www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini ditujukan sebagai artikel untuk topik tingkatan bahasa Sunda Untuk jenis jenis kosakata yang digunakan lihat kata lemes kata lemes pisan kata lemes enteng dan kata sedeng Untuk artikel sebagai bacaan pengantar mengenai penjelasan sistem tingkatan berbahasa Sunda ini lihat Tatakrama bahasa Sunda Hormat aksara Sunda baku ᮠ ᮙᮒ pengucapan bahasa Sunda hɔrˈmat juga disebut sebagai lemes atau kawi adalah salah satu tingkatan bahasa Sunda yang digunakan ketika berbicara kepada ataupun membicarakan orang yang lebih tinggi baik pangkatnya kedudukannya dan umurnya maupun terhadap siapa saja yang dihormati 1 serta untuk membicarakan diri sendiri di hadapan lawan bicara tersebut 2 Tingkatan bahasa ini termasuk ke dalam Tatakrama bahasa Sunda dan posisinya berada di atas bahasa Loma Hormat dalam aksara Sunda Baku Hormat dicirikan dengan penggunaan kosakata lemes yang dikhususkan untuk menghormati lawan bicara kata kata ini dibentuk dengan perubahan vokal konsonan atau bunyi dari sebuah kata loma maupun tercipta dari perubahan kata secara menyeluruh 3 Daftar isi 1 Pembagian 1 1 Versi lama 1 1 1 Luhur 1 1 2 Lemes 1 1 3 Sedeng 1 2 Versi baru 1 2 1 Hormat ka batur 1 2 2 Hormat ka sorangan 1 2 2 1 Penggunaan kata loma 2 Catatan 3 Lihat pula 4 Referensi 4 1 Catatan kaki 4 2 Daftar pustaka 5 Pranala luarPembagian suntingVersi lama sunting nbsp Tatakrama bahasa Sunda versi lama Banyak sekali pendapat mengenai pembagian bahasa Hormat pada Tatakrama bahasa Sunda versi lama Undak Usuk Basa beberapa di antaranya memiliki penyebutan yang berbeda beda tetapi secara garis besar Hormat versi lama saat itu masih disebut sebagai Lemes dibagi menjadi tiga yaitu luhur lemes dan sedeng 4 Catatan pada contoh di bawah kata lemes pisan dicetak tebal dan digarisbawahi kata sedeng dicetak tebal sedangkan kata panengah digarisbawahi Luhur sunting Luhur adalah bahasa hormat yang menggunakan kata lemes dengan campuran kata lemes pisan sehingga bahasa ini juga kerap disebut sebagai bahasa lemes pisan selain itu kata sedeng juga digunakan oleh pembicara untuk merendahkan diri Kata ganti orang pertama yang digunakan adalah abdi dalem atau abdi gusti sedangkan kata ganti orang kedua menggunakan dampal dalem atau dampal gusti 5 Penggunaan luhur biasanya dipakai pada pembicaraan antara seorang hamba dengan Tuhannya seorang bawahan terhadap bupati residen gubernur jenderal dan raja 6 Di bawah ini adalah contoh kalimat yang menggunakan luhur Hing kang serat sayogya mugi kaunjuk hing panjenengan dalem Paduka Kangjeng Bupatos hing Nagara Tengah kang nuju apilenggah hing datulaya panagari Satuhusing serat hing awios kaulanun abdi dalem nyembahkeun sewu bebendu laksa duduka bilih aya tutus langkung kepang halang bobo sapanon carang sapaka tunggul dirarud catang dirumpak rehing abdi dalem kumalacang unjuk uninga ka dampal dalem tanpa dawuhan tawis gumusti mintonkeun budi rehing gaduh pependakan anu parayogi katingali ku salira dampal dalem Anamung mugia dampal dalem henteu jadi rengating galih rehing abdi dalem nyembahkeun piunjuk anu matak ngicalkeun karesmian manah estu miunjuk kajurung ku setya tuhu supados henteu lebet kana paripaos tunggu tutung aya pependakan henteu enggal unjukan 7 Contoh di atas menggunakan kata lemes kata lemes pisan kaunjuk panjenengan dalem apilenggah abdi dalem nyembahkeun unjuk dampal dalem dawuhan galih piunjuk miunjuk dan unjukan dan kata sedeng mugi gaduh dan kajurung 8 Lemes sunting Lemes adalah bahasa hormat yang keseluruhan inti pembicaraannya menggunakan kata lemes Kata ganti yang