www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini memiliki beberapa masalah Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah masalah ini di halaman pembicaraannya Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan Mohon bantu kami mengembangkan artikel ini dengan cara menambahkan rujukan ke sumber tepercaya Pernyataan tak bersumber bisa saja dipertentangkan dan dihapus Cari sumber Bahasa Osing berita surat kabar buku cendekiawan JSTOR September 2023 Artikel ini mungkin mengandung riset asli Anda dapat membantu memperbaikinya dengan memastikan pernyataan yang dibuat dan menambahkan referensi Pernyataan yang berpangku pada riset asli harus dihapus Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Artikel ini terlalu bergantung pada referensi dari sumber primer Mohon perbaiki artikel ini dengan menambahkan sumber sekunder atau tersier Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Bahasa Osing Hanacaraka ꦨ ꦰ ꦈꦱ basa using Pegon باسه اوسيڠ atau yang juga dikenal sebagai bahasa dari Banyuwangi adalah sebuah varietas dari bahasa Jawa yang dituturkan oleh suku Osing di Banyuwangi Jawa Timur Secara linguistik bahasa ini termasuk dari cabang Polinesia dalam rumpun bahasa Austronesia Bahasa Osing ꦨ ꦰ ꦈꦱ باسه اوسيڠBasa UsingDituturkan diIndonesiaWilayah Jawa Timur Kabupaten Banyuwangi Kabupaten JemberPenutur500 000 sensus Rumpun bahasaAustronesia Melayu PolinesiaJawa KunoBahasa OsingSistem penulisanLatin Jawa PegonKode bahasaISO 639 2 a href https iso639 3 sil org code class extiw title iso639 3 a ISO 639 3 a href https iso639 3 sil org code osi class extiw title iso639 3 osi osi a Glottolog a href http glottolog org resource languoid id osin1237 osin1237 a 1 Portal BahasaSunting kotak info L B PWBantuan penggunaan templat ini source source source source source source source source Seorang penutur bahasa Osing rekaman ini dibuat di Indonesia dan bahasa yang dituturkan masih tercampur dengan bahasa Indonesia Daftar isi 1 Fonologi 2 Varian Bahasa Using 3 Tata bahasa 3 1 Tingkatan pronomina 3 2 Imbuhan y 4 Kosakata 5 Catatan kaki 6 Referensi 7 Bacaan lanjutan 8 Pranala luarFonologi suntingBahasa Using mempunyai keunikan dalam sistem pelafalannya antara lain Adanya diftong ai untuk vokal i semua leksikon berakhiran i pada Bahasa Osing selalu terlafal sebagai ai Seperti misalnya geni geni api terbaca genai bengi beŋːi malam terbaca bengai gedigi gedigi begini terbaca gedigai Adanya diftong au untuk vokal u leksikon berakhiran u hampir selalu dilafalkan sebagai a Seperti gedigu gedigu begitu terbaca gedigau asu anjing terbaca asau awu itu terbaca awau Pelafalan konsonan k akhiran untuk konsonan ʔ selalu dibaca sebagai k k nirlepas antara lain apik apiʔ bagus terbaca apik manuk manuʔ manoʔ burung terbaca manuk manok dan seterusnya Konsonan hentian glotis ʔ seperti secara ortografi dilambangkan dengan tanda petik tunggal seperti piro berapa kiwo kiri dan demikian seterusnya Palatalisasi konsonan yang dilambangkan dengan imbuhan y Dalam Bahasa Using kerap muncul pada leksikon yang mengandung ba ga da wa Contoh pada bahasa Using Seperti kata barong baroŋ barong dilafalkan menjadi byarong bʲaroŋ uwak tante om dilafalkan uwyak uwʲak embah embah kakek nenek dilafalkan embyah embʲah dhawuk ɖawuʔ ɖawoʔ dauk dibaca dhyawuk ɖʲawuk ɖʲawok Adapun kata Banyuwangi baɳːuwaŋːi pengucapannya gabungan antara diftong ai dan juga palatalisasi j sehingga pelafalannya ialah Byanyuwangai bʲaɳːuwaŋːi biaɳːuwaŋːi Varian Bahasa Using suntingBahasa Using mempunyai kesamaan dan memiliki kosakata Bahasa Jawa Kuna yang masih tertinggal Varian yang dianggap Kunoan terdapat utamanya diwilayah Giri Glagah dan Licin di mana Bahasa Using di sana masih dianggap murni butuh rujukan Sedangkan Bahasa Using di Kabupaten Jember telah banyak terpengaruh oleh Bahasa Madura dan Bahasa Jawa baku sehingga membuat Bahasa