www.wikidata.id-id.nina.az
Agastya Tamil அகத த யர Akattiyar Sanskerta अगस त य Melayu Anggasta Thai Akkhot adalah seorang resi dari India Selatan Di dalam sejarah penyebaran Agama Hindu Resi Agastya adalah sangat terkenal jasa jasanya Menurut pustaka Purana dan Mahabharata dia lahir di Kasi Benares sebagai penganut Siwa yang taat 1 Arca Resi Agastya dari Bihar India Agastya digambarkan sebagai sosok resi yang berjanggut dan berperut buncit Patung Agastya dari Candi Banon Museum Nasional Oleh karena kebesaran dan kesucian Maha Rsi Agastya maka juga disebut Batara Guru sebagai perwujudan Siwa di dunia mengajarkan dharma 1 Di dalam sejarah agama Hindu di Indonesia Maha Rsi Agastya disucikan namanya dalam prasasti prasasti dan kesusastraaan kesusastraan kuno Yang terdahulu sekali menyebut nama dia ialah Prasasti Dinoyo di Jawa Timur Tahun Saka 682 di mana seorang raja bernama Gajayana membuat pura suci yang sangat indah untuk Maha Rsi Agastya dengan maksud untuk memohon kekuatan suci untuk mengatasi kekuatan yang hebat Daftar isi 1 Kehidupan 1 1 Kelahiran Agastya 1 2 Perjalanan ke selatan 1 3 Pernikahan dengan Lopamudra 2 Catatan Mengenai Pengaruh di Asia Tenggara 3 Pertapaan 4 Referensi 5 Pranala luarKehidupan SuntingKelahiran Agastya Sunting Riwayat kehidupan Agastya tidak diceritakan secara kronologis namun tersebar dalam berbagai literatur Agastya merupakan anak dari Pulastya 2 Catatan lain menyatakan bahwa Agastya lahir dari dalam kendi tanah dari setelah dilakukan yadnya oleh Dewa Baruna dan Dewa Mitra yang memunculkan Dewi Urwasi Kelahiran Agastya juga dibarengi oleh kelahiran kembarannya Wasista Kemunculan mereka dari kendi tanah membuat keduanya dikenal juga sebagai kumbhayoni atau maitrawaruni yang berarti lahir dari kendi 3 Agastya tumbuh dengan tubuh yang pendek Ia kemudian mempelajari Weda dan berbagai senjata gaib Kemampuannya bertambah dan semakin mahir 4 Perjalanan ke selatan Sunting Disebutkan dalam Ramayana oleh cerita Rama kepada Sita Agastya melakukan perjalanan ke selatan India dan tinggal di sana Gunung Windya diceritakan memiliki rasa iri pada Gunung Himalaya sehingga puncaknya menutupi langit dan mempersulit makhluk hidup untuk melewatinya Agastya kemudian datang dan meminta ijin untuk melewatinya dan meminta gunung tersebut untuk menunduk selama ia berjalan di atasnya Agastya memilih untuk tinggal dan gunung tersebut diceritakan masih menunggu Agastya lewat Selain itu selama tinggal di sana Agastya juga membunuh dua iblis yang memakan korban 9 000 orang 5 Keberadaan Agastya di selatan dipercaya untuk menjaga keseimbangan bumi bersama dengan dewa lainnya yang tersebar di penjuru bumi lainnya Pernikahan dengan Lopamudra Sunting Agastya juga memiliki seorang istri bernama Lopamudra Dalam Mahabharata Lopamudra dikenal sebagai hasil tangan Agastya yang dibuat dari berbagai bagian paling indah dari hewan Mengetahui bahwa Raja Widarbha tidak dikaruniai anak sang petapa memberikan perempuan tersebut sebagai anak raja 6 Saat raja mengetahui bahwa sudah saatnya Putri Lopamudra untuk menikah ia mencari nasihat Agastya Kemudian petapa tersebut meminang Putri Lopamudra Walaupun ayahnya sungkan tetapi dengan rela hati Lopamudra menerima pinangan Agastya dan keduanya melangsungkan pernikahan Sebagai seorang petapa Agastya meminta Lopamudra untuk hidup sederhana dan meninggalkan kekayaannya 7 Suatu saat Agastya ingin tidur bersama Lopamudra dan memenuhi janjinya kepada nenek moyangnya namun Lopamudra menolak Lopamudra meminta suaminya untuk memberikannya kekayaan seperti yang dimiliki ayahnya 8 Meskipun menurut Agastya hal tersebut bertentangan dengan kesederhanaan petapa tetapi demi memenuhi janjinya pada nenek moyangnya ia berusaha memenuhi keinginan Lopamudra 9 Untuk memenuhi hal tersebut ia menemui tiga raja yakni Srutarwa Bradnashva dan Trasadasyu namun ketiganya tidak memiliki kekayaan yang cukup untuk dibagikan kepadanya 10 Bersama tiga raja ia pergi menemui Illwala Keempat tamu disuguhi daging yang merupakan Batapi saudaranya Mengetahui apa yang ada di balik sajian tersebut ketiga raja menjadi sedih dan putus asa tetapi Agastya meyakinkan mereka dengan memakan seluruh sajian Ketika waktu makan selesai Ilwala memanggil saudaranya untuk keluar tetapi Agastya hanya melepaskan tawa dan mengatakan bahwa ia sudah mencerna Batapi Hal tersebut membawa kesedihan bagi Illwala tetapi ia tetap memberikan apa yang dicari oleh keempat tamunya Tiga