www.wikidata.id-id.nina.az
Surat Paulus yang Kedua kepada Jemaat di Tesalonika adalah salah satu kitab yang umumnya dipandang sebagai salah satu surat yang kedua dari dua surat kepada jemaat di kota Tesalonika yang termuat dalam bagian Perjanjian Baru di Alkitab Kristen 1 2 3 Kota Tesalonika yang namanya secara populer dipakai untuk menyebut surat ini merupakan ibu kota dari Makedonia sebuah provinsi dalam Kekaisaran Romawi 1 2 3 Paulus merupakan pendiri Jemaat di Tesalonika khususnya setelah ia meninggalkan Filipi 1 2 3 Reruntuhan Kota Tesalonika Daftar isi 1 Latar belakang 1 1 Penulis 1 2 Keadaan Jemaat 2 Waktu penulisan 3 Ayat ayat terkenal 4 Struktur surat 5 Isi 5 1 Tentang ketabahan menghadapi penganiayaan 5 2 Menyikapi ajaran sesat dan parousia 5 3 Ajaran ajaran 5 4 Berdoa dan bekerja 6 Lihat pula 7 ReferensiLatar belakang SuntingPenulis Sunting Rasul Paulus umumnya diyakini sebagai penulis asli surat ini 4 Dalam 2 Tesalonika 1 1 disebutkan bahwa surat ini berasal dari Paulus beserta dua orang rekan sekerjanya yakni Silwanus dan Timotius 5 Berdasarkan anggapan bahwa surat ini ditulis pada abad ke 2 sejumlah pakar Perjanjian Baru modern meragukan bahwa surat ini benar benar ditulis oleh Paulus dengan beberapa alasan dan menggolongkan surat ini bersama sama enam surat surat Paulus lain yaitu Surat Efesus Kolose 1 dan 2 Timotius serta Titus sebagai surat surat deutero Paulus Sebutan deutero Pauline tulisan seorang Paulus kedua diberikan karena diduga bahwa penulis surat ini bukan Paulus melainkan muridnya atau paling tidak orang yang menganut teologinya sehingga kemungkinan merupakan suatu pseudopigrafa yang dengan sengaja memakai nama Paulus sebagai penulisnya 6 Keadaan Jemaat Sunting Gambaran jemaat dalam surat 2 Tesalonika ini dianggap berbeda dengan gambaran jemaat dalam surat yang pertama 7 Pada Surat 2 Tesalonika Paulus berhadapan dengan para penganut bidah yang menyampaikan kedatangan hari Tuhan parousia telah tiba 2 Tesalonika 2 2 membuat jemaat kebingungan mendengar pemberitaan seperti itu 7 Melihat keadaan demikian penulis bermaksud menanggapi hal itu Melalui surat ini diharapkan jemaat tetap melanjutkan kegiatan sehari hari seperti biasanya sambil tetap melaksanakan kewajiban sebagai orang Kristen 8 Dalam jemaat juga berkembang ajaran yang tidak memedulikan tubuh sarx daging karena menganggap diri telah disempurnakan dalam roh Ajaran demikian membuat jemaat kemudian lebih senang dengan cara hidup yang malas malasan dan kurang memperhatikan ketertiban 7 Waktu penulisan SuntingSurat ini umumnya diyakini ditulis antara tahun 50 51 M 9 10 Pendapat lain memberi perkiraan tahun 48 49 11 Ayat ayat terkenal Sunting2 Tesalonika 2 7 8 Karena secara rahasia kedurhakaan telah mulai bekerja tetapi sekarang masih ada yang menahan Kalau yang menahannya itu telah disingkirkan 2 8 pada waktu itulah si pendurhaka baru akan menyatakan dirinya tetapi Tuhan Yesus akan membunuhnya dengan napas mulut Nya dan akan memusnahkannya kalau Ia datang kembali 2 Tesalonika 2 15 Sebab itu berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran ajaran yang kamu terima dari