www.wikidata.id-id.nina.az
Perang Boshin 戊辰戦争 code ja is deprecated Boshin sensō Perang Tahun Naga 2 adalah perang saudara di Jepang dari tahun 1868 hingga 1869 antara Keshogunan Tokugawa dan faksi yang ingin mengembalikan kekuasaan politik ke tangan kekaisaran Perang berawal dari rasa tidak puas kalangan bangsawan dan samurai usia muda atas lunaknya kebijakan keshogunan terhadap orang asing Aliansi samurai dari Jepang bagian selatan Domain Choshu dan Satsuma dan pejabat istana berhasil mengamankan istana kaisar dan memengaruhi Kaisar Meiji yang waktu itu masih belia Shogun berkuasa Tokugawa Yoshinobu menyadari posisinya yang lemah dan menyerahkan kekuasaan politik ke tangan kaisar Dengan demikian Yoshinobu berharap kelangsungan klan Tokugawa dapat dipertahankan dan berharap kelak bisa kembali ke pemerintahan Pergerakan militer tentara kekaisaran membuat shogun Yoshinobu merasa terdesak Ditambah kerusuhan yang dibuat simpatisan kekaisaran di Edo serta perintah kaisar yang dipengaruhi faksi Domain Satsuma dan Choshu untuk membubarkan klan Tokugawa operasi militer dilancarkan keshogunan untuk merebut istana kaisar di Kyoto Pasukan faksi kekaisaran jauh lebih unggul dari pasukan keshogunan Walaupun jumlahnya lebih sedikit pasukan kekaisaran relatif modern Setelah kalah dalam serangkaian pertempuran yang berakhir dengan jatuhnya Edo Yoshinobu secara pribadi menyerah Pasukan yang loyal kepada Tokugawa mundur ke bagian utara Pulau Honshu sebelum menyeberang ke Hokkaido dan membentuk Republik Ezo Pendukung Tokugawa kehilangan benteng terakhir mereka setelah kalah dalam Pertempuran Hakodate Kekuasaan atas seluruh Jepang kembali di tangan pihak kekaisaran dan sekaligus menandai berakhirnya fase militer Restorasi Meiji Perang BoshinSamurai klan Satsuma bertempur di pihak kekaisaran semasa Perang Boshin Foto Felice Beato TanggalJanuari 1868 Mei 1869LokasiJepangHasilKeshogunan Tokugawa berakhir kembalinya kekuasaan di tangan kekaisaranPihak terlibatKekaisaran JepangKeshogunan Tokugawa Republik EzoTokoh dan pemimpinPemimpin Kaisar Meiji Panglima Saigō Takamori AD Kuroda KiyotakaKeshogunan Pemimpin Tokugawa Yoshinobu AD Katsu Kaishu AL Enomoto Takeaki Republik Ezo Presiden Enomoto Takeaki Panglima Otori Keisuke AL Arai IkunosukeKorbanhingga 1 000 tewas 1 hingga 3 000 tewas 1 Peta kampanye Perang Boshin 1868 1869 Wilayah barat Satsuma Chōsh dan Tosa warna merah bergabung untuk mengalahkan pasukan keshogunan pada Pertempuran Toba Fushimi dan kemudian secara bertahap menguasai seluruh Jepang hingga pertikaian terakhir di pulau Hokkaido Sekitar 12 000 orang terlibat dalam perang dan 3 500 di antaranya tewas 1 Faksi kekaisaran yang menang memutuskan untuk tidak mengusir orang asing dari Jepang melainkan mengadopsi kebijakan modernisasi dengan tujuan akhir negosiasi ulang Perjanjian Tidak Adil dengan pihak Barat Berkat kegigihan Saigō Takamori yang memimpin faksi kekaisaran pendukung Tokugawa diberi grasi dan sejumlah mantan pemimpin keshogunan diberi jabatan baru dalam pemerintahan baru Perang Boshin menjadi bukti kemajuan modernisasi Jepang yang ketika itu baru saja selama 14 tahun membuka diri terhadap orang Barat Keterlibatan pihak Barat khususnya Britania Raya dan Prancis sangat memengaruhi situasi politik dalam negeri Di kemudian hari perang ini sering didramatisasi termasuk film produksi Amerika The Last Samurai Daftar isi 1 Latar belakang politik 1 1 Kekecewaan terhadap keshogunan 1 2 Bantuan militer asing 1 3 Kudeta 1866 1868 2 Awal konflik terbuka 3 Pelarian ke utara 4 Perlawanan Aliansi Utara 5 Perlawanan dari Hokkaido 5 1 Pembentukan Republik Ezo 5 2 Perlawanan terakhir 6 Seusai perang 7 Dramatisasi 8 Catatan kaki 9 Referensi 10 Bacaan selanjutnya 11 Pranala luarLatar belakang politik SuntingKekecewaan terhadap keshogunan Sunting Artikel utama Akhir Keshogunan Tokugawa Selama dua abad hingga 1854 Jepang menjalankan politik isolasi sakoku dan hanya berhubungan secara terbatas dengan negara asing kecuali dengan Korea di Tsushima Dinasti Qing di Kepulauan Ryukyu dan Belanda di pos perdagangan Dejima 3 Pada 1854 kedatangan Komodor Perry memaksa Jepang membuka pintu terhadap perdagangan dengan negara negara asing Dibukanya isolasi Jepang memicu pesatnya perkembangan perdagangan luar negeri dan westernisasi Akibat perjanjian tidak adil yang dibuat Jepang dengan Komodor Perry Keshogunan Tokugawa mendapat tantangan dari berbagai kalangan di dalam negeri Gerakan radikal anti Barat timbul dalam bentuk slogan sonnō jōi dukung kaisar usir orang barbar 4 nbsp Kapal keshogunan Kanrin Maru kapal perang pertama Jepang bertenaga uap dan dilengkapi propeler Kaisar Kōmei setuju dengan sentimen anti Barat dan mulai berperan aktif dalam urusan negara Bagaikan mendapat kesempatan untuk lepas dari keshogunan kaisar mengkritik keras berbagai perjanjian Jepang dengan dunia Barat dan ikut