Stasiun Kedunggedeh (KDH) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Bojongsari, Kedungwaringin, Bekasi. Stasiun yang terletak pada ketinggian +14 m ini termasuk Daerah Operasi I Jakarta dan merupakan stasiun kereta api yang berlokasi paling timur di Kabupaten Bekasi dan Jabodetabek. Stasiun ini memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 2 dan 3 merupakan sepur lurus.
LW03LJ03
| |||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Stasiun Kedunggedeh, September 2022 | |||||||||||||||||||||||||||
Lokasi | Jalan Raya Pasar Bojong Bojongsari, Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat 17540 Indonesia | ||||||||||||||||||||||||||
Ketinggian | +14 m | ||||||||||||||||||||||||||
Operator | KAI Commuter | ||||||||||||||||||||||||||
Letak dari pangkal | km 56+621 lintas Jakarta–Jatinegara–Cikampek | ||||||||||||||||||||||||||
Jumlah peron | 4 (satu peron sisi dan tiga peron pulau yang sama-sama agak rendah) | ||||||||||||||||||||||||||
Jumlah jalur | 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus) | ||||||||||||||||||||||||||
Informasi lain | |||||||||||||||||||||||||||
Kode stasiun |
| ||||||||||||||||||||||||||
Klasifikasi | III/kecil | ||||||||||||||||||||||||||
Operasi layanan | |||||||||||||||||||||||||||
Commuter Line (Walahar dan Jatiluhur)
| |||||||||||||||||||||||||||
Fasilitas dan teknis | |||||||||||||||||||||||||||
Fasilitas | |||||||||||||||||||||||||||
Tipe persinyalan |
| ||||||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||||||
Lokasi pada peta | |||||||||||||||||||||||||||
Di sebelah timur stasiun ini terdapat Sungai Citarum. Dahulu di antara stasiun ini dan Stasiun Lemahabang terdapat Stasiun Rengasbandung yang kini sudah tidak beroperasi lagi.
Sejak Desember 2021, sistem persinyalan elektrik yang lama produksi Alstom telah diganti dengan yang baru produksi PT Len Industri.
Layanan kereta api Sunting
Lokal (Commuter Line) Sunting
Nama kereta api | Relasi | Keterangan | |
---|---|---|---|
LW Commuter Line Walahar | Cikarang | Purwakarta | – |
LW Commuter Line Jatiluhur | Cikampek |
Insiden Sunting
Pada tanggal 3 November 2009 pukul 22.30, KA Argo Bromo Anggrek mogok di Stasiun Kedunggedeh. Akibatnya, ratusan penumpang telantar selama 2 jam.
Galeri Sunting
Referensi Sunting
- Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
- ^ (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
- Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). (PDF) dari versi asli tanggal 2020-02-27. Diakses tanggal 2020-05-09.
- Dwi, Setiady (2021-12-21). "Sering Gangguan, Sistem Persinyalan KA Lintas Cikampek Diperbarui - Suara Merdeka". Merdeka.com. Diakses tanggal 2022-07-23.
- wah, ed. (2009-11-03). "KA Argo Anggrek Mogok 2 Jam di Karawang". Kompas.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-11-06.
Stasiun sebelumnya | Lintas Kereta Api Indonesia | Stasiun berikutnya |
---|---|---|
Lemahabang ke arah Rajawali | Rajawali–Cikampek | Karawang ke arah Cikampek |