www.wikidata.id-id.nina.az
Kedok Ketawa juga dikenal dengan judul Belanda Het Lachende Masker adalah film bandit tahun 1940 dari Hindia Belanda sekarang Indonesia Ini adalah film pertama Union Film Film ini disutradarai Jo An Djan dan dibintangi oleh Oedjang Fatimah Basoeki Resobowo dan Eddy Kock Film ini menceritakan pasangan muda yang menghadapi sekelompok preman dengan bantuan seorang bandit bertopeng Kedok KetawaIklan koran Surabaya SutradaraJo An DjanPemeranOedjang Fatimah Basoeki Resobowo Eddy KockPerusahaanproduksiUnion FilmsTanggal rilisJuli 1940 1940 07 Hindia Belanda NegaraHindia BelandaBahasaIndonesiaDiiklankan sebagai campuran aksi kekerasan Indonesia dan romantika yang manis 1 film ini banyak dipuji terutama pada sinematografinya Setelah kesuksesan film tersebut Union membuat enam karya lainnya sebelum berhenti pada awal 1942 saat pendudukan Jepang Film ini yang diputar sampai setidaknya Agustus 1944 kemungkinan hilang dari peredaran Daftar isi 1 Alur 2 Produksi 3 Rilis dan tanggapan 4 Peninggalan 5 Catatan penjelas 6 Referensi 7 Bacaan lanjutan 8 Pranala luarAlurDi Cibodas Banten seorang gadis bernama Minarsih Fatimah diselamatkan dari kepungan empat preman oleh Basuki Basoeki Mereka saling jatuh cinta dan berencana memulai hidup bersama Akan tetapi seorang juragan kaya tertarik menjadikan Minarsih istrinya dan mengirimkan satu geng untuk menculiknya Basuki tidak mampu mengalahkan mereka tetapi ia sendiri bekerja sama dengan seorang bandit berjulukan Kedok Ketawa Oedjang yang kemampuan kelahinya luar biasa Setelah dua perkelahian melawan geng tersebut Basuki dan Kedok Ketawa menang Basuki dan Minarsih dapat melanjutkan hidup bersama sama dengan tenang 2 Produksi nbsp Basoeki Resobowo dan Fatimah dua bintang dari Kedok Ketawa Kedok Ketawa adalah film pertama yang diproduksi oleh Union Films 3 salah satu dari empat rumah produksi baru yang didirikan setelah kesuksesan Terang Boelan karya Albert Balink yang menghidupkan kembali industri film domestik Union bermarkas besar di Prinsenlaan Batavia sekarang Mangga Besar Jakarta dan didanai oleh seorang pengusaha beretnis Tionghoa yang bernama Ang Hock Liem meskipun Tjoa Ma Tjoen yang mengatur operasi dari hari ke hari 4 Pengambilan gambar pada film tersebut dilakukan di Cibodas dan menampilkan perkelahian komedi dan nyanyian 5 Kedok Ketawa disutradarai Jo An Djan dan dibintangi oleh Oedjang Fatimah dan Basoeki Resobowo Anggota pemeran lainnya meliputi S Poniman dan Eddy Kock 6 Oedjang sebelumnya merupakan aktor panggung sebelum bergabung di film ini sementara Fatimah dan Basoeki adalah bangsawan dengan jenjang pendidikan tinggi a Sejarawan film Indonesia Misbach Yusa Biran menulis bahwa inilah bukti bahwa film ini ditujukan pada kaum intelektual sebuah manifestasi dari tujuan akhir Union buat mengangkat derajatnya kesenian Indonesia 7 Setelah kesuksesan Terang Boelan 1937 berdasarkan dari The Jungle Princess industri film domestik mulai memodelkan produksi mereka berdasarkan pada karya karya Hollywood Hal ini diharapkan untuk memastikan kesuksesan finansial Sarjana film Indonesia Ekky Imanjaya dan Said Salim menyatakan bahwa Kedok Ketawa terinspirasi oleh novel Dracula karya Bram Stoker tahun 1897 Kedua penulis tersebut juga memberikan persamaan ilustrasi yang mempengaruhinya 8 Kedok Ketawa bukanlah film pertama pada waktu itu yang menampilkan pahlawan bertopeng Tan s Film juga meluncurkan Gagak Item dengan Rd Mochtar sebagai Gagak Hitam bertopeng pada 1939 9 dan juga Srigala Item yang diluncurkan oleh Java Industrial Film pada 1941 yang melanjutkan tren tersebut 10 Seperti halnya film film pada masa