www.wikidata.id-id.nina.az
Birute Marija Filomena Galdikas lahir 10 Mei 1946 adalah ahli primatologi aktivis pelestarian alam dan penulis dari beberapa buku mengenai ancaman kepunahan orangutan khususnya orangutan Kalimantan Galdikas dikenal sebagai tokoh pemimpin di area penelitian primata modern terutama orangutan Prof Dr Birute Galdikas pernah mendapatkan penghargaan kalpataru dari Pemerintah Indonesia untuk usahanya di bidang pelestarian alam 1 Sebelum penelitiannya ilmuwan hanya mengetahui sangat sedikit mengenai spesies orangutan 2 Birute Marija Filomena GaldikasLahir10 Mei 1946 umur 78 Wiesbaden JermanDikenal atasStudi dan konservasi tentang orangutanPenghargaanTyler Prize for Environmental Achievement 1997 Daftar isi 1 Awal kehidupan dan pendidikan 2 The Trimate 3 Riset dan advokasi 4 Warisan 5 Pengakuan 6 Referensi 7 Pranala luarAwal kehidupan dan pendidikan suntingGaldikas lahir pada tanggal 10 Mei 1946 di Wiesbaden Jerman Orang tuanya Antanas dan Filomena Galdikas adalah pengungsi Lituania yang melarikan diri dari pengambilalihan Soviet setelah Perang Dunia II Ketika Galdikas berusia dua tahun keluarga tersebut pindah ke Kanada saat Antanas menandatangani kontrak untuk bekerja di pertambangan tembaga di Quebec Tahun berikutnya mereka pindah ke Toronto tempat Galdikas tumbuh Ayahnya bekerja sebagai penambang dan kontraktor Sebagai anak muda kepala Galdikas dipenuhi dengan visi hutan yang jauh dan makhluk eksotis Buku pertama yang dipinjamnya dari Perpustakaan Umum Toronto adalah sebuah cerita tentang seekor monyet kecil nakal bernama Curious George Ketika dia bertambah tua dia tersapu oleh petualangan National Geographic dari Jane Goodall dan Dian Fossey 3 Dia memiliki dua adik laki laki dan seorang adik perempuan 4 5 Pada tahun 1962 keluarga Galdikas pindah lagi pertama ke Vancouver dan kemudian ke California selatan Galdikas mendaftar di University of California Los Angeles di mana dia belajar psikologi arkeologi dan antropologi Pada tahun 1966 dia mendapatkan gelar sarjana di bidang psikologi dan zoologi yang dianugerahi bersama oleh UCLA dan University of British Columbia Dia mendapatkan gelar magister antropologi dari UCLA pada tahun 1969 Selama studi pascasarjana di UCLA Galdikas bertemu dengan ahli paleoantropologi Louis Leakey yang dia dekati tentang mempelajari orangutan di habitat alami mereka Leakey dan National Geographic Society sepakat untuk mendirikan fasilitas penelitian di Kalimantan 4 6 Penelitiannya menjadi dasar studi doktoralnya dan dia meraih gelar doktor dalam bidang antropologi dari UCLA pada tahun 1978 4 The Trimate suntingGaldikas mempelopori studi tentang orangutan seekor kera besar yang berasal dari wilayah Indonesia dan Malaysia Bertekad untuk mempelajari lebih jauh tentang kera merah Galdikas meyakinkan Leakey untuk membantu mengorganisasi penelitiannya walaupun Leaky awalnya tidak yakin Pada tahun 1971 Galdikas bersama seorang fotografer bernama Rod Brindamour yang kemudian menjadi suaminya tiba di Cagar Alam Tanjung Puting di Provinsi Kalimantan Tengah Dipilihnya Galdikas untuk mempelajari orangutan menjadikan Galdikas salah satu dari tiga wanita trio yang dipilih langsung oleh Leakey untuk mempelajari kerabat terdekat manusia kera besar di habitat langsung mereka Trio ini dikenal juga sebagai The Trimates 7 dua orang lainnya adalah Jane Goodall yang mempelajari simpanse dan Dian Fossey yang mempelajari gorila gunung 2 Leakey dan National Geographic Society membantu Galdikas mendirikan kamp penelitiannya untuk melakukan studi lapangan tentang orangutan di Kalimantan Sebelum keputusan Leakey menunjuk Galdikas orangutan kurang begitu dikenal daripada kera besar Afrika Galdikas terus mengembangkan pengetahuan ilmiah tentang perilaku orangutan habitat dan cara makannya Riset dan advokasi suntingPada usia 25 tahun Galdikas tiba di Kalimantan untuk memulai studi lapangan tentang orangutan di lingkungan hutan yang sangat tidak ramah bagi kebanyakan orang Barat Galdika terus menghasilkan banyak kontribusi yang tak ternilai bagi pemahaman ilmiah tentang keanekaragaman hayati Indonesia secara keseluruhan sekaligus membawa orangutan ke perhatian seluruh dunia Saat tiba di Kalimantan Galdikas tinggal dalam kemah primitif yang sangat sederhana dan menamakan tempat tinggalnya sebagai Kemah Leakey dekat dengan Laut Jawa 1 Saat berada di sana ia menemukan berbagai serangga pemakan daging dan lintah penghisap darah 1 Walaupun begitu ia tetap teguh menghadapi banyak cobaan dan tinggal disana selama 30 tahun sembari menjadi advokat yang