Gagasan tentang larik sangat kecil sangat penting dalam beberapa teorema batas pusat dan mudah dilihat oleh monotonisitas dari ekspektasi operator bahwa larik apa pun memenuhi kondisi Lindeberg sangat kecil sehingga memainkan peran penting dalam Teorema Batas Pusat Lindeberg sebuah generalisasi dari teorema batas pusat Lihat pula Sunting nbsp Portal Matematika Adequaliti Fungsi Cantor Diferensial matematika Nomor ganda Bilangan hiperriil Bentuk tak tentu Tak terhingga Kalkulus Infinitesimal Transformasi Infinitesimal Instan Lapangan Levi Civita Kalkulus tidak standar Analisis tidak standar Angka yang nyata Teori modelCatatan Sunting Bell John L 6 September 2013 Kontinuitas dan Infinitesimals Stanford Encyclopedia of Philosophy Katz Mikhail G Sherry David 2012 Infinitesimal Leibniz Fiksi Mereka Penerapan Modern Mereka dan Musuh Mereka dari Berkeley hingga Russell dan Selanjutnya Erkenntnis 78 3 571 625 arXiv 1205 0174 nbsp doi 10 1007 s10670 012 9370 y Reviel Netz Saito Ken Tchernetska Natalie 2001 Bacaan Baru Proposisi Metode 14 Bukti Awal dari Archimedes Palimpsest Bagian 1 Sciamvs 2 9 29 Arnolʹd V I Huygens dan Barrow Newton dan Hooke Pelopor dalam analisis matematika dan teori bencana dari evolvents ke quasicrystals Diterjemahkan dari bahasa Rusia oleh Eric J F Primrose Birkhauser Verlag Basel 1990 p 27 Archimedes Metode Teorema Mekanik Lihat Archimedes Palimpsest Alexander Amir 2014 Infinitesimal Bagaimana Teori Matematika Berbahaya Membentuk Dunia Modern Scientific American Farrar Straus and Giroux ISBN 978 0 374 17681 5 Berkeley George 1734 Analis Diskursus yang Ditujukan kepada Ahli Matematika London Mormann Thomas Katz Mikhail Fall 2013 Infinitesimal sebagai Masalah Filsafat Ilmu Neo Kantian HOPOS The Journal of the International Society for the History of Philosophy of Science 3 2 236 280 arXiv 1304 1027 nbsp doi 10 1086 671348 JSTOR 10 1086 671348 Infinitesimals dalam Matematika Modern Jonhoyle com Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 07 13 Diakses tanggal 2011 03 11 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Shamseddine Khodr Analisis Bidang Levi Civita Tinjauan Singkat PDF Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2011 06 08 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Edgar Gerald A 2010 Transseries for Beginners Real Analysis Exchange 35 2 253 310 arXiv 0801 4877v5 nbsp doi 10 14321 realanalexch 35 2 0253 Loomis Lynn Harold Sternberg Shlomo 2014 Kalkulus Lanjut Hackensack N J World Scientific hlm 138 142 ISBN 978 981 4583 92 3 Barczyk Adam Janssen Arnold Pauly Markus 2011 Asimtotik L statistik untuk non i i d variabel dengan ekor berat PDF Probability and Mathematical Statistics 31 2 285 299 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2019 08 21 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Referensi SuntingB Crowell Kalkulus 2003 Ehrlich P 2006 Kebangkitan matematika non Archimedean dan akar dari kesalahpahaman I Munculnya sistem magnitudo non Archimedean Arch Hist Exact Sci 60 no 1 1 121 Malet Antoni Barrow Wallis dan pembuatan ulang abad ketujuh belas tak terpisahkan Centaurus 39 1997 no 1 67 92 J Keisler Elementary Calculus 2000 University of Wisconsin K Stroyan Fondasi Kalkulus Infinitesimal 1993 Stroyan K D Luxemburg W A J Pengantar teori infinitesimals Matematika Murni dan Terapan No 72 Academic Press Harcourt Brace Jovanovich Publishers New York London 1976 Robert Goldblatt 1998 Ceramah di hyperreals Springer Cutland et al Metode dan Aplikasi Tidak Standar dalam Matematika 2007 Catatan Kuliah di Logika 25 Asosiasi untuk Logika Simbolik Kekuatan Analisis Non Standar 2007 Springer Laugwitz D 1989 Nilai pasti dari jumlah tak terbatas aspek fondasi analisis Infinitesimal sekitar tahun 1820 Archive for History of Exact Sciences 39 3 195 245 doi 10 1007 BF00329867 Yamashita H Comment on Analisis Pointwise dari scalar Fields pendekatan tidak standar J Math Phys 47 2006 no 9 092301 16 pp J Math Phys 48 2007 no 8 084101 1 page Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Infinitesimal amp oldid 23261515