kami baik secara lisan maupun secara tertulis 2 Tesalonika 3 10 Sebab juga waktu kami berada di antara kamu kami memberi peringatan ini kepada kamu jika seorang tidak mau bekerja janganlah ia makan Struktur surat SuntingSecara garis besar struktur Surat Paulus yang Kedua kepada Jemaat di Tesalonika adalah sebagai berikut 12 1 Salam 1 1 2 2 Ucapan syukur dan doa 1 13 12 Ucapan syukur 1 3 5 Penghakiman Allah 1 6 10 Doa bagi jemaat di Tesalonika 1 11 12 3 Tentang hari Tuhan atau Kedatangan Kedua Yesus Kristus 2 1 12 Hari Tuhan yang belum tiba 2 1 2 Tentang pemberontakan manusia 2 3 12 4 Ucapan terima kasih dan dorongan Paulus bagi jemaat 2 13 17 5 Kesetiaan Allah 3 1 5 6 Kedisiplinan hidup tentang ketidaktaatan manusia 3 6 15 Isi SuntingTentang ketabahan menghadapi penganiayaan Sunting Masalah penganiayaan yang dialami jemaat di Tesalonika membuat mereka merasakan penderitaan Melalui surat ini penulis kemudian hadir sebagai seorang motivator yang terus mengingatkan jemaat agar tetap tabah dan memberikan motivasi melalui ucapan syukur Dalam ucapan syukur tersebut Paulus menyampaikan perasaan sukacitanya atas iman yang dimiliki jemaat yang dinilainya semakin bertambah 1 3 4 Paulus juga menjelaskan kepada jemaat bahwa penderitaan yang sedang mereka rasakan menegaskan adanya maksud dari Allah di balik semua penderitaan yang mereka rasakan 4 Menyikapi ajaran sesat dan parousia Sunting Dalam surat yang kedua ini pemberitaan tentang hari Tuhan parousia telah menjadi masalah pelik walaupun tidak disebutkan siapa orang orang yang menyebarkan kabar tentang kedatangan Yesus yang kedua Paulus menanggapinya dengan menuliskan kepada jemaat di Tesalonika bahwa mereka telah salah memahami pemberitaan seputar kedatangan tersebut Ia mengingatkan jemaat agar tetap berpegang teguh pada ajaran ajaran yang ia sampaikan sembari tetap menantikan hari ketika Yesus akan datang kembali dari surga Namun Paulus juga menyatakan bahwa sebelum hari Tuhan tiba akan ada tanda tanda yang mendahuluinya dan mencapai puncaknya pada hari tersebut 4 Ajaran ajaran Sunting Dalam 2 Tesalonika 2 15 Paulus menginstruksikan jemaat supaya berpegang teguhlah pada tradisi tradisi bahasa Yunani paradoseis bahasa Latin traditiones yang kami ajarkan kepadamu baik dengan kata kata maupun dengan surat 13 Mengutip ayat ini dalam Tentang Roh Kudus karyanya Basilius Agung menuliskan Tradisi tradisi ini telah disampaikan dari mulut ke mulut dari Paulus ataupun dari rasul rasul yang lain tanpa harus dituliskan 14 dan menyebutkan pengakuan iman Trinitarian sebagai salah satu contoh tradisi tak tertulis 15 Sirilus dari Yerusalem menuliskan pandangan serupa dalam Pengajaran Kateketik karyanya berpendapat bahwa tradisi tradisi yang dinyatakan Paulus itu Alkitab TB menyebutnya ajaran ajaran harus dilestarikan dan diingat setidaknya dalam bentuk Kredo Pengakuan Iman 14 Dalam khotbahnya tentang ayat ini Yohanes Krisostomus membedakan tradisi lisan dari tradisi tertulis 16 Pada saat itu tradisi lisan telah didefinisikan sebagai tradisi dan tradisi tertulis sebagai Kitab Suci bersama sama disatukan dalam autentisitas asal