www.wikidata.id-id.nina.az
Akidah atau Aqidah bahasa Arab العقيدة translit al aqidah adalah intisari atau pokok dalam agama Islam yang mana intinya adalah menegaskan bahwa Allah satu satunya tuhan dan satu satunya yang berhak disembah atau diibadahi menegaskan bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah yang harus diteladani oleh seorang muslim serta mengetahui meyakini dan mengamalkan rukun Islam dan rukun Iman Menurut Prof Soegarda Poerbakawatja 1976 aqidah akidah diartikan sebagai kepercayaan penuh akan Allah dengan segala sifatnya Aqidah merupakan ciri pembeda antara orang mukmin dengan orang kafir 1 Daftar isi 1 Etimologi 2 Lingkup 2 1 Istilah Lain 3 Penjabaran akidah tauhid 4 Catatan kaki 5 Referensi 6 Pranala luarEtimologi SuntingIstilah Aqidah atau sering dieja akidah berasal dari kata bahasa Arab al aqdu ال ع ق د yang berarti ikatan at tautsiiqu الت و ث ي ق yang berarti kepercayaan atau keyakinan yang kuat al ihkaamu ا لإ ح ك ام yang artinya mengokohkan atau menetapkan dan ar rabthu biquw wah الر ب ط ب ق و ة yang berarti mengikat dengan kuat Sedangkan menurut istilah terminologi akidah dapat didefinisikan sebagai berikut Hal hal yang wajib diketahui dan diyakini oleh hati pikiran dan hati 2 Iman yang teguh dan pasti yang tidak ada keraguan sedikit pun bagi orang yang meyakininya 3 Berdasarkan defenisi tersebut Akidah dapat didefinisikan keimanan yang teguh dan pasti kepada Allah dengan segala pelaksanaan kewajiban beribadah dan taat kepada Allah beriman kepada para malaikatNya rasul rasulNya kitab kitabNya hari Akhir takdir baik dan buruk serta segala permasalahan yang telah jelas dan shahih tentang landasan Agama Ushuluddin perkara perkara yang ghaib beriman kepada apa yang menjadi ijma konsensus dari salafush shalih serta seluruh berita berita qath i pasti baik secara ilmiah maupun secara amaliyah yang telah ditetapkan menurut Al Qur an dan As Sunnah yang shahih serta ijma salaf as shalih 4 Lingkup SuntingLingkup pembahasan akidah terdiri dari persoalan ketuhanan kenabian dani pembalasan Pembahasan akidah diawali dengan konsep Allah sebagai pencipta alam semesta dan pemeliharanya Kemudian dilanjutkan dengan kenabian yang merupakan bentuk kasih sayang Allah Lalu di akhir pembahasan dibahas mengenai pembalasan yang berkaitan dengan alam akhirat dan hari pembalasan 5 Istilah Lain Sunting Selain kata Aqidah para ulama dari zaman ke zaman juga menggunakan istilah atau sebutan lain dengan lingkup pembahasan yang sama Contohnya sebagai berikut Iman yang bermakna ucapan lisan dan perbuatan tubuh atau keyakinan dan perbuatan 6 Contoh penggunaan istilah ini adalah pada judul Kitab Al Iman karya Ibnu Mandah Al Hambali wafat 395 H dan Kitab Al Iman karya Ibnu Rojab Al Hambali wafat 795 H Tauhid yang bermakna mengesakan atau mengakui dan meyakini bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah sebagaimana maksud kalimat syahadat yang pertama Contoh penggunaannya adalah judul kitab seperti Kitab Tauhid karya Ibnu Khuzaimah Asy Syafi i wafat 311 H Jauharotut Tauhid karya Imam Al Laqqoni wafat 1041 H dan Kitab Tauhid karya Ibnu Abdul Wahhab wafat 1206 H As Sunnah makna sunnah disini berbeda dengan makna sunnah dalam fiqih Contohnya adalah Syarhus Sunnah karya Imam Al Muzani wafat 264 H Syarhus Sunnah karya Imam Al Barbahari wafat 329 H Ushulus Sunnah karya Imam Ahmad bin Hambal wafat 241 H dan Ushulus Sunnah karya Imam Al Humaidi wafat 219 H Ushuluddin atau pokok agama contohnya adalah judul kitab Al Ushulud Diyanah karya Imam Abul Hasan Asy ari wafat 324 H dan juga istilah istilah lainnya Penjabaran akidah tauhid SuntingWalaupun masalah qadha dan qadar menjadi ajang perselisihan di kalangan umat Islam tetapi Allah telah membukakan hati para hambaNya yang beriman yaitu para Salaf Shalih yang mereka itu senantiasa menempuh jalan kebenaran dalam pemahaman dan pendapat Menurut mereka qadha dan qadar adalah termasuk rububiyah Allah atas makhlukNya Maka masalah ini termasuk ke dalam salah satu di antara tiga