campur dalam urusan suksesi shogun Usaha Kaisar Kōmei berpuncak dengan dikeluarkannya Dekret Pengusiran Orang Barbar Walaupun tidak berkeinginan melaksanakan dekret tersebut keshogunan menjadi sasaran kekerasan Orang asing di Jepang juga menjadi sasaran kemarahan termasuk insiden berdarah dengan berakhir dengan tewasnya pedagang Inggris bernama Charles Lennox Richardson Kematian Richardson membuat keshogunan harus membayar ganti rugi sebesar 100 ribu poundsterling Inggris 5 Insiden lainnya termasuk ditembakinya kapal kapal asing di Shimonoseki 6 nbsp Tentara keshogunan pada tahun 1864 lukisan di majalah Illustrated London NewsSepanjang tahun 1864 kekuatan asing menanggapinya dengan pembalasan bersenjata termasuk Bombardemen Kagoshima oleh tentara Inggris dan Bombardemen Shimonoseki oleh kekuatan multinasional Pada bersamaan tentara Domain Chōshu didukung ronin yang benci orang asing mengobarkan Pemberontakan Hamaguri untuk menguasai ibu kota kekaisaran di Kyoto Namun pemberontakan berhasil dipadamkan pasukan yang dikirim Tokugawa Yoshinobu Ketika itu sikap istana dan pemimpin Domain Chōshu mulai melunak Walaupun demikian tahun berikutnya Keshogunan Tokugawa tidak dapat mengendalikan para daimyo yang melawan pemerintah pusat di Edo 7 Bantuan militer asing Sunting nbsp Tentara Bakumatsu dan Gunung Fuji 1867 Lukisan perwira Prancis Jules Brunet yang memperlihatkan perlengkapan militer asli Jepang dan hasil impor dari Barat nbsp Pelatihan tentara keshogunan oleh Misi Militer Prancis untuk Jepang pada tahun 1867Walaupun Inggris sudah membombardir Kagoshima Domain Satsuma tetap mendekati pihak Inggris dan menerima bantuan untuk memodernisasi angkatan darat dan angkatan laut Domain Satsuma 8 Pedagang senjata asal Skotlandia Thomas Blake Glover menjual kapal perang dan senjata kepada pihak domain yang berada di Jepang selatan 9 Penasihat militer Amerika dan Inggris yang umumnya terdiri dari mantan perwira kemungkinan besar terlibat secara langsung dalam usaha militerisasi tersebut 10 Duta Besar Inggris Harry Smith Parkes mendukung kekuatan antikeshogunan dalam usahanya untuk mendirikan kekuasaan kaisar yang sah dan bersatu di Jepang sekaligus menghentikan pengaruh Prancis di dalam keshogunan Pada periode yang sama pemimpin Jepang selatan seperti Saigō Takamori dari Satsuma atau Itō Hirobumi dan Inoue Kaoru dari Chōshu menjalin hubungan pribadi dengan diplomat Inggris khususnya Ernest Mason Satow 11 Pihak keshogunan juga bersiap menghadapi konflik bersenjata dengan memodernisasi kekuatan militer Sejalan kebijakan duta besar Parkes Inggris sebagai mitra militer utama tidak mau memberi bantuan lebih lanjut kepada keshogunan 12 Oleh karena itu kekuatan militer Tokugawa hanya mengandalkan penasihat militer dari Prancis Keshogunan merasa puas atas prestise tentara Napoleon III yang telah berjaya di Perang Krimea dan Perang Kemerdekaan Italia II 13 Keshogunan mengambil langkah langkah penting menuju pembangunan militer yang modern dan kuat termasuk angkatan laut yang berintikan delapan kapal perang bertenaga uap yang telah dibangun sejak beberapa tahun dan menjadikan angkatan laut Jepang terkuat di Asia 14 Pada 1865 Jepang membangun arsenal angkatan laut yang pertama di Yokosuka Perancangnya adalah insinyur Prancis bernama Leonce Verny Misi Militer Prancis untuk Jepang tiba di Jepang Januari 1867 untuk melakukan reorganisasi tentara keshogunan dan membentuk pasukan elit Jepang memesan kapal bekas Amerika Serikat kapal perang berlambung besi buatan Prancis CSS Stonewall 15 yang pernah dipakai dalam Perang Saudara Amerika Amerika Serikat mulanya menolak untuk menyerahkan kapal CSS Stonewall karena pihak Barat sudah menyatakan sikap netralnya Pihak militer kekaisaran berhasil memperoleh CSS Stonewall setelah sikap netral Barat dicabut Kapal tersebut dipakai dalam pertempuran di Hakodate dengan nama Kōtetsu 16 Kudeta 1866 1868 Sunting nbsp Tokugawa Yoshinobu dalam seragam militer Prancis foto tahun 1867Setelah terjadi kudeta di Chōshu dan kekuasaan kembali ke tangan faksi radikal antikeshogunan keshogunan mengumumkan niat untuk memulai ekspedisi menaklukkan Domain Chōshu yang dianggap membangkang Ancaman ini berakibat pada dijalinnya aliansi rahasia antara Domain Chōshu dan Domain Satsuma Pada akhir tahun 1866 terjadi perubahan besar dalam peta politik setelah wafatnya shogun Tokugawa Iemochi yang disusul mangkatnya Kaisar Kōmei Sebagai pengganti Tokugawa Yoshinobu diangkat sebagai shogun dan Kaisar Meiji naik tahta Perkembangan baru tersebut membuat gencatan senjata tidak dapat dihindari 17 Pada 9 November 1867 perintah rahasia dikeluarkan oleh Domain Satsuma dan Chōshu atas nama Kaisar Meiji untuk membunuh shogun Yoshinobu 18 Atas usulan daimyo Tosa Yoshinobu sudah lebih dulu mengundurkan diri dan mengembalikan kekuasaan kepada kaisar dan setuju dirinya dijadikan sarana untuk