www.wikidata.id-id.nina.az
Meriam antitank 47 mm Tipe 1 一式機動四十七粍速射砲 code ja is deprecated Isshiki Kidō yonjyunana miri sokushahō adalah senjata senjata antitank yang dikembangkan oleh Angkatan Darat Kekaisaran Jepang dan digunakan dalam pertempuran selama Perang Dunia II 1 Nomor Tipe 1 ditetapkan berdasarkan tahun meriam ini diresmikan 2601 dalam kalender tahun kekaisaran Jepang atau 1941 dalam kalender Gregorius 2 Meriam antitank 47 mm Tipe 1Meriam antitank 47 mm Tipe 1 di Museum U S Army di Honolulu HawaiiJenis Meriam antitankNegara asal JepangSejarah pemakaianMasa penggunaan 1942 1945Digunakan oleh Angkatan Darat Kekaisaran JepangPada perang Perang Dunia IISejarah produksiTahun circa 1939Jumlah produksi 2 300Varian Meriam utama pada Tipe 97 Shinhoto Chi Ha Tipe 1 Chi He dan Tipe 3 Ka ChiSpesifikasiBerat 753 kg 1 660 pon Panjang laras 2 53 m 8 ft 4 in L 53 7Selongsong peluru 47 285 mm RBerat Selongsong peluru 1 4 kg 3 pon 1 oz Kaliber 47 mm 1 85 in Mekanisme Breech loadingRangka pembawa Kaki belahElevasi 11 hingga 18 Sudut putar 60 Kecepatan peluru 840 m s 2 723 ft s Jarak jangkauan 6 900 m 7 546 yds Alat bidik Teleskop lurus Daftar isi 1 Sejarah dan pengembangan 2 Rancangan 3 Amunisi 3 1 Peluru APHE Tipe 1 3 2 Peluru HE Tipe 1 4 Meriam tank 47 mm Tipe 1 5 Referensi 6 Bibliografi 7 Pranala luarSejarah dan pengembangan suntingMeriam 47 mm Tipe 1 diterima oleh angkatan bersenjata pada tahun 1942 Mulanya rancangan meriam ini dibuat sebagai peningkatan terhadap purwarupa Meriam antitank eksperimental 47 mm Tipe 97 1937 試製九七式四十七粍速射砲 yang diujicoba pada tahun 1938 dan 1939 Purwarupa ini memiliki bobot 567 kilogram dengan panjang laras 2 515 mm sudut putar 50 derajat dan jangkauan elevasi antara 10 dan 20 derajat dan kecepatan luncur 730 m s Purwarupa ini tidak diterima karena dinilai tidak memiliki performa yang diinginkan Setelah Insiden Nomonhan Angkatan Darat Kekaisaran Jepang memulai pengembangan sebuah meriam antitank yang baru mempertimbangkan meriam antitank 37 mm Tipe 94 tidak efektif menghadapi tank Soviet yang baru Rancangan ini merupakan rancangan meriam antitank pertama yang sepenuhnya buatan lokal dan diselesaikan di Jepang dan produksi diserahkan pada Osaka Arsenal Dalam hal kinerja rancangan ini masih lebih buruk dibandingkan dengan rancangan meriam serupa di negara negara barat tetapi dinilai cocok oleh Kantor Staf Umum Angkatan Darat Kekaisaran Jepang dikarenakan antisipasi terhadap kurangnya kendaraan lapis baja yang dimiliki Tentara Revolusioner Nasional Republik Tiongkok dan oleh kepercaaan bahwa Jepang hanya akan menghadapi tank ringan yang dioperasikan Sekutu dalam kasus skala perang yang lebih luas 3 Meriam 47 mm Tipe 1 diperkenalkan pada 1942 dan sekitar 2 300 diproduksi 4 Rancangan suntingMeriam antitank 47 mm Tipe 1 merupakan rancangan yang relatif modern jika dibandingkan dengan rancangan Jepang era Perang Dunia II dengan bobot yang relatif ringan dan mudah dioperasikan Sama halnya dengan rancangan Jepang lainnya meriam ini memiliki siluet yang sangat rendah dan dimaksudkan untuk dioperasikan dalam posisi berlutut atau berbaring