www.wikidata.id-id.nina.az
Surau Lubuk Bauk atau kadang keliru disebut sebagai Masjid Lubuk Bauk terletak di Nagari Lubuk Bauk Kecamatan Batipuh Baruh Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat Surau ini didirikan pada 1896 memakai nama tempat berdirinya dan rampung pada 1901 1 Surau Lubuk BaukSurau Lubuk Bauk 2013AgamaAfiliasiIslamKepemimpinanWakafLokasiLokasiJorong Lubuk Bauk Kecamatan Batipuh Baruh Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat IndonesiaArsitekturTipeSurauGaya arsitekturMinangkabauPeletakan batu pertama1896Rampung1901SpesifikasiPanjang13 meterLebar13 meterMenara1 Sebagaimana umumnya surau di Minangkabau keberadaan surau ini dikhususkan sebagai pusat pendidikan non formal setempat Letaknya berdampingan dengan Masjid Al Ula yang menyelenggarakan salat jemaah dan berbatasan dengan jalan raya di sebelah utara 2 Dengan material terbuat dari jenis kayu surian konstruksinya tidak mengalami kerusakan berarti walaupun beberapa kali dilanda gempa besar dan angin kencang Surau ini ditetapkan sebagai cagar budaya di bawah pengawasan Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala BPPP Batusangkar dan menjadi salah satu daya tarik wisata terkenal di Tanah Datar 3 Daftar isi 1 Sejarah 2 Bangunan 2 1 Atap 3 Penggunaan 4 Referensi 5 Pranala luarSejarah suntingSurau Lubuk Bauk merupakan surau kaum dari Suku Jambak Tanahnya diwakafkan oleh Datuk Bandaro Panjang 4 Sekitar tahun 1926 Buya Hamka pernah menuntut ilmu agama di surau ini kepada Syekh Harun Toboh 5 Syekh Harun Toboh pada 1959 dan dimakamkan tak jauh dari surau 6 Bangunan sunting nbsp Surau Lubuk Bauk 2013 Berdenah bujur sangkar surau ini terbuat dari kayu surian dengan luas 154 meter persegi dan tinggi 13 meter 7 1 Terdapat 30 tiang kayu penyangga berbentuk segi delapan yang menopang bangunan dan saling terhubung dengan sistem pasak Lantai satu memiliki denah berukuran 13 x 13 meter Letaknya ditinggikan sekitar 1 4 meter dari permukaan tanah membentuk kolong Kolong bangunan ditutup membentuk lengkungan lengkungan yang pada bagian atasnya dihiasi ukiran berpola tanaman sulur suluran 8 Mihrab dibuat menjorok keluar berukuran 4 x 2 5 meter dinaungi atap gonjong bentuk atap yang terdapat pada rumah gadang Pada setiap sisi ruangan terdapat jendela kecuali pada mihrab 9 Pintu masuk terletak di timur sejajar dengan mihrab Di atas pintu ambang pintu terdapat tulisan basmalah yang dibuat dengan teknik ukir dan di belakangnya ditutup dengan bilah papan Pada sebelah kanan pintu terdapat tangga yang mengubungkan ke lantai dua Lantai ini berdenah 10 7 50 meter Di tengah tengah ruangan lantai dua terdapat tiang dengan tangga melingkar untuk ke lantai tiga yang memiliki denah lebih sempit berukuran 3 50 3 50 meter 9 Berada di pinggir jalan raya Batusangkar Padang bangunan surau terletak lebih rendah sekitar 1 meter dari jalan raya Dalam kompleks bangunan terdapat tiga kolam atau disebut luhak dalam bahasa setempat yang dulunya difungsikan untuk wudu 9 Selain itu terdapat bangunan mirip rangkiang yang digunakan untuk menaruh beduk Atap sunting nbsp Surau Lubuk Bauk pada 1912 Bentuk dan konstruksinya masih tetap dipertahankan sejak berdiri Atap bangunan terbuat dari seng bersusun tiga Tingkat pertama dan kedua berbentuk limas dengan permukaan cekung sedangkan tingkat ketiga berupa atap berdenah silang dengan gonjong di empat sisinya Terdapat semacam baluster di antara atap lantai satu dan lantai dua 9 Pada bagian puncak terdapat elemen berupa semacam gardu berdenah segi delapan berdinding kayu dengan jendela jendela semu yang diberi kaca di setiap sisinya Struktur ini berfungsi sebagai minaret yang dapat dinaiki melalui tangga spiral di lantai dua Atap mineret dibuat bersusun membentuk kerucut dengan bentuk susunan buah labu dihiasi kelopak daun mirip padmanaba pada bangunan Hindu Eksterior berupa ukiran Minang melekat pada dinding minaret berupa pola tumbuhan pakis yang didominasi warna merah kuning dan hijau 9 1 10 11 Penggunaan suntingDi Minangkabau masjid merupakan salah satu syarat berdirinya permukiman atau nagari Setiap suku yang menghuni nagari biasanya memiliki surau Oleh sebab itu banyak masjid dan surau di Minangkabau yang letaknya berdampingan Keberadaan surau umumnya dikhususkan sebagai pusat pendidikan non formal 2 Surau Lubuk Bauk berdiri berdampingan dengan Masjidil Ula yang didirikan sekitar tahun 1980 Saat ini pemakaian surau terbatas untuk tempat belajar mengaji anak anak atau tempat pertemuan bagi masyarakat setempat Di ruang mengaji terdapat sejumlah papan panjang reha yang ditata melingkar menghadap ke papan tulis 1 Referensi sunting a b c d Wahyu Sikumbang 31 Juli 2017 Surau Lubuk Bauk Tempat Buya Hamka Menimba Ilmu SINDOnews a b Ibnu Nasir 2 Juni 2017 Surau Lubuk Bauk Diarsipkan 2017 08 27 di Wayback Machine Palanta id Surau Lubuk Bauk di Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya Diarsipkan 2017 08 27 di Wayback Machine Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia Muhammadiyah dan Transformasi Surau di Minangkabau Suara Muhammadiyah 2020 06 05 Diakses tanggal 2020 10 22 Hamka Prof Dr 2017 07 19 FAKTA DAN KHAYAL TUANKU RAO Republika Penerbit ISBN 978 602 0822 71 6 Mengenal Syeh Harun Toboh Ulama Pejuang di Kalangan Kaum Tua Padangkita com 2020 05 01 Diakses tanggal 2022 04 14 Masjid dan Surau Legendaris di Minang pranala nonaktif permanen Kompas 3 Januari 2017 Hadniwati Hasibuan dkk 1996 Hasil Pemugaran dan Temuan Benda Cagar Budaya PJP I Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia a b c d e Yulianto Sumalyo 2006 Arsitektur Mesjid dan Monumen Sejarah Muslim Yogyakarta Gadjah Mada University Press Surau Unik Ini Harumkan Nama Batipuh Diarsipkan 2017 08 27 di Wayback Machine KabaNews com 18 Mei 2016 Armin Aditya Awerman Awerman Akmal Akmal 2021 02 01 ORNAMENTASI SURAU TUO NAGARI LUBUAK BAUAK YANG DIPENGARUHI SIMBOL KEBUDAYAAN LAIN IKONIK Jurnal Seni dan Desain 3 1 11 17 doi 10 51804 ijsd v3i1 864 ISSN 2685 4260 Pranala luar suntingVideo di Youtube nbsp Portal Islam Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Surau Lubuk Bauk amp oldid 25063374