melaksanakan perintah kaisar 19 Peristiwa ini menandai berakhirnya Keshogunan Tokugawa 20 Walaupun Yoshinobu sudah mengundurkan diri dan jabatan tingkat atas dalam pemerintahan menjadi kosong anak buahnya tetap menjalankan tugas seperti biasa Pemerintah keshogunan khususnya keluarga Tokugawa tetap merupakan kekuatan utama dalam sistem politik dan masih memegang kekuasaan eksekutif 21 Keadaan ini tidak dapat ditolerir kalangan garis keras dari Satsuma dan Chōshu 22 Peristiwa penting terjadi pada 3 Januari 1868 ketika faksi garis keras mengambil alih istana kaisar di Kyoto Pada hari berikutnya Kaisar Meiji yang waktu itu berusia 15 tahun mengumumkan kembalinya kekuasaan di tangan kaisar Walaupun mayoritas dewan penasihat setuju dengan proklamasi resmi kekuasaan langsung di tangan istana mereka cenderung mendukung kerja sama dengan keluarga Tokugawa di bawah konsep pemerintahan bersama Saigō Takamori mengancam dewan agar menghapus jabatan shogun dan mengeluarkan perintah penyitaan tanah tanah yang dimiliki Yoshinobu 23 nbsp Penghancuran rumah kediaman daimyo Satsuma oleh tentara keshogunan di EdoWalaupun awalnya setuju dengan permintaan permintaan tersebut Yoshinobu menyatakan bahwa dirinya tidak akan terikat oleh proklamasi tentang Restorasi dan meminta pengadilan untuk membatalkannya 24 Pada 24 Januari Yoshinobu menyatakan serangan terbuka atas Kyoto yang dikuasai tentara Satsuma dan Chōshu Keputusan Yoshinobu dibalas dengan pembakaran bagian luar Istana Edo yang menjadi kediaman keluarga Tokugawa Ronin asal Satsuma dituduhnya sebagai pelaku di balik peristiwa pembakaran karena pada hari itu mereka juga menyerang kantor kantor pemerintah Keesokan harinya tentara keshogunan membalas dengan menyerang rumah kediaman daimyo Satsuma di Edo Dalam rumah kediaman tersebut berlindung sejumlah besar musuh keshogunan yang atas perintah Takamori membuat kerusuhan di Edo Rumah kediaman daimyo Satsuma di Edo dibakar habis Musuh keshogunan banyak yang terbunuh atau dieksekusi 25 Awal konflik terbuka SuntingArtikel utama Pertempuran Toba Fushimi dan Pertempuran Laut Awa nbsp Lukisan pertempuran di Toba Fushimi Tentara keshogunan di sebelah kiri di dalamnya bergabung batalion dari Aizu Di sebelah kanan adalah tentara dari Domain Chōshu dan Domain Tosa Pihak yang bertempur terdiri dari batalion modern tetapi sebagian di antaranya masih samurai tradisional terutama prajurit di pihak keshogunan nbsp Meriam Satsuma beraksi di Toba Fushimi nbsp Dokter William Willis seorang wakil Inggris mengelola rumah sakit bagi tentara Satsuma semasa pertempuran Toba Fushimi dan selama Perang Boshin 26 Pada 27 Januari 1868 terjadi bentrokan antara pasukan keshogunan dan pasukan Chōshu di Toba dan Fushimi yang merupakan gerbang pintu masuk selatan ke Kyoto Sebagian dari 15 000 tentara keshogunan dilatih oleh penasihat militer Prancis tetapi sebagian besar di antaranya masih samurai tradisional Pasukan Chōshu dan Satsuma kalah dalam jumlah dengan perbandingan 1 lawan 3 tetapi membawa senjata modern seperti howitzer merek Armstrong senapan Minie dan beberapa senapan Gatling Setelah awal pertempuran tidak bisa menentukan pihak yang unggul 27 panji panji kekaisaran pada hari kedua diserahkan ke pasukan pembela istana Salah seorang saudara kaisar yang bernama Ninnajinomiya Yoshiaki ditunjuk sebagai penjabat panglima tertinggi sehingga tentara Chōshu dan Satsuma secara resmi menjadi tentara kekaisaran kan gun 28 Selain itu beberapa daimyo lokal yang hingga saat itu masih setia terhadap shogun mulai berada di pihak istana setelah dibujuk oleh para pejabat istana Di antara daimyo yang membelot terdapat daimyo dari Domain Yodo 5 Februari daimyo dari Domain Tsu 6 Februari Hasilnya berupa kekuatan militer pihak istana menjadi lebih kuat 29 Pada 7 Februari Tokugawa Yoshinobu melarikan diri dari Osaka setelah tersudut dengan adanya persetujuan istana atas tindakan pihak Domain Satsuma dan Chōshu Yoshinobu mundur ke Edo menumpang kapal Kaiyō Maru Demoralisasi pasukan akibat larinya Yoshinobu dan membelotnya pasukan Domain Yodo dan Domain Tsu membuat pihak keshogunan mundur Pertempuran Toba Fushimi dinyatakan sebagai kemenangan pihak kekaisaran Walaupun demikian keunggulan pihak kekaisaran sering diperdebatkan sebagian di antara sejarawan menganggap pihak keshogunan justru lebih unggul 30 Istana Osaka segera dikuasai pihak kekaisaran pada 8 Februari 1 Maret menurut kalender Gregorian Pertempuran Toba Fushimi secara resmi berakhir 31 Pada 28 Januari 1868 pertempuran laut terjadi di Awa antara Angkatan Laut Keshogunan dan unsur unsur Angkatan Laut Satsuma Pertempuran Laut Awa merupakan pertempuran laut pertama yang memakai angkatan laut modern dalam sejarah Jepang 32 Pertempuran Awa berakhir dengan keunggulan Angkatan Laut Keshogunan nbsp Pembunuhan pelaut Prancis dalam Peristiwa Sakai Le Monde IllustreDi meja