www.wikidata.id-id.nina.az
Untuk kegunaan lain lihat Gaya artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Tidak ada alasan yang diberikan Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf paragraf Jika sudah dirapikan silakan hapus templat ini Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Gaya dalam ilmu fisika adalah interaksi apa pun yang dapat menyebabkan sebuah benda bermassa mengalami perubahan gerak baik dalam bentuk arah maupun konstruksi geometris 1 Dengan kata lain sebuah gaya dapat menyebabkan sebuah objek dengan massa tertentu mengalami perubahan kecepatan Perubahan kecepatan dapat terjadi dari kondisi benda diam menjadi bergerak kondisi benda yang mengalami pertambahan kecepatan berakselerasi maupun mengalami perlambatan kecepatan GayaGaya bisa tarik atau tolak timbul karena fenomena gravitasi magnet atau yang lain sehingga mengakibatkan percepatanSimbol umumF FSatuan SInewtonDalam satuan pokok SI1 kg m s2Turunan daribesaran lainnyaF m aGaya memiliki besaran magnitude dan arah sehingga termasuk dalam besaran vektor Di dalam satuan SI gaya dilambangkan dengan simbol huruf F dengan satuan pengukur gaya adalah Newton disimbolkan dengan N Khusus untuk gaya gesek simbol gaya dilambangkan dengan Fs atau Fk tergantung kondisinya Penggunaan Fs untuk gaya statis dan Fk untuk gaya kinetis 2 Hukum kedua Newton menyatakan bahwa gaya resultan yang bekerja pada suatu benda sama dengan laju pada saat momentumnya berubah terhadap waktu Jika massa objek konstan hukum ini menyatakan bahwa percepatan objek berbanding lurus dengan gaya yang bekerja pada objek dan arahnya juga searah dengan gaya tersebut dinyatakan dengan persamaan berikut F m a displaystyle vec F m vec a dimana F displaystyle ce vec F adalah gaya m displaystyle ce m adalah massa dan a displaystyle ce vec a adalah percepatan Konsep yang berhubungan dengan gaya antara lain gaya hambat yaitu gaya yang muncul untuk mengurangi kecepatan benda Selain itu terdapat pula torsi yang dapat menyebabkan perubahan kecepatan rotasi benda Pada objek yang mengalami pemanjangan setiap bagian benda menerima gaya Distribusi gaya terjadi di setiap bagian objek Fenomena ini disebut regangan Tekanan merupakan regangan sederhana Regangan biasanya menyebabkan deformasi pada benda padat mapupun aliran yang terjadi pada benda cair Daftar isi 1 Sejarah 2 Jenis jenis Gaya 2 1 Gaya konservatif 3 Definisi Kuantitatif 4 Relativitas Khusus 5 Gaya non fundamental 5 1 Gaya normal 5 2 Friksi 5 3 Gaya elastis 6 Gaya dan Potensial 6 1 Gaya konservatif 6 2 Gaya non konservatif 7 Satuan Ukuran 8 Penerapan teoretis 8 1 Mekanika klasik 9 Referensi 10 Bacaan lebih lanjut 11 Pranala luarSejarah SuntingAristoteles dan pengikutnya meyakini bahwa keadaan alami objek di Bumi tak bergerak dan bahwasannya objek objek tersebut cenderung ke arah keadaan tersebut jika dibiarkan begitu saja Aristoteles membedakan antara kecenderungan bawaan objek objek untuk menemukan tempat alami mereka misal benda berat jatuh yang menuju gerak alami dan tak alami atau gerak terpaksa yang memerlukan penerapan gaya yang kontinu Namun teori ini meskipun berdasarkan pengalaman sehari hari bagaimana objek bergerak misal kuda dan pedati memiliki kesulitan perhitungan yang menjengkelkan untuk proyektil semisal bergeraknya sebuah panah dari busur Beberapa teori telah dibahas selama berabad abad dan gagasan pertengahan akhir bahwa objek dalam gerak terpaksa membawa gaya dorong bawaan adalah pengaruh pekerjaan Galileo Galilei Galileo melakukan eksperimen di mana batu dan peluru meriam keduanya digelindingkan pada suatu kecuraman untuk membuktikan kebalikan teori gerak Aristoteles pada awal abad 17 Galileo menunjukkan bahwa benda dipercepat oleh gravitasi yang mana tak gayut bergantung massanya dan berargumentasi bahwa objek mempertahankan kecepatan mereka jika tidak dipengaruhi oleh gaya biasanya gesekan Isaac