Using di Jember berbeda dan terkesan tercampur campur tidak murni jika dibandingkan dengan Bahasa Using di Banyuwangi yang lebih asli dan murni butuh rujukan Tata bahasa suntingDi kalangan masyarakat Osing dikenal dua gaya bahasa yang digunakan di situasi yang berbeda Yakni Cara Osing dan Cara Besiki Cara Osing adalah gaya bahasa yang dipakai dalam kehidupan sehari hari yang digunakan oleh tua muda miskin kaya pejabat rakyat biasa egaliter dan tidak ada perbedaan khusus diantara semuanya Yang menjadi pembeda hanyalah intonasi serta pronomina yang disesuaikan dengan kedudukan lawan bicara misalnya Siro wis madhyang kau sudah makan Riko wis madhyang kamu sudah makan Ndiko wis madhyang anda sudah makan Tingkatan pronomina sunting Hiro Iro digunakan lawan bicara untuk yang lebih muda umur Siro digunakan lawan bicara untuk yang selevel umur Riko digunakan lawan bicara untuk yang di atas kita umur Ndiko digunakan lawan bicara untuk orang tua dan tokoh yang dihormatiSedangkan Cara Besiki adalah bentuk yang dianggap sebagai bentuk wicara ideal Berbeda dengan masyarakat Jawa Sunda ataupun bali yang menggunakan Bahasa alus krama inggil kepada orang yang lebih tua di dalam masyarakat Osing Cara Besiki ini hanya dipergunakan untuk kondisi kondisi khusus sakral yang bersifat keagamaan dan ritual selain itu juga digunakan untuk acara pertemuan menjelang perkawinan Imbuhan y sunting Beberapa dari kata dalam bahasa Osing masih memiliki imbuhan y Templat Ipa blink yang terletak di tengah tengah kata misalnya seperti ngumbyah kidyang yang berbeda dengan pelafalan dalam bahasa Jawa baku yakni ŋum bah dan ki daŋ 2 Selain itu inventoris kata dalam bahasa Osing yang berbeda dari bahasa Jawa baku yang lain adalah sebagai berikut 2 osing sing Terjemahan Tidak Bahasa Jawa Baku ora paran Terjemahan apa Bahasa Jawa Baku apa kadhung Terjemahan Jikalau Bahasa Jawa Baku yen lek nek Kosakata suntingKosakata Bahasa Using merupakan turunan langsung dari Bahasa Jawa Kuna akan tetapi menurut penelitian oleh Prof Dr Suparman Heru Santosa Bahasa Using sudah memisahkan diri dari Bahasa Jawa Pertengahan sejak tahun 1400 M hingga 1500 M dengan demikian sebelum Kerajaan Blambangan berdiri pun Bahasa Using sudah berkembang dan digunakan di Banyuwangi butuh rujukan Sehingga ada beberapa kata pada Bahasa Using yang berasal dari Bahasa Jawa Kuna serta adanya pengaruh Bahasa Bali sedikit signifikan terlihat dalam bahasa ini seperti kosakata sing tidak dan bojog monyet Catatan kaki suntingReferensi sunting Hammarstrom Harald Forkel Robert Haspelmath Martin ed 2019 Bahasa Osing Glottolog 4 1 Jena Jerman Max Planck Institute for the Science of Human History Pemeliharaan CS1 Tampilkan editors link a b Projects gt Javanese Dialectology gt Osing Dialect Jakarta Field Station Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011 05 14 Diakses tanggal 2011 05 14 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Bacaan lanjutan suntingWittke Jonas 2019 Status Planning and Regional Identity The Case of Osing in Banyuwangi Indonesia Tesis Ph D Rice University Arps Bernard 2010 Terwujudnya bahasa Using di Banyuwangi dan peranan media elektronik di dalamnya selayang pandang 1970 2009 dalam Mikihiro Moriyama Manneke Budiman Geliat Bahasa Selaras Zaman Perubahan Bahasa Bahasa di Indonesia Pasca Orde Baru hlm 225 248 hdl 1887 15213 Arps Bernard 2009 Osing Kids and the banners of Blambangan Ethnolinguistic identity and the regional past as ambient themes in an East Javanese town Wacana Journal of the Humanities of Indonesia 11 1 1 doi 10 17510 wjhi v11i1 142 nbsp Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022 01 22 Diakses tanggal 2022 11 23 Pranala luar sunting nbsp Uji coba Wikipedia Bahasa Osing di Wikimedia Incubator Inggris Bahasa Osing di Ethnologue Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Bahasa Osing amp oldid 24139796