diplomasi berlangsung pertemuan antarmenteri negara negara asing pada awal Februari 1868 di pelabuhan Hyōgo sekarang disebut Kobe Mereka membicarakan nasib keshogunan sebagai pemerintah yang sah di Jepang Selain itu mereka berharap Tokugawa Yoshinobu yang didukung pemerintah asing khususnya Prancis mau menerima campur tangan mereka Beberapa hari kemudian utusan dari kekaisaran menemui para menteri dan menyatakan keshogunan sudah dibubarkan pelabuhan pelabuhan di Jepang terbuka sesuai perjanjian internasional dan semua orang asing dilindungi Para menteri akhirnya memutuskan untuk mengakui pemerintahan yang baru 33 Bangkitnya sentimen antiasing menimbulkan tindakan kekerasan terhadap orang asing pada bulan bulan berikutnya Sebelas pelaut Prancis dari korvet Dupleix tewas oleh samurai Domain Tosa dalam Peristiwa Sakai 8 Maret 1868 Lima belas hari kemudian Duta Besar Inggris Sir Harry Parkes diserang sekelompok samurai di Kyoto 34 Pelarian ke utara SuntingArtikel utama Pertempuran Kōshu Katsunuma dan Pertempuran Ueno nbsp Kondo Isami pemimpin Shinsengumi dari pihak keshogunan menghadapi prajurit Domain Tosa di Pertempuran Kōshu Katsunuma nbsp Armada Enomoto Takeaki di lepas pantai Shinagawa Dari kiri ke kanan Mikaho Chōgei Kanrin Kaiyō dan Kaiten Tidak tampak Banryu dan Chiyodagata Foto tahun 1868 Mulai bulan Februari Duta Besar Prancis Leon Roches membantu penyusunan rencana menghentikan laju pasukan kekaisaran di Odawara yang merupakan gerbang masuk ke Edo Rencana tersebut ditentang oleh Yoshinobu sehingga Leon Roches marah dan mengundurkan diri dari jabatannya Pada awal Maret di bawah usulan Harry Parkes seorang menteri Britania negara negara asing menandatangani perjanjian netralitas yang ketat Negara negara asing tidak dapat turut campur atau memberikan pasokan militer kepada pihak pihak yang bertikai hingga konflik selesai 35 Saigō Takamori memimpin pasukan kekaisaran di utara dan timur Jepang dan menghancurkan kekuatan pasukan keshogunan di Pertempuran Kōshu Katsunuma Takamori akhirnya menyerah di Edo pada Mei 1868 setelah berunding tentang syarat syarat penyerahan diri dengan Menteri Angkatan Darat Katsu Kaishu dari pihak keshogunan 36 Sejumlah kelompok pengikutnya terus bertahan setelah Takamori menyerahkan diri tetapi mereka dikalahkan dalam Pertempuran Ueno Sementara itu panglima Angkatan Laut Keshogunan Enomoto Takeaki menolak untuk menyerahkan semua kapal kapalnya Ia hanya menyerahkan empat buah kapal di antaranya Fujisan sebelum melarikan diri ke utara bersama armada Angkatan Laut Keshogunan Sejumlah 2 000 perwira dan pelaut ikut melarikan diri bersama armada kapal perang yang terdiri dari Kaiten Banryu Chiyodagata Chōgei Kaiyō Maru Kanrin Maru Mikaho dan Shinsoku Mereka berencana untuk melakukan serangan balasan dibantu daimyo asal Jepang utara Takeaki ditemani oleh sejumlah penasihat militer Prancis terutama Jules Brunet yang secara formal mengundurkan diri dari Dinas Ketentaraan Prancis untuk bergabung dengan para pemberontak 37 Perlawanan Aliansi Utara Sunting nbsp Pasukan dari Sendai setelah dimobilisasi pada bulan April bergabung dengan koalisi utara melawan pasukan kekaisaran Mei 1868 nbsp Meriam kayu yang dipakai pasukan Domain Sendai selama Perang Boshin Museum Kota SendaiSetelah Shogun Yoshinobu menyerah 38 seluruh wilayah Jepang menerima kekuasaan kaisar kecuali beberapa domain di Jepang Utara pendukung klan Aizu yang tetap membangkang 39 Pada bulan Mei beberapa daimyo utara membentuk Aliansi Utara Ouetsu Reppan Domei yang berintikan kekuatan militer Domain Sendai Domain Yonezawa Domain Aizu Domain Shonai dan Domain Nagaoka Aliansi Utara berkekuatan total sekitar 50 000 prajurit 40 Pangeran Kitashirakawa Yoshihisa ikut melarikan diri ke utara bersama pendukung Keshogunan Tokugawa Pangeran Yoshihisa ditunjuk sebagai Kepala Aliansi Utara dengan maksud mengangkatnya di kemudian hari sebagai Kaisar Tobu Armada Enomoto bergabung di Pelabuhan Sendai pada 26 Agustus Walaupun pasukan Aliansi Utara cukup banyak mereka kurang peralatan dan masih bergantung pada teknik berperang tradisional Sedikitnya peralatan modern memaksa mereka membuat meriam kayu yang diperkuat lilitan tali dengan batu sebagai proyektil Meriam kayu hanya bisa menembak empat hingga lima kali sebelum pecah berantakan 41 Daimyo dari Nagaoka beruntung bisa memperoleh dua dari tiga senapan Gatling yang ada di Jepang dan 2 000 pucuk senapan Prancis dari pedagang senjata Jerman bernama Henry Schnell nbsp Kastil Shirakawa Komine yang hancur dalam Pertempuran AizuPada bulan Mei 1868 pasukan daimyo Nagaoka menyebabkan kerugian besar bagi pasukan kekaisaran dalam Pertempuran Hokuetsu tetapi istana Nagaoka akhirnya jatuh pada 19 Mei 1868 Pasukan kekaisaran terus maju ke utara mengalahkan Shinsengumi di Pertempuran Puncak Bonari Kekalahan Shinsengumi dan membuka jalan bagi pasukan