Newton dikenal sebagai pembantah secara tegas untuk pertama kalinya bahwa secara umum gaya konstan menyebabkan laju perubahan konstan turunan waktu dari momentum Secara esensi ia memberi definisi matematika pertama kali dan hanya definisi matematika dari kuantitas gaya itu sendiri Gaya sebagai turunan waktu terhadap momentum F dp dt displaystyle ce vec F dp dt Pada tahun 1784 Charles Coulomb menemukan hukum kuadrat terbalik interaksi antara muatan listrik menggunakan keseimbangan torsional yang mana adalah gaya fundamental kedua Gaya nuklir kuat dan gaya nuklir lemah ditemukan pada abad ke 20 Dengan pengembangan teori medan kuantum dan relativitas umum disadari bahwa gaya adalah konsep berlebihan yang muncul dari kekekalan momentum momentum 4 dalam relativitas dan momentum partikel virtual dalam elektrodinamika kuantum Dengan demikian sekarang ini dikenal gaya fundamental adalah lebih akurat disebut interaksi fundamental Jenis jenis Gaya SuntingEmpat Gaya Fundamental adalah gaya nuklir kuat gaya nuklir lemah gaya elektromagnetik dan gaya gravitasi Gaya nuklir kuat dan gaya nuklir lemah hanya dapat beraksi pada jarak yang sangat pendek dan bertanggung jawab untuk mengikat nukleon tertentu dan menyusun nukleus Gaya elektromagnetik dapat beraksi antara muatan listrik Sedangkan gaya gravitasi berinteraksi antara dua objek yang memiliki massa Prinsip pengecualian Pauli bertanggung jawab untuk mengetahuai kecenderungan atom untuk tak bertumpang tindih satu sama lain dan adalah jadinya bertanggung jawab untuk kekakuan materi namun hal ini juga bergantung pada gaya elektromagnetik yang mengikat isi isi setiap atom Seluruh gaya yang lain berbasiskan pada keempat gaya fundamental Sebagai contoh gaya gesekan adalah perwujudan dari gaya elektromagnetik yang beraksi antara atom atom dua permukaan dan prinsip pengecualian Pauli yang tidak memperkenankan atom atom untuk menerobos satu sama lain Gaya gaya dalam pegas dimodelkan oleh hukum Hooke adalah juga hasil gaya elektromagnetik dan prinsip perkecualian Pauli yang beraksi bersama sama untuk mengembalikan objek ke posisi keseimbangan Gaya sentrifugal adalah gaya percepatan yang muncul secara sederhana dari percepatan rotasi kerangka acuan Pandangan mekanika kuantum modern dari tiga gaya fundamental pertama seluruhnya kecuali gravitasi adalah bahwa partikel materi fermion tidak secara langsung berinteraksi dengan satu sama lain namun agaknya melakukan mempertukarkan partikel virtual boson Hasil pertukaran ini adalah apa yang kita sebut interaksi elektromagnetik gaya Coulomb adalah satu contoh interaksi elektromagnetik Dalam relativitas umum gravitasi tidaklah dipandang sebagai gaya Melainkan objek yang bergerak secara bebas dalam medan gravitasi secara sederhana mengalami gerak inersia sepanjang garis lurus dalam ruang waktu melengkung didefinisikan sebagai lintasan ruang waktu terpendek antara dua titik ruang waktu Garis lurus ini dalam ruang waktu dipandang sebagai garis lengkung dalam ruang dan disebut lintasan balistik objek Sebagai contoh bola basket yang dilempar dari landasan bergerak dalam bentuk parabola sebagaimana ia dalam medan gravitasi serba sama Lintasan ruang waktunya ketika dimensi ekstra ct ditambahkan adalah hampir garis lurus sedikit melengkung dengan jari jari kelengkungan berorde sedikit tahun cahaya Turunan waktu perubahan momentum dari benda adalah apa yang kita labeli sebagai gaya gravitasi Contoh Objek berat dalam keadaan jatuh bebas Perubahan momentumnya sebagaimanadp dt mdv dt ma mg jika massa m konstan jadi kita sebut kuantitas mg gaya gravitasi yang beraksi pada objek Hal ini adalah definisi berat W mg objek Objek berat di atas meja ditarik ke bawah menuju lantai oleh gaya gravitasi yakni beratnya Pada waktu yang sama meja menahan gaya ke bawah dengan gaya ke atas yang sama disebut gaya normal menghasilkan gaya netto nol dan tak ada percepatan