raja dan sang petapa kemudian kembali dengan emas dan harta benda lainnya 11 Setelah Agastya menunjukkan apa yang ia dapat ia kemudian tidur dengan Lopamudra dan dikaruniai anak yakni Dredhasyu Catatan Mengenai Pengaruh di Asia Tenggara SuntingTokoh Agastya memegang peranan penting dalam penyebaran agama Hindu di Asia Tenggara terutama Jawa Indonesia Hal ini dikuatkan dengan keberadaan Prasasti Dinoyo yang diperkirakan dibuat pada Tahun Saka 682 Dalam prasasti disebutkan mengenai pembangunan tempat tinggal untuk Rsi Agastya Prasasti lain yang mencatat mengenai keberadaan Agastya yakni Prasasti Porong Prasasti ini berisi tentang beberapa nama lain yang disematkan pada Agastya Selain itu juga nama petapa ini juga tercatat di Ratu Boko 12 Selain prasasti terdapat beberapa teks yang memperkuat pengaruh keberadaan Agastya dalam penyebaran agama Kakawin Hariwangsa menyebutkan keberadaan Agastya sebagai penuntun dari Raja Jayabaya Hal ini menunjukkan adanya hubungan antara penganut Wisnu dan Siwa sebagai bentuk pendewasaan dari raja tersebut 12 Selain itu teksAgastyaparwa yang ditulis dalam Bahasa Jawa Kuno dan Bahasa Sanskerta Isinya berupa pertanyaan Dreshasyu yang mewakili seorang siswa kepada ayahnya yang mewakili seorang guru mengenai alasan manusia naik ke surga atau ke neraka Teks ini dibuat dengan format yang mirip dengan percakapan di India Beberapa bangunan di Asia Tenggara juga menunjukkan pengaruh Agastya lewat patung dan ukiran Candi Prambanan yang terletak di Jawa Tengah memiliki patung Agastya yang dapat ditemukan di sebelah selatan komples candi 13 Pertapaan SuntingDalam beberapa purana disebutkan Agastya memiliki beberapa pertapaan seperti Agastyapuri dan Akolha di sekitar Nashik Kolhapur Maharashtra Sarai Aghat Uttar Pradesh Agastya Kuta Gunung Trinelveli Agastyamuni Gharwal dan beberapa lokasi di selatan India 4 Referensi Sunting a b BPCB Jateng 2 Maret 2016 Agastya Indonesiana Diakses tanggal 5 Agustus 2020 Viswanathan Priya 2020 01 16 Ancient Rishis of India Part 2 Kanva Kapila Kashyapa Lopamudra Markandeya Parashara Parashurama Pulastya Valmiki Vasishtha Vishvamitra Vyasa Dolls of India dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2020 08 07 Goodman Hananya 2012 02 01 Between Jerusalem and Benares Comparative Studies in Judaism and Hinduism dalam bahasa Inggris SUNY Press hlm 218 ISBN 978 1 4384 0437 0 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Garg Gaṅga Ram 1992 Encyclopaedia of the Hindu World dalam bahasa Inggris Concept Publishing Company hlm 199 ISBN 978 81 7022 374 0 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Buck William 1981 Ramayana dalam bahasa Inggris University of California Press hlm 138 139 ISBN 978 0 520 22703 3 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan The Mahabharata Book 3 Vana Parva Tirtha yatra Parva Section XCVI www sacred texts com Diakses tanggal 2020 08 08 Lopamudra www mythfolklore net Diakses tanggal 2020 08 07 Leslie Julia 2014 02 04 Myth and Mythmaking Continuous Evolution in Indian Tradition dalam bahasa Inggris Routledge hlm 34 ISBN 978 1 136 77881 0 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan The Mahabharata Book 3 Vana Parva Tirtha yatra Parva Section XCVII www sacred texts com Diakses tanggal 2020 08 08 Pelissero Alberto 2018 Jain Pankaj Sherma Rita Khanna Madhu ed Hinduism and Tribal Religions dalam bahasa Inggris Dordrecht Springer Netherlands hlm 1 3 doi 10 1007 978 94 024 1036 5 551 1 ISBN 978 94 024 1036 5 The Mahabharata Book 3 Vana Parva Tirtha yatra Parva Section XCIX www sacred texts com Diakses tanggal 2020 08 08 a b Gonda Jan 1975 01 01 Handbook of Oriental Studies Section 3 Southeast Asia Religions Religionen dalam bahasa Inggris BRILL hlm 13 ISBN 978 90 04 04330 5 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Ooi Keat Gin 2004 Southeast Asia A Historical Encyclopedia from Angkor Wat to East Timor dalam bahasa Inggris ABC CLIO hlm 1101 ISBN 978 1 57607 770 2 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pranala luar Sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Agastya Inggris Home of God Natarajar Inggris Agasthiar org pranala nonaktif permanen Inggris Agnisiksha org Inggris Folklore and Astronomy Agastya a sage and a star Inggris Podcast on Agastya with recitation of his Aditya Hridayam and Lalitha Trishati Diarsipkan 2008 12 01 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Agastya amp oldid 19422495