mula rasuli keduanya 17 Everett Ferguson mengatakan bahwa pengacuan Paulus pada tradisi mengindikasikan kalau apa yang disampaikan berasal dari Tuhan 13 dan John Stott menyebut tradisi itu bahasa Yunani paradosis paradosis sebagai tradisi rasuli 18 Berdoa dan bekerja Sunting Paulus menasihatkan jemaat agar menjauhkan diri dari orang orang yang sudah tidak mau bekerja lagi 2 Tesalonika 3 6 dan mendorong mereka untuk tetap giat dalam bekerja Nasihat demikian juga disampaikan Paulus dalam surat yang terdahulu namun dalam surat ini Paulus semakin memotivasi jemaat agar mengikuti nasihatnya Yang dimaksudkan Paulus adalah mengikuti teladannya yang tetap berusaha dan berjerih payah siang malam selain melaksanakan tugas utamanya sebagai pemberita Injil Dengan demikian jemaat diajarkan supaya dalam menantikan kedatangan Yesus yang kedua tidak hanya dengan berdoa tetapi juga dengan giat bekerja Dalam 2 Tesalonika 3 10 Paulus menegaskan bahwa jika seorang tidak mau bekerja janganlah ia makan 4 Lihat pula SuntingSurat 1 Tesalonika Surat surat PaulusReferensi Sunting a b c Arnnold E Airhart 1969 Beacon Bible Commentary Vol IX USA Beacon Hill Press 433 438 a b c F F Bruce 1982 Word Biblical Commentary 1 amp 2 Thessalonians USA Word Books Publisher xix xxvii a b c W R F Brown 2007 Kamus Alkitab Jakarta Gunung Mulia 447 448 a b c d Samuel Benyamin Hakh 2010 Perjanjian Baru Sejarah Pengantar dan Pokok pokok Teologisnya Bandung Bina Media Informasi hlm 182 2 Tesalonika 1 1 Bambang Subandrijo 2010 Menyingkap Pesan pesan Perjanjian Baru 1 Bandung Bina Media Informasi hlm 152 a b c Willi Marxsen 2006 Pengantar Perjanjian Baru Pendekatan Kritis terhadap masalah masalahnya Jakarta BPK Gunung Mulia hlm 32 33 Dianne Bergant Robert Karris 2002 Tafsir Alkitab Perjanjian Baru Jogjakarta Kanisius hlm 379 John Arthur Thomas Robinson 1919 1983 Redating the New Testament Westminster Press 1976 369 halaman ISBN 10 1 57910 527 0 ISBN 13 978 1 57910 527 3 W G Kummel Introduction to the New Testament Heidelberg i963 ET 1966 21975 A Harnack Geschichte der altchristlichen Litteratur bis Eusehius Leipzig 1893 7 vol II Leon Morris ed 1984 The epistle of Paul to the Thessalonians An Introduction and commentary Grand Rapids William Eerdmans Publishing hlm 115 a b Rombs Ronnie J Hwang Alexander Y ed 2010 Tradition and the Rule of Faith in the Early Church Washington D C Catholic University of America Press hlm 8 a b Thiselton Anthony C 2011 1 and 2 Thessalonians Through the Centuries John Wiley amp Sons ISBN 9781444390148 Rombs 2010 p 27 Rombs 2010 p 28 Walker Andrew Bretherton Luke ed 2013 Remembering Our Future Explorations in Deep Church Wipf and Stock Publishers hlm 67 68 ISBN 9781620328354 Stott John R W 1991 The Gospel amp the End of Time The Message of 1 amp 2 Thessalonians InterVarsity Press hlm 77 ISBN 9780830817498 Surat Paulus yang Kedua kepada Jemaat di TesalonikaSurat surat PaulusDidahului oleh Surat 1 Tesalonika Perjanjian BaruAlkitab Diteruskan oleh Surat 1 Timotius Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Surat Paulus yang Kedua kepada Jemaat di Tesalonika amp oldid 21360636