www.wikidata.id-id.nina.az
Dr H Abdoellah Ahmad lahir di Padang Panjang 1878 meninggal di Kampung Jati Padang 24 November 1933 pada umur 55 tahun 1 adalah seorang ulama reformis yang turut membidani lahirnya perguruan Sumatra Thawalib di Sumatera Barat 2 Ia merupakan anak dari Haji Ahmad ulama Minangkabau yang juga seorang pedagang dan seorang ibu yang berasal dari Bengkulu Bersama Abdul Karim Amrullah ia menjadi orang Indonesia terawal yang memperoleh gelar doktor kehormatan dari Universitas Al Azhar di Kairo Mesir Abdullah AhmadDuduk dari kanan Syekh Daud Rasyidi Syekh Djamil Djambek Syekh Sulaiman Ar Rasuli Inyiak Canduang Syekh Ibrahim Musa Inyiak Parabek Syekh DR Abdullah AhmadAbdullah AhmadBiografiKelahiran1878 Kota Padang PanjangKematian2 November 1933 54 55 tahun Data pribadiKelompok etnikMinangkabauAgamaIslamKegiatanPekerjaanWartawan dan ulama Daftar isi 1 Kehidupan awal 2 Kiprah 3 Gelar doktor kehormatan 4 ReferensiKehidupan awal suntingAbdullah menyelesaikan pendidikan dasarnya pada sebuah sekolah pemerintah dan sedari kecil memperoleh pendidikan agama dari ayahnya Syekh Ahmad Alang Lawas Padang Pada tahun 1895 Abdullah Ahmad pergi ke Mekkah dan kembali ke Indonesia pada tahun 1899 3 Sekembalinya dari Mekkah ia segera mengajar di Padang Panjang sembari memberantas bid ah dan tarekat Ia tertarik pula untuk menyebarkan pemikiran pembaruan melalui publikasi dengan menjadi agen dari berbagai majalah pembaruan seperti Al Imam di Singapura dan Al Ittihad dari Kairo Pada tahun 1906 Abdullah Ahmad pindah ke Padang untuk menjadi guru menggantikan pamannya Syekh Gapuak yang meninggal dunia Di Padang ia mengadakan tablig dan pertemuan tentang masalah agama dan mendirikan jemaah Adabiyah beberapa tahun kemudian Di samping itu ia memberikan pengajian pada orang dewasa Pengajiannya dilakukan dua kali seminggu secara bergantian dari rumah ke rumah 3 4 Kiprah suntingTidak diperolehnya pendidikan yang sistematis oleh semua anak anak pedagang di Padang menginspirasi Abdullah Ahmad membuka sekolah Adabiyah pada tahun 1909 Abdullah Ahmad sangat aktif menulis bahkan ia menjadi ketua persatuan wartawan di Padang pada tahun 1914 Ia mempunyai hubungan yang erat dengan pelajar pelajar sekolah menengah di Padang dan sekolah dokter di Jakarta serta memberikan bantuan dalam kegiatan Jong Sumatranen Bond Abdullah Ahmad menjadi pendiri majalah Al Munir yang terbit di Padang pada tahun 1911 sampai 1916 5 Tahun 1913 dia mendirikan majalah berita Al Akhbar dan pada tahun 1916 menjadi redaktur bidang agama majalah Al Islam yang diterbitkan Sarekat Islam di Surabaya 6 Gelar doktor kehormatan suntingPengetahuannya tentang agama sangat mendalam dan diakui oleh ulama ulama Timur Tengah pada konferensi khilafat di Kairo tahun 1926 Pengakuan itu dibuktikan dengan pemberian gelar kehormatan dalam bidang agama sebagai doktor fid din 3 4 Majalah Sinar Sumatra edisi 16 September 1926 memuat pemberitahuan sekaitan dengan syukuran gelaran doktor kehormatan yang diterima Abdullah Ahmad di Padang 7 Referensi sunting https niadilova wordpress com 2019 03 22 ppm 185 dr h abdoellah ahmad wafat 24 november 1933 Sumatera Thawalib Sekolah Modern Islam Pertama di Indonesia JPNN Retrieved November 29 2017 a b c Abdullah Ahmad dan Modernisasi Islam di Minangkabau Sindo News Retrieved November 29 2017 a b Abdullah Ahmad Orang Indonesia Pertama Mendapat Doktor Honoris Causa Universitas Al Azhar Mesir Berdarah Minang Diarsipkan 2019 12 25 di Wayback Machine Kabarantau Retrieved November 29 2017 Ricklefs Merle Calvin 2001 A History of Modern Indonesia Since C 1200 Stanford University Press hlm 214 Hikayat Media Massa Islam di Nusantara Republika Online web archive org 2019 09 02 Archived from the original on 2019 09 02 Diakses tanggal 2019 09 02 Pemeliharaan CS1 Url tak layak link https opac perpusnas go id uploaded files dokumen isi3 Bentuk 20Mikro Sinar Sumatra 1926 09 16 001 pdf Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Abdullah Ahmad amp oldid 24341730