kekaisaran untuk menyerang kastil Aizu Wakamatsu dalam Pertempuran Aizu pada bulan Oktober 1868 dan Sendai tidak dapat dipertahankan lagi nbsp Pasukan keshogunan sedang menuju Hokkaido Aliansi Utara tercerai berai dan armada Aliansi Utara melarikan diri ke Hokkaido pada 12 Oktober 1868 Dua kapal perang Oe dan Hōō yang dipinjam Sendai dari keshogunan ikut dibawa ke Hokkaido beserta tambahan 1 000 pasukan yang terdiri dari sisa sisa tentara keshogunan di bawah pimpinan Otori Keisuke pasukan Shinsengumi yang dipimpin Hijikata Toshizo korps gerilya yugekitai pimpinan Hitomi Katsutarō dan sejumlah penasihat militer Prancis Fortant Garde Marlin dan Bouffier 37 Pada 26 Oktober 1868 Edo berganti nama menjadi Tokyo dan zaman Meiji secara resmi dimulai Aizu sudah dalam keadaan terkepung sejak bulan Oktober dan menyebabkan bunuh diri massal samurai muda usia yang bergabung dalam Byakkotai 42 Setelah pertempuran berkepanjangan selama sebulan Aizu jatuh pada 6 November 1868 Perlawanan dari Hokkaido SuntingPembentukan Republik Ezo Sunting Artikel utama Republik Ezo nbsp Penasihat militer Prancis dan sekutu mereka di HokkaidoEnomoto Takeaki melarikan diri ke Hokkaido bersama angkatan laut keshogunan dan sejumlah penasihat militer Prancis Di Hokkaido mereka memproklamasikan pemerintah negara Hokkaido yang merdeka Secara resmi Republik Ezo didirikan pada 25 Desember 1868 dengan mengikuti Amerika Serikat sebagai model Enomoto dilantik sebagai presiden berdasarkan suara mayoritas Republik Ezo berusaha meyakinkan perwakilan negara negara asing di Hakodate seperti Amerika Serikat Prancis dan Kekaisaran Rusia tetapi tidak ada pengakuan atau dukungan internasional Enomoto mengajukan usul untuk memberikan wilayahnya kepada Keshogunan Tokugawa di bawah kekuasaan kaisar tetapi usulannya ditolak oleh Dewan Pemerintahan Kekaisaran 43 Sepanjang musim dingin mereka memperkuat pertahanan di sekeliling semenanjung selatan Hakodate Benteng baru di Goryokaku merupakan pusat pertahanan Republik Ezo Pasukan berada di bawah komando Prancis Jepang Panglima Otori Keisuke dibantu oleh kapten Prancis bernama Jules Brunet Tentara Republik Ezo terdiri dari 4 brigade dan masing masing brigade dipimpin oleh opsir Prancis Fortant Marlin Cazeneuve dan Bouffier 44 Perlawanan terakhir Sunting Artikel utama Pertempuran Teluk Miyako Pertempuran Hakodate dan Pertempuran Hakodate nbsp Kapal tempur Jepang Kotetsu milik Angkatan Laut KekaisaranAngkatan Laut Kekaisaran tiba di Pelabuhan Miyako pada 20 Maret 1869 tetapi kedatangan mereka sudah dinanti nanti oleh tentara Republik Ezo Para pemberontak menyusun strategi untuk merampas kapal tempur Jepang Kotetsu Di bawah pimpinan komandan Shinsengumi bernama Hijikata Toshizo tiga kapal perang dikirim untuk melakukan serangan mendadak Peristiwa ini disebut Pertempuran Teluk Miyako yang berakhir dengan kegagalan pihak pemberontak Cuaca buruk kerusakan mesin dan penggunaan senapan Gatling oleh pasukan kekaisaran sangat menyulitkan pihak penyerang yang terdiri dari para samurai 45 nbsp Perwira Angkatan Laut Prancis Eugene Collache mengenakan pakaian samurai turut serta dalam Pertempuran Teluk Miyako Pihak kekaisaran pada bulan April 1869 mengirimkan armada angkatan laut dan 7000 prajurit infanteri ke Ezo dan memulai Pertempuran Hakodate Pasukan kekaisaran maju dengan lancar dan memenangi Pertempuran Laut Hakodate Pertempuran laut di Teluk Hakodate merupakan pertempuran laut pertama dalam skala besar di Jepang yang melibatkan angkatan laut modern Benteng di Goryokaku yang dipertahankan hanya oleh 800 prajurit dalam keadaan terkepung Setelah situasi makin memburuk para penasihat militer Prancis melarikan diri dengan kapal Coetlogon yang telah siap sedia di Teluk Hakodate Di bawah komando Dupetit Thouars mereka pulang ke Prancis setelah sebelumnya singgah di Yokohama Pemerintah Jepang meminta penasihat militer Prancis untuk diadili di Prancis Namun ternyata jasa jasa mereka diakui di Prancis sehingga mereka bebas dari hukum Enomoto berniat untuk bertempur hingga mati Barang barang berharga diberikannya kepada musuh untuk disimpan 46 namun Otori berhasil meyakinkan Enomoto untuk menyerah Menurut Otori tetap hidup dalam kekalahan adalah cara yang paling berani Kalau mau mati kamu kapan saja bisa 47 Enomoto menyerah pada tanggal 18 Mei 1869 dan mengakui kekuasaan Kaisar Meiji Republik Ezo berakhir pada 27 Juni 1869 Seusai perang SuntingArtikel utama zaman Meiji nbsp Kaisar Meiji pindah dari Kyoto ke Tokyo pada akhir tahun 1868 Kediaman kaisar dipindahkan dari Kyoto ke Tokyo pada akhir 1868 Sistem prefektur menggantikan sistem domain pada tahun 1871 Prefektur dipimpin oleh gubernur yang diangkat oleh kaisar 48 Kelas samurai dihapus dan para mantan samurai dipekerjakan sebagai pegawai administrasi atau pengusaha tetapi sebagian di antaranya menjadi orang miskin 49 Pejabat dari Domain