www.wikidata.id-id.nina.az
Mas Alimin bin Prawirodirdjo 1889 24 Juni 1964 1 adalah seorang tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia serta tokoh komunis Indonesia Pada 1964 Alimin ditetapkan sebagai salah satu Pahlawan Nasional Indonesia 2 AliminAlimin pada tahun 1947 dengan latar belakang foto yang dimanipulasiSekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis IndonesiaMasa jabatan Juli 1950 Januari 1951PresidenSukarnoPendahuluSardjonoPenggantiD N AiditInformasi pribadiLahir1889 1889 Surakarta Hindia BelandaMeninggal24 Juni 1964 1964 06 24 umur 74 75 Jakarta IndonesiaKebangsaanIndonesiaPartai politikInsulindeIndische Sociaal Democratische Vereeniging ISDV Partai Komunis IndonesiaSuami istriHajjah MariahHubunganMenikahAnak2ProfesiEditor jurnal Modjopahit Daftar isi 1 Riwayat hidup 1 1 Masa anak anak 1 2 Remaja 1 3 Bergabung dengan partai komunis 2 Gelar pahlawan nasional 3 Lihat pula 4 ReferensiRiwayat hidup SuntingMasa anak anak Sunting Mas Alimin Prawirodirjo dilahirkan dari keluarga miskin di Surakarta pada tahun 1889 Saat Alimin masih anak anak seorang Belanda bernama G A J Hazeu yang saat itu menjabat Penasihat Urusan Pribumi memberikan beberapa keping uang Alimin membagi bagikan uang ini kepada teman teman sepermainannya Hal ini menarik hati dari G A J Hazeu yang kemudian mengangkat Alimin sebagai anak angkatnya dan kemudian disekolahkan di sekolah Eropa di Betawi dengan harapan nantinya Alimin akan bekerja sebagai pegawai pemerintah alih alih Alimin malah masuk ke dunia politik dan menjadi jurnalis 3 Remaja Sunting Sejak remaja Alimin telah aktif dalam pergerakan nasional Semula ia menjadi wartawan koran Djawa Moeda dan bergabung dengan Budi Utomo Saat kemunculan Sarekat Islam yang lebih jelas garis perlawanannya dengan politik pemerintahan kolonial Alimin bergabung dengan organisasi tersebut dan pernah tinggal di rumah kost milik H O S Tjokroaminoto Setelah itu bersama seorang dokter muda Tjipto Mangoenkoesoemo ia bergabung dengan Insulinde dan juga sebagai editor di jurnal bernama Modjopahit di Batavia Ia juga aktif mengorganisir para buruh pelabuhan dan pelaut dan turut mendirikan Sarekat Buruh Pelabuhan dulu namanya Sarekat Pegawai Pelabuhan dan Lautan Bergabung dengan partai komunis Sunting Ketika organisasi komunis pertama di Indonesia bernama Indische Sociaal Democratische Vereeniging ISDV lahir Alimin bergabung di situ Belakangan organisasi itu menjadi Partai Komunis Indonesia Dia menjadi pimpinan wilayah Jakarta sejak 1918 3 Menurut Robert Cribb dalam Para Jago dan Kaum Revolusioner Jakarta 1945 1949 2010 Alimin yang bergerak di Pelabuhan Tanjung Priok juga berhubungan dengan jawara Banten Belakangan PKI wilayah Jakarta dengan sadar merekrut para jawara itu dalam pergerakan Sikap militansi dan solidaritas kaum jagoan dari dunia hitam itu memberi perlindungan bagi PKI dari gangguan penjahat lain yang disewa oleh penguasa kolonial maupun kaum kapitalis industri sekitar Jakarta 3 Pada awal 1926 sebagai pimpinan PKI Alimin pergi ke Singapura untuk berunding dengan Tan Malaka dalam rangka menyiapkan pemberontakan Tapi sebelum Alimin pulang pemberontakan sudah meletus 12 November 1926 Alimin dan Musso ditangkap oleh polisi Inggris Setelah ia keluar dari penjara Alimin pergi ke Moskwa dan bergabung dengan Komintern Alimin tidak lama di sana karena bertemu dengan Ho Chi Minh dan diajak ke Guangzhou Pada saat itu ia terlibat secara ilegal untuk mendidik kader kader komunis di Vietnam Laos dan Kamboja untuk melawan penjajah dan merebut kemerdekaan dari jajahan Prancis Ketika Jepang melakukan agresi terhadap Cina Alimin pergi ke daerah basis perlawanan di Yenan dan bergabung bersama tentara merah di sana Ia pulang ke Indonesia pada tahun 1946 yaitu setelah Republik Indonesia diproklamasikan Dia kembali bergabung dengan PKI sebagai tokoh senior Sempat menjadi anggota konstituante pada era Orde Lama 4 Ia pernah bertemu dengan Sri Sultan Hamengkubuwono IX pada tahun 1946 bahkan memberikan hormat takzim kepadanya dan memberikan buku Das Kapital seperti yang dimintakan Sri Sultan kepadanya 5 Ketika D N Aidit mendirikan kembali PKI secara legal pada awal tahun 1950 an dan kemudian menjadi Ketua Komite Sentral Alimin termasuk tokoh komunis yang tidak diindahkannya Namun Alimin masih banyak didatangi oleh para pengikutnya sampai dengan saat meninggalnya pada tahun 1964 Gelar pahlawan nasional SuntingSetelah tidak lagi aktif di PKI Alimin menikah dengan Hajjah Mariah dan dikaruniai dua orang putra yaitu Tjipto dan Lilo dan ia tinggal di Jakarta hingga wafatnya pada tahun 1964 Pada saat wafatnya Alimin Soekarno Presiden RI pertama menganugerahkan gelar pahlawan nasional berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 163 tanggal 26 Juni 1964 dan dimakamkan di TMP Kalibata 3 Lihat pula SuntingTan Malaka Insulinde partai politik Referensi Sunting Utamakan Persatuan dan Dialog Diarsipkan 2011 01 17 di Wayback Machine Copyright c 2002 2010 Situs Tokoh Indonesia 2 Oktober 2010 Diakses 2 Februari 2011 Pahlawan Center Alimin a b c d Sumandoyo Arbi Tokoh PKI di TMP Kalibata Tirto id Diakses tanggal 2020 06 03 Fadillah Angga Yudha Pratomo Ramadhian Fadillah Ramadhian Fadillah Ramadhian ed Dicap komunis orang orang berjasa ini lenyap dari buku sejarah Merdeka com Diakses tanggal 2020 06 03 Sultan Hamengkubuwono IX dan Alimin Historia Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia 2022 06 21 Diakses tanggal 2022 11 21 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Alimin amp oldid 23757648