www.wikidata.id-id.nina.az
Mamba hitam Dendroaspis polylepis atau dalam bahasa Inggris disebut Black mamba adalah spesies mamba besar yang endemik di Benua Afrika Ular ini adalah ular berbisa terpanjang di Afrika dan juga terpanjang kedua di dunia setelah ular lanang Ophiophagus hannah Ular ini juga terkenal sebagai ular tercepat di dunia Mamba hitamDendroaspis polylepisStatus konservasiRisiko rendahIUCN177584TaksonomiKerajaanAnimaliaFilumChordataKelasReptiliaOrdoSquamataFamiliElapidaeGenusDendroaspisSpesiesDendroaspis polylepisGunther 1864Distribusilbs Daftar isi 1 Taksonomi 2 Deskripsi 3 Penyebaran dan habitat 4 Perilaku 4 1 Pertahanan dan kecepatan 4 2 Makanan dan pemangsa 5 Reproduksi 6 Galeri 7 Bisa 8 Referensi 9 Publikasi dan pranala luarTaksonomi suntingDeskripsi resmi pertama tentang mamba hitam dibuat pada tahun 1864 oleh ahli zoologi Albert Gunther 1 2 Nama ilmiah genusnya diambil dari kata bahasa Yunani Kuno dendron dendron yang berarti pohon dan aspis ἀspis yang bermakna ular aspis sedangkan nama spesifiknya diambil dari kata poly poly yang berarti banyak dan lepis lepis yang berarti sisik 3 Deskripsi suntingMamba hitam adalah ular bertubuh panjang ramping dan silindris Kepalanya berbentuk peti mati dengan mata berukuran sedang 4 5 Ular dewasa berukuran panjang umumnya antara 2 sampai 3 meter tetapi pernah diketahui spesimen dengan panjang 4 3 sampai 4 5 meter 6 5 Ular ini adalah ular berbisa terpanjang kedua setelah ular lanang 7 Bobot seekor mamba hitam diketahui sekitar 1 6 kg 8 walaupun hasil studi dari 7 spesimen mamba hitam menunjukkan berat rata rata 1 03 kg berkisar dari 520 gram 0 52 kg untuk spesimen berukuran panjang 1 01 meter sampai 2 4 kg untuk spesimen berukuran panjang 2 57 meter 9 Spesimen spesimen mamba hitam memiliki pewarnaan yang bervariasi meliputi zaitun cokelat kekuningan khaki atau kelabu gunmetal tetapi jarang berwarna hitam Ular ini memiliki warna putih kelabu pada perut bagian bawah dan bagian dalam mulutnya berwarna gelap kelabu kebiruan hingga nyaris hitam Matanya berwarna cokelat kelabu dan nuansa kehitaman dan pupil mata dikelilingi warna putih silver atau kuning Ular yang masih muda berwarna lebih terang daripada ular dewasa umumnya berwarna abu abu atau zaitun dan menjadi semakin gelap seiring bertambahnya usia 10 6 4 Susunan sisik pada tubuh mamba hitam terdiri dari sisik dorsal tubuh bagian atas sebanyak 23 sampai 25 baris di bagian tengah badan sisik ventral bagian bawah tubuh sebanyak 248 sampai 281 sisik subkaudal divided subcaudals sebanyak 109 sampai 132 dan sisik anal yang terbagi Di bagian mulutnya terdapat 7 8 sisik supralabial sisik keempat dan terkadang juga ketiga berada di bawah mata dan sisik sublabial sebanyak 10 14 di bagian bawah Di daerah mata terdapat 3 atau kadang 4 sisik preokular dan 2 5 sisik postokular 5 Penyebaran dan habitat suntingMamba hitam tersebar luas di Afrika Sub Sahara Sebarannya meliputi Angola Botswana Burkina Faso Rep Afrika Tengah Eritrea Senegal Guinea Conakry Guinea Bissau Kamerun Ethiopia Ivory Coast Kenya Malawi Mozambik Namibia Rep Afrika Selatan Somalia Swaziland Tanzania Uganda Rep Dem Kongo Zaire Zambia dan Zimbabwe 2 Mamba hitam menyukai lingkungan moderat yang kering seperti hutan ringan dan semak belukar tonjolan berbatu dan sabana semi gersang 11 Ular ini juga menghuni