Lambang Polandia berwujud elang putih dalam sebuah perisai berlatar warna merah. Elang ini bermahkota dan memiliki cakar serta paruh berwarna emas. Di Polandia, lambang negara biasanya disebut Elang Putih (Orzeł Biały), dan ditulis menggunakan huruf besar.
| Orzeł Biały (Elang putih) | |
|---|---|
| Detail | |
| Pemangku | Republik Polandia |
| Digunakan sejak | 1295; terakhir diubah tahun 1990 |
| Perisai | Elang putih dengan mahkota emas berlatar warna merah |
Legenda Sunting
Sang Elang Putih menurut cerita asalnya ketika sang pendiri Negara Polandia, Lech melihat sebuah sarang elang putih. Ketika ia melihat burung ini ada sinar matahari di sayapnya sehingga seolah-olah pucuknya ada emasnya sementara bagianlain berwarna putih.
Beberapa sejarawan menganggap bahwa asal lambang ini adalah lambang Kekaisaran Romawi atau Kekaisaran Suci Romawi. Lambang Kekaisaran Suci Romawi biasanya elang warna hitam, tetapi ada kota-kota yang memiliki lambang elang putih seperti Frankfurt am Main dan Schweinfurt.
Sejarah Sunting
Elang putih awalnya berada di koin-koin uang yang dicetak pada masa pemerintahan Raja Boleslaus, dan awalnya maksudnya lambang dinasti Piast.
Przemysł II yang pertama memperkenalkan Elang Putih sebagai simbol nasional Polandia.
Versi paling anyar lambang ini mulai diterapkan pada tahun 1927 dengan amendemen undang-undang dasar Polandia. Pada tahun 1945, rezim komunis yang baru menghilangkan mahkota dari kepala elang dan mengganti kembang-kembangan (mungkin tak sengaja) yang mirip bintang di pucuk sayap dengan bintang benaran. Mahkota ini dianggap simbol kerajaan. Ketika rezim komunis lengser pada tahun 1990, versi lambang yang mutakhir dipakai. Lambang versi ini mirip dengan versi tahun 1927, hanya tampak lebih modern saja.