Jika objek adalah orang ia sesungguhnya merasa aksi gaya normal terhadapnya dari bawah Objek berat di atas meja dengan lembut didorong dalam arah menyamping oleh jari jari Akan tetapi ia tidak pindah karena gaya dari jari jari tangan pada objek sekarang dilawan oleh gaya baru gesekan statis dibangkitkan antara objek dan permukaan meja Gaya baru terbangkitkan ini secara pasti menyeimbangkan gaya yang dikerahkan pada objek oleh jari dan lagi tak ada percepatan yang terjadi Gesekan statis meningkat atau menurun secara otomatis Jika gaya dari jari jari dinaikkan hingga suatu titik gaya samping yang berlawanan dari gesekan statis meningkat secara pasti menuju titik dari posisi sempurna Objek berat di atas meja didorong dengan jari cukup keras sehingga gesekan statis tak dapat membangkitkan gaya yang cukup untuk menandingi gaya yang dikerahkan oleh jari dan objek mulai terdorong melintasi permukaan meja Jika jari dipindah dengan kecepatan konstan ini perlu untuk menerapkan gaya yang secara pasti membatalkan gaya gesek kinetik dari permukaan meja dan kemudian objek berpindah dengan kecepatan konstan yang sama Kecepatan adalah konstan hanya karena gaya dari jari dan gesekan kinetik saling menghilangkan satu sama lain Tanpa gesekan objek terus menerus bergerak dipercepat sebagai respon terhadap gaya konstan Objek berat mencapai tepi meja dan jatuh Sekarang objek yang dikenai gaya konstan dari beratnya namun dibebaskan dari gaya normal dan gaya gesek dari meja memperoleh dalam kecepatannya dalam arah sebanding dengan waktu jatuh dan jadinya sebelum ia mencapai kecepatan dimana gaya tahanan udara menjadi signifikan dibandingkan dengan gaya gravitasi laju perolehan momentum dan kecepatannya adalah konstan Fakta ini pertama kali ditemukan oleh Galileo Objek berat suspended pada timbangan Karena objek tidak bergerak sehingga turunan waktu dari momentumnya adalah nol maka selama percepatan jatuh bebas g ia harus mengalami percepatan yang diarahkan sama dan berlawanan a g dikarenakan aksi pegas Percepatan ini dikalikan dengan massa objek adalah apa yang kita labeli sebagai gaya reaksi pegas yang mana secara nyata sama dan berlawanan dengan berat objek mg Mengetahui massa katakanlah 1 kg dan percepatan jatuh bebas katakanlah 9 8 meter detik2 kita dapat menentukan timbangan dengan tanda 9 8 N Pasang beragam massa 2 kg 3 kg kita dapat mengkalibrasi timbangan dan kemudian menggunakan skala tertentu ini untuk mengukur banyak gaya yang lain gesek gaya reaksi gaya listrik gaya magnetik dst Gaya konservatif Sunting Gaya konservatif adalah salah satu gaya yang hanya melakukan usaha berdasarkan kepada perubahan posisi yang dialami oleh objek Besarnya nilai gaya konservatif tidak dipengaruhi oleh lintasan Gaya konservatif yang paling umum ialah gaya pegas dan gaya gravitasi Asas kekekalan energi mekanik berlaku pada gaya konservatif yang tidak disertai dengan gaya lainnya 3 Definisi Kuantitatif SuntingKita memiliki pemahaman intuitif ide gaya karena gaya dapat secara langsung dirasakan sebagai dorongan atau tarikan Sebagaimana dengan konsep fisika yang lain misal temperatur ide intuitif dikuantifikasi menggunakan definisi operasional yang konsisten dengan persepsi langsung namun lebih presisi Secara historis gaya pertama kali secara kuantitatif diselidiki dalam keadaan keseimbangan statis di mana beberapa gaya membatalkan satu sama lain Eksperimen demikian membuktikan sifat sifat yang rumit bahwa gaya adalah kuantitas vektor aditif mereka memiliki besar dan arah Sehingga ketika dua gaya berkasi pada suatu objek gaya hasil resultan adalah penjumlahan vektor gaya asal Hal ini disebut prinsip superposisi Besar resultan bervariasi dari perbedaan besar dua gaya terhadap penjumlahan mereka gayut sudut antara garis garis aksi mereka Sebagaimana dengan seluruh penambahan vektor hasil hasil ini dalam aturan jajaran genjang penambahan dua