sabana lembab dan hutan dataran rendah 5 ular ini tidak umum ditemukan pada ketinggian di atas 1 000 meter dpl meskipun sebarannya mencakup wilayah hingga ketinggian 1 800 meter dpl di Kenya dan 1 650 meter di Zambia 11 Perilaku suntingMamba hitam adalah jenis mamba yang mampu berkelana di tanah terestrial maupun di atas pepohonan arboreal Ketika di atas tanah ular ini bergerak dengan mengangkat kepala dan lehernya dan umumnya memilih gundukan rayap sarang terbengkalai celah bebatuan dan batang pohon tumbang sebagai tempat berlindung Ular ini beraktivitas pada siang hari diurnal Di Afrika Selatan ular ini diketahui suka berjemur di bawah sinar matahari antara pukul 7 sampai 10 pagi dan juga antara pukul 14 sampai 16 jam 2 sampai 4 sore Ular ini kemungkinan menggunakan lokasi berjemur yang sama secara rutin 4 5 Pertahanan dan kecepatan sunting Mamba hitam adalah ular yang lincah dan kadang sulit ditebak ular ini cukup cekatan dan dapat bergerak cepat 5 10 Di alam liar mamba hitam jarang mentoleransi kedatangan manusia dalam jarak kurang dari sekitar 40 meter 5 Ketika merasa terancam ular ini akan menjauh ke semak semak atau lubang 5 Jika terkonfrontasi ular ini akan menunjukkan tampilan mengancam membuka dan memperlihatkan bagian dalam mulutnya yang berwarna hitam dan menggerak gerakkan lidahnya 10 Ukuran tubuh mamba hitam dan kemampuannya untuk mengangkat kepala sampai jarak cukup tinggi di atas tanah memungkinkannya berdiri sampai setinggi 40 dari panjang keseluruhan tubuhnya sehingga ular ini mampu menyerang atau menggigit tubuh bagian atas pengganggunya 5 10 Mamba hitam juga terkenal sebagai ular tercepat di dunia Reputasi tentang kecepatan geraknya terlalu dibesar besarkan ular ini tidak mampu bergerak dengan kecepatan melebihi 16 km jam 4 Makanan dan pemangsa sunting Mamba hitam memangsa hewan hewan kecil umumnya burung terutama anak burung dan mamalia kecil seperti tikus kelelawar hyrax dan galago 12 Ular ini juga merupakan makanan bagi hewan hewan pemangsa terutama burung pemangsa seperti elang ular Afrika Circaetus cinereus yang diketahui memangsa mamba hitam sepanjang 2 7 meter 13 Reproduksi suntingMamba hitam diketahui berkembangbiak pada periode bulan September hingga Februari 14 Ular betina berkembangbiak dengan bertelur ovipar jumlah telur yang dihasilkan berjumlah 6 sampai 17 butir 5 Telur tersebut berbentuk oval memanjang umumnya berukuran panjang 60 sampai 80 mm dan diameternya sebesar 30 sampai 36 mm Anak ular yang baru menetas berukuran panjang antara 40 sampai 60 cm Ular muda mungkin tumbuh dengan cepat mencapai 2 meter setelah tahun pertamanya Mamba hitam muda sangat gugup dan dapat mematikan seperti ular dewasa 5 10 Mamba hitam diketahui hidup hingga usia 11 tahun atau mungkin bisa lebih 8 Galeri sunting nbsp Close up kepala nbsp Close up mulut bagian dalam nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp Mamba hitam muda di atas pohon nbsp nbsp nbsp nbsp nbsp Bisa suntingMamba hitam adalah ular yang paling ditakuti di Afrika karena ukurannya sifat agresifnya toksisitas racun dan kecepatan timbulnya gejala setelah gigitan 14 dan diklasifikasikan sebagai ular dengan kepentingan medis oleh Organisasi Kesehatan Dunia WHO 15 Kandungan bisanya didominasi neurotoksin dan gejalanya sering muncul dalam waktu sepuluh menit 14 Gejala neurologis awal