itu Kedok Ketawa menyertakan lagu lagu keroncong yang dinyanyikan S Poniman 3 Rilis dan tanggapanKedok Ketawa dirilis di Batavia bulan Juli 1940 3 dan ditayangkan untuk pers tanggal 20 Juli 11 Bulan September film ini ditayangkan di Surabaya 1 Di sejumlah iklan koran seperti Pemandangan film ini diberi judul Pendekar dari Preanger 12 sedangkan di koran lain diberi judul Belanda Het Lachende Masker 1 Film ini dipasarkan sebagai campuran aksi kekerasan Indonesia dan romantika yang manis b 1 Kritikus dan penulis naskah Saeroen yang menjadi wartawan pada harian Pemandangan memuji film ini terutama sinematografinya Ia membanding bandingkannya dengan film film impor Hollywood 13 Sebuah ulasan tanpa nama di Bataviaasch Nieuwsblad menyebutkan bahwa film ini mencampurkan sensibilitas pribumi dan orang Eropa dan memuji sinematografinya Ulasan tersebut berkesimpulan film ini melampaui harapan orang orang tetapi terlihat jelas bahwa ini film pertama buatan studionya 11 Ulasan lain di Soerabaijasch Handelsblad menyebutkan film ini adalah salah satu film buatan lokal terbaik sambil memuji sinematografi dan pemeranan tokohnya 2 PeninggalanSetelah kesuksesan Kedok Ketawa Saeroen bergabung dengan Union Film dan menulis empat film untuk perusahaan tersebut Film film tersebut tidak disutradarai oleh Jo An Djan yang meninggalkan Union dan berpindah ke kompetitor nya Populair s Film melainkan disutradarai oleh R Hu dan Rd Ariffien 14 Union Film memproduksi tujuh film pada tahun 1940 dan 1941 sebelum ditutup pasca invasi Jepang pada awal 1942 14 Dari seluruh pemeran utama dalam film tersebut hanya Fatimah dan Oedjang yang tercatat melanjutkan karier akting mereka keduanya tampil dalam beberapa produksi Union lainnya 15 Namun pada 1950an Resobowo melanjutkan kariernya di belakang layar dengan bertugas sebagai sutradara seni pada film film seperti Darah dan Doa 1950 16 Kedok Ketawa setidaknya ditayangkan hingga akhir Agustus 1944 17 namun keberadaannya saat ini bisa jadi tergolong film hilang Film film yang dibuat di Hindia Belanda direkam di film nitrat yang mudah terbakar dan setelah kebakaran menghanguskan sebagian besar gudang Produksi Film Negara tahun 1952 film film nitrat lama ikut lenyap 18 Antropolog visual Amerika Serikat Karl G Heider menulis bahwa semua film Indonesia yang dibuat sebelum 1950 tidak diketahui lagi keberadaan salinannya 19 Akan tetapi Katalog Film Indonesia yang disusun JB Kristanto menyebutkan beberapa film masih disimpan di Sinematek Indonesia dan Biran menulis bahwa sejumlah film propaganda Jepang masih ada di Dinas Informasi Pemerintah Belanda 20 Catatan penjelas Biran 2009 hlm 244 menyatakan bahwa Fatimah adalah orang terpelajar tanpa memberi penjelasan spesifik tentang pendidikannya Basoeki lulus dari Algemeene Middelbare School setara dengan sekolah menengah atas Teks asli een indonesische cocktail van heftige acties zoete romantiek Referensi a b c d Soerabaijasch Handelsblad 1940 untitled a b Soerabaijasch Handelsblad 1940 Kedok Ketawa a b c Biran 2009 hlm 232 Biran 2009 hlm 205 232 33 Pemandangan 1940 untitled Soerabaijasch Handelsblad 1940 Kedok Ketawa Soerabaijasch Handelsblad 1940 untitled Filmindonesia or id Kedok Ketawa Biran 2009 hlm 232 233 244 Imanjaya 2006 hlm 38 Said 1992 hlm 102 Biran 2009 hlm 175 176 Biran 2009 hlm 274 a b Bataviaasch Nieuwsblad 1940 Filmaankondiging Cinema Palace Filmindonesia or id Kedok Ketawa Saeoren 1940 untitled a b Biran 2009 hlm 233 Filmindonesia or id Basuki Resobowo Filmindonesia or id Eddy Kock Filmindonesia or id Oedjang Filmindonesia or id RS Fatimah Filmindonesia or id Basuki Resobowo Tjahaja 1944 untitled