vektor yang diwakili oleh sisi sisi jajaran genjang memberi vektor resultan ekuivalen yang sama dalam besar dan arah terhadap transversal jajaran genjang Sebagaimana dapat ditambahkan gaya juga dapat diuraikan atau dipecah Sebagai contoh gaya horizontal menunjuk timur laut dapat dipecah menjadi dua gaya satu menunjuk ke utara dan satu menunjuk timur Jumlahkan komponen komponen gaya ini menggunakan penambahan vektor menghasilkan gaya asal Vektor vektor gaya dapat juga menjadi tiga dimensi dengan komponen ketiga vertikal pada penjuru sudut terhadap dua komponen horizontal Kasus paling sederhana dari keseimbangan statis adalah ketika dua gaya adalah sama dalam besar namun berlawanan arah Ini menyisakan cara yang paling biasa dari pengukuran gaya menggunakan peralatan sederhana semisal timbangan berat dan neraca pegas Menggunakan peralatan demikian beberapa hukum gaya kuantitatif ditemukan gaya gravitasi sebanding dengan volume objek yang terdiri dari material secara luas dimanfaatkan saat ini untuk mendefinisikan standar berat prinsip Archimedes untuk gaya apung analisis Archimedes dari pengungkit hukum Boyle untuk tekanan gas dan hukum Hooke untuk pegas seluruhnya diformulasikan dan secara eksperimental dibuktikan sebelum Isaac Newton menguraikan secara rinci tiga hukum geraknya Gaya kadang kadang didefinisikan menggunakan hukum kedua Newton sebagai perkalian massa m kali percepatan atau lebih umum sebagai laju perubahan momentum Pendekatan ini diabaikan oleh sejumlah besar buku teks Dengan pertimbangan yang lebih hukum kedua Newton dapat diambil sebagai definisi kuantitatif massa secara pasti dengan menuliskan hukum sebagai persamaan satuan relatif gaya dan massa ditetapkan sukses empirik yang diberikan hukum Newton hal itu kadang kadang digunakan untuk mengukur kuat gaya sebagai contoh menggunakan orbit astronomi untuk menentukan gaya gravitasi Relativitas Khusus SuntingDalam teori relativitas khusus massa dan energi adalah ekuivalen sebagaimana dapat dilihat dengan menghitung kerja yang diperlukan untuk mempercepat benda Ketika kecepatan suatu objek meningkat maka energinya dan inersianya juga akan meningkat Maka gaya yang diperlukan untuk mempercepat benda tersebut lebih besar dengan massa yang sama dibandingkan ketika benda bergerak pada kecepatan yang lebih rendah Hukum Kedua Newton F d p d t displaystyle vec F mathrm d vec p mathrm d t tetap berlaku karena merupakan definisi matematika 4 855 876 Namun momentum relativistik harus dinyatakan ulang sebagai p m 0 v 1 v 2 c 2 displaystyle vec p frac m 0 vec v sqrt 1 v 2 c 2 dengan v displaystyle v adalah kecepatan dan c displaystyle c adalah kecepatan cahaya m 0 displaystyle m 0 adalah massa diam Persamaan relativistik yang menghubungkan gaya dan akselerasi untuk partikel dengan massa diam konstan tidak nol yang bergerak pada arah sumbu x displaystyle x F x g 3 m a x displaystyle F x gamma 3 ma x F y g m a y displaystyle F y gamma ma y F z g m a z displaystyle F z gamma ma z dengan faktor Lorentz g 1 1 v 2 c 2 displaystyle gamma frac 1 sqrt 1 v 2 c 2 5 Gaya non fundamental SuntingBeberapa gaya ada karena gaya fundamental Dalam beberapa kasus ada permodelan yang diidealkan untuk mendapatkan pemahaman Gaya normal Sunting FN adalah gaya normal yang bekerja pada objek Artikel utama Gaya normal Gaya normal ditimbulkan oleh gaya repulsif dari interaksi antara atom atom pada jarak dekat Friksi Sunting Artikel utama Friksi Friksi adalah gaya permukaan yang melawan gerak relatif Gaya friksi berhubungan langsung dengan gaya normal yang menjaga dua benda solid terpisah pada titik kontak Ada 2 macam gaya friksi friksi statis dan friksi kinetis Gaya friksi statis F s displaystyle F mathrm s akan berlawanan langsung dengan objek yang terletak paralel pada permukaan sesuai dengan koefisien gesek statis m s displaystyle mu mathrm s dikalikan dengan gaya normal F N displaystyle