Meriam ini memiliki sebuah perisai meriam untuk melindungi penembak Kereta pembawanya tampak mengadopsi beberapa fitur rancangan dari meriam antitank 45 mm ZIK Soviet butuh rujukan dengan sejumlah unit yang direbut Jepang pada Pertempuran Khalkhin Gol Nomonhan pada 1939 Meriam ini menggunakan blok sungsang dengan baji luncur horisontal Ketika meriam ditembakkan selongsong peluru secara otomatis dikeluarkan dan ketika mengisi peluru baru blok sungsang tertutup secara otomatis Sebuah mekanisme tolak balik hydrospring ditempatkan di bawah laras Meriam ini memiliki kaki belah yang bisa dibuka sebesar 60 derajat untuk meningkatkan kestabilan saat menembak 3 Meriam ini dapat ditarik oleh truk atau kuda dengan dua roda baja yang dipasangi ban berisi karet spons Amunisi suntingTipe 1 menembakkan enam jenis peluru Peluru APHE Tipe 1 sunting Peluru APHE ini berbobot 337 pon 153 kg dan meggunakan sebuah pemicu Mark 2 keseluruhan peluru berbobot 61 pon 28 kg Peluru ini memiliki peledak kecil berupa 004 pon 1 800 g yang terdiri atas RDX phlegmatized dengan 10 paraffin Peluru ini juga memiliki penjejak 5 Penetrasi peluru APHE Tipe 1 6 Jarak Penetrasi pada 0 Penetrasi pada 30 250 yard 230 m 3 inci 76 mm 225 inci 5 700 mm 500 yard 460 m 275 inci 7 000 mm 2 inci 51 mm 750 yard 690 m 245 inci 6 200 mm 17 inci 430 mm 1 000 yard 910 m 2 inci 51 mm 14 inci 360 mm 1 500 yard 1 400 m 16 inci 410 mm 12 inci 300 mm Peluru HE Tipe 1 sunting Peluru HE berbobot 308 pon 140 kg dan menggunakan pemicu spontan atau tunda pendek Tipe 88 sehingga menjadi berbobot 54 pon 24 kg Peluru ini mengandung 02 pon 910 g peledak terdiri atas blok asam pikrat dan blok TNT 5 Meriam AT 47 mm Tipe 1 diperkenalkan pada operasi tempur pada 1941 dengan maksud menggantikan meriam 37 mm 1 5 in Tipe 94 Meriam ini sangat efektif hingga personil Amerika menyebutnya sebagai sebuah senjata yang menakjubkan dengan kereta pembawa mekanis dan kecepatan luncur tinggi yang terbukti sebagai yang terefektif dalam pertempuran meskipun jumlahnya tidak selalu mencukupi Meriam ini memiliki kecepatan tembak yang tinggi dan dengan peluru AP penembus perisai mampu menembus perisai depan tank M4A6 varian M4 dengan proteksi yang sedikit lebih baik pada jarak 800 yard 730 m meskipun pada doktrin standar menyarankan penembak meriam untuk menunggu tank musuh hingga sedekat mungkin untuk memastikan perkenaan tembakan yang baik 7 8 Peluru APHE yang lebih lemah walaupun tidak mampu menembus perisai depan M4 Medium dengan tebal efektif 93 mm 3 7 in masih dapat menembus perisai samping tank 38 45 mm 1 5 1 8 in 9 bagian tank yang paling mungkin terkena tembakan pada jarak lebih dari satu kilometer 10 Meriam ini diberikan pada unit lapis baja serta unit antitank independen dan dikerahkan dalam beragam variasi medan terutama di Filipina dan Okinawa dan digunakan selanjutnya dengan keefektifan yang menurun hingga akhir Perang Dunia II 11 Setelah Perang Dunia II meriam Tipe 1 digunakan pada Revolusi Nasional Indonesia oleh TNI AD Pada Pertempuran Surabaya pasukan Belanda dan Inggris mengalami kerugian yang cukup parah terutama pada konvoi