Biran 2012 hlm 291 Heider 1991 hlm 14 Biran 2009 hlm 351 Bacaan lanjutan Basuki Resobowo filmindonesia or id dalam bahasa Indonesian Jakarta Yayasan Konfiden Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 04 21 Diakses tanggal 21 April 2014 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Biran Misbach Yusa 2009 Sejarah Film 1900 1950 Bikin Film di Jawa dalam bahasa Indonesian Komunitas Bamboo working with the Jakarta Art Council ISBN 978 979 3731 58 2 Parameter trans title yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Biran Misbach Yusa 2012 Film pada Masa Kolonial Indonesia dalam Arus Sejarah Masa Pergerakan Kebangsaan dalam bahasa Indonesian V Ministry of Education and Culture hlm 268 93 ISBN 978 979 9226 97 6 Parameter trans title yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Parameter trans chapter yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Eddy Kock filmindonesia or id dalam bahasa Indonesian Jakarta Yayasan Konfiden Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 07 17 Diakses tanggal 17 July 2014 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Filmaankondiging Cinema Palace Kedok Ketawa Bataviaasch Nieuwsblad dalam bahasa Belanda Batavia 20 July 1940 hlm 3 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013 04 13 Diakses tanggal 5 February 2013 Parameter trans title yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Heider Karl G 1991 Indonesian Cinema National Culture on Screen Honolulu University of Hawaii Press ISBN 978 0 8248 1367 3 Imanjaya Ekky 2006 A to Z about Indonesian Film dalam bahasa Indonesia Bandung Mizan ISBN 978 979 752 367 1 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Kedok Ketawa Soerabaijasch Handelsblad dalam bahasa Belanda Surabaya 12 September 1940 hlm 10 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013 04 14 Diakses tanggal 5 February 2013 Kedok Ketawa filmindonesia or id dalam bahasa Indonesia Jakarta Yayasan Konfiden Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012 07 25 Diakses tanggal 25 Juli 2012 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Oedjang filmindonesia or id dalam bahasa Indonesia Jakarta Yayasan Konfiden Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 05 20 Diakses tanggal 20 Mei 2014 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link RS Fatimah filmindonesia or id dalam bahasa Indonesian Jakarta Yayasan Konfiden Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 07 17 Diakses tanggal 17 July 2014 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Saeroen 19 Juli 1940 Film Kedok Ketawa Pemandangan dalam bahasa Indonesia Jakarta hlm n p Parameter trans title yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link clipping accessed at Sinematek Indonesia Said Salim July 1992 The Rise of the Indonesian Film Industry East West Film Journal 6 2 99 115 ISSN 0891 6780 Untitled Pemandangan dalam bahasa Indonesian Jakarta 7 August 1940 hlm n p Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link clipping accessed at Sinematek Indonesia Untitled Soerabaijasch Handelsblad dalam bahasa Belanda Surabaya 13 September 1940 hlm 7 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013 04 13 Diakses tanggal 5 February 2013 Untitled Tjahaja dalam bahasa Indonesian Bandung 8 August 1944 hlm 2 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 07 28 Diakses tanggal 17 July 2014 Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Pranala luar nbsp Media terkait Kedok Ketawa di Wikimedia Commons Kedok Ketawa di IMDb dalam bahasa Inggris Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kedok Ketawa amp oldid 24247787