digunakan dalam bahasa ini adalah abdi atau jisim abdi sim abdi untuk orang pertama sedangkan kata ganti orang kedua menggunakan kata gamparan atau dampal gamparan serta salira 5 Penggunaan lemes biasanya dipakai pada pembicaraan antara seorang pembantu dengan majikannya menak dengan sesama menak dan kalangan rakyat biasa terhadap orang yang belum dikenali atau belum akrab 6 Di bawah ini adalah contoh kalimat yang menggunakan lemes Bilih Ibu parantos palay mangga geura kulem 9 Iraha Engkang sumping 9 Dupi Emang mulih teh cios enjing tea 9 Contoh di atas hanya menggunakan kata lemes kata lemes yang mempunyai padanan dengan kata sedeng di antaranya palay hoyong kulem mondok sumping dongkap mulih wangsul 10 Sedeng sunting Sedeng adalah bahasa hormat yang menggunakan kata lemes enteng dengan campuran kata sedeng Penggunaan sedeng dipakai pada pembicaraan antara orang yang lebih tua terhadap yang lebih muda orang yang sedang menceritakan orang lain yang lebih muda di hadapan orang yang lebih tua dan ketika seorang pembicara sedang menceritakan keadaan dirinya sendiri Kata ganti orang pertama yang digunakan dalam bahasa ini adalah abdi sedangkan kata ganti orang kedua yang digunakan adalah hidep khusus untuk orang yang lebih tua terhadap yang lebih muda atau juragan 11 Di bawah ini adalah contoh kalimat yang menggunakan sedeng Abdi moal tiasa mios ayeuna 9 Tadi dongkapna pun Taslim teh 9 Tanah teh cios dipeserkeun ku pun Karta 9 Contoh di atas menggunakan kata lemes enteng dengan campuran kata sedeng yang digarisbawahi Versi baru sunting nbsp Tatakrama bahasa Sunda versi baru Berdasarkan keputusan Kongres Bahasa Sunda tahun 1988 di Cipayung Bogor Konferensi Internasional Budaya Sunda pertama tahun 2001 di Bandung dan Kongres Bahasa Sunda ke 7 tahun 2001 di Garut bahasa hormat hanya dibagi menjadi dua ragam saja yaitu hormat ka batur dan hormat ka sorangan 12 Hormat ka batur sunting Hormat ka batur adalah bahasa hormat yang tingkatannya paling tinggi di antara ragam bahasa yang lainnya Ragam bahasa ini digunakan ketika berbicara kepada ataupun membicarakan seseorang yang dihormati 13 Hormat ka batur sama seperti lemes pada versi lama Namun kosakata yang digunakan selain menggunakan kata lemes dan kata lemes enteng juga dapat menggunakan kata lemes pisan yang kebanyakan sudah dianggap setara dengan kata lemes yang biasa 2 Selain penggunaan kosakata tersebut hormat ka batur juga memiliki ciri pada istilah kekerabatan bahasa Sunda pancakaki dengan menambahkan kata tuang a sebagai kata ganti kepemilikan orang ketiga di depan kata yang dimaksud misalnya tuang rama ayah paman Anda tuang ibu ibu bibi Anda tuang rayi adik istri Anda tuang raka kakak suami Anda tuang putra anak Anda tuang putu cucu Anda tuang eyang kakek nenek Anda 14 Di bawah ini adalah contoh kalimat yang menggunakan hormat ka batur Pa Dani nembe lebet ka bumina 15 Tuang rai Kang Ahmad mah geulis kacida 15 Kang Dadan mah nuju ngaben langlayangan di lapang 15 Hormat ka sorangan sunting Hormat ka sorangan adalah bahasa hormat yang tingkatannya berada di bawah bahasa hormat ka batur Bahasa ini digunakan untuk membicarakan diri sendiri 12 dalam situasi yang sopan serta bersifat merendahkan diri sendiri dan meninggikan lawan bicara selain itu ragam bahasa ini juga bisa dipakai untuk berbicara dengan pihak kedua atau membicarakan pihak ketiga yang usia dan kedudukannya lebih rendah dari penutur Hormat ka sorangan sama seperti sedeng pada versi lama Kosakata yang digunakan adalah kata sedeng kata panengah dan kata lemes enteng 2 16 Selain penggunaan kosakata tersebut ragam