militernya yang terdiri atas M3 Stuart dan M4 Sherman butuh rujukan Meriam tank 47 mm Tipe 1 sunting nbsp Tank medium Tipe 1 Chi He dipasangi meriam tank 47 mm Tipe 1Sebuah varian yang dikenal sebagai meriam tank 47 mm Tipe 1 digunakan sebagai persenjataan utama tank Tipe 97 Shinhoto Chi Ha Tipe 1 Chi He Tipe 3 Ka Chi and Tipe 5 Ke Ho 12 Berikut spesifikasi meriam tank 13 Kaliber 47 mm Panjang laras 2 250 m 7 381 ft 11 in L48 Elevasi 15 hingga 20 derajat Sudut azimuth 20 derajat Kecepatan luncur 810 m s 2 700 ft s Penetrasi 55 mm 2 2 in pada 100 m 110 yd 40 mm 1 6 in pada 500 m 550 yd 30 mm 1 2 in pada 1 000 m 1 100 yd Referensi sunting Bishop The Encyclopedia of Weapons of World War II War Department TM E 30 480 Handbook on Japanese Military Forces September 1944 p 400 a b Chant Artillery of World War II p 61 Taki s Imperial Japanese Army Type 1 47mm Anti Tank Gun a b Japanese Explosive Ordnance TM 9 1985 5 Departemen Perang AS Tank Jepang dan Perang Anti Tank Kantor Percetakan Pemerintah Amerika Serikat Washington DC hlm 109 112 Huber Thomas Japan s Battle of Okinawa April June 1945 Leavenworth Papers U S Army Command and General Staff College Fort Leavenworth p 69 the 47 mm gun would perforate any armor of the M4A6 tank at all ranges up to 800 yards Enemy on Luzon an intelligence summary Diarsipkan 2016 04 20 di Wayback Machine Headquarters Sixth Army 1945 p 193 Widely employed on Luzon was the 47 mm anti tank gun Type 1 1941 It was an excellent weapon with mechanized carriage and a high muzzle velocity 2750 f s It proved most effective in combat and tests showed penetration of 4 5 inches 114 mm of armor at close range and direct angle of impact If the standard U S Army testing procedures were followed as in the above table for the APHE shell close range should be 250 yards AFV Database US Department of War Japanese Tank and Anti Tank Warfare Error in webarchive template Check url value Empty United States Government Printing Office Washington D C pp 109 112 MacLean Japanese Artillery Weapons and Tactics Foss Tanks The 500 p 218 Taki s Imperial Japanese Army Tank Guns Type 1 47mm Tank GunBibliografi suntingBishop Chris eds The Encyclopedia of Weapons of World War II Barnes amp Nobel 1998 ISBN 0 7607 1022 8 Chant Chris Artillery of World War II Zenith Press 2001 ISBN 0 7603 1172 2 Foss Christopher 2003 Tanks The 500 Crestline ISBN 0 7603 1500 0 McLean Donald B Japanese Artillery Weapons and Tactics Wickenburg Ariz Normount Technical Publications 1973 ISBN 0 87947 157 3 Nakanishi Ritta Japanese Infantry Arms in World War II Dainipponkaiga Company 1991 ISBN 4 499 22690 2 US Department of War TM 30 480 Handbook on Japanese Military Forces Louisiana State University Press 1994 ISBN 0 8071 2013 8 War Department TM E 30 480 Handbook on Japanese Military Forces September 1944Pranala luar suntingTaki s Imperial Japanese Army Page Akira Takizawa US Technical Manual E 30 480 Japanese 47 mm AT Gun U S War Department Tactical and Technical Trends No 43 January 27 1944 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Meriam antitank 47 mm Tipe 1 amp oldid 18367727