Satsuma Chōshu dan Tosa diberi kedudukan tinggi dalam pemerintahan karena dianggap berjasa Mereka menjadi bagian dari kelas penguasa baru yang disebut oligarki Meiji dan diformalisasikan dalam bentuk genrō 50 Sejumlah pendukung mantan shogun dipenjara tetapi tidak dihukum mati Pemberian grasi kepada mereka merupakan hasil dari kerja keras Saigō Takamori dan Iwakura Tomomi serta saran Harry Smith Parkes Menurut Ernest Satow Parkes berkata kepada Saigō soal kerasnya tindakan terhadap Keiki Yoshinobu dan pendukungnya khususnya dalam cara hukuman dapat merugikan reputasi pemerintah baru dalam opini negara negara Eropa 51 Setelah dua hingga tiga tahun dipenjara sebagian dari mereka diundang untuk bekerja dalam pemerintahan yang baru Beberapa di antaranya menjadi pejabat tinggi Enomoto Takeaki misalnya di kumudian hari bertugas sebagai duta Jepang untuk Rusia dan Cina serta menteri pendidikan 52 Pihak kekaisaran tidak jadi mengusir orang asing dari Jepang melainan beralih ke modernisasi negeri dan melakukan negosiasi ulang perjanjian tidak adil dengan kekuatan asing Perubahan kebijakan terhadap orang asing terjadi pada awal Perang Boshin Pada 8 April 1868 papan papan pengumuman baru dipasang di Kyoto dan kemudian di seluruh negeri yang secara khusus melarang kekerasan terhadap orang asing 53 Semasa Perang Boshin Kaisar Meiji secara pribadi menerima delegasi dari Europa pertama di Kyoto dan kemudian di Osaka dan Tokyo 54 Kaisar Meiji juga secara tidak diduga duga di Tokyo menerima kunjungan Alfred Duke dari Edinburgh 55 nbsp Kaisar Meiji menerima Misi militer Prancis II untuk Jepang 1872 Pada zaman Meiji selain dengan Prancis hubungan luar negeri Jepang dengan negara negara asing mulai membaik Misi militer kedua Prancis diundang ke Jepang pada tahun 1873 dan misi militer ketiga pada tahun 1884 Hubungan tingkat tinggi dengan Prancis pulih pada tahun 1886 ditandai dengan ikut sertanya insinyur angkatan laut Louis Emile Bertin dalam membangun armada Angkatan Laut Kekaisaran Jepang 56 nbsp Saigo Takamori mengenakan seragam tentara bersama perwira dari SatsumaSetelah bertahta Kaisar Meiji mengeluarkan Sumpah Tertulis Lima Pasal yang isinya berupa seruan pembentukan dewan musyawarah kesempatan untuk berusaha bagi rakyat penghapusan semua kebijakan lama yang buruk dan mencari ilmu hingga ke ujung dunia untuk memperkuat kekuasaan kaisar 57 Pembaruan selama reformasi Meiji berpuncak dengan dikeluarkannya Konstitusi Meiji pada tahun 1889 Walaupun sudah diberi kemudahan oleh istana sebagian dari mantan samurai menganggap reformasi Meiji hanya merugikan kepentingan mereka termasuk akibat dibentuknya tentara dari prajurit orang biasa kehilangan prestise yang sudah turun temurun dan penghasilan 58 Ketidakpuasan mantan samurai berpuncak pada Pemberontakan Saga 1874 dan pemberontakan Chōshu tahun 1876 Mantan samurai Satsuma di bawah pimpinan Saigō Takamori memulai Pemberontakan Satsuma pada tahun 1877 Sebelumnya Saigō mundur dari pemerintahan akibat perbedaan pendapat Pemberontakan Satsuma menuntut dikembalikannya kelas samurai dan pemerintahan yang lebih bermoral Slogan mereka pemerintah baru moral tinggi 新政厚徳 code ja is deprecated shinsei kōtoku Pemberontakan Satsuma berakhir dengan kekalahan total pihak pemberontak dalam Pertempuran Shiroyama 59 Dramatisasi Sunting nbsp Dramatisasi Pertempuran Hakodate dalam lukisan sekitar tahun 1880 Serangan kavaleri dengan kapal layar sedang tenggelam di latar belakang Pemimpin pemberontak mengenakan pakaian samurai 60 Restorasi Meiji sering disebut sebut sebagai revolusi tidak berdarah yang mengawali modernisasi Jepang Walaupun demikian sekitar 120 000 prajurit terlibat dalam Perang Boshin dan 3 500 prajurit tewas 61 Perang ini dikemudian hari cenderung didramatisasi pihak keshogunan berperang dengan senjata tradisional melawan pihak kekaisaran yang bersenjata modern Walaupun senjata tradisional dan senjata modern digunakan secara bersama sama kedua belah pihak sebenarnya menggunakan teknik berperang dan senjata termodern pada zamannya termasuk kapal perang berlambung besi senapan Gatling dan teknik berperang yang diajarkan penasihat militer dari Barat Di antara dramatisasi Perang Boshin terdapat novel 4 jilid karya Jirō Asada Mibu Gishi den Sutradara Yojiro Takita mengangkat karya Asada menjadi sebuah film berjudul When the Last Sword Is Drawn Novel yang sama diangkat menjadi jidaigeki yang dibintangi Ken Watanabe Pada tahun 2001 kembali dibuat jidaigeki mengenai pemberontakan di Hokkaido dengan judul Goryokaku Sebagian dari serial anime Bakumatsu Kikansetsu Irohanihoheto mendramatisasi Perang Boshin sementara cerita Rurouni Kenshin terjadi 10 tahun sesudah Perang Boshin Film Hollywood The Last Samurai yang diproduksi tahun 2003 menggambarkan Perang Boshin dan Pemberontakan Satsuma Catatan kaki Sunting a b c Perkiraan menurut buku