yang menunjukkan envenomasi parah meliputi metallic taste kelopak mata menunduk ptosis dan bulbar palsy secara bertahap 16 Referensi sunting Dendroaspis polylepis Integrated Taxonomic Information System Diakses tanggal 12 December 2013 a b Dendroaspis polylepis di Reptarium cz Reptile Database Liddell Henry George Scott Robert 1980 A Greek English Lexicon edisi ke Abridged Oxford University Press hlm 109 154 410 575 ISBN 978 0 19 910207 5 a b c d Spawls Stephen Howell Kim Drewes Robert Ashe James 2017 A Field Guide to the Reptiles of East Africa edisi ke 2nd Bloomsbury hlm 1201 1202 ISBN 978 1 4729 3561 8 a b c d e f g h i j k Marais Johan 2004 A complete guide to the snakes of southern Africa edisi ke New Struik hlm 95 97 ISBN 978 1 86872 932 6 a b Haagner G V Morgan D R 1993 The maintenance and propagation of the Black mamba Dendroaspis polylepis at the Manyeleti Reptile Centre Eastern Transvaal International Zoo Yearbook 32 1 191 196 doi 10 1111 j 1748 1090 1993 tb03534 x Mattison Chris 1987 Snakes of the World Facts on File Inc hlm 84 120 ISBN 978 0 8160 1082 0 a b Black mamba National Geographic 10 September 2010 Diakses tanggal 3 December 2010 Branch W R Haagner G V Shine R 1995 Is there an ontogenetic shift in mamba diet Taxonomic confusion and dietary records for black and green mambas Dendroaspis Elapidae Herpetol Nat Hist 3 171 178 a b c d e FitzSimons Vivian F M 1970 A Field Guide to the Snakes of Southern Africa edisi ke Second HarperCollins hlm 167 169 ISBN 978 0 00 212146 0 a b Hakansson Thomas Madsen Thomas 1983 On the Distribution of the Black Mamba Dendroaspis polylepis in West Africa Journal of Herpetology 17 2 186 189 doi 10 2307 1563464 JSTOR 1563464 Marais Johan 10 December 2018 True facts about the Black Mamba African Snakebite Institute dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 5 June 2019 Steyn P 1983 Birds of prey of southern Africa Their identification and life histories Croom Helm Beckenham UK 1983 a b c Hodgson Peter S Davidson Terence M 1996 Biology and treatment of the mamba snakebite Wilderness and Environmental Medicine 7 2 133 145 doi 10 1580 1080 6032 1996 007 0133 BATOTM 2 3 CO 2 PMID 11990107 WHO Expert Committee on Biological Standardization Guidelines for the production control and regulation of snake antivenom immunoglobulins PDF WHO Technical Report Series No 964 hlm 224 226 Diakses tanggal 1 January 2019 Dreyer S B Dreyer J S November 2013 Snake Bite A review of Current Literature East and Central African Journal of Surgery 18 3 45 52 ISSN 2073 9990 Publikasi dan pranala luar suntingGunther 1864 Report on a collection of reptiles and fishes made by Kirk in the Zambesi and Nyassa Regions Proceedings of the Zoological Society of London vol 1864 p 303 314 lihat teks Peters 1873 Uber Zwei Giftschlangen aus Afrika und uber neue oder weniger bekannte Gattungen und Arten von Batrachiern Monatsberichte der Koniglich Preussischen Akademie der Wissenschaften zu Berlin vol 1873 p 411 418 lihat teks Dendroaspis polylepis Gunther 1864 Integrated Taxonomic Information System Dendroaspis polylepis di Reptarium cz Reptile Database Black mamba Clinical Toxinology Resources nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Dendroaspis polylepis Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Mamba hitam amp oldid 24979475