F N Maka besaran gaya friksi statis akan memenuhi pertidaksamaan 0 F s f m s F N displaystyle 0 leq F mathrm sf leq mu mathrm s F mathrm N Sedangkan untuk gaya friksi kinetis F k displaystyle F mathrm k F k f m k f F N displaystyle F mathrm kf mu mathrm kf F mathrm N m k displaystyle mu mathrm k adalah koefisien gesek kinetis Untuk kebanyakan permukaan koefisien gesek kinetis nilainya lebih rendah daripada koefisien gesek statis Gaya elastis Sunting Artikel utama Elastisitas fisika dan Hukum Hooke Fk adalah gaya yang muncul akibat muatan pada pegasGaya elastis bekerja untuk mengembalikan pegas ke ukuran aslinya Sebuah pegas ideal diasumsikan tidak bermassa tidak mempunyai friksi tidak dapat rusak dan dapat diperpanjang tak terbatas Pegas akan menghasilkan gaya yang akan menarik jika diperpanjang sesuai dengan perpanjangannya dari posisi awalnya 6 Hubungan linear ini dicetuskan oleh Robert Hooke tahun 1676 sehingga dinamakan Hukum Hooke Jika D x displaystyle Delta x adalah besar perpanjangan maka gaya yang dihasilkan pegas ideal sama dengan F k D x displaystyle vec F k Delta vec x dengan k displaystyle k adalah konstanta pegas Tanda minus menunjukkan arah gaya berlawanan arah dan muatan yang diberikan Gaya dan Potensial SuntingDisamping gaya konsep yang sama secara matematis dari medan energi potensial dapat digunakan untuk kesesuaian Sebagai contoh gaya gravitasi yang beraksi pada suatu benda dapat dipandang sebagai aksi medan gravitasi yang hadir pada lokasi benda Pernyataan ulang secara matematis definisi energi melalui definisi kerja medan skalar potensial didefinisikan sebagai medan yang mana gradien adalah sama dan berlawanan dengan gaya yang dihasilkan pada setiap setiap titik Gaya dapat diklasifikasi sebagai konservatif atau non konservatif Gaya konservatif sama dengan gradien potensial Gaya konservatif Sunting Artikel utama Gaya konservatif Gaya konservatif yang beraksi pada sebuah sistem tertutup memiliki kerja mekanis terkait yang memperbolehkan energi untuk berubah hanya dalam bentuk kinetik atau energi potensial Hal ini berarti bahwa untuk sistem tertutup energi mekanik bersih tersimpan kapan pun gaya konservatif bekerja pada sistem Oleh karena itu gaya terkait secara langsung dengan perbedaan energi potensial antara dua lokasi berbeda dalam ruang 7 dan dapat dianggap sebagai artifak dari medan potensial dalam cara yang sama bahwa arah dan jumlah aliran air dapat ditinjau sebagai artifak pemetaan kontur contour map dari ketinggian suatu area Gaya konservatif meliputi gravitasi gaya elektromagnetik dan gaya pegas Tiap tiap gaya ini memiliki model yang tergantung pada posisi yang sering kali dituliskan sebagai vektor radial r displaystyle scriptstyle vec r dari potensial simetri berbentuk bola 8 Contoh dari gaya konservatif Untuk gravitasi F G m 1 m 2 r r 3 displaystyle vec F frac Gm 1 m 2 vec r r 3 dengan G displaystyle G adalah konstanta gravitasi dan m n displaystyle m n adalah massa objek n Untuk gaya elektrostatis F q 1 q 2 r 4 p ϵ 0 r 3 displaystyle vec F frac q 1 q 2 vec r 4 pi epsilon 0 r 3 dengan ϵ 0 displaystyle epsilon 0 adalah permisivitas listrik di ruang hampa dan q n displaystyle q n adalah muatan listrik objek n Untuk gaya pegas F k r displaystyle vec F k vec r dengan k displaystyle k adalah konstanta pegas Gaya non konservatif Sunting Untuk skenario fisis tertentu adalah tak mungkin untuk memodelkan gaya sebagaimana dikarenakan gradien potensial Hal ini sering kali dikarenakan tinjauan makrofisis yang mana menghasilkan gaya sebagai kemunculan dari rata rata statistik makroskopik dari keadaan mikro Sebagai contoh friksi disebabkan oleh gradien banyak potensial elektrostatik antara atom atom namun mewujud sebagai model gaya yang tak gayut sembarang vektor posisi skala makro Gaya non konservatif selain friksi meliputi gaya kontak yang lain tegangan tekanan dan seretan drag Akan tetapi