Hagiwara Kōichi p 50 Boshin 戊辰 code ja is deprecated adalah tahun ke 5 siklus enampuluh tahunan dalam kalender Asia Timur Berkat interaksi dengan orang Belanda studi ilmu ilmu Barat yang disebut rangaku berkembang di Jepang dan nantinya meletakkan dasar revolusi industri dan ilmu pengetahuan Lihat Jansen hlm 210 15 menceritakan masa keemasaan rangaku pada zaman Edo dan hlm 346 diceritakan tentang persaingan antara cendikiawan rangaku dan pakar luar negeri pada awal zaman Meiji Lihat pula The technology of Edo 見て楽しむ江戸のテクノロジー 2006 ISBN 4 410 13886 3 Japanese dan The intellectual world of Edo 江戸の思想空間 Timon Screech 1998 ISBN 4 7917 5690 8 dalam bahasa Jepang Hagiwara p 34 Jansen pp 314 5 Hagiwara p 35 Jansen pp 303 5 Hagiwara pp 34 5 Hingga awal 1865 Thomas Blake Glover menjual 7 500 pucuk senapan Minie ke pihak Domain Chōshu sehingga tentara Chōshu menjadi modern Beberapa bulan kemudian Nakaoka Shintaro berkomentar kekuatan militer pihak daimyo dari selatan sudah diperbarui sama sekali hanya ada resimen senapan dan meriam dan senapan semuanya senapan Minie meriam semuanya cukup dengan amunisi Brown Klaim yang dibuat by Jules Brunet dalam surat ke Napoleon III Aku harus memberi info kepada Kaisar mengenai sejumlah perwira Amerika dan Inggris sudah pensiun atau sedang cuti yang berada di pihak daimyo dari selatan dan merupakan ancaman bagi kepentingan Prancis Kehadiran pemimpin Barat di antara musuh musuh kita bisa mengacaukan kesuksesanku dilihat dari sudut pandang politik tetapi tiada seorang pun yang dapat menghentikan laporanku tentang perang ini kepada Yang Mulia yang tanpa ragu akan menilainya sebagai penting Kutipan asli bahasa Prancis Je dois signaler a l Empereur la presence de nombreux officers americains et anglais hors cadre et en conge dans ce parti hostile aux interets francais La presence de ces chefs occidentaux chez nos adversaires peut m empecher peut etre de reussir au point de vue politique mais nul ne pourra m empecher de rapporter de cette campagne des renseignements que Votre Majeste trouvera sans doute interessants Polak p 81 Sebagai contoh Letnan Horse dari Inggris diketahui sebagai instruktur meriam Domain Saga semasa periode Bakumatsu Togo Heiachiro 17 Pertemuan ini diceritakan dalam buku Satow terbitan 1869 A Diplomat in Japan ia menceritakan Saigō sebagai laki laki dengan mata bersinar bagaikan berlian hitam yang besar Misalnya permohonan yang diajukan keshogunan kepada Sir Rutherford Alcock pada tahun 1864 ditolak Ketika itu keshogunan meminta penasihat militer untuk dikirim membantu 1 500 tentara yang bermarkas di Yokohama Takenaka Shibata mengunjungi Kerajaan Bersatu dan Prancis pada September 1865 untuk meminta bantuan tapi hanya ditanggapi Prancis Setelah mengikat kesepakatan dengan Prancis duta besar Prancis untuk Jepang Leon Roches menjaga agar pihak Inggris tidak teralienasi dan mengatur pertemuan Shogun dengan utusan angkatan laut Inggris yang tiba di Jepang beberapa waktu setelah kedatangan utusan militer Prancis pada tahun 1867 Polak p 53 5 Informasi lebih terinci mengenai angkatan laut keshogunan tersedia di situs ini Diarsipkan 2006 09 23 di Wayback Machine bahasa Jepang Naval Historical Center Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015 01 04 Diakses tanggal 2009 06 20 Keene p 165 6 Jansen p 307 Perintah rahasia ini diragukan keasliannya karena bahasa yang kasar dan tidak ada tanda tangan kaisar Meiji Keene pp 115 6 Satow p 282 Keene p 116 Lihat pula Jansen pp 310 1 Keene pp 120 1 and Satow p 283 dan Satow p 285 berspekulasi Yoshinobu setuju untuk membentuk dewan daimyo dengan harapan nantinya dewan tersebut akan mengembalikan kekuasan shogun Satow p 286 Semasa reses Saigō yang dikawal pasukannya di luar berkata kalau ada sebuah pedang pendek masalah bisa diselesaikan dengan mudah Keene p 122 Kutipan asli Jepang 短刀一本あればかたづくことだ dalam Hagiwara p 42 Kata yang dipakai untuk pedang pendek adalah tantō Keene p 124 Keene p 125 Saigo Takamori dan Okubo Toshimichi p 63 Walaupun sangat antusias di awal pertempuran Saigō sudah berencana untuk mengungsikan kaisar dari Kyoto bila situasi makin memburuk Keene pp 125 6 Panji panji berwarna merah dan putih merupakan hasil ide dan didesain oleh tokoh tokoh seperti Okubo Toshimichi dan Iwakura Tomomi Sebenarnya panji panji tersebut palsu begitu pula perintah kaisar untuk dipakainya panji panji kekaisaran oleh pasukan pembela istana Pangeran Yoshiaki juga menerima pedang istimewa dan ditunjuk sebagai jenderal besar penakluk timur Sebaliknya kekuatan keshogunan yang menjadi musuh Yoshiaki disebut sebagai musuh istana Keene pp 126 7 Keterangan lebih terinci mengenai pertempuran dibahas dalam buku Hagiwara p 42 Secara militer pihak Tokugawa jauh lebih unggul Mereka memiliki serdadu yang jumlahnya 3 hingga 5 kali lipat dan menjadikan Istana Osaka sebagai markas Mereka mengandalkan