vokal mengenai orangutan dan pelestarian hutan hujan tempat mereka tinggal yang terus menerus digerus oleh industri kayu penanaman kebun minyak sawit tambang emas dan lainnya 8 Upaya pelestarian Galdikas akhirnya melampaui advokasi dan menuju rehabilitasi untuk banyak orang utan yang kemudian menjadi yatim piatu dan dirawat olehnya Hal ini dikarenakan banyak orang utan yang awalnya adalah binatang peliharaan ilegal menjadi terlalu pintar dan terlalu sulit untuk dirawat oleh pemiliknya 1 Pengabdian Dr Galdikas telah diakui dalam acara televisi yang diselenggarakan oleh Steve Irwin serta Jeff Corwin di Animal Planet Selain itu pentingnya perhatian dan kerja Dr Galdikas untuk melestarikan hutan hujan di Indonesia telah diperkuat oleh artikel biofuel pada tanggal 25 Januari 2007 di The New York Times dan artikel November 2008 di majalah Majalah National Geographic Borneo s Moment of Truth Organisasi Galdikas O F I juga terlibat dalam proyek reboisasi menanam pohon asli di daerah hutan hujan yang sebelumnya hancur Warisan suntingSelagi berkampanye secara aktif atas nama konservasi primata dan pelestarian hutan hujan Galdikas melanjutkan penelitian lapangannya di antara studi terus menerus yang terus berlanjut tentang mamalia yang pernah dilakukan Suaminya Pak Bohap adalah seorang petani padi dari suku Dayak dan direktur program orangutan di Kalimantan Dia juga telah menulis beberapa buku termasuk sebuah memoar yang ditulis lama setelah rekan rekannya Angels menerbitkan karya mereka yang berjudul Reflections of Eden Di dalamnya Galdikas menggambarkan pengalamannya di Camp Leakey dan upaya untuk merehabilitasi orangutan bekas tawanan dan melepaskannya ke hutan hujan Kalimantan Dr Galdikas saat ini adalah seorang profesor di Universitas Simon Fraser di Burnaby British Columbia dan Profesor Luar Biasa di Universitas Nasional di Jakarta Indonesia Dia juga presiden Orangutan Foundation International di Los Angeles California Pengakuan suntingGaldikas telah tampil di Life The New York Times The Washington Post The Los Angeles Times sejumlah film dokumenter televisi dan dua kali tampil di sampul majalah National Geographic 1 Pada tahun 1995 Galdikas diangkat sebagai Pejabat Orde Kanada Bersama dengan rekan Trimate Jane Goodall dan ahli biologi lapangan terkemuka George Schaller Galdikas menerima Tyler Prize for Environmental Achievement pada tahun 1997 untuk penelitian lapangan dan kontribusi seumur hidupnya terhadap kemajuan ilmu lingkungan Penghargaan lainnya termasuk Penghargaan Kalpataru Petugas Petugas Human Origins Science Award Penghargaan Global 500 Perserikatan Bangsa Bangsa 1993 Medali Perayaan Elizabeth II Hero of the Earth 1991 PETA Humanitarian Award 1990 dan Sierra Club Chico Mendes Award 1992 Dia dianugerahi kunci kota Las Vegas Nevada pada tahun 2009 saat dia memberikan presentasi untuk departemen antropologi di U N L V Referensi sunting a b c d e Galdikas Brindamour Birute 1975 Orangutans Indonesia s People of the Forest National Geographic Magazine 148 4 hlm 444 473 Parameter month yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b de Waal Frans 1995 Inggris The New York Times The Loneliest of Apes Periksa nilai url bantuan The New York Times Parameter month yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pfeiff Margo 1993 Mother to the Apes Reader s Digest 143 No 855 127 132 a b c Profile Birute Galdikas www science ca 2015 Diakses tanggal August 14 2015 Gallardo Evelyn 1993 Among the Orangutans The Birute Galdikas Story Chronicle Books hlm 8 9 ISBN 0811804089 Diakses tanggal August 14 2015 Gallardo Evelyn 1993 Among the Orangutans The Birute Galdikas Story Chronicle Books hlm 9 10 ISBN 0811804089 Diakses tanggal August 14 2015 The Vanishing Man of the Forest Galdikas Birute Mary The New York Times January 6 2007 Diakses tanggal 2013 12 14 Robin McDowell 2009 01 18 Palm oil frenzy threatens to wipe out orangutans Associated Press Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009 01 20 Diakses tanggal 2009 01 18 Pranala luar suntingDr Galdikas Official blog Dr Birute Galdikas twitter account International Birute Galdikas charity fund Orangutan org Orangutan Foundation International Does an Orangutan find freedom in the gift of words Do we Diarsipkan 2014 07 23 di Wayback Machine by Susanne Antonetta March 2005 Profile at science ca April 20 2004 Tyler Prize for Environmental Achievement Diarsipkan 2007 08 08 di Wayback Machine awarded to Galdikas in 1997 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Birute Galdikas amp oldid 18615407