macam penjabaran tauhid menurut Ibnu Taimiyah Al Uluhiyyah al Fatihah ayat 5 dan an Nas ayat 3 mengesakan Allah dalam ibadah yakni beribadah hanya kepada Allah dan karenaNya semata Ar Rububiyyah al Fatihah ayat 2 dan an Nas ayat 1 mengesakan Allah dalam perbuatanNya yakni mengimani dan meyakini bahwa hanya Allah yang mencipta menguasai dan mengatur alam semesta ini Al Asma was Sifat al Ikhlas ayat 1 4 dan an Nahl ayat 62 7 mengesakan Allah dalam asma dan sifatNya artinya mengimani bahwa tidak ada makhluk yang serupa dengan Allah dalam dzat asma maupun sifat Iman kepada qadar adalah termasuk ar rububiyah Oleh karena itu Imam Ahmad berkata Qadar adalah kekuasaan Allah Karena tak syak lagi qadar takdir termasuk qudrat dan kekuasaanNya yang menyeluruh Di samping itu qadar adalah rahasia Allah yang tersembunyi tak ada seorangpun yang dapat mengetahui kecuali Dia tertulis pada Lauh Mahfuzh dan tak ada seorangpun yang dapat melihatnya Kita tidak tahu takdir baik atau buruk yang telah ditentukan untuk kita maupun untuk makhluk lainnya kecuali setelah terjadi atau berdasarkan nash yang benar 8 Tauhid itu cuma satu tidak dibagi bagi menjadikan satu sebagaimana makna asalnya dengan tiga macam penjabaran penjelasan seperti yang tersebut di atas dan tidak ada istilah Tauhid Mulkiyah ataupun Tauhid Hakimiyah karena istilah ini adalah istilah yang baru Apabila yang dimaksud dengan Hakimiyah itu adalah kekuasaan Allah maka hal ini sudah masuk ke dalam kandungan Rububiyah Allah Apabila yang dikehendaki dengan hal ini adalah pelaksanaan hukum Allah di muka bumi maka hal ini sudah masuk ke dalam Uluhiyah Allah karena hukum itu milik Allah dan tidak boleh kita beribadah melainkan hanya kepada Allah semata Lihatlah firman Allah pada surat Yusuf ayat 40 9 Catatan kaki Sunting Poerbakawatja Soegarda 1976 Ensiklopedi Pendidikan Jakarta Gunung Agung hlm 22 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Al Bana Hasan Majmu atu Ar Rosa il Beirut Muassasah Ar Risalah Lisaanul Arab IX 311 عقد karya Ibnu Manzhur wafat th 711 H t dan Mu jamul Wasiith II 614 عقد Lihat Buhuuts fii Aqiidah Ahlis Sunnah wal Jamaa ah hal 11 12 oleh Dr Nashir bin Abdul Karim al Aql cet II Daarul Ashimah th 1419 H Aqiidah Ahlis Sunnah wal Jamaa ah hal 13 14 karya Syaikh Muhammad bin Ibrahim al Hamd dan Mujmal Ushuul Ahlis Sunnah wal Jamaa ah fil Aqiidah oleh Dr Nashir bin Abdul Karim al Aql Al Qaradhawi Yusuf 2019 Artawijaya ed Tafsir Juz Amma Diterjemahkan oleh Nurdin Ali Jakarta Timur Pustaka Al Kautsar hlm 15 ISBN 978 979 592 827 0 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pokok pokok Aqidah Ahlussunnah terjemah Ushulus Sunnah karya Imam Al Humaidi cetakan pertama th 2015 Tim Yayasan BISA Asma wa Sifat oleh Syaikh Prof Dr Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin Al Abbad Al Badr pranala nonaktif permanen Disalin dari kitab Al Qadha wal Qadar edisi Indonesia Qadha amp Qadhar Penyusun Syaikh Muhammad Shalih Al Utsaimin Penerjemah A Masykur Mz Penerbit Darul Haq Cetakan Rabi ul Awwal 1420H Juni 1999M Disalin dari kitab Syarah Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama ah Oleh Yazid bin Abdul Qadir Jawas Penerbit Pustaka At Taqwa Po Box 264 Bogor 16001 Cetakan Pertama Jumadil Akhir 1425H Agustus 2004M Referensi SuntingKitab Syarah Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama ah Oleh Yazid bin Abdul Qadir Jawas Kitab Buhuuts fii Aqiidah Ahlis Sunnah wal Jamaa ah hal 11 12 oleh Dr Nashir bin Abdul Karim al Aql Aqiidah Ahlis Sunnah wal Jamaa ah hal 13 14 karya Syaikh Muhammad bin Ibrahim al Hamd dan Mujmal Ushuul Ahlis Sunnah wal Jamaa ah fil Aqiidah oleh Dr Nashir bin Abdul Karim al Aql Pranala luar SuntingArtikel artikel seputar Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama ah Diarsipkan 2008 09 13 di Wayback Machine nbsp Artikel bertopik Islam ini adalah sebuah rintisan Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya lbs Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Akidah Islam amp oldid 23152945