pasukan dari Edo yang memakai senjata modern dari Prancis dan mereka memiliki armada kapal terkuat di Asia Timur siap sedia di Teluk Osaka Menurut perhitungan di atas kertas pihak kekaisarn pasti kalah Begitu pula Saigō Takamori ia sudah tahu akan kalah dan sudah menyiapkan pengungsian kaisar ke Pegunungan Chugoku dan sudah siap siap untuk perang gerilya Hagiwara p 43 Hagiwara p 43 5 Togo Heihachiro in images illustrated Meiji Navy Polak p 75 Le Monde Illustre No 583 13 Juni 1868 Polak p 77 Hagiwara p 46 a b Polak p 81 Tokugawa Yoshinobu dikenakan tahanan rumah dicopot dari segala jabatan dan kekuasaan serta tanah miliknya disita Ia kemudian dibebaskan setelah menyatakan tidak lagi berminat dan tidak berambisi dalam soal negara Ia mengundurkan diri ke Prefektur Shizuoka ke tempat Tokugawa Ieyasu leluhurnya pensiun Bolitho p 246 Black p 214 Polak pp 79 91 Selain domain inti domain domain yang lebih kecil di utara juga bergabung dengan aliansi Meriam kayu peninggalan perang bisa dilihat di Museum Kota Sendai Catatan tentang perlawanan Byakkotai bisa dibaca di 1 Diarsipkan 2007 02 06 di Wayback Machine bahasa Inggris Black pp 240 241 Polak pp 85 9 Collache berada di atas salah satu kapal yang ikut dalam serangan Ia harus menenggelamkan kapalnya dan lari ke darat sebelum menyerah bersama rekan rekan dan ditransfer ke Tokyo Ia akhirnya tiba kembali di Prancis dengan selamat dan berkisah dalam buku Une aventure au Japon Termasuk di antaranya Buku Hukum Angkatan Laut yang didapatnya di Belanda dan diberikannya kepada Jenderal Kuroda Kiyotaka dari pihak kekaisaran Polak et al Sebagian besar daimyo diangkat sebagai gubernur dan selanjutnya diberi gelar kebangsawanan kazoku serta uang pensiun yang besar Dari sejumlah 300 domain dikurangi hingga menjadi 50 prefektur Jansen pp 348 9 Sebagian besar pembedaan antara samurai dan rakyat biasa dihapus gaji dalam standar beras yang dulunya dibayarkan kepada samurai diganti dengan uang Gordon pp 64 65 Saigō Takamori Okubo Toshimichi dan Tōgō Heihachirō berasal dari Satsuma Togo Heihachiro in images Illustrated Meiji Navy Dikutip oleh Keene 143 dalam Polak et al Lihat pula Keene Keene p 142 Keene pp 143 4 165 Parkes dikutip oleh Keene p 183 7 s Dalam buku Evans and Peattie Jansen p 338 Lihat Jansen pp 337 43 untuk perkembangan politik selama perang berlangsung Lihat Keene 138 42 untuk lebih lanjut mengenai Charter Oath Jansen 367 8 Hagiwara pp 94 120 Saigō terus menunjukkan kesetiaannya terhadap Kaisar Meiji dan memakai seragam tentara kekaisaran selama konflik berlangsung Jansen 9p 369 70 Pemimpin pasukan keshogunan dari kanan ke kiri Enomoto Kinjiro Takeaki Otori Keisuke dan Matsudaira Taro Samurai berbaju kuning adalah Hijikata Toshizo Hagiwara p 50 Referensi SuntingBolitho Harold 1974 Treasures among Men The Fudai Daimyo in Tokugawa Japan New Haven Yale University Press Black John R 1881 Young Japan Yokohama and Yedo Vol II London Trubner amp Co Brown Sidney DeVere 1994 Nagasaki in the Meiji Restoration Choshu loyalists and British arms merchants Diakses tanggal 2007 04 28 Collache Eugene Une aventure au Japon Le Tour du Monde No 77 1874 Evans David 1997 Kaigun Strategy Tactics and Technology in the Imperial Japanese Navy 1887 1941 Annapolis Maryland Naval Institute Press ISBN 0 87021 192 7 Parameter coauthors yang tidak diketahui mengabaikan author yang disarankan bantuan Gordon Andrew 2003 A Modern History of Japan New York Oxford ISBN 0 19 511060 9 Hagiwara Kōichi 2004 図説 西郷隆盛と大久保利通 Illustrated life of Saigō Takamori and Okubo Toshimichi ISBN 4 309 76041 4 2004 bahasa Jepang Jansen Marius B 2002 The Making of Modern Japan Harvard ISBN 0 674 00991 6 Keene Donald 2005 Emperor of Japan Meiji and His World 1852 1912 Columbia ISBN 0 231 12340 X Le Monde Illustre No 583 June 13th 1868 Polak Christian 2002 日仏交流の黄金期 Soie et Lumiere L Age d or des echanges Franco Japonais bahasa Jepang dan Prancis Hachette Fujingaho Polak Christian et al 1988 函館の幕末 維新 End of the Bakufu and Restoration in Hakodate ISBN 4 12 001699 4 bahasa Jepang Satow Ernest 1968 1921 A Diplomat in Japan Tokyo Oxford Tōgō Shrine and Tōgō Association 東郷神社 東郷会 Togo Heihachiro in Images Illustrated Meiji Navy 図説東郷平八郎 目で見る明治の海軍 bahasa Jepang Bacaan selanjutnya SuntingJansen Marius B 1999 The Cambridge History of Japan Volume 5 The Nineteenth Century Chapter 5 The Meiji Restoration Cambridge ISBN 0 521 65728 8 Ravina Mark 2005 The Last Samurai The Life and Battles of Saigō Takamori Wiley ISBN 0 471 70537 3 Pranala luar Sunting Jepang Diarsipkan 2007 11 07 di Wayback Machine Jepang Pertempuran Ezo Diarsipkan 2007 03 04 di Wayback Machine Inggris Boshinshoyo Kinki oyobi Gunki Shinzu reproduksi bendera selama Perang Boshin 1868 Diarsipkan 2008 04 03 di Wayback Machine Arsip Nasional Jepang Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Perang Boshin amp oldid 23040025