bahasa ini juga memiliki ciri pada istilah kekerabatan bahasa Sunda pancakaki dengan menambahkan kata pun sebagai kata ganti kepemilikan orang pertama di depan kata benda yang dimaksud misalnya pun bapa ayah saya pun biang ibu saya pun paman paman saya pun bibi bibi saya pun adi adik saya pun lanceuk kakak saya pun anak anak saya pun incu cucu saya pun aki kakek saya pun nini nenek saya Di bawah ini adalah contoh kalimat yang menggunakan hormat ka sorangan Pun adi mah nembe kelas dua 15 Abdi mah ke sonten bade ngadu langlayangan 15 Abdi mah teu acan lebet ka kelas margi ngantosan rerencangan 15 Penggunaan kata loma sunting Bila sebuah kata lemes tidak mempunyai padanan kata sedeng dan bukan termasuk kata lemes enteng maka dalam hormat ka sorangan kata yang digunakan adalah kata loma pada contoh di atas kata loma yang digunakan adalah ngadu selain itu kata kata loma lainnya yang sering digunakan dalam hormat ka sorangan di antaranya seperti pada contoh di bawah ini 17 nginum ᮍ ᮔ ᮙ minum hudang ᮠ ᮓ bangun mandi ᮙᮔ ᮓ mandi nangtung ᮔ ᮒ berdiri leumpang ᮜ ᮙ ᮕ berjalan Kata kata di atas mempunyai padanan kata lemes tetapi tidak mempunyai padanan kata sedeng Catatan sunting Sebuah kata ganti kepunyaan yang berbeda dengan kata verba tuang yang bermakna makan Lihat pula suntingTatakrama bahasa Sunda Loma Kata lemes Kata sedeng Kata lemes pisanReferensi suntingCatatan kaki sunting Coolsma 1985 hlm 14 a b c Ardiwinata 1984 hlm 2 Adiwijaya 1951 hlm 61 Kats 1982 hlm 12 a b Kats 1982 hlm 9 13 a b Kats 1982 hlm 11 Sastrahadiprawira amp Wirasutisna 1980 hlm 86 Ardiwinata 1984 hlm 3 4 a b c d e f Nispusobariah 2011 hlm 31 Kats 1982 hlm 7 8 Kats 1982 hlm 13 a b Iskandar amp Sukmara 2014 hlm 8 Iskandar amp Sukmara 2014 hlm 9 Coolsma 1985 hlm 191 a b c d e f Iskandar amp Sukmara 2014 hlm 39 Ardiwinata 1984 hlm 4 Kats 1982 hlm 7 Daftar pustaka sunting Adiwijaya R I 1951 Adegan basa sunda Jakarta J B Wolters OCLC 64694322 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Ardiwinata D K 1984 1916 Tata Bahasa Sunda Diterjemahkan oleh Ayatrohaedi Jakarta Balai Pustaka OCLC 559541903 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Coolsma S 1985 1904 Tata bahasa Sunda Diterjemahkan oleh Wijayakusumah Husein Rusyana Rus Jakarta Djambatan OCLC 13986971 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Iskandar Ishak Sukmara Mara 2014 Tata Krama Basa Sunda Sareng Conto Larapna Dina Kalimah Ciamis CV Tiga Putra ISBN 978 602 7856 05 09 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Galat ISBN yang diabaikan link Kats J Soeriadiraja M 1982 1921 Tata Bahasa dan Ungkapan Bahasa Sunda Diterjemahkan oleh Ayatrohaedi Jakarta Djambatan OCLC 69116948 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Nispusobariah R 2011 Kamampuan Ngalarapkeun Undak Usuk Basa Sunda dina Wacana Dialog Siswa Kelas X MA Al Bidayah Batujajar Kabupaten Bandung Barat Tahun 2011 Tesis S1 Universitas Pendidikan Indonesia http a research upi edu skripsiview php start 7748 Sastrahadiprawira Memed Wirasutisna Haksan 1980 Carita Mantri Jero Jakarta Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah OCLC 15164356 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pranala luar sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Hormat Sundanese register Pedoman Ejaan Bahasa Sunda Yang Disempurnakan Kamus Sunda Indonesia Repositori Kemdikbud Kamus Bahasa Sunda Inggris oleh F S Eringa Konverter Aksara Latin Aksara Sunda di kairaga com Tabel Karakter Unicode Aksara Sunda di unicode table com Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Hormat amp oldid 25459038