www.wikidata.id-id.nina.az
Payunga disebut juga Payunga Tilabatayila merupakan pakaian tradisional pria dari suku Gorontalo Pulau Sulawesi Indonesia 1 Pria Gorontalo menggunakan pakaian adat Payunga berwarna kuning emas Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menggunakan pakaian adat Payunga berwarna krem atau kuning gading Payunga merupakan salah satu pakaian adat Gorontalo yang masih dilestarikan penggunaanya karena wajib digunakan dalam beberapa rangkaian upacara adat bagi laki laki Gorontalo Pada tahun 2014 Payunga ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2 Daftar isi 1 Penggunaan 2 Warisan budaya Takbenda Indonesia 3 Ragam Penyebutan 4 Filosofi dan Warna Adat 5 Variasi Warna 6 Warna yang dihindari 7 Lihat pula 8 ReferensiPenggunaan suntingPayunga sering digunakan dalam berbagai kesempatan seperti kegiatan resmi pemerintahan maupun pada acara peringatan hari kemerdekaan sebagai bagian dari promosi adat dan budaya Payunga merupakaian pakaian tradisional suku Gorontalo yang digunakan oleh para laki laki Secara umum ada beberapa aktifitas yang wajib menggunakan Payunga yaitu 3 Upacara adat Moluna khitan digunakan oleh laki laki Gorontalo saat dikhitan dan dibai at atau be at Upacara Akaji atau Ijab Kabul pada acara akad nikah pakaian payunga umumnya digunakan oleh mempelai laki laki dalam acara akad nikah Upacara adat Molontalo payunga juga wajib digunakan saat prosesi Molontalo upacara adat selamatan 7 bulan kehamilan Upacara adat Pulanga pada upacara pulanga pemberian gelar adat kepada seseorang yang memiliki karya bakti kepada tanah leluhur bangsa dan negara Payunga juga wajib digunakan Secara umum Payunga merupakan baju adat yang digunakan dalam berbagai kegiatan adat yang sakral termasuk pula pada rangkaian kegiatan seremonial pemerintahan acara nasional maupun pada kegiatan promosi kekayaan budaya daerah Baju Adat Pasangan PayungaSebagai pakaian adat yang digunakan berpasangan dengan perempuan suku Gorontalo Payunga biasanya disandingkan dengan Wolimomo yang digunakan oleh perempuan suku Gorontalo 4 Kedua pakaian adat ini biasanya digunakan dalam rangkaian kegiatan akad nikah atau akadji serta pada acara Molontalo atau selamatan 7 bulan kehamilan Selain itu Payunga dan Wolimomo juga menjadi pakaian wajib dalam upacara adat Mome ati atau Be at Baiat bagi laki laki dan perempuan yang telah akil baligh 5 Warisan budaya Takbenda Indonesia suntingPada tahun 2014 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyetujui dan menetapkan Wolimomo sebagai salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang diakui secara otentik berasal dari masyarakat Gorontalo Provinsi Gorontalo Sulawesi Ragam Penyebutan suntingDalam perkembangannya penyebutan akaian adat Payunga bermacam macam namun merujuk pada makna pakaian adat yang sama Payunga sering disebut juga dengan nama Payunga Tilabatayila Payunga Tilambi a PayungoFilosofi dan Warna Adat suntingFilosofi PayungaPakaian Payunga secara umum digunakan oleh para pria Gorontalo dengan bitu o keris yang di sematkan di pinggang bagian depan Secara filosofis dapat dimaknai bahwa laki laki sebagai pemimpin keluarga seyogyanya memiliki sikap yang dapat dijadikan teladan penuh kasih sayang dan juga sebagai pelindung dan pengayom keluarga 6 Adapun sifat sifat luhur yang ikut melekat pada para laki laki yang menggunakan Payunga dapat tercermin dari warna pakaian yang digunakanWarna AdatSeperti halnya pakaian adat Gorontalo yang lain Payunga juga memiliki warna pakaian tersendiri yang disesuaikan dengan warna adat Gorontalo Secara mendasar adat Gorontalo mengenal empat warna adat sebagai pakem utama yang disebut dengan Tilabataila yakni Merah Kuning Hijau dan Ungu 7 Adapun nilai filosofis dari warna adat Gorontalo adalah Warna Arti Ungu keanggunan kesetiaan dan kewibawaan Merah keberanian dan tanggungjawab Kuning kemuliaan dan kejujuran Hijau kesuburan kesejahteraan dan kerukunan Bagi adat Gorontalo warna ungu menjadi warna kebangsawanan tertinggi dengan nilai nilai adat yang luhur Variasi Warna suntingPada masa kini pakaian adat Paluwala mengalami perubahan dalam hal warna yaitu terdapat variasi warna selain empat warna adat yang telah ditentukan Variasi warna ini biasanya diikuti oleh perkembangan zaman dengan pilihan warna yang mengikuti selera generasi muda Perubahan pada warna pakaian membuat pakaian adat Payunga terlihat lebih kekinian tanpa harus mengubah prinsip dasar adat Gorontalo sehingga tetap dapat diminati oleh generasi muda Warna yang dihindari suntingMeskipun tidak ada larangan adat untuk menggunakan warna selain 4 warna adat Tilabataila namun sebaiknya menghindari warna putih dan biru Kedua warna ini biasanya dihindari sebab warna putih melambangkan kesucian sedangkan warna biru bermakna duka cita yang biasanya juga digunakan dalam upacara pemakaman atau acara peringatan kematian Lihat pula suntingPakaian Adat Suku Gorontalo Masakan Gorontalo Kesultanan Gorontalo Kesultanan Bolango Pariwisata di Gorontalo Adat istiadat Gorontalo Tradisi lisan Gorontalo Marga Gorontalo Hari Patriotik 23 Januari 1942 Pariwisata di Indonesia Daftar busana daerah IndonesiaReferensi sunting Warisan Budaya Takbenda Beranda warisanbudaya kemdikbud go id Diakses tanggal 2022 08 19 Warisan Budaya Takbenda Beranda warisanbudaya kemdikbud go id Diakses tanggal 2022 08 30 Mulyanto A Rohandi M and Latief M 2016 Buku Ajar Budaya Gorontalo Sebagai Pembentuk Karakter Generasi Penerus Kau S A Yahiji H K Pongoliu H and Daud I ADAT GORONTALO STUDI ATAS BASIS FILOSOFIS TEOLOGIS ARIFIN A 2018 NILAI NILAI PENDIDIKAN ISLAM YANG TERKANDUNG DALAM TRADISI MOME ATI SUKU GORONTALO DI DESA PUSUNGI KECAMATAN AMPANA TETE KABUPATEN TOJO UNA UNA Doctoral dissertation Institut Agama Islam Negri Kau S A and Yahiji K 2018 Akulturasi Islam dan Budaya Lokal Studi Islam tentang Ritus Ritus Kehidupan dalam Tradisi Lokal Muslim Gorontalo Vol 1 Inteligensia Media Times I D N Arthasalina Dian Septi Filosofi Bijak di Balik Baju dan Aksesoris Pengantin Adat Gorontalo IDN Times Diakses tanggal 2022 08 19 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Payunga amp oldid 21606873