www.wikidata.id-id.nina.az
Montro Hanacaraka ꦩ ꦤ ꦠ atau Kesenian Sholawat Montro adalah kesenian khas Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta Kesenian ini pertama kali ditemukan di Kauman Pleret dan diciptakan oleh Kanjeng Pangeran Yudhonegoro atau menantu dari Sultan Hamengkubuwono VIII Kesenian ini berisi sekelompok penampil dan pengiring musik yang semuanya laki laki mereka menyanyikan puji pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW dengan cara nembang diiringi musik tradisional gamelan dan terbangan Sholawat MontroKesenian Sholawat Montro di Museum Purbakala PleretNama asliMontroAsalKabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta Indonesia Daftar isi 1 Asal usul 2 Perkembangan 3 Urutan amp Jumlah Penari Kesenian Montro 4 Rujukan 5 Pranala luarAsal usul suntingSholawat Montro di temukan di daerah Kauman Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta Pencipta kesenian ini ialah Kanjeng Pangeran Yudhanegara salah satu menantu Sultan Hamengkubuwono VIII yang kebetulan juga menjadi panglima laut Hindia Belanda Kesenian ini pada mulanya hanya berkembang di lingkungan kraton untuk memperingati Maulid Nabi Namun seiring dengan perkembangannya kesenian ini akhirnya berkembang menjadi kesenian rakyat Perkembangan suntingSampai saat ini kesenian ini masih ada dan berkembang di daerah Kauman Pleret Kabupaten Bantul Ada 2 generasi montro yaitu generasi tua orang orang dewasa tua dan generasi muda anak anak Kesenian ini sering ditampilkan setiap ada event kebudayaan di Yogyakarta sebagai icon Kabupaten Bantul Dan dengan kepemimpinan seorang Maestro kesenian Montro yaitu H Suratijan kesenian ini masih bertahan sampai sekarang dan berkembang menjadi 2 versi yaitu versi lama dan kreasi baru 1 Urutan amp Jumlah Penari Kesenian Montro suntingKesenian ini diawali dengan pembacaan kandha yaitu semacam salam pembuka kepada pemirsa yang disampaikan oleh seorang dalang Prosesi kemudian dilanjutkan dengan pembacaan lagu shalawatan dalam bahasa Arab yang dilafalkan seperti bahasa Jawa Pembacaan syair shalawatan ini dinyanyikan dengan diiringi musik dan tarian Alat musik yang digunakan ialah beberapa rebana dalam berbagai ukuran dengan fungsi nada masing masing ada yang berfungsi sebagai kendang gong kempul dan lain lain Sementara itu tarian yang mengiringi dilakukan dengan duduk dan berdiri sambil sedikit jalan Pertunjukan kesenian ini dipimpin seorang dalang dan diiringi para vokal dan penabuh yang duduk disekitar dalang Para penari biasanya dilakukan 8 10 orang melakukan tarian dan terkadang juga melakukan sautan secara serempak Rujukan sunting Sutantri Sintia Catur 2018 08 10 Diplomasi Kebudayaan Indonesia dalam Proses Pengusulan Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO Jurnal Ilmu Politik dan Komunikasi 8 1 doi 10 34010 jipsi v8i1 876 ISSN 2581 1541 Pranala luar suntingMontro Rekor MURI dari Tari Montro Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Montro amp oldid 25461509