untuk sembarang deskripsi detail yang cukup seluruh gaya ini adalah hasil gaya konservatif karena tiap tiap gaya makroskopis ini adalah hasil netto gradien potensial mikroskopis Hubungan antara gaya non konservatif makroskopis dan gaya konservatif mikroskopis dideskripsikan oleh perlakuan detail dengan mekanika statistik Dalam sistem tertutup makroskopis gaya non konservatif beraksi untuk mengubah energi internal sistem dan sering kali dikaitkan dengan transfer panas Menurut Hukum Kedua Termodinamika gaya non konservatif hasil yang diperlukan dalam transformasi energi dalam sistem tertutup dari kondisi terurut menuju kondisi lebih acak sebagaimana entropi meningkat Satuan Ukuran SuntingSatuan SI yang digunakan untuk mengukur gaya adalah newton simbol N yang mana sama dengan gaya yang dibutuhkan untuk menggerakkan benda bermassa 1 kilogram dengan percepatan 1 meter per sekon kuadrat atau kg m s 2 9 Satuan CGS lebih awal adalah dyne gaya yang dibutuhkan untuk menggerakkan benda bermassa 1 gram dengan percepatan 1 cm per sekon kuadrat g cm s 2 Satu newton sama dengan 100 000 dyne Satuan inggris dari gaya adalah pound force lbf Penerapan teoretis SuntingMekanika klasik Sunting Gaya merupakan salah satu konsep utama di dalam mekanika khususnya pada mekanika klasik Pemanfaatan konsep gaya di dalam mekanika klasik ialah untuk memberikan pemahaman mengenai gaya gerak pada benda Analisis mekanika melalui konsep gaya dilakukan dengan menggunakan hukum gerak Newton yang dirumuskan secara matematika Dalam perhitungan mekanika gaya umumnya dikaitkan dengan konsep momentum dan energi Konsep gaya digunakan dalam mekanika baik pada benda yang diam atau benda yeng bergerak dengan kondisi pergerakan yang berubah ubah pula 10 Referensi Sunting Glossary Earth Observatory NASA Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008 04 11 Diakses tanggal 2008 04 09 Force Any external agent that causes a change in the motion of a free body or that causes stress in a fixed body C Giancoli Douglas 2016 Physics Pearson Australia Pty Ltd OCLC 1027159124 Asraf A dan Kurniawan B 2021 Fisika Dasar untuk Sains dan Teknik Jilid 1 Mekanika Jakarta Bumi Aksara hlm 231 ISBN 978 602 444 954 4 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 07 29 Diakses tanggal 2021 09 06 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Cutnell amp Johnson 2003 Seminar Visualizing Special Relativity The Relativistic Raytracer Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 02 03 Diakses tanggal 2008 01 04 Nave Carl Rod Elasticity HyperPhysics University of Guelph Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 06 01 Diakses tanggal 2013 10 28 Singh Sunil Kumar 2007 08 25 Conservative force Connexions Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012 11 16 Diakses tanggal 2008 01 04 Davis Doug Conservation of Energy General physics Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 06 01 Diakses tanggal 2008 01 04 Wandmacher Cornelius Johnson Arnold 1995 Metric Units in Engineering ASCE Publications hlm 15 ISBN 0 7844 0070 9 Masruroh Saroja G dan Sakti S P 2017 Mekanika Malang Universitas Brawijaya Press hlm 2 ISBN 978 602 432 085 0 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 07 29 Diakses tanggal 2021 09 04 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Bacaan lebih lanjut SuntingAbdullah Mikrajuddin 2004 Sains Fisika SMP Untuk Kelas VII Jakarta Esis Erlangga ISBN 979 734 139 9 Indonesia Pranala luar Sunting Indonesia Gaya sentuh dan gaya tak sentuh Diarsipkan 2013 01 09 di Wayback Machine Indonesia Rumus Gaya gesek Diarsipkan 2013 01 19 di Wayback Machine Indonesia Percepatan gaya gesek Diarsipkan 2013 01 19 di Wayback Machine Indonesia Gaya berat Diarsipkan 2013 01 22 di Wayback Machine Indonesia Resultan gaya Diarsipkan 2013 01 22 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Gaya fisika amp oldid 23924139